LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 5 Tahun 2002 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG WALIKOTA TANGERANG

dokumen-dokumen yang mirip
LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 2 Tahun 2002 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 2 Tahun 2002 Seri C PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG WALIKOTA TANGERANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 14 TAHUN 2001 TENTANG RETRIBUSI PARKIR KENDARAAN BERMOTOR

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 62 TAHUN 2006 SERI : C PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 6 TAHUN 2006 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 5 Tahun 2000 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 8 Tahun 2000 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG PENGGANTIAN BIAYA CETAK PETA

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SANGGAU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SANGGAU

PERATURAN DAERAH KOTA PRABUMULIH NOMOR 10 TAHUN 2003 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

L E M B A R AN D A E R A H KABUPATEN BALANGAN NOMOR 12 TAHUN 2006 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 12 TAHUN 2006 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2002 Seri C PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 6 TAHUN 2002 T E N T A N G PENGELOLAAN PASAR

RETRIBUSI PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KOTA PONTIANAK

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (PERDA KOTA YOGYAKARTA) NOMOR 20 TAHUN 2002 (20/2002) TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA (Berita Resmi Kota Yogyakarta) Nomor : 2 Tahun 2002 Seri: B

PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG TANDA DAFTAR GUDANG DAN/ATAU TEMPAT PENYIMPANAN BARANG

- 1 - BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR : 5 TAHUN 2004 TENTANG RETRIBUSI JASA DIBIDANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN

LEMBARAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 13 TAHUN 2000 SERI B NOMOR 10 PERATURAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 13 TAHUN 2000 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 19 TAHUN 1999 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT PENDARATAN KAPAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TARAKAN,

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG IJIN PERUNTUKAN PENGGUNAAN TANAH

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 45 TAHUN : 2004 SERI : B PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 8 TAHUN 2004 TENTANG PAJAK PARKIR

PERATURAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II TARAKAN NOMOR 10 TAHUN 1998 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI NOMOR 14 TAHUN 2006 RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR : 2 TAHUN 2009 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT NOMOR 18 TAHUN 2007 T E N T A N G RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

RETRIBUSI PERSAMPAHAN DAN KEBERSIHAN

RETRIBUSI TERMINAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MOJOKERTO

Himpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 15 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 4 TAHUN 2004 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN TEMPAT PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 10 TAHUN 2007 SERI : C PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA TENTANG PENGELOLAAN PARKIR

PERATURAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II TARAKAN NOMOR 09 TAHUN 1998 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 10 TAHUN 2006 TENTANG PARKIR KENDARAAN BERMOTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BALIKPAPAN,

LEMBARAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 1 TAHUN 2004 SERI C PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 05 TAHUN 2008

P E R A T U R A N D A E R A H KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA BARAT

LEMBARAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 12 TAHUN 2001 SERI B NOMOR 10 PERATURAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 12 TAHUN 2001 TENTANG

PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

SERI C PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 08 TAHUN?? 2003 TENTANG

BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS TAHUN : 2011 NOMOR : 13 SERI : C PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA NOMOR 07 TAHUN 2001 TENTANG RETRIBUSI TERMINAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LAMPUNG UTARA

Himpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun

PERATURAN DAERAH KOTA MALANG NOMOR 01 TAHUN 2002 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN DI KOTA MALANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

b. bahwa atas dasar pertimbangan tersebut di atas perlu ditetapkan Peraturan Daerah tentang Izin Bongkar Muat Barang.

PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKAMARA,

LEMBARAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 1 TAHUN 2004 SERI C PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

- 1 - BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos PERATURAN DAERAH KABUPATEN JENEPONTO

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

LEMBARAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR : 20 TAHUN : 1999 SERI : B NOMOR : 13

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA NOMOR 04 TAHUN 2003 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG NOMOR : 4 TAHUN 2008

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SEMARANG,

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 20 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR

LEMBARAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR : 21 TAHUN : 1999 SERI : B NOMOR : 9

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

BUPATI SIDOARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PARKIR DI KABUPATEN SIDOARJO

LEMBARAN DAERAH KOTA DEPOK TAHUN 2001 NOMOR 62 SERI B PERATURAN DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 18 TAHUN 2001 TENTANG

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 19 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MOJOKERTO NOMOR TAHUN 2002 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

PERATURAN DAERAH KABUPATEN AGAM NOMOR 9 TAHUN 2005 TENTANG PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI AGAM,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG NOMOR : 2 TAHUN : 1993 SERI : C.2

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 9 Tahun 2000 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG

LEMBARAN DAERAH KOTA DEPOK TAHUN 2001 NOMOR 62 SERI B PERATURAN DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 18 TAHUN 2001 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA MALANG NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG PENGELOLAAN TEMPAT PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

