Tiga karakteristik identifikasi, pengukuran dan komunikasi informasi keuangan mengenai kesatuan ekonomi kepada pihak yang berkepentingan

dokumen-dokumen yang mirip
Indra Yuspiar SE, M.Ak

BAB I AKUNTANSI KEUANGAN DAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

CONCEPTUAL FRAMEWORK FASB PSAK - SAP

KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI. Akuntansi Keuangan 1

IFRS - Kerangka konseptual dibagi menjadi 3 level First Level Second Level 1. Karakteristik kualitatif 2. Unsur-unsur laporan keuangan

TUJUAN LAPORAN KEUANGAN

Akuntansi keuangan Proses menghasilkan dan menyajikan laporan keuangan suatu perusahaan untuk digunakan baik oleh pihak internal maupun eksternal Foku

AKUNTANSI KEUANGAN DAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

BAB I PENDAHULUAN. dari waktu- kewaktu supaya diketahui kemajuan atau kemundurannya serta perlu

BAB 1. KONSEP DASAR. Asumsi dan Konsep dasar. Standar Akuntansi. Metode dan Prosedur. Laporan Keuangan. Laporan Laba Tidak Dibagi

LAPORAN KEUANGAN & KAS

SFAC No. 2 Qualitative Characteristics of Accounting Information (1980)

BAB I PENDAHULUAN. merupakan bagian dari pelaporan keuangan. Pernyataan Standar Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. keuangan untuk mengambil keputusan baik secara internal maupun oleh pihak

CONCEPTUAL FRAMEWORK (ACCOUNTING THEORY)

BAB I PENDAHULUAN. likuid dan efisien. Pasar modal dikatakan likuid jika penjual dapat menjual dan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

KEMAMPUAN INFORMASI ARUS KAS DALAM MEMPREDIKSI ARUS KAS MASA DEPAN. (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur. Go Publik di Bursa Efek Indonesia)

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

01FEB AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH I. STANDAR AKUNTANSI DAN AKUNTANSI KEUANGAN Sumber : Kieso, Weygandt, & Warfield Dwi Martani

BAB I PENDAHULUAN. BAB I Pendahuluan

FASB menerbitkan tujuh Statements of Financial Accounting Concepts (SFAC) yang berhubungan dengan pelaporan keuangan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Handout : Analisis Rasio Keuangan Dosen : Nila Firdausi Nuzula, PhD. Accounting Assumptions, Principles, Procedures and Policies

BAB I PENDAHULUAN. Para pemakai laporan keuangan dapat mengevaluasi kemampuan

BAB I PENDAHULUAN. manajemen dalam mengelola sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan. Hanafi

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan tidak dapat dipisahkan dari pihak-pihak yang

SEMINAR AKUNTANSI BAGIAN 1 AKUNTANSI DAN AKUNTAN. Lukita Tri Permata, SE., M.SI, Ak, CA

PERKEMBANGAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN INDONESIA MENUJU INTERNATIONAL FINANCIAL REPORTING STANDARDS

Ikatan Akuntan Indonesia. IAI Copy Right, all rights reserved

BAB I PENDAHULUAN. telah menjadi perhatian banyak pihak khususnya masyarakat bisnis. Hal ini terutama

PEMBAHASAN PENGAKUAN DAN PENGUKURAN

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi mendorong berkembangnya Negara-negara dalam

I. PENDAHULUAN. perusahaan dengan para external stakeholder. Menurut PSAK 1 (2009) tujuan dari

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

RINGKASAN BAB VII KERANGKA KONSEPTUAL FASB

BAB I PENDAHULUAN. tanggungjawab terhadap konsumsi dan alokasi sumber daya perusahaan

Akuntansi Keuangan Kontemporer Accounting Theory Construction In Accounting

BAB I PENDAHULUAN. Eropa, harus segera direspons pemerintah. Penurunan nilai tukar rupiah terhadap

KERANGKA KERJA KONSEPTUAL

KERANGKA KONSEPTUAL. Dr. Istianingsih

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. membuat laporan keuangan yang dihasilkan menjadi tidak seragam.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Informasi akuntansi merupakan informasi kuantitatif dalam bentuk

S t I c e S t I c e S k o u s e n. Financial Reporting. Chapter 1. Intermediate Accounting 16E. Tujuan Pembelajaran

C H A P T E R 1 FINANCIAL REPORTING AND ACCOUNTING STANDARDS (PELAPORAN KEUANGAN DAN STANDAR AKUNTANSI)

