PERBANDINGAN HASIL BELAJAR ANTARA METODE SNOWBALL DRILLING DAN METODE DISKUSI

dokumen-dokumen yang mirip
Economic Education Analysis Journal

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

ARTIKEL. Oleh : RINI MELIA SARI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT

Journal of Mechanical Engineering Learning

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTUAN LEMBAR KEGIATAN SISWA. Abstrak. Abstract. Gallant Alim Purbowo, Mashuri, Putriaji Hendikawati

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN RODA LOGIKA

ABSTRAK

Penerapan Metode Pembelajaran SQ3R ( Survey, Question, Read, Recite and Review)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 53 BATAM

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE INSIDE-OUTSIDE CIRCLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI IPS SMA N 5

Oleh: Gita Ria Violetta*), Anny Sovia, S. Si, M. Pd**), Lucky Heriyanti Jufri, S. Si, M. Pd**).

THE IMPLEMENTATION OF PROBLEM BASED LEARNING IN STUDENT S LEARNING OUTCOMES

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS III SD

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE FIND SOMEONE WHO TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE EVERYONE IS A TEACHER HERE

Journal of Mechanical Engineering Learning

ABSTRAK PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR IPS. Oleh. Dewi Utari *) Suwarjo**) Alben Ambarita***)

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA I) LIRA JUNITA NIM

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBING-PROMPTING DENGAN PENILAIAN PRODUK

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTs

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL DRILLING

Keywords: Two Stay Two Stray, Learning Outcomes, Building Construction

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN AKTIF LEARNING STARTS WITH A QUESTION (LSQ)

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika STKIP PGRI Sumatera Barat 2

PERBANDINGAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS ANTARA PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS DENGAN TPS

Kata Kunci: Model Pembelajaran, Problem Based Learning, Hasil Belajar 1

PENGARUH PENGUNAAN METODE EVERYONE IS TEACHER HERE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SDN 1 MIDANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP PERCUT SEI TUAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

Journal of Mechanical Engineering Learning

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 5 PADANG

STRATEGI PEMBELAJARAN TPS (THINK PAIR SHARE) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATERI OPERASI HIMPUNAN

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK ONE TO ONE TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMPN 4 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI JAMUR DI KELAS X SMK NEGERI 1 RAMBAH TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION DAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW

Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Kepala Bernomor, Pemahaman Konsep

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ROUND CLUB TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM DI SMPN 35 BATAM

Nadia Cahyadi*, Zulfitri Aima**, Ainil Mardiyah**

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V

Automotive Science and Education Journal

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF QUICK ON THE DRAW

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING DENGAN DAN TANPA DISKUSI KELOMPOK

PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI SMA AL-ISTIQAMAH SIMPANG EMPAT ABSTRACT

PERBANDINGAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA YANG MENDAPATKAN METODE PEMBELAJARAN PSI DENGAN KONVENSIONAL

METODE PENELITIAN. Bandarlampung Tahun Ajaran 2013/2014 dengan jumlah siswa sebanyak 200

Indonesian Journal of History Education

Ismawati, Maria Erna, dan Miharty Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan PMIPA FKIP Universitas Riau

PENERAPAN STRATEGI BELAJAR AKTIF TIPE LEARNING TOURNAMENT PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 15 PADANG

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI. Desi Ilva Maryani 1), Pargito 2), Irma Lusi 3)

PENCAPAIAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL SNOWBALLING PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELASVIII SMPN 3 PARIAMAN ABSTRACT

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika STKIP PGRI Sumatra Barat 2)

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

Kata Kunci : Model Problem Based Learning, Model Pembelajaran Langsung, Hasil Belajar Kognitif

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERBALIK (RECIPROCAL TEACHING) MENGGUNAKAN BUKU SAKU TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs USB SAGULUNG BATAM

KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE DENGAN KARTU PINTAR PADA PELAJARAN IPS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS FENOMENA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMAN 1 KOPANG

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS FENOMENA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMAN 1 KOPANG

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

PRESTASI BELAJAR IPA

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS XI IPA SMA NEGERI 9 PADANG

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN QUIZ TEAM PADA MATA KULIAH LOGIKA KOMPUTER DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA

PENGARUH PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN FOTOGRAFI BERBASIS INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI-MM SMK NEGERI 1 MAS TAHUN PELAJARAN 2012/2013

ABSTRACT. Keywords: Demonstration method, LKS, cognitive domain.

