SISTEM PENANDAAN ANGGARAN (BUDGET TAGGING) PERUBAHAN IKLIM

dokumen-dokumen yang mirip
PENGALAMAN PENANDAAN ANGGARAN PERUBAHAN IKLIM

PENDANAAN PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA

KEBIJAKAN PEMBIAYAAN PERUBAHAN IKLIM & PROSES PENANDAAN ANGGARAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

Perkembangan RAN/RAD - GRK

SINERGI PENGELOLAAN APBN YANG LEBIH BERKUALITAS DISAMPAIKAN OLEH DIRJEN ANGGARAN BUDGET DAY 22 NOVEMBER 2017

Ministry of National Development Planning/ National Development Planning Agency (BAPPENAS)

Knowledge Management Forum April

IMPLEMENTA IMPLEMENT S A I S IRENCANA RENCAN A AKSI AKSI NAS NA I S O I NA N L PENURU PENUR NA N N EMISI EMISI GAS RUMA M H H KACA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Prof. Dr. Singgih Riphat

PENGARUSUTAMAAN PERUBAHAN IKLIM KE DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Press Briefing. Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (PMK Nomor 50/PMK.07/2017)

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2011

2018, No Produk, Kehutanan dan Penggunaan Lahan Lainnya, dan Limbah; d. bahwa Pedoman Umum Inventarisasi GRK sebagaimana dimaksud dalam huruf c

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2011

2017, No perubahan unit pengelola alokasi anggaran bagiananggaran bendahara umum negara, perlu dilakukan perubahan atas Peraturan Menteri Keuang

PMK Nomor 214 Tahun 2017 RKA-K/L. Sosialisasi: tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Anggaran atas Pelaksanaan DIREKTORAT SISTEM PENGANGGARAN

RENCANA AKSI NASIONAL PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA (RAN-GRK)

Kebijakan Pengelolaan BMN. Direktorat Barang Milik Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Desember 2013

Langgeng Suwito. Pemaparan Materi:PMK 214 tahun 2017 tentang Pengukuran

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

2017, No Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Pere

Status dan Strategi Sosialisasi RAN/RAD-GRK

KEBIJAKAN NASIONAL MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

KEBIJAKAN PENDANAAN PERUBAHAN IKLIM

PENGARUSUTAMAAN GENDER MELALUI PPRG KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

MONITORING DAN EVALUASI KINERJA PENGANGGARAN (ISU-ISU ACTUAL DALAM PERAN SATKER) Mataram, 6 Oktober 2017

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN INVENTARISASI GAS RUMAH KACA NASIONAL

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

MONITORING DAN EVALUASI KINERJA ATAS PELAKSANAAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN DIREKTORAT JENDERAL POLITIK DAN PEMERINTAHAN UMUM KEMENTERIAN DALAM NEGERI

KETERPADUAN AGENDA PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM INTERNASIONAL NASIONAL SUB NASIONAL

Perencanaan Pelaksanaan Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

Pandangan Indonesia mengenai NAMAs

National Planning Workshop

BADAN KEBIJAKAN FISKAL KEMENTERIAN KEUANGAN RI

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN INVENTARISASI GAS RUMAH KACA NASIONAL

INVENTARISASI GAS RUMAH KACA DAN MONITORING PELAPORAN DAN VERIFIKASI

Kebijakan Pengalokasian, Penyaluran dan Pelaporan Dana Keistimewaan DIY

Sambutan Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Bappenas selaku Ketua Majelis Wali Amanat ICCTF dalam

KEBIJAKAN NASIONAL DALAM MENDUKUNG PEMDA MELAKSANAKAN PROGRAM PENURUNAN EMISI GRK DAN SISTEM PEMANTAUANNYA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG SINKRONISASI PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Tata Cara Perencanaan, Penelaahan, dan Penetapan Alokasi Anggaran BA BUN dan Pengesahan DIPA BA BUN (PMK No. 231/PMK.02/2015)

Pemetaan Pendanaan Publik untuk Perubahan Iklim di Indonesia

Integrasi Isu Perubahan Iklim dalam Proses AMDAL Sebagai Alternatif Penerapan Ekonomi Hijau Pada Tingkatan Proyek

Multilateral Meeting II dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 PN REFORMASI FISKAL

