Beragam Jenis Karya Seni Rupa Terapan Nusantara

dokumen-dokumen yang mirip
b. Karya seni rupa tiga dimensi atau trimatra, contoh; patung, monumen, mebel. rumah, pesawat, sepatu, sandal, tas, dll.

Mengenal Jenis, Bentuk, dan Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa Tradisional Daerah Setempat

TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA

ULANGAN KENAIKAN KELAS VII Semester 2

Pengertian Seni Rupa. Prinsip - prinsip Seni

KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA DAN PRAKARYA SEKOLAH DASAR KELAS I - VI

Mata Kuliah Persepsi Bentuk

PERSEPSI BENTUK. Bahasa Rupa Modul 13. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

SENI KRIYA MERANCANG DAN MEMBUAT KARYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. Drs. Tapip Bahtiar, M.Ds.

III. METODE PENCIPTAAN TOPENG SEBAGAI TEMA DALAM PENCIPTAAN KARYA SENI RUPA. A. Implementasi Teoritis

54. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunarungu (SDLB B) A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan

BAB 1 SENI RUPA TIGA DIMENSI

SENI RUPA 2 DIMENSI DAN 3 DIMENSI

SOAL PENGAYAAN A. FLORA, FAUNA DAN ALAM BENDA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Bhineka Tunggal Ika

BAB II METODE PERANCANGAN. A. Analisis Permasalahan. Berdasarkan fokus permasalahan di atas ada tiga permasalahan yang

55. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB D) A. Latar Belakang

UNIT KEGIATAN BELAJAR UKB SBRU-3.1/4.1/1/1

BEELAJAR MENCIPTAKAN RUANG MELALUI GAMBAR ANAK-ANAK Oleh: Taswadi. Abstrak

03FDSK. Dasar Dasar Desain 2. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

SENI BUDAYA Peminatan: MIPA Kamis, 23 Maret 2017 ( )

BAB III CELENG SEBAGAI TEMA DALAM KARYA SENI LUKIS. A. Implementasi Teoritis

Aug 14, '08 2:21 PM untuk. Konsep Seni Rupa

Contoh lukisan daerah Bali. Contoh lukisan daerah kalimatan

Aspek-Aspek Karya Seni Rupa

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia, bentuk imajinasi dan ide ide kreatif yang diwujudkan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Rahmat Hidayat, 2015 Origami Maya Hirai Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

Sejarah Umum Seni Lukis

Bab. Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi (2D) Peta Materi. Semester 1. Pengertian. Unsur dan Objek. Berkarya Seni Rupa 2 D. Medium, Bahan, dan Teknik

SENI KRIYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1

A. LATAR BELAKANG MASALAH

pendidikan seni tersebut adalah pendidikan seni rupa yang mempelajari seni mengolah kepekaan rasa, estetik, kreativitas, dan unsur-unsur rupa menjadi

Seni Rupa. (Sumber: Dok. Kemdikbud)

MODUL SENI RUPA KELAS X (Semester 1) TAHUN AJARAN BAB 1 BERKARYA SENI RUPA 2 DIMENSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Kartika Dian Pratiwi, 2013

BAB I PENDAHULUAN. Sejak zaman prasejarah manusia sudah mengenal hiasan yang berfungsi

2 Berkarya Seni Rupa. Bab. Tiga Dimensi (3D) Peta Materi. Di unduh dari : Bukupaket.com. Jenis Karya. Berkarya Seni Rupa 3 D.

Pengertian Seni Kriya, Fungsi, Macam & Contoh Seni Kriya

MODUL PERKULIAHAN. Sejarah Desain. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG KEPARIWISATAAN KEBUDAYAAN

BAB II PENGATURAN PEMBERIAN IZIN PEMASANGAN REKLAMEDI KOTA MEDAN. arti berulang-ulang dan clamo yang artinya berseru. 21 Jika diterjemahkan secara

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mata pencaharian dengan hormat dan jujur. Dalam versi yang lain seni disebut. mempunyai unsur transendental atau spiritual.

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan untuk ekspresi pribadi(

53. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunanetra (SDLB A)

60. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa (SMPLB D)

Pengertian. Ragam hias. Teknik. Pada pelajaran Bab 4, peserta didik diharapkan peduli dan melakukan aktivitas berkesenian,

56. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

1. Seni Rupa 2 Dimensi

56. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunalaras (SDLB E)

BAB I PENDAHULUAN. gagasan, ekspresi atau ide pada bidang dua dimensi.

