BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH KABUPATEN MAGELANG.. Geografis, Admistrasi dan Kondisi Fisik... Geografis Kabupaten Magelang merupakan salah satu kabupaten di propinsi jawa tengah yang letaknya antara dan 6 8 Bujur Timur dan antara 7 9 dan 7 4 6 Lintang selatan. Kabupaten Magelang mempunyai luas wilayah 8.7 Ha Dengan luas yang terbesar adalah kecamatan Kajoran,yaitu 8,4 Ha atau 7,68% dari luas Kabupaten Magelang secara keseluruhan.sedangkan luas wilayah terrendah adalah kecamatan Ngeluwar,luas wilayahnya sebesar.44 Ha atau,6% dari luas Kabupaten Magelang secara keseluruhan. Untuk lebih Jelasnya dapat dilihat pada Peta Admistrasi Kabupaten Magelang serta posisi Kab magelang di wilayah Propinsi jawa Tengah dibawah ini : Peta. Peta Administrasi Kabupaten Magelang Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Peta. Peta Posisi Kabupaten Magelang di wilayah Propinsi Jawa Tengah... Topografi Wilayah Kabupaten Magelang berada pada ketinggian antara 4-96 meter di atas permukaan laut... Hidrologi Wilayah Kabupaten Magelang terletak pada Dua Daerah Aliran Sungai Das Progo dan Dan Das Bogowonto hal ini menjadikan lahan di wilayah Kabupaten Magelang Sangat Subur. Pemetaan Daerah Aliran Sungai Das adalah Sebagai Berikut : Tabel. Daerah Aliran Sungai (DAS) di Wilayah Kabupaten Magelang Nama DAS DAS Progo Luas (Km) Kec.Windusari, Secang, Bandongan, Metoyudan, Tempuran, Borobudur, Mungkid, Tegalrejo, Muntilan, Salam, Nguluwar, Grabag, Sawangan, Dukun, Srumbung DAS Bogowonto,8 Kec Salaman, Kajoran Sumber :Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah Kab Magelang 8-8 Draf bab II Buku Putih kab Magelang 9,4 Sebaran Wilayah Debit (M/detik)
...4 Klimatologi Di wilayah Kabupaten Magelang mempunyai iklim yang bersifat trofis dengan Temperature antara -6. Maka mengenal adanya bulan basah dengan curah hujan dan hari hujan yang begitu tingggi serta mengenal pula bulan kering dengan curah dan hari hujan begitu rendah... Admistratif Secara Administrasi Kabupaten Magelang terdiri dari Kecamatan dan 7 desa/kelurahan Untuk melihat jumlah RW/RT masing-masing Kecamatan di Kabupaten Magelang dapat di lihat Tabel. berikut Tabel. Nama,Luas Wilayah per-kecamatan dan Jumlah Kelurahan Nama kecamatan jumlah kelurahan/ desa luas wilayah Salaman Borobudur Ngluwar Salam Srumbung Dukun Muntilan Mungkid Sawangan Candimulyo Mertyudan Tempuran Kajoran Kaliangkrik Bandongan Windusari Secang Tegalrejo 8 7 4 6 9 9 4 (Ha) 6887 4 44 6 8 4 86 74 77 469 4 494 84 74 479 66 474 89 Pakis 96,49 Grabak 8 776 7, Ngablak 6 48 4, 87, KAB. MAGELANG 7 Sumber : Kab magelang Dalam Angka (%)thd total 6,4,,7,9 4,9,,64,44 6,67 4, 4,8 4, 7,68,8 4,,68 4,6,. Demografi Jumlah dan pertumbuhan penduduk merupakan indicator yang menunjukkan tentang keadaan komposisi distribusi dan kecepatan penduduk disuatu daerah. Yang dapat membantu pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan. Hasil dari Sensus tahun Jumlah Penduduk Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Kabupaten Magelang..6 jiwa Sedangkan Hasil Sensus Penduduk Kabupaten Magelang mencapai.8.7 Jiwa. Dari Kurun Waktu Tahun penduduk Kabupaten Magelang meningkat dengan pertumbuhan,7% per tahun. Penyebaran penduduk yang terpadat Kecamatan Mertoyudan mempunyai jumlah penduduk terbanyak 4,94 jiwa dengan kepadatan penduduk sebesar. jiwa/km, Jumlah penduduk terkecil Kecamatan Kajoran.477 jiwa kepadatan 67 jiwa/km. Jumlah dan kepadatan Penduduk saat ini dan Proyeksi Untuk 4 tahun dapat dilihat pada Tabel. dibawah ini. Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Nama Kecamatan Jumlah Penduduk Jumlah KK Tingkat Pertumbuhan Tahun Tahun Tahun 4 4 4. Salaman 66.7 66.64 67.4 67.4 67.8 8.47 8.78 8.686 8.794 8.9,8%,8%,8%,8%,8% Borobudur. Ngluwar 4. Salam. Srumbung 6. Dukun 7. Muntilan 8. Mungkid 9. Sawangan. Candimulyo.Mertoyudan. Tempuran. Kajoran 4. Kaliangkrik. Bandongan 6. Windusari 7. Secang 8. Tegalrejo 9. Pakis. Grabag. Ngablak 7.7 9.99 44.488 44. 4.9 74.6 69.77.9 4.489 4.94 46.68 6.. 4.7 46.67 7.97.76.64 87.48 7.96 7.98. 44.7 44.74 4.487 74.78 69.68.4 4.789.97 46.974 6.68.78 4.64 47. 7.9.9.469 87.86 7.69 7.88. 44.979 4.6 4.77 7. 7.98.9 46.9 7. 47.66 6.4. 4.96 47.44 76.7.68.74 88.67 7.47 8.64.7 4.6 4. 44.8 7.68 7.97 6.78 46.96 8.8 47.9 6.8..9 47.88 77..6.679 88.699 7. 8.449.4 4.47 4.94 44. 76.6 7.4 6.644 46.7 9. 47.84 6.7.9.467 48.6 78.6..784 89.4 6.994 6.898 7.78.48.88.7 7.7 9.798 7.64.98 8..94 4.78 4.888.6.7 9.4.666.96.7.469 6.98 7.78..499.9 7.87 9.97 7.76.79 8.8. 4.74 4.964.9.8 9.66.77.99..98 7.64 7.88.6.6.69 7.94.48 7.88.6 8.66.6 4.77.4.47.9 9.87.877 4.8.4.7 7.48 7.8.69.7.446 8.. 7..44 8.94.87 4.77.7.47.7.84.984 4.46.7.7 7. 7.88.76.84. 8.4.4 7.6. 9..69 4.787.94.6.4.99.9 4.74.47.87,49%,%,%,9%,6%,6%,88%,6%,66%,99%,6%,%,%,%,8%,7%,8%,%,49%,6%,49%,%,%,9%,6%,6%,88%,6%,66%,99%,6%,%,%,%,8%,7%,8%,%,49%,6%,49%,%,%,9%,6%,6%,88%,6%,66%,99%,6%,%,%,%,8%,7%,8%,%,49%,6%,49%,%,%,9%,6%,6%,88%,6%,66%,99%,6%,%,%,%,8%,7%,8%,%,49%,6%,49%,%,%,9%,6%,6%,88%,6%,66%,99%,6%,%,%,%,8%,7%,8%,%,49%,6% Tabel.: Proyeksi Penduduk Draf bab II Buku Putih kab Magelang
. Keuangan dan Perekonomian Daerah Realisasi pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Magelang tahun anggaran tercatat sekitar No Anggaran (a) (b) A Pendapatan B Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dana Perimbangan (Transfer) Lain-Lain Pendapatan yang Sah Jumlah Pendapatan Belanja Belanja Tidak Langsung Belanja Langsung Jumlah Belanja Surplus/Defisit Anggaran Tabel.4 Ringkasan Realisasi APBD Tahun Terakhir 8 9 (c) (d) (e) (f) (g) 7,48.78,686 69.76.7.68 74.9.86.86 9,79,6,874 9.9.4. 67.9.4.69 7..98.79 7,94,8,67 79,,.9 968..7.8 7,848..9.48.84. 9.94..7.7,6.8 7,44.78. 8.74..6 88.7,7.49 946,79.6,.9.497.6.67.8.886.94.6 64.979.476.9 67.7.4. 774.7.79.848 84.6.64.74 899.84.99.946 8.4.. 949..798.8 6.99.7.76 99..78.978.6..8.76.68..96 86.78.8.66..49..8 46.46.4..6.96.9.48 (.97.4.9) (7.6.488.9) (..746.648) (7.6.894.7) (.49..) Tabel. Ringkasan Anggaran Sanitasi dan Belanja Modal Sanitasi per penduduk Tahun Terakhir No (a) A B C D E F G H I J Subsektor/SKPD (b) Air Limbah Persampahan Drainase Aspek PHBS (pelatihan,sosialisasi,komunikasi, pendampingan) Total Belanja Modal Sanitasi (A s/d D) Total Belanja Modal Sanitasi dari APBD Murni (bukan Pendamping) Total Belanja APBD Proporsi Belanja Modal sanitasi Terhadap Belanja Total (9:x%) Jumlah Penduduk Belanja Modal Sanitasi per penduduk (E:I) 8 (c) 9 (d) (e) (f) 67.477..64.46..6. 4.6..684.99..684.99..6..947.8.4.7.47,9 Tabel.6 Data mengenai ruang fiscal Kabupaten tahun terakhir Draf bab II Buku Putih kab Magelang (g).779.46.849.6.4. 867.. 466..
