PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pembangunan kesehatan yang semakin muncul di permukaan. Kesehatan gigi dan mulut masyarakat Indonesia masih merupakan hal

ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. umum. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut dilakukan upaya kesehatan yang. masyarakat dengan peran serta aktif masyarakat.

Universitas Sumatera Utara

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU IBU TERHADAP PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW) ANALISIS PERENCANAAN OBAT DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu

A. Daftar Pertayaan untuk Kepala Puskesmas Bandar Khalipah. I. Data Umum

B A B III ANALISA MASALAH

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM UNTUK PEJABAT DINAS KESEHATAN DAN TPG PUSKESMAS

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW) IMPLEMENTASI PROGRAM PENGENDALIAN TB PARU DI PUSKESMAS PIJORKOLING KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015

PEDOMAN WAWANCARA PELAKSANAAN PROGRAM PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS DALU SEPULUH KECAMATAN TANJUNG MORAWA TAHUN 2016

Pedoman Wawancara Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak. Menular (Posbindu PTM) Pada Penderita Hipertensi

2.1.2 URAIAN TUGAS BERDASARKAN JABATAN

BAB VII PENUTUP. 1. Lebih dari separoh responden mengalami karies gigi di Sekolah Dasar Negeri

BAB I PENDAHULUAN. produktif secara sosial dan ekonomi (Notoadmodjo, 2012).

URAIAN TUGAS BERDASARKAN JABATAN. Kepala Puskesmas A. Tugas Pokok Mengusahakan agar fungsi puskesmas dapat diselenggarakan dengan baik.

KERANGKA ACUAN KEGIATAN SIKAT GIGI MASSAL

BAB I PENDAHULUAN. asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia, yang telah

I. Identitas Informan Nama : Umur : Tahun Jenis Kelamin : Laki-laki/Perempuan Pendidikan Terakhir : Tanggal Wawancara :

BAB I PENDAHULUAN. mutu pelayanan kesehatan pada seluruh masyarakat. Menurut WHO kesehatan adalah

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PELAKSANAAN RUJUKAN RAWAT JALAN TINGKAT

I. PENDAHULUAN. Gigi adalah alat pengunyah dan termasuk dalam sistem pencernaan tubuh

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUPANG. Bagian Pertama. Dinas. Pasal 57

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam penelitian ini, maka dapat

BAB I PENDAHULUAN. oleh Pemerintah (UU RI No. 36 Tahun 2009 Pasal 93). (Rahmawati dkk., 2011). Anak-anak yang berusia 6-12 tahun diseluruh

BAB 1 PENDAHULUAN. utama bila dibandingkan dengan penyakit umum lainnya. Penyakit gigi yang paling banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. Karies gigi adalah proses perusakan jaringan keras gigi yang dimulai dari

BAB VII PENUTUP. 1. Lebih dari separoh responden mengalami karies gigi di wilayah puskesmas Padang

BAB V HASIL PENELITIAN. Selatan dengan luas wilayah kerja seluas 14,87 Km 2, terdiri dari 3 wilayah

BAB VI PEMBAHASAN. dasar. Upaya-upaya yang dilakukan meliputi upaya promotif yaitu dengan. memberikan penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan

BAB 1 : PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Keberadaan penyakit-penyakit ini seringkali diabaikan oleh masyarakat

ANALISIS MANAJEMEN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI UPTD PUSKESMAS BANTAR

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW

BAB 1 PENDAHULUAN. anak usia sekolah dari gangguan kesehatan gigi. 1 Hasil Survei Kesehatan Rumah

BAB VII PENUTUP. Kesimpulan komponen masukan yaitu: tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)

DAFTAR PERTANYAAN SEBAGAI PEDOMAN WAWANCARA. 1. Pedoman Wawancara dengan Informan Kunci (Pelaksana Kebijakan)

BAB I PENDAHULUAN. Gigi dan mulut merupakan alat pencernaan mekanis manusia. Dalam

ANALISIS KETEPATAN WAKTU PELAPORAN DALAM SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3) DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLORA

c. Bagaimana menurut bapak/ibu kejelasan dari informasi yang disampaikan pada saat sosialisasi tersebut? (probing : juknis, peraturan-peraturan)

2015, No Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Neg

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN. Terpadu Puskesmas (SP2TP) ditetapkan melalui Surat Keputusan MENKES/SK/II/1981.

A. DAFTAR PERTANYAAN UNTUK PENGGUNA (SANTRI/WATI, USTADZ/AH, KARYAWAN) POSKESTREN

BAB IV PENUTUP. 1. Ketentuan Hukum dan Pelaksanaan Kelas Ibu hamil di Puskesmas

Ninda Karunia Rahayu Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga

Analisa Beban Kerja Tenaga Kesehatan

Pedoman Wawancara. Penerapan Prinsip-prinsip Community Development dalam Pelaksanaan Program

PEMERINTAH KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS DONGI Alamat : Jl. Lattabe No 4 Dongi, Kec. Pitu Riawa.