ELEMEN KEUANGAN & KONSEP DASAR PENGAKUAN DAN PENGUKURAN ELEMEN LAPORAN KEUANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. dianggap merupakan salah satu tugas akuntansi yang sangat penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersedia menyalurkan dananya melalui pasar modal adalah perasaan aman

BAB I PENDAHULUAN. akibat dari globalisasi, para pelaku kegiatan bisnis antar negara membutuhkan

BAB II LANDASAN TEORI. telaah pustaka untuk mencari bahan acuan atau pijakan yang mempunyai kaitan dengan

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

REGULASI DAN STANDAR TERKAIT AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pasar modal dibentuk oleh berbagai pasar sekuritas (securitas exchange) media transaksi saham dan obligasi.

BAB I PENDAHULUAN. Keuangan (PSAK) No.2 tentang laporan arus kas pada tanggal 7 September 1994 dan

Latihan Soal Teori Akuntansi ATA 2013/2014

BAB II LANDASAN TEORI. Pengertian laporan keuangan adalah suatu laporan yang berisikan informasi seputar

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perbedaan kondisi ekonomi, hukum, sosial, dan politik di berbagai negara,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. baik organisasi profit maupun non profit untuk menghasilkan informasi yang akan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Rumah Sakit Pemerintah merupakan unit kerja dari Instansi Pemerintah yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

KEMAMPUAN ARUS KAS DAN LABA DALAM MEMPREDIKSI ARUS KAS PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. evaluation yang berarti penilaian atau penaksiran (John M. Echols dan Hasan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pada era globalisasi ini perusahaan dituntut untuk bekerja secara maksimal

BAB 1 PENDAHULUAN. memperoleh pembiayaan suatu investasi atau operasi perusahaan dengan minimal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Baridwan dalam As ad (2010:26) merupakan ringkasan dari suatu

BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI. Diktat Akuntansi XI IPS

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS. Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia dalam Standar Akuntansi Keuangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Dalam penyajian informasi laporan keuangan dibutuhkan sebuah aturan

BAB I PENDAHULUAN. Selain itu, laporan keuangan yang dibuat oleh perusahaan haruslah memenuhi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penyajian dan pengungkapan instrumen keuangan harus sesuai dengan standarstandar

SEMINAR AKUNTANSI KEUANGAN

ANALISIS KONVERGENSI PSAK KE IFRS

PENGUNGKAPAN PELAPORAN KEUANGAN SEGMEN PADA PT DUTA PERTIWI Tbk. DAN ENTITAS ANAK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Standar ini muncul akibat tuntutan globalisasi yang mengharuskan para pelaku

GAMBARAN UMUM PENGANTAR AKUNTANSI I

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan informasi keuangannya. Di samping itu laporan keuangan juga

BAB I PENDAHULUAN. penting di dalam bidang akuntansi. Melakukan adopsi International Financial

Conceptual Framework

2. TELAAH TEORITIS 2.1 Laporan Keuangan Pemerintah Laporan keuangan pemerintah disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB 1 PENDAHULUAN. dipatuhi. Setiap negara memiliki standar akuntansi yang berbeda-beda dalam

Manajemen Keuangan LAPORAN KEUANGAN. Bentuk Bentuk Laporan Keuangan. Idik Sodikin,SE,MBA,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. 1. Teori Institusional (Mimetic Isomorphism Theory)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORITIS. A. Tinjauan Pustaka. mengkomunikasikan informasi keuangan perusahaan terhadap pihak-pihak

BAB 1 PENDAHULUAN. para pemakainya demi kepentingan tertentu. Penyajian laporan keuangan sebagai

ANALISIS KEMAMPUAN LABA DAN ARUS KAS DALAM MEMPREDIKSI ARUS KAS MASA DEPAN

KERANGKA KERJA KONSEPTUAL

STRUKTUR DASAR AKUNTANSI BAB 2

BAB 1 PENDAHULUAN. Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi perusahaan

PERTEMUAN KE-1 GAMBARAN UMUM AKUNTANSI

Transkripsi:

BAB 1

Apa itu AKUNTANSI? Akuntansi adalah seni yg menurut kepercayaan luas pertama kali ditemukan oleh Fra Luca Bartolomeo de Pacioli, seorang ahli matematika Italia dan friar Franciscan di abad ke 16 Akuntansi sebagai profesi memiliki akar di Revolusi industri abad 18 dan 19, meskipun belum memperoleh posisi seperti profesi lain (hukum, medis atau teknik) hingga awal abad ke-20

