Je m'appelle Lintang

dokumen-dokumen yang mirip
Musim Semi Merah. Dyaz Afryanto

Di Pantai Pasir Putih

Hai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta

Sang Pangeran. Kinanti 1

Hanya Lima. Penulis: Boy Candra, Dkk Copyright 2012 by Boy Candra. Desain Sampul: (Nuzula Fildzah) Editor: (Nuzula Fildzah)

Mantan. Itu. Pengalaman

Anak laki-laki itu segera mengangkat kakinya. Maaf, ujarnya, sementara si anak

Mr Knight, tadi Mr. Boyd menelepon untuk membuat janji temu di hari Jumat jam 2 siang. Apakah saya ada janji di hari itu?

#RainbowProject: ORANGE. A Way To Sunset NULIS BUKU CLUB PALEMBANG NULIS BUKU CLUB UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Wonderheart ditinggali oleh manusia-manusia yang memiliki kepribadian baik. Tidak hanya itu, hampir semua dari mereka nampak cantik dan

Atau ada juga yang hanya di dalam kota. Ada yang ke Dufan, Water Boom, atau ke Puncak. kata Anti lagi.

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

PAGI itu Tahir dengan terburu-buru menuju

04 Mei 2015 Kliningggg.. klininggg. Hiasan yang digantung di atas pintu masuk itu berbunyi demikian bilamana ada tamu yang masuk. Marvin sang pemilik

ANTOLOGI. Kopi Tubruk

SURAT BERBAHAYA! Rujukan dari maksud pasal 72 UU No. 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta:

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Perempuan dan Seekor Penyu dalam Senja

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Chapter 1. Baik, selagi kalian mencatat, saya absen.

Sejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus

Taman Bacaan Rumah Unyil

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Jangan Jadi Muslimah Dekil. Tips Perawatan Mudah dari Ujung Rambut hingga Kaki

Renjana dalam Bejana. Kumpulan Cerita Pendek. Nabila Budayana

KAU YANG HIDUP DALAM KATA-KATA

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

Then, something unexpected happened.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta

Pagi itu, Roni beranjak dari tempat tidur.

BAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi.

Romantika Merah Biru Desi Mandasari

pernah terasa sama lagi setelah kau mengalami hal yang fantastis. Bagiku, pengalaman selama di Vazard adalah hal yang fantastis.

Coffee Break : Kegalauan Raya

Bintang Pembuka. Kepada orang-orang yang tidak pernah naik keatas atap rumahnya untuk sekedar melihat betapa indahnya bintang-bintang.

I. Arga ( tentang Dia dan Dia )

ROMEO DAN JULIET. What's in a name? That which we call a rose. By any other name would smell as sweet. ~ Romeo and Juliet ~

BUNGA MAWAR MILIK SALSA

Mata Tomi terbelalak, ketika menyadari dia berada

Kanuna Facebook on September 07, 2011 Prolog

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

Alfa & Omega. awal tanpa akhir

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

Sore yang indah bergerak memasuki malam. Langit yang bertabur warna keemasan mulai menghitam dengan taburan bintang-bintang. Aku masih duduk di kursi

2. Gadis yang Dijodohkan

Belajar Memahami Drama

FAIRA FA. Sakura In The Fall. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

- ephy - Catatan dan Novela. dalamceritasaja.blogspot.com

Infinitas Rasa. Judul : Infinitas Rasa. Penulis : Shinta Theresia Cover & Layout: Nuzula Fildzah. Diterbitkan melalui :

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

1 Curahan Hati Sebatang Pohon Jati

semoga hujan turun tepat waktu

Incomplete. Happiness

Semalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah. Rahasia Gudang Tua

Puzzle-Puzzle Fiksi. Inilah beberapa kisah kehidupan yang diharapkan. menginspirasi pembaca

Apa Aku Bukan. Manusia?

(Aku Melihatnya & Dia Melihatku)

Love has its own Story

Perjalanan Sekeping Lima Puluh Perak

Di Ujung Langit Ada Mimpi

DIAN TRIA YUNITA TULISAN HATI. Penerbit Nulisbuku

Mas Moses, bagaimana hasil wawancara dengan pelamar tadi? Apa ia sesuai dengan kriteria perusahaan kita? Kita sudah sangat membutuhkan seorang

ADDYANA. Finally Found You. Publisher. chasingtheturtle

oooooooo "Park Shinhye!!!!!"

