Organisasi Ideal 22/09/2007

dokumen-dokumen yang mirip
Pengelolaan Proyek Sistem Informasi. Manajemen Sumber Daya Proyek

Organizational Theory & Design

Proyek PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK 22/09/2007. Beberapa proyek besar sudah dimulai ribuan tahun yll, Ditentukan oleh beberapa kriteria :

ORGANISASI PROYEK (STRUKTUR, BUDAYA)

DESAIN ORGANISASI. Oleh: Retno Dayu Wardhani. BDK Cimahi

Komponen Struktur Organisasi

Materi Kuliah Manajemen Konstruksi Dosen: Emma Akmalah, Ph.D. Pendahuluan

MATERI 5 MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Pembahasan Materi #5

BAB II. Tinjauan Pustaka. Menurut Roberts dan Hunt (1991), suatu organisasi dimulai. dengan suatu tujuan. Sekelompok orang membentuk suatu

STRUKTUR DAN DESAIN ORGANISASI IKA RUHANA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. manajemen itu akan berperan secara aktif. Suatu organisasi tanpa adanya

Anggota Tim Proyek. Manajer Proyek 22/09/2007

ORBITH VOL. 10 NO. 1 MARET 2014 : ORGANISASI PROYEK

Materi Minggu 5. Desain dan Struktur Organisasi

Hal penting dalam manajemen proyek adalah :

7. STRUKTUR DAN ANATOMI ORGANISASI

Strategi & Pola Pertumbuhan Struktur

Manajemen Proyek Minggu 2

Pengantar Manajemen & Bisnis

Ida Nurnida. School of Communication & Business Telkom University

PROYEK DAN MANAJEMEN FUNGSIONAL

SISTEM AKUNTANSI DAN KEUANGAN... 2

School of Communication & Business Telkom University

PELANGGAN KARYAWAN TERDEPAN MANAJER TENGAH PEMILIK ADMINISTRASI ADMINISTRASI PEMILIK MANAJER TENGAH KARYAWAN TERDEPAN PELANGGAN DARI PERAN :

11. STRUKTUR ORGANISASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang terkecil adalah sebuah keluarga dan tentunya setiap orang dilahirkan dalam sebuah

Desain Struktur Organisasi: Kewenangan dan Pengendalian

Desain Struktur Organisasi: Spesialisasi dan Koordinasi

CERITAKAN MENGENAI JURNAL (+-5 ) KAITKAN DENGAN MATERI, SEBANYAK MUNGKIN PENGKAITAN YANG BENAR ANTARA MATERI JURNAL DENGAN TEORI MAKA MENDAPAT

Anak panah (arrow), menyatakan sebuah kegiatan/aktivitas (yang memerlukan jangka waktu tertentu) dalam pemakaian sejumlah sumberdaya

Desain Struktur Organisasi. Disusun Oleh Lista Kuspriatni

PENGANTAR MANAJEMEN Materi 8 Organizing/Pengorganisasian: Perancangan Organisasi Viraguna Bagoes Oka, M Finc Dharma Iswara Bagoes Oka, M Finc

STRUKTUR DAN ANATOMI ORGANISASI


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Desain dan Struktur Organisasi by Hendry Page 1

PERANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI IKA RUHANA

DEPARTEMENTASI DALAM STRUKTUR ORGANISASI PT DJARUM TBK. Disusun oleh : Mahasiswa S1

Syarat Organisasi. 1. Sekelompok orang. 2. Hubungan dan Pembagian Kerja. 3. Tujuan

KONSEP ORGANISASI. Setiadi, M.Kep

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi merupakan salah satu sarana untuk mencapai. tujuan perusahaan melalui pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen

MANAJEMEN PROYEK MANAJEMEN OPERASIONAL MINGGU KETIGA BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.SI. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM

Pemangku Kepentingan, Manajer, dan Etika

Fungsi PENGORGANISASIAN. Eni Widiastuti

PENGORGANISASIAN DOSEN : DIANA MA RIFAH

PERANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI

BAB II URAIAN TEORITIS. melakukan penelitian. Penelitian Syahril (2006) dengan judul Peningkatan

Dasar-dasar. Kuliah ke 9, 10 November 2009 Erry Sukriah, MSE

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi DASAR PPL (perencanaan dan pengendalian laba)

BAB II LANDASAN TEORITIS. organisasi untuk mencapai sasaran dan tujuan sebagaimana yang telah direncanakan.

SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN MENURUT ISO 14001

PT PLN (PERSERO) KEPUTUSAN DIREKSI PT PLN (PERSERO) NOMOR : 004.K/DIR/2006 TENTANG MUTASI JABATAN DI LINGKUNGAN PT PLN (PERSERO)

MANAJEMEN UMUM. BAB 5 Wewenang, Delegasi dan Desentralisasi

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

PERTEMUAN 10 KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN

Strategi Organisasi, Struktur Proyek, Budaya Proyek

STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEBAKARAN KOTA SEMARANG Mata Diklat: Pengantar Adm. Perkantoran Guru Diklat:Dra. DWI HARTI, M.Pd

STRUKTUR ORGANISASI. By Nina Triolita, SE, MM. Pertemuan Ke 10 Pengantar Bisnis

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 1994 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bidang masing-masing jabatan. Pekerjaan (job) terdiri dari sekelompok tugas yang

1. Kuesioner variabel independent

Sistem Manajemen Lingkungan Menurut ISO 14001

TUGAS MINGGU DEPAN MERANGKUM 2 BAB BAB 11 BIROKRASI BAB 12 ADHOCRACY

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Pengembangan Kepemimpinan Pertemuan 6 SM III

Pengambilan Keputusan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang telah ditentukan sebelumnya.

Struktur dan Desain Organisasi. Kelompok 1 : Ade Febriany Cindy Yusman Ismi Nurhasanah Muhammad Aly Al-Husaini Puteri Prayakanza

PEDOMAN SISTIM PENGENDALIAN INTERN

BAB IV. Audit Operasional Atas Fungsi Pengelolaan Persediaan Barang. Jadi Pada PT Aneka Medium Garment. IV.1. Survei Pendahuluan

BAB II LANDASAN TEORI. manusia, benda, situasi dan organisasi. Dalam organisasi pengendalian

Dalam proses pengumpulan data-data perusahaan terdapat beberapa metode yang digunakan

Materi 8 Organizing/Pengorganisasian: Perancangan Organisasi

BAB 7 PENGORGANISASIAN DAN STRUKTUR ORGANISASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Definisi Faktor Sukses, Kontraktor dan Perumahan

BAB 2 ORGANISASI PROYEK KONSTRUKSI

BAB II URAIAN TEORITIS. Liza (2006) melakukan penelitian yang berjudul Peranan Struktur

III. KERANGKA PEMIKIRAN

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 8 TAHUN 2008 T E N T A N G

Bab IV Usulan Perencanaan Investasi Teknologi Informasi

semakin besar dan menuntut pendelegasian keputusan yang lebih banyak, tidak jarang pemilik sekaligus pengelola tersebut merasa enggan.

Project Manager pada Proyek Wisma Atlet Banyuwangi

Mengapa mempelajari Teori Organisasi dan Manajemen Organisasi selalu ada dalam kehidupan masyarakat Organisasi menjadi bagian tak terpisahkan dengan

Pengertian Birokrasi. Ciri-ciri Birokrasi. Aparat birokrasi

STUDI KELAYAKAN STUDI KELAYAKAN ORGANISASI

MANAJEMEN PROYEK KONTEKS & PROSES PERTEMUAN 2

LAMPIRAN. Wawancara berikut ini merupakan tanya jawab antara kami dengan pihak PT. INTI. 1. Apa tujuan dari PT. MATARAM SUMA INDORAYA?

