BAB 1 PENDAHULUAN. dengan adanya kebutuhan pengolahan data untuk memenuhi kebutuhan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi saat ini perkembangan dunia teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. sistem manual atau belum menggunakan sistem komputer. Oleh karena itu,

SAWIT PADA PT. HINDOLI, CTP HOLDINGS (A CARGILL COMPANY)

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang pesat dalam segala bidang. Banyak perusahaan besar atau instansi

BAB 1 PENDAHULUAN. atau di simpan di dalam gudang. Jika jumlah inventori terlalu sedikit dan

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sudah semakin maju, banyak orang berusaha menemukan bagaimana

BAB 1 PENDAHULUAN. Ini terlihat dari tingginya permintaan terhadap produk farmasi di Indonesia. Perusahaanperusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan semakin ketat untuk bersaing satu dengan yang lain. Perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, kemajuan ilmu

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. menciptakan kehidupan yang lebih mudah dan lebih baik. Teknologi. sistem informasi untuk meningkatkan usahanya.

BAB IV PERANCANGAN DATABASE. bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sistem basis data yang saat ini sedang

BAB 1 PENDAHULUAN. internet. Website ini dapat di akses 24 jam dari berbagai tempat. akademik putra/putrinya tanpa harus hadir ke sekolah.

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang paling banyak digunakan. Sangat mudah bagi para user

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu pekerjaan, baik yang berbasis pada desktop (desktop based), berbasis pada. tugasnya masih dilakukan secara manual.

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan

BAB 1 PENDAHULUAN. seluruh kegiatan manusia memanfaatkannya. Tak terkecuali dalam menunjang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB 1 PENDAHULUAN. bidang bisnis. Salah satu perkembangan teknologi informasi yang banyak digunakan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bisa diperoleh tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Diinginkan suatu sumber

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi komputer yang mampu menunjang

pada tabel 2. Untuk mengurangi resistance to change serta agar tidak mempersulit

Gambar 3.1. Metodologi Penelitian

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti Mainframe, CPU, Monitor dan juga peralatan pendukung lainnya. dalam suatu sistem manajemen aset yang tepat.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH VIANNEY SKRIPSI. Oleh. Steve Wilan Alfredo Sumual

BAB 1 PENDAHULUAN. penting dari teknologi informasi yaitu database ( basis data ). terstruktur serta membuat pekerjaan menjadi efisien dan efektif.

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu hal yang umum. Begitu juga dengan piranti keras, maupun piranti lunak

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kantor, calon pembeli dapat melihat produk-produk pada layar komputer,

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya utama dari sebuah bisnis. Informasi diperlukan oleh perusahaan sebagai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi dalam bidang informasi dan komputerisasi dewasa ini

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. perusahaan. Data dan informasi tersebut diperoleh dari sumber terkait untuk

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pengambilan keputusan-keputusan bisnis serta Perkembangan teknologi

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. INDO PRIMA FOODS

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat sekarang ini, telah

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. pengguna jejaring sosial yang bahkan tidak dapat dibatasi cakupannya, dapat. dibutuhkan oleh sebuah organisasi tertentu.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. informasi dalam membuat Aplikasi Pemeliharaan Sarana (Pengadaan).

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. Atika Fashion yang berlokasi di Jl. Letjend Sukowati Gupolo Kecamatan

BAB 1 PENDAHULUAN. tuntutan informasi yang lebih cepat menjadi aspek penting bagi organisasi untuk

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Semester Ganjil Tahun 2009/2010

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. client dengan menyediakan analisis berita finansial yang profesional dan

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai bahasa perusahaan yang berguna untuk memberikan informasi berupa data-data

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit Daerah Gunung Jati yang berada di Jalan Kesambi

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN BASISDATA. dalam analisis dan perancangan aplikasi sistem basisdata yang akan dibuat.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saat ini perkembangan di era globalisasi sudah semakin maju, banyak

PENDAHULUAN. untuk bisa menghasilkan kontribusi yang optimal. Indonesia, khususnya pengembangan agroindustri.

