Informasi Umum SNMPTN 2016

dokumen-dokumen yang mirip
INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018

SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar.

Berdasarkan ac.id.

BIMBINGAN KONSELING SNMPTN dan SBMPTN

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) PANITIA PELAKSANA SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TAHUN 2013

SOSIALISASI SNMPTN 2014

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2014 PANITIA SNMPTN 2014 DENPASAR, 9 DESEMBER 2014

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2014 PANITIA SNMPTN 2014 DENPASAR, 9 DESEMBER /9/2014 UU 12/2012 PP 32/2013

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016

TINGGI NEGERI SNMPTN 2013 PANITIA SPMB UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS) SURAKARTA TAHUN 2013

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016

SMAN 8 JAKARTA SMA NEGERI 8 JAKARTA TAHUN PELAJARAN Jakarta, 23 Januari 2015

BIMBINGAN KONSELING SMA TARAKANITA 1 KAMIS, 02 FEBRUARI 2017

PENGISIAN PDSS DAN PENDAFTARAN SNMPTN 2017

PENGISIAN PDSS DAN PENDAFTARAN SNMPTN 2017

SOSIALISASI SNMPTN Jakarta, 12 Januari 2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDAFTARAN MAHASISWA BARU JALUR SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) UNIVERSITAS RIAU

INFORMASI TEKNIS Penjaringan Calon Mahasiswa di PTN Tahun 2015 Asep Sutiadi

SOSIALISASI SNMPTN dan SBMPTN Jakarta, 12 Januari 2018

SISTEM SELEKSI SNMPTN dan SBMPTN 2017

POKOK-POKOK SNMPTN 2015

POKOK-POKOK SNMPTN Disampaikan pada: SOSIALISASI SNMPTN 2015

Panduan Umum Jalur Ujian Tertulis/Ketrampilan SNMPTN 2011

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2012

INFORMASI AWAL SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2011 JALUR UNDANGAN & JALUR UJIAN TERTULIS/KETERAMPILAN

TINGGI NEGERI (SNMPTN) PANITIA SNMPTN 2014 BANDUNG, 11 DESEMBER 2013

Cara Daftar Online SNMPTN 2017

PENDAFTARAN MAHASISWA BARU JALUR MANDIRI

Tata Cara Daftar Online SNMPTN 2017

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2013 PANITIA SNMPTN 2013 JAKARTA, 10 DESEMBER 2012

PANDUAN PENDAFTARAN SNMPTN 2016

Sosialisasi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN 2011)

HASIL SELEKSI SNMPTN 2017

INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU STAIN CURUP SECARA ONLINE SPMB PTAIN TAHUN 2013 BAGIAN 1

yang ditentukan oleh perguruan tinggi. perguruan tinggi. persyaratan yang ditentukan Universitas Jember.

Launching SPAN : 10 Pebruari 2016 Pengisian PDSS : 24 Februari 31 Maret 2016 Pendaftaran & Cetak kartu : 9 Maret 30 April 2016 Proses Seleksi : 6 19

BAB I PENDAHULUAN. 11 provinsi, keterlambatan paket soal, kekurangan lembar soal dan lembar jawaban,

PANITIA SNMPTN /24/2014 SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) TAHUN 2014 PERSYARATAN PENERIMAAN PERSYARATAN PENDAFTARAN

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

Jika Anda tidak memenuhi syarat untuk mendaftar SNMPTN, maka akan muncul pesan

Panduan Pengisian PDSS dan Pendaftaran Pendaftaran SPAN PTKIN Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN 2017

PANGKALAN DATA SEKOLAH DAN SISWA PANITIA SNMPTN 2014 DENPASAR, 9 DESEMBER 2014

PENGELOLAAN BERSAMA SELEKSI MAHASISWA BARU

PENGISIAN PDSS (PANGKALAN DATA SEKOLAH DAN SISWA)

Panduan Pendaftaran Beasiswa Penuh Outreaching Untan Program Bidikmisi Tahun Akademik 2015/2016

PETUNJUK SINGKAT PROGRAM BIDIKMISI 2013

INFO, SHARING & STRATEGI MENUJU PTN

Universitas Pendidikan Indonesia

PKM ITS Program Kemitraan dan Mandiri LAPORAN PELAKSANAAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU ITS PROGRAM SARJANA TAHUN AKADEMIK 2017/2018

U N I V E R S I T A S R I A U

PANDUAN PENDAFTARAN SPAN-PTKIN 2015

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SEKOLAH MENENGAH ATAS ( SMA ) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PROVINSI JAWA BARAT

