APLIKASI GENERATOR SCRIPT BASIS DATA BERORIENTASI OBYEK ORACLE 10g

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Perancangan CASE Tools Untuk Mendesain. Conceptual Data Model dan Physical Data Model. Dengan Pendekatan Berorientasi Objek SKRIPSI.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM INFORMASI PERSEDIAN BARANG DI TB. INDAH JAYA BERBASIS DESKTOP

ABSTRAK. Kata kunci : penjualan, pembelian, aplikasi desktop, C#, Microsoft SQL. Server

1 TEKNOLOGI OBJECT-RELATIONAL DBMS pada ORACLE 10g

BAB II LANDASAN TEORI

Kata kunci : Sistem informasi, UML, Penggajian

PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI)

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. satu hal yang sangat dominan dan terjadi dengan sangat pesat. Informasi

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI PEDAGANG SIMPAN PINJAM DI PASAR BARU KOTA BANDUNG

Perancangan Analisis dan Database Sistem

BAB I PENDAHULUAN. Pemetaan lokasi cabang cabang toko baju Mode Fashion berbasis web

SILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Aktifitas Pembelajaran

Pemrograman Berbasis Objek 2. Java Programming Fery Updi,M.Kom

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SISTEM PEMANTAUAN DISTRIBUSI PEMBAYARAN PARKIR MELALUI INTERNET

PertemuanI. Object Oriented

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengembangan perangkat lunak, tim developer membangun cetak

RANCANGAN PEMBELAJARAN

KONTRAK KULIAH. A. Deskripsi. Mata kuliah ini menjelaskan konsep pemrograman berbasis objek, dengan menggunakan class.

DESAIN DATABASE. Pertemuan 06 3 SKS

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI MANAJEMEN CUTI BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK RAILS (STUDI KASUS PT. UNILEVER INDONESIA Tbk.

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah: PEMROGRAMAN BASIS DATA. Oleh: Nisa Miftachurohmah, S. Kom

Bab 3 Metode Perancangan

AUTOMATICS SOFTWARE ANALISYS. Arief Setyanto Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN PROGRAM

BAB III KONSEP APLIKASI. tahapan pengembangan sistem menurut Jogiyanto (2005 : 433). Tahapan yang

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DI PESANTREN PERSIS 99 RANCABANGO

Class Diagram Class diagram mendeskripsikan jenis-jenis objek dalam system dan berbagai macam hubungan statis yang terdapat di antara mereka.


BAB I PENDAHULUAN.

Oleh : Rahmady Liyantanto

APLIKASI SISTEM INVENTARIS LABORATORIUM KOMPUTER FTIK UNIVERSITAS SEMARANG

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PERANGKAT LUNAK PEMASARAN DAN PEMESANAN PRODUK KONVEKSI SECARA ONLINE DI CV ALIH DUTA SARANA

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penyebaran informasi masih menggunakan cara selebaran ataupun melalui suratsurat

APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PADA DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL KHUSUS POLDA SUMBAR

INTRODUCTION TO NETBEANS IDE

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem. 3.1 Metode Pengembangan Sistem

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

KONTRAK PEMBELAJARAN (KP) MATA KULIAH. Pemrograman Berorientasi Objek

BAB III METODE PENELITIAN

Rancang Bangun Aplikasi Latihan Ujian Nasional pada Sekolah SMP Ambia

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR TABEL... xvii. DAFTAR SIMBOL... xx BAB I PENDAHULUAN...

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

TPI4202 e-tp.ub.ac.id

Pemrograman I. By : Sri Rezeki Candra Nursari SKS

BAB I PENDAHULUAN. memproduksi kapas seperti kapas kecantikan dengan merek Selection Cotton.

Sistem Informasi Aplikasi Penilaian Sidang Skripsi Berbasis Web di STMIK Bina Sarana Global

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses analisa perangkat lunak dan perancangan atau desain perangkat lunak.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Pemrograman I. By : Sri Rezeki Candra Nursari SKS

BAB IV. digunakan. Hasil sistem yang dibuat merupakan sebuah aplikasi penerimaan siswa

1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil

BAB 1 akurat, efisiensi waktu dan sumber daya. Teknologi.Net merupakan teknologi dari perusahaan Microsoft yang berupa

PENGEMBANGAN APLIKASI PENCATATAN PERSEDIAAN OBAT MENGGUNAKAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK DI APOTEK NUR GESIFA

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metodologi Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. selalu menimbulkan permasalahan. Pihak sekolah menerima siswa dengan cara menggunakan