RAGAM HIAS FLORA Ragam hias flora

BAB I PENDAHULUAN. B. Tujuan Tujuan kami menulis makalah ini ialah untuk menginformasikan lebih dalam mengenai karya seni rupa dua dimensi.

79. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunadaksa (SMALB D)

INTERAKSI KEBUDAYAAN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

PEMBELAJARAN 1. : Mengidentifikasi gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa terapan Nusantara

BAB I PENDAHULUAN. Batik buatan Indonesia sudah terkenal ke seluruh penjuru dunia. Artis

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

02FDSK. Studio Desain 1. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si. Hapiz Islamsyah, S.Sn

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Agama memiliki hubungan yang erat dengan kebudayaan. Banyak

Bagan 3.1 Proses Berkarya Penulis

BAB I PENDAHULUAN. Kriya merupakan suatu proses dalam berkesenian dengan berkegiatan

80. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunalaras (SMALB E)

BAB I PENDAHULUAN. Selain unsur visualisasi, teknik sapuan kuas yang ada di atas kanvas juga

2016 ANALISIS PROSES PEMBUATAN BONEKA KAYU LAME D I KAMPUNG LEUWI ANYAR KOTA TASIKMALAYA

GAMBAR ORNAMEN. Dwi Retno SA., M.Sn

PERANCANGAN INTERIOR ART SHOP YANA ART GALLERY DI GIANYAR, BALI

SILABUS. Bentuk. Alokasi Sumber Kompetensi Dasar. Karakter Pokok/Pembelajaran

Budaya Banten Tingkat Awal

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01)

Patung dalam Seni Rupa Kontemporer Indonesia

61. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E)

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN. kebenaran, hal ini terkait sekali dengan realitas.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Seni rupa adalah salah satu dari cabang seni yang dapat dilihat dan

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB III PROSES PENCIPTAAN KARYA. memberikan ingatan segar kembali akan pengalaman-pengalaman kita dimasa

STRUKTUR KURIKULUM TAHUN 2012 SENI RUPA (KONS. DESAIN KOMUNIKASI VISUAL) S1

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01)

SILABUS PEMBELAJARAN

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik

58. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunanetra (SMPLB-A)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP)

NIRMANA DUA DIMENSI. Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013

BAB I PENDAHULUAN. dalam seni amat dipengaruhi oleh rasa (feeling, emotion).

2015 ANALISIS DESAIN ALAT MUSIK KERAMIK DI DESA JATISURA KECAMATAN JATIWANGI KABUPATEN MAJALENGKA

Unsur dasar senirupa. Pertemuan ke 1

BAB I PENDAHULUAN. buangan yang disebut sampah atau limbah. Laju produksi limbah akan terus

FUNGSI SENI. Ayat Suryatna. dipublikasikan pada Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol.1 No.3 Agustus Abstrak

II. KAJIAN PUSTAKA. apakah perbedaan penyebutan sadō dan chanoyu. Arti kata chanoyu. secara harafiah yaitu air panas untuk teh. Chanoyu mempunyai nama

KONSEP DASAR PEMBELAJARAN SENI LUKIS PENDIDIKAN SENI RUPA. Oleh: Drs. Susapto Murdowo, M.Sn.

Kerajinan Fungsi Hias

59. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunarungu (SMPLB B)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

2015 PENCIPTAAN KARAKTER SUPERHERO SEBAGAI SUMBER GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS

Unsur-unsur dan Prinsip-prinsip dasar Seni Rupa

Transkripsi:

