Dosen : Nuansa Bayu Segara, M.Pd

dokumen-dokumen yang mirip
ILMU DAN ILMU PENGETAHUAN

ILMU, METODE ILMIAH DAN PENELITIAN ILMIAH KULIAH MATERI

DIKTAT PENDIDIKAN SAINS. Asri Widowati, M.Pd

Hubungan Ilmu Pengetahuan dengan Penelitian Disusun oleh: Ida Yustina, Prof. Dr.

A. LOGIKA DALAM FILSAFAT ILMU

DEFINISI, OBJEK DAN KELAHIRAN SOSIOLOGI. Pertemuan 2

ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA

Oleh : Lia Aulia Fachrial, M.Si

ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA. Sulistyani, M.Si.

JENIS PENGETAHUAN DAN UKURAN KEBENARAN

METODE PENELITIAN. Oleh Satria Novari, M.Kom

Ilmu Pengetahuan dan Ukuran Kebenaran

PENGERTIAN LOGIKA BAHAN SATU DASAR-DASAR LOGIKA SEMESTER I

SIKAP ILMIAH 3/27/2014 Metil/dn 1

PROPOSISI ILMU PENGETAHUAN MENGANDUNG KEBENARAN UMUM BERDASARKAN FAKTA YANG TELAH DIAMATI 1. AZAS ILMIAH ILMU SOSIAL

BAB I PENDAHULUAN. B. Perumusan Masalah

KELAHIRAN SOSIOLOGI Pertemuan 2

BAB II KAJIAN PUSTAKA

ILMU ALAMIAH DASAR (IAD) NANIK DWI NURHAYATI, S. SI, M.SI Telp = (271) ; Blog =nanikdn.staff.uns.ac.

METODE PENELITIAN PENDIDIKAN (KUALITATIF DESKRIPSI)

M ATA K U L I A H : M E T O D O L O G I P E N E L I T I A N P E R T E M U A N K E 2 M Y R N A S U K M A R A T R I, S T. M T.

TUGAS REVIEW FILSAFAT ILMU. Ilmu pengetahuan bagaikan cahaya dan nyawa kehidupan

Silabus. Pengantar Logika Informatika Logika Proposisi Logika Predikat UTS

Tinjauan Ilmu Penyuluhan dalam Perspektif Filsafat Ilmu

BAB I. PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Estetika sebagai..., Wahyu Akomadin, FIB UI,2009

BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN

PENGANTAR PENELITIAN. Imam Gunawan

BAB I. Politik Sebagai Seni dan Ilmu

SAINS, TEKNOLOGI DAN AL-QURAN : SEBUAH KAJIAN SINGKAT TERHADAP PRINSIP-PRINSIP AL-QURAN MENGENAI SAINS DAN TEKNOLOGI

Ilmu Alamiah Dasar. Oleh : Dini Rohmawati

Manusia senantiasa penasaran terhadap cita-cita hidup itu. Manusia merupakan makhluk yang berakal budi yang selalu ingin mengejar kebenaran.

PERTEMUAN KE 8 POKOK BAHASAN

ILMU SEBAGAI AKTIVITAS PENELITIAN DAN METODE ILMIAH

SCIENTIFIC METHODS (METODE ILMIAH)

BAB I PENDAHULUAN. A. Pengertian Logika. B. Tujuan Penulisan

MENJADI PENELITI YANG BAIK

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

MEMBANGUN ILMU PENGETAHUAN DENGAN KECERDASAN EMOSI DAN SPIRITUAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengembangkan dirinya. Oleh karena itu belajar sebagai suatu kebutuhan yang telah dikenal

PENGANTAR METODE PENELITIAN. Jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia

PADA KURIKULUM (Mulida Hadrina Harjanti) Abstrak

KONSEP DASAR DAN HAKIKAT PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan penelitian adalah terjemahan

Silabus. Pengantar Logika Informatika Logika Proposisi Logika Predikat UTS Himpunan Relasi & Fungsi Bagian Aljabar Boolean UAs

Metode ilmiah dan Teori ilmiah

NANDI WARNANDI. A l a m a t. Kantor : Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI

LANDASAN ILMU PENGETAHUAN DAN PENELITIAN. Oleh Agus Hasbi Noor

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai arti penting dalam pengembangan teknologi. Konsep-konsep fisika

Logika Matematika. Rukmono Budi Utomo March 14, Prodi S3 Matematika FMIPA-ITB

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II METODE ILMIAH

Dasar Dasar Logika. Oleh: Novy Setya Yunas. Pertemuan 1 dan 2

Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE., M.MA., MA.

PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR S-1 UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA SUKOHARJO HAKIKAT IPA. By Nurratri Kurnia Sari, M. Pd

BAB I PENDAHULUAN. kebodohan menjadi kepintaran, dari kurang paham menjadi paham. Pendidikan

Ilmu sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia sosial. yang mempelajari tentang manusia sebagai makhluk sosial.

19 October 2016 RGS 1

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Mata Kuliah ini menjadi landasan memahami dan materi ilmu pengetahuan, terutama yang terkait dengan dengan disiplin ilmu tertentu yang dipelajari

By Gotri Ruswani, S.Pd.

A. DESKRIPSI MATA KULIAH

Pusdiklat Spimnas 2011

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam konteks penelitian ini, penelitian yang dilakukan termasuk jenis

BAB III METODE PENELITIAN. makna asal dari bahasa inggris. Metode sendiri berasal dari kata methode,

BAB II KAJIAN TEORI. A. Kemampuan Penalaran Matematis. Menurut Majid (2014) penalaran adalah proses berpikir yang

I. PENDAHULUAN. salah satu tujuan pembangunan di bidang pendidikan. antara lain: guru, siswa, sarana prasarana, strategi pembelajaran dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. perhatiannya pada aktivitas kehidupan manusia. Pada intinya, fokus IPS

FILSAFAT ILMU. Irnin Agustina D.A.,M.Pd

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan

PENGANTAR LOGIKA INFORMATIKA

ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI DAN AXIOLOGI ADMINISTRASI PENDIDIKAN Oleh: Pipin Piniman (Program Pasca Sarjana Universitas Galuh)

PANCASILA Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu

RISET DALAM PERSPEKTIF ISLAM. M. Nurul Yamin

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Menurut Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

MAGISTER DEGREE IN BUSINESS MANAGEMENT PADJADJARAN UNIVERSITY Prof. Dr. Sucherly, SE., MS

BAB I PENELITIAN, PERKEMBANGAN IPTEK DAN KEBENARAN

PENELITIAN DAN METODE ILMIAH. BY: EKO BUDI SULISTIO

BAB I PENDAHULUAN. ditakuti dan tidak disukai siswa. Kecenderungan ini biasanya berawal dari

KRISIS ILMU BARAT SEKULER DAN ILMU TAUHIDILLAH

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

SOSIOLOGI POLITIK. oleh : Yesi Marince, M.Si. 4 October 2012 yesimarince-materi-01 1

Modul Perkuliahan II. Metode Penelitian Kualitatif. Metode Penelitian Ilmiah. Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comm. Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI

PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN Sesi 01. Arief Soeleman, M.Kom

BAB 3 METODOLOGI. Universitas Indonesia Representasi jilbab..., Sulistami Prihandini, FISIP UI, 2008

KONSEP PENDEKATAN SCIENTIFIC

TEORI KOMUNIKASI. Komunikasi sebagai Ilmu Pengetahuan SOFIA AUNUL, M.SI. Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI

TEORI IPA : Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) AWALAN PENGERTIAN IPA

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

Pengantar Sosiologi. Yesi Marince.S.IP., M.Si

KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT

IL I MU A LAMIA I H H DA D SA S R Dewi Yuanita

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis dan Desain Penelitian

School of Communication & Business Telkom University

BAB 6 ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH & PENELITIAN. Agung Suharyanto,M.Si PSIKOLOGI - UMA 2017

Maind map rangkuamn ke 2

BAB IV. PENUTUP. Universitas Indonesia. Estetika sebagai..., Wahyu Akomadin, FIB UI,

METODE RISET (TMK602)

PERTEMUAN 2 PENGETAHUAN DAN ILMU PENGETAHUAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Transkripsi:

Mata Kuliah PENGANTAR ILMU SOSIAL Dosen : Nuansa Bayu Segara, M.Pd

PERTEMUAN 2 SEJARAH ALAM PIKIRAN MANUSIA

Manusia Sebagai Individu JIWA RAGA

Manusia Makhluk Berakal Budi Manusia berbeda dengan hewan. Manusia memiliki akal Manusia makluk yang selalu melakukan perubahan.

