BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN. dilaporkan sebesar 100% sehingga sudah mencapai target K1 100%.

dokumen-dokumen yang mirip
RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN. tahun. Berikut data ketenagaan pegawai di Puskesmas Banguntapan III per 31

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN. disajikan kecenderungan kasus kematian ibu di Desa Banguntapan.

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2015

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2016

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK...

SITUASI UPAYA KESEHATAN JAKARTA PUSAT

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN 2012

KATA PENGANTAR. Tulungagung, Juni 2014 KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA

BAB I PENDAHULUAN PROFIL KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN

BAB I P E N D A H U L U A N

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

REKAPITULASI PERHITUNGAN CAKUPAN KOMPONEN KEGIATAN KINERJA PUSKESMAS

Tim Penyusun Pengarah : dr. Hj. Rosmawati. Ketua : Sitti Hafsah Yusuf, SKM, M.Kes. Sekretaris : Santosa, SKM

PROFIL KESEHATAN PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG TAHUN 2012

KATA PENGANTAR. Dalam rangka penyediaan data atau informasi kesehatan, kualitas

KATA PENGANTAR Masyarakat Kolaka yang Sehat, Kuat. Mandiri dan Berkeadilan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2016 Hal. i

MISI 5 Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesibilitas Kesehatan Masyarakat SATU AN

B A B IV SITUASI UPAYA KESEHATAN

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Agustus 2011 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

Seluruh isi dalam buku ini dapat dikutip tanpa izin, dengan menyebut sumber.

KUESIONER UNTUK KADER

PENGUKURAN INDIKATOR KINERJA SASARAN

Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat

PELAYANAN KESEHATAN DASAR

KATA PENGANTAR. PROFIL KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN ii -

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG

PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016

RESUME PROFIL KESEHATAN

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang

Kata Sambutan KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4

JUMLAH DESA/KELURAHAN DAN KECAMATAN PER KAB/KOTA DI PROV. SULUT TAHUN JMH DESA/KELURAHAN JMH KECAMATAN

CATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KB-KESEHATAN 2011 I. PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penilaian terhadap suatu materi atau objek. Penilaian-penilaian itu berdasarkan pada

RPJMD Kab. Temanggung Tahun I X 47

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN 2012

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan kehendak- Nya sehingga Profil Kesehatan Kabupaten Bantul Tahun 2016 selesai disusun.

EVALUASI DAN TINDAK LANJUT TERHADAP PELAKSANAAN KEGIATAN. No Program Indikator Kegiatan evaluasi Rencana Tindak lanjut 1 Kesehatan Ibu

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan kehendak- Nya sehingga Profil Kesehatan Kabupaten Bantul Tahun 2017 selesai disusun.

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI TARGET

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

CATATAN HASIL KEGIATAN KESATUAN GERAK PKK-KKB-KESEHATAN

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SITUBONDO

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan kehendak- Nya sehingga Profil Kesehatan Kabupaten Bantul Tahun 2015 selesai disusun.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

RESUME PROFIL KESEHATAN DI PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2012

RESUME PROFIL KESEHATAN

URAIAN PROGRAM PUSKESMAS

TABEL PROFIL KESEHATAN KOTA PANGKAL PINANG TAHUN 2013

RENCANA STRATEGIS CARA MENCAPAI TUJUAN/SASARAN URAIAN INDIKATOR KEBIJAKAN PROGRAM KETERANGAN. 1 Pelayanan Kesehatan 1.

3.1.4.a. Laporan Kinerja, Analisis Data Kinerja

BAB II PERENCANAAN KINERJA

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN KABUPATEN / KOTA

KATA PENGANTAR. Jakarta, September 2015 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTA. dr. R. KOESMEDI PRIHARTO, Sp.OT,M.Kes NIP

EVALUASI KINERJA DINAS KESEHATAN KAB. BOALEMO TAHUN 2016 KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN UNTUK MENCAPAI TARGET

DAFTAR TABEL. Judul Tabel

LAMPIRAN PENETAPAN KINERJA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013

PROGRAM DAN KEGIATAN

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN ii -

INDIKATOR RENCANA STRATEGIK TAHUN CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN TARGET. 14 Angka kematian ibu

RPJMD Kab. Temanggung Tahun V 50

JUMLAH JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN KABUPATEN DESA KELURAHAN DESA+KEL.

PROFIL KESEHATAN PROVINSI BENGKULU TAHUN 2012

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA SE PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2015 JUMLAH KELAHIRAN

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas

JUMLAH JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN KABUPATEN

Meja 1 Pendaftaran balita, ibu hamil, ibu menyusui. Meja 4 Penyuluhan dan pelayanan gizi bagi ibu balita, ibu hamil dan ibu menyusui

Standar Ponkesdes 91

Juknis Operasional SPM

MINILOKAKARYA PUSKESMAS SELOMERTO

2014 Profil Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

KATA PENGANTAR. Tulungagung, Juni 2015 KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

INDIKATOR DAN TARGET SPM. 1. Indikator dan Target Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat

PEDOMAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

DAFTAR ISI. Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Hari... Daftar isi... Daftar tabel... Daftar Grafik... Daftar Bagan... Daftar Lampiran...

