Dasar Pengadaan Dan Seleksi Karyawan

dokumen-dokumen yang mirip
PROSEDUR KERJA. Kencana Loka BLOK F JABATAN : KOORDINATOR SECURITY TGL TERBIT : SATUAN PENGAMAN / SECURITY NO REVISI : 0

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

URAIAN TUGAS SATPAM INTERNAL

Tgl. Pembuatan : Disetujui oleh

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

P T G l o b a l T i k e t N e t w o r k Jl. Kawi No. 45, Setiabudi Jakarta Selatan 12980, Indonesia

PROPOSAL MITRA GARDA AGANCY

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PONTIANAK NOMOR: 51/KEP/2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI DI LINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN KOTA PONTIANAK

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan tidak terlepas dari sumber daya yang

2 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Le

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT. HOKLOKSIU SANJOYO (AJBS GROUP) DENGAN PT. SUKSESINDO Nomer: 638 / I / HRD.DX /L SS / IX / 2009

SK Rektor Nomor : 591/IKIPVET.H/Q/VII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN KEMAHASISWAAN BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

PROSEDUR DIKOMPARTEMEN SATUAN PENGAMANAN (SATPAM)

KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH

BAB II URAIAN UMUM PERUSAHAAN

STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR TENTANG TIPIRING

PERATURAN DIRJEN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA NOMOR: DJ.I/814/2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG PENGATURAN USAHA RUMAH KOST DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BANJARBARU,

JENIS DAN BENTUK SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK. Tabel 1. Jenis Dan Bentuk Sanksi Pelanggaran Kode Etik PNS BAPETEN. ringan

PROSEDUR PEMELIHARAAN SARPRAS SPMI - UBD

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF. Pengamanan. Ketertiban. Pelaksanaan. Tata Cara.

Pada hari ini, tanggal bulan tahun. Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( PERUSAHAAN)

GUBERNUR JAWA BARAT PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 47 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN DAN TATA TERTIB RUSUNAWA MAHASISWA UNIVERSITAS SRIWIJAYA

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2002 TENTANG KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

Penerapan Disiplin Kerja Karyawan Pada PT. Kusumahadi Santosa Alfinia Palupi Hidayah D

Formulir Calon Operator Mesin Rajut

SK Rektor Nomor : 591/IKIPVET.H/Q/VII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN KEMAHASISWAAN BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR M.HH-16.KP TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI PEMASYARAKATAN

2011, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas

PERATURAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL NOMOR 22 TAHUN 2014 TENTANG GUGUS KEAMANAN NUKLIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI POLITEKNIK KOTA MALANG

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Peraturan Rektor. Nomor : 01 Tahun Tentang. Peraturan Disiplin Mahasiswa

SURAT PERJANJIAN KERJA

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

TATA KERJA ORGANISASI

KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN STIKOM DINAMIKA BANGSA

SUBDIT PEMBINAAN LINGKUNGAN KAMPUS (PLK)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA,

KODE ETIK PANITERA DAN JURUSITA

2011, No Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2007 tentang Badan Koordinasi Penanaman Modal; 4. Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Moda

1 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN-PERATURAN DAN TATA TERTIB WARGA ATAU PENGHUNI CLUSTER DELUXE THE CIBUBUR

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KODE ETIK PEMBELAJAR KLINIK HUKUM ANTI KORUPSI BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik ini yang dimaksud dengan : 1. Klinik Hukum adalah klinik

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG

REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : Tahun 2011 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SATUAN SABHARA

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Pengertian Kode Etik

PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI ACEH DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA GUBERNUR ACEH,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 1961 TENTANG KETENTUAN-KETENTUAN POKOK KEPOLISIAN NEGARA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Subdit Pembinaan Lingkungan Kampus (PLK)

DISIPLIN DAN TATA TERTIB MAHASISWA UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL

KEPUTUSAN BERSAMA KETUA BADAN PELAKSANA HARIAN (BPH) DAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA No. 011/SKB/BPH-UMS/2007

BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL

2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lem

VI. KESIMPULAN DAN SARAN

KODE ETIK PANITERA DAN JURUSITA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG

SUB POKOK BAHASAN PENGERTIAN ALASAN-ALASAN PEMBERHENTIAN PROSES PEMBERHENTIAN PASAL 153, UU PERBURUHAN NO

PEMBERHENTIAN KARYAWAN (Pemutusan Hubungan Kerja) PERTEMUAN 14

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT DI KOTA YOGYAKARTA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

VII. KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN Nomor : 1128/J04/P/2006 TENTANG KETENTUAN KETERTIBAN MAHASISWA DALAM KAMPUS

No. Dok. : PD II/DI/004/AKBID YLPP KODE ETIK PEGAWAI AKADEMI KEBIDANAN YLPP PURWOKERTO JL. K.H. WAHID HASYIM NO. 274 A PURWOKERTO

TENTANG PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURABAYA,

KEPUTUSAN KEPALA NOMOR : 539/KA/XI/2004 TENTANG GUGUS KEAMANAN DAN KETERTIBAN NUKLIR KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL,

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA SATUAN PENGAMANAN ( SECURITY ) TAHUN 2016

PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN ANGKUTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MAGELANG,

PERATURAN PERUSAHAAN CV.PLANET-WEBHOST

W A L I K O T A B A N J A R M A S I N

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 115/P/SK/HT/2004 TENTANG KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN TUGAS SATUAN KEAMANAN KAMPUS

II. TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Kepolisian Negara Republik Indonesia. Negara Republik Indonesia disebutkan bahwa Kepolisian bertujuan untuk

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KEPUTUSAN PENGURUS YAYASAN SLAMET RIJADI NOMOR 04/YSR/2004 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI YAYASAN SLAMET RIJADI. Pengurus Yayasan Slamet Rijadi

ETIKA PROFESI SATPAM

PEDOMAN ETIKA BISNIS & PERILAKU (CODE OF CONDUCT)

INGAT: DIISI DITANDATANGANI DIKEMBALIKAN KE SEKOLAH

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 1990 TENTANG ADMINISTRASI PRAJURIT ANGKATAN BERSENJATA REPUBLIK INDONESIA

TATA NILAI, BUDAYA KERJA, DAN KODE ETIK PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI BIRO SUMBER DAYA MANUSIA KEMENRISTEKDIKTI JAKARTA 2018

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

PEMERINTAH KABUPATEN BARITO UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No tentang Kode Etik Pegawai Badan Keamanan Laut; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara

Transkripsi:

Habibah Irnanda Manajemen A 2014 Dasar Pengadaan Dan Seleksi Karyawan Dosen : Priyono, Dr. MM 10/1/2015

Perusahaan kami bergerak dalam pengembangan perumahan di Kota Pahlawan yaitu Surabaya, rumah (papan) adalah salah satu kebutuhan dasar manusia setelah sandang dan pangan. Pulau Jawa khususnya Jawa Timur merupakan wilayah yang memiliki tingkat kepadatan tertinggi kedua dan kepadatan tertinggi pertama berada di Jakarta. Secara analogi, tentunya memiliki kebutuhan pemenuhan akan tempat tinggal yang tinggi pula. Melihat jumlah kebutuhan tersebut disertai perkembangan perekonomian saat ini dan yang akan datang. Keamanan merupakan faktor utama di setiap bidang khususnya perumahan. Dengan terciptanya keamanan yang baik maka akan menciptakan rasa aman dan nyaman, rekan bisnis serta karyawan. Melalui Jasa keamanan dan jasa security akan memberikan keamanan untuk bisnis, gedung, aset dan diri sendiri, sehingga bisa membuat semua sesuai dengan apa yang rencanakan karena akan dijaga oleh personil dan sistem yang profesional dan berpengalaman. Jadi perusahaan kami lebih terfokus untuk mencari jasa security untuk memberikan rasa aman serta kenyamanan bagi rekan bisnis kami. Analisis Pekerjaan 1. Tugas Utama Membantu tugas-tugas Manager Operasional (MO) serta berkewajiban melaksanakan koordinasi terhadap penugasan/operasional security di lapangan, baik koordinasi internal maupun external agar sasaran penugasan terlaksana dengan baik, aman, tertib dan lancar 2. Fungsi Security Pengamanan dan melindungi kawasan kerjanya dari setiap gangguan keamanan dan ketertiban serta pelanggaran hukum umumnya preventif. 3. Peranan Security a. Berperan sebagai unsur pembantu pimpinan institusi / proyek / badan usaha dibidang keamanan dan ketertiban lingkungan kerja b. Unsur pembantu dibidang penegak hukum dan waspada keamanan lingkungan kerjanya. Page 1

