BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dibedakan menjadi dua, yaitu produk IM3 dan responden

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi UIN MALIKI Malang

BAB III TINJAUAN UMUM. didirikan sebagai perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) di bidang

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Indosat, Tbk Gambar 1.1 Logo PT. Indosat, Tbk

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. jasa telekomunikasi dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. : Jl. Medan Merdeka Barat 21 Jakarta, Indonesia.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Ma had Sunan Ampel al-ali

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. negeri yang bercirikan agama islam yang secara umum berada dibawah

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan angka-angka dari mulai pengumpulan data, penafsiran. terhadap data, serta penampilan dari hasilnya.

BAB IV PEMBAHASAN. PT Semen Gresik (Persero) Tbk. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi UIN MALIKI Malang

BAB I PENDAHULUAN. PT. Indosat Tbk merupakan penyedia layanan telekomunikasi dan informasi

BAB II DESKRIPSI PT. INDOSAT TBK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi UIN Malang

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi yang baik bukanlah sekedar

ADLN PERPUSTAKAAN UNIVRSITAS AIRLANGGA BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. menjadi Badan Usaha Milik Negara yang seluruh sahamnya dimiliki oleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Coba Angket

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian adalah proses yang sistematik, terencana, dan dan terkontrol

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Instalasi Gizi Rumah Sakit Saiful Anwar Malang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan penulis di Ma had Putri Sunan Ampel Al-Ali

A. Deskripsi Singkat Latar Belakang Obyek Penelitian

BAB IV PEMBAHASAN. demikian, ada keterkaitan antara perumusan masalah dengan hipotesis, karena. perumusan masalah merupakan pertanyaan penelitian.

Bab 1 Pendahuluan. Komunikasi merupakan salah satu hal terpenting dalam kita berinteraksi dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN. dan Bisnis Islam UIN Sunan Ampel Surabaya. strategis bagi perkembangan Ekonomi Islam, Perbankan Syari ah, Asuransi

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha yang semakin cepat, diiringi dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 5 HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah MA Darussalam Agung Kota Malang. mengembangkan pendidikan di Kedungkandang didirikanlah Madrasah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berorientasi pada pengembangan, pembelajaran dan pengajaran al-qur an,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. PT Indosat Tbk. sebelumnya bernama PT Indonesian Satellite Corporation

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Negeri Malang tepatnya di Jl. Gajayana No. 50 Malang. 1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam eksperimen ini peneliti menggunakan dua variabel, yang terdiri dari

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Karakteristik Responden Penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui penyebaran kuesioner

BAB I PENDAHULUAN. merupakan lembaga penyedia pendidikan yang berbasis islami, dan pengembangan ketrampilan yang dimiliki. Tujuan Pendidikan baik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di MA Negeri Kandat Kediri yang dilaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

A. SKALA LOYALITAS PELANGGAN. 1. Kuesioner ini terdiri dari dua bagian. Baca dan pahami baik-baik setiap. pernyataan sebelum anda memberikan jawaban.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Penelitian kuantitatif

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB I PENDAHULUAN. informasi dan telekomunikasi (infocomm) serta penyedia jasa dan jaringan

BAB IV HASIL PENELITIAN. perorangan, akan tetapi lembaga pendidikan ini adalah milik masyarakat.

AB IV PEMBAHASAN DAN HASIL

BAB III METODE PENELITIAN. Brand Image sedangkan variabel dependen (terikat) adalah Keputusan

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berkaitan dengan hasil penelitian. Berikut ini penjelasannya.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. responden yang meliputi jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan

BAB IV PENGUJIAN HIPOTESIS. perumusan masalah merupakan pertanyaan penelitian. putra di pondok pesantren Haji Ya qub Lirboyo Kediri.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV KORELASI ANTARA PEMAHAMAN PESERTA DIDIK TENTANG TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK DI MA YIC BANDAR BATANG

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN di UIN Maliki Malang yang terletak di Jalan Gajayana No. 50, Dinoyo Malang.

