BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Bagian ini merupakan bab penutup terdiri dari: 1) kesimpulan, 2) implikasi, dan 3)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. muda. Dan hal tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah, masyarakat dan

MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN LATIHAN GERAKAN PRAMUKA

KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA LAMPUNG

BAB II KAJIAN PUSTAKA. megutamakan pembinaan, kejujuran dan ketrampilan.pendidikan dan pelatihan

KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR 178 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN ORGANISASI DAN TATA KERJA

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

KWARTIR NASIONAL. Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,

PETUNJUK PENYELENGGARAAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA (SK Kwarnas Nomor: 224 Tahun 2007) BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Di era globalisasi seperti saat ini, harus dipersiapkan sumber daya manusia

BAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Bagian ini merupakan bab penutup terdiri dari: 1) kesimpulan, 2)

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukan bahwa faktor-faktor kinerja

PIAGAM AUDIT INTERN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. 1. Terdapat hubungan positif dan signifikan persepsi tentang kepemimpinan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

LAPORAN KEANGGOTAAN, ORGANISASI DAN KEGIATAN TAHUN Disusun oleh: Pengurus Kwartir Ranting Sukalarang

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

LANGKAH-LANGKAH PEMBENTUKAN KEPENGURUSAN SAKA BAKTI HUSADA Pengertian:

LAPORAN RENCANA TINDAK LANJUT KURSUS PEMBINA PRAMUKA MAHIR TINGKAT DASAR P2PNFI

KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA. Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka

PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROGRAM KERJA BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA DEWASA TAHUN 2014

PERNYATAAN KEIKUTSERTAAN GUGUSDEPAN

KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR: 225 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN MAJELIS PEMBIMBING GERAKAN PRAMUKA

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA

2017, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perencanaan Pemb

BAB I PENDAHULUAN. tujuan perusahaan karena masalah yang akhirnya menentukan dan. memprediksikan keberhasilan atau kegagalan suatu kebijakan, strategi

Setyanta Nugraha Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. Irtama

KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR: 220 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN POKOK-POKOK ORGANISASI GERAKAN PRAMUKA

BAB I PENDAHULUAN. peran serta Wajib Pajak untuk secara langsung dan bersama-sama. Dengan adanya SPT inilah, Dirjen Pajak dapat melakukan evaluasi dan

GUGUSDEPAN KOTA CIREBON PANGKALAN IAIN SYEKH NURJATI CIREBON

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. siswa memahami materi yang diajarkannya, sangat sesuai dengan kurikulum 2013.

BAB I PENDAHULUAN. mengusahakan tercapainya pendidikan nasional. Sistem Pendidikan Nasional

PENJELASAN PIAGAM PENGAWASAN INTERNAL

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR EVALUASI VISI MISI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

I PENDAHULUAN. dimana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat dan

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN SEBAGAI

PIDATO KETUA SENAT AKADEMIK. Peran dan Tanggung Jawab Senat Akademik Menjembatani Retorika Pendidikan Tinggi dengan Realita

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PELANTIKAN PENGURUS GERAKAN PRAMUKA KWARTIR CABANG SEMARANG MASA BAKTI

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 48 TAHUN 2017 TENTANG

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan teori

PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG I N S P E K T O R A T Jalan Mayor Widagdo No. 2 Telepon (0253) PANDEGLANG PIAGAM AUDIT INTERN

KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. berkembangnya suatu sekolah tentunya semakin banyak konflik.

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA. Perihal : Lembaga Sertifikasi bagi Bank Perkreditan Rakyat.

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

No.8/ 23/DPbS Jakarta, 20 Oktober SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH DI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan besar dalam memberikan kontribusi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Hasil Training Need Analysis (TNA) BBPPKS Bandung dalam Mendukung

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

MUKADDIMAH. Forum Pimpinan Fakultas Bidang Ilmu Pertanian PTM se Indonesia (FPF-BIP PTM) mempunyai:

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

I. PENDAHULUAN. Meningkatkan mutu pendidikan adalah tanggungjawab semua pihak

KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA PAYAKUMBUH

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INSPEKTORAT KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017

VISI, MISI DAN TUJUAN

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun

B A B V P E N U T U P

BAB II DESKRIPSI PT BANK INDEX SELINDO

MEMANTAPKAN RAMBU SEBAGAI DASAR PENGELOLAAN KEGIATAN AKADEMIK ITB. Oleh: Djoko Santoso, DR., Ir., M.Sc. Profesor dan Ketua Senat Akademik ITB

STANDAR KEMAHASISWAAN

Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU

ANGGARAN DASAR INSTITUT AKUNTAN MANAJEMEN INDONESIA ANGGARAN DASAR INSTITUT AKUNTAN MANAJEMEN INDONESIA TAHUN 2016 MUKADIMAH