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 14/SEOJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI BAGI KONGLOMERASI KEUANGAN

ID No EQUIS Input Proses Output Predecessors. Membuat Visi. 3 N/A Membuat Misi 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. manfaat saat ini atau di masa yang akan datang bagi organisasi. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009:26), biaya adalah

PENGARUH PENGALAMAN KERJA DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN RSUD KABUPATEN WONOGIRI

SISTEM PENGENDALIAN MUTU. KANTOR JASA AKUNTANSI (KJA) Dr. SURYO PRATOLO & REKAN

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB 4. SIMPULAN DAN SARAN

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS PENGELOLAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PT NORITA MULTIPLASTINDO

Setelah mempelajari bab ini, anda seharusnya mampu untuk:

FUNGSI PENGORGANISASIAN PENGORGANISASIAN

Materi Minggu 10. Implementasi Strategik, Evaluasi dan Pengawasan

BAB VIII Struktur dan kultur organisasi bisnis. Copyright 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.

STRUKTUR ORGANISASI RT 04 RW 06 KEL. WONODRI, KEC. SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG

Transkripsi:

Organisasi Ideal Organisasi ideal (Max Weber) mengenal adanya : Spesialisasi Tingkatan berjenjang Berdasarkan prosedur kerja Hubungan yg bersifat impersonal Promosi berdasarkan kompetensi 1

Organisasi Efektif Harus dapat memahami tujuan proyek Mengetahui keberadaan orang orang yang akan terlibat dalam proyek Mempublikasikan informasi mengenai tim proyek seawal mungkin Penentuan pendelegasian tugas dan wewenang Pengelompokan anggota tim atas dasar fungsinya dalam proyek Dasar Penyusunan Organisasi Secara umum terdapat beberapa dasar penyusunan struktur organisasi, yakni: berdasar produk berdasar lokasi berdasar proses berdasar pelanggan berdasar waktu 2

Organisasi Individual Proyek yang hanya membutuhkan seorang personel saja Biasanya PM merangkap sebagai fungsi fungsi lain dalam proyek Digunakan dalam proyek dengan skala kecil Proyek Sebagal Bagian dan Organisasi Fungsional 3

Keuntungan penggunaan organisasi fungsional : Adanva fieksibilitas yang tinggi dalam penggunaan staf/ karvawan. Orang orang dengan keahlian tertentu bisa ditugaskan di banvak proyek yang berbeda. Orang orang dengan keahlian yang berbeda dapat dikelompokkan dalam satu group untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman yang sangat bermanfaat bagi pemecahan masalah teknis. Divisi fungsional yang bersangkutan bisa jadi basis bagi kelangsungan teknologi bila para personel keluar dan proyek atau organisasi induk. Divisi fungsional mempunyai jalur jalur karir bagi mereka yang mempunvai keahlian tertentu. Kerugian penggunaan organisasi fungsional : Klien tidak menjadi perhatian utama dari aktivitas yang dilakukan orang orang yang terlibat proyek. Divisi fungsional cenderung berorientasi pada aktivitas aktivitas khusus yang sesuai dengan fungsinya. Kadang kadang dalam proyek yang diorganisasi secara fungsional tidak ada individu yang diberi tanggung jawab penuh untak mengurus proyek. Motivasi orang yang ditugaskan ke proyek cenderung lemah Penusunan organisasi seperti ini tidak memberikan pendekatan yang holistik terhadap provek. 4

5

Organisasi Proyek Murni Proyek terpisah dan organisasi induk. Menjadi organisasi tersendiri dalam staf teknis tersendiri, administrasi yang terpisah dari ikatan dengan organisasi induk, laporan kemajuan atau kegagalan secara periodik mengenai proyek. Pimpinan dalam hal ini manajer proyek bisa melakukan pembangunan sumber daya dari luar berupa sub kontraktor atau supplier selama sumberdaya itu tidak bersedia atau tidak bisa dikendalikan dalam organisasi. Kelebihan Manajer proyek (MP) mempunyai wewenang penuh untuk mengelola proyek. Semua anggota tim proyek secara langsung bertanggungjawab terhadap manajer proyek. Rantai komunikasi menjadi pendek, yakni antara manajer proyek dengan eksekutif secara langsung. Bila ada proyek yang sejenis berturut turut, organisasi ini bisa memanfaatkan para ahli yang sama sekaligus melakukan kaderisasi dalam penguasaan teknologi tertentu. Karena kewenangan terpusat, kemampuan untuk membuat keputusan bisa cepat dilakukan. Adanya kesatuan komando. Bentuk ini cukup simpel sehingga mudah dilaksanakan. Adanya dukungan secara menyeluruh terhadap proyek. 6

