BAB I PENDAHULUAN. terbentuk secara tiba-tiba, tetapi setiap chengyu ( 成语 ) terbentuk dari cerita,

dokumen-dokumen yang mirip
ABSTRAK. : Analisis Pembelajaran Peribahasa dalam Bahan Ajar Bahasa China Terpadu Tingkat Dasar dan Menengah

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Abstrak. :Jovita Priatnawati

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia tidak dapat terlepas dari bahasa, baik itu bahasa lisan

ANALISIS KENDALA PEMBELAJARAN KATA BANTU BILANGAN BAHASA MANDARIN BESERTA SOLUSINYA

BAB 4 SIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS TES BAHASA MANDARIN PERCAKAPAN TINGKAT DASAR (STUDI KASUS DI PROGRAM STUDI BAHASA MANDARIN UNIVERSITAS X BANDUNG)

BAB I PENDAHULUAN. Tata bahasa merupakan suatu komponen terpenting yang terdapat dalam

100. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan perekonomiannya. Pertumbuhan perekonomian China yang

99. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa

Kelengkapan Keluasan Kedalaman. Tidak. Tidak Sesuai. Sesuai Sesuai. Sesuai

BAB I PENDAHULUAN. tersebut. Kebudayaan masing-masing suku bangsa dapat berdampingan, tumbuh

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya aktifitas sektor industri Tiongkok, serta banyaknya pengguna bahasa

Program Studi S-1 SASTRA CHINA

BAB I PENDAHULUAN. lain, misalnya isyarat, lambang lambang gambar atau kode kode tertentu lainnya.

memiliki kemampuan dasar dalam berbahasa Mandarin yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis, lalu memahami budaya China agar secara

BAB I PENDAHULUAN. gunakan sebagai alat bantu dalam proses belajar, dimana media tersebut

KETERKAITAN NEW HSK DAN KURIKULUM BAHASA MANDARIN DI PERGURUAN TINGGI

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN STRUKTURAL ANALISIS SINTETIK (SAS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS HANZI

ANALISA PENGUASAAN SUKU AWAL DAN NADA MAHASISWA TINGKAT IV JURUSAN SASTRA CHINA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Mandarin (Han Yu) yang telah menjadi Bahasa International

BAB I PENDAHULUAN. bahasa lain atau bahasa kedua yang dikenal sebagai pengetahuan yang baru.

UCAPAN TERIMA KASIH. Puji Syukur kepada Sang Hyang Adi Buddha Tuhan YME, karena atas kasih dan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan ekonomi negaranya membuat bahasa Mandarin menjadi

23. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin Untuk Paket C Program Bahasa

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berikut ini akan diuraikan hasil-hasil penelitian peneliti sebelumnya:

LEMBAR KERJA PENILAIAN CAKUPAN MATERI BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS X PROGRAM PILIHAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Manusia adalah makhluk sosial yang kegiatannya pasti

Ucapan Terima Kasih. Jakarta, 16 Agustus Stefanny dan Yenny

ABSTRAK. Program studi : S-1 Sastra China : Survei Pengenalan Aksara Han Gabungan yang Memiliki Bentuk Komponen Bunyi yang Sama

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Bahasa merupakan alat komunikasi yang utama dalam kehidupan

ABSTRAK. Kata kunci: Analisis kesalahan, suoyou, yiqie, tata bahasa Bahasa Mandarin. iii. Universitas Kristen Maranatha

PEMBELAJARAN PELAFALAN BAHASA MANDARIN DENGAN METODE TRACKING DAN SLOW MOTION SPEAKING BAGI SISWA KELAS 1 SMP KRISTEN PELITA NUSANTARA KASIH SURAKARTA

BAB 1 PENDAHULUAN. Jumlah orang asing yang belajar Bahasa Jepang dari tahun ke tahun pada umumnya

MATA PELAJARAN : BAHASA MANDARIN JENJANG PENDIDIKAN : SMP/M Ts/SMA/SMK/MA

BAB I PENDAHULUAN. ide, pikiran, hasrat dan keinginan kepada orang lain. Maksudnya adalah bahwa

BAB 2 LANDASAN TEORI. (2006:1) mengatakan di artikelnya yang berjudul Schools adding Chinese

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia semakin banyak masyarakat yang mempelajari bahasa Jepang

名字 : 罗美玲 专业 : 中文系 论文题目 : 含数词的汉语四字成语的感情色彩与功能分类考察

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

KONDISI PENGGUNAAN KATA BANTU BILANGAN ( 量词 ) PADA BINUSIAN 2017 JURUSAN SASTRA CHINA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB 4 SIMPULAN. China angkataran 2003 Universitas Bina Nusantara serta wawancara dengan lima orang