Pelaksanaan RAN/RAD-GRK: Sebagai Pedoman Mewujudkan Pembangunan Rendah Karbon

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN PENGELOLAAN SISTEM PENYEDIAAN BENIH TANAMAN PANGAN TRIWULAN I 2016

Kebijakan perubahan iklim dan aksi mitigasi di Indonesia. JCM Indonesia Secretariat

DIREKTORAT JENDERAL ANGGARAN RENCANA KERJA TAHUN 2009

PENATAAN ARSITEKTUR DAN INFORMASI KINERJA DALAM RKA K/L 2016

PELAKSANAAN KOMITMEN INDONESIA DALAM PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 123/Permentan/SR.130/11/2013 /OT.1 TENTANG

Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan. Peningkatan Akuntabilitas RKA-K/L melalui Reviu oleh APIP

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN INVENTARISASI GAS RUMAH KACA NASIONAL

-2- Instrumen ekonomi penting dikembangkan karena memperkuat sistem yang bersifat mengatur (regulatory). Pendekatan ini menekankan adanya keuntungan e

PENINGKATAN KAPASITAS PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA

Gede Ginarya. Pemaparan : Aplikasi SMART 2018 Pasca Penetapan PMK 214 tahun 2017

2018, No Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

OLEH : ENDAH MURNININGTYAS DEPUTI BIDANG SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP SURABAYA, 2 MARET 2011

PEDOMAN PENYUSUNAN RAD-GRK

LAPORAN MENTERI KEUANGAN ACARA PENYERAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (DIPA) TAHUN ANGGARAN 2011

Jambi, Desember 2013 Penulis

ANGGARAN RESPONSIF GENDER Anggaran Responsif Gender (ARG) DAN PENYUSUNAN GENDER BUDGET STATEMENT

Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa APBN Sekretariat Jenderal DPR RI

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

MENTERJEMAHKAN TRANSPARANSI FRAMEWORK

Pelaksanaan RAN/RAD-GRK: Sebagai Pedoman Mewujudkan Pembangunan Berkualitas

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2018, No rangka penurunan emisi dan peningkatan ketahanan nasional terhadap dampak perubahan iklim; e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaima

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Sambutan Endah Murniningtyas Penyusunan Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Balikpapan, Februari 2012

PMK No. 249 Tahun 2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja atas Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara /Lembaga

Versi 27 Februari 2017

Sosialisasi Rencana Aksi Daerah Gas Rumah Kaca (RAD GRK) Tahun 2013

KEBIJAKAN DAK TAHUN 2018

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Provinsi Jambi Tahun I. PENDAHULUAN

Keuangan telah melakukan perubahan kelembagaan yaitu. peningkat- an efisiensi, efektivitas, dan produktivitas kinerja birokrasi dalam

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

21 Universitas Indonesia

KAK/ TOR PER KELUARAN KEGIATAN TAHUN DOKUMEN PERENCANAAN/PENGANGGARAN/PELAPORAN/MONITORING DAN EVALUASI

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA AKSI DAERAH PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA (RAD-GRK)

RAPAT KOORDINASI MONITORING PELAKSANAAN ANGGARAN TAHUN Ruang Rapat Menko Jumat, 29 Juli 2016

BUPATI MALUKU TENGGARA

PENDANAAN REDD+ Ir. Achmad Gunawan, MAS DIREKTORAT MOBILISASI SUMBERDAYA SEKTORAL DAN REGIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

2016, No Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/423/2017 TENTANG TIM TEKNIS ADAPTASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM BIDANG KESEHATAN

FCPF CARBON FUND DAN STATUS NEGOSIASI TERKINI

KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

DANA PERIMBANGAN DAN PINJAMAN DAERAH

Transkripsi:

BADAN KEBIJAKAN FISKAL KEMENTERIAN KEUANGAN RI SISTEM PENANDAAN ANGGARAN (BUDGET TAGGING) PERUBAHAN IKLIM PUSAT KEBIJAKAN PEMBIAYAAN PERUBAHAN IKLIM DAN MULTILATERAL BADAN KEBIJAKAN FISKAL KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Jakarta, 26 Januari 2017