: Sekretaris Daerah Kota Medan

PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN DINAS KESEHATAN KOTA PUSKESMAS PEKAUMAN Jl. KS. Tubun No. 1 Banjarmasin Telp (0511)

BAB 1 PENDAHULUAN. 2012). Status kesehatan gigi dan mulut umumnya dinyatakan dalam prevalensi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Asnita Bungaria Simaremare, Rosdiana T Simaremare Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan. Abstrak

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian observasional yang dilakukan terhadap

BAB 1 PENDAHULUAN. jika gigi mengalami sakit akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Kesehatan gigi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG

LEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI Sehat Jiwaku Sehat keluargaku (UPK Puskesmas Siantan Hulu)

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. bangsa yang teramanat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945

Lampiran.1. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. penanganan secara komprehensif, karena masalah gigi berdimensi luas serta mempunyai

Perhitungan Kebutuhan Tenaga Berdasarkan Beban Kerja Rekam Medis

PERAN GURU DALAM KEBERHASILAN PROGRAM UKGS

=========================================================== PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

URAIAN PROGRAM PUSKESMAS

PEMERINTAH KABUPATEN SANGGAU DINAS KESEHATAN PUSKESMAS ENTIKONG KEPALA PUSKESMAS ENTIKONG,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya. Tujuan pembangunan. yang produktif secara sosial dan ekonomis (Depkes RI,2009).

NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN PROGRAM MULTIGUNA BIDANG KESEHATAN KOTA TANGERANG WALIKOTA TANGERANG,

kode no jenis pelayanan jenis kegiatan/aktivitas lokasi kegiatan pelaksana Manajemen personil pelaksana

LEMBAR PERSETUJUAN UNTUK MELAKUKAN WAWANCARA

BAB III PEMECAHAN MASALAH. ke Puskesmas Salam diketehui cukup tinggi, hal ini dapat disebabkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. dapat melakukan aktivitas sehari-hari dalam hidupnya. Sehat adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN. dibidang kesehatan gigi perlu mendapat perhatian (Depkes RI, 2010).

PENDAHULUAN. derajat kesehatan dilakukan dengan berbagai upaya salah satunya dengan

DI PUSKESMAS SIAK HULU III KECAMATAN SIAK HULU KABUPATEN KAMPAR

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya maka ditarik kesimpulan dan saran sebagai berikut:

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PELAYANAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN TAHUN 2016

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT ( PERKESMAS ) PUSKESMAS KESAMBEN TAHUN I. Pendahuluan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spriritual yang

KESEHATAN GIGI MASYARAKAT: Pelbagai Survei FKG UGM. Bagian Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, FKG-UGM

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT/ SASARAN PROGRAM No.

BAB I PENDAHULUAN. program Oral Health 2010 yang telah disepakati oleh WHO (World Health

BAB 1 PENDAHULUAN. Hasil studi morbiditas Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2003

LEMBARAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II YOGYAKARTA ( Berita Resmi Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta )

BAB 1 PENDAHULUAN. Populasi lansia pada masa ini semakin meningkat, oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. Gigi merupakan bagian dari alat pengunyahan pada system pencernaan dalam

I. Daftar pertanyaan untuk Informan Staf bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Dinas Kesehatan Kota Medan a. Identitas Informan

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

BAB I PENDAHULUAN. Rekam medis harus memuat informasi yang cukup dan akurat tentang identitas

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti berbicara, makan, dan bersosialisasi tidak akan terganggu karena terhindar dari rasa sakit,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ditentukan melalui perencanaan yang baik dan efektif.

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan

PEDOMAN WAWANCARA IMPLEMENTASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI PUSKESMAS TANJUNG BERINGIN KECAMATAN HINAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2015

PEDOMAN WAWANCARA. Lampiran 1. Pedoman Wawancara

Transkripsi:

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 No Informan : I. Identitas Informan (Kepala Puskesmas) Nama : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Jabatan : Tanggal Wawancara : II. Pertanyaan 1. Bagaimana bentuk kerja sama puskesmas dengan lintas sektoral (pendidikan sekolah dasar)? 2. Bagaimana ketersediaan sarana dan prasarana kegiatan program UKGS? 3. Darimana sumber dana untuk kegiatan program UKGS di wilayah kerja puskesmas? 4. Bagaimana perencanaan program serta monitoring dalam pelaksanaan program UKGS? 5. Apa saja kendala yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan program UKGS? 6. Apa harapan Bpk/Ibu sebagai Kepala Puskesmas untuk program UKGS?