BAB 1 PENDAHULUAN. Penerjemahan merupakan kontak antarbahasa dan antarbudaya. Dalam pesatnya

PENGUASAAN KONSONAN BAHASA CHINA MAHASISWA SASTRA CHINA TINGKAT 1 DAN 4 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

APLIKASI SEGMENTASI TEKS DALAM BAHASA MANDARIN DENGAN METODE RULE-BASED DAN STATISTICAL

BAB I PENDAHULUAN. Kata adalah unit terkecil di dalam bahasa yang mempunyai arti. Kata sering digunakan

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan ini dapat diperoleh dengan latihan yang intensif dan bimbingan yang

Pembentukan karakter..., Siti Atikah Immaduddin, FIB UI, Universitas Indonesia

ANALISIS GAYA BAHASA PADA IDIOM BAHASA MANDARIN 汉语熟语修辞格分析

BAB I PENDAHULUAN. dimengerti dan digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain. Adapun cara-cara

BAB I PENDAHULUAN. masing-masing, termasuk kehendak, harapan, keinginan dan hajat. Defenisi ini menekankan

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN MONOPOLI TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA MANDARIN UNTUK SISWA KELAS X-2 SMA DHARMA WANITA SURABAYA

STRATEGI PEMBELAJARAN DALAM MATA KULIAH BAHASA MANDARIN I DI PRODI S1 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS FIB UB

Perbandingan Lingkungan Bahasa Informal Hebei Normal University dan Universitas Kristen Petra Dalam Pembelajaran Bahasa Tionghoa

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI

PROGRAM DIPLOMA III BAHASA CHINA FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tidak bisa hidup sendiri. Oleh karena itu, setiap manusia saling memberikan

KESALAHAN PENGGUNAAN KATA KERJA PASIF

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran

FUNGSI HANYU PINYIN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN (Studi Kasus Siswa DI SMA KATOLIK BUDI MURNI 1 MEDAN)

ANALISIS PENGARUH BAHASA INDONESIA TERHADAP KESALAHAN PENGGUNAAN KATA NEGASI BU DAN MEI

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi utama untuk saling berinteraksi satu sama lain. Bahasa adalah sistem

ANALISIS KESALAHAN NADA PERTAMA ATAU YĪNPÍNG ( 阴平 ) DALAM BAHASA MANDARIN PADA MAHASISWA SEMESTER III PROGRAM STUDI SASTRA CINA FIB UB SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. terdiri dari bangsa, suku bangsa, atau etnis yang berbeda-beda. Oleh sebab itu,

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR KOSAKATA BAHASA MANDARIN DENGAN METODE PERMAINAN BAGI SISWA KELAS 5 DI SD SANTO FRANSISKUS BOYOLALI

ICE BREAKER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR BAHASA MANDARIN SISWA KELAS X SMAN 1 WONOGIRI

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BAHASA MANDARIN A. LATAR BELAKANG

Bab 1. Pendahuluan. tersebut dituangkan melalui bahasa. (Sutedi, 2003: 2). pada masyarakat untuk belajar bahasa Jepang.

BAB I PENDAHULUAN. orang dan urutan kedua adalah China dengan jumlah pembelajar Bagi

BAB IV PENUTUP. Memiliki kemampuan dalam menguasai kosakata bahasa Mandarin sering. diidentikan memiliki prospek karir yang sangat baik.

BAB I PENDAHULUAN. peristiwa berkomunikasi. Di dalam berkomunikasi dan berinteraksi, manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia terdiri atas beragam suku bangsa. Setiap suku bangsa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Suatu bahasa tidak terlepas dari pelafalan, kosakata dan tata bahasa.

KENDALA IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DALAM PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS X DI SMK NEGERI 1 KARANGANYAR

ANALISIS PENGUASAAN POLA KALIMAT MANDARIN MAHASISWA SASTRA CHINA TINGKAT III

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER 2

BAB I PENDAHULUAN. Sastra adalah suatu bentuk hasil pemikiran dan pekerjaan seni yang kreatif

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN BAHASA MANDARIN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. Zhao (1998) dalam jurnal yang berjudul 汉日语疑问代词的用法与比较 ( 上 )

BAB 3 ANALISA DATA. 3.1 Perkembangan Peminatan Broadcasting Sastra China Universitas Bina. Nusantara Sejarah Universitas Bina Nusantara

PENGGUNAAN KATA KETERANGAN DERAJAT HEN DAN TING DALAM KALIMAT BAHASA MANDARIN. 汉语程度副词 很 和 挺 使用分析 ( Hàn yǔ chéng dù fù cí hěn hé tǐng shǐyòng fēnxī )

