Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Manajemen Disk dan Algoritma Penjadualan Disk

dokumen-dokumen yang mirip
MANAJEMEN DISK I. Kelompok Isnina Eva Hidayati ( ) Rissa Dwi Oktavianty ( Y ) Sari Dwi Handiny ( )

Penjadualan Process Bagian 1

Penjadwalan Disk sangat penting dalam meningkatkan efisiensi penggunaan disk terkait dengan kecepatan waktu akses

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi

Penjadualan Process Bagian 2

Pengalamatan Disk. Urutan penomoran alamat logika disk mengikuti aturan :

Manajemen Disk Struktur dan Penjadualan Disk oleh Kelompok 57.4 M Hasrul M & Riyadi Akbar

MODUL 7 MANAJEMEN DISK

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi

Penerapan Algoritma Brute force dan Greedy pada Penjadwalan Disk

Arus mengalir melalui koil menghasilkan medan magnet Pulsa dikirimkan ke head. Pola magnetik disimpan pada permukaan disk di bawahnya

Memori Sekunder (Pertemuan ke-3) Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi. System Calls dan Thread

Disk & Memory Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

Sistem Penyimpanan Disk

13 Sistem Penyimpanan Disk

Penerapan Algoritma Greedy dalam Algoritma Disk Scheduling Shortest Seek Time First

Pengantar Teknologi Informasi A. Pertemuan 6. Teknologi Penyimpanan Komputer

Dosen pengampu : Mohamad Dani Sifat : Tutup buku dan peralatan elektronik

Memori Eksternal. Memori eksternal: Magnetic Disc

Penerapan Algoritma Greedy Pada Pembacaan Blok di Hard Disk

Pertemuan ke - 10 Peralatan Penyimpanan Data

IKI Sistem Operasi Konsep Page Replacement (Pemindahan Halaman)

BAMBANG PUJIARTO, S.KOM

Operating System: An Overview. Ch. 6: Process Scheduling. Ch. 6: Process Scheduling. Agenda. Basic Concept Scheduling Criteria Scheduling Algorithms

Pertemuan 4. Teknologi Dan Algoritma Penjadwalan Disk 4/8/2011

Chapter 5 External Memory (Memori Eksternal)

MEDIA PENYIMPANAN. Alif Finandhita, S.Kom

Sistem Operasi Komputer

Perangkat Penyimpanan Tersier

Sistem I/O. Perangkat Keras I/O Aplikasi Antarmuka I/O Kernel I/O Subsystem Mengubah I/O Request Menjadi Operasi Perangkat Keras Streams Performance

Media Penyimpanan Berkas. Rudi Susanto

Review Pert 3. Pencatatan Pemakaian Memori: 1.Memakai bit 2. Memakai senarai berkait Penggunaan Memori : fit, fragmen, fragmentasi

Disusun oleh: Endro Ariyanto (END) Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom

Organisasi & Arsitektur Komputer

Bab 24. Diagram Graf Pendahuluan

Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Yogyakarta

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

DEADLOCK & ALGORITMA OSTRICH

Tahun Akademik 2015/2016 Semester I. DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Pertemuan 1: Aturan Perkuliahan

Sinkronisasi dan Deadlock Sistem Operasi

Konsep Dasar Sistem Operasi

MEMORI VIRTUAL. Sistem Operasi TIKB1023 Munengsih Sari Bunga. Politeknik Indramayu. TIKB1023/Sistem Operasi/MSB 1

JENIS HARDISK. Muhammad Rifqi Attaqi. Abstrak. Pendahuluan

Tahun Akademik 2015/2016 Semester I. DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Pertemuan 1: Representasi Data

INPUT / OUTPUT. Sistem Operasi Komputer. 1. Prinsip Perangkat Keras I/O Batasan : bagaimana hardware tersebut di program

BAB 2 MEDIA PENYIMPANAN BERKAS

Gambar 6.1 Perangkat Penyimpanan (Storage)

