B M K G BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLIMATOLOGI PONDOK BETUNG-TANGERANG Telp: () / Fax: Website : http://www.staklimpondokbetung.net Jln. Raya Kodam Bintaro No. Jakarta Selatan ( ) Tromol Pos. / Jks KL email : staklim.pondok.betung@gmail.com ANALISIS CURAH HUJAN SEPUTAR JEBOLNYA TANGGUL SITU GINTUNG Foto : Google Earth Maret
ANALISIS CURAH HUJAN SEPUTAR JEBOLNYA TANGGUL SITU GINTUNG Oleh : Stasiun Klimatologi Pondok Betung Tangerang PENDAHULUAN Pada hari Jumat tanggal Maret pukul. WIB telah terjadi jebolnya tanggul Situ Gintung, Ciputat, Tangerang Selatan Propinsi Banten mengakibatkan korban jiwa dan terendamnya pemukiman sekitar Situ Gintung. Bahkan menurut laporan yang kami terima, bahwa daerah Cipulir sepanjang Kali Pesanggrahan juga mengalami banjir. Beberapa kalangan menyatakan bahwa salah satu penyebab bencana ini adalah curah hujan yang cukup deras sejak hari Kamis sore di sekitar Jakarta Selatan dan Ciputat. Pernyataan ini kami nilai kurang beralasan mengingat curah hujan yang terjadi beberapa jam sebelumnya tidak seekstrim yang terjadi pada periode awal Pebruari. Pada analisis ini kami coba untuk mengurai beberapa kejadian curah hujan ekstrim selama tiga bulan terakhir dan kejadian banjir awal Pebruari tahun yang mengakibatkan banjir di wilayah Jabodetabek. Tujuan analisis ini hanya memberikan gambaran secara umum seberapa ekstrim curah hujan yang terjadi sebelum kejadian jebolnya tanggul Situ Gintung. Disamping itu sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan penjelasan kepada publik khususnya instansi terkait yang bertanggungjawab pada pengelolaan sumber daya air. RATA-RATA CURAH HUJAN BULANAN Rata-rata curah hujan bulanan di sekitar Situ Gintung (Tangerang Selatan) seperti pada gambar menunjukkan bahwa curah hujan bulanan tertinggi terjadi pada bulan Januari dan Pebruari dengan nilai lebih dari mm, sedangkan pada bulan Maret sudah mulai menurun yaitu sekitar - mm. Menurut prakiraan musim kemarau, daerah tersebut akan memasuki musim kemarau pada pertengahan bulan April. Dengan demikian pada akhir bulan Maret tersebut merupakan musim transisi dari musim hujan ke musim kemarau.
Menurut prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa puncak musim hujan di daerah ini adalah pada pertengahan bulan Pebruari. Jika dibandingkan dengan hujan yang terjadi selama tiga bulan terakhir (Januari Maret ) maka prakiraan tersebut tepat. Uraian lebih lanjut dapat dilihat pada sub bab berikutnya. Gambar. Distribusi curah hujan bulanan Wilayah Propinsi Banten dan DKI Jakarta DATA CURAH HUJAN SEKITAR SITU GINTUNG Untuk menganlisis curah hujan seputar kejadian jebolnya tanggul Situ Gintung digunakan data hujan yang diamati dari beberapa pos hujan dan Stasiun BMKG. Koordinat pos tersebut seperti pada tabel.
Tabel. Koordinat Pos Hujan dan Stasiun BMKG NO STASIUN/POS LINTANG BUJUR Staklim Pondok Betung -.. Ciputat (Kantor Balai II) -.. Lebak Bulus -.. Krukut Hulu -.. Pasar Minggu -.. Pakubuwono -.. Depok -.. Staklim Dermaga Bogor -.. Pintu Air Ciputat Gambar. Lokasi pos hujan sekitar Situ Gintung. CURAH HUJAN BULAN JANUARI, PEBRUARI DAN MARET Sebagaimana dijelaskan di atas bahwa prakiraan puncak curah hujan musim hujan akan terjadi pada pertengahan bulan April. Curah hujan bulanan dan kumulatif selama tiga bulan (data sampai dengan Maret ) seperti pada tabel. Jika dibandingkan dengan rata-rata curah hujan bulanan bulan Maret, nampak bahwa curah hujan bulan Maret berada pada kisaran normal sampai atas normal.
