BAB I PENDAHULUAN. berubah-ubah. Mulai dari obat nyamuk bakar menjadi obat nyamuk semprot. menjadi produk anti nyamuk yang berbentuk lotion.

dokumen-dokumen yang mirip
INNOVATION BUSINESS CANVAS MODEL PADA PRODUK DHOLPINE YANG RAMAH LINGKUNGAN

BAB I PENDAHULUAN. untuk memikirkan langkah strategis dalam setiap perencanaan aktifitas

BAB I PENDAHULUAN. titik awal dan titik akhir kesuksesan dalam industri manufaktur. Oleh karena

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan dibandingkan jenis produk anti-nyamuk lainnya. Lotion anti nyamuk

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Demikian juga dalam dunia industri, penggunaan teknologi atau

LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN MOBILE KITCHEN SEBAGAI PRODUK ALTERNATIF DENGAN MENGGUNAKAN METODE KANSEI ENGINEERING DAN SNOOK TABLE

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan akan mendorong perusahaan untuk

INNOVATION BUSINESS CANVAS MODEL PADA PRODUK DHOLPINE YANG RAMAH LINGKUNGAN

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan dunia usaha sekarang ini telah berkembang sangat pesat

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah. Pada saat ini, persaingan antar perusahaan baik dalam mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan saling berpacu untuk memperluas pasar. Harapan dari

BAB I PENDAHULUAN. hiburan. Laptop juga sudah menjadi barang pribadi yang sangat penting

BAB I PENDAHULUAN UKDW. bervariasi dan semakin selektif. Melihat hal ini perusahaan pun berlomba

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi bisnis saat ini telah mendapat tantangan besar dari persainganusaha

BAB I PENDAHULUAN. Bidang pemasaran merupakan salah satu bidang yang tidak kalah

BAB I PENDAHULUAN. daerah jawa tengah keberadaan bus sudah banyak digunakan para masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. besar tetapi perusahaan kecil atau perusahaan pemula juga menerapkan

BAB I PENDAHULUAN. melonjak dengan tinggi dan cepat, khususnya kebutuhan listrik bagi rumah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengaruh perkembangan zaman yang semakin pesat membuat setiap pemilik

BAB I PENDAHULUAN. Dalam hal ini fungsi pemasaran yang merupakan alah satu unsur penting. perubahan yang terjadi di lingkungan perusahaan.

PENDAHULUAN. Koordinasi dan integrasi seluruh kegiatan pemasaran dalam. kuat dengan konsumen (Swasta, 2000: 234).

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bermunculan, baik perusahaan kecil maupun perusahaan

BAB V PENUTUP. guna memberikan pemahaman mengenai hasil analisis data yang telah dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. dengan membuat strategi pemasaran. Orientasi dari strategi ini adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan kosumen, menyebabkan setiap

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Banyaknya tempat - tempat kotor yang jarang dibersihkan

BAB I PENDAHULUAN. secara tidak langsung mempengaruhi tingkat globalisasi yang terus berkembang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Nyamuk merupakan serangga yang seringkali. membuat kita risau akibat gigitannya.

BAB I PENDAHULUAN. memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui proses pertukaran. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis sehingga terdapat dua

BAB I PENDAHULUAN. Niat pembelian merupakan perilaku konsumen dalam melakukan pengambilan

ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER SIMPATI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta)

BAB I PENDAHULUAN. menjanjikan oleh para pelaku bisnis adalah bisnis di bidang kuliner.

BAB I PENDAHULUAN. terlihat tingginya nilai penjualan otomotif. Hal ini disebabkan karena tingginya

BAB I PENDAHULUAN. berbentuk bundar yang terbuat dari daging sapi atau sering kita sebut Bakso.

BAB I PENDAHULUAN. daya saing dan memberikan kepuasan terhadap pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. terhadap produk. Melihat banyaknya produk yang ditawarkan maka

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan 1-1

BAB I PENDAHULUAN. di bidang jasa boga, maka setiap perusahaan perlu menciptakan konsep

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini banyak pihak yang menaruh perhatian terhadap kepuasan atau

BAB I PENDAHULUAN. bertahan dipasaran. Dalam pemasaran, loyalitas tercipta diawali saat konsumen

BAB I PENDAHULUAN. Pergeseran era pertanian ke era industrialisasi dan semakin majunya era

BAB I PENDAHULUAN. melakukan diferensiasi adalah melalui jasa atau pelayanan yang diberikan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam suatu pekerjaan dalam dunia industri akan mempertimbangkan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. pasar membuat konsumen menjadi semakin kritis dan teliti dalam membeli sebuah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Permasalahan

RENY ADRIANTY B

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam era globalisasi, perkembangan dan peranan sektor jasa makin

. Kemajuan jaman yang diiringi dengan cepatnya kemajuan teknologi. menyebabkan terjadinya persaingan yang ketat di dalam bidang pemasaran.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK INDOSAT DI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tujuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Tanpa adanya pemasaran maka