LEMBARAN DAERAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 19 TAHUN 2001 SERI B NOMOR 3 PERATURAN DAERAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 6 TAHUN 2001 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MAGELANG,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II KUTAI NOMOR 9 TAHUN 1999 T E N T A N G

PEMERINTAH KOTA PADANG PANJANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 49 TAHUN 2001 TENTANG B E C A DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT,

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 12 TAHUN 2000 TENTANG RETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BANJARBARU

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2012 NOMOR : 9 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 11 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II KUTAI NOMOR 9 TAHUN 1998 T E N T A N G RETRIBUSI PARKIR DITEPI JALAN UMUM

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG NOMOR 3 TAHUN 1996 TENTANG TEMPAT DAN RETRIBUSI PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 19 TAHUN 2001 TENTANG TONASE DAN PORTAL

PEMERINTAH KABUPATEN LANDAK

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MOJOKERTO NOMOR TAHUN 2002 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MOJOKERTO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

Transkripsi:

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 5 Tahun 2002 Seri B PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 9 TAHUN 2002 T E N T A N G RETRIBUSI TEMPAT PARKIR KENDARAAN BERMOTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menciptakan ketertiban perparkiran di Kota Tangerang, perlu ada penataan dan pengaturan perparkiran yang lebih baik; b. bahwa Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 3 Tahun 1994 tentang Retribusi Tempat Parkir, sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 17 Tahun 1996 dirasakan sudah tidak sesuai lagi dengan situasi dan kondisi saat ini sehingga dipandang perlu untuk disesuaikan; c. bahwa untuk maksud tersebut di atas, perlu ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Tangerang. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1980 tentang Jalan (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 83, TLN Nomor 3186); 2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undangundang Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun 1981 Nomor 76, TLN Nomor 3209); 3. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 49, TLN Nomor 3480); 4. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1993 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang (Lembaran Negara Tahun 1993 Nomor 18, TLN Nomor 3518); 5. Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 41, TLN

2 Nomor 3685) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 246, TLN Nomor 4048); 6. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, TLN Nomor 3839); 7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 72, TLN Nomor 3848); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1983 tentang Pelaksanaan Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun 1983 Nomor 36, TLN Nomor 3258); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, TLN Nomor 3952); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2001 tentang retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 119); 11. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1999 tentang Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan dan Bentuk Rancangan Undang-undang, Rancangan Peraturan Pemerintah, dan Rancangan Keputusan Presiden (Lembaran Negara Nomor 70 Tahun 1999); 12. Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 19 Tahun 2000 tentang Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS); 13. Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 24 Tahun 2000 tentang Susunan Organisasi Perangkat Daerah dan Sekretariat DPRD Kota Tangerang. Dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tangerang M E M U T U S K A N Menetapkan : PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG TENTANG RETRIBUSI TEMPAT PARKIR KENDARAAN BERMOTOR. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :

1. Daerah adalah Kota Tangerang; 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota Tangerang; 3. Walikota adalah Walikota Tangerang; 4. Pejabat adalah Pegawai yang diberi tugas tertentu di bidang Retribusi Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 5. Jalan adalah suatu prasarana perhubungan darat yang meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan pelengkap dan segala perlengkapannya yang diperuntukan bagi lalu lintas; 6. Parkir adalah menempatkan dan/atau memberhentikan kendaraan pada jangka waktu tertentu di tempat yang telah ditentukan; 7. Tempat Parkir adalah tempat yang telah ditunjuk dan ditetapkan atau telah mendapat ijin Walikota sebagai tempat parkir kendaraan bermotor; 8. Tempat Parkir Umum adalah tempat parkir dengan menggunakan sebagai jalan umum, pelataran atau halaman pasar yang dikelola/ milik Pemerintah Daerah; 9. Tempat Khusus Parkir adalah tempat yang dibuat khusus untuk tempat parkir kendaraan bermotor yang dapat berupa gedung parkir/taman parkir atau pelataran parkir yang dikelola Pemerintah Daerah; 10. Lingkungan Parkir adalah suatu lingkungan berupa jalan, lahan atau beberapa jalan penghubung pada pusat-pusat perbelanjaan/ perdagangan yang dimanfaatkan untuk tempat parkir; 11. Pelataran Parkir adalah suatu bidang tanah luar jalan yang dipergunakan tempat parkir; 12. Tempat Parkir Insidentil adalah halaman/pelataran dan jalan umum milik/dikuasai oleh Pemerintah Daerah yang disediakan/ diperuntukkan sebagai tempat parkir kendaraan pengunjung/ pemakai jasa parkir secara tidak tetap; 13. Kendaraan Bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakan oleh peralatan teknis yang ada pada kendaraan itu dan biasanya digunakan untuk pengangkutan orang atau barang; 14. Marka adalah tanda yang menjadi batas parkir kendaraan yang menunjukan cara parkir; 15. Retribusi Parkir adalah jenis pungutan yang dikenakan oleh Pemerintah Daerah kepada pemakai/pemilik kendaraan yang menggunakan tempat parkir milik Pemerintah Daerah; 16. Kas Daerah adalah Kas Daerah Kota Tangerang. 3 BAB II NAMA, OBYEK DAN SUBYEK PAJAK Pasal 2 (1) Dengan nama retribusi tempat parkir kendaraan bermotor dipungut retribusi sebagai pembayaran atas pelayanan penyediaan dan pengelolaan tempat parkir kendaraan bermotor; (2) Obyek Retribusi adalah pelayanan, penyediaan dan pengelolaan tempat parkir ;

