ANALISIS BREAK EVENT POINT SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN PT. INTAN PARIWARA DI KLATEN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin berkembangnya perusahaan, maka akan semakin kompleks

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kecilnya laba yang dapat dicapai. Sehingga manajemen perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan dari suatu perusahaan adalah untuk memperoleh laba yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada umumnya tujuan utama suatu perusahaan adalah untuk mencapai

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan baik itu perusahaan yang berbentuk manufaktur ataupun

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Di zaman serba modern ini berbagai bidang dapat dimasuki perusahaan /

BAB I PENDAHULUAN. datang, baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. Di negara berkembang ilmu dan teknologi merupakan modal utama dalam

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. Pada saat ini perkembangan usaha di Indonesia semakin tumbuh pesat. Hal

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Maret 2015 dan berlokasi di Jalan Kyai Maja No.7 Jakarta Selatan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. adalah spesifikasi (perumusan) dari tujuan perusahaan yang ingin dicapai serta

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian suatu negara dapat bertumbuh bila ada kerjasama antara

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan sebuah perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan atau

ANALISIS HUBUNGAN BIAYA, VOLUME PENJUALAN DAN LABA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA (Survey pada Apotik di Sukoharjo)

BAB 1 PENDAHULUAN. Bagi perusahaan yang berorientasi pada laba, laba merupakan hal penting

BAB I PENDAHULUAN. produk yang dijual, maka laba yang ditargetkan akan dapat tercapai. menjamin kelangsungan hidup suatu perusahaan.

ANALISIS BREAK EVEN DAN MANFAATNYA SEBAGAI DASAR PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN PLASTIK TRI TAN LESTARI DI TELUKAN SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perusahaan melakukan serangkaian proses pengambilan

ANALISIS BREAK EVEN PADA PERUSAHAAN PABRIK MINUMAN UD. USAHA BARU MAKASSAR ZAINAL ABIDIN STIE YPUP MAKASSAR

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu PT X dalam. perencanaan dan pencapaian laba melalui pendekatan analisis Break Even pada

ANALISIS BREAK-EVENT SEBAGAI ACUAN UNTUK MENENTUKAN TARIF HARGA PENJUALAN PADA PERUSAHAAN PLASTIK DAYA TUNGGAL DI KEBUMEN

BAB I PENDAHULUAN. tujuan merupakan titik tolak bagi segala pemikiran dalam perusahaan dan tujuan

BAB I PENDAHULUAN. kompetitor bisnis baru dalam bidang usaha membuat perusahaan melalui pihak

Analisis Perencanaan Laba Terhadap Pengambilan Keputusan Pada PT. Parit Padang Global di Makassar. Oleh: Agus Purnomo. Abstrak

ANALISIS TITIK IMPAS SEBAGAI DASAR PENENTUAN TARGET LABA PERUSAHAAN YANG DIKEHENDAKI PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPI TBK TAHUN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya dunia usaha sekarang ini menyebabkan semakin ketatnya

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

ANALISIS BIAYA, VOLUME PENJUALAN, LABA SEBAGAI PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN KAYU MARGA JATI KLATEN

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman era globalisasi saat ini, dunia usaha telah berkembang dengan pesat

ANALISIS BREAK EVENT POINT (TITIK IMPAS) SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PABRIK TAHU SUMEDANG

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan dan perkembangan perusahaan akan membawa dampak bagi

DAFTAR ISI 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN IDENTIFIKASI MASALAH MAKSUD DAN TUJUAN PENELITIAN KEGUNAAN PENELITIAN 4

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS COST-PROFIT- VOLUME SEBAGAI TEKNIK PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PERUSAHAAN ROTI DAN KUE D ROTI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan di setiap bidang usaha sangat tinggi dengan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini persaingan di setiap bidang usaha sangat tinggi dengan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia mengalami krisis moneter sejak tahun 1997 yang menyebabkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. pesatnya, hal ini terlihat dari lahirnya lembaga-lembaga pendidikan baru dan. kegiatannya dan berkembang semakin besar.