Prolog : Sebuah Surat Kecil untuk Mengenang Mereka

Aduh 15 menit lagi masuk nih, gimana donk? Jalanan macet segala lagi, kenapa sih setiap hari jalanan macet kaya gini? Kayanya hari ini bakalan jadi

wanita dengan seribu pesona yang ada disebelahku. Terkadang Rini berteriak dan memeluk erat lenganku. Lucu rasanya jika memikirkan setiap kali ia

The Coffee Shop Chronicles

ROSE PAPPER AND BLOODY LILY Part 1

Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel.

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

1. Aku Ingin ke Bandung

SAHABAT PERTAMA. Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah.

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

Pada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang.

Abiyasha dkk. Ketetapan Hati. Sebuah kumpulan cerita pendek

Sepanjang jalan tiada henti bercerita dan tertawa, aku menghitung bintang-bintang dan tak terasa sudah sampai di tempat mie ayam rica-ricanya Pasti

EXT.KAFE RESTO PINGIR PANTAI - MENJELANG SORE

Layaknya peri-peri kecil yang bersemangat membantu memberikan warna cerita pada layar ini.

2 Andika Pratama. Sanksi Pelanggaran Pasal 72. Undang-Undang Nomor 19 Tahun Tentang Hak Cipta

Aku memeluk Ayah dan Ibu bergantian. Aroma keringat menusuk hidungku. Keringat yang selama ini menghiasi perjuangan mereka membesarkanku. Tanpa sadar

Pagi ini adalah hari yang spesial untukku karena ini

Untuk sebuah kehidupan singkat penuh ilusi serta latihan SGV, Ayesha Nadya Muna & Bintang jatuhku -Dimas Arif Firlando

PROLOG. Wow, lihat! Dia datang. Kata Ronald sambil bersiul.

BAB 1 AKU DAN PULAU PISANG

Sahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.

Siang itu terasa sangat terik, kami merasa lelah

Butterfly in the Winter

M.A.S. Huuuhhhh Haahhhhh Huhhhhhh Haaahhhh

IBU - seorang ibu beranak 1 berumur 30 tahun, berkulit putih, rambut hitam pendek - berjalan menuju sebuah BUKU.

Ayo, minum, katanya seolah mengajaknya ikut minum bersamanya.

Curhatan Calon Psikologi

2 nd Anniversary MORGANOUS

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

Sarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa. kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia

Segera jemput dia di bandara! Dan bawa kemari! Awas, jika dia melarikan diri! Siap, Pak! ~1~ Bandara Soekarno Hatta, am. Pesawat dari Singapura

Transkripsi:

Je m'appelle Lintang

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta Barangsiapa dengan sengaja atau tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah). Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

To myself 7 years ago Thanks for dreaming I m proud of you -Ollie 2012-

1 Bonjour! Bonjour, Monsieur! Je m appelle Lintang. Seorang pria bermata biru, berkebangsaan Prancis, duduk menghadap seorang perempuan berwajah ketimuran dengan rambut ikal yang diikat rapi sehingga menonjolkan kulitnya yang coklat namun bersih. Perempuan itu baru saja memperkenalkan dirinya. Ia biasa dipanggil Lintang. Bonjour! Nama saya Louis Benoit. Anda dari Rote? Pantai Nembrala? C est une jolie plage! Seru pria bermata biru itu dengan bersemangat namun tetap dengan gaya yang elegan, profesional, serta efektif. Ah, oui! Merci, Monsieur Benoit. Nembrala memang cantik, Lintang menjawab dengan mata berbinar. Senang karena ada orang asing yang mengetahui tentang kampung halamannya di Nusa Tenggara Timur.

Monsieur Benoit tersenyum, sambil menggumamkan sesuatu yang tidak terdengar oleh Lintang. Tangannya sigap menyortir kertaskertas berisi contoh desain baju yang berserakan di depannya. Lintang, selamat datang di Merci Beaucoup Foundation atau yang biasa disingkat MBF. Yayasan ini berkomitmen menyalurkan gairah orang muda se-asia untuk belajar di Prancis! Saya sudah baca CV-mu, melihat desaindesain bajumu dan sangat tertarik dengan latar belakangmu yang berasal dari Rote. Pria bule itu berdehem sebentar, Lintang merasakan keringat mengalir di punggungnya. Lebih lanjut, saya ingin tahu, apa yang membuat kamu ingin pergi ke Paris? Mata Lintang mulai berputar gelisah mencari-cari alasan yang sekiranya tepat dan mungkin akan meloloskannya ke tahap selanjutnya. Mmm saya ingin mendapatkan pengalaman baru dan, Lintang, Monsieur Benoit tiba-tiba memotong. Saya sudah bosan mendengar alasan yang klise dan cari aman seperti itu.