4 (3) Subyek Retribusi adalah setiap orang atau badan yang menggunakan tempat parkir umum dan atau setiap orang atau badan yang melakukan bongkar muat barang dari dan ke kendaraan di jalan umum. BAB III GOLONGAN RETRIBUSI Pasal 3 Retribusi Parkir ditempat umum di golongkan sebagai retribusi jasa umum. BAB IV CARA MENGUKUR TINGKAT PENGGUNAAN JASA Pasal 4 Tingkat penggunaan jas diukur berdasarkan jangka waktu penggunaan tempat parkir. BAB V PRINSIP DAN SASARAN DALAM PENETAPAN STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF Pasal 5 Prinsip dan sasaran dalam penetapan struktur dan besarnya tarif retribusi adalah untuk mengganti sebagian biaya penyediaan dan pengelolaan perparkiran. BAB VI STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF Pasal 6 Struktur besarnya tarif retribusi parkir ditentukan berdasarkan pada jenis tempat parkir dan jenis kendaraan yaitu sebagai berikut : a. Retribusi parkir kendaraan bermotor di tempat parkir umum ditetapkan sebagai berikut : 1) Sepeda motor Rp. 500/sekali parkir. 2) Kendaraan bermotor roda empat/sedan dan sejenis pick up Rp.1.000/sekali parkir 3) Kendaraan bermotor angkutan barang sejenis box Rp.1.500/sekali parkir. 4) Kendaraan bermotor bus/truk Rp.2.000/sekali parkir.

5) Kendaraan bermotor truk gandengan/ trailer/kontainer Rp.4.500/sekali parkir. 5 b. Retribusi parkir kendaraan bermotor dilingkungan parkir ditetapkan sebagai berikut : 1) Sepeda motor : - Untuk 2 (dua) jam pertama Rp. 500 - Untuk setiap 1 (satu) jam berikutnya Rp. 150 2) Kendaraan bermotor roda empat/sedan dan sejenis pick up : - Untuk 2 (dua) jam pertama Rp.1.000 - Untuk setiap 1 (satu) jam berikutnya Rp. 500 3) Kendaraan bermotor angkutan barang sejenis box : - Untuk 2 (dua) jam pertama Rp.1.500 - Untuk setiap 1 (satu) jam berikutnya Rp. 750 4) Kendaraan bermotor bus/truk : - Untuk 2 (dua) jam pertama Rp.2.000 - Untuk setiap 1 (satu) jam berikutnya Rp.1.000 5) Kendaraan bermotor truk gandengan/trailer/kontainer : - Untuk 2 (dua) jam pertama Rp.4.500 - Untuk setiap 1 (satu) jam berikutnya Rp.2.500 c. Retribusi parkir kendaraan ditempat parkir insidentil ditetapkan sebagai berikut : 1) Sepeda motor 1 (satu) kali parkir Rp. 500 2) Kendaraan bermotor roda empat/sedan dan sejenis pick up 1 (satu) kali parkir 3) Kendaraan bermotor angkutan barang sejenis box 1 (satu) kali parkir Rp.1.000 Rp.2.500 4) Kendaraan bermotor bus/truk 1 (satu) kali parkir Rp.3.000 5) Kendaraan bermotor truk gandengan/trailer/ kontainer 1 (satu) kali parkir Rp.4.500 d. Retribusi parkir kendaraan bermotor bulanan/langganan untuk satu lokasi tempat parkir umum/lingkungan parkir yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut : 1) Sepeda motor Rp.20.000 per kendaraan per bulan. 2) Kendaraan bermotor roda empat/sedan dan sejenis pick up Rp.50.000 per kendaraan per bulan. 3) Kendaraan bermotor angkutan barang sejenis box Rp.100.000 per kendaraan per bulan.