OUTLINE A. Pendahuluan Komitmen Pemerintah Peran Kemenkeu dalam Pendanaan Perubahan Iklim Elemen Perjanjian Paris Dukungan Kemenkeu terkait Perubahan Iklim B. Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim Dasar Hukum Manfaat Penandaan Anggaran C. Teknis Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim Struktur Anggaran Kerangka Penandaan Anggaran Mitigasi Mekanisme Penandaan Anggaran Siklus Penandaan Anggaran D. Perkembangan Pelaksanaan Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim E. Evaluasi dan Tindaklanjut Penandaan Anggaran 2

PENDAHULUAN 3

KOMITMEN PEMERINTAH 2004 2007 2019 2030 Pro-poor Pro-jobs Pro-growth Penambahan Pro-environment Peningkatan indeks kualitas lingkungan Komitmen Penurunan emisi gas rumah kaca 29% (+12%) Dukungan pendanaan untuk komitmen penurunan emisi karbon global; Meningkatkan perhatian akan model pertumbuhan ekonomi yang lebih memperhatikan aspek lingkungan; Memperkuat konsistensi dan akuntabilitas antara perencanaan dan penganggaran; Melacak dan menandai output terkait mitigasi dan melakukan monitoring terhadap efektifitas dan efisiensi anggaran; Mendorong sektor swasta untuk lebih berperan serta dalam pembiayaan aksi perubahan iklim. 4

PERAN KEMENKEU DALAM PENDANAAN PI Mekanisme & Institusi IFI Policies, Global Funds, Pasar Karbon, Debt swaps Kementerian Keuangan Kebijakan yang berpengaruh terhadap Perubahan Iklim Mitigasi/ Adaptasi Pengaruh Tidak Langsung Kebijakan Teknologi, Industri Strategis Transfer Teknologi R&D, Perdagangan, dll Ruang Lingkup Investasi perubahan iklim Kebijakan fiskal Belanja langsung Risiko dan pasar uang Hukum dan peraturan sektoral Berpengaruh pada: Insentif fiskal Investasi Industri Aliran dana internasional Pendekatan Pro Kemiskinan Kebijakan Keuangan/Investasi Investasi Perubahan Iklim (menarik minat investor) Sektor Perbankan Instrumen Pembiayaaan Non Bank Aturan Keuangan Daerah Pajak / Subsidi Pajak/Pungutan Royalti/ Sewa Subsidi / Keringanan Pajak Kebijakan Belanja Prioritas Anggaran Strategis Investasi Langsung Public Service Obligation Pengadaan Hijau Pendidikan Kepedulian Lingkungan Peraturan Langsung Penegakkan / Insentif Pemetaan dan Tata Guna Lahan AMDAL/ Audit Lingkungan Bangunan / Standar Desain Standar Emisi Kendaraan 5

ELEMEN PERJANJIAN PARIS Mitigasi Transparansi Pendanaan Adaptasi Teknologi Capacity building Kemenkeu sebagai Bendahara Umum Negara mempunyai peran terkait pendanaan Pendanaan yang dimaksud dapat berupa: a. Kebijakan Insentif/ disentif fiskal b. Alokasi pendanaan c. Mencari sumbersumber pembiayaan alternatif. 6

DUKUNGAN KEMENKEU TERKAIT PERUBAHAN IKLIM I. Studi MFF (2012) Badan Kebijakan Fiskal (BKF) telah melakukan Studi Mitigation Fiscal Framework (MFF). MFF berfokus pada aksi mitigasi sektor kehutanan-lahan gambut dan energi-transportasi. II. Studi LESS (2013) Sebagai tindak lanjut studi MFF, BKF melakukan kajian Low Emission Budget Tagging and Scoring System (LESS). Rekomendasi hasil kajian bahwa diperlukan sistem penandaan dan pembobotan anggaran untuk kegiatan mitigasi perubahan iklim di tingkat nasional. III. Proyek SDF (2014-2016) Tujuan program SDF adalah untuk mendukung pengelolaan anggaran yang rendah emisi dan inklusif terhadap lingkungan (khusus tema perubahan iklim mitigasi dan adaptasi serta keanekaragaman hayati). Studi CPER dan CPEIR Climate Public Expenditure Review (CPER) merupakan kajian yang dilakukan dalam rangka evaluasi pelaksanaan aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dan penyusunan opsi-opsi penandaan anggaran perubahan iklim di daerah. Studi CPER dilakukan di Provinsi Jambi, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Climate Public Expenditure and Institutional Review (CPEIR) merupakan kajian yang dilakukan dalam rangka evaluasi pelaksanaan aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dan penyusunan opsi-opsi penandaan anggaran perubahan iklim di daerah. serta meninjau pengaturan kelembagaan terkait perubahan iklim di level daerah dan hubungannya dengan pemerintah pusat. Studi CPEIR dilakukan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan Nusa Tenggara Timur. Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim Penandaan anggaran adalah suatu proses memberikan tanda dalam dokumen anggaran yang berguna untuk menelusuri dan mengidentifikasi output suatu kegiatan beserta anggarannya, yang tercantum dalam RKA K/L, dalam hal ini ditujukan untuk mitogasi perubahan iklim 7

Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim 8

PENANDAAN ANGGARAN MITIGASI PERUBAHAN IKLIM Latar Belakang Komitmen Pemerintah untuk perubahan iklim: RAN-GRK RAN-API Ratifikasi Paris Agreement 2016 Adanya tuntutan peningkatan akuntabilitas antara perencanaan dan penganggaran Meningkatkan akses data output Perubahan Iklim dengan integrasi Performance Based Budgeting DEFINISI Proses untuk mengidentifikasi besaran anggaran yang digunakan untuk membiayai output yang spesifik ditujukan untuk perubahan iklim TUJUAN Mengidentifikasi besaran anggaran pada Rencana Kerja Anggaran Kementerian Lembanga (RKA K/L) dalam membiayai output yang spesifik ditujukan untuk perubahan iklim RUANG LINGKUP Proses identifikasi output yang berkaitan dengan perubahan iklim dan mekanisme pelaksanaan serta siklus penandaan anggaran dik/l 9

DASAR HUKUM UU Nomor 6 Tahun 1994 tentang UNFCCC; UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; UU Nomor 17 Tahun 2004 tentang Pengesahan Kyoto Protocol to UNFCCC; UU No 16 Tahun 2016 Pengesahan Paris Agreement to UNFCCC; PP Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-KL; Perpres Nomor 61 Tahun 2011 tentang RAN-GRK; Perpres Nomor 2 Tahun 2015 RPJMN Periode 2015 2019; Perpres Nomor 71 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Inventarisasi GRK Nasional; PMK Nomor 136 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan RKA-KL TA 2015; PMK Nomor: 143/PMK.02/2015 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan RKA-KL TA 2016; PMK Nomor: 163/PMK.02/2016 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan RKA-KL TA 2017; 10

MANFAAT PENANDAAN ANGGARAN 1. K/L dapat mengetahui secara pasti kegiatan / output yang terkait perubahan iklim dapat digunakan sebagai bukti konkrit dukungan terhadap aksi-aksi mitigasi dan adaptasi 2. K/L dapat menggunakan sebagai bahan laporan sebagai bahan National Communication ke UNFCCC 3. K/L dapat secara mudah mendapatkan data tentang perubahan iklim dari K/L lain akuntable dan transparan 4. Sebagai bahan evaluasi K/L dalam menyusun kebijakan dan kegiatan yang terkait dengan perubahan iklim 11

Teknis Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim 12

STRUKTUR ANGGARAN a. Program nomenklatur anggaran yang dimiliki unit eselon I untuk segala kegiatan yang dilakukan dalam 1 tahun anggaran guna mencapai outcome b. Kegiatan nomenklatur anggaran yang dimiliki unit eselon II untuk segala aktifitas yang dilakukan dalam satu tahun anggaran guna mencapai output c. Komponen sumber daya berupa input yang dibutuhkan untuk melakukan satu kegiatan d. Sub Komponen tingkatan di bawah komponen yang berisi penjelasan dari komponen e. Detail Belanja (akun 6 digit) tingkatan terendah dalam struktur anggaran 13

