Pengertian Manajemen Proyek

dokumen-dokumen yang mirip
MANAJEMEN PROYEK. Manajemen proyek meliputi tiga fase : 1. Perencanaan 2. Penjadwalan 3. Pengendalian

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jasa konstruksi saat ini di Indonesia sudah mulai berkembang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam persaingan sektor industri dewasa ini, pembangunan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Negara berkembang Hal ini dilakukan guna meningkatkan taraf hidup dan

Penjadwalan Proyek. Oleh Didin Astriani Prasetyowati, M.Stat

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi berbeda dengan kegiatan proyek lainnya. mencapai tujuan proyek. Metode PERT (Program Evaluation and Review

Operations Management

PROJECT TIME MANAGEMENT (MANAJEMEN WAKTU PROYEK BAG.2 : GANTT CHART, CPM DAN PERT) (MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pada pelaksanaan proyek biasanya terjadi berbagai kendala, baik kendala

Ign.F.Bayu Andoro.S, M.Kom. Mata Kuliah Rekayasa Perangkat Lunak

BAB II Tinjauan Pustaka

STUDI KELAYAKAN DAN EVALUASI PROYEK

BAB I PENDAHULUAN. Laju pertumbuhan penduduk Provinsi Bali pada periode tahun

BAB I PENDAHULUAN. Jasa konstruksi adalah layanan jasa konsultansi perencanaan pekerjaan

Penjadwalan proyek. 1. Menunjukkan hubungan tiap kegiatan dan terhadap keseluruhan proyek

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari banyak ditemui berbagai macam proyek

Manajemen Waktu Proyek & Penjadwalan Proyek. By Wiji Nurastuti,MT

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

REKAYASA SISTEM BAB I PENDAHULUAN

Operations Management

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

: Peramalan (Forecasting) Bab III : Manajemen Persediaan. Bab IV : Supply-Chain Management. Bab V : Penetapan Harga (Pricing)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI. A. Proyek

MANAJEMEN PEMBANGUNAN PROYEK TUJUAN

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. perusahaan selain manajemen sumber daya manusia, manajemen pemasaran dan

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

BAB V PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN

BAB 14 PENJADWALAN. Bab ini merinci langkah 4, 5 dan 6, jaringan kerja dan jadwal.

BAB 14 PENJADWALAN. Bab ini merinci langkah 4, 5 dan 6, jaringan kerja dan jadwal.

ANALISIS PENERAPAN METODE JALUR KRITIS PADA PROSES PEMBUATAN PRODUK ALBUM PHOTO PT ALDIAN CITRASETIA SEMARANG

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mendasar yang harus dipersiapkan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. mengorganisir, memimpin, dan mengendalikan sumber daya untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

EMA302 - Manajemen Operasional Materi #9 Ganjil 2014/2015. EMA302 - Manajemen Operasional

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tersebut dibuat (Arditi and Patel, 1989)

MANAJEMEN PROYEK. Pembelajaran Daring Indonesia Terbuka & Terpadu

Pengertian Manajemen. Studi Kelayakan (Feasibility Study) Pengertian Organisasi. Jenis-jenis Organisasi. Alam Santosa

PENJADWALAN WAKTU PROYEK CONTRUCTION CIVIL FOUNDATION ALFAMART DENGAN MENGGUNAKAN CRITICAL PATH METHOD (CPM) : JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

ANALISIS PERENCANAAN WAKTU DENGAN METODE LINTASAN KRITIS (CPM) PADA PROYEK PENGURUGAN DASAR JALAN RING ROAD KOTA SIDOARJO. Djamin

Bahan Kuliah. Manajemen Operasi & Produksi. Bab 9 : Manajemen Proyek. (Bagian 3 : Mengorganisasikan Sistem Konversi)

TEKNIK PENGAWASAN ATAU PENGENDALIAN MANAJEMEN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Perencanaan dan Pengendalian Proyek. Pertemuan V

BAB III LANDASAN TEORI

Pertemuan 3. Manajemen Proyek Perangkat Lunak. Proses Dalam Manajemen PL

BAB I PENDAHULUAN. Tingkat persaingan di dunia industri dewasa ini semakin ketat, sehingga

Pertemuan 5 Penjadwalan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI

GANTT CHART MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK. Riani Lubis Program Studi Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia

BAB III METODOLOGI. Data yang dominan dalam Tugas Akhir ini adalah Data Sekunder,

Pertemuan 3. Donny Yulianto, S.Kom

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

Tesis, Optimasi Penjadwal Tenaga kerja Proyek Konstruksi

MAKALAH RISET OPERASI NETWORK PLANNING

FUNGSI PENJADWALAN MANAJEMEN PROYEK DALAM MEMBANGUN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB DALAM KEGIATAN PENDAFTARAN SISWA BARU

STUDI PENJADWALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODA PENJADWALAN LINIER PADA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

MANAJEMEN PROYEK BIDANG IT & PENDIDIKAN. Oleh Suro Dhemit BLC TELKOM KLATEN

Sejarah : Henry L. Gantt ( 9 ) menciptakan Bar Chart untuk mengontrol kegiatan dalam proyek, namun tidak menjelaskan urutan kegiatannya Booz, Allen da

Pokok Bahasan: 1. Rencana Implementasi 2. Tanggapan karyawan terhadap sistem baru 3. Metode penerapan sistem 4. Implementasi sistem 5.

