III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan September 2011 s/d bulan Februari

dokumen-dokumen yang mirip
III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan Juli 2014 sampai Februari 2015.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan November 2013 s/d Mei 2014.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan Februari 2014 sampai dengan Juli 2014 di

III. METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai analisis pola interferensi pada interferometer Michelson

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

pbab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM APLIKASI uji coba terhadap program aplikasi pengenalan plat nomor kendaraan roda empat ini,

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. a. Spesifikasi komputer yang digunakan dalam penelitian ini adalah

SISTEM PENGENALAN WAJAH MENGGUNAKAN WEBCAM UNTUK ABSENSI DENGAN METODE TEMPLATE MATCHING

Oleh: Riza Prasetya Wicaksana

BAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Permasalahan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret sampai dengan bulan September

BAB III DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

TUGAS AKHIR TE

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Dalam pengerjaan tugas akhir ini memiliki tujuan untuk mengektraksi

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

Bab III Perangkat Pengujian

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang 1.2. Perumusan Masalah

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

IDENTIFIKASI DAN TRACKING OBJEK BERBASIS IMAGE PROCESSING SECARA REAL TIME

BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN

PENGHITUNG JUMLAH ORANG LEWAT DENGAN METODE NORMALIZED SUM- SQUARED DIFFERENCES (NSSD)

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem dimulai dari penempatan posisi kamera dengan posisi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perbaikan kualitas citra merupakan sebuah langkah awal dalam proses

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan sistem komputer semakin berkembang pesat dan telah

APLIKASI PENDETEKSIAN KEMATANGAN BUAH PEPAYA MENGGUNAKAN TEKNIK SEGMENTASI WARNA. Heru Wahyu Herwanto, Triyanna Widiyaningtyas, Akhmad Rosyidin

PENDETEKSI TEMPAT PARKIR MOBIL KOSONG MENGGUNAKAN METODE CANNY

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Perancangan Sistem Identifikasi Barcode Untuk Deteksi ID Produk Menggunakan Webcam

BAB III METODE PENELITIAN. pada blok diagram tersebut antara lain adalah webcam, PC, microcontroller dan. Gambar 3.1 Blok Diagram

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada dewasa sekarang ini sangat banyak terdapat sistem dimana sistem tersebut

Pengenalan Plat Nomor Berdasarkan Klasikasi K-Nearest Neighbor (KNN)

SISTEM PENJEJAK POSISI OBYEK BERBASIS UMPAN BALIK CITRA

BAB III METODE PENELITIAN. dan bahan, agar mendapatkan hasil yang baik dan terstruktur. Processor Intel Core i3-350m.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.2.1 Flowchart Secara Umum

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab ini membahas latar belakang, rumusan masalah, tujuan dari tugas akhir, batasan-batasan masalah, dan metodologi.

BAB III METODE PENELITIAN

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

TRACKING OBJECT MENGGUNAKAN METODE TEMPLATE MATCHING BERBASIS STEREO VISION

BAB III METODE PENELITIAN

APLIKASI WEBCAM UNTUK MENJEJAK PERGERAKAN MANUSIA DI DALAM RUANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

PENGAMAN RUMAH DENGAN SISTEM FACE RECOGNITION SECARA REAL TIME MENGGUNAKAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Memory : DDR2 SDRAM 1 Gb (min 512Mb) Webcam : Logitech Quickcam Pro Telepon seluler : Sony Ericsson K618i

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENERAPAN METODE SOBEL UNTUK PENGUKURAN TINGGI BADAN MENGGUNAKAN WEBCAM

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada dua tempat yaitu di Laboratorium

1 BAB I PENDAHULUAN. Pengajaran yang diperoleh dari sekolah adalah pengenalan dan pemahaman akan

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian untuk pengenalan nama objek dua dimensi pada citra

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

PENGENALAN WAJAH DENGAN METODE TEMPLATE MATCHING SEBAGAI SISTEM STARTER SEPEDA MOTOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 Oleh : Margito Hermawan

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menggunakan serial port (baudrate 4800bps, COM1). Menggunakan Sistem Operasi Windows XP.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

NASKAH PUBLIKASI APLIKASI PENGENALAN PLAT NOMOR KENDARAAN DENGAN METODE OPTICAL CHARACTER RECOGNITION (OCR)

KONTROL ROBOT MOBIL PENJEJAK GARIS BERWARNA DENGAN MEMANFAATKAN KAMERA SEBAGAI SENSOR

SIMULASI MODEL RAMBUT UNTUK APLIKASI SALON KECANTIKAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Jaringan Komputer

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGKONVERSIAN IMAGE MENJADI TEKS UNTUK IDENTIFIKASI PLAT NOMOR KENDARAAN. Sudimanto