PENGARUH METODE INQUIRY DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PEMBERIAN MATERI PRASYARAT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN REAKSI REDOKS DI KELAS X SMA NEGERI 4 PEKANBARU

PENGGUNAAN METODE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET

PENGARUH PELAKSANAAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PADA MURID SEKOLAH DASAR

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

NURMALIATI

PENGARUH MEDIA LAGU TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR SISWA KELAS 5 SD NEGERI 5 KOTA BENGKULU

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING SSCS (SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE) DALAM KOMPETENSI MENDIAGNOSIS GANGGUAN SIMTEM REM

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing disertai diskusi dalam Pembelajaran Fisika Kelas VII di SMP

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH SIKAP SISWA PADA MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PERSAMAAN KUADRAT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF SNOWBALL THROWING

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS

Ani Widyastuti PGSD Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE POWER OF TWO TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS XI MIA SMAN 4 PADANG ABSTRACT

Key Words :Active Learning Type The Learning Cell, Understanding of Students Mathematic Concept

Laela Ngasarotur Risfiqi Khotimah Partono Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muhammadiyah Metro

Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

*) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMATERA BARAT

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VII SMPN 30 PADANG

Oleh: Via Vandella*, Yulia Haryono**, Alfi Yunita**

PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA PADA MATERI KESEBANGUNAN MELALUI PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE NUMBERED HEADS DISERTAI LKS.

Fitri Rahmadani 1, Syafri Anwar 2, Nofrion 2

Tila Endra Yeni, Nurhadi, dan Nursyahra Program Studi Pendidikan Biologi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat

Transkripsi:

Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 PERBANDINGAN HASIL BELAJAR ANTARA METODE SNOWBALL DRILLING DAN METODE DISKUSI (COMPARATIVE RESULT STUDY BETWEEN SNOWBALL DRILLING METHOD AND DISCUSSION METHOD) Anifah Andriani (nifa_ai@yahoo.com) Risdiana Chandra Dhewy Ahmad Hanif Asyhar Program Studi Pendidikan Matematika, STKIP PGRI Sidoarjo Jalan Kemiri Sidoarjo Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar dengan metode snowball drilling dan hasil belajar dengan metode diskusi pada materi pecahan kelas VII SMP Negeri Tanggulangin tahun pelajaran 04/05. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Dari peran uji kesamaan rata-rata pretest diperoleh nilai t = 0,36 sedangkan nilai t =,66 pada taraf signifikan 5%, sehingga tidak ada perbedaan pada kedua kelas. Sedangkan untuk uji hipotesis diperoleh t =,6 dan t =,66 pada taraf signifikan 5%, maka H o diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil belajar dengan menggunakan metode snowball drilling lebih baik daripada hasil belajar dengan menggunakan metode diskusi. Kata Kunci: perbandingan, hasil belajar, snowball drilling, diskusi Abstract The purpose of this research was to know comparative of result study with snowball drilling method and result study with discussion method on the fractions of Class VII SMP Tanggulangin academic year 04/05. The research was a quantitative study with experimental methods. From the calculation of the similarity test average pretest values obtained the value of t = 0,36, while the value of t =,66 at significant level of 5%, so there is no difference in the two classes. As for the t-test of the hypothesis was obtained was t =,6 and t =,66 at significant level of 5%, then Ho is accepted. The conclusion of this research is result study with the snowball drilling method is better than result study with discussion method. Keywords: Comparative, result study, snowball drilling, discussion, fractions 3