Indeks Kemampuan Fiskal/Ruang Fiskal Daerah (IRFD),648,69,77,67 Tahun 8 9 Tabel.7. Data Perekonomian Umum Daerah Tahun Terakhir No (a) Deskripsi 8 (b) (c) PDRB harga konstan.76.88.9 (struktur perekonomian) (Jutaan Rp) Pendapatan Perkapita.4.76, Kabupaten (Rp) Upah Minimum Regional 6. Kabupaten (Rp) 4 Inflasi (%) 8,9 Pertumbuhan Ekonomi (%) 4,99 Sumber : Kabupaten Magelang Dalam Angka 9 (d).98.764,68 (e) 4.6.9,7 (f).66.477,8.48.,6 7.,8 4,7 7. 8, 4, (g) 8.,64 Catatan : Data belum tersedia.4 Tata Ruang Wilayah.4. Kebijakan penataan Ruang Kabupaten Magelang Penataan ruang Kabupaten Magelang mempunyai tujuan untuk mewujudkan perkotaan-perdesaan yang alami dan serasi melalui pelestarian fungsi wilayah sebagai daerah tangkapan air yang mendukung sinergitas pengembangan ekonomi yang berbasis pada pertanian, parawisata dan industry Kecil Menengah (IKM). Hal ini untuk terwujudnya masyarakat Kabupaten Magelang yang mandiri, berdaya saing, mandani dan Sejahtera. Konsep pengembangan wilayah Kabupaten Magelang dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Thn - adalah Pelestarian Cawan Air diwujudkan dalam Tata ruang Berbasis DAS. Sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan Struktur ruang wilayah Provinsi. Yang mana wilayah Kabupaten Magelang direncana kan sebagai berikut: - Pusat Kegiatan Lokal(PKL) yang meliputi perkotaan Mungkid, perkotaan Muntilan, perkotaan Mertoyudan, perkotaan Borobudur dan perkotaan Secang - Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) yang meliputi Kecamatan Salaman,Kec Grabag,Kec Salam dan Kec Tegalrejo - Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL) yang meliputi Kecamatan Ngablak, Kecamatan Pakis, Kecamatan Pakis, kecamatan Windusari, Kecamatan Bandongan, Kecamatan Kaliangkrik, Kecamatan Kajoran, Kecamatan Tempuran, Kecamatan Candimulyo, Kecamatan Dukun,Kecamatan Srumbung, Kecammatan Ngluwar dan Kecamatan Sawangan Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Sedangkan Untuk Kebijakan penataan ruang wilayah perbatasan antara Jateng dan DIY menggunakan pendekatan Kawasan Gelangmanten (Magelang, Sleman, Klaten) Untuk lebih jelasnya peta. Rencana pusat layanan kabupaten Magelang,peta. Rencana Pola Ruang Dan peta. Kawasan Startegis Gelangmanten seperti di bawah ini. Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Gambar.: Kawasan strategis Gelangmanten Draf bab II Buku Putih kab Magelang
.4. Wilayah Rawan Bencana Kabupaten Magelang terdapat daerah yang cukup rawan bencana karena di kelilingi oleh beberapa gunung dan perbukitan salah satu gunung masih aktif seperti Merapi yang setiap tahun selalu mengeluarkan lava, Juga terdapat kawasan rawan bencana gerakan tanah.untuk Bencana Gerakan tanah terbagi menjadi 4 Zona Yaitu :. Zona Kerawanan Tinggi merupakan daerah yang hamper terjadi gerakan tanah apabila terjadi pemicu berupa hujan deras atau tidak deras selama jam,getaran-getaran pengalianatau pemotongan lereng,penambangan. Zona Kerawanan Sedang yang kadang-kadang mengalami gerakan tanah apabila terjadi pemicu. Zona Kerawanan Rendah jarang mengalami gerakan meskipun terjadi pemicu 4. Zona Kerawanan Sangat Rendahsangat jarang atau hamper tidak pernah mengalami gerakan tanah Untuk wilayah zona kerawan tinggi sebagian wilayah di Kecamatan Kaliangkrik, Windusari, Pakis, Borobudur, Bandongan dan Kajoran.Sedangkan kecamatan yang lain berklasifikasi zona kerawanan rendah. Tabel. Daerah