KERANGKA PENANDAAN ANGGARAN MITIGASI a. Penandaan anggaran merupakan inisiatif strategis dalam rangka memudahkan identifikasi output serta besaran alokasi anggaran untuk setiap kegiatan mitigasi perubahan iklim. b. Fokus utama dalam proses penandaan anggaran mitigasi perubahan iklim adalah memastikan bahwa kegiatan yang ditandai (tagging) benar-benar mencerminkan kegiatan mitigasi perubahan iklim. c. Dilakukan pada level output karena tingkatan ini mempunyai informasi yang tepat untuk mengetahui indikator capaian dan besaran dana yang dialokasikan. Hal ini akan memudahkan untuk mengidentifikasi dan menelaah kesesuaiannya dengan definisi dan cakupan kegiatan mitigasi perubahan iklim. 14

MEKANISME PENANDAAN ANGGARAN 15

MEKANISME PENANDAAN ANGGARAN Penandaan output pada aplikasi ADIK Berdasarkan RKA-KL yang telah dibahas, K/L melakukan penandaan output pada aplikasi ADIK berdasarkan tematiknya 16

BKF & DJA Siklus Penganggaran SIKLUS PENANDAAN ANGGARAN Apr Pagu Anggaran Mei Pembahasan Anggaran Pagu Alokasi Anggaran Pagu Anggaran Indikatif Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar 4 Trilateral Meeting 9/10 Perumusan &Telaah RKA-K/L Perumusan dan Pengesahan DIPA 19 K/L Draft Penandaan anggaran Rekonsiliasi Final Penandaan Sosialisasi dan Pemantauan Evaluasi dan Pelaporan a. Bulan April-Mei; K/L mulai melalukan penandaan di saat pertemuan tiga pihak (trilateral meeting) antara Kementerian Keuangan, Bappenas dan K/L. b. Bulan Juli-Agust; BKF dan DJA melakukan sosialiasi penandaan output mitigasi perubahan iklim kepada k/l terkait (DJA dan BKF secara parallel melakukan pemantauan terhadap proses penandaan output yang dilakukan oleh K/L). c. Bulan Agust-Okt; Setelah RKA-K/L (butir No.9) disusun, K/L diharapkan sudah melakukan penandaan output pada aplikasi ADIK sesuai tematik. d. Bulan Sept-Okt; Dilakukan pertemuan rekonsiliasi guna mendapatakan kesepakatan dari K/L terhadap output mitigasi perubahan iklim. Pada tahap ini K/L dapat melakukan penambahan/pengurangan atas penandaan anggaran yang telah dilakukan dan menandatangani notulensi hasil rekonsiliasi (perwakilan K/L, DJA & BKF). e. Bulan Jan-Feb (tahun anggaran berikutnya); dilakukan pertemuan evaluasi yang bertujuan untuk memastikan akurasi dan perbaikan penandaan tahun berjalan serta melakukan analisis dari hasil penandaan anggaran tahun sebelumnya. 17

Perkembangan Pelaksanaan Penandaan Anggaran Mitigasi Perubahan Iklim 18

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PENANDAAN ANGGARAN MITIGASI PERUBAHAN IKLIM a. Pengembangan penandaan anggaran untuk mitigasi, adaptasi perubahan iklim dan keanekaragaman hayati; b. Pencantuman tematik mitigasi dalam PMK sebagai landasan hukum bagi Kementerian dan Lembaga (K/L) yang terkait dalam pelaksanaan RAN-GRK untuk melakukan penandaan anggaran mitigasi perubahan iklim atas alokasi anggaran yang telah ditetapkan melalui, Peraturan Menteri Keuangan PMK Nomor: 136/PMK.02/2014, Peraturan Menteri Keuangan PMK Nomor: 143/PMK.02/2015, Peraturan Menteri Keuangan PMK Nomor: 163/PMK.02/2016; c. Implementasi penandaan anggaran pada penganggaran berbasis kinerja melalui aplikasi ADIK (arsitektur data dan informasi kinerja); d. Sosialisasi dan workshop kepada unit 6 K/L terkait mitigasi yaitu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pertanian, Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian PUPR. Kegiatan dilakukan secara reguler dari tahun 2014-2016; e. Penyususunan pedoman penandaan anggaran mitigasi perubahan iklim; 19