AI Beragam Jenis Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Oi kelas 7, kamu sudah- mengetahui bahwa jenis-jenis karya seni rupa dapat dibedakan berdasarkan fungsinya dan wujudnya. Menurut fungsinya, karya seni rupa dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu karya seni murni dan karya seni terapan. Menurut wujudnya, karya seni rupa dikelompokkan menjadi. dua jenis, yaitu karya dua dimensi dan karya tiga dimensi. Sekarang, kamu akan mempelajari lebih dalam mengenai seni rupa terapan yang berwujud dua dimensi dan tiga dimensi. Karya seni terapan (applied art) atau seni pakai adalah karya seni yang digunakan untuk kepentingan praktis. Hasil karya ini harus memenuhi standar pemesanan. Bentuk, bahan, dan struktur dalam karya ini memenuhi standar fungsinya. 1. Karya. Seni Rupa Terapan Dua Dimensi Karya seni rupa dua dimensi (dwimatra) adalah jenis karya seni rupa yang hanya memiliki ukuran panjang dan lebar. Oleh karena itu, ciri karya dua dimensi yaitu hanya dapat dilihat dari satu sisi, arah depan saja. Karya dua dimensi dibuat pada bidang datar seperti dinding, lantai, kaca, kertas, dan kanvas. Contoh karya seni rupa terapan dua dimensi adalah gambar.,., Gambar dan lukisan adalah dua hal berbeda. Oemikian juga denqan, penciptaannya, rnenqqarnbar dan melukis adalah dua proses yang berbeda. Salah satu perbedaan menggambar dan melukis terletak pada taka ran ekspresi seniman saat menciptakan karya. Menggambar adalah memindahkan atau mengungkapkan kembali bentuk-bentuk, yang dilihat atau dibayangkan, pada bidang dua dimensi. Hasil menggambar merupakan tiruan bentuk-bentuk alam, sebagaimana keadaan sebenarnya. Pengertian melukis adalah memberi bentuk pada apa yang dirasakan dan diangankan ke dalam bidang dua dimensi. Hasil melukis tidak harus sama dengan wujud atau peristiwa yang dijadikan objek lukisan. Berdasarkan pengertian di atas, kamu dapat mengetahui bahwa dalam menggambar ada semacam tuntutan ketepatan bentuk, sedangkan dalam melukis tidak. Oleh karena itu, seniman lukis mempunyai kebebasan penuh dalam mengekspresikan idenya. Oi kelas 8 ini, kamu akan belajar tentang gambar bentuk, gambar perspektif, dan gambar reklame. a, Gambai' Bentuk Gambar bentuk adalah gambar yang dibuat melalui proses tanggapan terhadap objek bentuk tiga dimensi yang dituangkan pada bidang datar. Contoh objek bentuk tiga dimensi yang ada di sekeliling kamu adalah benda-benda berbentuk kubus, elips, silinder, dan bentuk bebas. Gambar 1.1 Gambar bentuk bebas berupa batik. (Sumber : koleksi penerbit.)

Untuk membuat qambar bentuk, kamu perlu memperliatikan unsur-unsur gambar sebagai berikut. Komposisi, yaitu pengaturan tata letak objek pada bidang gambar. Proporsi, yaitu perbandingan besar-kecilnya benda satu dengan benda lain. Perspektif, yaitu penggambaran denqan menggunakan hukum pandangan mata. Ini merupakan cara menggambar objek pada bidang datar dalam bentuk tiga dimensi. Benda yang terletak semakin jauh dari pandangan mata akan kelihatan semakin.kecil, hingga menyerupai sebuah titik. Tekstur, yaitu jaringan yang memperlihatkan kasar atau halusnya benda. Anatomi, yaitu pemberian efek hidup pada sebuah benda. Efek ini dapat dibuat menggunakan arsiran sehingga teranq dan gelap gambar terlihat sesuai dengan objek bendayanq diqarnbar. b. Gambar Perspektif II Gambar perspektif adalah gambar yang dibuat sesuaidengan batas pandangan mata. Unsur-unsur gambar perspektif adalah titik mata, titik lenyap, objek, dan bidang gambar..garnbar perspektif memiliki gejala perspektif, yaitu terbatasnya jarakjangkauan pandangan mata. Oleh karena itu, kadang kala, benda yang tampak tidak sesuai dengan kenyataan yang ada. Contoh qejala perspektif dalam kehidupan sehari-hari antara lain sebagai berikut..', Tiang listrik yang sama tingginya semakin jauh letaknya terlihat semakin pendek. Mulut ember yang bulat apabila dilihat dari samping maka terlihat berbentuk elips atau oval. Gunung yang seharusnya berwarna hijau dari kejauhan terlihat berwarna biru. Contoh gambar perspektif yang merupakan seni terapan adalah desain bangunan arsitektur interior dan eksterior. (a) (b) Gambar 1.2 Gambar perspektif berupa desain bangunan dan gedung: (a) Perspektif dengan satu titik hilang; (b) Perspektif dengan dua titik hilang. (Sumber: koleksi penerbit.)