BAB IV HUBUNGAN PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI MI SALAFIYAH BEJI TULIS BATANG

BAB III METODE PENELITIAN. Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Objek Penelitian PT Indosat, Tbk Indosat merupakan kependekan dari Indonesian Satelite Corporation, didirikan pada tahun

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tersebut dapat dipertanggungjawabkan (Hadi, 2000). Oleh karena itu,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Latar Belakang Berdirinya MAN Pamekasan. 27 januari 1992 sampai sekarang. 2. Meningkatkan kualitas lulusan

BAB III METODE PENELITIAN. Penilitian ini adalah penelitian kuantitatif. Berdasarkan pada Variabel yang

BAB III METODE PENETILIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA semester

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 29

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Indonesia. Indosat merupakan perusahaaan telemukasi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mahasiswa tepatnya di Pondok Pesantren Putri An-Nuriyah yang sedang

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian Kuesioner Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

Analisa Kasus Penggabungan Badan Usaha

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. dilakukan adalah persiapan penelitian sebagai berikut:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program. Studi Bimbingan dan Konseling UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Amarta Multi Corporation. bagi industri. Berdiri di Yogyakarta sejak tahun 2004.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri

1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bawah naungan Departemen Agama, dan secara akademik berada di bawah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. akan dicapai dari penelitian ini.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. SMA Persada Bandar Lampung pada semester ganjil Tahun Ajaran 2012/2013

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepentingan umum. Beralamat di Jl. Basuki Rachmad No. 100 Malang.

METODOLOGI PENELITIAN. data dengan tujuan tertentu. Penggunaan metode dimaksudkan agar kebenaran

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Indosat, salah satu perusahaan yang memiliki nama lengkap PT. Indosat

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif adalah penelitian yang dalam prosesnya banyak menggunakan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. guru. Pada tanggal 17 Juli 1959 PTPG-KI Satya Wacana berubah

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini dibedakan menjadi dua, yaitu produk IM3 dan responden yang diberi perlakuan penelitian dalam hal ini adalah mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang angkatan tahun 2011 sekaligus sebagai konsumen produk tersebut. 2. Profil Indosat 2.1. Sejarah Singkat PT Indosat Tbk. (dahulu bernama PT Indonesian Satellite Corporation Tbk) didirikan sebagai perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) di bidang penyelenggaraan jasa telekomunikasi internasional di Indonesia pada tahun 1967 dan mulai beroperasi sejak tahun 1969. Pada tahun 1980, Pemerintah Indonesia mengambil alih seluruh saham Indosat, sehingga sejak itu Indosat beroperasi sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bersifat monopoli untuk penyelenggaraan jasa telekomunikasi Internasional.

Pada tahun 1994, Indosat melakukan penjualan saham perdana (IPO) dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta, Bursa Efek Surabaya, dan Bursa Efek New York (New York Stock Exchange NYSE), menjadikan Indosat sebagai BUMN pertama yang sahamnya tercatat di pasar modal Indonesia dan Amerika Serikat atau dikenal dengan istilah Dual Listing. Memasuki abad ke 21 dan sesuai dengan trend di dunia, Pemerintah Indonesia melakukan deregulasi industri telekomunikasi nasional dengan membuka peluang terhadap persaingan pasar yang lebih bebas. Berdasarkan UU No.3 Tahun 1989 mengenai Telekomunikasi, secara bertahap hak eksklusivitas (monopoli) penyelenggaraan telekomunikasi internasional tersebut dihilangkan. Indosat segera menangkap peluang ini dengan mengembangkan bisnis selular, diawali pada melalui pendirian perusahaan operator selular yaitu PT Indosat Multi Media Mobile (IM3) pada tahun 2001, dan diikuti dengan akuisisi penuh PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) di tahun 2002, menjadikan Indosat Group sebagai penyelenggara selular terbesar kedua di Indonesia. Pada akhir tahun 2002, Pemerintah Indonesia melakukan divestasi saham Indosat yang dimilikinya sebesar 41,94% kepada Singapore Technologies Telemedia Pte. Ltd. melalui perusahaan holding Indonesia Communications Limited (ICL). Dengan demikian, status Indosat kembali menjadi perusahaan