Rawan Bencana Gunung Merapi Di Kabupaten Magelang Kecamatan Sawangan Dukun Terlarang Ds Sengi Ds Krinjing Ds Mangunsuko Ds Keningar Ds Dukun Ds Paten Ds Kalibening Ds Wates Ds Sewukan Ds Ngargomulyo Ds Ngadipuro Srumbung Ds Tegalrandu Ds Ngargosuko Ds Kamongan Ds Nglumut Ds Sudimoro Ds Pucanganom Ds Pandanretno Ds kemiren Ds Kaliurang Ds Jerukagung Ds Meranggen Ds Banyuadem Sumber : RTRW Kab Magelang - Draf bab II Buku Putih kab Magelang Desa Bahaya I Ds kapuhan Ds Wonolelo Ds Ketep Ds Banyudono Ds Banyubiru Ds Polengan Ds Ngablak Ds Srumbung Bahaya II Ds Sawangan Ds Gondangwangi Ds Ketunggeng Ds Kradenan
. Sosial Dan Budaya.. Pendidikan Tingkat pendidikan berpengaruh terhadap kondisi sosial masyarakat juga terhadap keberhasilan pembangunan. Penyebaran jumlah fasilitas pendidikan tingkat dasar sampai Tingkat lanjutan Atas relative cukup merata.bisa dilihat pada tabel.8 di berikut : Tabel.8 Fasilitas Pendidikan yang tersedia di Kabupaten Magelang Kecamatan Salaman Borobudur Ngluwar Salam Srumbung Dukun Muntilan Mungkid Sawangan Candimulyo Mertyudan Tempuran Kajoran Kaliangkrik Bandongan Windusari Secang Tegalrejo Pakis Grabak Ngablak Jumlah Negri 4 9 9 7 9 9 8 8 7 9 6 7 6 8 8 SD Swata 4 4 8 8 48 Jumlah Sarana Pendidikan Umum SLTP SMA SMK Negri Swata Negri Swat Negri Swat 7 6 4 7 7 4 64 7.. Lingkungan dan Permukiman Tabel.9 Jumlah KK Miskin Kabupaten Magelang Nama Kecamatan Salaman Draf bab II Buku Putih kab Magelang Jumlah KK Pra KS 9,87 7,8 KS,9 Agama MI 8 8 6 8 9 8 8 6 7 7 7 9 9 6 MTS 7 7 7 67 MA 6
Borobudur Ngluwar Salam Srumbung Dukun Muntilan Mungkid Sawangan Candimulyo Mertyudan Tempuran Kajoran Kaliangkrik Bandongan Windusari Secang Tegalrejo Pakis Grabak Ngablak 8,7 9,6 6,66,8,,77,64,84,9,8 6,88,64,64,77, 4,9,467,6 4,96,4 4,79 8,444,64,67 6,44,48,7 6,7 6,4 4,9,4,99,4,4,989,76,4,,67, 7,9 8,84,6,99,88,7,,646 Berdasarkan Tabel.9 di atas Kecamatan Mertoyudan jumlah KK miskin 8,444 Merupakan daerah kantong kemiskinan terbanyak dan Kecamatan Ngluwar 96 KK miskin terkecil Sedangkan Status Kepemilikan rumah terbanyak di Kecamatan Mertooyudan dimana daerah tersebut merupakan daerah padat permukiman juga pertumbuhan ekonomi dengan diikuti pembukaan kawasan perumahan baru. Sedangkan status Kepemilikan rumah yang masih sedikit di Kecamatan Ngluwar hanya 79 Rumah. Bisa dilihat pada Tabel. Jumlah Rumah per Kecamatan Tabel. Jumlah Rumah per Kecamatan Kecamatan Salaman Borobudur Ngluwar Salam Srumbung Dukun Muntilan Mungkid Sawangan Candimulyo Mertyudan Tempuran Kajoran Milik Sendiri 6 8 4 7 7 9 4 69 74 7 86 94 4 76 7 4 Draf bab II Buku Putih kab Magelang Sewa 68 8 7 6 4 4 4 9 6 Kontrak 97 8 948 486 4 79 97 8 Lainnya 89 767 49 64 7 888 87 767 78 68 8 Jumlah 8 77 89 8 7 479 94 4 8 466 68 7 989 978 4 6
Kaliangkrik Bandongan Windusari Secang Tegalrejo Pakis Grabak Ngablak KAB. MAGELANG 8 86 6 98 99 7 9 967 9 89 88 777 9 86 48 8 47 69 79 4 4 6 96 9 7 7 48 67 67 4 998 8 668 4 76 78 9 44 4 96 6 94 8 984.. adat -Istiadat Kondisi sosial kemasyarakatan di Kabupaten Magelang tidak bisa dilepaskan dari karakteristik lingkup budaya Negari Gung, yang terpengaruh oleh tradisi Kraton Yogyakarta sehingga sifat kegotongroyongan dalam kehidupan seharihari masyarakat sangat menonjol. Sebagai perwujudannya adalah media kesenian yang mencerminkan budaya masyarakat Kabupaten Magelang antara lain Topeng Ireng, Kubro, Jathilan, Dayakan, Kuntulan dan lain