BAB IV ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEUANGAN SUB BAGIAN PERBENDAHARAAN, STUDI KASUS PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) b. Memory DDR 512MB

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Citra Noviyasari, S.Si, MT SI - UNIKOM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA. Halaman 1 dari 8 halaman : PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah );

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

KONTRAK BELAJAR. Nama Mata Kuliah : Web Dinamis Lanjut Kode Mata Kuliah : IKB : Wahyu Widodo, S.Kom Semester : 5

BAB 2 LANDASAN TEORI

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. dapat dirasakan pada dunia pendidikan dan perkantoran baik pemerintah maupun

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

PENGANTAR RUP & UML. Pertemuan 2

Gambar 4.1 Flowchart

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dapat mencatat debit tertinggi sungai. Aplikasi yang ada pada Balai Besar

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

DAFTAR ISI.. RIWAYAT HIDUP PENULIS Abstrak Abstract Lembar Pengesahan KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH..

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENGEMBANGAN APLIKASI PENJUALAN SPAREPART DI BENGKEL ANUGRAH JAYA MOTOR BERBASIS DESKTOP

SAP Pengembangan Sistem Informasi Halaman 1 dari 8 Direvisi : 2 September 2009

Transkripsi:

APLIKASI GENERATOR SCRIPT BASIS DATA BERORIENTASI OBYEK ORACLE 10g Titus Adi Prasetyo 1 Abstrak: Dengan berkembangnya pemodelan basis data yang di dasarkan pada konsep pemodelan berbasis obyek, maka diperlukan aplikasi yang mampu digunakan untuk memodelkan basis data berorientasi obyek yang selama ini belum pernah dibangun. Aplikasi yang dibangun di beri nama Rum dan mampu digunakan untuk memodelkan basis data berorientasi obyek dan melakukan generate pemodelan tersebut ke dalam SQL di Oracle 10g. Analisis dilakukan pada hasil kuesioner yang disebarkan kepada beberapa tester yang mencoba menggunakan Rum. Kesimpulan yang diperoleh antara lain, SQL hasil generate Rum mampu di eksekusi dengan benar di basis data Oracle 10g. Dan yang kedua berdasarkan respon pengguna yang melakukan testing terhadap Rum, bahwa Rum memiliki kelemahan di sisi interface. Dan yang terakhir adalah pengguna yang memiliki latar belakang pengetahuan pemodelan berbasis obyek dan basis data Oracle 10g yang baik akan sangat membantu menggunakan Rum. Kata Kunci : basis data, oracle, object relational database 1. Pendahuluan Basis data yang digunakan dalam suatu aplikasi bisnis pada umumnya dirancang dengan menggunakan pendekatan Relational Database Management System RDBMS, tetapi di lain pihak pada sisi programming aplikasi dibangun dengan menggunakan pendekatan Object- Oriented Programming Pemrograman Beorientasi Obyek. Ini menyebabkan terjadinya apa yang disebut Impedance Mismatch ketidaksesuaian yaitu data yang disimpan dalam basis data tidak konsisten dengan model pemrograman yang dipakai yaitu pemrograman berorientasi obyek karena pada pendekatan pemrograman berorientasi obyek, data diperlakukan sebagai kumpulan obyek yang dipaksa dimasukan ke dalam basis data yang tidak menerapkan pendekatan objectoriented. Salah satu model basis data yang dapat digunakan untuk menjembatani model berbasis objek adalah object relational database. Dengan model ini, perancangan suatu basis data dapat dilakukan berdasar pendekatan konsep berorientasi pada objek. Untuk mempermudah dalam merancang dan menerapkan konsep berbasis objek pada object relational database, perlu disediakan sebuah alat bantu perancangan dan penerapannya. Berdasarkan latar belakang itulah, penelitian ini dilakukan agar dapat menghasilkan sebuah prototype perangkat lunak yang memberikan fungsi-fungsi dasar sebuah CASE tool untuk perancangan dan penerapan object oriented database, terutama dalam hal ini dikhususkan untuk Oracle 10g. 2. Alur Kerja Ada 3 alur utama dalam aplikasi yang dibuat. Berikut ini adalah penjelasan lengkap ketiga alur tersebut : 2.1 Input Pada tahap ini pengguna diminta untuk menggambar class pada diagramkanvas yang telah disediakan aplikasi. Setelah menggambar class pengguna bias menambahkan atribut, method dan hubungan antar class seperti Association, Generalization, Aggregation, Composition. Kemudian aplikasi akan menyimpan semua informasi tentang class, atribut, method, serta hubungan antar class ke dalam sebuah variabel, yang berguna untuk alur kerja berikutnya. 1 Titus Adi Prasetyo, Mahasiswa Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Duta Wacana