BAB III LANDASAN TEORI. baik investasi kecil maupun besar dalam skala proyek memerlukan suatu

BAB II LANDASAN TEORI. periode tertentu (temporer) (Maharesi, 2002). Menurut Nurhayati (2010) Proyek

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERCEPATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PROYEK JALAN SERUA RAYA DEPOK DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF

MANAJEMEN PROYEK. Oleh: Herawati Fiosar T / Armawin Mus / Muliati /

ANTISIPASI KETERLAMBATAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE WHAT IF DITERAPKAN PADA MICROSOFT PROJECT

APLIKASI ANALISIS NETWORK PLANNING PADA PROYEK KONSTRUKSI BANGUNAN DENGAN METODE CPM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Kata kunci: PERT, penambahan jam kerja (lembur), lintasan kritis, Time Cost Trade Off.

PERCEPATAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK GEDUNG PERPUSTAKAAN POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI DENGAN METODE LEAST COST ANALYSIS

ABSTRAK. Salah satu tipe technology process dalam manajemen operasi adalah. proyek. Teknologi dalam proyek berhubungan dengan salah satu jenis produk

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

PROJECT PLANNING AND CONTROL. Program Studi Teknik Industri Universitas Brawijaya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI. A. Manajemen Proyek

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Analisis Network Proyek Rehabilitasi Sekolah Dasar Negeri Combongan 1 Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo

Manajemen Waktu Proyek 10/24/2017

Analisa Perbaikan Penjadwalan Perakitan Panel Listrik Dengan Metode CPM dan PERT (Studi Kasus : PT. Mega Karya Engineering) ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN

MATERI 8 MEMULAI USAHA

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia, geliat pembangunan

Transkripsi:

MANAJEMEN PROYEK

Pengertian Manajemen Proyek Suatu manajemen yang menangani proyek secara menyeluruh, dimulai dari pengembangan ide atau gagasan awal, perencanaan pembiayaan proyek, serta perencanaan kualitas proyek untuk mendatangkan kepuasan bagi para pemakai hasil dari proyek tersebut. Kesemuanya akan sangat mempengaruhi hasil dari yang akan didapat oleh seluruh pihak yang terkait, baik para penyandang modal, pengembang, pekerja pemasaran maupun pihak pembangun atau kontraktor.

Ruang Lingkup Manajemen Proyek Tidak hanya berkisar bagaimana menyelesaikan proyek tepat waktu, tepat kualitas dan biaya. Tapi yang lebih penting lagi, harus dapat merencanakan dan memperkirakan jauh ke depan, baik dari aspek strategi pemasaran, resiko, lingkungan, perijinan serta mempelajari perkembangan kecenderungan kebutuhan masyarakat.

Apabila fungsi-fungsi manajemen proyek dapat direalisasikan dengan jelas dan terstruktur, maka tujuan akhir dari sebuah proyek akan mudah terwujud, yaitu: Tepat Waktu Tepat Kuantitas Tepat Kualitas Tepat Biaya sesuai dengan biaya rencana Tidak adanya gejolak sosial dengan masyarakat sekitar Tercapainya K3 dengan baik

Manajemen Proyek H. Kerzner (1982): Manajemen Proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin, dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan. Lebih jauh, manajemen proyek menggunakan pendekatan sistem dan hierarki (arus kegiatan) vertikal dan horizontal

Contoh-Contoh Proyek Pengembangan Sistem Informasi Pengadaan Barang Pembuatan Web Membuka Kantor Cabang Baru Pembangunan Jalan, Gedung, Jembatan Pembangunan Instalasi Air Bersih, Pembangkit Tenaga Listrik

Gambar Proyek Instalasi Air Bersih

Contoh Proyek Rehabilitasi

Proyek Pembangunan Jalan & Jembatan

CIRI PROYEK 1. Merupakan Suatu paket /rangkaian kegiatan 2. Memiliki tujuan khusus (sasaran & kriteria yg jelas) 3. Jumlah biaya sdh ditentukan (Plafond) 4. Jangka waktu pelaksanaan sdh pasti (terbatas, shg Jadwal kegiatan hrs ditentukan) 5. Bersifat sementara, umumnya dibatasi oleh selesainya waktu. (titik awal dan akhir ditentukan dengan jelas) 6. Non rutin / tidak berulang-ulang

UNSUR-UNSUR PELAKSANA PEMBANGUNAN PROYEK Secara garis besar unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksana pembangunan proyek meliputi : 1. Pemberi tugas ( Owner ) 2. Kontraktor pelaksana 3. Perencana Ketiga unsur pengelola proyek tersebut mempunyai wewenang dan tanggung jawab sesuai kedudukan dan fungsinya