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperlancar bidang usaha dan bagian hidup sehari-hari. Di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya produk yang ditawarkan sebuah perusahaan mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. secara individu maupun kelompok, sedangkan untuk sistem perpipaan. dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

BAB I PENDAHULUAN. Industri Pastry yang semakin meningkat memicu pelaku bisnis untuk

BAB I PENDAHULUAN. kualitas yang baik. Salah satu jenis sepatu olah raga yang banyak diminati

BAB I PENDAHULUAN. Akhir-akhir ini, pertumbuhan ekonomi dunia semakin meningkat sejalan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia industri yang semakin pesat dan bersifat global

BAB 1 PENDAHULUAN. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini bisnis makanan berkembang dengan semakin banyaknya. dalam industri ini demi mencapai tujuan.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan tingginya kebutuhan terhadap pelayanan jasa dibidang

BAB I PENDAHULUAN. produk dan layanan. Desain bangunan, interior dan eksterior hotel, suasana

BAB I PENDAHULUAN. pesat, berkat dukungan dari meningkatnya taraf hidup seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan tidak terpaku hanya pada pengobatan penyakit tetapi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia pemasaran global saat ini, apabila kita mengunjungi

BAB I PENDAHULUAN. pergantian merek dalam satu produk yang mempunyai spesifikasi manfaat yang

BAB I PENDAHULUAN. 3,32 5,24 7,07 3,6 Konstruksi 6,11 6,97 6,36 5,22 Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Motor

BAB I PENDAHULUAN. (need) dan inginkan (want) dengan menciptakan, menawarkan, dan secara. bebas mempertukarkan produk dengan pihak lain.

BAB I PENDAHULUAN. multi level marketing. Saat ini terdapat lebih dari seratus perusahaan di

PENGARUH TARIF, FASILITAS DAN PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH KARANGANYAR SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap manusia mempunyai karakter sendiri sendiri, hal ini dapat dilihat dari

BAB I PENDAHULUAN. yang tinggi. Banyak aktifitas yang harus dilakukan dari satu tempat ke

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. dibedakan menjadi dua bagian yaitu kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder.

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat, semua produsen baik barang maupun jasa dituntut untuk terus

BAB I PENDAHULUAN. Air merupakan salah satu kebutuhan hidup yang terpenting, karena UKDW

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan usaha tumbuh dengan pesat. Hal ini. memicu semakin tajamnya persaingan antar industri maupun antar

BAB I PENDAHULUAN. berganti menjadi sepeda motor. Perubahan pola kehidupan yang terjadi pada

BAB I PENDAHULUAN. fleksibilitas yang cukup memadai ketika menjadi media. Oleh karena itu

I. PENDAHULUAN. Persaingan bisnis yang semakin ketat membuat perusahaan harus berkompetisi

BAB I PENDAHULUAN. tujuan yang berhasil dilihat dari keahlian mereka atau karyawan yaitu di

BAB I PENDAHULUAN. dalam menciptakan konsumen yang loyal pada perusahaan. Babin et al., (2005)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Konsumen biasanya membeli suatu produk karena alasan. kebutuhan. Namun ada alasan atau faktor- faktor lain yang

BAB I PENDAHULUAN. yang menarik, dan membuatnya mudah diperoleh oleh pelanggan yang

BAB I PENDAHULUAN. Sarana komunikasi yang tersedia saat ini sangat memudahkan bagi

BAB I PENDAHULUAN. gangguan kesehatan pada masyarakat dan mempelajari upaya untuk. penanggulangan dan pencegahannya (Notoadmodjo, 2011).

BAB I PENDAHULUAN. (DBD) Filariasis. Didaerah tropis seperti Indonesia, Pada tahun 2001, wabah demam

BAB I PENDAHULUAN. berupa kabar berita, ilmu pengetahuan, ataupun penelitian. berkomunikasi selain media telephone cellular. Salah satu keunggulan

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini daya beli masyarakat semakin meningkat dalam pemenuhan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis bagi suatu

BAB I PENDAHULUAN. sedangkan saat ini mereka hanya tinggal memilih dan membeli berbagai. bias dilihat dari segi kemasan, isi maupun rasanya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Air minum merupakan salah satu kebutuhan manusia yang paling pokok.

BAB I PENDAHULUAN. melayani 10 koridor dengan total panjang lintasan 123,35 km yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada saat ini perkembangan sektor jasa telah mengalami peningkatan yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Usaha atau bisnis ritel di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada umumnya masyarakat perkotaan dan pedesaan memiliki masalah yang sangat komplek terkait dengan kondisi lingkungannya. Kondisi udara rumah yang bau dan adanya banyak serangga yang hidup di dalam rumah, diantaranya adalah nyamuk. Hal tersebut telah mendorong masyarakat untuk mengkonsumsi dan menggunakan pembasmi nyamuk yang terdapat di pasaran. Tren bentuk alat pengusir nyamuk dari waktu ke waktu berubah-ubah. Mulai dari obat nyamuk bakar menjadi obat nyamuk semprot atau beraesol. Namun obat nyamuk semprot ternyata juga mulai berganti menjadi produk anti nyamuk yang berbentuk lotion. Sekarang ini, di Indonesia mulai berkembang obat nyamuk elektrik baik yang cair maupun kertas. Selain itu juga ada alat yang digunakan untuk membunuh dengan aliran listrik. Banyaknya jenis obat anti nyamuk di Indonesia disebabkan oleh semakin meluasnya wabah demam berdarah dan adanya faktor ketidakcocokan konsumen terhadap suatu produk dan kurang efisiennya penggunaan obat anti nyamuk yang mengakibatkan bervariasinya produk anti nyamuk tersebut. Berdasarkan ilustrasi tersebut terdapat peluang untuk memberikan solusi inovatif dalam mengatasi permasalahan, tersebut yaitu dengan menggunakan Dholpine Techno yang memiliki keunggulan ramah 1