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

DETEKSI GERAK BANYAK OBJEK MENGGUNAKAN BACKGROUND SUBSTRACTION DAN DETEKSI TEPI SOBEL

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4 PERANCANGAN PROGRAM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Implementasi antar muka dalam tugas akhir ini terdiri dari form halaman

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. bahasanya, digunakannya berbagai macam huruf dengan kepentingannya masing-masing

PROTOTYPE PENGENALAN WAJAH MELALUI WEBCAM DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA PRICIPAL COMPONENT ALAYSIS (PCA) DAN LINIER DISCRIMINANT ANALYSIS (LDA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pengembangan Aplikasi Presensi Sidik Jari dengan menggunakan Alihragam Wavelet dan Jarak Euclidean di Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. secara otomatis. Sistem ini dibuat untuk mempermudah user dalam memilih locker

Bab III METODOLOGI PENELITIAN. Perangkat-keras dalam penelitian ini menggunakan seperangkat PC yaitu

BAB III PERANCANGAN SISTEM. tangan huruf vokal seperti terlihat pada gambar 3.1.

BAB 1 PENDAHULUAN. memindahkan data secara manual ke dalam komputer untuk dapat diolah lebih

BAB III METODE PENELITIAN. yang didapatkan dari hasil analisis. Berikut adalah tahapan desain penelitian yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. microcontroller menggunakan komunikasi serial. 1. Menyalakan Minimum System ATMEGA8535

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 2 LANDASAN TEORI. metode yang digunakan sebagai pengawasan kendaraan yang menggunakan pengenalan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGENALAN PLAT NOMOR KENDARAAN MENGGUNAKAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS DAN SUPPORT VECTOR MACHINE BERBASIS PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN ISSN : VOL. 3 NO. 1 MARET 2011

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

Transkripsi:

48 III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan September 2011 s/d bulan Februari 2012. Pembuatan dan pengambilan data dilaksanakan di Laboratorium Elektronika & Instrumentasi dan Laboratorium Pemodelan Fisika Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas Lampung. B. Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan meliputi: 1. Perencanaan Perangkat Keras (hardware) Tahap paling awal yang harus dilakukan pada penelitian ini adalah persiapan peralatan-peralatan yang dibutuhkan dalam sistem, yaitu : a. Laptop Adapun spesifikasi laptop yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Tabel 2. Spesifikasi Teknis Deskripsi Processor Video Spesifikasi Intel Celeron 530 (1,73GHz) Mobile Intel GMA X3100

49 Driver Version 7.14.10.1268 RAM 512MB Hard Disk 80GB 5400RPM Operating System Microsoft Windows XP b. Plat Nomor Kendaraan Dalam perencanaan penelitian ini, obyek yang akan digunakan adalah sebuah plat nomor sepeda motor standard pemerintah. Dimana plat ini mempunyai background berwarna hitam dan huruf berwarna putih seperti pada gambar 23 berikut ini. Gambar 23. Plat nomor kendaraan c. Webcam Pada penelitian ini digunakan webcam produk dari Logitech dengan type Logitech Webcam C210. Adapun spesifikasi dari kamera tersebut adalah sebagai berikut. - Photos: Up to 1.3 megapixels (software enhanced) - Video capture: Up to 640 x 480 pixels - Logitech Fluid Crystal technology - Built-in mic noise reduction - Frame rate: Up to 30 frames per second - Hi-speed USB 2.0 certified (recommended)

50 Gambar 24. Webcam Logitech d. Papan Papan pada penelitian ini digunakan sebagai simulasi tempat plat nomor polisi saat dilakukan pengambilan gambar oleh webcam. e. Pipa Besi Pada penelitian ini pipa besi digunakan sebagai tiang/penyangga kamera (webcam) untuk mengatur posisi kamera saat dilakukan pengambilan gambar, dan untuk ukuran diameternya menyesuaikan dengan webcam. 2. Perencanaan Perangkat Lunak (Software) Adapun perencanaan pada perangkat lunak pada proyek akhir ini adalah sebagai berikut : a. Delphi 7.0 Program yang dibuat dengan menggunakan Delphi 7.0 meliputi DSPack yang digunakan untuk video capture dari sebuah webcam. Kemudian proses cropping, proses grayscale, proses thresholding, proses negasi dan output yang berupa teks karakter angka dan huruf plat.