Info Se,ni Tahukah kamu tentang hukum perspektif? Bunyi hukum perspektif yaitu 1) Benda yang besar makin jauh terlihat makin kecil, yang tinggi makin pendek, yang lebar makin sempit, dan semakin jauh lagi akan terlihat menyerupai titik. Titik itulah yang disebut titik hilang atau titik lenyap. 2) Garis sejajar yang mengarah ke horizon akan bertemu di satu titik hilang atau titik lenyap. 3) Garis sejajar dengan horizon akan tetap sejajar. c. Gambar Reklame Kata reklame berasal dari bahasa latin re clarno yanq terdiri dari kata re yang berarti 'berulang-ulang' dan kata clamo yang berarti 'berteriak; Jadi, kata reklame berarti teriakan yang berulang-ulang. Sedangkan yanq dimaksud dengan gambar reklame adalah gambar yang dibuat dengan tujuan untuk menarik perhatian masyarakat supaya tertarik pada objek yang direklamekan. Bentuk reklameada dua macam, yaitu reklame sosial dan reklame komersial. Reklame sosial adalah reklame yang tujuannya tidak untuk menarik keuntungan berupa uang, melainkan keuntungan moral atau jasa. Contoh reklarne jenis ini adalah reklame yang berupa imbauan kepada masyarakat agar lebih peduli lingkungan. (a) (b) Gambar 1.3 Reklame sosial: (a) Larangan memakai narkoba; (b) Larangan membuang sarnpah sembaranqan, (Sumber: koleksi penerbit.)

Reklame komersial adalah bentuk reklame yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan uang sebanyak-banyaknya. Isi reklame komersial hanya menerangkan tentang promosi barang untuk memperkenalkan produk barang dagangan agar dapat menarik _ minat masyarakat untuk segera menggunakan barang-barang yang diperdagangkan. Berikut ini adalah jenis-jenis reklame yang perlu kamu ketahui. 1. Iklan Iklan adalah pemberitahuan kepada masyarakat mengenai barang atau jasa melalui tulisan dan gambar. Biasanya,iklan dipasang di tempat-tempat umum dan media massa, seperti surat kabar dan rnajalah. 2. Spanduk Spanduk adalah reklarne yang dibuat pada selembar kain panjang berisi slogan, propaganda, atau berita yang perlu diketahui umum. Biasanya, spanduk dipasang di pinggir jalan raya atau jembatan penyeberanqan. 3. Baliho Baliho adalah reklame yang dibuat secara berlebihan untuk menarik perhatian masyarakat. Biasanya, baliho dibuat dalam bentuk gambar yang besar dan dipasang di tempat yang ramai. 4.- Mobile Mobile adalah reklame yang dipasang pada mobil umum dengan tujuan aga.r dapat dikenal oleh masyarakat luas. 5. Buklet Buklet adalah reklame yang dibuat dalam bentuk buku berukuran kecil. Biasanya, buklet dibuat oleh instansi pemerintah atau lembaga informasi agar masyarakat mengetahui kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh instansi atau lembaga tersebut. 6. Embalase Embalase disebut juga sebagai kemasan, yaitu reklame yang terdapat pada pembungkus produk yang diperdagangkan. Oi samping untuk memperkenalkan produk kepada masyarakat, kemasan juga berfungsi untuk melindungi barang agar tidak cepat rusak.melalui kemasan, masyarakat dapat memperoleh informasi tentang penggunaan barang yang dibeli dan batas akhir pengglmaan barang tersebut. Misalnya, -keterangan yang tertera pada kemasan produk obat-obatan, makanan, minuman, dan kosmetik.. 7. Poster Poster adalah jenis reklame yang dibuat di atas kertas lebar- dan ditempelkan di tempat-tempat umum atau di pinggir jalan yang strategis.