14 JURNAL INFORMATIKA, VOLUME 5 NOMOR 1, APRIL 2009 2.2 Proses Proses utama yang dikerjakan oleh aplikasi ini adalah proses generate pemodelan yang dimodelkan oleh pengguna ke dalam bentuk SQL Oracle 10g. Proses ini diawali dengan membaca nilai variabel yang menyimpan semua informasi tentang class, atribut, method, serta hubungan antar class. Dari informasi yang diperoleh dari variabel tersebut maka proses generate dilakukan terhadap masing masing class. Adapun aturan utama dalam proses generate ada 2 yaitu : - Jika terdapat hubungan Generalisasi maka super class harus di generate dahulu baru sub class. - Jika terdapat hubungan bukan Generalisasi Association, Aggregation, dan Composition maka sub class harus di generate dahulu baru super class. 2.3 Output Output yang dihasilkan oleh aplikasi ini adalh berupa SQL hasil generate dari pemodelan yang dilakukan pengguna. Dari SQL yang dihasilkan pengguna dapat menyimpan SQL tersebut menjadi file.sql atau dapat langsung melakukan eksekusi terhadap SQL yang dihasilkan ke basis data Orace 10g, yang terlebih dahulu dilakukan proses koneksi ke basis data Oracle 10g. 3. Model Konseptual Object Relational Database Aplikasi alat bantu perancangan dan penerapan obejct oriented database ini mengikuti dasar-dasar dari sebuah model konsepsual berbasis object. 3.1 Object Type, Atribut, dan Method Object type merupakan bentuk implementasi pemodelan berbasis obyek di Oracle 10g yang relevan dengan UML class diagram. Sebagaimana sebuah class pada UML yang memiliki atribut dan method, object type juga memiliki atribut dan method. Berikut ini adalah contoh gambar sebuah class Mahasiswa yang diikuti dengan contoh SQL di Oracle 10g : Mahasiswa +nim: VARCHAR2 +nama: VARCHAR2 +ipk: +getipk Gambar 1 Object Type Mahasiswa Deklarasi sebuah class CREATE OR REPLACE TYPE Mahasiswa AS OBJECT atribut Nim VARCHAR28, Nama VARCHAR230, ; Ipk, method MEMBER FUNCTION getipk RETURN Type body yang mengimplementasikan method CREATE TYPE BODY Mahasiswa AS MEMBER FUNCTION getipk RETURN IS BEGIN

Prasetyo, Aplikasi Generator Script Basis Data Berorientasi Obyek Oracle 10g 15 END; END; RETURN Ipk; 3.2 Hubungan Antar Class Hubungan antar class yang ada dalam pemodelan berorientasi obyek di Oracle 10g antara lain Association, Generalization, Aggregation, serta Composition. Berikut ini penjelasan lengkap masing masing hubungan diatas : Association Didalam pemodelan basis data berorientasi obyek di Oracle 10g, hubungan Association diimplementasikan menggunakan reference object type. Berikut ini contoh sebuah hubungan Association yang diikuti dengan betuk SQL di Oracle 10g : Mahasiswa +nim: VARCHAR2 +nama: VARCHAR2 +ipk: +matakuliah_ref: Matakuliah Matakuliah +kd_mtk: VARCHAR2 +nama_mtk: VARCHAR2 +sks: Gambar 2 Association CREATE OR REPLACE TYPE matakuliah AS OBJECT Kode Nama_mtk Sks VARCHAR25, VARCHAR220, ; CREATE OR REPLACE TYPE mahasiswa AS OBJECT Nim Nama VARCHAR28, VARCHAR230, Atribut reference sebagai penanda hubungan association Matakuliah_refREF matakuliah ;

16 JURNAL INFORMATIKA, VOLUME 5 NOMOR 1, APRIL 2009 Generalization Generalization atau Inheritance atau pewarisan di dalam pemodelan basis data berorientasi obyek di Oracle 10g diimplementasikan menggunakan keyword NOT FINAL dan UNDER. Berikut ini contoh sebuah hubungan Generalization berserta contoh SQL nya di Oracle 10g : Orang +id: VARCHAR2 +nama: VARCHAR2 +alamat: VARCHAR2 Mahasiswa +jurusan: VARCHAR2 +ipk: Karyawan +departemen: VARCHAR2 +gaji: CREATE OR REPLACE TYPE Orang AS OBJECT Gambar 3 Generalization id nama alamat VARCHAR210, VARCHAR220, VARCHAR235 Not final sebagai penanda super class NOT FINAL; Under sebagai penanda sub class CREATE OR REPLACE TYPE Karyawan UNDER Orang departemen gaji VARCHAR210, ; Under sebagai penanda sub class CREATE OR REPLACE TYPE Mahasiswa UNDER Orang jurusan ipk VARCHAR210, ;