Frekuensi kejadian hujan di Pos Hujan Pondok Betung, Krukut Hulu dan Pintu Air Ciputat maksimum pada bulan Pebruari, sedangkan Pos Lebak Bulus justru pada bulan Pebruari minimum (gambar ). Dari gambar di bawah tampak bahwa kejadian hujan dan jumlah curah hujan terbesar adalah pada periode pertengahan Januari sampai dengan pertengahan Pebruari (lihat tanda panah pada gambar ). Grafik curah hujan harian kumulatif menunjukkan bahwa peningkatan curah hujan yang signifikan (ditunjukkan oleh lingkaran pada grafik gambar ) umumnya terjadi pada akhir bulan Januari dan awal Pebruari (terjadi di Pondok Betung, Lebak Bulus dan Pintu Air Ciputat). Peningkatan curah hujan signifikan juga terjadi di akhir bulan Maret di Pos Hujan Krukut Hulu dan Lebak Bulus. Tabel. Curah hujan bulanan bulan Januari Maret. Bulan Pdk Krukut Lebak Pintu Air Betung Hulu Bulus Ciputat Jan Peb Mar Total Grafik Hari Hujan Bulan Jan-Mar Hari hujan Pdk Betung Krukut Hulu Lebak Bulus Pintu Air Ciputat Gambar. Grafik jumlah hari hujan bulan Januari s/d Maret
A C CURAH HUJAN HARIAN PONDOK BETUNG JAN-MAR CURAH HUJAN HARIAN LEBAK BULUS JAN-MAR B D CURAH HUJAN HARIAN KRUKUT HULU JAN-MAR CURAH HUJAN HARIAN BPP CIPUTAT JAN-MAR Gambar. Curah hujan harian bulan Januari s/d Maret di Pos Hujan Pondok Betung (A), Krukut Hulu (B), Lebak Bulus (C) dan Pintu Air Ciputat (D) CURAH HUJAN HARIAN KUMULATIF PONDOK BETUNG JAN-MAR A B CURAH HUJAN HARIAN KUMULATIF KRUKUT HULU JAN-MAR C CURAH HUJAN HARIAN KUMULATIF LEBAK BULUS JAN-MAR D CURAH HUJAN HARIAN KUMULATIF BPP CIPUTAT JAN-MAR Gambar. Curah hujan harian kumulatif bulan Januari s/d Maret di Pos Hujan Pondok Betung (A), Krukut Hulu (B), Lebak Bulus (C) dan Pintu Air Ciputat (D)
. CURAH HUJAN PERIODE MARET Curah hujan yang tercatat sejak hari Rabu tanggal Maret sampai Jumat tangal Maret seperti pada tabel. Melihat data curah hujan di bawah, dapat dikatakan bahwa curah hujan di wilayah Jakarta Selatan dan Ciputat terpusat di daerah Ciputat dan Lebak Bulus. Hujan yang terjadi mulai tanggal Maret pukul. WIB sampai dengan tanggal Maret pukul. WIB mencapai tertinggi, mm terjadi di Ciputat Balai II. Disamping itu pada tanggal terjadi hujan hampir di semua wilayah Jakarta Selatan dan Tangerang bagian Timur dan Selatan. Tabel. Curah hujan harian tanggal sampai Maret NO STASIUN/POS DICATAT PADA TANGGAL (pukul. WIB) Pondok Betung... Ciputat (Balai II)... Lebak Bulus... Krukut Hulu... Pasar Minggu... Pakubuwono... Depok... Bogor... Pintu Air Ciputat... Keterangan : Hujan yang tercatat tanggal Maret di Ciputat sebesar, mm adalah curah hujan kumulatif yang terjadi mulai tanggal Maret pukul. WIB sampai dengan tanggal Maret pukul. WIB. Distribusi curah hujan daerah sekitar Situ Gintung seperti pada gambar. Dari distribusi ini tampak bahwa konsentrasi curah hujan pada tanggal Maret (curah hujan kumulatif yang terjadi mulai tanggal Maret pukul. WIB sampai dengan tanggal Maret pukul. WIB) terjadi di Ciputat (Lokasi Kantor Balai Wilayah II Ciputat berada di sekitar UIN). Demikian pula pada hari sebelumnya juga terjadi hujan yang terkonsentrasi di sekitar Ciputat dan Lebak Bulus.
