PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Rumah Sakit Sumber Waras. Naya pada tahun Diatas tanah ± 619 hektar dijalan tangerang (sekarang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan (kuratif) dan pemulihan

BAB 111 PROSES PELAKSANAAN MAGANG

LAMPIRAN. 1. Hasil wawancara dengan pihak RSUD untuk pengumpulan data Narasumber : Dr. Herlina Jabatan : Dokter Umum. No Pertanyaan Jawaban

TUGAS MANAJEMEN PELAYANAN RUMAH SAKIT

BAB II KERANGKA TEORI DAN KONSEP. Rumah sakit berasal dari kata yunani yaitu hospitium Yang mempunyai arti

SOP MENERIMA PASIEN RUJUKAN DARI PUSKESMAS ATAU RUMAH SAKIT LAIN. No. Revisi

PEDOMAN ORGANISASI UNIT REKAM MEDIS DISUSUN OLEH : UNIT REKAM MEDIS RSUD KOTA DEPOK

PROSEDUR PENERIMAAN PASIEN RAWAT JALAN

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN STANDAR PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN RI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.693,2012

BAB 1 : PENDAHULUAN. yaitu pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. (1,2)

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spritual yang komprehensif ditunjukan pada

BAB I PENDAHULUAN. yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana

BAB 3 ANALISIS BASIS DATA YANG SEDANG BERJALAN

BAB I BAB 1 PENDAHULUAN

PELAYANAN DI RUANG REKAM MEDIK

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT RAWAT JALAN RUMAH SAKIT ELIZABETH

BAB I PENDAHULUAN. Medis, pengertian sarana pelayanan kesehatan adalah tempat. untuk praktik kedokteran atau kedokteran gigi. Rumah sakit merupakan

BAB I PENDAHULUAN. rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan

PEMERINTAH KOTA MADIUN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

STANDAR PELAYANAN MINIMAL UPT PUSKESMAS KELAPA DUA KABUPATEN TANGERANG

BAB 1 PENDAHULUAN. jasa pelayanan kesehatan seperti rumah sakit untuk memberikan informasi, fasilitas

PROSEDUR PENERIMAAN PASIEN RAWAT JALAN. Nomor Dokumen SOP-RM-001 Nomor Revisi 004 Halaman 1 s/d 2 PROSEDUR TETAP. Tanggal Terbit : 1 Desember 2012

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. a. Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit

FORMULIR KLAIM CACAT TETAP DAN TOTAL

JENIS FORMULIR REKAM MEDIS

BAB II RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA BRAYAN. dengan Type Madya.Kapasitas Rawat Inap 270 Bed. Sakit Martha Friska Brayan adalah sebagai berikut :

Semakin banyak laporan yang dibutuhkan semakin banyak berkas yang harus disiapkan dan diisikan dan semakin banyak pula waktu serta tenaga yang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 4 METODE PENELITIAN. 4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor pada bulan Juni 2009.

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2013 NOMOR : 17 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG TARIF PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

PANDUAN MENJALANKAN PROGRAM

prioritas area yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: No Prioritas Area Indikator Standart 1. Kemampuan menangani life saving anak dan dewasa

BAB I PENDAHULUAN. Umum dan Dokter Spesialis, dimana dokter spesialis yang tersedia diantaranya

TESIS Untuk memenuhi persyaratan Mencapai derajat Sarjana S 2. Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Administrasi Rumah Sakit

4. Pengisian dan pengelolaan data perawatan dan rekam medis

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan adalah kebutuhan primer yang harus dipenuhi oleh seluruh

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH PROVINSI JAMBI GUBERNUR JAMBI,

BAB III ANALISA MASALAH

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat menjadi lebih selektif dalam memilih jasa pelayanan dari suatu rumah

BAB III TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN. masyarakat. RSUD kota Bandung beralamat di Jl. Rumah Sakit No. 22 Ujung

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

BUPATI BOYOLALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG

BAB 1 : PENDAHULUAN. dan swasta semakin menuntut pelayanan yang bermutu. Tidak dapat dipungkiri pada