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KESEHATAN PROVINSI BANTEN

PROFIL KESEHATAN KOTA JAKARTA BARAT TAHUN 2014

Profil Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

KATA PENGANTAR. Semoga Peta Kesehatan Indonesia Tahun 2012 ini bermanfaat. Jakarta, September 2013 Kepala Pusat Data dan Informasi

Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat.

Transkripsi:

BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN A. PELAYANAN KESEHATAN 1. Kesehatan Ibu Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil yaitu meliputi Pemeriksaan Ibu Hamil K1, K4, Persalinan ditolong tenaga kesehatan, Pemberian tablet Fe1 dan Fe3 untuk ibu hamil. Cakupan pemeriksaan ibu hamil K1 pada tahun 2014 dilaporkan sebesar 100% sehingga sudah mencapai target K1 100%. Cakupan pemeriksaan Ibu Hamil tahun 2014 dilaporkan sebesar 90,86% mengalami penurunan dari tahun sebelumnya atau belum mencapai target K4 95%. Berikut disajikan grafik kecenderungan Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1 dan K4 di Desa Banguntapan tahun 2009 sampai 2014. Grafik 4.1. Grafik Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1dan K4 di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2009 2014 Sumber : Program KIA Puskesmas Banguntapan III Tahun 2009 2014 1

Cakupan Fe3 Bumil (%) Dalam rangka pencegahan anemia pada ibu hamil, di Kabupaten Bantul dilaksanakan program pemberian Tablet Fe kepada Ibu Hamil sebanyak tiga kali selama kehamilannya, tak terkecuali di Desa Banguntapan. Ibu hamil mendapatkan tablet besi (Fe3) di Desa Banguntapan tahun 2014, dilaporkan sebagai berikut : Fe3 sebanyak 75,97 %. Berikut disajikan grafik kecenderungan pemberian tablet Fe3 kepada ibu hamil pada tahun 2009 sampai dengan 2014. Grafik 4.2. Grafik Cakupan Pemberian Tablet Fe3 Ibu Hamil di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2009 2014 Sumber : Program KIA Puskesmas Banguntapan III Tahun 2009-2014 Cakupan persalinan ditolong oleh Tenaga Kesehatan pada tahun 2014 dilaporkan 100% atau sudah semua persalinan di wilayah Desa Banguntapan ditolong oleh tenaga kesehatan. Berikut disajikan grafik 2

kecenderungan Cakupan Persalinan ditolong oleh Tenaga Kesehatan di Desa Banguntapan tahun 2009 sampai dengan 2014. Grafik 4.3. Grafik Cakupan Persalinan Ditolong oleh Tenaga Kesehatan di Desa Banguntapan Tahun 2009 2014 Sumber : Program KIA Puskesmas Banguntapn III Tahun 2009-2014 2. Kesehatan Anak Kunjungan Bayi di Puskesmas Banguntapan III tahun 2014 untuk mendapatkan pelayanan Kesehatan dilaporkan sudah mencapai 99,66%. Balita di Desa Banguntapan tahun 2014 dilaporkan terdapat 1943 balita dan 72,96% ditimbang, hasilnya adalah bayi dengan berat badan lahir rendah sejumlah 4,12%. Bayi dengan BBLR neonatus tersebut semuanya sudah ditangani sesuai dengan prosedur yang ada. 3

Cakupan Neonatal (%) Kunjungan Neonatus (KN2) di Desa Banguntapan pada tahun 2014 dilaporkan mencapai 99,66%, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai angka 100%. Berikut disajikan gambar grafik kecenderungan cakupan kunjungan neonatus (KN2) di Desa Banguntapan dari tahun 2009 sampai dengan 2014. Grafik 4.4. Grafik Cakupan Kunjungan Neonatus (KN2) di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2009-2014 Sumber : Program KIA Puskesmas Banguntapan III tahun 2009-2014 Cakupan Bayi yang diberi ASI eksklusif di Desa Banguntapan tahun 2014 dilaporkan sebanyak 80,49% atau mengalami kenaikan dari tahun 2013. Bayi dan Balita yang sudah diberikan vitamin A sebanyak 2 kali yaitu saat bulan Februari dan Agustus adalah sebanyak 99,80%. Dalam rangka penentuan status gizi balita, dilaporkan bahwa 72,96% balita di Desa 4