Uraian Pekerjaan Tugas, Fungsi dan Tanggung Jawab Security a. Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban menyeluruh di lingkungan / kawasan kerja. b. Melaksanakan Tugas dan Fungsi sesuai dengan penempatan dilokasi masingmasing c. Melakukan pemeriksaan pada tamu / pemilik yang akan masuk ke area kerja d. Setiap tamu datang security harus meminta bukti pengenal seperti KTP atau SIM untuk pengisian buku tamu ataupun untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. e. Tanda bukti pengenal tidak diperkenankan untuk dikembalikan (menahan) terlebih dulu sebelum tamu keluar dari perumahan. f. Memeriksa setiap Mobil / Motor yang masuk atau keluar g. Khusus untuk mobil bak terbuka / tertutup HARUS diperiksa, Muatan dan Surat Jalan h. Melaksanakan tugas jaga malam baik dipos jaga maupun ronda di permukiman warga di lingkungan kompleks. i. Melaporkan setiap saat melalui HT keadaan sekitar atau situasi ke Posko j. Penggeseran Anggota dilaporkan ke Posko dari masing-masing Pos 1 sampai dengan Pos 3. Begitu sebaliknya, Posko memonitor setiap saat keadaan / situasi di Pos 1 sampai dengan 3 k. Pintu Pagar/ Gerbang harus selalu tertutup, Anggota Harus Stand-By ditempat l. Pergantian shift harus siap 15 menit sebelum jam kerja. m. Mengecek dan mencatat serta melaporkan semua yang ditemukan / diketahui ada kelainan selama patroli. Page 2

n. Mengambil langkah-langkah dan tindakan sementara bila terjadi tindak pidana, antara lain seperti : Mengamankan Tempat Kejadian Perkara ( TKP ) dan barang bukti Menolong korban Melakukan penyelidikan Melaporkan ke Kepala Regu Melaporkan ke pos Polisi terdekat o. Memberikan tanda tanda bahaya atau keadaan darurat melalui alat alat alarm atau kejadian lain yang membahayakan jiwa, badan atau harta benda orang banyak disekitar perumahan serta memberikan pertolongan dan bantuan penyelamatan. p. Mentaati peraturan dan menghormati norma yang berlaku di lingkungan perumahan. q. Mengingatkan dan menegur pengendara yang melintas di jalan dalam lingkungan perumahan apabila ngebut atau ugal ugalan. r. Memberikan laporan tertulis setiap hari tentang situasi keamanan wilayah yang dituliskan pada buku laporan. s. Anggota Bertanggung Jawab atas Tugas dan Fungsi, selama melaksanakan tugas. Administrasi 1. Anggota Security bekerja selama 8 jam kerja 2. Pergantian Shift dilakukan pada Jam 06:00 pagi, 14:00 sore, 22:00 malam 3. Dilarang untuk melakukan Penggeseran Waktu Tugas, kecuali ada kepentingan mendesak 4. Tidak diperkenankan memasuki Area kerja pada Saat tidak bertugas dan Membawa teman saat bertugas maupun tidak bertugas. 5. Anggota Security Wajib memakai Pakaian Dinas selama bertugas 6. Setiap Anggota Security dan Koordinator Wajib Mengisi Daftar Hadir. Page 3