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 No Informan : I. Identitas Informan (Tenaga UKGS di Puskesmas) Nama : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Jabatan : Tanggal Wawancara : II. Pertanyaan 1. Apakah anda ikut serta dalam pelaksanaan program UKGS di puskesmas ini? 2. Apakah terdapat dana khusus untuk kegiatan program UKGS di puskesmas ini? Dan dari mana diperoleh biaya operasional untuk kegiatan program UKGS di puskesmas ini? 3. Bagaimana ketersediaan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan program UKGS di puskesmas ini? Probing : a. Ketersediaan peralatan pemeriksaan gigi b. Ketersediaan KIT c. Ketersediaan media penyuluhan (poster,alat peraga atau phantom gigi, dan sikat gigi) d. Obat-obatan e. Sarana transportasi 4. Bagaimana pelaksanaan dari setiap kegiatan dari program UKGS di puskesmas ini? Probing :

a. Frekuensi kunjungan pemeriksaan gigi ke sekolah-sekolah b. Frekuensi pelaksanaan sikat gigi massal c. Frekuensi penyuluhan d. Frekuensi pembinaan/pelatihan terhadap guru UKGS di sekolah 5. Bagaimana proses pelayanan medik gigi dasar terhadap siswa/i atas permintaan dan sesuai kebutuhan? 6. Bagaimana sistem rujukan yang dilakukan terhadap siswa/i yang memerlukan perawatan terhadap kesehatan gigi dan mulutnya? Dan bagaimana tindakan anda jika siswa/i tersebut tidak mau dating berkunjung ke puskesmas untuk melakukan perawatan? 7. Bagaimana pelaksanaan pelaporan dari kegiatan program UKGS ini? 8. Apa saja kendala yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan program UKGS di sekolah-sekolah? 9. Bagaimana pengawasan dan evaluasi terhadap kegiatan program UKGS di puskesmas ini?

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 No Informan : III. Identitas Informan (Tenaga UKGS di Sekolah) Nama : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Jabatan : Masa Jabatan : Tanggal Wawancara : IV. Pertanyaan 7. Apakah anda ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan program UKGS di sekolah ini? 8. Siapa saja yang ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan program UKGS di sekolah ini? 9. Bagaimana ketersediaan sarana dan prasarana kegiatan program UKGS di sekolah ini? 10. Apakah terdapat dana khusus untuk program UKGS di sekolah ini? Dan dari mana diperoleh biaya operasional untuk kegiatan program UKGS di sekolah ini? 11. Bagaimana pelaksanaan kegiatan program UKGS di sekolah? Berapa kali frekuensi kunjungan petugas UKGS dari puskesmas ke sekolah ini? 12. Apakah pemeriksaan gigi dilakukan? Dan siapakah yang melaksanakan pemeriksaan gigi tersebut? 13. Apakah terdapat kegiatan penyuluhan kepada siswa/i di sekolah ini? Apakah kegiatan tersebut dilakukan secara rutin dan siapa yang melakukan penyuluhan tersebut?

14. Apakah kegiatan sikat gigi massal terhadap siswa/i dilakukan di sekolah ini? Apakah kegiatan tersebut dilakukan secara rutin? 15. Apakah terdapat pembinaan/pelatihan kepada tenaga UKGS di sekolah dari petugas UKGS puskesmas? 16. Apakah dilakukan monitoring dalam pelaksanaan program UKGS dari pihak sekolah? 17. Apakah dilakukan rujukan apabila terdapat siswa/i yang memerlukan perawatan? 18. Apakah manfaat yang didapat dari kegiatan program UKGS ini bagi guru dan siswa/i di sekolah ini? 19. Apa saja kendala yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan program UKGS di sekolah ini?

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 No Informan : V. Identitas Informan (Dinas Kesehatan Kota Medan) Nama : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Jabatan : Tanggal Wawancara : VI. Pertanyaan 1. Bagaimana standar pelaksanaan dari setiap kegiatan program UKGS? Probing : e. Frekuensi kunjungan pemeriksaan gigi ke sekolah-sekolah f. Frekuensi pelaksanaan sikat gigi massal g. Frekuensi penyuluhan h. Frekuensi pembinaan/pelatihan terhadap guru UKGS di sekolah 2. Bagaimana sumber dana operasional dalam program UKGS? 3. Bagaimana mekanisme pelaksanaan program UKGS di Kota Medan?

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) DI WILAYAH PUSKESMAS POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2014 No Informan : VII. Identitas Informan (Pengawas SD di Kecamatan Medan Polonia) Nama : Jenis Kelamin : Pendidikan Terakhir : Jabatan : Tanggal Wawancara : VIII. Pertanyaan 4. Bagaimana proses program pengembangan UKGS selama ini di sekolahsekolah dasar yang berada di Kecamatan Medan Polonia? 5. Bagaimana pengawasan dari pihak dinas pendidikan dan kebudayaan mengenai program UKGS di sekolah-sekolah dasar yang berada di Kecamatan Medan Polonia?