4 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 Pendahuluan Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Seiring dengan perkembangan dunia pendidikan yang semakin pesat, menuntut lembaga pendidikan agar lebih dapat menyesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan (Isjoni, 009:7). Oleh karenanya sebagai seorang pendidik seorang guru sangatlah perlu untuk selalu bereksperimen dengan model-model pembelajaran demi menciptakan suasana kelas yang lebih kondusif. Permasalahan yang kini dihadapi di dalam dunia pendidikan adalah bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan yang umumnya selalu dikaitkan dengan tinggi atau rendahnya hasil belajar yang diperoleh siswa. Berbagai usaha telah dilakukan oleh pengelola pendidikan dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa, salah satunya adalah dengan melakukan perubahan kurikulum yang sekarang menjadi kurikulum 03 dan penggunaan model maupun metode pembelajaran yang inovatif di sekolah. Langkah ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan mutu pendidikan. Namun kenyataannya kemampuan dan hasil belajar siswa terutama dalam bidang matematika masih tergolong rendah Matematika merupakan pelajaran yang mengajarkan siswa untuk berfikir secara logis dalam memecahkan masalah. Melalui pembelajaran matematika siswa dibekali kesiapan dan kesanggupan untuk mengaplikasikan dalam kehidupan sehari hari dan dalam belajar pengetahuan lain dimasa yang akan datang. Menurut Anni (007:5) hasil belajar merupakan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Sedangkan menurut Sudjana (00:) hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar. Selanjutnya Warsito (dalam Depdiknas, 006:5) mengemukakan bahwa hasil dari kegiatan belajar ditandai dengan adanya perubahan perilaku kearah positif yang relatif permanen pada diri orang yang belajar. Dan menurut Hamalik (006:55) memberikan gambaran bahwa hasil belajar yang diperoleh dapat diukur melalui kemajuan yang diperoleh siswa setelah belajar dengan sungguh-sungguh.

5 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 Metode snowball drilling dikembangkan untuk menguatkan pengetahuan yang diperoleh siswa dari membaca bahan-bahan bacaan (Suprijono, 009:87). Dalam metode pembelajaran snowball drilling sisi guru sebagai fasilitator dan siswa sebagai subjek, sehingga pola interaksi yang terjadi adalah antara guru dan siswa, serta siswa dengan siswa. Metode diskusi adalah metode pembelajaran yang menghadapkan siswa pada suatu masalah. Tujuan metode diskusi ini adalah untuk memecahkan suatu permasalahan, menjawab pertanyaan, menambah dan memahami pengetahuan siswa, serta untuk membuat suatu keputusan. Metode diskusi ini membantu siswa untuk bekerjasama dalam kelompok untuk mendiskusikan suatu masalah untuk mencapai tujuan bersama (Dharma, 008:8). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Desain penelitian ini adalah True Experimental Design dengan bentuk Pretest - Posttest - Control Group Design. Pada penelitian ini, eksperimen dilakukan dengan memberikan perlakuan yang berupa penerapan dua metode pembelajaran yang berbeda kepada kelompok eksperimen dan kelompok eksperimen. Pada kelompok eksperimen diberikan perlakuan berupa penerapan metode snowball drilling sedangkan pada kelompok eksperimen diberikan perlakuan berupa penerapan metode diskusi. Penelitian dilakukan di SMP Negeri Tanggulangin pada tanggal 4 Agustus hingga Agustus 04. Penelitian difokuskan pada kelas VII semester ganjil tahun pelajaran 04/05. HASIL DAN PEMBAHASAN Sebelum melaksanakan pembelajaran, terlebih dahulu kelas eksperimen dan kelas eksperimen diberikan tes awal yaitu pretest. Pada pengambilan data pretest kelas eksperimen yaitu kelas VII- semua siswa hadir, sehingga jumlah siswa yang hadir berjumlah 37 siswa. Begitu juga dengan pengambilan data pretest kelas eksperimen yaitu kelas VII-3 semua siswa hadir, sehingga jumlah siswa yang hadir berjumlah 37 siswa.