CD CD CD Gambar 1.4 Contoh reklame. 1. Iklan; 2. Spanduk; 6. Embalase; 7. Poster. 3. Baliho; 4. Mobile; 5. Buklet; 2. Karya Seni Rupa Terapan Tiga Dimensi Karya seni rupa tiga dimensi (trimatra) adalah bentuk-bentuk karya seni yang mempunyai ukuran panja.ng, lebar, tinggi, dan volume. Ukuran-ukuran tersebut mernbuat karya seni jenis ini dapat dilihat dari segala arah, baik dari depan, samping, maupun belakang. Contoh karya seni tiga dimensi antara lain seni patung, seni kriya.isenl bangunan, dan seni keramik. Gambar 1.5 Contoh karya seni rupa terapan tiga dirnensi' a. seni-patunq; b. seni keramik; c. seni bangunan; d. seni kriya. (Sumber: koleksi penerbit.)

Tentukan fungsi dan makna benda-benda rupa terapan. 1. berikut ini yang merupakan seni Wayang 2 Keris 3. Topeng 4. Monumen 5. Tas Rotan Daftarkan dan kelompokkan benda-benda khas di daerahmu yang merupakan seni rupa terapan. Bandingkan dengan daftar milik temanmu yanq berlainan daerah. 3. Menilai Seni Ru Pembuatannya 'a Berdasarkan Bentuk dan Teknik a Tahukah kamu bahwa seni rupa disebut juga sebaqai karya visual? Seni rupa disebut demikian karena bentuknya yang kasat mata, dapat dilihat dan diraba. Bentuk-bentuk karya seni rupa sangat beragam, mulai dari peralatan rumah tangga, hiasan, gambar, lukisan, patung, sampai bangunan gedung atau rumah. Proses pembuatan karya-karya tersebut juga bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan, ada yang menggunakan teknik cetak, batik, cor, anyam, juga butsir. Pernahkah kamu perhatikan bentuk-bentuk karya seni rupa yang ada di sekelilingmu? Atau pernahkah kamu bertanya teknik seperti apa yang digunakan untuk membuat bentuk-bentuk tersebut? Bentuk dan teknik pernbuatan karya seni rupa yang kamu lihat tidak muncul begitu saja. Bentuk dan teknik pembuatap itu telah mengalami banyak perkembangan sejak pertama kali karya seni rupa muncul di Nusantara., Seni rupa di Nusantara mulai muncul sejak zaman prasejarah, bersamaan dengan berkembangnya kebudayaan rneqalitik yang disebut juga dengan kebudayaan batu besar. Pada zaman itu, seni rupa dibuat dalam bentuk dan, teknik pembuatan yang sangat sederhana. Seperti yang kamu ketahui, masyarakat zaman prasejarah membuat sendiri benda-benda kebutuhan hidupnya. Benda-benda tersebut mereka gunakan untuk mengolah makanan, berburu, dan alat-alat untuk pemujaan. Misalnya saja, untuk membuat alat