Manusia Makhluk dan Berpikir Pembelajar Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujadillah 58 )

Sejarah Alam Pikiran Manusia Mitologi (Dongeng, Takhayul) De-Mitologi Dipikirkan secara kritis Logos (Rasio)

Mitologi Yunani

lanjutan

Pemikiran Manusia Barat Timur Logika Rasional Religious

Pengetahuan Non-Ilmiah Pengetahuan non-ilmiah adalah hasil serapan indra terhadap pengalaman hidup sehari-hari yang tidak perlu dan tidak mungkin diuji kebenarannya. Pengetahuan non-ilmiah tidak dapat dikembangkan menjadi pengetahuan ilmiah. Yunani Kuno 6 SM Mengkaitkan Fenomena Dengan Mitos

Bagaimana Denganmu?

Pertemuan 4 LAHIRNYA ILMU

Kebenaran Mutlak Subjektif (tergantung pemikir) Filsafat Agama ILmiah Rasioal/logis Kebenaran

Lahirnya ILmu Pengetahuan Ilmu Pengetahuan Pengalaman

Pengetahuan Pengetahuan (knowledge) adalah sesuatu yang diketahui langsung dari pengalaman, berdasarkan pancaindra, dan diolah oleh akal budi secara spontan.

Penggunaan Istilah Pengetahuan = Knowledge Ilmu Pengetahuan = Knowledge Science? Ilmu = science Ilmu menunjuk pada segala pengetahuan secara umum. Pengertian ilmu menunjuk pada salah satu bidang pengetahuan ilmiah.

Ciri-ciri Pengetahuan ilmiah Pengetahuan ilmiah mempunyai 7 ciri pokok sebagai berikut 1. Rasional. Ilmu itu masuk akal dan bersifat logis. 2. Empiris. Pengetahuan itu diperoleh berdasarkan pengamatan dan percobaan. 3. Metodologis. Ilmu harus melalui prosedur ilmiah tertentu. 4. Sistematis. Berbagai keterangan dan data yang tersusun sebagai kumpulan pengetahuan itu mempunyai hubungan ketergantungan dan teratur. 5. Objektif. Ilmu berarti pengetahuan itu bebas dari prasangka perseorangan dan kesukaan pribadi. 6. Analitis. Pengetahuan ilmiah berusaha mebeda-bedakan pokok soalnya ke dalam bagian-bagian yang terperinci untuk memahami berbagai sifat, hubungan dan peranan dari bagianbagian itu. 7. Verifikatif. Dapat diperiksa kebenarannya oleh siapapun juga.

Pengertian ILmu Pengertian ilmu dapat dirujukkan pada kata ilm (Arab), science (Inggris), watenschap (Belanda), dan wissenschaf (Jerman). (Imam Syafi ie, Konsep Ilmu Pengetahuan dalam al-qur an (Yogyakarta: UII Press, 2000), hal. 26.) R. Harre menulis ilmu adalah C a collection of well-attested theories which explain the patterns regularities and irregularities among carefully studied phenomena, atau kumpulan teori-teori yang sudah diuji coba yang menjelaskan tentang pola-pola yang teratur atau pun tidak teratur di antara fenomena yang dipelajari secara hati-hati. (R. Harre, The Philosophies of Science, an Introductory Survey (London: The Oxford University Press, 1995), hal. 62.)