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI ALAT UNTUK MERENCANAKAN LABA PERUSAHAAN (STUDI KASUS: PT. KIMIA FARMA)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB I PENDAHULUAN. Dengan situasi perekonomian yang dinamis membuat persaingan antar usaha

BAB I PENDAHULUAN. maksimal, sehingga kelangsungan pertumbuhan. dapat mengelola dan dapat mengambil keputusan yang bermanfaat bagi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

3. METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Iklim politik di Indonesia di tahun 2006 semakin tidak menentu, dan tentu

Kata kunci : BEP, Biaya Tetap, Biaya Variabel, Total Pendapatan. Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Analisis Cost-Volume- Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Jangka Pendek Pada Pabrik Roti Lestari. Ryzmelinda EB10

BAB I PENDAHULUAN. Akibat dari krisis sektor ekonomi yang berkelanjutan dan keadaan politik

Perencanaan Laba Dalam Kondisi Berisiko Pada Koperasi Karyawan Mustikatama di Lumajang

ANALISA BREAK EVENT POINT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SEMINAR PENULISAN SKRIPSI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. informasi akuntansi oleh para manajemen dan pihak-pihak internal lainnya untuk

ANALISIS BIAYA VOLUME LABA DALAM PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA BAKMIE AYAM GAJAH MUNGKUR. Sarah Listiarakhma Tjaja

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Neo Hair

ANALISIS COST VOLUME PROFIT SEBAGAI DASAR PERENCANAAN PENJUALAN UNTUK MENCAPAI LABA YANG DIINGINKAN (STUDI PADA QUICK CHICKEN CABANG KOTA BLITAR)

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian, lokasi yang dipilih adalah home industry

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. masa datang. Perencanaan masa depan perusahaan merupakan tugas dan tanggung

ANALISIS BREAK-EVEN POINT SEBAGAI SALAH SATU ALAT UNTUK MEMBANTU DALAM PENENTUAN TARIF PERAWATAN PADA RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA SKRIPSI

BAB II LANDASAN TEORI. datang. Pada umumnya tujuan perusahaan adalah untuk memperoleh laba yang

PERENCANAAN PRODUKSI BERDASARKAN ANALISIS BREAK EVEN POINT UNTUK MENCAPAI EFISIENSI PADA PD JUMBO MEKAR LESTARI

ANALISIS PENILAIAN KESEHATAN KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI POTENSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG GO PUBLIC

Penggunaan Analisis Break Event Point Multi Produk Dalam Perencanaan Laba Pada Pabrik Roti Calista Bakery

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS PERENCANAAN LABA PERUSAHAAN DENGAN PENERAPAN BREAK EVEN POINT PADA PT. KHARISMA SENTOSA MANADO

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI SALAH SATU ALAT PERENCANAAN PENJUALAN DAN LABA

PERENCANAAN PENETAPAN LABA MELALUI PENDEKATAN ANALISIS BREAK EVEN POINT (BEP) PERUSAHAAN WINGKO UD. TUJUH TUJUH ELOK BABAT LAMONGAN

ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI DASAR DALAM PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA WARUNG BAKMI SOLO

BAB I PENDAHULUAN. Memasuki era globalisasi, persaingan antar perusahaan terlihat semakin ketat.

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

Biaya, volume dan laba merupakan tiga elemen pokok dalam menyusun laporan laba-rugi sebuah perusahaan.