6 4) Kendaraan bermotor bus/truk Rp.150.000 per kendaraan per bulan. 5) Kendaraan bermotor truk gandengan/trailer/kontainer Rp.200.000 per kendaraan per bulan e. Retribusi parkir kendaraan bulanan/langganan untuk seluruh lokasi tempat parkir umum kecuali lingkungan parkir ditetapkan sebagai berikut : 1) Sepeda motor Rp.15.000 per kendaraan per bulan. 2) Kendaraan bermotor roda empat/sedan dan sejenis pick up Rp.40.000 per kendaraan per bulan. 3) Kendaraan bermotor angkutan barang sejenis box Rp.80.000 per kendaraan per bulan. 4) Kendaraan bermotor bus/truk Rp.130.000 per kendaraan per bulan. 5) Kendaraan bermotor truk gandengan/trailer/kontainer Rp.150.000 per kendaraan per bulan Pasal 7 Perhitungan lamanya parkir sebagaimana dimaksud pada Pasal 6 huruf b Peraturan Daerah ini, apabila kurang dari 2 (dua) jam dihitung 2 (dua) jam dan kelebihan jam berikutnya maksimal 2 (dua) jam dihitung seperti 2 (dua) jam pertama. Pasal 8 Tarif retribusi tempat parkir untuk bongkar muat barang ditetapkan sebagai berikut : a. Truk bertonase dibawah satu ton Rp.1.500 per sekali bongkar muat; b. Truk bertonase satu ton keatas Rp.3.000 per sekali bongkar muat. BAB VII SANKSI ADMINISTRASI Pasal 9 Dalam hal wajib retribusi tidak membayar tepat pada waktunya atau kurang membayar, dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2% (dua persen) setiap bulan dari besarnya retribusi yang terhutang yang tidak atau kurang bayar. BAB VIII TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PEMBAYARAN

Pasal 10 7 (1) Retribusi dipungut dengan menggunakan Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) atau dokumen lain yang dipersamakan; (2) Bentuk dan isi SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, ditetapkan oleh Walikota; Pasal 11 Hasil pungutan retribusi sebagaimana dimaksud pada Pasal 6, Pasal 8 dan Pasal 9 Peraturan Daerah ini, harus disetorkan ke Kas Daerah selambat-lambatnya 1 (satu) x 24 jam kecuali hari libur. BAB IX KETENTUAN PIDANA Pasal 12 (1) Barang siapa melanggar ketentuan Pasal 6, Pasal 7, Pasal 8 dan Pasal 9 Peraturan Daerah ini diancam dengan pidana kurungan selama-lamanya 3 (tiga) bulan atau denda setinggi-tingginya sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah); (2) Tindak pidana dimaksud ayat (1) pasal ini adalah pelanggaran. BAB X P E N Y I D I K A N Pasal 13 Penyidikan terhadap pelanggaran sebagaimana dimaksud pada Pasal 12 Peraturan Daerah ini dilaksanakan oleh Penyidik Umum dan/atau Penyidik Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Daerah yang Pengangkatannya ditetapkan menurut ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. Pasal 14 (1) Penyidik Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud pada Pasal 13 Peraturan Daerah ini, mempunyai wewenang dan kewajiban melaksanakan penyidikan sebagai berikut : a. Menerima laporan atau pengaduan dari seseorang tentang adanya tindak pidana; b. Melakukan tindakan pertama pada saat itu di tempat kejadian dan melakukan pemeriksaan; c. Menyuruh berhenti seorang tersangka dan memeriksa tanda pengenal diri tersangka;

8 d. Melakukan penyitaan benda dan atau surat; e. Mengambil sidik jari dan memotret seseorang; f. Memanggil orang untuk didengar dan diperiksa sebagai tersangka; g. Mendatangkan orang ahli yang diperlukan dalam hubungan dengan pemeriksaan perkara; h. Mengadakan penghentian penyidikan setelah mendapat petunjuk dari penyidik umum tidak tidak terdapat cukup bukti atau peristiwa penyidik umum memberikan hal tersebut kepada penuntut umum, tersangka atau keluarganya; i. Mengadakan tindakan lain menurut hukum yang dapat dipertanggungjawabkan. (2) Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, memberitahukan dimulainya penyidikan dan penyampaian hasil penyidikannya, kepada penuntut umum sesuai yang diatur dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981. BAB XI KETENTUAN PENUTUP Pasal 15 Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 3 Tahun 1994 tentang Retribusi Tempat Parkir sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 17 Tahun 1996 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi. Pasal 16 Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Walikota. Pasal 17 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar supaya setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Tangerang. Ditetapkan di T a n g e r a n g. Pada tanggal 18 Maret 2002. WALIKOTA TANGERANG Cap / Ttd Drs. H. MOCHAMAD THAMRIN

9 Diundangkan di T a n g e r a n g. Pada tanggal 25 Maret 2002. SEKRETARIS DAERAH KOTA TANGERANG Cap/Ttd Drs. H. ACHMAD SUDJAI, M.Si Pembina Utama Madya NIP. 010 047 670 LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG TAHUN 2002 NOMOR 5 SERI B C:/Produk.Huk/Perda 2002/Perda.Ret.Parkir Kend.Motor/Com.A-Huk/02