Prasetyo, Aplikasi Generator Script Basis Data Berorientasi Obyek Oracle 10g 17 Composition Didalam pemodelan basis data berorientasi obyek di Oracle 10g, hubungan Composition diimplementasikan menggunakan composite object type. Berikut ini contoh sebuah hubungan Composition yang diikuti dengan betuk SQL di Oracle 10g : Mobil +nopol: VARCHAR2 +ban: Ban +mesin: Mesin +transmisi: Transmisi Ban +Diameter: +Tekanan: Mesin +kd_mesin: VARCHAR2 +Silinder: +Pendingin: VARCHAR2 Transmisi +Jenis: VARCHAR2 +Jumlah: Gambar 4 Composition CREATE OR REPLACE TYPE ban AS OBJECT Diameter Tekanan, CREATE OR REPLACE TYPE mesin AS OBJECT Kd_mesin Silinder Pendingin VARCHAR220,, VARCHAR210 CREATE OR REPLACE TYPE transmisi AS OBJECT Jenis Jumlah VARCHAR210, CREATE OR REPLACE TYPE mobil AS OBJECT

18 JURNAL INFORMATIKA, VOLUME 5 NOMOR 1, APRIL 2009 Nopol Ban Mesin Transmisi VARCHAR27, Ban, Mesin, Transmisi Aggregation Sama seperti hubungan Composition, hubungan Aggregation juga diimplementasikan menggunakan composite object tipe. Perbedaannya disini pada bentuk hubungan antar komponen dengan obyeknya. Jika pada hubungan composition hubungan antara komponen dan obyeknya bergantung penuh, maka pada hubungan aggregation hubungan antara komponen dan obyeknya adalah independent atau tidak bergantung. Berikut ini contoh hubungan Aggregation dilanjutkan dengan contoh bentuk SQL di Oracle 10g : Komputer +merk: VARCHAR2 +memori: Memori +cpu: CPU +hardisk: Hardisk +keyboard: Keyboard +mouse: Mouse Memori Mouse CPU Keyboard Hardisk +kapasistas: +tipe: VARCHAR2 +bandwidth: +jmltombol: +merk: VARCHAR2 +kecepatan: +model: VARCHAR2 +jmlsocket: +merk: VARCHAR2 +arsitektur: VARCHAR2 +kapasistas: +jmldisk: +kecepatan: CREATE OR REPLACE TYPE Memori AS OBJECT Kapasitas, Tipe VARCHAR2, Bandwidth CREATE OR REPLACE TYPE Mouse AS OBJECT jmltombol, merk VARCHAR2 CREATE OR REPLACE TYPE CPU AS OBJECT Kecepatan, jmlsocket, Gambar 5 Aggregation

Prasetyo, Aplikasi Generator Script Basis Data Berorientasi Obyek Oracle 10g 19 model VARCHAR2 CREATE OR REPLACE TYPE Keyboard AS OBJECT Merk VARCHAR2, Arsitektur VARCHAR2 CREATE OR REPLACE TYPE Hardisk AS OBJECT Kapasitas, jmldisk, kecepatan CREATE OR REPLACE TYPE Komputer AS OBJECT Merk VARCHAR2, CPU CPU, Hardisk Hardisk, Memori Memori, Mouse Mouse, Keyboard Keyboard 4. Pembahasan dan Analisis Aplikasi alat bantu ini diberi nama denan RUM. Pengembangannya menggunakan teknologi Java Desktop Swing. Gambar 6 menampilkan contoh tampilan dari aplikasi RUM ini. Untuk membantu pemakai dalam perancangan object relational database, RUM menyediakan fasilitas UML Class Diagram editor. Dengan editor ini, pemakai dapat menempatkan class-class yang mewakili entitas objek dari data yang akan disimpan, serta juga memodelkan hubungan antar class-nya. Gambar 6 Contoh Tampilkan RUM

