Kode Emiten. Lampiran 4. Laporan Hasil Public Expose - Tahunan. Penyampaian Hasil Public Expose

dokumen-dokumen yang mirip

Paparan Publik PT FIRST MEDIA Tbk. Jakarta, 15 April 2016

LAMPIRAN 1 DAFTAR HADIR

Kode Emiten. Lampiran. Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa

2. Menyetujui kebijakan Perseroan tidak membagikan dividen kepada pemegang saham untuk tahun buku 2013.

Paparan Publik PT FIRST MEDIA Tbk. Jakarta, 21 April 2017

Kode Emiten. Lampiran 1. Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa

2. Menyetujui kebijakan Perseroan tidak membagikan dividen kepada pemegang saham untuk tahun buku 2013.

Kode Emiten. Lampiran 1. Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa

Paparan Publik PT FIRST MEDIA Tbk. Jakarta, 20 April 2018

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

Paparan Publik. 28 Mei 2018

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kemampuan suatu perusahaan untuk dapat berkompetisi sangat ditentukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. Kode Emiten. Lampiran 2. Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa

BAB 1 PENDAHULUAN. investasi karena harga saham menunjukkan prestasi emiten, pergerakan harga

Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. Kode Emiten. Lampiran 2. Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa

BULETIN AKUNTANSI STAF BAPEPAM dan LK PEMBERIAN TANTIEM DAN BONUS SERTA TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL (CSR)

BAB I PENDAHULUAN. dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA terdiri dari 10 negara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian a. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

Kebijakan Komunikasi dengan Pemegang Saham dan Investor

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalankan kegiatan operasionalnya akan membutuhkan struktur. modal yang kuat untuk meningkatkan laba agar tetap mampu

BERITA PERS. Portofolio Investasi Saratoga Makin Meningkat Didorong Kinerja Positif Perusahaan Investasi

BAB 1 PENDAHULUAN. satu sumber daya utama. Tiap perusahaan memiliki tujuan yang berbeda-beda.

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan tempat bertemunya pihak yang memiliki

Disusun Oleh : : Lian Ismaya NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Syntha Noviyana, SE., MMSI

BAB I PENDAHULUAN. menunjang perekonomian karena pasar modal dapat menghubungkan pihak yang membutuhkan


PERSETUJUAN ATAS RENCANA PENGGUNAAN LABA TAHUN BERJALAN PERSEROAN TERMASUK PEMBAGIAN DIVIDEN UNTUK TAHUN BUKU YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan adalah mencapai laba yang sebesar-besarnya dan memakmurkan pemilik

Kebijakan Komunikasi dengan Pemegang Saham, Investor dan/atau Media Komunikasi. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang

MATERI RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA 2015 PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk. Jakarta, 2 September 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Sejarah perkembangan akuntansi yang berkembang pesat setelah terjadi

BAB I. masyarakat Indonesia. Pelaku bisnis di industri bioskop Indonesia pada saat ini

BAB I PENDAHULUAN. berbadan hukum yang memproduksi atau menjalankan keuntungan. perusahaan dalam jangka waktu tertentu dengan memperhatikan ketentuan

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 30 Nop :28:04 Laporan Hasil Public Expose

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

Penjelasan Agenda. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) : Agenda 1 : Perubahan Anggaran Dasar PT Bank Mestika Dharma, Tbk

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

BAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang. keuangan (Ruky, 1999: 22). Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi

SSIA MERENCANAKAN MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM SENILAI Rp 200 MILIAR

Analisis Keuangan Perusahaan

PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. Public Expose 23 Mei 2017

Bahan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tanggal 8 April 2015

BAB I PENDAHULUAN. pergerakan dana jangka panjang dari masyarakat (investor) yang kemudian

BAB 1 PENDAHULUAN. fungsi pasar modal inilah maka kebutuhan atas informasi yang relevan dalam

BAB I PENDAHULUAN. pasar modal, para investor perlu melakukan kegiatan untuk menilai atas saham.

BAB I PENDAHULUAN. Kosmetik menjadi suatu kebutuhan pokok bagi sebagian orang. terutama kaum wanita. Kecantikan semakin berkembang dan berkembang

BAB I PENDAHULUAN. panjang. Pasar modal memiliki dua fungsi, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi

PT. RIMAU MULTI PUTRA PRATAMA, Tbk

Pedoman Dewan Komisaris. PT Astra International Tbk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kemajuan perekonomian suatu negara dapat dilihat dari tingkat

LAPORAN PAPARAN PUBLIK TAHUN 2014 PT. LOGINDO SAMUDRAMAKMUR Tbk. ( Perseroan )

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan utama investor dalam menanamkan modalnya di sebuah perusahaan yaitu

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR ISTILAH

BAB I PENDAHULUAN. sektor pertanian, serta sektor perdagangan, hotel dan restoran. Selain ditunjang

PUBLIC EXPOSE. PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. 31 Mei 2016

BAB I PENDAHULUAN. bertujuan untuk memperoleh keuntungan.didirikannya suatu perusahaan harus

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN DAN SARAN PENELITIAN LANJUTAN