Simulasi Algoritma Penjadualan Proses

I/O dan Disk. B a b. Tujuan Pelajaran. Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan :

Operating System. Scheduling. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

Overview Penjadwalan (1)

HARD DISK. Mengenal Teknologi. Pendahuluan

Karateristik proses baca dan tulis suatu data pada media disk magnetic, terbagi atas :

Case Study Pengalokasian Memory

Manajemen Disk II. Kelompok : Aditya Nugraha Dani Supriyadi Wahyu Sulistio

PENDAHULUAN. Pertemuan 1 1

Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer

RAID 0 (1) No redundancy Data striped across all disks Round Robin striping Increase speed

DASAR KOMPUTER. Memory Eksternal (Storage)

MAKALAH ORGANISASI BERKAS PADA MAGNETIC DISK

1.1 Jenis-Jenis Hard Disk

Tahun Akademik 2015/2016 Semester II. DIG1L2 - Praktikum Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Modul 1: Pengenalan dan Instalasi Windows

hari sehingga menempatkan metode LPT sebagai metode paling tidak efektif untuk diterapkan di PT. XYZ.

Operating System: An Overview. Ch. 8: Virtual Memory. Page Replacement Algorithms. Chapter Objectives. Agenda. Page Replacement Algorithms

MEDIA PENYIMPANAN BERKAS. Pertemuan Ke 13

Jawaban Soal UTS Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Semester Genap 2014/2015 D3 Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom

BAB III. ANALISIS dan PERANCANGAN MODEL JARINGAN ANTRIAN

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Kontrak Kuliah. Sistem Operasi

Bab 13. Konsep Penjadwalan

SILABUS JURUSAN MANAJEMEN - PROGRAM STUDI D3 MANAJEMEN INFORMATIKA DIREKTORAT DIPLOMA TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA

Penjadwalan Process. Konsep Dasar Penjadwalan Proses. Preemptive & Non-Preemtive Scheduling. Dispatcher.

Berbagai Macam Bentuk Komputer

P10 Media Penyimpanan Universitas Mercu Buana Yogyakarta

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB 42 KONSEP ALOKASI BLOK SISTEM BERKAS. Kelompok : Haris Sahlan ( )

Aditya Wikan Mahastama

REVIEW DAN REVISI BUKU

Tahun Akademik 2015/2016 Semester I DIG1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer

Disusun oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom

Aplikasi Komputer PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) Sulis Sandiwarno, S.Kom.,M.Kom. Sistem Informasi. Modul ke: Fakultas FASILKOM.

1 Pengertian Sistem File

Tempat Penyimpanan dan Struktur File. by: Ahmad Syauqi Ahsan

MEDIA PENYIMPANAN BERKAS

Pengantar Hardware: Storage Device. Hanif Fakhrurroja, MT

1. Apakah pengertian dari Solid State Drive? Dan SSD termasuk optical, magnetic atau electrical?

MEDIA PENYIMPANAN BERKAS

MEDIA PENYIMPANAN BERKAS

PERTEMUAN 10 KULIAH SISTEM OPERASI I/O dan DISK. Dahlan Abdullah d m

Manajemen Memori (P ( ertemuan ke ert -12) Oktober 2014

I. PENDAHULUAN. disk. Secara umum, cara ini tidak memberikan cara terbaik dalam mengakses disk.

Pertemuan Ke-5 EXTERNAL MEMORY

BAB V ANALISA DAN HASIL

slide - Manajemen Proses, meliputi : konsep proses, metode penjadualan proses, komunikasi antar proses, sinkronisasi proses dan deadlock.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Storage Unit. Disket 10/28/2013

Hardisk ( cakram keras )

9. Media Penyimpanan Floppy Floppy Disk. PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version

Penerapan algoritma greedy pada berbagai macam tugas sistem operasi

Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Yogyakarta

Transkripsi:

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Manajemen Disk dan Algoritma Penjadualan Disk Mohamad Dani (MHM) (mohamad.dani@gmail.com) Saluran Youtube saya : youtube.com/danstama Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Telkom Applied Science School Tujuan Pembelajaran Mahasiswa mampu : Memahami bagaimana cara pengaturan disk pada sistem operasi, Menyelesaikan permasalahan algoritma penjadualan disk. 1

Struktur Disk (2) Dialamati sebagai satu array sektor dimensonal Alamat lojik dipetakan ke sektor-sektor fisik dalam disk Sektor-sektor dibuat dari kumpulan-kumpulan blok (biasanya berukuran 512 byte) Cluster dibentuk dari satu atau lebih sektor Sederhana.but.. Sektor-sektor yang rusak Disembunyiksn dengan menggantikan sektor-sektor dari Tempat lain Jumlah sektor tiap track tidak tetap 40% lebih sektor berada di luar track 0 512 bytes 1 512 bytes 2 512 bytes 3 512 bytes 4 512 bytes 5 512 bytes 6 512 bytes 7 512 bytes 8 512 bytes 9 512 bytes 10 512 bytes 11 512 bytes 12 512 bytes 13 512 bytes 14 512 bytes Struktur Disk 2

Struktur Disk (3) Prakteknya sulit : Terdapat bad sector disembunyikan Jumlah sector tidak konstan Cara Pemetaan : Constant Linear Velocity (CLV) Kepadatan bit setiap sector sama, semakin jauh sebuah track dari tengah disk, maka semakin besar panjangnya, dan juga semakin banyak sektor yang dimilikinya. Digunakan pada CD-ROM dan DVD-ROM. Constant Angular Velocity (CAV) Kepadatan bit dari zona terdalam ke zona terluar semakin berkurang, kecepatan rotasi konstan sehingga aliran data pun konstan. Kecepatan Disk 3

Kinerja Disk Lebih lambat dibandingkan dengan memori Kecepat disk yang umum : 4-10 ms (10-3 s) Kecepatan memori yang umum : 1-10 ns (10-9 s) Protokol Bus I/O EIDE Enhanced Integrated Drive Electronics ATA Advanced Technology Attachment SATA Serial ATA USB Universal Serial Bus FC Fiber Channel SCSI Small Computer System Interface SAS Serial SCSI IDE Integrated Disk Electronics Transfer Rate Efektif Kinerja mengukur Seek Time Waktu untuk menggerakan head Hampiran (# dari track-track c) + startup/settle time Rotational Delay Menunggu sektor yang tepat untuk menggerakkan dibawah head Rerata 1/2 rotasi HD: 5400 rpm 5.6 ms, 10000 rpm 3ms Floppy: 300 rpm 100 ms Effective Time Access Time jumlah seek time dan rotational delay Transfer Time Waktu aktual yang diperlukan untuk melakukan baca atau tulis Time tergantung pada lokalitas 4

Penjadualan Disk Ketika ada permintaan sebuah job read/write, disk bisa jadi sibuk pada saat itu Semua job yang dipending ditempatkan dalam sebuah antrian disk Bisa dijadwalkan untuk meningkatkan utilisasi Penjadualan disk meningkatkan disk bandwidth Jumlah informasi yang dapat ditransfer dalam selang waktu tertentu Algoritma Penjadualan Disk 1. FCFS (First Come First Serve) 2. SSTF (Shortest-Seek-Time-First ) 3. SCAN 4. C-SCAN (Circular SCAN) 5. LOOK 6. C-LOOK (Circular LOOK) Kasus : Kita mengasumsikan sebuah disk dengan 200 silinder dan semua antrian permintaan disk tersebut memiliki permintaan-permintaan acak dalam disk. Silinder-silinder yang diminta berdasarkan urutan yang diterima oleh disk scheduler yaitu silinder 98, 183, 37, 122, 14, 124, 65, 67 dengan posisi head ada di silinder 53 5