BUPATI SERANG PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 53 TAHUN 2012 TENTANG

LAMPIRAN 1. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, sarana pelayanan kesehatan merupakan elemen

menjelaskan poliklinik apa saja yang terdapat di rumah sakit serta memperlihatkan beberapa gambar dari pelayanan poliklinik.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. berperan penting dan dibutuhkan untuk suatu pekerjaan. Selain akan memberikan

BAB I BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB III ELABORASI TEMA

- 1 - GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

FORMULIR KLAIM RAWAT INAP

PANDUAN PENUNDAAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PUPUK KALTIM BONTANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan dan peningkatan jasa pelayanan kesehatan dalam sebuah

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

PANDUAN PELAYANAN DOTS TB RSU DADI KELUARGA TAHUN 2016

BAB III ANALISIS KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN BPJS DI RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING SLEMAN TAHUN rawat jalan maupun rawat inap sebanyak 75 orang.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. prasarana UPT Kesmas Tegallalang I telah dilengkapi dengan Poskesdes, Pusling,

MANUAL BOOK APLIKASI COMPLETE MEDICAL SOFTWARE MANAGEMENT (CMSM) MODUL REGISTRASI.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. oleh rumah sakit adalah kepuasan pelanggan agar dapat bertahan, bersaing,

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Surabaya. Berkembang dari APIKES PENA HUSADA SURABAYA, yaitu

NOMOR : 10 TAHUN 2009

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. permasalahan, penyebab permasalahan, dan pemecahan permasalahan. Sumber data

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan jasa yang sama secara berulang dan membuat komitmen untuk. merekomendasikannya secara positif kepada orang terdekatnya.

TINJAUAN PROSEDUR PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN JAMKESMAS DI RUMAH SAKIT TK IV SLAMET RIYADI SURAKARTA

Perlindungan Asuransi yang Memenuhi Kebutuhan Anda dan Keluarga

BAB 3 ANALISA KECENDERUNGAN INTERNAL

Pelayanan Rawat Jalan dengan Modul Dokter. RS Awal Bros Bekasi

BAB I PENDAHULUAN. 269/Menkes/Per/III/2008 adalah tempat penyelenggaraan upaya pelayanan

BUPATI PURBALINGGA PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG

IMPLEMENTASI E-CRM (ELECTRONIC CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT) PADA PUSKESMAS LIMBA B KOTA GORONTALO. Intisari

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

STANDAR PELAYANAN Nomor : 02/Std-Ply/RSPR/VII/ Pelayanan Rekam Medis pasien IGD

KUESIONER PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. vital dalam kehidupan manusi. Dikatakan mendasar karena setiap

Standar Prosedur Operasional (SPO) Registrasi Rawat Jalan Pasien Public. : Registrasi merupakan langkah awal untuk pendaftaran

Stabat dalam rangka pembinaan Puskesmas. BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pusat Kesehatan Masyarakat yang disingkat puskesmas adalah unit

BAB I PENDAHULUAN. penting guna menunjang aktifitas sehari-hari. Demi terpenuhinya. kesehatan. Undang Undang Nomor 44 tahun 2009 mendefinisikan

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

2016, No Republik Indonesia Sebagai Instansi Pemerintah Yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum c. bahwa Kepala Kepolisian Nega

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, karena

BAB I PENDAHULUAN. melaksanakan aktivitasnya sehari-hari (Noor, 2001). World Health Organization (WHO)

BAB I PENDAHULUAN. memiliki tanggung jawab untuk menyediakan fasilitas kesehatan tersebut dengan biaya

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. rumah sakit mampu melaksanakan fungsi yang profesional baik dibidang

STANDAR PELAYANAN PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS OMBEN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS NOMOR : 188/45/

BAB I PENDAHULUAN. ini dikarenakan telah terjadi beberapa perubahan mendasar. Pada awal

Analisis Lingkungan Internal RS: Pendekatan Analisis dengan Kerangka Rantai Nilai. Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PELAYANAN RAWAT INAP PADA RSUD KOJA JAKARTA UTARA. Windy Widyaningsih 3EB

