Terwujudnya Pemerintahan yang Baik dan Bersih Menuju Masyarakat Maju dan Sejahtera

dokumen-dokumen yang mirip
TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

R K P D TAHUN 2014 BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH

BAB IV VISI DAN MISI DAERAH 4.1 VISI KABUPATEN BENGKULU TENGAH

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT SECARA BERKELANJUTAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB IV VISI DAN MISI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG TAHUN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Visi dan Misi RPJMD Kabupaten Kediri Tahun

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palembang Tahun BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah RI

Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB IV VISI DAN MISI DAERAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Terwujudnya birokrasi sehat, masyarakat kuat dan lingkungan bersahabat demi tercapainya Kabupaten Sampang yang Bermartabat

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,

VISI MISI KABUPATEN KUDUS TAHUN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Visi Mewujudkan Kabupaten Klaten yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing. Misi ke 1 :

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. rencana pembangunan jangka menengah daerah, maka strategi dan arah

BAB III VISI, MISI, DAN ARAH PEMBANGUNAN DAERAH

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

BAB V PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN

RPJMD Kota Pekanbaru Tahun

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

DRAFT RANCANGAN AWAL RPJMD KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN Disampaikan pada Forum Konsultasi Publik Rabu, 6 April 2016

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

VISI DAN MISI CALON BUPATI DAN CALON WAKIL BUPATI PEMALANG PERIODE

BAB II PERENCANAAN KINERJA

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO

Untuk mewujudkan Visi Daerah Kabupaten Temanggung di. atas, pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan dilakukan dalam 6

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala daerah dan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB 2 PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V. Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Banjarbaru Tahun Visi

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Dalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Walikota dan Wakil Walikota Samarinda. Periode

diwujudkan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, yaitu suatu kondisi pelaksanaan pemerintahan yang

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. Visi Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013-

BAB V VISI DAN MISI RPJMD KABUPATEN SIJUNJUNG TAHUN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN

IKU Pemerintah Provinsi Jambi

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN

BAPPEDA Planning for a better Babel

PAPARAN Rancangan Awal RPJMD Tahun Wates, 27 September 2017

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

KESIAPAN KABUPATEN MAROS MELAKSANAKAN SDGs. Ir. H. M. HATTA RAHMAN, MM (BUPATI MAROS)

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

RPJMD KABUPATEN LINGGA BAB 5 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB 5. PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

Transkripsi:

BAB - V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN Visi Misi Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten Bengkulu Tengah merupakan rangkaian kegiatan pembangunan yang dilaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan, untuk meraih masa depan yang lebih baik. Oleh karenanya Visi merupakan simpul atau starting point dalam menyusun pembangunan Kabupaten Bengkulu Tengah. Visi merupakan gambaran, sikap mental dan cara pandang jauh ke depan mengenai organisasi sehingga organisasi tersebut tetap eksis, antisipatif dan inovatif. Visi Bupati Bengkulu Tengah sampai tahun 2017 kedepan diharapkan dapat memberikan orientasi dan komitmen bagi seluruh jajaran staf pemerintahan dan masyarakat yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah. 5.1. Visi Terwujudnya Pemerintahan yang Baik dan Bersih Menuju Masyarakat Maju dan Sejahtera Pemahaman terhadap visi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Pemerintahan Bengkulu Tengah yang Baik dan Bersih yaitu menerapkan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik secara konsisten dan berkelanjutan yang tercermin dari meningkatnya nilai Laporan Kinerja Akuntabilitas Pemerintah (Lakip) Kabupaten dari tahun ke tahun, opini laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), berkurangnya tingkat korupsi, makin banyaknya keberhasilan pembangunan di berbagai bidang, dan terbentuknya birokrasi pemerintahan yang professional dan berkinerja tinggi serta layanan publik yang prima. 2. Bengkulu Tengah Yang Maju bermakna masyarakatnya berpengetahuan dan sadar akan kebutuhan secara individual atau kelompok, serta menggunakan akal sehat dapat mengikuti dan menyesuaikan dengan perkembangan nasional dan 59