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN BARANG PADA PT. INDO BUANA LESTARI

BAB I PENDAHULUAN. gambar, suara, dan animasi yang dapat ditampilkan di internet dan dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dengan semakin berkembangnya teknologi komputer yang sangat cepat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat cepat, tepat dan akurat sangat penting. Berbagai macam instansi atau

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan jaman pula. Usaha harus terus berlomba dan berharap bahwa

BAB II LANDASAN TEORI...

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi yang dapat membantu perusahaan dalam memperoleh dan

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB III LANDASAN TEORI

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan efisiensi kerja para staf estimator untuk melakukan proses estimasi

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini pusat perbelanjaan tumbuh pesat di kota-kota besar di Indonesia.

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN SEPATU DI TOKO ANEKA SHOES BERBASIS WEB IRSAN ERDIAN SUDRAJAT

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENGENDALIAN PRODUK PT. HEVEA MUARA KELINGI I PALEMBANG MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007

BAB I PENDAHULUAN. Alat pengolah data wajib dimiliki oleh suatu perusahaan/instansi

BAB 1 PENDAHULUAN. akan membuahkan hasil yang maksimal. Di sektor transaksi jual-beli saham. keuntungan yang maksimal dan kerugian yang minimum.

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang website. website

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai segi kehidupan, baik pada tingkat nasional, regional

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi di Indonesia saat ini telah mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang semakin maju menjadikan segala

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya informasi yang serba cepat pula.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintahan Kota Bandung yang bertugas melengkapi semua kebutuhan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi merupakan salah satu kebutuhan dasar dalam suatu organisasi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, produk maupun jasa yang ditawarkan. Semua tersedia di internet secara

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

SISTEM INFORMASI PEMASARAN SPAREPART MOBIL PADA PT SELARAS SIMPATI NUSANTARA PALEMBANG BERBASIS WEB

DISKRIPSI PEKERJAAN. tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN. metode transaksi yang di lakukan secara online mulai berkembang pesat,

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengetahuan tentang konsep basisdata muncul dan berkembang seiring dengan adanya kebutuhan pengolahan data untuk memenuhi kebutuhan informasi. Menurut sumber dari tahuinfo.com(2010), perkembangan database ada 5 tahap. Tahun 1945 merupakan tahap pertama perkembangan basisdata. Perkembangan teknologi komputer yang ditemukan pada tahun 1945, telah melahirkan pandangan dan pengetahuan baru tentang konsep penyimpanan data dalam basisdata, yang sebelumnya banyak menggunakan cara-cara manual. Konsep-konsep tentang basisdata yang berkembang pada masa itu dikenal sebagai konsep basisdata tahap I. Ciri konsep basisdata pada tahap I adalah datadata diolah berdasarkan prinsip berkas pada lingkungan komputer mainframe. Pada tahun akhir 1960 memasuki tahap kedua perkembangan basisdata. Terjadi kemajuan dan perubahan yang mencolok dalam konsep basisdata dan selanjutnya konsep-konsep tentang basisdata pada masa tersebut disebut sebagai konsep basisdata tahap II. Konsep basisdata pada tahap ini telah mengubah dan memperbaiki metode penyimpanan dalam basisdata. Ciri utamanya adalah 1