Pada tanggal 20 November 2003, sebagai langkah penting untuk menjadi penyedia jaringan dan jasa telekomunikasi terpadu berfokus seluler, Indosat melakukan konsolidasi semua bisnis selulernya, yaitu dengan penggabungan PT. Satelindo, PT. IM3, dan Bimagraha ke dalam PT Indosat Tbk. Perusahaan menjadi Full Network Service Provider (FNSP). Untuk menyelaraskan kepentingan karyawan dengan pemegang saham, Indosat meluncurkan program kepemilikan saham atau ESOP (Employee Stock Option Program) dalam 2 tahap sepanjang tahun 2004 dan 2005 yang diambil dari saham portepel sebanyak 5%. Program ESOP ini terbuka bagi seluruh Komisaris, Direksi, dan karyawan tetap Indosat serta anak anak perusahaannya. Komposisi saham per 31 Desember 2006 (setelah periode penebusan ESOP tutup) menjadi 14,29% milik Pemerintah Indonesia, 40,81% milik STT, 3 orang Direktur memiliki masing masing 0,01%, dan lainnya (kepemilikan dibawah 5%) sebesar 44,89%. 2.2. Visi Visi Indosat adalah menjadi penyelenggara jaringan dan jasa telekomunikasi terpadu berfokus selular/nirkabel yang terkemuka di Indonesia.

2.3. Misi Misi Indosat adalah sebagai berikut: 1) Menyediakan dan mengembangkann produk, layanan, dan solusi inovatif dan berkualitas untuk memberikan manfaat. 2) Meningkatkann shareholders value secara terus menerus. 3) Mewujudkan kualitas kehidupan stakeholders yang lebih baik. 2.4. Identitas Perusahaan Logo Nama Didirikan 1980 Indosat : : PT Indosat Tbk. : Tahun 1967 sebagai perusahaan modal asing. Pada tahun menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang selurh sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Alamat Indonesia. Telepon E mail Website : Jalan Medan Merdeka Barat No.21 : +62 (21) 3869630 : publicrelations@indosat.com : www.indosat.com Jakarta 10110

3. Fakultas Psikologi 3.1. Sejarah Singkat Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim merupakan lembaga pendidikan tinggi yang berada di bawah naungan Kementerian Agama dan secara fungsional akademik di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. Bertujuan untuk mencetak sarjana psikologi muslim yang mampu mengintegrasikan ilmu psikologi dan ke Islaman, yang bersumber dari Al Qur an, Al Hadits dan khazanah keilmuan Islam. Program studi psikologi pertama kali dibuka pada tahun 1997 sesuai dengan SK Dirjen Binbag Islam No. E/E/107/1997, kemudian menjadi Jurusan Psikologi tahun 1999 berdasarkan SK.Dirjen Binbag Islam, No. E/138/1999, No. E/212/2001, 25 Juli 20001 dan surat Dirjen Dikti Diknas No. 2846/DT/2001, tgl.25juli 2001. Akhirnya, pada tanggal 21 Juni 2004 terbit SK Presiden RI No. 50/2004 tentang perubahan IAIN suka Yogyakarta dan STAIN Malang menjadi UIN dan telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) Perguruan Tinggi, No. 003/BAN PT/AK X/s1/II/2007 dengan predikat baik. Melalui Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang diperoleh beberapa keuntungan sebagai berikut: 1. Pendidikan di Fakultas Psikologi UIN Maulan Malik Ibrahim Malang, dilaksanakan oleh tenaga pendidik yang profesional dan kompeten dalam bidangnya dan mampu membekali peserta didik dengan pengetahuan

akademik yang memadai sehingga mampu mengaplikasikan keilmuannya dalam kehidupan sehari hari. 2. Kurikulum dalam pendidikan Psikologi disusun atau dirancang oleh tenaga profesional sehingga peserta didik dibekali dan dilatih ketrampilan untuk mampu menerapkan keilmuannya baik di dunia kerja, workshop, pelatihan maupun kegiatan psikologi lainnya. 3.2. Visi Menjadi Fakultas Psikologi terkemuka dalam menyelenggarakan pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat untuk menghasilakn lulusan dibidang psikologi yang memiliki kekokohan aqidah, kedalaman spiritual, keluhuran akhlak, keluasan ilmu dan kematangan profesional serta menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang bercirikan Islam serta menjadi penggerak kemajuan masyarakat. 3.3. Misi i. Menciptakan sivitas akademika yang memiliki kemantapan aqidah, kedalaman spiritual dan keluhuran akhlak. ii. Memberikan pelayanan yang profesional terhadap pengkaji ilmu pengetahuan psikologi.