Lintang tercekat, tidak menyangka akan reaksi Monsieur Benoit. Dia tidak bisa mencari alasan palsu yang lebih baik dari yang telah ia ucapkan tadi. Saya ingin dengar yang sebenarnya, suara Monsieur Benoit terdengar lagi. Lintang merasa tubuhnya tiba-tiba mengkerut dan segala yang berada di sekitarnya menjadi raksasa. Ia berpikir keras mencari alasan lain, sebelum akhirnya menyerah. Baiklah, Monsieur. Satu-satunya tujuan saya ke Paris adalah... Flashback Senja menebarkan cahaya merah yang melintas di bola mata sepasang anak manusia. Pantai Nembrala, sore itu, mengantarkan angin dan ombak yang bersahabat, seakan mengajak semua orang yang berada di pinggir, untuk melepaskan beban sejenak dan luruh di dalamnya. Dua orang anak berlainan bangsa terlihat duduk sambil memandangi laut. Anak lelakinya

berambut coklat kekuningan sedangkan yang perempuan berambut hitam legam. Tidak jauh dari tempat mereka duduk, bersandar perahu nelayan yang sudah lapuk namun masih cukup baik untuk dipakai berlayar. Rumahmu dimana, sih? Anak perempuan itu menggores-gores pasir dengan jari mungilnya. Baju merah bunga-bunganya sudah penuh dengan pasir. Kamu kan udah pernah ke sana! Itu, di ujung jalan! Anak lelaki itu menunjuk ke suatu arah. Bukan maksudku rumahmu yang sebenarnya! Kalau yang di ujung jalan itu kan penginapanmu! Ooh rumah mamaku sih ada di Paris. Jauuuuh banget dari sini. Tapi tempatnya indah sekali. Suatu saat, aku akan ajak kamu ke sana! Betul? Janji, ya?! Janji! Pagi ini, Lintang bangun dengan keheranan. Ia bingung memikirkan arti mimpinya yang aneh semalam. Mulai dari berangkat hingga pulang sekolah, ia masih belum dapat menemukan

apa kira-kira arti mimpinya itu. Dengan langkah gontai, ia berjalan sambil membawa beberapa pekerjaan rumah dan segera mencari tempat yang nyaman untuk mengerjakan tugasnya itu. Ia akhirnya mendaratkan tubuhnya di bawah pohon kelapa yang lumayan rindang sehingga sinar matahari tidak dapat menyengat ke arahnya. Hai, Lin! Sesosok pria berkulit sawo matang datang mendekat sambil menenteng papan selancar. Lintang mengangkat sedikit kepalanya kemudian tersenyum acuh tak acuh. Sedang apa? Pria melongokkan kepalanya ke arah Lintang. Bikin PR. Lintang menjawab tanpa menoleh. Weh? Tumben! Pria bernama Jerry, dengan gaya surfer yang kental, berjalan menuju sebuah pohon kelapa untuk menyandarkan papan selancarnya. Kemudian ia duduk di sebelah Lintang, siap untuk menggoda wanita manis berambut ikal itu. Lintang melirik sebentar, Tumben?? Enak aja! Lu kan biasanya cuek, nggak pedulian, berantakan, dan

Eits! Lintang mengambil sejumput pasir putih dan melemparkannya ke arah Jerry. Yang dilempari hanya berkelit sambil tertawa-tawa bahagia. Salut nih sama lu pung mama yang udah sukses bikin lu jadi anak baik begini hehe, Jerry tersenyum lebar. Iya, kalo yang itu, beta setuju deh, Lintang mengangguk. Benar juga apa yang dikatakan Jerry. Apapun yang berubah dari Lintang, memang tidak dapat dilepaskan dari andil Mama. Mama yang rajin, pandai memasak dan mau mendengar curhat anak-anaknya. Mama yang setia mendampingi Bapak mendirikan penginapan Nembrala Homestay yang sederhana, tiga kamar mereka sewakan untuk turis yang ingin menginap dengan harga murah. Tentu kondisi penginapan sesuai dengan harganya yang ekonomis. Lantai penginapan masih terbuat dari tanah, tapi setiap tamu yang menginap