BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Kereta Api Indonesia (Persero) merupakan salah satu Badan Usada Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang transportasi untuk umum dalam negeri yang meliputi angkutan penumpang, angkutan barang, dan angkutan non barang. Sebagai perusahaan transportasi darat terbesar di Indonesia, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) PT. KAI memiliki prasarana dan sarana terbesar dibanding perusahaan transportasi lainnya di Indonesia. Kondisi prasarana dan sarana perkeretaapian tersebut memerlukan perawatan agar dapat mendukung operasi KA, sehingga kehandalan sarana dan prasarana dapat mempertahankan keberlangsungan perusahaan dalam melayani masyarakat atau pelanggan.salah satu tugas pokok dalam perawatan adalah untuk menjaga kehandalan peralatan prasarana, jalan rel, jembatan, stasiun, sinyal telekomunikasi dan kelistrikan, serta peralatan lainnya. Dengan besarnya jumlah sarana dan prasarana yang dimiliki serta luasnya wilayah operasi, PT. KAI memerlukan ketersediaan suku cadang yang sangat besar, untuk melakukan penggantian berbagai komponen suku cadang, guna menjamin keberlangsungan bisnis perusahaan.untuk itu diperlukan berbagai macam suku
cadang dengan spesifikasi beraneka ragam sesuai kebutuhan di lapangan. Untuk memenuhi kebutuhan suku cadang guna mendukung perawatan kereta api tersebut, PT. Kereta Api melakukan pengadaan barang/jasa dan bekerjasama dengan anak perusahaan atau perusahaan lain yang menjual barang yang dibutuhkan dalam perawatan kerea api. Dalam melakukan pengadaan barang/jasa tersebut, terdapat Kebijakan Umum Pengadaan Barang/Jasa yang harus dipatuhi dalam proses pengadaan agar dapat memaksimalkan efesiensi dan dapat memberikan nilai tambah atau manfaat lebih bagi perusahan. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diatas, maka saya tertarik untuk mengadakan suatu penelitian yang dikemas dalam judul IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG DAN JASA DI LINGKUNGAN PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah yang akan dibahas dalam penulisan tugas akhir ini ialah : 1. Bagaimana perencanan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa dilingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)? 2. Bagaimana pelaksanaan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa dilingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)?
3. Apakah pelaksanaan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa sudah terlaksana sesuai dengan rencana kebijakan umum pengadaan barang dan jasa? 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan tugas akhir ini ialah: 1. Untuk mengetahui bagaimana perencanaan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa dilingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)? 2. Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa dilingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)? 3. Untuk mengetahui apakah pelaksanaan kebijakan umum pengadaan barang dan jasa sudah terlaksana sesuai dengan rencana kebijakan umum pengadaan barang dan jasa? 1.4 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini, antara lain: 1. Diharapkan saya dan pembaca dapat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai ImplementasiKebijakan Umum Pengadaan Barang dan Jasa di Lingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero). 2. Diharapkan dapat dijadikan referensi atau pedoman untuk penelitian selanjutnya dimasa yang akan datang. 1.5 Metode Penelitian 1. Lokasi, Objek, dan Waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan di PTKereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 Yogyakarta, yang beralamat di Jl. Lempuyangan no. 01 Yogyakarta.Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah Bagaimana rencana, penerapandan pelaksanaan kebijakan umum dalam pengadaan barang dan jasa pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero).Penelitian ini dilakukan selama dua bulan, mulai dari tanggal 2 Februari sampai 31 Maret. 2. Jenis penelitian Jenis penelitian dalam penulisan tugas akhir ini adalah dengan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metoda analisa deskriptif. Analisis deskriptif yaitu metode analisis yang dilakukan dengan cara mengumpulkan, mengklasifikasi, menganalisis, dan menginterpretasikan data sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai masalah yang diteliti. 3. Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Data Primer Data primer, yaitu data yang diperoleh dari sumber-sumber asli yang hasilnya aktual dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.pada penelitian ini saya langsung datang ke perusahaan untuk mencari informasi dan melakukan berbagai macam pengamatan atau observasi ke lapangan serta melakukan wawancara secara langsung kepada para pegawai yang pekerjaannya terkait dengan pengadaan barang
dan jasa pada perusahaan tersebut untuk mendapatkan berbagai macam informasi yang dibutuhkan. b. Data Sekunder Data sekunder merupakan data yang sudah tersedia dan dapat diperoleh oleh peneliti dengan cara membaca, melihat,atau mendengarkan. Pada penelitian kali ini saya memanfaatkan berbagai macam buku yang ada baik buku dari perusahaan maupun buku-buku perkuliahan sebagai alat penunjang, tidak hanya itu saya juga menambah pengetahuan dari berbagai majalah, artikel, internet dan sumber lain untuk melengkapi penulisan tugas akhir tersebut. 4. Teknik pengumpulan data Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah : a. Observasi Metode observasi merupakan metode pengamatan yang didukung dengan pengumpulan dan pencatatan data secara sistematis terhadap objek yang akan diteliti. b. Wawancara Wawancara merupakan metode yang dilakukan untuk memperoleh informasi dengan cara mengajukan pertanyaan kepada pegawai yang bersangkutan dengan pengadaan barang dan jasadalam perusahaan. Pertanyaan yang diberikan berkaitan dengan rumusan masalah yang telah ditulis, yaitu bagaimana rencana dan pelaksanaan kebijakan umum dalam pengadaan barang dan jasadilingkuan PT. Kereta Api Indonesia (Persero).
c. Dokumentasi Dalam sebuah penelitian, dibutuhkan berbagai data sebagai dokumen pendukung.untuk melengkapi data yang tidak diperoleh dari wawancara, saya melakukan pengumpulan laporan-laporan baik berupa buku-buku, majalah, maupun artikel yang terkait dengan berbagai hubungan atau variabel penelitian. d. Internet Teknologi informasi saat ini memungkinkan para peneliti melakukan pencarian data atau informasi dengan menggunakan internet sebagai media alat pengumpulan data yang cepat dan mudah dilakukan.internet merupakan metode pengumpulan data sekunder secara online, yang dapat digunakan untuk melengkapi data yang dibutuhkan dalam penelitian. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dalam penelitian ini terdiri dari lima bab, yaitu : BAB I berupa pendahuluan, yang terdiri dari tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, serta sistematika penulisan. BAB II berupa studi literature yaitu uraian teori, definisi, dan konsep sebagai dasar pemecahan masalah dalam penilisan
BAB III berisi gambaran umum perusahaan, menjelaskan tentang sejarah, visi dan misi, logo, struktur organisasi serta tugas dan tanggung jawab setiap divisi, budaya perusahaan. BAB IV berisi Analisis dan Pembahasan, menjelaskan tentang rencana dan penerapan kebijakan umum pengadaan barang dan Jasa dilingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) BAB V merupakan penutup yang bersi kesimpulan dan saran