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PENANDAAN ANGGARAN MITIGASI PERUBAHAN IKLIM (2) f. Monitoring dan evaluasi implementasi budget tagging dengan hasil sebagai berikut: Tabel 1: Output K/L Hasil Penandaan Anggaran RKA-K/L RKA-K/L 2015 2016 2017 KLHK 24 69 79 Kementan 1 38 28 KemenESDM 16 27 24 Kemenhub 15 217 41 Kemenperin - 15 15 KemenPUPR 43 66 35 Jumlah 99 432 222 Sumber: Kemenkeu. Januari 2017 20

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PENANDAAN ANGGARAN MITIGASI PERUBAHAN IKLIM (3) Tabel 2: Output K/L Berdasarkan Klasifikasi Berdampak Langsung dan Tidak Langsung RKA-K/L 2016 2017 L TL L TL KLHK 20 49 22 57 Kementan 38-28 - KemenESDM 9 18 11 13 Kemenhub 43 174 13 28 Kemenperin 1 14 1 14 KemenPUPR 46 20 26 9 Jumlah 157 275 101 121 Sumber: Kemenkeu. Januari 2017 Keterangan: L = Output berdampak langsung kepada penurunan emisi TL = Output berdampak tidak langsung kepada penurunan emisi 21

Evaluasi dan Tindaklanjut 22

EVALUASI DAN TINDAKLANJUT (1) I. Evaluasi dan Catatan 1. Kegiatan kajian dan penandaan anggaran membantu pemahaman yang lebih luas bagi Kemenkeu dan K/L terkait lainnya dan mendorong peningkatan pengelolaan anggaran yang rendah emisi dan inklusif terhadap lingkungan (khususnya tema perubahan iklim). 2. Dari pelaksanaan kajian CPER dan CPEIR terlihat bahwa sejumlah daerah sudah memiliki perhatian terhadap isu perubahan iklim, dengan sudah adanya sejumlah kegiatan pembangunan yang mendukung kebijakan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Untuk mendukung hal ini, diperlukan peran pemerintah pusat dalam membantu mengarahkan (mainstreaming) kebijakan daerah dalam penyusunan strategi kebijakan perubahan iklim yang lebih baik, termasuk dengan penyiapan dan pelaksanaan mekanisme penandaan anggaran daerah (APBD) 3. Pemahaman K/L terhadap urgensi dan mekanisme penandaan anggaran sudah baik. Dan mendukung K/L lebih fokus dalam menyusun kegiatan/program kementeriannya yang sejalan dengan kebijakan perubahan iklim, termasuk penajaman rencana kerja yang terkait dengan mitigasi perubahan iklim. 4. Perlu peningkatan koordinasi untuk meningkatkan pemahaman dan dukungan K/L dalam melakukan penandaan anggaran di sistem ADIK (Arsitektur dan Informasi Kinerja). Termasuk penyampaian ouput hasil penandaan kepada Kemenkeu. 5. Data output hasil penandaan oleh K/L akan akan diproses DJA untuk mendapatkan besaran anggaran yang digunakan untuk perubahan iklim yang selanjutnya akan menjadi referensi BKF dalam melakukan tahap monitoring dan evaluasi. Hasil pengolahan akan menjadi referensi Pemerntah Indonesia dalam menyampaikan informasi besaran dukungan pembiayaan yang sudah dilakukan dalam rangka mitigasi perubahan iklim. 23

EVALUASI DAN TINDAKLANJUT (2) II. Tindaklanjut 1. Kemenkeu akan melanjutkan proses analisa terhadap hasil pendanaan anggaran RKA-KL TA 2016 dan 2017 dari K/L terkait. 2. Penyiapan penandaan anggaran untuk adaptasi perubahan iklim di lima belas (15) K/L yang terkait dengan RAN-API 3. Pengembangan sistem penandaan anggaran di daerah, bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kemenkeu dan Kementerian Dalam Negeri. Berdasarkan kajian belanja publik daerah (5 daerah percontohan) bahwa sejumlah daerah telah memiliki perhatian terhadap isu perubahan iklim. Untuk mendukung hal ini, diperlukan peran pemerintah pusat dalam mainstreaming isu perubahan iklim kepada pemerintah daerah baik dalam penyusunan strategi kebijakan perubahan iklim yang lebih baik, termasuk dengan penyiapan dan pelaksanaan mekanisme penandaan anggaran daerah (APBD). 24

TERIMA KASIH. 25