Jaringan Lokal Akses Tembaga(Jarlokat) Oleh: Mike Yuliana PENS-ITS
TUJUAN DAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Memahami konfigurasi jaringan kabel telepon Memahami tentang rumah hkbl kabel Memahami tentang kotak DP Memahami tentang media transmisi fisik
Jaringan Telepon Private phones Telephone Box Telephone Poles Local Exchange Telephon e sets Public pay phone Cell phone PBX Cell Tower Mobile Exchange International Exchange Main Exchange Main Exchange Yang akan dibahas pada pertemuan ini
Konfigurasi Jaringan Kabel Telepon DP SENTRAL MDF RK RK DP DP DP MDF: Main Distribution Frame RK: Rumah Kabel DP: Distribution Point
Rumah Kabel MAIN DISTRIBUTION FRAME (MDF) Kotak DP di tiang
RUMAH KABEL
Pendahuluan Nama lain dari rumah kabel(rk) adalah feeder point, cross connect ( ) f p, Point, atau SAI(serving area interface)
Rumah Kabel Bangunan kecil atau rumah jaga yang merupakan tempat distribusi kabel (listrik atau telepon ). Rumah kabel digunakan untuk mendistribusikan atau mengkoneksikan antara kabel primer dari sentral dengan kabel sekunder Kapasitas dari semua rumah kabel yang dikeluarkan oleh PT. Telkom sama. Untuk rumah kabel dengan satu pintu memiliki kapasitas 1200 pair sedangkan rumah kabel dengan dua pintu memiliki kapasitas 2400 pair.
(a) 1 Pintu (b) 2 Pintu
Pada rumah kabel terdapat kode yang menandakan letak dari sentral dan bahan kabel yang digunakan, lihat gambar berikut: Kabel didalamnya menggunakan fiber optik Ini menunjukkan letak Terhadap sentral
Coba lihat gambar ini : Huruf ini menyatakan letak Rumah Kabel terhadap sentral. - Disusun berdasarkan Alphabet A-Z - Semakin huruf mendekati Z, rumah kabel tersebut dekat dgn sentral - Semakin huruf mendekati A, rumah kabel tersebut jauh dgn sentral
Kenapa menggunakan fiber optic. Pada kondisi tertentu rumah kabel menggunakan Fiber optic sebagai jalur komunikasi data, biasanya rumah kabel jenis ini digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar atau pada perumahaan elit. Tujuannya adalah agar proses komunikasi data berjalan lebih cepat daripada menggunakan kabel coaxial, rumah kabel ini disediakan berdasarkan pemesanan, jadi apabila tidak ada pemesanan, pihak TELKOM tidak akan menyediakannya.
KEMAJUAN TEKNOLOGI PADA BIDANG TELEKOMUNIKASI RUMAH KABEL NMS (Network Management System) Suatu media yang memudahkan PT.TELKOM dalam hal pemantauan keandalan jaringan yang bisa dilakukan lewat intranet, sehingga tidak harus manuju ke lokasi (posisi dari rumah kabel). GIS (geographical information system) GIS mampu memberikan informasi dalam sekejap kepada calon pelanggan, apakah permohonan pasang baru telepon bisa dilayani atau tidak
RUMAH KABEL YANG TDK TERAWAT
KOTAK DP
Jaringan Instalasi Rumah Terletak antara terminal Blok dan Roset telepon dalam Rumah pelanggan
Jaringan Penanggal Disebut juga sebagai saluran distribusi Berfungsi menghubungkan DP ke terminal blok yang ada di rumah pelanggan Jenis kabel yang digunakan adalah drop wire.
Kotak DP Suatu kotak pembagi yang biasanya terdapat pada tiang telepon Telkom, yang dihubungkan oleh kabel sekunder dari tiap rumah kabel atau dapat langsung terhubung pada MDF. Setiap kotak DP mempunyai kapasitas tertentu. Pada umumnya 10 pelanggan tiap kotak DP dan paling banyak 400 pelanggan Jarak antar kotak DP adalah 300 m
Jenis Kotak DP Wall Merupakan kotak DP yang dipasang di dinding dengan cara di bor. Tiang Merupakan kotak DP yang dipasang di tiang yang tingginya ± 7 m. Pilar Merupakan kotak DP berbentuk pilar/tabung yang diletakkan di atas tanah. Tingginya ± 1 m.