20 JURNAL INFORMATIKA, VOLUME 5 NOMOR 1, APRIL 2009 Dari class diagram UML yang dibuat, pemakai dapat melakukan eksport ke database Oracle. Dalam hal ini, aplikasi RUM akan melakukan konversi secara otomatis ke sintak SQL Oracle 10g berdasar skema class diagram yang sudah dibuat. Untuk mengetahui seberapa mudah pemakaian aplikasi RUM ini, penulis melakukan analisis dengan menggunakan alat bantu kuesioner yang di berikan ke pada beberapa tester untuk mencoba menggunakan RUM. Dari kuesioner yang telah di berikan, berikut ini adalah tabel hasil kuesioner dan grafik dari tabel tersebut : No 1 2 3 4 5 6 Kuesioner Tabel 1. Hasil Kuesioner Baik Sekali % Baik % Point Sedang % Kurang % Kurang Sekali % Jumlah % Pengetahuan Tentang Pemodelan Berbasis Obyek 4.76 23.81 66.67 4.76 0.00 100.00 Pengetahuan Tentang Basis Data Oracle 0.00 28.57 42.86 23.81 4.76 100.00 Pengetahuan Tentang Obyek Relasional Database di Oracle 10g 0.00 0.00 28.57 0.00 71.43 100.00 Respon terhadap menu, icon, dan toolbar 9.52 61.90 28.57 0.00 0.00 100.00 Respon terhadap interface secara keseluruhan 14.29 57.14 23.81 4.76 0.00 100.00 Respon terhadap aplikasi secara keseluruhan 9.52 71.43 19.05 0.00 0.00 100.00 Gambar 7. Grafik Hasil Kuesioner Dari data kuesioner yang diperoleh, latar belakang pengetahuan pengguna tentang pemodelan berbasis obyek adalah sebagian besar sedang yaitu 66,66 %, dan latar belakang pengetahuan tentang basis data Oracle sebagian besar sedang yaitu 42,85 %, tetapi disini latar belakang pengetahuan tentang obyek relasional database di Oracle 10g sangat kurang yaitu sebesar 71,42 % dari seluruh pengguna. Jadi bisa disimpulkan bahwa dari 100% pengguna yang melakukan testing Rum latar belakang pengetahuan tentang pemodelan berbasis obyek dan basis data Oracle 10g adalah dalam kategori sedang.

Prasetyo, Aplikasi Generator Script Basis Data Berorientasi Obyek Oracle 10g 21 Dari sisi respon pengguna terhadap Rum, respon terhadap menu, icon, dan toolbar sebagian besar adalah baik yaitu 61,9 % dan untuk respon terhadap interface secara keseluruhan juga sebagian besar baik yaitu 57,14 % sedangkan untuk respon terhadap pengembangan aplikasi ini sebagian besar juga baik yaitu 71,42 %. Jadi bisa disimpulkan bahwa dari 100% pengguna yang melakukan testing Rum memiliki respon baik terhadap pengembangan Rum secara menyeluruh. 5. Kesimpulan Dari hasil implementasi dan analisis sistem dalam penelitian ini maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. SQL yang dihasilkan dari proses generate oleh Rum tidak memiliki perbedaab dengan SQL yang dihasilkan secara manual, hanya saja terjadi sedikit perbedaan pada urutan SQL pembuatan kelas. 2. Pengguna Rum yang memiliki latar belakang pengetahuan tentang Pemodelan Berbasis Obyek dan Basis Data Oracle 10g, akan sangat membantu dalam menggunakan aplikasi Rum ini. 3. Dari sisi interface, Rum memiliki kekurangan terlihat dari hasil kuesioner yang menyatakan interface baik dan interface sedang nilainya cukup berimbang. 6. Daftar Pustaka Bales, Donald. 2002. Java Programming with Oracle JDBC. O'Reilly. Cole, Brian., Eckstein, Robert., Elliott, James., Loy, Marc., dan Wood, David. 2002. Java Swing, 2nd Edition. O'Reilly. Deitel, H, M,.2004. Java How to Program, Sixth Edition. Prentice Hall. Greenwald, Rick., Stackowiak, Robert., Dodge, Gary., Klein, David., Shapiro, Ben., G. Chelliah, Christopher. 2005 Profesional Oracle Programming. Indianapolis. Wiley Publishing, Inc. Java Developer s Guide. California. Oracle Coorporation. JDBC Developer s Guide and Reference. California. Oracle Coorporation. M. Menon, R. 2005. Expert Oracle JDBC Programming. California. Appres. Object-Relational Features. Oracle Database Application Developer's Guide.California. Oracle Coorporation. Richardson, W. Clay., Avondolio, Donald., Schrager, Scot., W. Mitchell, Mark., dan Scanlon, Jeff. 2007. Professional Java JDK 6 Edition. Indianapolis. Wiley Publishing, Inc. Wenny Rahayu, Johanna., Taniar, David., dan Pardede, Eric. 2006 Object-Oriented Oracle. Hershey, London, Melbourne, Singapore. IRM Press