BAB IV ANALISIS HASIL & PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Laporan Keuangan PT Semen Gresik (PERSERO) Tbk.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian negara kita dewasa ini semakin pesat. Proses

ANALISIS BREAK EVENT POINT TERHADAP HASIL PENJUALAN KAIN PADA PT RICKY PUTRA GLOBALINDO, TBK. ABSTRAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API)

ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK TERHADAP LABA PERUSAHAAN PADA PT. CIPTA AGUNG CLASSIC SURAKARTA. Proposal Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan dunia usaha semakin pesat. Pesatnya perkembangan

ANALISIS BREAK EVEN POINT (BEP) MULTI PRODUK DALAM PERENCANAAN LABA PADA INDUSTRI ROTI CHEZINI BAKERY

ANALISIS BIAYA, VOLUME PENJUALAN, DAN LABA SEBAGAI ALAT UNTUK MENYUSUN PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA KEDAI MANG DEDE

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan volume penjualan (omset) yang dicapai perusahaan. Karena hal

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengendalian. Proses ini memerlukan sejumlah teknik dan prosedur pemecahan

BABI PENDAHULUAN. Berhasil tidaknya suatu perusahaan pada umumnya ditandai dengan

BAHAN AJAR AKUNTANSI MANAJEMEN

Transkripsi:

ANALISIS BREAK EVENT POINT SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN PT. INTAN PARIWARA DI KLATEN SKRIPSI Diajukan Untuk memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Pada Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta DISUSUN OLEH: LIYA KARTIKASARI B 100 050 141 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2009

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan di dalam menjalankan aktivitas usahanya tidak pernah lepas dari salah satu fungsi manajemen yaitu perencanaan, karena perencanaan akan mempengaruhi secara langsung terhadap kelancaran maupun keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu manajemen harus mempunyai kemampuan untuk membuat rencana kegiatan di masa yang akan datang. Baik dalam jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang. Untuk membuat perencanaan yang baik, manajemen harus mampu melihat kemungkinan dan peluang untuk merencanakan berbagai cara yang harus ditempuh untuk menghadapi kemungkinan dan peluang tersebut. Dengan adanya perencanaan yang baik maka akan memudahkan tugas manajemen itu sendiri karena semua kegiatan perusahaan dapat diarahkan untuk mencapai tujuan perusahaan yang telah direncanakan, selain itu perencanaan dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan pengawasan terhadap kegiatan perusahaan, sehingga dengan perencanaan yang baik akan memungkinkan manajemen untuk bekerja lebih efektif dan efisien. Pada umumnya tujuan perusahaan adalah mencapai laba. Laba merupakan ukuran sukses atau tidaknya suatu perusahaan dalam mengelola usahanya. Oleh karena itu manajemen harus mampu mencapai target 1

penjualan sehinga dapat menghasilkan laba yang diinginkan. Dengan demikian perusahaan dapat terjamin kelangsungan hidupnya. Kesuksesan suatu perusahaan dalam mengembangkan usahanya diperlukan alat analisis yang dapat digunakan untuk menghitung besarnya laba yang inginkan. Besarnya laba dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu: 1. Biaya produksi dan pemasaran 2. Harga jual produk 3. Volume penjualan Ketiga faktor tersebut saling berkaitan, oleh karena itu perusahaan dalam menentukan tindakan dan kebijaksanaan diperlukan data -data untuk menilai berbagai kemungkinan yang bersangkutan dengan laba. Untuk merencanakan laba yang baik agar sesuai dengan kondisi perusahaan digunakan analisis break event yang akan menganalisis hubungan antara biaya, volume penjualan, harga jual dan laba. Break event merupakan pengertian dimana perusahaan tidak memperoleh laba dan tidak menderita kerugian. Perusahaan yang memproduksi lebih dari satu macam produk, seperti perusahaan PT. Intan Pariwara yang bekerja pada bidang pendidikan yaitu percetakan, penerbitan buku. Perusahaan ini memproduksi buku-buku bacaan mulai dari SD, SMP, dan SMA yang masing-masing produk memiliki biaya produksi yang tidak sama. Analisis break event mampu memberikan informasi kepada pimpinan perusahaan PT. Intan Pariwara di Klaten pada berbagai tingkat