konsep sistem basisdata, konsep sistem manajemen basisdata, layanan informasi secara online dan layanan informasi berbasis teks. Awal tahun 1970 merupakan tahap ketiga perkembangan basisdata. Perkembangan metode penyimpanan data dalam basisdata yang lebih baik terjadi pada awal 1970-an. Perangkat keras penyimpana yang digunakan sudah jauh lebih baik. Kondisi demikian telah mempengaruhi pandangan dan pengetahuan tentang basisdata yang semakin baik juga. Ciri utama pada tahap ini adalah kemunculan aplikasi-aplikasi basisdata berbasis sistem pakar dalam sistem pendukung keputusan, serta pemrograman berorientasi objek. Kemudian tahun 1980 adalah tahap keempat perkembangan basisdata ini. Ciri utama konsep basisdata pada tahap IV ini adalah sistem berbasis hypertext yang memungkinkan penampilan informasi berdasarkan suatu kata kunci pencarian yang dapat dilakukan secara acak. Mulai awal tahun 1990 perkembangan basisdata memasuki tahap kelima. Perkembangan konsep basisdata pada tahun 1990-an telah berkembang ke arah aplikasi-aplikasi basisdata untuk sistem kecerdasan buatan(artificial Intelligent), basisdata untuk aplikasi-aplikasi multimedia yang melibatkan data teks, suara, gambar dan animasi, aplikasi basisdata berorientasi objek, serta aplikasi-aplikasi basisdata secara online untuk jaringan komputer global/internet. Aplikasi konsep basisdata kabur (fuzzy) juga mewarnai konsep basisdata pada masa ini.

3 Perkembangan basisdata di Indonesia saat ini sudah cukup jauh. Basisdata kini diperlukan oleh perusahaan maupun industri besar untuk mempermudah pengelolaan data yang sangat besar. Seperti kasus yang terjadi di PT. SAWIT RIAU MAKMUR ini, dimana sistem yang ada sekarang tidak mampu mengelola data yang cukup besar untuk mengontrol setiap perkembangan yang terjadi di dalam pabrik serta memprediksi harga jual dan jumlah Crude Palm Oil (CPO) yang akan dijual setiap harinya. Maka dibutuhkan sebuah aplikasi basisdata untuk mengelola data yang cukup besar. Perusahaan PT. SAWIT RIAU MAKMUR merupakan salah satu perusahaan dari dua perusahaan besar yang dipimpin oleh satu orang komisaris utama dan tiga komisaris. Saat ini PT. SAWIT RIAU MAKMUR hanya memiliki satu pabrik, sedangkan 4 pabrik lainnya dimanage oleh perusahaan lainnya. Perusahaan PT. SAWIT RIAU MAKMUR bergerak dibidang pengolahan Tandan Buah Sawit(TBS) menghasilkan Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel(PK). Pabrik PT. SAWIT RIAU MAKMUR memiliki kapasistas olah 60MT/jam maka maka perusahaan membutuhkan bahan baku sebanyak 1200 Ton buah sawit perhari dan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku. Hasil dari pabrik kemudian akan dilaporkan oleh direktur. Lalu direktur akan memeriksa harga ke pembeli serta melakukan penawaran dan menentukan harga jual, jika harga cocok maka CPO & PK akan dijual dan mulai melakukan transaksi. Harga yang telah disepakati akan diinformasikan kebagian trading.

4 Saat ini PT. SAWIT RIAU MAKMUR masih menggunakan sistem yang umum untuk mengelola basisdata seperti excel dan access. Hal ini kurang effisien dimana pengawasan terhadap laporan terkadang sulit dikontrol setiap saat. Direktur harus menunggu laporan langsung dari devisi penjualan. Maka keputusan untuk jumlah CPO atau PK yang akan dijual secara berkala ke pembeli kadang terhambat dikarenakan laporan yang lambat disampaikan. Penjualan CPO dan PK ini sesuai dengan standard harga dari bursa di Malaysia dan Belanda. Kuala Lumpur Composite Index (KLCI) di Malaysia merupakan acuan harga untuk PT. SAWIT RIAU MAKMUR di siang hari dan Rotter di Rotterdam, Belanda yang mulai pada jam 12 malam untuk acuan harga hingga pagi hari. Maka PT. SAWIT RIAU MAKMUR sangat membutuhkan sebuah laporan yang cepat dan mudah diakses, karena harga dari bursa bisa berubah setiap saat. Begitu juga dengan laporan hasil pengolahan minyak setiap harinya dari pabrik yang kadang terhambat laporannya dikarenakan lambatnya sistem kerja dari devisi produksi. Semua ini kembali lagi ke sistem yang beroperasi sekrang ini yang kurang effisien, akibatnya laporan tersebut menjadi lambat dan kadang terhambat. Solusi pemecahan masalah ini adalah melalui perancangan system basisdata berikut aplikasinya untuk memudahkan proses bisnis yang ada pada PT. SAWIT RIAU MAKMUR.