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA) SKOR

METODE CERAMAH, BERKELOMPOK DAN LATIHAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS X DI SMK NEGERI 1 KARANGANYAR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Berawal dari asumsi bahwa bahasa merupakan sarana berkomunikasi antar

BAB III METODE PENELITIAN

INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA)

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sempurna keseimbangannya, dan menjadi pusat dari dunia. 1 Melihat kondisi

BAB I PENDAHULUAN. dirinya, budayanya serta budaya orang lain. Pembelajaran bahasa juga dapat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa merupakan sarana komunikasi dalam kehidupan manusia. Hal

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia. Bahasa disebut sebagai alat komunikasi karena bahasa

PROGRAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR KELAS I - SEMESTER 1

ABSTRAKSI. Pendidikan bahasa Mandarin di Indonesia telah mengalami dua kali perubahan

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

SYARAT DAN JENIS KARYA ILMIAH

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa Mandarin diawali dengan karakter-karakternya yang berupa gambar, yang kemudian berkembang terus menerus selama ribuan tahun hingga menjadi karakter-karakter yang digunakan pada saat ini. Karakter-karakter tersebut, atau yang disebut Hanzi dalam bahasa Mandarin, tentu saja tidak terbentuk begitu saja, setiap karakter mewakili suatu benda atau hal. Ini adalah salah satu alasan yang membuat bahasa Mandarin menjadi bahasa yang unik. Sama halnya dengan karakter bahasa Mandarin, chengyu ( 成语 ) tidak terbentuk secara tiba-tiba, tetapi setiap chengyu ( 成语 ) terbentuk dari cerita, sejarah, dan budaya masyarakat Tiongkok. Chengyu ( 成语 ) mempunyai struktur dan susunan kata yang baku. Pengertian chengyu ( 成语 ) menurut kamus Xiandai Hanyu Cidian (2007) adalah frasa atau kalimat pendek yang digunakan masyarakat sejak dahulu, strukturnya tidak dapat diubah dan ringkas. Sebagian besar chengyu ( 成语 ) terdiri dari empat karakter Han, dan biasanya mempunyai sumber terbentuknya. Pengertian peribahasa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1993), pengertian pertama adalah kelompok kata atau kalimat; yang tetap susunannya dan biasanya mengisahkan maksud tertentu, dan pengertian kedua adalah ungkapan atau kalimat-kalimat ringkas, padat yang berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup, atau aturan tingkah laku. Berdasarkan pengertian chengyu ( 成语 ) dan peribahasa ini, untuk selanjutnya, penggunaan istilah peribahasa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah chengyu ( 成语 ). Peribahasa memiliki peran yang penting dalam bahasa Mandarin dan sangat sering digunakan oleh masyarakat Tiongkok, tidak hanya dalam bahasa 1

2 tulis seperti di artikel, cerita, dan lain-lain, tapi juga dalam bahasa lisan di kehidupan sehari-hari. Maka dari itu, pelajar asing yang mempelajari bahasa Mandarin perlu menguasai dan memahami peribahasa. Bahan ajar merupakan salah satu faktor penting bagi para pembelajar dalam pembelajaran peribahasa karena bahan ajar memberikan pengenalan awal mengenai peribahasa. Penulis dalam proses pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin tidak mendapatkan pelajaran yang spesifik membahas mengenai peribahasa dalam bahasa Mandarin. Penulis pertama kali mengenal peribahasa dalam bahasa Mandarin melalui mata kuliah Bahasa China Terpadu. Bahasa China Terpadu merupakan mata kuliah yang mengajarkan seluruh aspek kemampuan bahasa kepada mahasiswa, seperti mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis. Maka dari itu, penulis berpendapat mata kuliah inilah yang paling tepat untuk diteliti. Pada tahun ajaran 2011-2012, bahan ajar Bahasa China Terpadu yang penulis gunakan sejak tingkat dasar hingga tingkat menengah adalah Hanyu Jiaocheng. Namun, mulai pada tahun ajaran 2013-2014, bahan ajar yang digunakan oleh jurusan S-1 Sastra China mulai tingkat dasar hingga tingkat atas berubah menjadi Fazhan Hanyu (Developing Chinese). Dapat dilihat terjadi perubahan bahan ajar Bahasa China Terpadu yang digunakan oleh jurusan S-1 Sastra China. Hal inilah yang menjadi alasan penulis ingin meneliti lebih jauh mengenai pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin yang terdapat dalam kedua bahan ajar ini, dan melihat bahan ajar Bahasa China Terpadu mana yang lebih baik digunakan oleh jurusan S-1 Sastra China dalam pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin, dan juga memberi saran metode pengajaran yang lebih efektif.