iii. Mengembangkan ilmu psikologi yang bercirikan Islam melalui pengkajian dan penelitian ilmiah. iv. Mengantarkan mahasiswa psikologi yang menjunjung tinggi etika moral. 3.4. Tujuan Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menetapkan tujuan pendidikan untuk: i. Menghasilkan sarjana psikologi yang memiliki wawasan dan sikap yang agamis. ii. Menghasilkan sarjana psikologi yang memeiliki kemampuan akademik dan atau profesional dalam menjalankan tugas. iii. Menghasilkan sarjana psikologi yang mampu merespon perkembangan dan kebutuhan masyarakat serta dapat melakukan inovasi inovasi baru dalam bidang psikologi yang berlandaskan nilai nilai islam. iv. Menghasilkan sarjana psikologi yang mampu memberikan tauladan dalam kehidupan atas dasar nilai nilai Islam dan budaya luhur bangsa. 3.5. Fasilitas dan Lembaga Lingkungan i. Laboratorium Psikologi Keberadaan Laboratorium Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang bertujuan untuk pengembangan ilmupsikologi yang terintegrasi

dengan keislaman, memberikan layanan psikodiagnostik, memberikan pelatihan alat tes psikologi serta meningkatkan kemampuan dan pemahaman dalam penormaan (administrasi, penskoran, interpretasi) bagi mahasiswa. Laboratorium Fakultas Psikologi ini memiliki berbagai sarana meliputi ruang konseling, ruang observasi, alat alat tes, (tes intelegensi, minat bakat, kepribadian dan lain lain). ii. Laboratorium Psikomerti dan Komputer Tujuan dari Laboatorium Psikometri dan Komputer Fakultas Psikologi adalah untuk mengembangkan dan menganalisa model model pengukuran psikologi sehingga akan membantu meningkatkan kualitas mahasiswa dalam melakukan penelitian dan menganalisa hasil penalitian serta untuk meningkatkan mutu penelitian di bidang psikologi yang ditunjang dengan peralatan komputer yang memadai. iii. Perpustakaan Perpustakaan Fakultas Psikologi menyediakan beberapa jurnal keilmuan (Jurnal Psikologi dan ke Islaman), ribuan eksemplar buku teks dan lebih dari ratusan judul jurnal psikologi, baik nesional maupun internasional. iv. Lembaga Psikologi Terapan (LPT) Lembaga Psikologi Terapan (LPT) merupakan sarana Fakultas Psikologi dalam mengembangkan sumberdaya manusia yang berkaitan dengan dunia kerja, akademik dan pemerintahan. Lembaga Psikologi Terapan (LPT)

membuka dan menyediakan kesempatan kepada masyarakat umum untuk menggunakan jasa layanan Psikologi, antara lain layanannya: a. Bidang Pendidikan (Tes kesiapan masuk Sekolah Dasar, tes IQ, tes kreativitas, tes penelusuran minat bakat, penyuluhan pendidikan) b. Bidang Industri (rekrutmen dan klasifikasi pegawai, penempatan dan promosi, penilaian hasil kinerja dan pengembangan organisasi, serta pelatihan pelatihan) c. Bidang Klinis (Psikoterapi gangguan gangguan psikologi, konseling psikoterapi, dan pelatihan psikoterapi) d. Bidang Sosial (pendampingan di Panti Rehabilitasi, Pondok Pesantren dan lain lain) e. Layanan Konsultasi psikologi (pribadi, keluarga, kelompok, lembaga maupun perusahaan) v. Unit Konseling Unit konseling memberikan pelayanan bimbingan dan konsultasi psikologi kepada mahasiswa, sivitas akademik, meliputi masalah belajar dan pendidikan, karir/pekerjaan, penyesuaian pribadi, penelusuran kemampuan intelektual, bakat, minat, dan peningkatan kualitas diri. Unit konseling diasuh oleh psikolog dan konselor yang berkompeten dalam bidangnya. vi. Unit Penjaminan Mutu Pendidikan Unit penjaminan mutu pendidikan tidak terlepas dari sistem penjaminan mutu internal universitas. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang senantiasa

berupaya untuk meningkatkan mutunya, melalui kegiatan penjaminan mutu secara internal maupun eksternal. vii. Pusat Penelitian dan Pengembangan Psikologi dan Keislaman Pusat Penelitian dan Pengembangan Psikologi dan Keislaman Fakultas Psikologi merupakan pusat pelayanan Psikologi Islam yang mempunyai tujuan untuk mengintegrasikan keilmuan psikologi dengan keislaman yang bersumber dari Al Qur an, Al hadits dan khazanah keilmuan Islam. 3.6. Jumlah Mahasiswa Fakultas Psikologi Angkatan 2011 Dari data yang peneliti dapat dari bagian akademik bahwa seluruh mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semester III angkatan tahun 2011 sebanyak 157 orang. 4. Hasil Penelitian 4.1. Pelaksanaan penelitian Penelitian ini dilakukan dua tahap, tahap yang pertama adalah menyebar angket untuk menentukan subjek yang memenuhi kriteria. Tahap kedua adalah, tahap penelitian pokok yangmana angket yang dibagikan adalah angket bagi subjek yang memenuhi kriteria. Waktu penelitian itu sendiri dilakukan pada tanggal 13 23 Oktober 2012 dan dilakukan pada saat akan