Struktur Manajemen Proyek

JENIS PROYEK Dilihat dari komponen kegiatan utama,ada 5 macam proyek: 1. Proyek konstruksi (ex: pembangunan gedung sekolah) 2. Proyek manufaktur (untuk menghasilkan produk baru) 3. Proyek penelitian dan pengembangan 4. Proyek pelayanan manajemen (hasilnya berupa laporan akhir) 5. Proyek kapital (untuk investasi, ex: pembebasan tanah)

Penelitian keuntungan perusahaan yang menggunakan manajemen proyek diambil dari Harvard Business Review, disajikan berikut: Keuntungan Persentase Responden Kontrol proyek yang lebih baik 92% Hubungan pelanggan yang lebih baik 80% Waktu pengembangan produk yang lebih pendek 40% Biaya program yang lebih rendah 30% Kualitas dan kehandalan yang meningkat 26% Marjin profit yang lebih tinggi 24% Kontrol yang lebih baik pada keamanan program 13%

TIMBULNYA PROYEK Rencana Pemerintah (untuk kepentingan umum & masyarakat) Permintaan pasar (ketika pasar membutuhkan kenaikan suatu produk dlm jumlah besar ; ex: proyek PGSD) Adanya desakan keperluan dari dalam tubuh suatu organisasi Dari hasil kegiatan penelitian dan pengembangan

Fase Manajemen Proyek 1. Perencanaan Penetapan sasaran dari proyek, mendefinisikan proyek. 2. Penjadwalan Menghubungkan orang, uang dan bahan dan masing-masing kegiatan satu dengan lainnya 3. Pengendalian Perusahaan mengawasi sumber daya, biaya, kualitas dan anggaran

Perencanaan Proyek Sesuai Target MUTU BIAYA Sesuai Anggaran Tidak harus dicairkan sekaligus WAKTU On Time Delivery per Modul / Process / Phase

Penjadwalan Proyek Gant Chart : Menyediakan format standar utk menampilkan informasi jadwal proyek dgn menampilkan aktivitas proyek beserta tanggal mulai dan selesainya dlm format kalender 18

Contoh Gantt Chart 19

Penjadwalan Proyek dengan CPM, PERTH : Keberhasilan proyek-proyek berskala besar dapat dicapai melalui pengelolaan (perencanaan, penjadwalan, dan pengawasan) yang hati-hati dari berbagai aktivitas yang saling berkaitan. Untuk memudahkan pengelolaan sebuah proyek, dikembangkan suatu metode penyelesaian yang didasarkan pada penggunaan jaringan (network).

Dua teknik perencanaan yang sangat berguna untuk menyusun perencanaan, penjadwalan, dan pengawasan proyek adalah : CPM (Critical Path Method) PERT (Project Evaluation and Review Technique).

CPM dan PERT digunakan untuk berbagai jenis proyek, a.l.: Penelitian dan pengembangan produk baru Pembangunan pabrik, gedung, dan jalan raya Pemeliharaan peralatan yang besar dan kompleks Rancangan dan instalasi sistem baru

CPM dan PERT membantu menjawab pertanyaan yang muncul dalam pengerjaan proyek, seperti: Berapa total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek tersebut? Kapan tanggal mulai dan selesai yang dijadwalkan untuk setiap kegiatan tertentu? Manakah aktivitas-aktivitas yang penting dan harus diselesaikan tepat sesuai jadwal agar proyek itu tidak terlambat dalam penyelesaiannya. Berapa lama aktivitas-aktivitas yang tidak penting dapat ditunda sebelum menyebabkan keterlambatan dalam keseluruhan proyek?

Logika kebergantungan kegiatankegiatan sebuah proyek : Jika kegiatan A harus diselesaikan dahulu sebelum kegiatan B dapat dimulai, maka hubungan antara kedua kegiatan tersebut digambarkan sebagai berikut: A 1 2 3 B

Jika kegiatan C, D, dan E harus selesai sebelum kegiatan F dapat dimulai, maka hubungan antara kedua kegiatan tersebut digambarkan sebagai berikut: 1 C 2 D F 4 5 3 E

Jika kegiatan G dan H harus selesai sebelum kegiatan I dan J, maka hubungan antara kedua kegiatan tersebut digambarkan sebagai berikut 1 G I 4 3 2 H J 5

Jika kegiatan K dan L harus selesai sebelum kegiatan M dapat dimulai, tetapi kegiatan N sudah boleh dimulai bila kegiatan L sudah selesai, maka hubungan antara kedua kegiatan tersebut digambarkan sebagai berikut 1 K 3 M 5 2 L 4 N 6

Jika kegiatan P, Q, dan R dimulai dan selesai pada kejadian yang sama, maka hubungan antara kedua kegiatan tersebut digambarkan sebagai berikut P 2 1 Q R 3 4

Diagram PERT Contoh suatu kegiatan proyek dengan menggunakan grafik GANTT A B C D E 2 4 6 8 10 12 14 Jadwal diatas diubah ke diagram PERT 1 A.4 2 C.4 E.6 4 5 B.2 3 D.4