global, namun tetap mempertahankan ciri dan identitas masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah yang majemuk serta bijaksana menghargai adat. Masyarakat yang maju adalah masyarakat yang kompetitif yaitu masyarakat yang memiliki pendidikan, keterampilan dan keahlian yang tinggi dan spesifik sehingga mampu bersaing dengan masyarakat/daerah lainnya. Variabel maju ditandai dengan indikator terus meningkatnya angka pertumbuhan ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). 3. Bengkulu Tengah Yang Sejahtera adalah masyarakat yang terpenuhinya kebutuhan secara lahir dan batin berdasarkan keperluan baik individu maupun kelompok yang dipenuhi secara tertib berdasarkan program. Melalui pelaksanaan visi ini diharapkan akan terwujud derajat kehidupan penduduk Kabupaten Bengkulu Tengah yang sehat, layak dan manusiawi. Variabel sejahtera ditandai dengan indikator terus meningkatnya angka pendapatan perkapita serta terus menurunnya angka kemiskinan dan angka pengangguran. 5.2. Misi Misi merupakan pernyataan tentang bagaimana mencapai misi melalui kegiatan apa saja yang harus dilaksanakan dan apa yang penting bagi suatu organisasi. Berkaitan dengan hal tersebut misi sebaiknya dapat menggambarkan hal-hal yang harus dilaksanakan dan hal yang penting dalam pencapaian visi. Dalam mewujudkan visi yang telah ditetapkan, maka misi yang dilaksanakan adalah : 1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, akuntabel dan berorientasi memberikan pelayanan yang prima 2. Membangun dan mengembangkan infrastruktur secara terpadu 3. Memajukan perekonomian masyarakat berbasis potensi sumber daya daerah (khususnya sektor pertanian, perkebunan dan perikanan) dan pemberdayaan rumah tangga sebagai upaya menggerakkan peningkatan kesejahteraan keluarga 4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pembangunan dan pengembangan bidang pendidikan dan kesehatan 5. Mendorong berkembangnya masyarakat religius dan berbudaya serta memiliki karakter inovatif dan kompetitif 6. Menumbuhkembangkan peran serta aktif masyarakat dan peluang sebesar-besarnya bagi perempuan dalam pembangunan 7. Mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan yang serasi 60

Misi Pertama : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, akuntabel dan berorientasi memberikan pelayanan yang prima Sebagai strategi internal untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik (good governance). Upaya untuk merealisasikan pembangunan yang benar-benar diorientasikan untuk masyarakat harus diawali dengan penataan internal pemerintahan Kabupaten Bengkulu Tengah baik dalam konteks penataan organisasi maupun dalam hal akuntabilitas kinerja pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah, penataan tersebut termasuk di dalamnya upaya pengembangan sumber daya manusia aparatur pemerintahan sebagai tulang punggung penggerak pemerintahan dan pembangunan, sehingga diharapkan mampu memberikan nilai tambah yang optimal. Adanya peningkatan kemampuan aparatur dalam menjalankan tugasnya dalam melayani masyarakat, sehingga pelayanan prima akan terwujud. Hal ini tentu saja harus didukung dengan adanya sarana dan prasarana yang mencukupi. Selain itu terkandung maksud adanya pengawasan dan evaluasi terhadap apa yang sudah menjadi tugas pokok dan fungsi aparatur dengan harapan akan tercipta aparatur yang bersih dari KKN dan berwibawa. Pelaksanaan dari misi pertama pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012-2017 ini akan ditekankan pada 5 (lima) urusan pemerintahan yaitu: (1) Pemerintahan umum; (2) Kepegawaian (3) Kependudukan dan catatan sipil; (4) Statistik; dan (5) Kearsipan. Misi Kedua : Membangun dan mengembangkan infrastruktur secara terpadu Infrastruktur memiliki peranan positif terhadap pertumbuhan ekonomi, dalam jangka pendek pembangunan infrastruktur menciptakan lapangan kerja sektor konstruksi. Dalam jangka menengah dan panjang infrastruktur akan mendukung peningkatan efisiensi dan produktivitas sektor-sektor terkait. Infrastruktur dapat menjadi jawaban bagi wilayah yang ingin mendorong pertumbuhan ekonomi, karena ketersediaan infrastruktur dapat membantu penanggulangan kemiskinan, meningkatkan kualitas hidup, mendukung tumbuhnya pusat ekonomi dan meningkatkan mobilitas barang dan jasa serta menurunkan biaya aktivitas investor dalam dan luar negeri. Membangun sarana dan prasarana perkotaan yang memadai dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat perkotaan, baik di bidang infrastruktur, permukiman, perdagangan, sarana perhubungan darat, sarana rekreasi dan olah raga, pendidikan, kesehatan, dan bidang-bidang potensial lainnya. Pengembangan sarana prasarana ini diimbangi dengan perhatian yang besar 61