Apa itu AKUNTANSI? Sebagai aktivitas jasa-> memberikan informasi kuantitatif untuk pihak-pihak yang berkepentingan yang membantu mereka untuk mengambil keputusan mengenai penggunaan sumber daya didalam kesatuan bisnis atau bukan bisnis. Sebagai suatu disiplin ilmu analisis -> mengidentifikasi sejumlah besar kejadian dan transaksi yang merupakan ciri dari aktivitas ekonomi

Sebagai suatu sistem informasi -> mengumpulkan dan mengkomunikasikan informasi ekonomi mengenai suatu perusahaan bisnis atau kesatuan lain kepada beraneka ragam pihak yang berkepentingan dengan aktivitas tersebut. Tiga karakteristik identifikasi, pengukuran dan komunikasi informasi keuangan mengenai kesatuan ekonomi kepada pihak yang berkepentingan

Definisi Akuntansi menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountants) no. 4 : Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif, terutama yang mempunyai sifat keuangan, dari kesatuan usaha ekonomi yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi dalam memilih alternatif-alternatif dari suatu keadaan

Terdapat empat jenis pemberi kerja : Praktik publik Akuntansi Manajerial Pemerintah dan entitas nirlaba Pendidikan Bidang akuntansi yang menerima permintaan tinggi : Pelaporan berkelanjutan Jasa Assurance Jasa Teknologi Informasi Akutansi Internasional Akuntansi Forensik

Pelaporan keuangan meliputi laporan keuangan dan cara lain untuk melaporkan informasi. Pelaporan keuangan terdiri dari laporan keuangan + prospektus, peramalan manajemen, penjelasan mengenai dampak lingkungan & sosial yang diakibatkan. Pelaporan keuangan memiliki arti yang lebih luas dari laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan unsur utama pelaporan keuangan terdiri dari laporan posisi keuangan (neraca), laporan laba komprehensif (laba rugi), laporan perubahan ekuitas (modal), laporan perubahan posisi keuangan laporan dan laporan arus Kas.

Laporan keuangan (financial statements) adalah dokumen bisnis yang digunakan perusahaan untuk melaporkan hasil aktivitasnya kepada berbagai kelompok pemakai (manajer, investor, kreditor dan agen regulator) Pihak-pihak tersebut menggunakan informasi yang dilaporkan untuk membuat berbagai keputusan

dicatat dalam Aktivitas Bisnis Sistem Akuntansi menghasilkan mempengaruhi Laporan Keuangan

Memberikan informasi yang berguna bagi investor dan kreditur yang ada dan yang potensial serta pemakai lainnya dalam pengambilan keputusan rasional mengenai investasi, kredit dan keputusan lainnya.

Memberikan informasi guna membantu investor dan kreditur yang ada dan yang potensial dalam menaksir jumlah, waktu, dan ketidakpastian penerimaan kas di masa yang akan datang dari dividen atau bunga dan hasil dari penjualan, pelunasan, atau jatuh tempo dari sekuritas atau pinjaman.

Memberikan informasi mengenai sumber daya ekonomi perusahan dan klaim atas sumber daya itu (kewajiban untuk mentransfer sumber daya kepada kesatuan lain dan ekuitas pemilik) dan dampak dari transaksi, kejadian dan situasi yang akan memperngaruhi sumber daya dan klaim terhadap sumber daya itu.

14

AKUNTANSI KEUANGAN Proses menghasilkan dan menyajikan laporan keuangan suatu perusahaan untuk digunakan baik oleh pihak internal maupun eksternal Fokus akuntansi keuangan adalah penggunaan oleh pihak eksternal

Sosial struktur sosial akan mempengaruhi kebutuhan informasi Ekonomi struktur ekonomi akan mempengaruhi bagaimana sumber daya akan dilaporkan Hukum peraturan akan mempengaruhi bentuk pelaporan Politik akuntansi dipengaruhi kebijakan negara Agama akuntansi dipengaruhi oleh nilai dasar yang dianut oleh individu dan masyarakat.