6 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 Setelah memperoleh nilai pretest, data yang diperoleh diuji terlebih dahulu yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. X, 653 dan X,6 berarti X X, maka sampel (Kelas Eksperimen ) berasal dari populasi yang berdistribusi normal. X 9, 355 dan X, 6 berarti X X berdistribusi normal., maka sampel (Kelas Ekperimen ) juga berasal dari populasi yang Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui kedua sampel mempunyai varians yang homogen atau tidak. Dari hasil peran diperoleh F =,744, sehingga F homogen. F =,6 dan F. Maka kedua sampel mempunyai varians yang Uji Kesamaan Rata-rata, uji ini bertujuan untuk mengetahui data pretest siswa kedua kelas sama atau tidak. Uji statistik yang digunakan adalah uji t. Rumus yang digunakan yaitu: t t X s n X 8,8 37 s n 49,76 48,7 8,77 37 t 0,36 Berdasarkan peran, diperoleh nilai t = 0,36 sedangkan nilai t =,6684. Dengan demikian Ha ditolak dan Ho diterima. Wilayah penerimaan Ho dapat dilihat pada gambar berikut:

7 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 Gambar Uji Dua Pihak Diperoleh nilai t = 0,36 dan pada t =,6684. Sehingga,6684 0,36,6684. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan antara kelas eksperimen dan kelas eksperimen. Setelah dilakukan pretest dan dilanjut pembelajaran sesuai metode yang digunakan maka pada kedua kelas yakni kelas eksperimen dan kelas eksperimen diadakan posttest. Jumlah siswa yang mengikuti posttest pada kelas eksperimen berjumlah 37 siswa. Sedangkan jumlah siswa yang mengikuti posttest pada kelas eksperimen berjumlah 37 siswa. Setelah memperoleh nilai posttest, data yang diperoleh diuji normalitas dan homogenitasnya. Uji normalitas kelas eksperimen hasilnya adalah X 5, 9 dan X, 6 berarti X X, maka sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Sedangkan untuk uji normalitas kelas eksperimen hasilnya adalah X 4, 53 dan X, 6 berarti X X, maka sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Uji homogenitas Posttest dari hasil perannya diperoleh F =,9 dan F =,744, sehingga F homogen. F. Maka kedua sampel mempunyai varians yang Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunkan uji t satu pihak. Perannya menggunakan rumus sebagai berikut:

8 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 t = X X (n )s + (n )s n + n ( n + n ) Perannya sebagai berikut: t t,6 77,6 67,35 37 39,473 37 37 37 85,568 37 37 (Sugiyono, 00:73) Berdasarkan peran, diperoleh nilai t =,6 sedangkan nilai t =,6684 pada taraf signifikan 5%. Sehingga nilai t t yaitu,6 >,6684, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Wilayah penerimaan Ha dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar Uji Satu Pihak (Uji Pihak Kanan) Sesuai kriteria uji hipotesis, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dengan metode snowball drilling lebih baik dibandingkan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada materi pecahan siswa kelas VII SMP Negeri Tanggulangin tahun pelajaran 04/05.

9 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866 Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa hasil belajar dengan metode snowball drilling lebih baik daripada hasil belajar dengan metode diskusi pada materi pecahan siswa kelas VII SMP Negeri Tanggulangin tahun pelajaran 04/05. Daftar Rujukan Anni, C. (007). Psikologi Belajar. Semarang: UPT MKK UNNES. Depdiknas. (006). Bunga Rampai Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran (SMA, SMK, dan SLB). Jakarta: Depdiknas. Dharma, S. (008). Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya. Jakarta: Direktur Tenaga Kependidikan. Hamalik, O. (006). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara. Isjoni. (009). Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sudjana, N. (00). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Ramaja Rosdakarya. Suprijono, A. (009). Cooperatif Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

0 Vol.3, No., September 05 ISSN: 337-866