terhadap kelestarian lingkungan pun tidak mengabaikan kelestarian budaya di Kabupaten Bengkulu Tengah. Terjaganya kelestarian lingkungan dan budaya daerah secara berkelanjutan akan menjadi warisan yang sangat berharga bagi generasi mendatang. Meningkatkan dan mengembangkan kualitas dan aksesibilitas pelayanan umum yang memiliki daya dukung dan daya gerak terhadap pertumbuhan ekonomi dan sosial yang berkeadilan dan mengutamakan kepentingan masyarakat umum untuk menunjang produktifitas dan mobilitas publik Pelaksanaan dari misi kedua ini akan ditekankan pada 6 (enam) urusan pemerintahan yaitu: (1) Pekerjaan umum; (2) Perumahan rakyat; (3) Perhubungan; (4) Energi dan sumber daya mineral; (5) Komunikasi dan informatika; dan (6) Perencanaan pembangunan daerah. Misi Ketiga : Memajukan perekonomian masyarakat berbasis potensi sumber daya daerah (khususnya sektor pertanian, perkebunan dan perikanan) dan pemberdayaan rumah tangga sebagai upaya menggerakkan peningkatan kesejahteraan keluarga Adanya peningkatan perekonomian kerakyatan dengan cara mengupayakan pendampingan dan pemberian bantuan kepada industri kecil dan industri rumah tangga sehingga diharapkan akan mampu mandiri dan berdiri di atas kekuatan mereka sendiri. Untuk bidang-bidang usaha yang produknya diekspor keluar negeri akan lebih diutamakan karena akan memberi nilai tambah bagi daerah sekaligus dapat meningkatkan devisa negara. Pelaksanaan dari misi ketiga pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012-2017 ini akan ditekankan pada 10 (sepuluh) urusan pemerintahan yaitu: (1) Koperasi dan UMKM; (2) Perdagangan; (3) Industri; (4) Pertanian, perkebunan dan peternakan; (5) Kelautan dan perikanan; (6) Pariwisata; (7) Kehutanan; (8) Penanaman modal; (9) Tenaga Kerja; dan (10) Perencanaan pembangunan daerah. Misi Keempat : Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pembangunan dan pengembangan bidang pendidikan dan kesehatan Meningkatkan derajat kesehatan pada masyarakat dengan cara mendukung segala upaya penyehatan masyarakat yang dibarengi dengan peningkatan kualitas pendidikan masyarakat sehingga menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas, terampil, kreatif, inovatif, dan memiliki etos kerja yang tinggi. 62