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan. Salah satu tujuan primer rekam kesehatan/rekam medis. berbagai fasilitas pelayanan kesehatan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

68 BAB V PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Rumah Sakit Sumber Waras Rumah Sakit Sumber Waras didirikan oleh panitia pembangunan lembaga kesehatan Sing Ming Hui yang bernaung dibawah perhimpunan sosial Tjandra Naya pada tahun 1956. Diatas tanah ± 619 hektar dijalan tangerang (sekarang Jln.Kyai Tapa), lokasi yang dulunya masih berupa rawah-rawah dan kuburan. Pembangunan ini dibiayai oleh para dermawan dan hasil penjualan obligasi antara simpatisan-simpatisan Tjandaranaja. Tergolong rumah sakit yang akan terus berkembang dan pelayanan yang diberikan adalah pelayanan yang terpadu, spesialisasi, lengkap dan berkesinambungan. Rumah Sakit Sumber Waras, terdiri dari ruang registrasi, ruang informasi rawat inap, poliklinik syaraf, poliklinik anak,poliklinik kandungan dan kebidanan, poliklinik penyakit dalam, poliklinik jantung, poliklinik bedah, IGD, klinik spesialis, farmasi, kasir, poliklinik gigi dan mulut, poliklinik kepegawaian, kasir poliklinik, poliklinik kulit dan kelamin, poliklinik THT, poliklinik mata, poliklinik BKIA, Pusat Penanggulangan Kelainan Ginjal Dan Saluran Kemih, Klinik Bayi Sehat, Laboraturium, Hemodiausa, Fisioterapi, bagian personalia, Diklat, Bagian SDM, Rekam Medis dan cafeteria.

69 B. Gambaran Umum Instalansi Rawat Jalan 1. Sarana dan Prasarana Sarana dan Prasarana yang ada di Rumah Sakit Sumber Waras sudah lengkap.karena pada setiap ruang tertentu sudah dilengkapi dengan berbagai alat yang dibutuhkan. Seperti pada ruang administrasi ( front office) yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana yaitu seperti: alat tulis kantor, komputer, kursi, meja, telepon, mesin tik, buku telepon, dll. Karena begitu penting dan mendukungnya sarana dan prasarana dalam memberikan pelayanan kesehatan, maka diharapkan sering melakukan pengecekan berkala terharap sarana dan prasarana yang memadai dengan kondisi yang baik di rumah sakit, diharapkan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada pasien. 2. Karakteristik Pasien Di Rumah Sakit Sumber Waras yang paling sering datang berobat adalah jenis kelamin Laki-laki. Pasien yang datang biasanya untuk berobat atau berkonsultasi dengan dokter tentang masalah kesehatan dirinya.berdasarkan data morbiditas pasien rawat jalan Rumah Sakit Sumber Waras antara tahun 2011 sampai dengan triwulan ll tahun 2012 pasien dengan jumlah kunjungan terbesar adalah golongan sebab akibat yaitu orang yang mendapatkan pelayanan kesehatan untuk pemeriksaan infeksi khusus dan investigasi lainnya. Sedangkan pada karakteristik kelompok umur pasien yang tertinggi adalah anak umur > 1-4 tahun. Pada kelompok umur ini dikarenakan pola hidup