volume penjualan yang bersangkutan serta mengetahui masa depan yang lebih baik dengan berbagai peluang bisnis yang ada dan situasi perekonomian yang tidak pasti. Berdasarkan uraian tersebut di atas maka penulis mengambil judul ANALISIS BREAK EVENT POINT SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN PT. INTAN PARIWARA DI KLATEN. B. Perumusan Masalah 1. Berapa besarnya break event penjualan pada perusahaan PT. Intan Pariwara Klaten pada tahun 2008? 2. Berapa volume penjualan yang harus dicapai agar perusahaan dapat menghasilkan laba yang diinginkan atau ditargetkan untuk tahun 2008? 3. Berapa besar margin of safety pada penjualan yang direncanakan? C. Tujuan Penelitian 1. Untuk menentukan besarnya break event penjualan pada perusahaan PT. Intan Pariwara Klaten tahun 2008. 2. Untuk mengetahui volume penjualan yang harus dicapai agar dapat menghasilkan laba yang diinginkan atau ditargetkan untuk tahun 2008. 3. Untuk mengetahui besarnya marginal of safety pada penjualan yang direncanakan. D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijaksanaan lebih lanjut di dalam merencanakan besarnya laba dan penjualan. 2. Bagi Penulis Penelitian ini merupakan pengetahuan, karena memberikan kesempatan untuk menetapkan teori-teori yang pernah diperoleh di bangku kuliah ke dalam praktik lapangan bisnis. E. Kerangka Teoritik 1. Pengertian umum break event point Tugas manajemen adalah merencanakan masa depan perusahaan agar sebisa mungkin menghadapi semua kemungkinan dan kesempatan sejak dini. Kegiatan pokok manajemen dalam perencanaan perusahaan adalah pengambilan keputusan dalam pemilihan berbagai macam alternatif dan perumusan kebijakan. Ukuran yang sering dipakai untuk menilai sukses atau tidaknya manajemen perusahaan adalah laba yang diperoleh perusahaan. Laba dipengaruhi faktor-faktor utama yaitu harga jual produk (mempengaruhi penjualan), biaya (menentukan harga jual produk untuk mencapai tingkat laba yang dikehendaki), volume penjualan (dapat dengan langsung mempengaruhi volume produksi, dan volume produksi mempengaruhi biaya. Karena laba merupakan selisih antara hasil penjualan dengan biaya maka perusahaan dari penghasilan dan biaya dengan sendirnya akan mempengaruhi laba yang akan diperoleh, sehingga ketiga faktor tersebut saling berkaitan satu dengan lainnya.

Seperti disebutkan di depan bahwa analisa break event adalah suatu analisa yang berhubungan dengan biaya, volume dan laba yang merupakan teknik untuk menggabungkan, mengkoordinasikan, menafsirkan data produksi dan distribusi dalam rangka membantu manajemen untuk mengambil keputusan. 2. Arti penting break event point Istilah break event dipakai bilamana suatu perusahaan hanya mampu menutup biaya produksi dan biaya usaha diperlukan dalam menjalankan kegiatannya. Dengan demikian pengertian break event adalah suatu keadaan dimana penghasilan dari penjualan hanya cukup untuk menutup biaya, baik yang bersifat variabel maupun yang bersifat tetap. Dengan kata lain keadaan break event menunjukkan jumlah laba yang sama dengan nol atau penghasilan sama dengan biaya total (Gunawan Adi Saputro, 1995: 93). Analisis break event adalah suatu cara untuk mengetahui berapa sumber volume penjualan agar perusahaan tidak menerima rugi tetapi juga tidak memperoleh laba. Analisis break event secara umum dapat memberikan informasi kepada pimpinan tentang pola volume penjualan tertentu. Analisis break event dapat membantu pimpinan dalam mengambil keputusan antara lain mengenai: a. Jumlah penjualan minimal yang harus dipertahankan agar perusahaan tidak menderita rugi.