berburu seperti kapak, mereka harus memahatnya dengan batu. Patungpatung yang mereka percaya sebaqai dewa atau roh nenek moyang juga dibuat denqan teknik pahat yang sangat sederhana, menggunakan alat yang mereka buat sendiri. Seiring dengan perjalanan waktu, seni rupa di Nusantara memperoleh pengaruh dari berbagai kebudayaan baru. Salah satu kebudayaan yang sangat berpengaruh bagi dunia seni rupa di Nusantara adalah kebudayaan Hindu-Buddha. Masuknya pengaruh Hindu-Buddha dari India membawa perkembangan baru bagi penciptaan karya seni rupa di Nusantara. Bentuk dan teknik pembuatan karya seni rupamulai mengarah. pada tahap yang lebih tinggi, rum it, dan modern. Tidak hanya itu, perkembangan yang lebih maju Gambar 1,6' Contoh patung batu terjadi juga pada proporsi dan pemilihan media kebudayaan Hindu-Buddha. (Sumber: koleksi seni rupa. penerbit.) Setelah kamu memahami uraian di atas, dapat dilihat bahwa alat dan teknik yang digunakan dalam pembuatan seni rupa pada masa lampau jauh Iebih sederhana bila dibandingkan dengan alat dati teknik yang kita gunakan sekarang. Namun f/. demikian, perlu dicatat bahwa karya\~.e~//...~ karya yang dihasilkan pada zaman ;.>" f{lf. -;;... prasejarah tidak kalah menqaqumkan '-tft('~:,,:,~::;::.,~-t, ;l -~?_ * _~,~ -:~_". ~~<.. dari karya-karya modern. Seperti yang' dapat kita lihat pada detil dalam Gambar 1.7 Lukisan di dinding gua. lukisan dinding gua, relief-relief, dan peninggalan zaman prasejarah. patung-patung yang dibuat untuk kepentingan keagamaan. Untuk menciptakan karya yang indah, proses pembuatan karya seni rupa perlu didukung dengan peralatan yang memadai sesuai dengan teknik pembuatannya. Selain memerlukan berbagai hal yang sifatnya teknis seperti alatalat, media, dah perlengkapan lainnya, hal pertama yang harus dimiliki oleh seorang seniman untuk membuat karya adalah ide atau gagasan. Sebuah karya tidak akan tercipta tanpa adanya ide atau gagasan. Ide atau gagasan dapat muncul secara spontan maupun melalui proses pencarian. Keaslian sebuah karya sastra juga ditinjau dari keaslian ide atau gagasan seniman. Untuk menciptakan karya seniyanq baik, seorang seniman hendaknya tidak meniru ide karya yang sudah ada sebelumnya. la harus mempunyai satu ide baru untuk rnenciptakan satu karya baru. Secara keseluruhan, dalam proses pembuatan karya seni rupa, para seniman dituntut untuk harus menguasai teknik pekerjaannya. Mereka harus tahu benar bentuk objek apa yang akan mereka buat, lalu menentukan media, peralatan, dan teknik apa yang tepat untuk mewujudkannya. ~~",.! "_-., ~'.j i ~

Bentuk objek karya seni rupa-menurut perwujudannya dapat dibedakan menjadi bentuk figuratif dan bentuk nonfiguratif. Bentuk figuratif adalah bentuk karya seni n.~payang meniru bentuk aslinya atau alam sehingga hasil karya figuratif biasanya menyerupai objek yang ditiru, misalnya manusia, binatang, atau alam. Oleh karena itu, bentuk figuratif kerap didefinisikan sebagai bentuk karya seni rupa yang berhubungan dengan penggambaran bentuk dan sosok secara naturalis. Pada karya figuratif, penciptaannya tidak hanya sekadar meniru, namun mengkreasikannya sesuai dengan ide. Cara berkreasi dengan patling figuratif dapat. dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya dengan stilasi (penggayaan bentuk), deformasi (kelainan bentuk), dan distorsi (kelainan proporsi). Contoh karya figuratif adalah karya-karya realisme, kubisme, dan ekspresionisme, seperti patung dan lukisan. Info Seni Lukisan gua di Indonesia ditemukan di beberapa situs di Irian Jaya, Sulawesi Selatan, dan Maluku, yaitu di kepulauan Kai, Tanibar, Babar, Leti, dan Seram. Lukisan-Iukisan tersebut dikaitkan dengan kebudayaan Toalia yang hidup 8.000 tahun yang lalu. Patung figuratif dibedakan dalam tiga jenis, yakni sebagai berikut. a. Patung setengah badan, yaitu patung yang hanya meniru bagian.kepala dan dada objek. b. Patung tubuh,yaitu patung yang meniru seluruh tubuh secara lahiriah atau bentuk luar (natural). c.. Relief, yaitu patung yang bagian belakanqnya ditempelkan 'pada bagian datar. Gambar 1.8 Patung figuratif: (a) Patung setengah badan Ir. Juanda; (b) Patung tubuh, (c) Relief pad a candi Borobudur. (Sumber: koleksi penerbit.)

. Bentuk nonfiguratif adalah bentuk karya seni rupa yang tidak menyerupai bentuk alam. Bentuk ini merupakan hasil daya cipta atau imajinasi penciptanya. Melalui daya khayal dan daya imajinasi yang hebat, seorang seniman mampu menciptakan bentuk-bentuk baru yang tidak ada di alam, contohnya karya seni lukis abstrak dan patung abstrak. Gambar 1.9 Bentuk nonfiguratif: a. Lukisan abstrak; b. Patung abstrak.. (SLimber: koleksi penerbit.) b. Menyatakan Tanggapan Berdasarkan Bentuk dan Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa 1. Pengertian Apresiasi. Istilah kata tanggapan maknanya sama dengan apresiasi. Apresiasi berasal dari bahasa Latin appreciatus yang berarti menghargai atau memberi penilaian dengan tepat. Jadi, apresiasi dapat diartikan sebagai kesadaran dan penghargaan terhadap nilai-nilai seni dan budaya, termasuk di dalamnya seni rupa.