51 C. Langkah Kerja Penelitian Langkah kerja penelitian yang akan dilakukan ditunjukan pada gambar 25. Start Pembuatan diagram blok Merealisasikan Sistem Pengujian Sistem Data Keluaran Berhasil / Tidak Tidak Berhasil Pengambilan Data Berhasil Pengolahan Data Pembuatan laporan Stop Gambar 25. Diagram alir penelitian

52 Langkah kerja penelitian adalah sebagai berikut. 1. Pembuatan diagram blok Perancanan Blok Diagram sistem ini dibuat dengan menghubungkan satu blok dengan blok lainnya dan dapat memastikan hubungan antara blok satu dengan lainnya adalah benar dan sesuai dengan teori. 2. Merealisasikan sistem Realisasi sistem yang dirancang pertama kali adalah mempersiapkan dan mengatur sistem untuk pengambilan citra plat nomor kendaraan, sehingga keluarannya berupa citra baru dalam bentuk citra digital di dalam sistem. Citra digital tersebut menjadi inputan untuk proses pengolahan citra. Perancanaan selanjutnya membuat pra-pengolahan citra menggunakan operasi cropping, dan membuat pengolahan citra yang meliputi, operasi grayscale, threshold, dan negasi. Selanjutnya pengenalan pola dilakukan dengan metode template matching. 3. Pengujian sistem Pengujian sistem dilakukan dengan mengcapture plat menggunakan kamera jenis webcam, untuk mengubah citra analog menjadi citra digital. Citra yang dihasilkan dalam bentuk citra RGB 24 bit dengan mamiliki tampilan latar belakang. Citra tersebut akan dicropping untuk memisahkan nomor polisi dengan latar belakangnya. Proses grayscale dilakukan untuk merubah citra RGB ke citra skala keabuan, hal ini dilakukan untuk menyederhanakan model citra. Selanjutnya proses threshold dilakukan untuk mengubah citra format

53 skala keabuan ke citra biner (citra hitam dan putih), dengan tujuan untuk memisahkan latar depan dengan latar belakang. Setelah didapat citra biner, dilakukan proses negasi untuk mendapatkan citra negatif, pixel hitam dijadikan putih dan pixel putih dijadikan hitam, proses negasi dilakukan untuk mempermudah ektraksi ciri. Ekstraksi ciri dilakukan dengan menscan karakter untuk dikenali polanya berdasarkan angka dan huruf menggunakan metode template matching. 4. Data keluaran Data keluaran yang dihasilkan dari serangkaian proses di atas adalah berupa teks atau karakter yang didapatkan dari sebuah citra plat nomor polisi kendaraan dengan format font berupa arial. 5. Pengambilan Data Pengambilan data dilakukan setelah pembuatan dan pengujian rangkaian selesai dilakukan, kemudian data yang diperoleh tersebut diolah sebagai bahan pembuatan laporan ini. 6. Pengolahan Data Pengolahan data dilakukan dan diambil beberapa kali untuk mendapatkan nilai dan hasil yang baik.

54 D. Rancangan Sistem Rancangan sistem pada penelitian ini terlihat seperti pada Gambar 26. Start Akuisisi Citra Pra-pengolahan Citra Pengolahan Citra Recognize Tidak Berhasil Berhasil / Tidak Berhasil Teks Font Arial Stop Gambar 26. Blok diagram rancangan sistem Rancangan sistem adalah sebagai berikut. 1. Akuisisi citra Akuisisi citra merupakan tahap awal untuk mendapatkan citra digital. Tahap ini dimulai dari objek yang akan diambil gambarnya, persiapan alat-alat sampai pada pencitraan (mengubah citra analog ke citra digital).

55 Plat Webcam Citra Plat Baru PC/Laptop Gambar 27. Blok diagram akuisisi citra Pengambilan foto sangat menentukan keberhasilan sistem untuk mengenali nomor polisi kendaraan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar citra yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Pertama, Jarak kamera dengan citra plat kendaraan memiliki pengaruh yang besar terhadap ukuran foto. Jika jarak kamera dengan citra plat terlalu dekat maka akan menghasilkan foto dengan ukuran nomor polisi yang besar. Begitu juga sebaliknya, jika jarak terlalu jauh maka ukuran nomor polisi akan semakin kecil. Ukuran nomor akan mempengaruhi keberhasilan sistem. Pada penelitian ini jarak antara kamera dengan plat ditentukan berdasarkan percobaan, jarak yang digunakan dengan mengubah-ubah jarak pengambilan gambar antara kamera dengan plat, untuk mencari nilai jarak yang paling baik. Kedua, penerangan juga harus diperhatikan dalam pengambilan gambar untuk mengontrol pencahayaan. Pencahayaan yang berlebihan akan mengakibatkan foto terlalu terang dan akan mempengaruhi kualitas gambar. Begitu juga sebaliknya, jika penerangan kurang akan mengakibatkan foto terlalu gelap dan objek di dalamnya termasuk nomor polisi tidak akan terdeteksi (Eko, 2009).