5 1.2 Ruang Lingkup 1. Sub Sistem Produksi - Laporan Kinerja Pabrik - Laporan Pengolahan TBS - Kapasitas dan Kegunaan - Persedian - PK (Palm Kernel) - Cangkang Sawit - Analisis Biaya Produksi 2. Sub Sistem Penjualan - Laba/Rugi - Pemakaian TBS - Rendemen CPO - Rendemen PK - Rendemen Cangkang(CGKG) - Kapasitas Olah - Lembur - Biaya Produksi - Laporan Operasional Kendaraan

6 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan penulisan penelitian ini adalah : 1. Menganalisis kelemahan sistem dari penggunaan excel dan access di PT. SAWIT RIAU MAKMUR yang sedang dioperasikan sekarang ini. 2. Menganalisis sistem basisdata yang seperti apa yang dibutuhkan oleh PT. SAWIT RIAU MAKMUR dari desain, biaya, waktu, serta jenis data yang dibutuhkan. 3. Merancang sistem basisdata yang dibutuhkan PT.SAWIT RIAU MAKMUR sesuai dengan hasil analisis yang telah dilakukan 4. Merancang aplikasi basisdata sesuai dengan rancangan yang telah dibuat. Manfaat penulisan penelitian ini adalah : 1. Mengetahui kelemahan sistem dari penggunaan excel dan access di PT. SAWIT RIAU MAKMUR dan kelayakan pakai untuk pengelolaan data yang besar. 2. Memprediksikan jenis basisdata yang akan dipakai, biaya serta waktu yang dibutuhkan untuk pemasangan perangkat lunak di PT. SAWIT RIAU MAKMUR nantinya. 3. Mengetahui kebutuhan data apa saja dan jenis data yang dibutuhkan oleh PT. SAWIT RIAU MAKMUR dalam proses produksinya

7 maupun penjualannya, untuk dimasukkan ke dalam sistem basisdata yang baru. 1.4 Metodologi Untuk menganalisis sistem yang berjalan dan memperoleh informasi tentang kriteria sistem basisdata yang diperlukan serta desain basisdata yang akan dibuat. Maka adapun beberapa metode yang digunakan, antara lain : 1. Metode Kepustakaan Penulis melakukan studi kepustakaan melalui literatur-literatur atau referensi yang ada di perpustakaan, internet, maupun dokumendokumen milik PT. SAWIT RIAU MAKMUR tentang hal-hal yang berkaitan dengan laporan produksi maupun laporan penjualan 2 tahun terakhir. 2. Metode Pengumpulan Data Penulis melakukan pengamatan langsung terhadap proses penyampaian laporan dari devisi penjualan, purchasing serta laporan produksi dari pabrik. Penulis juga melakukan wawancara langsung ke masing-masing penanggung jawab devisi untuk mengetahui proses input data serta model data sampai kepada proses laporan.

8 3. Metode Analisis Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data berdasarkan fakta yang ada. Data-data yang telah dikumpulkan akan digunakan sebagai acuan dalam perancangan aplikasi. Ada beberapa langkah yang ditempuh dalam metode ini, yaitu : a. Analisis terhadap temuan survei. Meneliti lebih lanjut hasil survei yang telah didapat dari hasil studi literatur, wawancara dengan pihak PT. SAWIT RIAU MAKMUR pada tahap pengumpulan data. b. Identifikasi kebutuhan informasi. Meneliti kebutuhan informasi yang telah kita dapatkan agar dapat dirancang model basisdata yang akan digunakan di PT. SAWIT RIAU MAKMUR. c. Identifikasi persyaratan sistem. Mencari dan memprediksi waktu serta biaya yang dibutuhkan untuk pemasangan perangkat lunak yang baru serta kecocokan untuk dijalankan pada perangkat keras yang ada sekarang ini. Hasil analisis kemudian dibuat laporan perancangan sistem.