2. Macam-Macam Apresiasi Apresiasi dibedakan menjadi tiga macam. Apresiasi empatik, yaitu apresiasi yang hanya menilai baik dan kurang baik suatu karya seni rupa yang berdasarkan indra. Apresiasi estetis, yaitu apresiasi yang menilai tentang keindahan. Penilaian keindahan di sini harus disertai pengamatan dan perasaan yang mendalarn. Apresiasi kritis, yaitu apresiasi yang tajam dalam analisis.tidak hanya sekadar menilai, tetapi menganalisis secara tajam sehingga hasilnya lebih jelas dan terurai.. 3. Aspek Apresiasi dalam Karya Seni Rupa Ide dan gagasan Semua hasil karya merupakan hasil aktivitas perenungan, pencarian ide dan gagasan. Ide dan gagasan baru menghasilkan karya yang baru pula. Kreativitas Kreativitas adalah kemampuan seseoranq untuk mengolah sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang baru dan sama sekali berbeda sifat dari karya sebelumnya. Ekspresi Hasil karya seseorang berbeda dengan hasil karya orang lain. Hal ini disebabkan setiap orang memiliki jnterprestasi, pengalaman. batin, perenungan, pemahaman, dan visi yang berbeda. Pernahkah kamu dan teman-temanmu pergi melihat pameran karya seni rupa? Lalu apa pendapatmu atau teman-temanmu tentang karya-karya yang dipamerkan? Pasti beragam jawabannya. Perbedaan pendapat antara kamu dan teman-temanmu bisa saja terjadi. Karnu menyukai salah satu karya, sementara ternanmu tidak. Atau sebaliknya, kamu tidak menyukai karya yang disukai teman-temanmu. Janqan menjadikan hal ini sebagai masalah, setiap orang bebas menilai sebuah karya. Beragam tanggapan terhadap karya seni rupa yang ada di lingku.ngan kita dapat diungkapkan secara subjektif dan objektif. Tanggapan atau pendapat subjektif adalah pendapat tentang karya seni rupa yang dipengaruhi oleh perasaan individual. Pendapat ini dipengaruhi. oleh per'nahaman terhadap seniman pembuat karya, bukan pada karyanya. Setiap seniman memiliki tujuan yang sama yaitu menghasilkan karya. Namun, dalam proses penciptaannya. mereka memiliki karakter dan teknik yang. berbeda-beda. Tanggapan atau pendapat secara objektif adalah pendapat yang muncul berdasarkan pemahaman atas sebuah karya, bukan penciptanya. Masyarakat dapat bebas menilai bentuk, fungsi, makna, dan teknik pembuatan karya berdasarkan pada apa yang mereka lihat. Karya seni yang indah, menarik, atau unik dapat menarik perhatian dan perasaan penonton. Keseimbangan penggunaan unsur-unsur seni rupa seperti titik, qarls, warna, bidang, dan tekstur perlu diperhatikan dalam proses

. penciptaan karya seni. Karya seni sering kali dinilai tidak indah apabila karya tersebut tidak memiliki unsur-unsur seni rupa, terutama unsur bentuk dan warna. Penampilan karya seni yang indah tercermin dari penggunaan teknik yang tepat. Pada urnurnnya, orang awam akan menilai karya seni yang indah adalah bentuk-bentuk objek yang nyata atau realis. Jika tidak sesuai dengan. kenyataan maka tidak indah. Akan tetapi, orang yang mengerti tentang karya seni akan berpendapat lain. Karya seni yang dikatakan indah belum tentu bentuknya sama dengan objeknya. Namun, karya itu dikatakan indah apabila dapat memberikan kepuasan batin. Analisis bentuk dan teknik pembuatan karya seni rupa di samping ini. Berikan tanggapanmu terhadap karya tersebut.......... Analisisfungsi karyaseni rupa di samping ini. Berikantanggapanmu terhadap karyatersebut.... ;,.