PENJELASAN MATA ACARA RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN (RUPST) PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk. 30 April 2018

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Pendapatan Nasional Per Kapita berinvestasi pada saham yang dapat memberikan penghasilan (return) yang

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan perseroan terbatas

Bahan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

BAB 1 PENDAHULUAN. sekuritas yang umumnya memiliki umur lebih dari satu tahun, seperti saham dan

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan

PENJELASAN MENGENAI AGENDA RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT PEMBANGUNAN GRAHA LESTARI INDAH, TBK Medan, 25 Mei 2016

Bahan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

ANGGARAN DASAR. PT LOTTE CHEMICAL TITAN Tbk Pasal

Selamat Datang. PT Indosat Tbk Paparan Publik Tahun 2014

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal di Indonesia semakin maju dan berkembang. Hal ini ditandai

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian global saat ini, sedang tidak menggembirakan bagi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam menghadapi persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Investasi dapat diartikan sebagai suatu komitmen penempatan

BAB I PENDAHULUAN. memberikan tingkat pengembalian (rate of return) yang diharapkan. menjadi tempat kegiatan investasinya. Kemampuan perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu alternatif yang digunakan oleh. perusahaan untuk mempeoleh dana. Kehadiran pasar modal banyak

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 23 TAHUN 2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. dividen yang besarnya minimal sama dengan tingkat bunga deposito atau

Lampiran Bahan Mata Acara 3, 5 dan 6 Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian di Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup pesat

BAB I PENDAHULUAN. dalam maupun luar negeri. Dalam menjalankan kegiatan usaha tersebut. perbankan sebagai sektor yang highly regulated.

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan dunia usaha bagi perusahaan yang sudah Go Public semakin

BAB I PENDAHULUAN. bahwa informasi yang diterimanya adalah informasi yang benar.

BAB I PENDAHULUAN. mampu membaca situasi yang terjadi agar dapat mengelola fungsi-fungsi

BAB I PENDAHULUAN. keuangan, pasar modal memungkinkan pemilik dana memeproleh keuntungan

Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2011 PT Astra Agro Lestari Tbk

BAB I PENDAHULUAN. pun semakin bervariasi salah satunya adalah berinvestasi di pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

Bahan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan. Tanggal 21 Maret 2016 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan dana atau tambahan modal. Pasar modal (capital market)

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan akan mampu memberikan deviden kepada pemegang saham, kelangsungan hidup suatu perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. tinggi. Perusahaan sebagai salah satu penopang perekonomian baik itu sebagai

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan dan meningkatkan kinerjanya agar dapat tetap bertahan dalam

DISAMPAIKAN PADA RAPAT KERJA MENTERI KEUANGAN DENGAN KOMISI XI DPR-RI

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian Indonesia. Bursa Efek Indonesia sebagai salah satu pasar modal

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan pembangunan di Indonesia kian tahun semakin

Transkripsi:

Nomor Surat Nama Emiten Kode Emiten SB-029/CSL/PE/V/2015 First Media Tbk KBLV Lampiran 4 Perihal Laporan Hasil Public Expose - Tahunan Penyampaian Hasil Public Expose Merujuk pada surat penyampaian materi Public Expose No. SB-026/CSL/PE/V/2015 Tanggal 11 Mei 2015, Perseroan menyampaikan hasil Public Expose tahunan sebagai terlampir. Peserta yang hadir dalam acara public expose tersebut (tidak termasuk manajemen dan karyawan Perseroan) adalah sebanyak 22 orang. Nama Pengirim Jabatan Harianda Noerlan Corporate Secretary Tanggal dan Jam 20 Mei 2015 22:08:37 KBLV - SB_029 - LHPET (15Mei2015).pdf Lampiran Lampiran-1 Daftar Hadir.pdf Lampiran-2 Tanya-Jawab.pdf Lampiran-3 Materi PE Tahunan 2015.pdf Dokumen ini merupakan dokumen resmi First Media Tbk yang tidak memerlukan tanda tangan karena dihasilkan secara elektronik. First Media Tbk bertanggung jawab penuh atas informasi tertera di dalam dokumen ini. 1/1