Pelaksanaan dari misi keempat pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah ini akan ditekankan 6 (enam) urusan pemerintahan yaitu: (1) Kesehatan; (2) Pendidikan; (3) Sosial; (4) Kepemudaan dan olahraga; (5) Perpustakaan; dan (6) Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. Pembangunan Pendidikan merupakan investasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga penting perannya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran. Pembangunan pendidikan diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung terwujudnya masyarakat yang beharkat, bermartabat dan berahlak mulia, Komitmen pemerintah daerah terhadap pendidikan harus tercermin pada kualitas sumber daya manusia, peningkatan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi. Pelayanan pendidikan yang mencakup semua jalur, jenis, dan jenjang pendidikan. Oleh karena itu, perlu disediakan pendidikan yang bermutu meliputi pendidikan dasar, menengah, atas dan perguruan tinggi dengan lebih mengedepankan Relevansi pendidikan dengan kebutuhan Pembangunan. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan kemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta mengutamaan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan. Keberhasilan Pembangunan Kesehatan akan ditandai dengan menurunnya angka IMR serta meningkatnyanya Angka Harapan Hidup. Misi Kelima : Mendorong berkembangnya masyarakat religius dan berbudaya serta memiliki karakter inovatif dan kompetitif Meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kebangsaan guna menumbuhkan rasa patriotisme dan rasa bangga kepada Bangsa Indonesia. Penguatan nasionalisme itu perlu didukung dengan peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga akan menimbulkan rasa aman dan tentram pada masyarakat. Pelaksanaan dari misi kelima pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012-2017 ini akan ditekankan pada 3 (tiga) urusan pemerintahan : (1) Kesatuan bangsa dan politik dalam negeri; (2) Kebudayaan; dan (3) Pemerintahan umum (bidang agama). 63

Misi Keenam : Menumbuhkembangkan peran serta aktif masyarakat dan peluang sebesar-besarnya bagi perempuan dalam pembangunan Bahwa partisipasi/peran serta masyarakat adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasian masalah dan potensi yang ada di masyarakat, pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah dan pelaksanaan upaya mengatasi masalah, Peran serta masyarakat dalam pembangunan saat ini sangat berguna karena diharapkan pembangunan tidak hanya oleh pemerintah saja namun masyarakat sebagai pengguna pun diharapkan mampu berperan serta aktif, seperti bentuk semu, praktek kerjasama dan proses pemberdayaan. Dimasa reformasi seperti sekarang ini, kaum perempuan di Indonesia seolah-olah telah mendapatkan energi baru yang jauh lebih besar, dimana peran dan fungsi mereka di tengah-tengah masyarakat menjadi semakin terbuka lebar. Keberadaan UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, telah mendorong agar pemerintahan di daerah dapat melakukan inovasi dan kreatifitas kebijakan sesuai dengan sistusi dan kebutuhan masyarakat lokal. Dalam konteks pemberdayaan kaum perempuan di daerah, pemerintah daerah seharusnya dapat memanfaatkan peluang ini untuk memberikan perhatian yang lebih baik terhadap eksistensi serta memaksimalkan peran kaum perempuan sebagai mitra dalam pembangunan. Pertumbuhan ekonomi akan memacu pertumbuhan industri dan peningkatan pemenuhan kebutuhan dan kualitas hidup. Di sektor ini perempuan dapat membantu peningkatan ekonomi keluarga melalaui berbagai jalur baik kewirausahaan maupun sebagai tenaga kerja yang terdidik. Pelaksanaan dari misi keenam pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012-2017 ini akan ditekankan pada 2 (dua) urusan pemerintahan yaitu: (1) Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan (2) Pemberdayaan masyarakat dan desa. Misi Ketujuh : Mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan yang serasi Pembangunan berkelanjutan merupakan suatu proses pembangunan yang mengoptimalkan manfaat dari sumber daya alam dan sumber daya manusia, dengan menyerasikan sumber alam dengan manusia dalam pembangunan. Pembangunan berkelanjutan adalah upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan, kemampuan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan. 64