Mengikuti pelatihan dan atau setrategi keamanan yang di wajibkan guna menunjang pelaksanaan tugasnya antara lain: a. Pelayanan prima. b. Bela diri. c. Baris-berbaris. d. Pemadam kebakaran. e. Senam tongkat dan borgol. f. Olah raga. Sikap tindak tanduk dan perilaku Security 1. Jujur dan disiplin 2. Bersikap sopan santun saat melaksanakan tugas 3. Ulet,ikhlas, sabar, percaya diri dalam mengemban tugasnya 4. Dapat bekerja sama dengan rekan kerja 5. Berpakaian rapi bersih dan lengkap sesuai ketentuan seragam security 6. Memegang teguh rahasia yang dipercayakan kepadanya. 7. Cepat tanggap dalam memberikan perlindungan dan pengamanan 8. Siap siaga dalam melaksanakan tugas 9. Bertanggungjawab terhadap kebersihan pos 10. Mentaati peraturan perumahan dan menghormati norma norma yang berlaku di sekitar lingkungan 11. Bersikap sopan, tegar, jujur, adil dan bijaksana, cepat tanggap dan peka dalam memberikan perlindungan / pengamanan sesuai lingkup kerjanya. 12. Memiliki rasa kebanggaan dan semangat serta senantiasa menjaga nama baik perumahan. Page 4

Larangan larangan security Petugas keamanan dapat dikenakan tegoran / sanksi bahkan dapat dilakukan pemecatan melalui proses musyawarah apabila: 1. Lalai atau tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik. 2. Tidur pada jam kerja. 3. Berlaku tidak sopan. 4. Tidak disiplin dalam tugas. 5. Berpakaian tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 6. Memakai narkotika, obat obatan terlarang dan zat adikif lainnya ( narkoba ) atau meminum minuman keras / mabuk akibat minuman keras, berjudi dan melakukan tindakan asusila. 7. Tidak melaksanakan pekerjaan, sehingga mempengaruhi hasil dan proses pekerjaan. 8. Melakukan tindak pidana pencurian, perkelahian, dan penganiayaan yang dapat merugikan atau membahayakan keselamatan warga, teman sekerja, atau orang lain dalam lingkungan pekerjaaan yang menjadi lingkup kerja. 9. Libur tanpa izin / pemberitahuan Spesifikasi Pekerjaan Industri : Keamanan Kategori Loker : Security Level Pekerjaan : Fresh Gruade / Less than 1 year experience Tanggal Berakhir : 17-10-2015 Page 5

Kualifikasi : a. Pria / Wanita, Maks 35 tahun b. Pendidikan SLTA sederajat c. Memiliki pengalaman kerja sebagai security min 1 tahun d. Tegas, disiplin tinggi, jujur dan bertanggung jawab e. Gesit dan cekatan f. Tinggi badan minimal 170 cm proporsional g. Berat badan proposional h. Lokasi : Surabaya i. Sehat Jasmani dan Rohani j. Memiliki Integritas dan Komitmen yang Tinggi k. Siap Bekerja Shift Keahlian : Memiliki Sertifikat Pelatihan Security Memiliki Integritas dan Komitmen yang Tinggi Denah Perumahan Jalan Raya portal K - L I - J C - D A - B POS 1 POS 3 POS 2 POS 4 S - T Q - R POS 5 POS 6 TAMAN W - X U - V O - P M - N G - H E - F Page 6