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. dengan penjaminan mutu pendidikan, itu terkait fungsi supervisi yang dilakukan

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM WAJIB PRAMUKA BAGI PESERTA DIDIK DAN PEGAWAI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SRAGEN

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 16/SK/K01-SA/2003 TENTANG PENGANUGERAHAN GELAR AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan praktik kerja lapangandi selenggarakan oleh Program. Diploma 3 Hukum Sekolah Vokasi UGM yang merupakan kegiatan wajib

GERAKAN PRAMUKA KWARTIR NASIONAL

Bab I PENDAHULUAN. perkembangan yang cukup pesat dengan ditemukannya komputer pada tahun UKDW

BAB I PENDAHULUAN. Lembaga pendidikan sebagai salah satu bentuk pelayanan publik

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jaman dan era globalisasi yang begitu pesat menjadi suatu

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 21 TAHUN 2O16 TENTANG PIAGAM AUDIT INTERN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PATI

BAB V PENUTUP. pelaksanaan kegiatan di KJM telah menerapkan unsur-unsur SPI di dalamnya. Hal

PANDUAN KERJASAMA TENTANG PENYEDIAAN TENAGA AHLI, BAHAN PENGAJARAN, FASILITAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PETUNJUK PENYELENGGARAAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR: 223 TAHUN 2007

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Visi : Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta

BUPATI LEBAK PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI LEBAK NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG PIAGAM PENGAWASAN INTERNAL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK

Menimbang : Mengingat :

BAB I PENDAHULUAN. desentralisasi fiskal. Pemberitahuan otonomi daerah berakibat pada terlanjurnya

Kinerja Dewan Pendidikan di Kota Salatiga

Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya. Tim Penyusun

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Dasar Kegiatan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

K A T A P E N G A N T A R

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

2 Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelengga

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN Bagian ini merupakan bab penutup terdiri dari: 1) kesimpulan, 2) implikasi, dan 3) rekomendasi 5.1 Kesimpulan Kesimpulan dihasilkan berdasarkan temuan dan pembahasan hasil penelitian yang telah dipaparkan adalah sebagai berikut. 5.1.1 Implementasi kegiatan manajemen Diklat di Pusat Pendidikan dan latihan Gerakan Pramuka Raja Basa Kwartir Cabang Lampung Selatan di awali dengan kegiatan menganalisis kebutuhan Diklat melalui kegiatan evaluasi kegiatan baik yang sedang berjalan maupun Diklat sebelumnya. Kemudian dilakukan kegiata mendisain kegiatan Diklat yang sesuai dengan Diklat yang dilaksanakan. Dari hasil Disain kegiatan Diklat Pusdiklatcab Raja Basa juga mengembangkan materi Diklat yang sudah ada sesuai dengan perkembangan di lapangan. Pelaksanaan kegiatan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa berdasarkan hasil rapat kerja dan program kerja yang sudah ditentukan oleh Pusdikaltcab Raja Basa, dalam praktek pelaksanaan Diklat penyampaian materi 70 persen dilaksanakan di luar lapangan dan 30 persen

128 di dalam ruangan. Untuk mengetahui hasil kegiatan Diklat diadakan evaluasi baik terhadap peserta maupun panitia dan pelatih pembina, sebagai bahan untuk membuat kebijakan dan masukan untuk kegiatan berikutnya. 5.1.2 Tujuan yang di capai dalam penyelenggaraan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa adalah untuk menghasilkan peserta Diklat yang mampu menerapkan kode etik dan kode kehormatan serta prinsip dasar Kepramukaan di lingkungan pengabdiannya. 5.1.3 Dukungan Dari Stakeholders Dalam Pelaksanaan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa Kwarcab Lampung Selatan mendapatkan dukungan baik moril maupun materiil dari seluruh komponen stakeholders. 5.2 Implikasi Implikasi dapat dirumuskan berdasarkan temuan-temuan penelitian yang merupakan konsekwensi untuk mencapai kondisi ideal dalam melaksanakan Manajemen Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka di Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa Kwartir Cabang Lampung Implikasi dari penelitian ini antara lain: 5.2.1 Implementasi kegiatan manajemen Diklat di Pusat Pendidikan dan latihan Gerakan Pramuka Raja Basa Kwartir Cabang Lampung Selatan sudah berjalan dengan semestinya hendaknya diadakan kegiatan pendampingan oleh pelatih pembina pasca kegiatan Diklat sehingga peserta Diklat bisa