Pola pembangunan berkelanjutan mengharuskan pengelolaan sumberdaya alam harus dilakkukan secara rasional dan bijaksana. Hal ini berarti bahwa pengelolaan sumberdaya alam, seperti sumber alam pertambangan, hutan pelestarian alam, hutan lindung, dan hutan produksi, dapat diolah secara rasional dan bijaksana dengan memperhatikan kelanjutannya. Untuk itu, diperlukan keterpaduan antara pembangunan dan pengelolaan lingkungan hidup (pembangunan yang berwawasan lingkungan hidup). Pembangunan berwawasan lingkungan hidup merupakan upaya sadar dan terencana yang memadukan lingkungan hidup, termasuk sumberdaya, ke dalam proses pembangunan untuk menjamin kemampuan,kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan masa yang akan datang. Sifat keterkaitan sumberdaya alam dan tatanan lingkungan mengharuskan cara dan mekanisme pembangunan yang memperhatikan keterkaitan tersebut. Hal ini memberikan konsekuensi dimana pengembangan yang dilakukan di suatu sektor harus memperhatikan dampaknya pada pengembangan sektor lainnya. Pelaksanaan dari misi ketujuh pembangunan daerah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012-2017 ini akan ditekankan pada 4 (empat) urusan pemerintahan yaitu: (1) Lingkungan Hidup; (2) Penanggulangan bencana; (3) Kehutanan; dan (4) Penataan ruang. 5.3. Tujuan dan Sasaran Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2012 2017 VISI : Terwujudnya pemerintahan yang baik dan bersih menuju masyarakat maju dan sejahtera NO MISI TUJUAN SASARAN 1 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang Mewujudkan Kualitas Kinerja Birokrasi - Terselenggaranya Tata Pemerintahan yang baik profesional, transparan, akuntabel dan Pemerintah secara Profesional dalam pelayanan publik berorientasi memberikan pelayanan yang prima Memenuhi Kepentingan Umum aparatur pemerintah daerah 2 Membangun dan mengembangkan infrastruktur secara terpadu Mewujudkan Bengkulu Tengah dengan infrastruktur pelayanan umum yang berkualitas dan - Terselenggaranya percepatan pembangunan infrastruktur - Meningkatnya 65

3 Memajukan perekonomian masyarakat berbasis potensi sumber daya daerah (khususnya sektor pertanian, perkebunan dan perikanan) dan pemberdayaan rumah tangga sebagai upaya menggerakkan peningkatan kesejahteraan keluarga 4 Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pembangunan dan pengembangan bidang pendidikan dan kesehatan ketersediaan yang lebih baik Mewujudkan Bengkulu Tengah dengan Struktur Ekonomi yang kokoh dengan berbasis pada ilmu pengetahuan dan teknologi - Mewujudkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat Bengkulu Tengah - Meningkatnya peran pemuda dan olahraga dalam pembangunan pengelolaan dan pengawasan pertambangan dan kelistrikan - Terciptanya kualitas dan kesediaan jaringan irigasi dan air bersih - Terpenuhinya ketersediaan infrastruktur komunikasi dan informasi - Terselenggaranya pembangunan di sektor pertanian (pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan) - Tumbuh dan berkembangnya koperasi dan UMKM perdagangan dan industri - Meningkatnya kontribusi hasil pengelolaan sumber daya alam (kehutanan, pariwisata serta energi dan sumber daya mineral) - Tumbuh dan berkembangnya investasi dari dalam dan luar negeri - Berkembangnya pusatpusat ekonomi dan kewirausahaan masyarakat serta peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga kerja - Terwujudnya pemerataan akses terhadap pendidikan berkualitas - Meningkatnya mutu pendidikan dan tenaga pendidik - Terwujudnya pemerataan akses layanan kesehatan masyarakat kesehatan masyarakat - Terciptanya peran pemuda dan prestasi olahraga dalam mewujudkan prestise daerah 66