Lampiran 1

Penyampaian Hasil Paparan Publik (Public Expose) Tahunan PT First Media Tbk tanggal 15 Mei 2015 Lampiran 2 Ringkasan tanya jawab dalam Public Expose Tahunan: Pertanyaan 1: Laba Bersih di tahun 2014 Rp.7,7 triliun kebanyakan dari divestasi anak perusahaan. Berapa target Laba Bersih tahun 2015? Apakah ada divestasi pada anak perusahaan selain PT Link Net Tbk, berapa Capex untuk tahun 2015, sumbernya darimana, serta akan digunakan untuk apa? Jawaban: - Laba tahun 2014 itu dari Operasional dan Divestasi anak perusahaan. Pertama, secara Operasional mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 42,2% sehingga EBITDA tumbuh menjadi Rp 798 miliar. Kedua, kontribusi terbesar dari Laba Divestasi anak perusahaan yaitu PT Link Net Tbk dimana PT First Media Tbk melepas 7,45% saham menjadi 33,8% saat ini hal tersebut memberikan atribusi kontribusi Laba Bersih yang mencapai Rp 7,8 triliun. Ada 2 komponen yang menyebabkannya yaitu komponen pertama sekitar Rp 5,96 triliun terkait dengan penyesuaian harga wajar daripada investasi. Komponen berikutnya sebesar Rp 1,8 triliun terkait dengan pencatatan dari gain daripada investasi dan itu yang diatribusikan menjadi Rp 7,8 triliun. - Laba 2015, Nature perusahaan PT First Media Tbk sebagai perusahaan strategic holding melakukan investasi berbagai portofolio di bisnis TMT, mulai tahap awal maupun tahap pengembangan, dan tahap yang mature, sehingga di 2015 perusahaan tetap fokus kepada mengembangkan portofolio ini secara bersamaan Perseroan akan melihat opportunity untuk value creation dan menaikan laba. - Capex pada tahun 2014 mencapai hampir Rp 800 miliar, akan tetapi Capex yang ditanamkan lebih terkait untuk mengembangkan jaringan berbasis kabel, saat ini perusahaan sedang membangun 230.000 lebih jaringan homepassed di tahun 2014 hingga akhir tahun 2014 sudah ada homepassed sekitar 1,4 juta. Di tahun 2015, FM menambah portfolio bisnis kepada penjualan jasa internet berbasis nirkabel (Broadband Wireless Acccess) jadi nanti ke depannya akan ada dari portfolio ke investasi Capex di jaringan berbasis wireless, kemudian Perseroan akan mengembangkan Capex di bioskop dan beberapa portfolio Perseroan. Sehingga ditargetkan pada tahun 2015, Capex mencapai kurang lebih Rp 1,5 triliun.

Pertanyaan 2: Pada tahun 2015 target laba bersihnya berapa persen dan akan diatribusikan kemana laba Perseroan tersebut? Jawaban: Atribusi terbesar Perseroan saat ini adalah selain portfolio bisnis jaringan berbasis kabel saat ini masih ada 33,8% lainnya dimana Perseroan melakukan pencatatan investasi melalui equity kemudian laba Perseroan diharapkan mendapatkan kontribusi dari bisnis jaringan Broadband Wireless Access dan untuk laba masih akan disusun lebih lanjut oleh Perseroan. Pertanyaan 3: Saat ini, Perseroan juga telah berinvestasi di Cinemaxx. Apa yang menjadi alasan Perseroan untuk berinvestasi dalam bidang bioskop ini? Bagaimana prospek ke depannya untuk bisnis bioskop ini dan berapa besar dana yang disiapkan Perseroan untuk mengembangkan bisnis ini? Jawaban: - Perseroan sudah lama berkecimpung dalam dunia media dan konten. Investasi di bisnis bioskop ini merupakan extension dari bisnis media dan konten yang sudah lama dijalankan oleh Perseroan. Dengan berinvestasi dalam bisnis bioskop, Perseroan semakin memperkuat posisinya sebagai perusahaan terdepan dalam industri media dan konten di Indonesia. - Perseroan melihat adanya peluang bisnis yang cukup menjanjikan dalam mengembangkan bisnis bioskop. Pertumbuhan bisnis bioskop di Indonesia cukup cepat tetapi hanya dioperasikan oleh pelaku-pelaku bisnis yang sedikit. Hal ini merupakan alasan mengapa Perseroan tertarik untuk melebarkan bisnisnya ke bisnis bioskop. Saat ini Cinemaxx baru memiliki 6 lokasi bioskop dengan jumlah layar (screen) sebanyak 31 screen. Dengan dukungan yang kuat dari sektor properti yang dimiliki oleh group, Perseroan optimis dapat menambah jumlah layar sampai dengan 1000 screen. - Perseroan saat ini menganggarkan sekitar Rp 300 miliar sampai dengan Rp 500 miliar untuk pengembangan Cinemaxx. Diharapkan pada akhir tahun 2015, Cinemaxx dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi Perseroan. Pertanyaan 4: Bagaimana dengan rencana Corporate Social Responsibility (CSR) yang akan dilakukan Perseroan pada tahun 2015? Jawaban: Perseroan telah melakukan kegiatan donor darah pada kantor Perseroan dan kantor-kantor anak usaha Perseroan melalui kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat. Pada tahun 2015, Perseroan sudah memiliki rencana untuk berkontribusi pada kebutuhan

sekolah-sekolah sesuai kemampuan Perseroan dalam rangka merayakan hari raya kemerdekaan Negara Republik Indonesia ke 70. Pertanyaan 5: Apakah Perseroan melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2014? Jawaban: Di dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan hari ini telah disetujui oleh para pemegang saham bahwa Perseroan tidak akan melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2014, dimana seluruh laba Perseroan pada tahun 2014 akan dialokasikan ke dalam retained earning profit Perseroan. Langkah tersebut diambil oleh Perseroan dengan melihat masih adanya kebutuhan bagi Perseroan untuk mengembangkan investasi portfolio bisnis Perseroan dalam kaitannya dengan value creation sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya.

Lampiran 3