70 yang tidak sehat dan seimbang disebabkan pada umur tersebut anak sedang melakukan adaptasi dengan lingkungan baru, seperti apabila anak mulai masuk sekolah taman kanak-kanak sudah mulai mengenal jajan-jajanan disekolah yang belum terjamin kebersihannya C. Alur Pelayanan Rawat Jalan Anak Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat Rawat jalan adalah pelayanan medis kepada seorang pasien untuk tujuan pengamatan, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi dan pelayanan kesehatan lainnya, tanpa mengharuskan pasien tersebut dirawat inap. Keuntungannya, pasien tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menginap (opname). Alur pelayanan pasien yang berkunjung ke poliklinik rawat jalan meliputi pelayanan yang di berikan kepada pasien mulai dari pendaftaran, menunggu pemeriksaan diruang tunggu pasien, dan mendapatkan layanan pemeriksaan atau pengobatan diruang pemeriksaan pelayanan yang diamati disini tidak termasuk pelayanan pengambilan obat, pemeriksaan laboratorium atau pun pemeriksaan penunjang lainnya. Kegiatan pendaftaran pasien secara umum meliputi pasien datang mengambil no. antrian dan melakukan pendaftaran /registrasi, serta menerima order melalui telepon, pasien membayar ke kasir dan kemudian ke poliklinik yang dituju. Namun pada Rumah Sakit Sumber Waras kegiatan ini sebagian sudah mengikuti prosedur yang berlaku tetapi belum berjalan secara maksimal karena sarana dan tenaga yang belum memadai. Pasien datang berobat mengunakan nomor rekam

71 medis keluarganya misalnya kedua orang tuanya. Hal ini menyebabkan petugas rekam medis kesulitan untuk menemukan file rekam medisnya. Rumah Sakit Sumber Waras sangat terbuka dalam menangani pasien yang menggunakan kartu jaminan kesehatan. D. Tata Cara Pelayanan Rawat Jalan di Unit Rawat Jalan anak di Rumah Sakit Sumber Waras 1. Tata Cara Pemeriksaan Dokter Rumah Sakit Sumber Waras Dalam melakukan pemeriksaan pasien biasanya memakan waktu berkisar 10 sampai dengan 25 menit. Hal ini bertujuan agar pasien yang berobat dapat ditangani dengan baik dan sesuai dengan prosedur kedokteran yang telah ditetapkan dan jam praktek tertentu. Pada saat pasien memasuki ruang pemeriksaan, dokter akan menanyakan keluhan-keluhan yang dialami atau dirasakan pasien, sudah berapa lama pasien sakit, dokter melakukan diagnosa terhadap pasien dengan menggunakan peralatan yang sudah tersedia diruangan tersebut setelah dokter selesai mendiagnosa pasien, dokter memberitahukan sakit yang diderita oleh pasien. Kemudian dokter memberikan saran atau masukan apa saja yang sebaiknya dilakukan agar kesehatan segera pulih. Setelah itu pasien diberikan resep oleh dokter untuk pengobatan, bila diperlukan untuk tindakan dokter akan merujuk ke poli yang dituju seperti Laboratorium, Fisioterapi, Radiologi, Tes Darah, serta rawat inap. Namun di Rumah Sakit Pelni terkadang dokter tidak dating atau hadir tepat pada jadwal yang sudah ada. Sehingga pasien harus menunggu lama.

72 2. Pelayanan Keperawatan Di Rumah Sakit Sumber Waras Kualitas perawat di Rumah Sakit Sumber Waras sangat mempengaruhi dalam memberikan pelayanan yang optimal bagi pasien. Karena dengan mengacu pada tugas perawat. Dimana seorang pasien yang datang akan dilayani dengan perawat sebelum pasien tersebut melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter yang dituju. Sehingga keramahan dan pelayanan yang diberikan perawat menjadikan kesan awal pasien yang berkunjung. Namun di Rumah Sakit Sumber Waras terkadang ketika poliklinik khususnya rawat jalan anak sedang banyak kunjungan pasien, perawat merasa kewalahan menghadapi pasien, itu karena tenaga di poliklinik kurang memadai. Tetapi sejauh ini perawat di Rumah Sakit Sumber Waras cukup cepat dan baik dalam menanganinya. E. Alur Pasien Baru Rawat Jalan di Unit Rawat Jalan anak di Rumah Sakit Sumber Waras Pelanggan yang ingin melakukan rawat jalan bagi pasien baru, pasien tersebut harus mendaftar terlebih dahulu dengan mengisi formulir pendaftaran pasien baru kemudian pasien mendapatkan nomor kartu pasien yang diperlukan pihak rumah sakit sebagai data pasien. Selain nomor RIM (Rekam Informasi Medis), pihak rumah sakit juga memerlukan nomor register diperlukan agar selama kegiatan transaksi dapat berjalan secara teratur berdasarkan nomor register pasien yang masuk kedalam nomor antrian. Kegiatan inipun sudah berjalan dengan baik. Namun masalah pasien yaitu waktu dalam menunggu membuat kartu emboss (kartu pasien) karena memakan waktu 15 menit sampai 30 menit.

