PEMBELAJARA MEULIS SURAT DIAS DEGA MEGGUAKA TEKIK PEYELIDIKA (DISCOVERY METHOD) Dl KELAS VIII SMP EGERI I SIGAJAYA KABUPATE GARUT TAHU AJARA 0/0 M A K A L A H Disusu oleh : KARTOBI IM.0.043 PROGRAM STUDI PBS IDOESIA JURUSA PEDIDIKA BAHASA SEKOLAH TIGGI KEGURUA DA ILMU PEDIDIKA (STKIP) SILIWAGI BADUG 0
PEMBELAJARA MEULIS SURAT DIAS DEGA MEGGUAKA TEKIK PEYELIDIKA (DISCOVERY METHOD) Dl KELAS VIII SMP EGERI I SIGAJAYA KABUPATE GARUT TAHU AJARA 0/0 Kartobi IM.0.043 Program Studi PBS Idoesia Sekolah Tiggi Kegurua Da Ilmu Pedidika (STKIP) Siliwagi Badug 0 Abstrak Berdasarka judul di atas, mucul permasalaha sebagai berikut : (). Apakah hasil proses belajar megajar meulis surat dias di kelas VIII SMP Sigajaya Kabupate Garut Tahu Ajara 0/0 dega megguaka Tekik peyelidika ( Discoery Method) mecapai hasil belajar yag baik? (). Apakah tepat pegguaa Tekik peyelidika ( Discoery Method ) dalam pembelajara meulis surat dias di kelas VIII SMP Sigajaya Kabupate Garut Tahu Ajara 0/0? Simpula atas hasil pegolaha data yag diperoleh adalah sebagai berikut: ) Dega megguaka pedekata komuikatif dalam pembelajara meulis surat udaga di kelas VIII. SMP Sigajaya Kabupate Garut, kreatifitas siswa mucul secara produktif da ekpresif. Hal ii terlihat pada proses pembelajara berlagsug, siswa mampu membuat, megaalisis, memperbaiki kesalaha yag terdapat pada surat udaga. Terbukti pula dari hasil aalisis, secara kualitatif da kuatitatif, bahwa stadar deiasi da mea postes lebih baik daripada stadar deiasi da mea pretes.; ) Pedekata komuikatif teryata dapat memberika keleluasaa da kebebasa berpikir da berpedapat kepada subjek didik, sehigga mereka bear-bear aktif; 3) Pembelajara meulis surat udaga dega pedekata komuikatif dapat terlaksaa dega sugguh-sugguh; 4) Pemiliha, peyusua, da peguruta baha secara sistematis, sagat membatu guru dalam melaksaaka proses pembelajara, juga memilih da megguaka metoda, tekik da pedekata dega tepat, sagat meetuka kebehasila pembelajara. Kata Kuci : Surat Dias, Discoery Methode PEDAHULUA Proses belajar megajar bahasa Idoesia berkisar pada keterampila berbahasa siswa dalam ragam lisa maupu tulis. Keterampila ragam tulis adalah keterampila megugkapka ide da perasaa. Keterampila meulis merupaka keterampila yag kompleks da sulit karea meutut sejumlah pegetahua da keterampila, seperti memilih kata, meetuka gaya peulisa, serta meyusu kalimat sesuai dega maksud yag igi disampaika kepada pembaca. Oleh karea itu, keterampila meulis perlu diajarka atau dilatihka kepada siswa dega cara megugkapka gagasa dalam betuk kalimat-kalimat efektif. Surat merupaka salah satu saraa yag serig diguaka oleh masyarakat dalam kehidupa seharihari. Begitu pula istasi atau dias-dias yag ada dalam jajara pemeritaha. Surat dias merupaka salah satu saraa komuikasi tulis yag serig diguaka di dias-dias pemeritaha. Oleh karea itu siswa sagat perlu dibekali dega berbagai keterampila meulis khususya meulis surat dias sehigga dapat dijadika apabila kelak mereka mejadi pegawai di dias-dias atau istasi-istasi pemeritaha. Metode peemua adalah salah satu metode belajar mecari da meemuka sediri dalam sistem belajar megajar ii guru meyajika baha pelajara tidak dalam betuk yag fial, tetapi aak didik diberi peluag utuk mecari da meemukaya sediri da megguaka tekik pedekata masalah (Djamarah da Zai, 996 : -3). Tekik Peyelidika ( Discoery Method ) merupaka salah satu pedekata yag dapat meigkatka kualitas pembelajara meulis surat dias di kelas VIII SMP egeri I Sigajaya Garut KAJIA TEORI DA METODE Pegertia Model Pembelajara Model pembelajara diartika sebagai suatu recaa atau pola yag diguaka dalam meyusu kurikulum, megatur materi pegajara, da memberi