Label pada kotak k DP Dalam setiap kotak DP mempunyai label kode tertentu dalam setiap wilayah. Misal : Jl. Gayung Sari Barat RM 22 s 02 61-70
MEDIA TRANSMISI
Berdasarkan Bentuk fisik, dikenal 2 macam media transmisi : MEDIA TRANSMISI SALURAN FISIK (GUIDED) SALURAN NON FISIK (UNGUIDED) Saluran Fisik : dapat dilihat dan diraba keberadaannya. Disebut juga media guided, karena ada yang mengarahkan, dalam hal ini kabel. Media dengan saluran atau jaringan kabel dinamakan wireline Saluran Non Fisik : tidak dapat dilihat dan diraba keberadaannya. Disebut juga media unguided, karena tidak ada yang mengarahkan. Biasanya berupa media udara. Gelombang gyang digunakan adalah gelombang g radio (frekuensi lebih tinggi dari media fisik). Media dengan saluran non fisik dinamakan wireless
JARINGAN FISIK JARINGAN ATAS TANAH CARA PEMASANGAN JARINGAN BAWAH TANAH Jaringan atas tanah : Jaringan yang dipasang di atas tanah, dengan cara digantung pada ketinggian tertentu menggunakan tiang-tiang telepon, atau media penggantung yang lain RK ke DP, DP ke pelanggan Jaringan bawah tanah : Jaringang yang ditanam dibawah permukaan tanah. Memerlukan mutu isolasi lebih baik, tahan air, tahan kelembaban RK ke sentral, sentral ke sentral
Jaringan Bawah Tanah Kabel Tanam langsung Kabel Duct Kabel Laut/submarine cable
Kabel Tanam Langsung g - Kabel ini terdiri dari : beberapa kawat penyalur listrik, yang masing-masing diisolir, kemudian diikat berkelompok dan dibungkus oleh selubung timah hitam (load mantel). - Kabel ini direntangkan dari sentral telepon sampai lokasi pelanggan. - Cara penanaman kabel adalah dengan menggali tanah, meletakkan langsung kabel tersebut di bawah permukaan tanah, menimbunnya kembali dengan tanah. PROSES PENANAMAN KABEL BAWAH TANAH
Kabel Duct - Jenis kabelnya mirip dengan kabel tanam langsung. - Cara penanamannya, dengan memasukkan kabel tersebut ke dalam pipa (duct), dan pipa ini ditanam di bawah tanah, kemudian di-cor beton di atasnya. - Pipa duct ini terbuat dari pipa paralon yang tahan terhadap air dan kelembaban tanah. - Pada jarak-jarak tertentu dibuat lubang sambung (man-hole) atau hand-hole, yang merupakan tempat penarikan kabel. - Jarak antara dua man-hole sekitar 200 meter. - Man-hole juga berfungsi sebagai tempat perbaikan kabel yang rusak. Saluran Bawah Tanah Melalui Duct
Manhole/Handhole l Merupakan lubang yang dibuat sebagai tempatt titik temu antar kabel satu dengan kabel yang lain baik kabel multipair maupun F.O/lubang yang dapat dimasuki oleh orang Fungsi Manhole / Handhole : Mengecek kabel multipair dan F.O bila terjadi kerusakan. k Memperbaiki kabel yang rusak.
Penulisan TEL yang berbeda arah pada tutup Manhole dalam gambar tersebut tidak berpengaruh. Dalam standard telkom arti peletakkan tutup Manhole tersebut adalah MDF T E L RK T = Arah ke MDF L = Arah ke RK
Sistem Peletakkan Kabel Telkom pada Manhole : Peletakkan kabel dimulai dari deret polongan yang paling dekat dengan dinding mulai dari polongan yang paling bawah. Untuk peletakkan kabel selanjutnya ditaruh di polongan diatasnya. Hal ini dilakukan untuk memudahkan penarikan kabel multipair yang akan datang.
Jarak antara Manhole paling panjang 200m ( pada standartnya ). Tapi kenyataannya dilapangan jarak antar Manhole tidak selalu 200 m. Hal ini dikarenakan faktor kondisi ialam Yang membedakan antara Handhole dan Manhole adalah dari kedalamannya : Handhole : ½ m dan paling dalam 1m. Mainhole : 2 10 m.
Kabel Laut - Kabel ini ditanam / dipasang di bawah permukaan laut. - Kabel ini memerlukan isolasi yang lebih kuat dibandingkan dengan kabel tanah. - Kabel laut ini juga jg dilengkapi dengan amplifier di beberapa tempat. - Sejak tahun 1980, Indonesia sudah menggunakan sistim kabel laut, yang menghubungkan Jakarta dengan Singapura (terbaru thn 2003 : Thailand, Indonesia, Singapura, gp sejauh 1.035 km untuk komunikasi SLI) - Di Indonesia sendiri, sejak tahun 1992, diresmikan jaringan transmisi SKKL (Sistim Komunikasi Kabel Laut) yang menghubungkan Surabaya - Banjarmasin. - Panjang kabel yang direntangkan di kedalaman 300 m bawah Laut Jawa itu adalah 385,33 km. - Jenis kabel yang ditanam di bawah laut adalah serat optik.
a. SKKL Dunia (Global) b. SKKL Asia (Regional) c. SKKL Domestik