73 F. Alur Pasien Lama Rawat Jalan di Unit Rawat Jalan anak di Rumah Sakit Sumber Waras Pelanggan yang ingin melakukan rawat jalan bagi pasien lama, terlebih dahulu melakukan pendaftaran ke bagian pendaftaran, disana pihak pendaftaran akan menanyakan kepada pasien apakah pernah berobat sebelumnya atau baru pertama kali berobat. Hal ini dapat dilihat, jika pasien yang sudah pernah melakukan pengobatan di Rumah Sakit Sumber Waras pasti memiliki nomor RIM (Rekam Informasi Medis) dan pihak pendaftaran tinggal meregistasi pasien untuk menentukan nomor antrian pasien. Pasien tidak perlu lagi untuk mengisi formulir pendaftaran pasien baru. Namun ada kendala pada saat mencari data rekam medis pasien atau status yang tidak tersimpan di rak yang tepat dan pasien memiliki nomor rekam medis ganda. Sehingga dibuat data atau rekam medis yang baru. G. Alur Pelayanan Pasien Askes & Jamkesmas Alur Pasien Baru Rawat Jalan di Unit Rawat Jalan anak di Rumah Sakit Sumber Waras Asuransi kesehatan adalah jenis asuransi yang membantu ketersediaan dana jika peserta asuransi kesehatan terserang gangguan kesehatan atau penyakit. Semua kebutuhan obat-obatan, biaya dokter, perawatan di rumah sakit, obat di rumah sakit sampai operasi, semua ditanggung oleh perusahaan asuransi. Secara umum, jenis perawatan atau program yang tersedia adalah manfaat rawat jalan

74 (outpatient), manfaat rawat inap (inpatient), manfaat persalinan, dan manfaat perawatan gigi. Umumnya manfaat rawat jalan (outpatient) yang ditanggung oleh perusahaan asuransi meliputi biaya konsultasi dokter umum dan atau spesialis, biaya obat yang diresepkan, biaya atas tindakan pencegahan, biaya alat-alat bantu yang diminta oleh dokter, dan lain-lain. Dalam manfaat rawat jalan terdapat batas maksimum penggunaan dana setiap tahunnya. Sementara, manfaat rawat inap (inpatient) yang dapat dinikmati oleh peserta asuransi kesehatan meliputi biaya rumah sakit, biaya laboratorium, biaya melahirkan, biaya darurat (emergency service). Adapun manfaat perawatan gigi terdiri dari pencegahan, perawatan gigi dasar, perawatan gigi kompleks, dan pemasangan gigi palsu.alur pelayanan pasien Askes & Jamkesmas Alur Rawat Jalan di Unit Rawat Jalan anak di Rumah Sakit Sumber Waras meliputi mendaftar ditempat penerimaan pasien (Loket Askes). Melapor ke Askes Center dengan membawa Kartu Askes dan rujukan dari Puskesmas atau Rumah Sakit. Namun di Rumah Sakit Sumber Waras ada persyaratan yang harus dipenuhi agar pasien dapat mendapat pelayanan tersebut yaitu pasien harus membawa atau memiliki fotocopy KTP (Kartu Tanda Penduduk), fotocopy kartu Askes/Jamkesmas, fotocopy Kartu Keluarga, fotocopy SKP (Surat Keabsahan Peserta) dan fotocopy rujukan. Pasien ada yang tidak memiliki keluarga. Terkadang Rumah Sakit memiliki kendala terhadap pasien yang tidak memiliki kartu KJS (Kartu Jakarta Sehat), Pasien tidak memiliki KTP (Kartu Tanda Penduduk).