3 1.2 Rumusan Masalah 1. Bahan ajar Hanyu Jiaocheng atau Fazhan Hanyu (Developing Chinese) yang lebih baik digunakan jurusan S-1 Sastra China untuk memberikan pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin bagi mahasiswa? 2. Bagaimana metode pengajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin yang lebih efektif dengan menggunakan kedua bahan ajar ini? 1.3 Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari kedua bahan ajar Bahasa China Terpadu, sehingga dapat diketahui bahan ajar mana yang lebih baik digunakan jurusan S-1 Sastra China dalam pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin bagi mahasiswa. 2. Untuk mengetahui metode pengajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin yang lebih efektif dengan menggunakan kedua bahan ajar ini. 1.4 Manfaat Penelitian 1. Memberi saran kepada jurusan mengenai penggunaan bahan ajar Bahasa China Terpadu yang lebih dapat membantu mahasiswa dalam penguasaan peribahasa dalam bahasa Mandarin. 2. Memberi saran kepada para dosen dalam mengajarkan peribahasa dalam bahasa Mandarin bagi mahasiswa S-1 Sastra China Universitas Kristen Maranatha dengan menggunakan kedua bahan ajar ini. 1.5 Metode Penelitian Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Teori yang didapat berasal dari bahan penelitian awal, dan melalui sudut pandang penulis akan ditarik kesimpulan yang sesuai dengan fakta dari bahan-bahan tersebut. Hasil penelitian yang didapat dinyatakan dalam bentuk tabel, grafik atau diagram. (Chen & Liu,2007). Lalu dengan menggunakan

4 metode kuantitatif akan dijelaskan fenomena melalui pengumpulan data yang terfokus dari data numerik. (Moleong,2004). Penelitian ini akan membahas mengenai fenomena yang terjadi dalam pembelajaran bahasa kedua dan dalam penelitian ini bahasa kedua adalah bahasa Mandarin. Sumber data didapat dari bahan ajar Bahasa China Terpadu Hanyu Jiaocheng jilid satu sampai jilid tiga dan Fazhan Hanyu (Developing Chinese) tingkat dasar sampai tingkat menengah, yang dikumpulkan dengan metode studi pustaka. Sumber data literatur didapat dari buku-buku referensi yang memiliki teori-teori yang berhubungan dengan penelitian ini, dengan tujuan mendapatkan data yang mendukung penelitian ini. Penelitian ini murni studi pustaka, dimana penulis akan meneliti secara langsung data yang didapat dari bahan ajar Bahasa China Terpadu. Maka dari itu, tidak diperlukanya adanya kuesioner atau instrumen lainnya. 1.6 Batasan Penelitian Pada penelitian ini penulis akan menganalisis perbandingan bahan ajar Bahasa China Terpadu yang pernah digunakan jurusan S-1 Sastra China dalam pembelajaran peribahasa dalam bahasa Mandarin bagi mahasiswa tingkat dasar dan menengah. Penulis memilih menganalisis bahan ajar mata kuliah Bahasa China Terpadu karena mencakup seluruh aspek kemampuan bahasa, seperti membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara. Mata kuliah inilah yang menjadi kunci utama dalam pembelajaran bahasa Mandarin bagi mahasiswa. Bahan ajar yang diteliti adalah Hanyu Jiaocheng jilid satu hingga jilid tiga dan Fazhan Hanyu (Developing Chinese) tingkat dasar hingga tingkat menengah.

5 Tingkat Semester Hanyu Jiaocheng 汉语教程 第一册 上 Semester 1 汉语教程 第一册 下 Dasar 汉语教程 第二册 上 Semester 2 汉语教程 第二册 下 Fazhan Hanyu (Developing Chinese) 发展汉语 初级综合 (I) 发展汉语 初级综合 (II) Menengah Semester 3 汉语教程 第三册 上 发展汉语 中级综合 (I) Semester 4 汉语教程 第三册 下 发展汉语 中级综合 (II) Mahasiswa akan menemukan banyak peribahasa pada mata kuliah di tingkat atas, dan dibutuhkan dasar yang kuat sejak tingkat dasar untuk mempermudah mahasiswa mengerti peribahasa tersebut yang jumlahnya banyak. Maka dari itu, penulis ingin meneliti kedua bahan ajar Bahasa China Terpadu tingkat dasar dan menengah tersebut, apakah efektif dalam membentuk dasar yang kuat bagi mahasiswa dalam penguasaan peribahasa dalam bahasa Mandarin.