dimulainya perkuliahan atau diakhir perkuliahan dan atau pada saat perkuliahan sedang berlangsung. 4.2. Uji hasil Validitas ukur: Tabel dibawah merupakan hasil dari uji validitas dari masing masing alat Tabel: 4.2 Hasil Uji Skala Citra Merek No. Indikator No. Item Valid No.Item Gugur Jumlah 1. Atribut 2, 4, 13, 16, 0 8 18, 19, 21, 23 2. Manfaat 1, 5, 6, 7, 8, 0 12 9, 10, 11, 12, 14, 15, 20 3. Nilai 17, 22 0 2 4. Pemakai 3, 24 0 2 Total 24 0 24

Tabel: 4.3 Hasil Uji Skala Loyalitas Pelanggan No. Indikator No. Item Valid No.Item Jumlah Gugur 1. Pembelian ulang 1,2,4,11,16,17,18 0 7 2. Pembelian antar lini 7,8,13,23,24 6 6 3. Rekomendasi 9,10,19,21 0 4 4. Kekebalan terhadap 3,5,12,14,15,20,22 0 7 tarikan pesaing Total 23 1 24 4.3. Uji hasil Reliabilitas Tabel dibawah merupakan hasil dari uji reliabilitas dari masing masing alat ukur yakni skala citra merek dengan loyalitas pelanggan: Tabel: 4.4 Hasil Uji Reliabilitas Skala Citra Merek Dengan Loyalitas pelanggan Variabel Alpha Keterangan Citra Merek 0,939 Reliabel Loyalitas Pelanggan 0,883 Reliabel

5. Kategorisasi 5.1. Citra Merek Kategorisasi tingkat citra merek dilakukan setelah diketahui Meanhipotetik (Mhipotetik) dan Standar Deviasinyahipotetik (SDhipotetik). Adapun langkah langkah dalam pembuatan skor hipotetik dalam penelitian ini adalah. 1. Menentukan skor minimum dan skor maksimum dari masing masing item. Skala citra merek yang diterima, yaitu item : Skor minimum : Banyaknya item yang diterima 24 x 1 = 24 Skor maksimum : Banyaknya item yang diterima 24 x 4 = 96 2. Skor maksimum skor minimum. 96 24 = 72 3. Hasil pengurangan tersebut dibagi dengan 2. 72/ 2 = 36 4. Untuk mencari Meanhipotetik (Mhipotetik), didapatkan dengan cara menambahkan hasil dari pembagian tersebut (langkah 3) dengan nilai skor minimum (langkah 1). 36 + 24 = 60

5. Untuk mencari Standar Deviasihipotetik (SDhipotetik) adalah dengan cara membagi Meanhipotetik (Mhipotetik) dengan 6. 60 / 6 = 10 Tabel: 5.1 Hasil Deskriptif Variabel Citra Merek Menggunakan Skor Hipotetik No. Kategori Norma Interval Frekuensi Prosentase 1. Tinggi X (M + 1,0 SD) X 70 45 45 % 2. Sedang (M 1,0 SD) X < (M + 1,0 SD) 50 X < 52 53 % 3. Rendah X < (M 1,0 SD) X < 50 2 2 % 70 Total 98 100 Hasil penelitian pada variabel Citra merek ini dapat digambarkan secara sederhana dari hasil pengkategorian tersebut pada 98 responden, didapatkan 45 orang (45%) berada pada tingkat tinggi, didapatkan 52 orang (53%) berada pada tingkat sedang, dan didapatkan 2 orang (2%) pada tingkat rendah. Sehingga peran citra merek yang terdapat pada IM3 lebih banyak didominasi pada taraf kategorisasi sedang. Peran citra merek IM3 dapat kita lihat juga pada histogram dibawah ini:

Histogram: 5.1 Citra Merek Series1, Rend 2, 2% Tin nggi ah, Citra Sedan Mer ng rek Rendah Series1, Sedang, 52, 53% Series1, Tinggi, 45, 45% 5.2. Loyalitas Pelanggan Kategorisasi tingkat loyalitas pelanggan dilakukan setelah diketahui Meanhipotetik (Mhipotetik) dan Standar Deviasinyahipotetik (SDhipotetik). Adapun langkah langkah dalam pembuatan skor hipotetik dalam penelitian ini adalah. 1. Menentukan skor minimum dan skor maksimum dari masing masing item. Skala citra merek yang diterima, yaitu item: Skor minimumm : Banyaknya item yang diterima 23 x 1 = 23 Skor maksimum : Banyaknya item yang diterima 23 x 4 = 92

2. Skor maksimum skor minimum. 92 23 = 69 3. Hasil pengurangan tersebut dibagi dengan 2. 69/ 2 = 34.5 4. Untuk mencari Meanhipotetik (Mhipotetik), didapatkan dengan cara menambahkan hasil dari pembagian tersebut (langkah 3) dengan nilai skor minimum (langkah 1). 34.5 + 23 = 57.5 5. Untuk mencari Standar Deviasihipotetik (SDhipotetik) adalah dengan cara membagi Meanhipotetik (Mhipotetik) dengan 6. 57.5 / 6 = 9.5 Tabel: 5.2 Hasil Deskriptif Variabel Loyalitas Pelanggan Menggunakan Skor Hipotetik No. Kategori Norma Interval Frekuensi Prosentase 1. Tinggi X (M + 1,0 SD) X 70 23 23 % 2. Sedang (M 1,0 SD) X < (M + 1,0 SD) 50 X < 75 77 % 3. Rendah X < (M 1,0 SD) X < 50 0 0 % 70 Total 98 100 %

Hasil penelitian pada variabel Loyalitas Pelanggab dapat digambarkan secara sederhana dari hasil pengkategorian tersebut pada 98 responden, didapatkan 23 orang (23%) berada pada tingkat tinggi, didapatkan 75 orang (77%) berada pada tingkat sedang, dan didapatkan 0 orang berada pada tingkat rendah. Sehingga Loyalitas Pelanggan yang dimiliki para mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ada pada tingkat tinggi (23%) dan sedang (77%). Tingkat Loyalitas Pelanggan pada mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dapat kita lihat juga pada histogram dibawah ini: Histogram: 2.10 Loyalitas Pelanggan

6. Uji Hipotesis Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Korelasi Product Moment. Korelasi Product moment ini digunakan untuk mengetahui hubungan dua variabel yang sama sama berjenis interval (Winarsunu, 2002:72). Sedangkan untuk interpretasi hasil uji statistik adalah dengan melihat taraf kemaknaan yang ditunjukkan oleh indeks kesalahan yang mungkin terjadi atau probabilitas kesalahan (error probability) yang disingkat p. Apabila p < 0,05 berarti tidak segnifikan, apabila nilai p 0,05 berarti segnifikan, dan apabila p 0,01 berarti sangat segnifikan (Winarsunu, 2002:19). Berdasarkan hasil uji korelasi product moment pearson yang ditunjukkan pada tabel berikut ini: Tabel: 6.1 Correlations Loyalitas Citra Merek Pelanggan Citra Merek Pearson Correlation 1,769(**) Sig. (2-tailed),000 N 98 98 Loyalitas Pearson Pelanggan Correlation,769(**) 1 Sig. (2-tailed),000 N 98 98 ** Correlation is significant at the 0.01 level (2 tailed).

Maka dapat disimpulkan bahwa variable Citra Merek dan Loyalitas Pelanggan memiliki korelasi sebesar 0,769. Hal ini berarti korelasi sebesar 76,9 % dari kedua variable tersebut memiliki hubungan positif. Berdasarkan tabel output SPSS terlihat bahwa nilai korelasi antara citra merek dengan loyalitas pelanggan memiliki nilai sebesar 0,769 dengan nilai probabilitas 0.000 dan jumlah subyek pada penelitian sebanyak 98 mahasiswa. Menurut kriteria, hipotesis penelitian (Ha) diterima jika r hitung > r tabel, dan probabilitas (p) < r. Kriteria r tabel untuk subyek (N) = 98 orang adalah 0.202. Sedangkan tingkat signifikan yang digunakan dalam penelitian ini adalah α = 0.05. Dari hasil pengujian tersebut dapat diketahui nilai r hitung (0.769) > r table (0.202), sedangkan p (0.000) < r (0.05). Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima artinya terdapat hubungan antara peran citra merek dengan loyalitas pelanggan IM3 dikalangan mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. 7. Pembahasan 1.1. Citra Merek Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari 98 mahasiswa yang menjadi subyek penelitian, didapatkan 45 orang (45%) berada pada tingkat tinggi, sedangkan 52 orang (53%) berada pada tingkat sedang dan 2 orang (2%) berada pada tingkat rendah. Artinya bahwa peran citra merek yang dimiliki IM3 berada pada taraf sedang. Hasil penelitian ini menunjukkan