56 2. Pra-Pengolahan Citra Citra Plat Baru Cropping Citra hasil cropping Disimpan Gambar 28. Blok Diagram Pra-Pengolahan Citra Sebelum suatu citra mengalami pemrosesan lebih lanjut, perlu dilakukan proses awal ( pra-pengolahan) terlebih dahulu, pra-pengolahan merupakan suatu proses untuk menghilangkan bagian-bagian yang tidak diperlukan pada citra input untuk proses selanjutnya. Pra-pengolahan ini meliputi operasi pemotongan ( cropping). Proses ini dilakukan setelah didapatkan citra hasil penangkapan (capture) gambar plat nomor kendaraan menggunakan webcam, kemudian citra tersebut dicropping untuk memisahkan plat nomor dengan latar belakangnya. Proses ini dilakukan dengan menggunakan program delphi dimana posisi koordinat citra yang akan dicropping telah ditentukan. Selanjutnya citra hasil cropping disimpan untuk proses pengambilan data dan proses pengolahan citra.

57 3. Pengolahan Citra Citra Hasil Cropping Grayscale Threshold Negasi Citra Plat Negatif Gambar 29. Blok Diagram Pengolahan Citra Pengolahan citra adalah kegiatan memperbaiki kualitas citra agar mudah diinterpretasi oleh sistem. Hasil dari pra-pengolahan citra menghasilkan citra plat nomor yang telah dicropping kemudian dilakukan proses grayscale, proses threslhold, dan proses negasi. Pengolahan citra dilakukan untuk mempersiapkan citra input agar memiliki kualitas yang baik dan siap untuk proses recognize, yaitu ektraksi ciri ( fitur extraction) dan pencocokan template. Ekstraksi ciri sangat tergantung pada hasil pengolahan citra. Hasil dari pengolahan citra berupa citra yang telah mengalami proses negasi. Citra hasil negasi telah siap untuk proses ekstraksi ciri.

58 4. Recognize Citra Plat Negatif Ektraksi ciri Pencocokan Template (citra referensi) Teks Font Arial Gambar 30. Blok Diagram Recognize Tahap ini meliputi ektraksi ciri dan pengenalan pola menggunakan template matching. Ekstraksi ciri pada citra dilakukan berdasarkan blok. Ektraksi ciri berdasarkan blok digunakan setelah pemrosesan operasi negasi. Pembagian blok dapat dilakukan dengan dua model yaitu pembagian blok saling tumpang tindih dan pembagian blok tidak saling tumpang tindih. Pada penelitian ini digunakan model pembagian blok saling tumpang tindih. Ekstraksi ciri dilakukan dengan cara melakukan scan karakter dari keempat sisi menuju ke arah dalam untuk menemukan posisi pixel hitam pertama dari setiap sisi untuk mendapatkan lebar dan tinggi yang sebenarnya dari karakter tersebut. Lalu dilakukan scan ulang lagi dimulai dari awal untuk menemukan pixel hitam pertama dari setiap sisi, yang kemudian dibagi dengan lebar atau tinggi karakter tersebut. Proses ini dimulai dari posisi teratas/terkiri dari karakter

59 citra digital yang sedang dianalisis. Kemudian setiap karakter citra tersebut di bandingkan/dicocokan dengan template-template yang dibangkitkan dari hurup A sampai angka 9 yang ada pada sistem (citra referensi/citra yang didefinisikan), dan dihitung perbedaannya, yang paling kecil adalah karakter yang paling cocok. Jika sebuah template ditemukan sesuai dengan karakter citra tersebut, maka sistem dapat mengenali karakter tersebut, dan keluaran dari sistem berupa teks dengan format font arial. E. Pengujian Sistem Setelah dilakukan perancangan dan pembuatan sistem, dilakukan pengujian sistem pada citra plat nomor kendaraan menggunakan metode template matching. 1. Pengujian berdasarkan jarak kamera dengan plat. Tabel 3. Pengujian berdasarkan jarak kamera dengan plat. NO Citra Jarak Level Hasil Prosentase Plat Nomor Pengambilan Threshold Teks Keberhasilan 2. Pengujian berdasarkan sudut kemiringan vertikal plat. Tabel 4. Pengujian berdasarkan sudut kemiringan vertikal plat. NO Citra Sudut Kemiringan Level Hasil Prosentase Plat Nomor Vertikal Threshold Teks Keberhasilan

60 3. Pengujian berdasarkan sudut ortogonal plat. Tabel 5. Pengujian berdasarkan sudut ortogonal plat. NO Citra Sudut Level Hasil Prosentase Plat Nomor Ortogonal Threshold Teks Keberhasilan 4. Pengujian berdasarkan hubungan antara pixel dengan waktu. Tabel 6. Pengujian berdasarkan hubungan antara pixel dengan waktu.. NO Citra Level Pixel Resize Pixel Hasil Waktu Plat Nomor Threshold (In) Sh Sv (Out) Teks (detik)