Banguntapan ditimbang, dari balita yang ditimbang hasilnya 59,80% naik berat badannya dan 0,62% balita berada di bawah garis merah. Semua balita bawah garis merah telah mendapatkan MP-ASI (Makanan Pendamping ASI). Selengkapnya disajikan pada gambar grafik kecenderungan berikut. Grafik 4.5. Grafik Cakupan Penimbangan Balita (D/S dan N/D) Di Desa Banguntapan Tahun 2009 2014 Sumber : Program Gizi Puskesmas Banguntapan III tahun 2009 2014 Pemeriksaan kesehatan anak SD/MI dilaporkan sudah mencapai 100% dan pemeriksaan anak SMP/SMU sudah mencapai 100%. Pencapaian ini sudah memenuhi target 100%. Sebanyak 100% murid SD/MI diperiksa kesehatan giginya dalam UKGS, hasilnya adalah 11,02% perlu perawatan dan 100% yang mendapatkan perawatan. 5

3. Imunisasi Pencapaian program imunisasi lengkap di Desa Banguntapan tahun 2014 dilaporkan 98,74 %. Angka Drop Out Imunisasi DPT1-Campak dilaporkan 0,18 %. Selengkapnya pencapaian program imunisasi lengkap di Kabupaten Bantul tahun 2008 2018 disajikan dalam grafik berikut. Grafik 4.6. Grafik Cakupan Imunisasi DPT I dan Campak di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2008 2014 Sumber: Program Imunisasi Puskesmas Banguntapan III Tahun 2008-2014 Target 100% desa UCI ( Universal Child Imunization ) di Desa Banguntapan telah tercapai. 6

4. Kesehatan Pra Usila dan Usila Kelompok pra usila dan usila dilaporkan baru 10,67% sudah dilayani kesehatannya dalam program kesehatan usila di Desa Banguntapan. Sedangkan pelayanan kesehatan usila (60 tahun ke atas) sebanyak 23,28%. Kelompok Lansia dibina tahun 2008 2013 disajikan dalam grafik 4.9. Grafik 4.9. Grafik Kelompok Lansia Dibina Di Desa Banguntapan Tahun 2008 2014 Sumber : Program Lansia Puskesmas Banguntapan III Tahun 2008-2014 5. Keluarga Berencana Peserta KB aktif dilaporkan sebanyak 76,59% dari 5.689 PUS, dengan metode kontrasepsi terbanyak dilaporkan menggunakan metode IUD sebanyak 33,41% dan terendah dengan metode MOP sebesar 0,65%. 7

Berikut disajikan komposisi jenis kontrasepsi yang digunakan di Desa Banguntapan. Grafik 4.8. Diagram Lingkaran Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 Sumber: Program KB Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 Grafik 4.11. Kunjungan Akseptor KB Di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 Sumber : Program KB Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 8

6. Kejadian Luar Biasa Pada tahun 2014 dilaporkan 2 kasus KLB Campak dan Chikungunya di Banguntapan. a. Campak Ditemukan 7 anak terkena campak di TKIT Muadz Bin Jabal. Semuanya sudah ditangani sesuai dengan prosedur penanganan KLB kurang dari 24 jam. b. Chikungunya Ditemukan 31 orang terkena chikungunya yang tersebar di 3 tempat yaitu Dusun Jaranan, Dusun Tegaltandan dan Dususn Karangjambe. Semuanya sudah ditangani sesuai dengan prosedur penanganan KLb kurang dari 24 jam. 7. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Miskin Tahun 2014 di Desa Banguntapan dilaporkan terdapat 8.460 jiwa penduduk miskin dan telah semuanya mendapatkan jaminan kesehatan. Jaminan kesehatan masyarakat miskin ini berupa jamkesmas, jamkesos dan jamkesda. Sedangkan jamkesmas di tahun 2014 bergabung dengan BPJS kesehatan. Pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat miskin di Desa Banguntapan tahun 2014 dilaporkan sebanyak 7,40 % untuk pelayanan rawat jalan. 9

Jumlah balita masyarakat miskin yang berada di bawah garis merah hasil penimbangannya berjumlah 15 balitai, seluruhnya sudah mendapatkan MP ASI. B. PROMOSI KESEHATAN 1. PHBS Pada tahun 2014 dilakukan pemantauan terhadap 2.479 rumah tangga dan hasilnya 52% keluarga yang ber-phbs. Kegiatan tersebut dilakukan dengan dana BOK tahun 2014. Cakupan PHBS per Dusun disajikan dalam tabel 4.1 berikut. Tabel 4.1 Cakupan PHBS Rumah Tangga di Desa Banguntapan Tahun 2013-2014 Dusun 2013 2014 Karang Bendo 6,0% 83,2% Karang Jambe 48,0% 94,0% Sorowajan 50,0% 0,0% Plumbon 48,5% 88,0% Wonocatur 40,0% 86,3% Tegaltandan 41,0% 0,0% Jomblangan 49,4% 86,2% Pelemwulung 68,7% 0,0% Jaranan 51,8% 45,9% Pringgolayan 62,0% 0,0% Modalan 31,0% 0,0% Sumber : Program Promkes Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 10