b. Jumlah penjualan yang harus dicapai untuk memperoleh keuntungan tertentu. 3. Kegunaan analisis break event point Menurut Suhadi Sigit (1990) manfaat atau kegunaan dari analisa break event point selain membantu menetapkan tujuan perusahaan. Analisa break event point juga dapat digunakan: a. Sebagai dasar atau landasan merencanakan kegiatan operasional dalam rangka mencapai laba tertentu. Jadi dapat digunakan untuk merencanakan laba atau profit planning. b. Sebagai dasar atau landasan untuk mengendalikan kegiatan operasional yang sedang berjalan atau sebagai alat pengendalian (controlling). c. Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan harga jual, yaitu setelah diketahui hasil-hasil perhitungannya menurut analisis break event dan laba yang ditargetkan. d. Sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan yang baru dilakukan oleh seorang manajer. F. Metodologi Penelitian 1. Subjek penelitian Penelitian ini dilakukan dengan mengambil perusahaan di PT. Intan Pariwara Klaten. 2. Data yang diperlukan dalam penelitian ini, adalah: a. Data primer

Adalah data yang diperoleh langsung dari perusahaan, yaitu meliputi gambaran umum perusahaan, dan data -data keuangan perusahaan yang meliputi: - Data penjualan perusahaan selama lima tahun - Data biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan selama lima tahun b. Data sekunder Adalah data yang diperoleh dari buku-buku literatur yang ada hubungannya dengan analisis break event point sebagai pedoman dalam menganalisis masalah yang ada. 3. Metode pe ngumpulan data a. Metode observasi Metode observasi merupakan metode pengumpulan data dimana data diambil dengan cara melakukan pengamatan secara langsung terhadap obyek penelitian dan kemudian mencatat data yang diperlukan dalam penelitian. b. Metode interview Metode interview merupakan metode pengumpulan data, dimana data diperoleh dengan cara tanya jawab secara langsung dengan pimpinan perusahaan, staf atau karyawan yang diberi wewenang untuk menjawab pertanyaan. 4. Metode analisa data Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisa menggunakan metode break event point, yaitu suatu teknik analisa untuk

mempelajari hubungan antara biaya tetap, biaya variabel keuntungan dan volume penjualan. Untuk perhitungan break event point menurut Bambang Riyanto (1996) dapat digunakan rumus aljabar yang terdiri dari 3 cara yaitu: a. Perhitungan break event point atas dasar unit. BEP (unit) = Biaya Tetap Harga Jual- Biaya Variabel b. Break event (rupiah) = Biaya Tetap Biaya Variabel l Penjualan c. Perhitungan BEP dan perencanaan laba Break event = Biaya Tetap? Laba Harga Jual Per Unit - Biaya Variabel Per Unit Untuk meramalkan jumlah penjualan dimasa yang akan datang, menurut Indrio (1996) dapat digunakan metode least square rumusnya: Y = a + bx Elemen a dan b dapat dicari dengan rumus sebagai berikut: a =? b =?? n Y xy 2 x Dengan syarat? X = 0, dimana: Y X n = besarnya penjualan = tahun perencanaan penjualan = jumlah tahun dari data historis yang ada

a b = komponen tetap dari penjualan tiap tahun = tingkat perkembangan tiap tahun G. Siste matika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini memberikan gambaran mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian dan metode analisa data. BAB II LANDASAN TEORI Membahas mengenai pengertian dan ruang lingkup tentang biaya (biaya tetap, biaya variabel, biaya semi variable), analisa BEP dan laba. BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini dijelaskan mengenai kerangka pemikiran, hipotesis data dan sumber data serta metode analisa data. BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN Pada bab ini merupakan inti dari penelitian ini, yang membahas tentang data -data perusahaan yang ada, dengan menggunakan landasan teori BEP. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini akan diberikan kesimpulan akhir dan beberapa alternatif pemecahannya dan juga diberikan saran-saran.