petujuk kepada pegajar di kelas dalam "settig" pegajara ataupu settig laiya (Dahla, 990 : ). Pegertia Surat Dias Surat dias adalah surat yag berisi permitaa agar pihak yag meerima surat dapat datag pada hari, taggal, tempat da acara yag sudah dicatumka ( Arifi, 990 : 5) Pegertia Tekik Peyelidika Tekik Peyelidika ( Discoery Method) adalah pedekata pembelajara bahasa yag diladasi ilmu liguistik. Meurut pedapat ii materi bahasa yag disajika harus difokuska pada fugsi bahasa yag sebearya. Tekik peyelidika atau serig disebut metode peemua adalah salah satu metode belajar mecari da meemuka sediri dalam sistem belajar megajar ii guru meyajika baha pelajara tidak dalam betuk yag fial, tetapi aak didik diberi peluag utuk mecari da meemukaya sediri da megguaka tekik pedekata masalah (Djamarah da Za i, 996 : -3). Metode Peelitia Berdasarka karakteristik masalah yag aka peulis teliti, metode peelitia yag aka diguaka adalah metode eksperime. Dalam buku Maajeme Peelitia, Suharsimi Arikuto megemukaka: Peelitia eksperime merupaka peelitia yag dimaksudka utuk megetahui ada tidakya akibat dari sesuatu yag dikeaka pada subjek selidik. Dega kata lai pegertia peelitia eksperime mecoba meeliti ada tidakya hubuga sebab akibat. Caraya adalah dega membadigka satu atau lebih kelompok eksperime yag diberi perlakua dega satu atau lebih kelompok eksperime yag diberi perlakua dega satu atau lebih kelompok pembadig yag tidak meerima perlakua. (Arikuto, 990 : 7) Adapu betuk yag diguaka adalah pretespostes cotrol group desig dega satu macam perlakua. Kelompok eksperime da pembadig diberi tes awal utuk megukur kodisi awal (O). Setelah itu kelompok eksperime dikeaka perlakua (x), sedagka kelompok pembadig tidak dikeai perlakua. Selajutya kedua kelompok tersebut diberi tes akhir (O). Keefektifa perlakua dapat diketahui dari perbedaa atara O- O pada kelompok eksperime dega O- O pada kelompok pembadig.. Tekik Peelitia Tekik Pegumpula Data Dalam peelitia ii, peulis megguaka tekik-tekik berikut: ) Uji Coba Tekik ii peulis guaka dalam meerapka metode diskusi dalam pembelajara Meulis Surat Dias. ) Tes (Tes Awal da Tes Akhir) Tekik ii diberika sebelum da sesudah perlakua kepada sumber data. Tujuaya yaitu utuk megetahui kemampua siswa sebelum da sesudah pegajara. Data hasil tes ii peulis guaka utuk meguji hipotesis. 3) Obserasi Tekik ii diperguaka utuk tiga keperlua, yaitu:. Megetahui persiapa megajar guru (peeliti);. Megetahui kemampua megajar guru (peeliti); 3. Megetahui respo siswa selama pembelajara berlagsug. Tekik Pegolaha Data Setelah proses pegumpula data yag diperoleh melalui tes da obserasi, maka data hasil tes da obserasi tersebut peulis olah. Adapu lagkah pegolaha data peelitia tersebut adalah sebagai berikut: ) Megolah hasil obserasi. ) Memeriksa da meilai hasil tes awal da tes akhir, baik di kelas eksperime maupu di kelas pembadig, utuk megetahui rata-rataya. 3) Medeskripsika hasil peilaia tersebut gua memperoleh gambara keaika rata-rata kedua kelas tersebut. 4) Meguji ormalitas distribusi data hasil tes, baik hasil tes awal maupu tes akhir, kelas eksperime da pembadig dega megguaka rumus chikuadrat, yaitu: ( O E) F E 5) Meguji homigeitas dua ariasi data hasil tes dega megguaka rumus F, yaitu: b F K 6) Meguji kesamaa rata-rata dega megguaka uji t, yaitu: X X t dsg Atau uji t`, yaitu : t` X X