5 Mendorong berkembangnya masyarakat religius dan berbudaya serta memiliki karakter inovatif dan kompetitif 6 Menumbuhkembangkan peran serta aktif masyarakat dan peluang sebesarbesarnya bagi perempuan dalam pembangunan 7 Mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan yang serasi - Meningkatnya kesejahteraan sosial masyarakat kehidupan keluarga dan perlindungan anak Mewujudkan kondisi Kabupaten Bengkulu Tengah yang berbudaya dan religius dalam suasana kehidupan yang aman dan damai Melindungi segenap masyarakat serta memberikan akses dan kesempatan bagi penduduk laki laki dan perempuan agar memperoleh manfaat dari pembangunan yang adil dan merata. Menciptakan Pengelolaan sumberdaya alam secara terpadu dengan mengedepankan penataan ruang dan lingkungan - Terciptanya peningkatan perlindungan dan kesejahteraan sosial kehidupan keluarga dan perlindungan anak - Berkembangnya nilainilai budaya dan moral di tengah-tengah masyarakat kehidupan beragama - Terciptanya sistem politik, hukum dan keamanan yang mengayomi masyarakat - Meningkatnya kesejahteraan dan perlindungan bagi perempuan serta terciptanya partisipasi perempuan dalam pembangunan - Berkembangnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan - Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Mitigasi Perubahan Iklim dan Kelestarian Lingkungan Hidup - Penerapan tata ruang wilayah sebagai acuan kebijakan pembangunan kewilayahan yang berkelanjutan 67

Tabel 5.2. Rumusan Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran No Sasaran Indikator Sasaran 1. Terselenggaranya Tata Pemerintahan yang baik Opini laporan keuangan Nilai LAKIP Jumlah temuan pemeriksaan 2. Meningkatnya kualitas pelayanan publik Indeks kepuasan masyarakat Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti 3. Meningkatnya kualitas aparatur pemerintah daerah Persentase PNS yang berpendidikan S1 Persentase PNS yang berpendidikan S2 4. Terselenggaranya percepatan pembangunan infrastruktur Proporsi jaringan jalan dalam kondisi baik Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan Jumlah desa yang tidak dapat dijangkau kendaraan roda 4 Jumlah rumah tangga yang belum memiliki rumah 5. Meningkatnya pengelolaan dan pengawasan pertambangan dan kelistrikan Persentase rumah tangga yang menggunakan listrik Rasio ketersediaan daya listrik 6. Terciptanya kualitas dan kesediaan jaringan irigasi dan air bersih Rasio jaringan irigasi Persentase rumah tangga yang menggunakan air bersih Persentase rumah tangga yang memiliki akses sanitasi 7. Terpenuhinya ketersediaan infrastruktur komunikasi dan informasi 8. Terselenggaranya pembangunan di sektor pertanian (pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan) Persentase desa yang mempunyai jaringan telepon Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB Laju pertumbuhan sektor pertanian Persentase tenaga kerja di sektor pertanian 68

Nilai tukar petani (NTP) Persentase penduduk yang memiliki lahan 9. Tumbuh dan berkembangnya koperasi dan UMKM Persentase koperasi aktif Persentase kredit kepada koperasi Jumlah UMKM Persentase tenaga kerja UMKM Persentase kredit kepada UMKM 10. Meningkatnya kualitas perdagangan dan industri Jumlah perusahaan industri berskala menengah dan besar Persentase tenaga kerja di industri menengah dan besar Kontribusi sektor industri dan perdagangan terhadap PDRB 11. Meningkatnya kontribusi hasil pengelolaan sumber daya alam (kehutanan dan pariwisata) Kontribusi sub sektor kehutanan terhadap PDRB Kontribusi sub sektor kehutanan terhadap PAD Kontribusi sub sektor pariwisata terhadap PDRB Kontribusi sub sektor pariwisata terhadap PAD 12. Tumbuh dan berkembangnya investasi dari dalam dan luar negeri Jumlah investor Nilai investasi 13. Berkembangnya pusat-pusat ekonomi dan kewirausahaan masyarakat serta peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga kerja Jumlah usaha rumah tangga Tingkat pengangguran Rasio tenaga kerja terdidik dan terampil 14. Terwujudnya pemerataan akses terhadap pendidikan berkualitas Angka partisipasi murni (APM) pendidikan dasar Angka partisipasi murni (APM) pendidikan menengah Angka partisipasi kasar (APK) SD/MI 69

Angka partisipasi kasar (APK) SMP/MTS Angka partisipasi kasar (APK) SMA/SMK/MA Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah 70