Kelemahan Bila organisasi induk mempunyai banyak proyek yang harus dikerjakan, k biasanya setiap proyek akan mengusahakan hk sendiri i sumberdaya, sehingga terjadi duplikasi usaha dan fasilitas. Struktur ini akan menambah biaya yang cukup mahal bagi organisasi induk, karena biasanya akan berdiri sendiri dengan staf yang penuh. Sering kali manajer proyek menumpuk sumberdaya secara berlebihan untuk mendapatkan dukungan teknis dan teknologi sewaktu waktu diperlukan. Bila proyek selesai akan terjadi masalah tentang bagaimana nasib pekerja proyek yang ada. Ketidakkonsistenan prosedur bisa sering terjadi dengan memakai alasan memenuhi permintaan klien. Struktur Organisasi P Murni 7

Organisasi Matriks Organisasi matriks adalah organisasi proyek murni yang melekat pada divisi fungsional pada organisasi induk. Menggabungkan kelebihan dari organisasi fungsional dengan organisasi proyek murni. 8

Kelebihan Proyek mendapatkan perhatian secukupnya. Karena organisasi i matriks melekat lk pada unit fungsionai i organisasi i induk maka mudah untuk mendapatkan orang potensial yang dibutuhkan dan setiap unit fungsional. Tidak ada masalah yang berat yang akan menyusul berkenaan dengan nasib pekerja proyek jika suatu proyek selesai. Tanggapan terhadap keinginan yang diminta oleh klien bisa cepat diberikan seperti dalam organisasi proyek murni. Dengan manajemen matrik proyek akan mempunyai akses perwakilan dan divisi administrasi perusahaan induk, sehingga konsistensinya dengan kbijk kebijaksanaan, prosedur dan perusahaan induk bisa dijaga. Bila ada beberapa proyek yang bersamaan organisasi matrik memungkinkan distribusi sumberdaya yang Iebih seimbang untuk mencapai berbagai target beberapa proyek yang berbeda beda. Kelemahan Dalam organisasi matrik terdapat kekuatan yang seimbang antara manajer fungsional dan Manajer Proyek, sehingga bila terdapat keraguan siapa yang mesif kena beban, pekerjaan proyek bisa jadi terbengkalai. Perpindahan sumberdaya dan satu proyek ke proyek lain dalam rangka memenuhi jadwal proyek bisa meningkatkan persaingan antar masing masing Manajer Proyek ingin memastikan proyeknyalah yang akan sukses bukan target organisasi secara keseluruhan. Manajemen Matrik melanggar prinsip utama dan manajemen yakni kesatuan komando (unity of command). 9

Memilih Bentuk Organisasi Proyek Frekuensi adanya proyek baru : berapa sering suatu perusahaan mendapat proyek dan sejauh mana perusahaan induk tersebut terlibat dengan aktivitas proyek. Berapa lama proyek berlangsung Ukuran proyek: tingkat pemakaian tenaga kerja, modal dan sumberdaya yang dibutuhkan. Kompleksitas hubungan : jumlah bidang fungsional yang terlibat dalam proyek dan bagaimana hubungan ketergantungannya. Matriks dan organisasi proyek murni cocok untuk Matriks dan organisasi proyek murni cocok untuk proyek berskala menengah dan besar, kompleksitas tinggi, beresiko tinggi, batasan waktu ketat Organisasi fungsional cocok untuk proyek dengan skala relatif kecil, resiko kecil, waktu fleksibel 10