HASIL DA PEMBAHASA Data Data yag peulis peroleh adalah data pretes da postes hasil pekerjaa 4 siswa yag berupa karaga surat udaga. Hasil Pretes Data hasil pretes, peulis aalisis agar diketahui mea da stadar deiasiya. Stadar Deiasi ( SD ) SD SD SD SD fx fx 30 96 4 4 5,47,8 5,47 5,9 SD 0,8 SD 0,5 Keteraga : X = ilai Pretes F = Frekuesi = Jumlah peserta tes SD (x) = Stadar Deiasi pretes Mea Pestes (x) dihitug dega rumus fx ( x ) 96 ( x) 4 ( x),8 Dari hasil perhituga tersebut akhima diperoleh stadar deiasi sebesar 0,5 da mea sebesar,8 Hasil Postes Data hasil postes, peulis aalisis agar diketahui mea da stadar deiasiya. Stadar Deiasi ( SD ) SD SD SD SD 546 48 4 4 3 3,56 3,39 SD 0,6 SD 0,78 Keteraga : Y F = ilai Postes = frekuesi = Jumlah peserta tes SD (Y) = Stadar Deiasi Postes Mea Postes (Y) dihitug dega rumus (Y) = 48 Y = 3, 5 Dega demikia utuk Postes diketahui Stadar Deiasi sebesar 0,78 da Mea sebesar 3,5. Aalisis Perbadiga Hasil Pretes Da Postes Secara Kuatitatif Hasil pembelajara dega megguaka pedekata komuikatif yag bempa karaga surat udaga telah dikemukaka, dari hasil yag diperoleh pada pretes yaitu stadar deiasi sebesar 0,5 da mea sebesar,8. Sedagka pada postes diperoleh stadar deiasi sebesar 0,78 da mea sebesar 3,5. Dega demikia atara pretes da postes diperoleh seiisih sebagai berikut: ) stadar deiasi = 0,78-0,5 = 0,6 ) mea = 3,5 -,8 =,4 Dari selisih yag diperoleh, meujukka bahwa stadar deiasi da mea postes lebih tiggi dari pada stadar deiasi dari mea pretes. Hal ii membuktika adaya perubaha daya alar, sikap, da tigkah laku pada diri siswa. Perubaha yag dicapai merupaka bukti bahwa tujua pembelajara tercapai. SIMPULA. Dega megguaka pedekata komuikatif dalam pembelajara meulis surat udaga di kelas VIII SMP Sigajaya, kreatifitas siswa mucul secara produktif da ekpresif. Hal ii terlihat pada proses pembelajara berlagsug, siswa mampu membuat, megaalisis, memperbaiki kesalaha yag terdapat pada surat udaga. Terbukti pula dari hasil aalisis, secara kualitatif da kuatitatif, bahwa stadar deiasi da mea postes lebih baik daripada stadar deiasi da mea pretes.;. Pedekata komuikatif temyata dapat memberika keleluasaa da kebebasa berpikir da berpedapat kepada subjek didik, sehigga mereka bear-bear aktif; 3. Pembelajara meulis surat udaga dega pedekata komuikatif dapat terlaksaa dega sugguh-sugguh; 4. Pemiliha, peyusua, da peguruta baha secara sistematis, sagat membatu guru dalam melaksaaka proses pembelajara, juga memilih da megguaka metoda, tekik da pedekata dega tepat, sagat meetuka kebehasila pembelajara.
DAFTAR PUSTAKA Arifi, Z, 990. Pegguaa Bahasa Idoesia dalam Surat Dias. Jakarta: Mediyatama Saraa Arikuto, Suharsimi. 993. Dasar-dasar Ealuasi Pedidika Jakarta: Bumi Aksara Depdikbud. 978. Surat Meyurat Idoesia. Jakarta: Departeme Pedidika da Kebudayaa Djamarah, S.B., Aswa Z.i. 996. Strategi Belajar Megajar. Jakarta: PT Bhieka Cipta. Hamalik, O. (985). Alumi. Media Pedidika. Badug: Hamalik, O. (000). Psikologi Belajar da Megajar. Badug: Siar Baru Algesido. Hidayat, K. 990. Perecaaa Pegajara Bahasa Idoesia. Badug: Trimitra Madiri Misda, U. 987. Pedekata Metoda da Tekik. Badug: FKSS IKIP Badug. Poerwadarmita. (984). KBBI. Jakarta: Balai Pustaka. Sapai, Suardi, at.al. 997. Teori Pembelajara Bahasa. Jakarta: Departeme Pedidika da Kebudayaa Tariga, H. G. 993. Prisip-prisip Dasar Sastra. Badug Agkasa. Utama. R, Yus. (986). Bahasa da Sastra Idoesia dalam Gamita Pedidika Badug: Dipoogoro.