Lanjutan Pengetahuan yang dapat disepakati sehingga menjadi suatu ilmu, menurut Archie J. Bahm dapat diuji dengan enam komponen utama yang disebut dengan six kind of science, yang meliputi problems, attitude, method, activity, conclusions, dan effects. (Archie J. Bahm, What s Science, (TTP: TP, TT), hal. l ) Seringkali ilmu diartikan sebagai pengetahuan, tetapi tidak semua pengetahuan dapat dinamakan sebagai ilmu, melainkan pengetahuan yang diperoleh dengan cara-cara tertentu berdasarkan-kesepakatan para ilmuwan. (Dawam Raharjo, Ilmu, Ensiklopedi al-qur an, dalam Jurnal Ulumul Qur an, No. 4. Vol. 1, Jakarta, 1090, hal. 56.)

Lanjutan e. Akhirnya Ilmu dapat didefinisikan : Ilmu adalah rangkaian aktivitas manusia yang rasional dan kognitif dengan berbagai metode berupa aneka prosedur dan tata langkah sehingga menghasilkan kumpulan pengetahuan yang sistematis mengenai gejala-gejala kealaman, kemasyarakatan atau individu untuk tujuan mencapai kebenaran, memperoleh pemahaman, memberikan penjelasan ataupun melakukan penerapan. (The Liang Gie, Pengantar Filsafat Ilmu, Liberty,Yogyakarta,1991,hal.90)

Ilmu sebagai Metode Penelitian Metode Ilmiah merupakan suatu cara sistematis yang digunakan oleh para ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Metode ini menggunakan langkah-langkah yang sistematis, teratur dan terkontrol. Pelaksanaan metode ilmiah ini meliputi enam tahap, yaitu : Merumuskan masalah. Mengumpulkan keterangan, Menyusun hipotesis. Menguji hipotesis. Mengolah data Menguji kesimpulan.

Sikap Ilmiah Metode ilmiah didasari oleh sikap ilmiah. Sikap ilmiah semestinya dimiliki oleh setiap penelitian dan ilmuwan. Adapun sikap ilmiah yang dimaksud adalah : Rasa ingin tahu Jujur (menerima kenyataan hasil penelitian dan tidak mengadaada) Objektif (sesuai fakta yang ada, dan tidak dipengaruhi oleh perasaan pribadi) Tekun (tidak putus asa) Teliti (tidak ceroboh dan tidak melakukan kesalahan) Terbuka (mau menerima pendapat yang benar dari orang lain)

Pertemuan 5 Ilmu Sosial (Social Science)

Peran Ilmu Sosial Critical Discourse Wacana Kritis. Keabsahan tergantung pada rasionalitas. Academik Enterprise Sistematisasi strategis dari sistem nilai. Ilmu-ilmu sosial tidak bebas nilai. Applied Science Merujuk pada ilmu praktis. Bersifat fungsional normatif.

STRUKTUR ILMU

Struktur Ilmu Menurut Filsafat Ontologis Apa yang ingin diketahui? Bagaimana cara memperoleh pengetahuan itu? Epistimologis Axiologis Manfaat Ilmu

FAKTA TEORI STRUKTUR ILMU GENERALISASI KONSEP

Fakta Kejadian berbagai hal atau peristiwa tertentu yang pada gilirannya menjadi data mentah atau pengamatan dari ahli ilmuan- ilmuan sosial. Benar Bukan pendapat Memiliki bukti sendiri

Konsep Abtraksi suatu konstruksi logis yang terbentuk dari kesan, tanggapan, dan pengalaman yang komplek. 1. Konsep konjungtif : anak, ibu, ayah 2. Konsep dingjungtif : olahraga, musik 3. Konsep relasional : kecepatan, luas, isi 4. Konsep deskriptif : penggambaran benda 5. Konsep valuatif : cantik dan buruk rupa 6. Konsep campuran : deskriptif valuatif

Generalisasi Pernyataan hubungan dua konsep atau lebih, pernyataan tersebut boleh terbentang dari yang sangat sederhana sampai yang sangat kompleks.

Teori Suatu teori ialah seperangkat konstruk, batasan, dan proposisi yang menyajikan suatu pandangan sistematis tentang fenomena dengan mencari hubungan-hubungan antarvariabel, dengan tujuan menjelaskan dan memprediksi gejala itu.