KETERANGAN : Dalam satu perumahan, terdapat 12 Kompleks dan disetiap dua komplek terdapat sebuah pos. Setiap pos dijaga security secara bergantian.menurut jam kerjanya selama 24 jam, ada 3 shift dalam 24 jam. Dalam satu shift ada 14 orang security kecuali shift ke 3, shift ke 3 ditambah 2 orang security karena berkerja dalam jam malam, karena hal itu paling rawan. Pada shift 1 dan shift 2 ada 14 orang yang dibagi untuk menjaga pos dan portal serta berkeliling mengontrol komplek, dimana tiap pos terdapat 2 orang dan di portal juga di jaga oleh 2 orang.berbeda dengan shift malam, shift malam di tambahkan 2 orang untuk bergantian keliling mengontrol dan menjaga pos. Sedang permasalahan gaji, di awal kerja atau masa training mendapatkan gaji Rp.1.500.000;/bulan. Gaji akan bertambah di 3 bulan awal menjadi Rp.1.700.000;/bulan asalkan memenuhi persyaratan dan bila tidak memenuhi harus siap untuk di istirahatkan atau di gantikan oleh orang lain.apabila masih bertahan dan kinerja masih baik dalam 1 tahun gaji akan bertambah menjadi Rp.2.200.000;/bulan. Apabila dalam 1 bulan absenti tidak pernah izin maka akan mendapatkan bonus bulanan sebesar Rp.200.000;, jika dalam 1 bulan terdapat izin tidak masuk bonus akan hangus dan mendapat potongan gaji. Evaluasi Pekerjaan 1. Setiap Kepala Bagian diberikan kertas angket tentang penilaian masing masing karyawan 2. Kepala bagian harus mengisi angket tiap 1 bulan sekali apabila karyawan masih dalam masa training 3. Di bulan ke 3 kepala bagian harus memberi keputusan dan alasan layak atau tidak karyawan untuk di pertahankan menjadi karyawan tetap. 4. Apabila karyawan sudah menjadi karyawan tetap, kepala bagian harus mengisi angket tiap 3 bulan sekali untuk melihat kinerja masing masing karyawan. Page 7

5. Setelah mengisi angket setiap 3 bulan sekali pada pengisian angket ke 3 kepala bagian harus memberi keputusan dan alasan layak tidaknya karyawan untuk di pertahankan. 6. Apabila masih di pertahankan gaji akan naik jadi Rp.2.200.000; dan mendapat bonus bulanan apabila memenuhi syarat. 7. Bila karyawan lebih dari satu tahun dan melakukan kesalahan serta kinerjanya turun kepala bagian harus siap mengambil keputusan untuk mempertahankan atau menggantikannya dengan karyawan baru.. Page 8

Pengisian angket diisi oleh kepala security PENILAIAN KINERJA KARYAWAN Nama : Tanggal : - - Kode : Kepala Security : Jabatan : NO URAIAN 1. ABSENSI 2. INISIATIF 3. KERJASAMA 4. TANGGUNG JAWAB 5. KERAPIAN 6. KETAATAN 7. SIKAP DALAM BERTUGAS PENILAIAN SB B CB C K KET 1. Apakah ada prestasi yang dilakukan karyawan? Iya / Tidak. Alasan : 2. Apakah karyawan ini masih dapat dipertahankan atau diistirahatkan? Iya / Tidak Alasan : CATATAN : SB ( Sangat Baik ) : 100 90 C ( Cukup ) : 70-50 B ( Baik ) : 90 80 K ( Kurang Baik ) : 50-10 CB ( Cukup Baik ) : 80 70 Surabaya, - - Mengetahui, Kepala Security Manajer Perusahaan ( ) ( ) Page 9

Perusahaan kami tidak dapat memperkirakan berapa lama ataupun seberapa bentar karyawan untuk dapat bertahan. Ada faktor - faktor yang mempengaruhi seberapa lamakah karyawan untuk dapat bertahan, yaitu : 1. Faktor usia a. Usia 18 30 : Minimal 3 bulan Maksimal 1 tahun Alasannya : dalam usia ini sebagian besar orang masih bersemangat untuk mencari perkerjaan yang lebih baik dari pekerjaannya sekarang. b. Usia 30 masa pensiun: Minimal 3 bulan Maksimal sampai masa pensiun. Alasannya : Pada usia ini kebanyakan mempertahankan pekerjaan yang membuatnya nyaman. 2. Faktor Gaji Dengan gaji yang kurang dari umr memungkinkan karyawan bertahan minimal 3 bulan maksimal sampai masa pensiunnya dikarena melihat kondisi pereknomian yang semakin lama semakin mahal.dan kebutuhan semakin besar. 3. Faktor kualitas kerja Mempengaruhi SDM manusianya sendiri. Bagaimana cara dia memaksimalkan peluang kerja ini. Apabila dia bekerja dengan giat dan ikhlas perusahaan akan mempertahankannya, begitu juga sebaliknya jika kinerjanya buruk maka perusahaan tidak akan mempertahankan. Page 10