Gambar. Distribusi curah hujan spasial daerah sekitar Situ Gintung pada pada tanggal sampai Maret.. INTENSITAS CURAH HUJAN TANGGAL MARET Berdasarkan catatan intensitas curah hujan per jam di Pos Hujan Kantor Balai Wilayah II Ciputat, hujan mulai terjadi pada pukul dan maksimumnya terjadi pada pukul sebesar mm/jam dan berakhir pada pukul sebesar, mm/jam. Intensitas ini dikategorikan hujan lebat. (gambar ). Demikian juga intensitas curah hujan per jam yang terjadi Stasiun Klimatologi Pondok Betung mencapai puncaknya pada pukul yaitu sebesar mm/jam. Jika dibandingkan intensitas hujan yang terjadi pada periode Januari Pebruari, yaitu pada saat terjadi banjir di Jabodetabek (lihat gambar ), maka intensitas curah hujan jauh lebih kecil. Pada periode tersebut intensitas hujan per jaencapai mm per jam sampai mm/jam selama lebih dari jam. Disamping itu distribusi curah hujannya juga merata. (lihat gambar ).
INTENSITAS HUJAN PER JAM POS HUJAN CIPUTAT BALAI II TANGGAL MARET PUKUL SAMPAI MARET PUKUL WIB Curah hujan (mm) Jam (WIB) Gambar. Intensitas curah hujan per jam tanggal Maret di Pos Hujan Ciputat Balai II. INTENSITAS HUJAN PER JAM POS HUJAN PONDOKBETUNG TANGGAL MARET PUKUL SAMPAI MARET PUKUL WIB JAM (WIB) Gambar. Intensitas curah hujan per jam tanggal Maret di Pos Hujan Staklim Pondok Betung - Tangerang. Inetnsitas Curah Hujan perjam Stasiun Klimatologi Pondok Betung Periode Jan - Peb curah hujan (mm)......... Tanggal/jam WIB Gambar. Intensitas curah hujan per jam tanggal Jan Peb di Pos Hujan Staklim Pondok Betung - Tangerang.
Pada periode Pebruari, distribusi curah hujan merata di wilayah Jabodetabek dan terpusat di Pondok Betung yang mencapai mm sehari. Hujan ini mengakibatkan banjir besar di wilayah Jabodetabek. Namun kejadian pada tahun dengan intensitas curah hujan yang jauh lebih besar dibandingkan pada periode Maret, tidak menyebabkan meluapnya air pada Situ Gintung atau jebolnya tanggul. Gambar. Distribusi curah hujan spasial daerah sekitar Situ Gintung pada pada tanggal sampai Pebruari. KESIMPULAN Berdasarkan kronologis terjadinya hujan mulai bulan Januari sampai Maret, intensitas curah hujan per jam yang terjadi pada tanggal Maret dan normal curah hujan bulan Maret, dapat disimpulkan bahwa penyebab jebolnya tanggul Situ Gintung adalah bukan semata-mata curah hujan yang terjadi pada tanggal Maret mulai pukul. sampai dengan. WIB. Penyebab utama jebolnya tanggul Situ Gintung adalah akumulasi curah hujan sejak Januari sampai Maret.