indikasi bahwasanya peran citra merek yang dimiliki IM3 belum memenuhi syarat atau belum memenuhi kriteria. Sebagaimana yang disebutkan Schiffman dan Kanuk (1997, dalam Setiawan, 2011, hal. 24), dan para ahli lainnnya. Menyebutkan faktor faktor pembentuk citra merek adalah sebagai berikut: 1. Kualitas atau mutu, berkaitan dengan kualitas produk barang yang ditawarkan oleh produsen dengan merek tertentu. 2. Dapat dipercaya atau diandalkan, berkaitan dengan pendapat atau kesepakatan yang dibentuk oleh masyarakat tentang suatu produk yang dikonsumsi. 3. Kegunaan atau manfaat, yang terkait dengan fungsi dari suatu produk barang yang bisa dimanfaatkan oleh konsumen. 4. Pelayanan, yang berkaitan dengan tugas produsen dalam melayani konsumennya. 5. Resiko, berkaitan dengan besar kecilnya akibat atau untung dan rugi yang mungkin dialami oleh konsumen. 6. Harga, yang dalam hal ini berkaitan dengan tinggi rendahnya atau banyak sedikitnya jumlah uang yang dikeluarkan konsumen untuk mempengaruhi suatu produk, juga dapat mempengaruhi citra jangka panjang. 7. Citra yang dimiliki oleh merek itu sendiri, yaitu berupa pandangan, kesepakatan dan informasi yang berkaitan dengan suatu merek dari produk tertentu.

7.2. Loyalitas Pelanggan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 98 mahasiswa yang menjadi subyek penelitian tidak satupun mahasiswa yang memiliki loyalitas pelanggan pada taraf rendah. Dari 98 mahasiswa yang menjadi subyek penelitian, didapatkan 23 mahasiswa (23%) berada pada tingkat tinggi, dan didapatkan 75 mahasiswa (77%) berada pada tingkat sedang. Sehingga loyalitas yang dimiliki para mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang putra di Ma had putra Sunan Ampel Al Ali UIN Maliki Malang ada pada tingkat tinggi (82%) dan sedang (18%). Artinya bahwa para mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang rata rata memiliki tingkat loyalitas yang sedang namun tidak ada mahasiswa yang memiliki tingkat loyalitas yang rendah. Hal ini dapat terjadi karena adanya pengaruh citra merek yang dimiliki IM3 itu sendiri yang akhirnya juga mempengaruhi loyalitas para pelanggannya. 7.3. Hubungan Antara Citra Merek Dengan Loyalitas Pelanggan Berdasarkan hasil analisa data yang diperoleh dimana nilai koefisien korelasi (r) = (0,769) dengan taraf kesalahannya adalah (p) = (0,000) yaitu sangat signifikan, hal ini menunjukkan adanya hubungan positif yang sangat signifikan antara kedua variabel. Artinya jika mahasiswa memiliki tingkat loyalitas yang tinggi maka dia lebih cenderung dipengaruhi oleh citra merek

yang tinggi pula sebagai mana teori yang diungkapkan oleh Gobe (2005:150), (dalam Febriani, 2008, hal. 43) kaitan antara citra merek dengan loyalitas yaitu diawali dengan adanya kebutuhan, kemudian adanya persepsi tentang suatu merek (citra merek) dengan asosiasi yang positif, lalu pelanggan tersebut mempercayai persepsi dalam benaknya yang membuat pelanggan juga mempercayai merek, produk, bahkan perusahaan, dan kemudian terjadilah loyalitas pelanggan. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada korelasi antara citra merek dengan loyalitas pelanggan IM3 dikalangan mahasiswa Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.