129 mengimplementasikan hasil Diklat di Gugus Depannya masing masing sesuai dengan tujuan diklat yang diharapkan. 5.2.2 Instrumen pengukuran ketercapaian penyelenggaraan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa sudah baik, tetapi sebaiknya dilengkapi juga instrumen hasil pasca Diklat berupa instrumen pendataan peserta untuk mendapatkan narakarya 1 maupun narakarya 2. 5.2.3 Patokan ketercapaian penyelenggaraan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa hendaknya melibatkan seluruh pihak pihak terkait baik pihak interen Pusdiklatcab Raja basa dan pihak diluar Pusdiklatcab Raja Basa, karena pihak eksteren yang lebih mengetahui hasil kompetensi peserta pasca diklat di masyarakat. 5.2.4 Dukungan dari Stakeholders sudah bagus dalam pelaksanaan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa, hendaknya Pusdiklatcab Raja Basa lebih membangun kerjasama lagi dengan instansi instansi lain yang belum terjalin selama ini. 5.3 Saran Kegiatan Implementasi Manajemen Pendidikan dan Latihan di Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa, sudah berjalan dengan baik, hal ini merupakan langkah yang tepat untuk mencapai visi dan misi Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa pada khususnya dan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan pada umumnya, dengan Manajemen

130 Pendidikan dan Latihan di Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa berjalan dengan baik sehingga bisa mengoptimalkan pencapaian program Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa. Yaitu menghasilkan lulusan peserta Diklat yang mampu mengimplementasikan hasil yang diperoleh dari Diklat di lingkungannya. Untuk mencapai hasil yang maksimal sudah semestinya Pusdiklatcab melaksanakan Manajemen pelaksanaan Diklat dengan baik.. Untuk menunjang kegiatan Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka cabang Raja Basa juga diperlukan komitmen dan dukungan dari stakeholders. Sehubungan dengan ini maka disarankan oleh peneliti sebagai berikut: 5.3.1 Bagi Pusat Pendidikan Dan Latihan Cabang Raja Basa 5.3.1.1 Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa hendaknya tetap melibatkan dan menjalin dengan baik dengan seluruh pengurus Pusdiklatcab Raja Basa, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan dan stakeholders dalam menganalisis kebutuhan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa. 5.3.1.2 Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa hendaknya selalu berinovasi untuk mendisain kegiatan Diklat supaya sasaran kegiatan Diklat yang diselenggarakan Pusdiklatcab Raja Basa tepat sasaran. 5.3.1.3 Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa hendaknya Menggunakan hasil eavaluasi kegiatan Diklat sebelumnya sebagai acuan dalam mengembangkan kegiatan Diklat di masa yang akan

131 datang. 5.3.1.4 Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa melaksanakan kegiatan Diklat hendaknya berpatokan dengan program sudah digariskan dalam program kegiatan. 5.3.1.5 Hasil Evaluasi yang dilakukan pada kegiatan Diklat hendaknya dijadikan acuan untuk mengambil kebijakan untuk melaksanakan Diklat dikemudian hari, dan perlu diadakan penekanan kegiatan pendampingan kegiatan pasca Diklat terutama Diklat KMD dan KML. 5.3.2 Bagi Pelatih Pembina Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menunjukkan perkembangan yang pesat, maka pelatih pembina sebagai ujung tombak dalam penyampai materi dalam kegiatan Diklat di Pusdiklatcab Raja Basa hendaknya selalu mengikuti perkembangan yang terjadi, meningkatkan kemampuan, dan selalu mengkaji kembali program Diklat agar senantiasa relevan dengan perkembangan jaman. 5.3.3 Bagi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan Kerajasama yang sudah terjalin baik dengan Pusat pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Raja Basa hendaknya tetap dipertahankan. untuk lebih meningkatkan fungsi dan perannya sebagai mitra Pusat Pendidikan dan Latihan gerakan Pramuka Raja agar tercapai tujuan penyelenggaraan Diklat sehingga mendapatkan out come yang kompeten untuk mengabdikan dirinya dilingkungan masyarakat.

132 5.3.4 Bagi Masyarakat Hendaknya masyarakat lebih aktif lagi untuk mendukung pelaksanaan kegiatan Diklat yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka cabang Raja Basa. 5.3.5 Bagi Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan 5.3.5.1 Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan hendaknya mengeluarkan kebijakan yang berkenaan dengan pelaksanaan Diklat di Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka cabang Raja Basa sehingga lebih banyak kegiatan Diklat yang terselenggara. 5.3.5.2 Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Lampung hendaknya mendorong Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka Cabang Raja Basa melaksanakan Pendidikan dan latihan dan lebih meningkatkan mutu pelaksanaan Pendidikan dan latihan di lingkungan Pusat Pendidikan dan Latihan Gerakan Pramuka cabang Raja Basa.