2. Strata Posyandu Posyandu di Wilayah kerja Puskesmas Banguntapan III pada tahun 2014 dilaporkan sebanyak 43 posyandu yang terdiri dari 28 posyandu balita dan 15 posyandu lansia. Adapun strata posyandu sebagai berikut : a. Posyandu Balita Posyandu Pratama 3 posyandu, Posyandu Madya sebanyak 12 posyandu, Posyandu Purnama 11 posyandu, Posyandu Mandiri 2 posyandu. Grafik 4.10. Diagram Lingkaran Proporsi Posyandu Balita menurut Strata di Desa Banguntapan Tahun 2014 7,14% 10,71% 39,29% 42,86% pratama madya purnama mandiri Sumber: Program Promkes Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 11

b. Posyandu Lansia Pada tahun 2014 diadakan telaah kemandirian posyandu yang hasilnya diperoleh strata posyandu Pratama 4 posyandu (25%), Madya 7 posyandu(43,75%)dan Purnama sebanyak 5 posyandu(31,25%). Grafik 4.11. Diagram Lingkaran Proporsi Posyandu Lansia menurut Strata di Desa Banguntapan Tahun 2014 Sumber: Program Promkes Puskesmas Banguntapn III Tahun 2014 Berdasarkan grafik di atas dapat dipetik informasi bahwa masih banyak posyandu dengan strata madya sehingga perlu dilakukan pembinaan terhadap posyandu lansia yang ada. Target yang ingin dicapai adalah bahwa semua posyandu nantinya akan berstatus Mandiri dengan meningkatkan peran serta masyarakat. 12

C. KESEHATAN LINGKUNGAN Jumlah rumah yang dilakukan pemeriksaan kesehatan lingkungannya pada tahun 2014 dilaporkan sebanyak 9.982 (100%) rumah, dimana 63,21% masuk dalam kategori rumah sehat. Tahun 2014 diadakan pendataan masyarakat air bersih di Desa Banguntapan dan hasilnya adalah 41.255 penduduk mempunyai akses air bersih atau sebesar 75,37% dari total penduduk. Sedangkan pemantauan kualitas air minum di penyelenggara air minum dilaporkan dari 1 penyelenggara air minum sudah 5 sampel diperiksa dan hasilnya ada 1 penyelenggara yang kualitas air minumnya memenuhi syarat (fisik, bakteriologi, dan kimia) atau sebanyak 100% memenuhi syarat. Untuk tempat-tempat umum juga dilakukan pemeriksaan kesehatan lingkungannya, hasil pemeriksaan sebagai berikut: 100% hotel telah diperiksa hasilnya 71,4% sehat artinya ada 2 hotel yang belum memenuhi syarat sehat. Institusi pendidikan yang memenuhi syarat yakni SD sebesar 91,7%, SLTP sebesar 66,7% dan SLTA sebesar 66,7%. Untuk TPM (Tempat Pengelolaan Makanan) menurut status higiene sanitasi dari 215 TPM ada 121 TPM(56,28%) memenuhi syarat. Dalam rangka upaya pencegahan penyakit yang dibawa nyamuk di Desa Banguntapan dilakukan Gerakan Serentak PSN. Hasil pemeriksaan adalah sebanyak 82,22 % rumah atau bangunan bebas dari jentik nyamuk. Selanjutnya, 13

distribusi penyebaran ABJ di masing masing dusun disajikan dalam tabel berikut ini. Tabel 4.2. Distribusi ABJ per Dusun Di Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 Dusun ABJ% Karang Bendo 81,23% Karang Jambe 81,46% Sorowajan 79,97% Plumbon 86,45% Wonocatur 75,97% Tegaltandan 90,84% Jomblangan 80,78% Pelemwulung 83,84% Jaranan 71,95% Pringgolayan 89,62% Modalan 82,33% Sumber : Programer Sanitarian Puskesmas Banguntapan 3 Tahun 2014 Dari tabel di atas dapat dipetik informasi bahwa belum ada dusun yang bisa memenuhi target ABJ yaitu 95%. Artinya belum ada yang mampu memenuhi target nasional, Propinsi dan kabupaten yaitu Angka Bebas Jentik (ABJ) yang ditetapkan adalah 95%. 14

Grafik 4.12. ABJ (Angka Bebas Jentik) di Desa Banguntapan Tahun 2014 Sumber : Programer Sanitarian Puskesmas Banguntapan III Tahun 2014 Informasi yang dapat dipetik dari grafik di atas adalah bahwaterjadi peningkatan ABJ pada Tahun 2014 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Akan tetapi masih belum bisa mencapai target 95%. 15