2 lingkungan sehingga dapat melindungi konsumen dari bahan-bahan kimia yang saat ini digunakan pembasmi nyamuk. Produk Dholpine Techno merupakan konsep dengan konsep matic untuk mengatasi permasalahan penggunaan pembasmi nyamuk yang penggunaannya kurang efektif dan banyak menimbulkan dampak negatif. Konsep produk ini berbentuk Gel yang beraroma terapi sehingga memberikan kesan kenyamanan bagi pelanggan. Konsep ini menggabungkan 3 fungsi sekaligus yaitu sebagai pengusir nyamuk, aroma terapi, dan pengharum ruangan. Produk ini sudah dilakukan trial pada ibu-ibu PKK dan tanggapan mereka sangat bagus sekali, sehingga menjadi peluang untuk memasarkannya. Oleh karena itu karena produk baru, maka dibutuhkan strategi untuk mendesain inovasi model bisnis yang benar-benar baru dan inovatif yaitu dengan menggunakan Business Canvas Model. Inovasi model bisnis bukanlah tentang melihat kepada pesaing, karena inovasi model bisnis bukanlah tentang meniru atau membandingkan, melainkan tentang menciptakan mekanisme baru untuk menciptakan nilai dan memperoleh pendapatan. Inovasi model bisnis justru tentang mengatasi kebiasaan lama untuk dapat mendesain model orisinal yang memenuhi kebutuhan pelanggan yang tidak terpuaskan, kebutuhan yang baru, atau kebutuhan yang tersembunyi. Empat pusat inovasi model bisnis yaitu terpacu oleh sumber daya, terpacu oleh penawaran, terpacu oleh pelanggan, dan terpacu oleh keuangan (Osterwalder, 2010).

3 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan diatas, maka masalah yang dihadapi adalah: Bagaimana menganalisis kelayakan dari obat nyamuk gel yang ramah lingkungan produk dholpine techno dengan value proposition untuk pelanggan dengan menggunakan Business Canvas Model. 1.3 Batasan Masalah Agar dalam pelaksanaannya lebih mengarah pada maksud dan tujuan penulisan, maka dilakukan pembatasan permasalahan mengenai Business Canvas Model. Analisis kelayakan dilakukan untuk lima varian produk dholpine techno dan selama periode pyoyeksi satu tahun. 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1. Menganalisis kelayakan model bisnis produk Dholpine Techno menggunakan Business Canvas Model. 2. Menyusun rancangan inovasi model bisnis menggunakan alat bantu Business Canvas Model. 3. Value proposition untuk pelanggan dengan konsep matic berbentuk gel yang ramah lingkungan. 1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang dihadapkan dapat diambil dan dapat memberikan manfaat dari penelitian ini adalah :

4 a. Bagi Peneliti 1. Dapat digunakan sebagai proses pembelajar pada suatu masalah yang dihadapi di dunia nyata, serta mengembangkan kreativitas, daya fikiran serta kemampuan menerapkan ilmu yang selama ini didapat di bangku kuliah. 2. Menambah wawasan mengenai permasalahan yang ada dalam praktek kerja yang sesungguhnya. b. Bagi Konsumen Sebagai inovasi produk anti nyamuk yang ramah lingkungan, sehingga mewujudkan lingkungan yang bebas dari nyamuk. c. Bagi Pembaca Sebagai referensi bagi pihak-pihak yang memerlukan referensi tentang model bisnis. 1.6 Sistematika Penulisan Penilitian Tugas akhir ini terdiri dari enam bab dengan sistematika sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini berisi tentang definisi Business Canvas Model dari bukubuku, jurnal ilmiah, dan referensi-referensi lain.

5 BAB III :METODOLOGI PENELITIAN Bab ini diuraikan tentang bahan atau materi penelitian, obyek penelitian, tata cara penelitian, data yang diperlukan serta cara analisa yang akan digunakan dengan menampilkan rangkaian proses penelitian yang dilakukan dalam flow chart penelitian. BAB IV :ANALISIS HASIL PENELITIAN Memaparkan keseluruhan proses perancangan desain inovasi bisnis model dengan alat bantu Business Canvas Model. BAB V :PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dan rekomendasi mengenai kemungkinan dilakukannya penelitian lanjutan.