First Come, First Serve (FCFS/FIFO) Memproses permintaan proses-proses berdasarkan permintaan yang datang duluan sampai terakhir. Adil untuk semua proses-proses Pergerakan head total = 53 98 + 98 183 + 183 37 + 37 122 + 122 14 + 14 124 + 124 65 + 65 67 = 640 silinder Shortest Service Time First (SSTF) Memilih permintaan disk I/O yang memerlukan sedikit pergerakan lengan disk dari posisi sekarang. Selalu memilih seek time minimal dari posisi head sekarang. Bisa menyebabkan starvation dari beberapa permintaan. Pergerakan head total = 53 65 + 65 67 + 67 37 + 37 14 + 14 98 + 98 122 + 122 124 + 124 183 = 236 silinder 6

SCAN Dikenal sebagai algoritma elevator Lengan bergerak dalam satu arah, memenuhi semua permintaan yang ada di rutenya Jika tidak ada permintaan lagi, lengan berpindah arah Diasumsikan bergerak ke silinder 0 Pergerakan head total = 53 37 + 37 14 + 14 0 + 0 65 + 65 67 + 67 98 + 98 122 + 122 124 + 124 183 = 236 silinder C-SCAN (Circular SCAN) Menyediakan sebuah waktu tunggu yang lebih seragam dibandingkan SCAN. head bergerak dari ujung disk satu ke ujung lainnya. Melayani permintaanpermintaan yang ada dilaluinya. Ketika mencapai ujung yang lain, head sesegera mungkin kembali ke awal disk tanpa melayani permintaanpermintaan. Diasumsikan bergerak ke silinder 199 dulu Pergerakan head total = 53 65 + 65 67 + 67 98 + 98 122 + 122 124 + 124 183 + 183 199 + 199 0 + 0 14 + 14 37 = silinder 7

LOOK Versi SCAN Bergerak ke ujung satu disk dulu kemudian berbalik ke silinder selanjutnya di sebelah kiri atau kanan dari posisi awal headnya secara berurutan melayani permintaan sampai selesai. Diasumsikan head bergerak ke silinder paling kecil Pergerakan head total = 208 silinder C-LOOK (1) Versi C-SCAN Arm only goes as far as the last request in each direction, then reverses direction immediately, without first going all the way to the end of the disk. Diasumsikan bergerak ke silinder yang terbesar dulu Pergerakan head total = 53 65 + 65 67 + 67 98 + 98 122 + 122 124 + 124 183 + 183 14 + 14 37 = 322 silinder 8

C-LOOK (2) Diasumsikan bergerak ke silinder yang terkecil dulu Pergerakan head total = 53 37 + 37 14 + 14 183 + 183 124 + 124 122 + 122 98 + 98 67 + 67 65 = 157 silinder Perbandingan Algoritma Penjadualan Disk SSTF lebih umum digunakan SCAN dan C-SCAN lebih baik untuk beban berat starvation sedikit SSTF dan LOOK sering dipakai sebagai algoritma dasar pada sistem operasi. 9

Tugas 4 : Penjadualan Disk (1) 1. Tugas 4 : Penjadualan Disk (2) 2. Permintaan Disk : 23, 89, 132, 42, 187 Terdapat 200 silinder dengan nomor 0 199 Head disk berada di silinder 100 Carilah : a) Jumlah pergerakan head total dengan menggunakan algoritma FCFS, SSTF, SCAN, C-SCAN, LOOK, C-LOOK b) Algoritma manakah yang terbaik pada kasus ini, jelaskan alasannya! 10

Tugas 4 : Penjadualan Disk (3) 3. Jelaskan kelebihan dan kelemahan dari algoritma penjadualan disk berikut: a. FCFS b. SSTF c. SCAN d. C-SCAN e. LOOK f. C-LOOK Daftar Pustaka William Stallings(2012). Operating Systems 7th Edition. Prentice Hall. New Jersey. Avi Silberschatz, Peter Galvin, dan Grag Gagne (2013). Operating Systems CONCEPTS ninth Edition. John Wiley & Sons. USA. 11

Terima kasih 12