lain. Gambar. : Tari Topeng Ireng.6 Kelembagaan Pemerintah Daerah Berdasarkan Peraturan Daerah nomor tahun 8.tentang Organisasi Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Magelang dan nomor tahun 8 seperti yang tertera pada diagram. Tugas dan tanggung jawab Kelompok Kerja berdasarkan SK Bupati no./ tentang Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan ( Pokja AMPL) Kabupaten Magelang Tahun Anggaran yang terkait dengan Program PPSP sebagaimana tertera pada gambar.. Draf bab II Buku Putih kab Magelang
BAPPEDA LSM PDAM DPU Bidang Teknik BAPPERM ASPUAN Bidang Cipta Karya Bidang Tata Ruang & Prasarana Wilayah Seksi Pemukiman Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas Infokom Seksi Kebersihan Seksi Media Massa SANITASI Sub.Bid Penanggulangan Pencemaran Air Bagian Humas Bagian Adm Pembangunan Ass II Bid Eko Bang & Kesra Bidang Kebersihan& Pertamanan Seksi Penyehatan Lingkungan DINKES SETDA LPPM DPPKAD Univ. Muhamm adiyah Mgl Gambar. Dinas yang terkait dengan Program PPSP Draf bab II Buku Putih kab Magelang Badan Lingkung an Hidup Bidang Anggaran
Diagram. Organisasi Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Magelang BUPATI DPRD WK.BUPATI SEKRETARIS DAERAH DINAS DAERAH (). Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Dinas Kesehatan. Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Perkebunan dan Kehutanan 4. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Dinas Tenaga Kerja, Sosial dan Transmigrasi 6. Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumberdaya Mineral LEMBAGA TEKNIS DAERAH, SATPOL PP DAN LEMBAGA LAIN () A. LEMBAGA TEKNIS DAERAH (8).Inspektorat. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Badan Kepegawaian Daerah 4. Badan Lingkungan Hidup 7. Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah 8. Dinas Perdagangan dan Pasar 8. RSU Daerah Muntilan. Dinas Peternakan dan Perikanan. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Dinas pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Dinas Komunikasi dan Informasi ASISTEN EKONOMI, PEMBANGUNAN DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT ASISTEN PEMERINTAHAN. Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik. Bidang Kesejahteraan Sosial dan Sumberdaya Manusia Bagian Perekonomian. Bagian Tata Pemerintahan. Bagian Organisasi. Bagian Hukum 7. Kantor Perpustakaan dan Arsip Bagian Administrasi Pembangunan Daerah. Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Bagian Kesejahteraan Rakyat. Bagian Umum B. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA C. LEMBAGA LAIN (). Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan. Badan Penanaman modal dan Pelayanan Perizinan terpadu. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KECAMATAN (). Bandongan. Borobudur. Candimulyo 4. Dukun. Grabag 6. Kajoran 7. 8. 9... Kaliangkrik Mertoyudan Mungkid Muntilan Ngablak.. 4.. 6. KELURAHAN (). Secang. Sumberejo. Sawitan 4. Mendut. Muntilan Draf bab II Buku Putih kab Magelang ASISTEN ADMINISTRASI UMUM. Bidang Ekonomi Pembangunan. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana 6. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 9. Dinas Perhubungan STAF AHLI BUPATI () Ngluwar Pakis Salam Salaman Sawangan 7. 8. 9... Secang Srumbung Tegalrejo Tempuran Windusari SETWAN
Peta Pusat Layanan Draf bab II Buku Putih kab Magelang
Peta Rencana Pola Ruang Draf bab II Buku Putih kab Magelang