9 4. Metode Perancangan Dalam metode perancangan ini kita membuat rancangan model basisdata yang dibutuhkan untuk menjadi acuan pembuatan basisdata nantinya. Metode perancangan ini ada beberapa tahapan, antara lain : A. Perancangan Basisdata Perancangan Konseptual Membuat konsep perancangan seperti membuat entity dan relasi setiap entity yang dibutuhkan untuk perancangan logikal lalu dibuat ERD yang menunjukan hubungan antar entity dan hubungan dengan proses transaksi. Perancangan Logikal Membuat perancangan logikal dari data yang telah diperoleh dari perancangan konseptual lalu mentutukan primary key dan foreign key yang dibutuhkan dan membuat ERD yang menunjukan proses transaksi dalam sistem basis data yang kita rancang. Perancangan Fisikal Membuat rancangan fisikal dari hasil perancangan logikal. Dalam perancangan ini kita menentukan tabel

10 yang akan dibuat, menghitung HDD space yang dibutuhkan, membuat constrain dan view serta membuat rancangan scurity dan menentukan hak akses. Lalu membuat perancangan aplikasinya dan membuat aplikasi basisdata yang dibutuhkan. B. Perancangan Aplikasi Menu Menampilkan pilihan menu yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi database ini Input Memasukan data ke database berupa data laporan, id, password atau data user. Output Menampilkan data-data yang telah dimasukkan berupa laporan pejualan atau laporan produksi. 1.5 Sistematika dalam penulisan Sistematika dalam penulisan skripsi ini terdiri dari 5 bab masing-masing disusun dengan urutan sebagai berikut :

11 BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini akan membahas mengenai latar belakang masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian yang dilakukan, serta sistematika penulisan untuk menjelaskan pokok-pokok pembahasan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mengandung penelitian ini, yang menjadi dasar bagi pemecahan masalah dan didapat dengan melakukan studi pustaka sebagai landasan dalam melakukan penelitian. BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN BASISDATA Bab ini membahas mengenai analisis dan perancangan perangkat lunak, menganalisis masalah-masalah yang dihadapi, pemecahan masalah, serta perancangan perangkat lunak secara lengkap. Dengan tahapan menganalisa proses bisnis yang sedang berjalan, kemudian membuat DFD proses pengolahan data yang sedang berjalan dan menentukan DFD menjadi ruang lingkup permasalahan pada studi kasus, menentukan proses mana yang bermasalah pada DFD yang sudah dibuat. Tahapan selanjutnya adalah melakukan pengumpulan data dengan metode wawancara tujuannya adalah untuk mengetahui masalah apa yang muncul pada saat proses pembuat laporan, kemudian menganalisa hasil wawancara untuk mengidentifikasi masalah yang dihadapi, setelah masalah berhasil diidentifikasi langkah selanjutnya adalah

12 analisa pemecahan masalah sebelum ke tahap selanjutnya yaitu perancangan solusi. Pada tahap perancangan solusi hal yang dilakukan pertama kali adalah membuat proses DFD proses pengolahan data baru setelah menggunakan solusi, setelah itu membuat masing-masing fungsi dari menu yang ada di dalam aplikasi kemudian merancang layar aplikasi dan terakhir membuat ERD (Entity Relational Diagram). BAB 4 PERANCANGAN BASISDATA DAN IMPLEMENTASI Bab ini menjelaskan implementasi perangkat lunak, sarana yang dibutuhkan,dan contoh cara pengoperasian perangkat lunak yang dirancang. Bab ini juga menguraikan hasil evaluasi dari penelitian ini. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini mengemukakan kesimpulan dari penelitian yang dilakukan dan saran-saran yang diusulkan untuk pengembangan lebih lanjut agar tercapai hasil yang lebih baik.