PANDUAN USMU 2011 PANITIA PELAKSANA USMU TAHUN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDAFTARAN MAHASISWA BARU JALUR SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) UNIVERSITAS RIAU

User Manual Pengisian Sistem Informasi Seleksi Beasiswa Outreaching (SISBO) Untan

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini, menuntut

Persyaratan PMDK POLTEK 2015:

PEDOMAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU (PMB) STAIN PEKALONGAN TAHUN AKADEMIK 2013/ 2014 ( JALUR MANDIRI )

VERIFIKASI NILAI OLEH SISWA. RINGKASAN DOKUMEN INI BERISI PANDUAN VERIFIKASI NILAI YANG TELAH DIISIKAN OLEH SEKOLAH. VERIFIKASI DILAKUKAN OLEH SISWA

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU (PSB) TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 KOTA TANJUNGPINANG

Panduan Teknis Pengisian Sistem Informasi Seleksi Beasiswa Outreaching Untan

INFORMASI SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) 2018

Pedoman BIDIKMISI Oleh Odi Wayuna (Mahasiswa Ilmu Tanah Unsyiah dan Alumni SMA N 1 Beutong 15)

PANDUAN PENDAFTARAN SM-SBMPTN UNY 2017

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2010 TENTANG

Verifikasi Nilai oleh Siswa. RINGKASAN Dokumen ini berisi panduan verifikasi nilai yang telah diisikan oleh sekolah. Verifikasi dilakukan oleh siswa

PANDUAN SELEKSI MAHASISWA BARU JALUR PMDK AKADEMIK 2016 Untuk Siswa

Macam Program Ujian Masuk UGM

Petunjuk Teknis Penggunaan Sistem Pendaftaran Bidikmisi untuk Sekolah/Madrasah

31 Maret 2017 Lampiran : 1 (satu) gabung. Penelusuran Minat dan Bakat Tahun 2017

K E P U T U S A N KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN KENDAL NOMOR 420/5998/DISDIKBUD/2017 T E N T A N G

PANDUAN PMB ISBI BANDUNG DESKRIPSI DOKUMEN PANDUAN PMB ISBI BANDUNG TAHUN Sekretariat Pelaksana Penerimaan Mahasiswa Baru (P3MB) ISBI Bandung

INFORMASI 5 JALUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI JEMBER 2014

PANDUAN PENDAFTARAN SELEKSI MANDIRI (SM) S1 & D3 JALUR PRESTASI UNGGUL 2018

PANDUAN PMB ISBI BANDUNG DESKRIPSI DOKUMEN PANDUAN PMB ISBI BANDUNG TAHUN Sekretariat Pelaksana Penerimaan Mahasiswa Baru (P3MB) ISBI Bandung

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D.

PETUNJUK TEKNIS PENDATAAN PESERTA UJIAN NASIONAL SMP/MTs, SMA/MA/SMAK/SMTK, DAN SMK TAHUN PELAJARAN 2015/2016


PETUNJUK TEKNIS PENDATAAN PESERTA UJIAN NASIONAL SMP/MTs, SMA/MA/SMAK/SMTK, DAN SMK TAHUN PELAJARAN 2016/2017

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI(SNMPTN) TAHUN 2013

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 3 BANYUASIN III

Panduan Peserta SBMPTN 2014 KATA PENGANTAR

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MTs NEGERI 30 JAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN

TENTANG REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO,

PANDUAN PENGISIAN PDSS 2016

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KOTA METRO NOMOR : /KPTS/D3/02/2012

User Manual Sistem Bidikmisi. Sekolah

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2010 TENTANG

CBT dan PBT. PANDUAN PENDAFTARAN SELEKSI MANDIRI S1 DAN D3 UJIAN TULIS ( Utul) H a l a m a n 2 18

PANDUAN PENGISIAN PDSS 2016

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

Petunjuk Teknis Penggunaan Sistem Pendaftaran Bidikmisi untuk Siswa

CBT dan PBT. PANDUAN PENDAFTARAN SELEKSI MANDIRI S1 DAN D3 UJIAN TULIS ( Utul) H a l a m a n 2 17

1 B u k u I n f o r m a s i

PANDUAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA (ESELON II)

Aplikasi Pendaftaran Mahasiswa Baru ISI Padangpanjang 2017

Transkripsi:

Latar Belakang Informasi Umum SNMPTN 2016 Penerimaan mahasiswa baru harus memenuhi prinsip adil, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tidak membedakan jenis kelamin, agama, suku, ras, kedudukan sosial, dan tingkat kemampuan ekonomi calon mahasiswa serta tetap memperhatikan potensi calon mahasiswa dan kekhususan perguruan tinggi. Perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan setelah pendidikan menengah menerima calon mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di perguruan tinggi berdasarkan prestasi akademik. Siswa yang berprestasi tinggi dan konsisten menunjukkan prestasinya layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa melalui SNMPTN. Dalam kerangka integrasi pendidikan menengah dengan pendidikan tinggi, sekolah diberi peran dalam proses seleksi SNMPTN dengan asumsi bahwa sekolah sebagai satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik selalu menjunjung tinggi kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan karakter. Dengan demikian, sekolah berkewajiban mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dengan lengkap dan benar, serta mendorong dan mendukung siswa dalam proses pendaftaran. Tujuan Tujuan SNMPTN adalah sebagai berikut: a. memberikan kesempatan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau Sekolah Republik Indonesia (SRI) di luar negeri yang memiliki prestasi unggul untuk memperoleh pendidikan tinggi, b. memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi. Ketentuan Umum a. SNMPTN merupakan pola seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/MA dan SMK dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun, serta Portofolio Akademik. b. Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) merupakan basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa. c. Sekolah yang siswanya akan mengikuti SNMPTN harus mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa di PDSS. d. Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa nasional (NISN), memiliki prestasi unggul dan rekam jejak prestasi akademik, serta terdaftar di PDSS.

e. Siswa yang akan mendaftar SNMPTN wajib membaca informasi pada laman PTN yang dipilih tentang ketentuan yang terkait dengan penerimaan mahasiswa baru. Ketentuan Khusus Persyaratan Sekolah Sekolah yang siswanya berhak mengikuti SNMPTN adalah: a. SMA/MA, SMK negeri maupun swasta, (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN. b. Telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar. Persyaratan Siswa Pendaftar Pendaftaran SNMPTN Siswa SMA/MA, SMK kelas terakhir pada tahun 2016 yang: a. memiliki prestasi unggul yaitu: calon peserta masuk peringkat terbaik di sekolah pada semester tiga, semester empat dan semester lima, dengan ketentuan berdasarkan akreditasi sekolah sebagai berikut: 1. akreditasi A, 75% terbaik di sekolahnya; 2. akreditasi B, 50% terbaik di sekolahnya; 3. akreditasi C, 20% terbaik di sekolahnya; 4. akreditasi lainnya, 10% terbaik di sekolahnya. b. memiliki NISN dan terdaftar pada PDSS, c. memiliki nilai rapor semester satu sampai semester lima (bagi siswa SMA/MA, SMK tiga tahun) atau nilai rapor semester satu sampai semester tujuh (bagi SMK empat tahun) yang telah diisikan pada PDSS. d. memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN ( dapat dilihat pada laman PTN bersangkutan). Penerimaan di PTN Peserta diterima di PTN, jika: a. lulus satuan pendidikan; b. lulus SNMPTN 2016; dan c. lulus verifikasi data dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima. Tata Cara Mengikuti SNMPTN Tata cara mengikuti SNMPTN dilakukan melalui tiga tahap, yaitu (1) pengisian PDSS oleh sekolah dan verifikasi oleh siswa, (2) pemeringkatan, dan (3) pendaftaran SNMPTN oleh siswa. Pengisian dan Verifikasi PDSS

a. Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mengisi data sekolah dan siswa di PDSS harus melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id. b. Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mendapatkan password yang akan digunakan oleh siswa untuk melakukan verifikasi. c. Siswa melakukan verikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah dengan menggunakan NISN dan password. d. Apabila siswa tidak melaksanakan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah maka data yang diisikan dianggap benar dan tidak dapat diubah setelah waktu verifikasi berakhir. Pemeringkatan a. Panitia Nasional melalui sistem, membuat pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran yang menjadi mata uji dalam Ujian Nasional (UN) 2016 pada semester tiga, semester empat dan semester lima. b. Bagi siswa yang memenuhi syarat yakni memiliki prestasi akademik unggul berdasarkan pemeringkatan yang dilakukan oleh Panitia Nasional sesuai ketentuan akreditasi sekolah yang diijinkan untuk mendaftar SNMPTN 2016. Pendaftaran SNMPTN a. Pendaftar yang memenuhi kriteria pemeringkatan, menggunakan NISN dan password login ke laman SNMPTN http://www.snmptn.ac.id untuk melakukan pendaftaran. b. Pendaftar mengisi biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta mengunggah (upload) pasfoto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Siswa Pendaftar harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih. c. Pendaftar pada program studi seni dan keolahragaan wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh dari laman http://www.snmptn.ac.id. d. Pendaftar mencetak Kartu Tanda Peserta sebagai tanda bukti peserta SNMPTN. Bagi sekolah dan/atau pendaftar yang mengalami kesulitan akses Internet, dapat melakukan pengisian PDSS maupun pendaftaran di PLASA TELKOM di seluruh Indonesia. Jadwal SNMPTN Jadwal pelaksanaan SNMPTN adalah sebagai berikut: Pengisian dan Verifikasi PDSS 18 Januari 20 Februari 2016 Pendaftaran SNMPTN 29 Februari 12 Maret 2016 Pencetakan Kartu Tanda Peserta SNMPTN 22 Maret 21 April 2016 Proses Seleksi 24 Maret 8 Mei 2016 Pengumuman Hasil Seleksi 10 Mei 2016 Proses verifikasi dan/atau pendaftaran ulang di PTN masingmasing bagi yang lulus seleksi 31 Mei 2016 bersamaan dengan pelaksanaan ujian tertulis SBMPTN 2016

Jumlah Pilihan PTN dan Program Studi a. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Apabila memilih 2 (dua) PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya. Apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun. b. Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan dalam satu PTN sebanyak-banyaknya boleh memilih 2 (dua) program studi. c. Urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan. d. Siswa SMK hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN. e. Daftar program studi dan daya tampung SNMPTN tahun 2016 dapat dilihat pada laman http://www.snmptn.ac.id selama periode pendaftaran. Biaya Biaya SNMPTN ditanggung Pemerintah, sehingga Siswa Pendaftar tidak dipungut biaya apapun (gratis). Prinsip dan Tahapan Seleksi Prinsip Seleksi Seleksi dilakukan berdasarkan prinsip: a. mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas secara akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi-prestasi akademik lainnya yang relevan dengan program studi yang dipilih; b. memperhitungkan rekam jejak kinerja sekolah, antara lain: akreditasi sekolah, prestasi mahasiswa alumni sekolah bersangkutan, jumlah siswa yang diterima melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan Seleksi Mandiri tahun sebelumnya, serta prestasi lainnya yang ditentukan oleh masing-masing PTN; c. menggunakan rambu-rambu kriteria seleksi nasional dan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN secara adil, akuntabel, dan transparan. Tahapan Seleksi Seleksi dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a. Pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi, b. Pendaftar yang memilih dua PTN, apabila dinyatakan tidak lulus pada PTN pilihan pertama, maka akan diseleksi di PTN pilihan kedua berdasarkan urutan pilihan program studi dan ketersediaan daya tampung.

Sanksi Bagi Sekolah dan/atau Siswa yang Melakukan Kecurangan Penerapan secara tegas bagi siswa/calon mahasiswa dan/atau sekolah yang melakukan kecurangan dengan sanksi sebagai berikut: a. Sekolah yang melakukan kecurangan tidak diikutsertakan dalam SNMPTN tahun berikutnya. b. Siswa yang melakukan kecurangan dibatalkan status kelulusan SNMPTN. Laman Resmi dan Alamat Panitia Nasional a. Informasi resmi mengenai SNMPTN dapat diakses melalui laman http://www.snmptn.ac.id. b. Informasi resmi lainnya juga dapat diperoleh melalui http://halo.snmptn.ac.id, dan call center 08041 450 450. c. Informasi juga dapat diperoleh di kantor Humas Perguruan Tinggi Negeri terdekat. d. Alamat Panitia Nasional SNMPTN 2016: Gedung Rektorat Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sayap Utara Lantai 1 Jl. Colombo No. 1 Yogyakarta 55281, Telepon (0274) 544049, Faksimile (0274) 520 325, E-mail : sekretariatseleksi2016@uny.ac.id Lain-lain a. Siswa Pendaftar dari keluarga kurang mampu dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan Bidikmisi melalui laman http://belmawa.ristekdikti.go.id/bidikmisi. b. Perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SNMPTN Tahun 2016 akan diinformasikan melalui laman http://www.snmptn.ac.id. DAFTAR PUSTAKA http://www.snmptn.ac.id/informasi.html?1426322267