Pengukuran non kuantitatif Sustainability Reporting dengan Three bottom line Reporting : Profit - ekonomi Planet - environmental People - social Informasi mengenai masa datang Aktiva perangkat lunak Tepat waktu

Mengapa membutuhkan standar? Agar dapat dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan yang berbeda. Untuk mengurangi penyimpangan (bias), salah penafsiran (misinterpretation), ketidaktepatan (inexactness) dan arti mendua (ambiguity)

Amerika FASB : Financial Accounting Standard Board menghasilkan SFAC dan SFAS. IASC : International Accounting Standard Committee menghasilkan International Accounting Standards IASB (International Accounting Standard Board) menghasilkan IFRS (International Financial Reporting Standard) Indonesia : Dewan Standar Akuntansi Keuangan menghasilkan PSAK Bapepam : laporan keuangan untuk perusahaan yang listing di Bursa Pajak : laporan keuangan fiskal

Perkembangan bisnis dan teknologi sehingga memunculkan transaksi baru yang belum diatur dalam standar Perkembangan standar akuntansi internasional IAS maupun standar akuntansi negara lain Hasil riset yang menemukan perlunya perubahan standar yang telah ada maupun pembuatan standar baru.

Penentuan topik Penyusunan exposure draft oleh tim riset / task force (dapat berasal dari praktisi): hasil riset literatur dan praktek lapangan. Persetujuan exposure draft oleh anggota DSAK. Public hearing exposure draft masukan dari berbagai kalangan. Revisi exposure draft limited hearing Pengesahan

Kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan Standar umum : Arus kas, laporan interim, laporan segmen, persediaan, konsolidasi, penggabungan usaha, investasi, kuasi reorganisasi, dll Standar khusus industri : perbankan, asuransi, kehutanan, pertambangan, telekomunikasi, dll

Suatu sistem terpadu yang berisi : tujuan dasar Sifat fungsi dan keterbatasan akuntansi keuangan dan laporan keuangan Berisi konsep-konsep yang menjadi dasar pembuatan dan penyajian laporan keuangan untuk pihak luar

ISI o Tingkat pertama : tujuan (SFAC 1) o Tingkat kedua : konsep dasar (karakteristik kualitatif dan elemen laporan keuangan) SFAC 2 dan 6 o Tingkat ketiga : konsep pengakuan dan pengukuran SFAC 5

Statement 1 Statement 2 Statement 6 Statement 4 Statement 5 Statement 7 Objectives of Financial Reporting (Business) Qualitative Characteristics Elements of Financial Statements (replaces 3) Objectives of Financial Reporting (Non-business) Recognition and Measurement Criteria Using Cash Flows

Tujuan Karakteristik kualitatif Menyediakan informasi kepada berbagai kelompok pemakai yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan ekonomi mereka Dapat dipahami Reliabilitas Relevansi Komparabilitas Kendala Ketepatan waktu Keseimbangan diantara karakteristik kualitatif Manfaat versus Biaya Asumsi Asumsi Akrual Going Concern Unsur Aset Kewajiban Ekuitas Laba Beban

Kebutuhan menjadi acuan pembuatan standar akuntansi keuangan agar standar tersebut dapat lebih berguna, koheren dan konsisten sepanjang waktu Membantu akuntan untuk dengan cepat mengatasi masalah dengan mengacu pada conceptual framework

Memberikan informasi yang : Berguna untuk keputusan investasi dan kredit Dapat membantu investor dan kreditor untuk menilai prospek arus kas di masa mendatang Menggambarkan sumber daya ekonomis, klaim atas sumber daya tersebut dan perubahannya

Karakteristik primer Relevan : informasi yang diberikan dapat memberikan perbedaan hasil keputusan Predictive value Feedback value timelines Andal : dapat diandalkan oleh pemakai Verifiable Representative faithfulness neutrallity

Karakteristik sekunder Dapat dibandingkan : disajikan dengan cara yang sama untuk perusahaan yang berbeda Konsisten : penerapan cara penyajian yang sama dari satu periode ke periode berikutnya

Aktiva Kewajiban Ekuitas Investasi pemilik Pembagian kepada pemilik Laba komprehensive Pendapatan Beban Gain Loss

Asumsi dasar Entitas ekonomi / entity Kelangsungan usaha / going concern Satuan mata uang yang stabil / monetary unit Periodisasi / periodicity

Prinsip dasar Biaya historis / historical cost Pengakuan pendapatan / revenue recognition : diterima dan direalisasi Sebelum produksi selesai Saat produksi selesai Saat penjualan Ketika uang kas diterima Pengaitan beban dan pendapatan / matching cost again revenue Pengungkapan / full disclosure

Kendala Keseimbangan atas biaya dan manfaat Materialitas Konservatif Praktek industri