PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG KABUPATEN DEMAK

dokumen-dokumen yang mirip
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN JEMBATAN LAYANG PERLINTASAN KERETA API KALIGAWE DENGAN U GIRDER

TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN RANGKA BAJA KALI CIBEREUM KABUPATEN CILACAP JAWA TENGAH

PERENCANAAN JALAN DAN JEMBATAN AKSES MENUJU TERMINAL BARU BANDARA INTERNASIONAL AHMAD YANI SEMARANG

HALAMAN PENGESAHAN. Judul Tugas Akhir : EVALUASI DAN PERENCANAAN JEMBATAN KALI PELUS PURWOKERTO. Disusun oleh : Semarang, Agustus 2006

Disusun Oleh: ADIB FAUZY L2A ERSY PERDHANA L2A Semarang, Nopember 2010 Disetujui :

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN JEMBATAN KALI TEMPUR PADA RUAS JALAN TOL SEMARANG BAWEN

Semarang, Februari 2007 Penulis

BAB III METODOLOGI. Bab III Metodologi 3.1. PERSIAPAN

HALAMAN PENGESAHAN PERENCANAAN DUPLIKASI JALAN ARTERI UTARA SEMARANG STA

LEMBAR PENGESAHAN. LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG BNI WILAYAH-05 jl. Dr. Cipto 128 SEMARANG

PERENCANAAN UNDERPASS SIMPANG TUJUH JOGLO SURAKARTA

TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN RANGKA BAJA KALI KRASAK II

PERENCANAAN GEDUNG DINAS KESEHATAN KOTA SEMARANG. (Structure Design of DKK Semarang Building)

PERANCANGAN JEMBATAN KATUNGAU KALIMANTAN BARAT

BAB V PERENCANAAN STRUKTUR UTAMA Pre-Elemenary Desain Uraian Kondisi Setempat Alternatif Desain

OLEH : ANDREANUS DEVA C.B DOSEN PEMBIMBING : DJOKO UNTUNG, Ir, Dr DJOKO IRAWAN, Ir, MS

HALAMAN PENGESAHAN PERENCANAAN JEMBATAN GANTUNG TUGU SOEHARTO KELURAHAN SUKOREJO KECAMATAN GUNUNGPATI SEMARANG

PERENCANAAN JEMBATAN KALI TUNTANG DESA PILANGWETAN KABUPATEN GROBOGAN

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG BERTINGKAT MENGGUNAKAN SAP2000

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR. PERENCANAAN GEDUNG IKIP PGRI SEMARANG JAWA TENGAH ( Planning Building Structure IKIP PGRI, Semarang Central Java )

PERENCANAAN SALURAN PINTU AIR DI PERTEMUAN 3 SUNGAI

PERENCANAAN DERMAGA PETI KEMAS DI PELABUHAN TRISAKTI BANJARMASIN

PERENCANAAN JEMBATAN DENGAN MENGGUNAKAN PROFIL BOX GIRDER PRESTRESS

PERENCANAAN JEMBATAN RANGKA BAJA SUNGAI AMPEL KABUPATEN PEKALONGAN

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN FLY OVER PERLINTASAN JALAN RAYA DAN JALAN REL DI BENDAN PEKALONGAN. Semarang, Agustus 2009 Disetujui:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LEMBAR PENGESAHAN PERENCANAAN GEDUNG KEJAKSAAN TINGGI D.I.Y DENGAN STRUKTUR 5 LANTAI DAN 1 BASEMEN

TUGAS AKHIR PERENCANAAN ULANG STRUKTUR JEMBATAN MERR II-C DENGAN MENGGUNAKAN BALOK PRATEKAN MENERUS (STATIS TAK TENTU)

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR LAMBANG, NOTASI, DAN SINGKATAN

Semarang, Nopember Penyusun

PERHITUNGAN STRUKTUR JEMBATAN BETON PRATEGANG SEI DELI KECAMATAN MEDAN-BELAWAN TUGAS AKHIR GRACE HELGA MONALISA BAKARA NIM:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Supriyadi (1997) struktur pokok jembatan antara lain : Struktur jembatan atas merupakan bagian bagian jembatan yang

BAB III METODOLOGI 3.1. PERSIAPAN

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

LAPORAN TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN SIRKUIT TAWANG MAS SEMARANG MENJADI SIRKUIT BALAP MOBIL WAHYU YAN NUGROHO L2A ZUHWAN ASBAH L2A

MODIFIKASI PERENCANAAN JEMBATAN JUANDA DENGAN METODE BUSUR RANGKA BAJA DI KOTA DEPOK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Supriyadi (1997) struktur pokok jembatan antara lain seperti

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERENCANAAN BANGUNAN TINGKAT TINGGI DENGAN SISTEM STRUKTUR FLAT PLATE CORE WALL

KONTROL ULANG PENULANGAN JEMBATAN PRESTRESSED KOMPLANG II NUSUKAN KOTA SURAKARTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LEMBAR PENGESAHAN. Disusun Oleh INDAH LISTRIANI L2A TUTI NURHAYATI L2A Telah disahkan pada tanggal, Februari 2008

BAB II LANDASAN TEORI

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG UGD RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG

Nama : Mohammad Zahid Alim Al Hasyimi NRP : Dosen Konsultasi : Ir. Djoko Irawan, MS. Dr. Ir. Djoko Untung. Tugas Akhir

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG ICT UNIVERSITAS DIPONEGORO - TEMBALANG SEMARANG

BAB III METODOLOGI. 3.2 TAHAPAN PENULISAN TUGAS AKHIR Bagan Alir Penulisan Tugas Akhir START. Persiapan

DESAIN JEMBATAN DENGAN MENGGUNAKAN PROFIL SINGLE TWIN CELLULAR BOX GIRDER PRESTRESS TUGAS AKHIR RAMOT DAVID SIALLAGAN

HALAMAN PENGESAHAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SWALAYAN RAMAI SEMARANG ( Structure Design of RAMAI Supermarket, Semarang )

DAFTAR ISI. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan Umum Pemilihan Tipe Jembatan Tinjauan Penelitian Pembahasan...

PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN BANGILTAK DESA KEDUNG RINGIN KECAMATAN BEJI KABUPATEN PASURUAN DENGAN BUSUR RANGKA BAJA

UNIVERSITAS DIPONEGORO PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA JEPARA MENGGUNAKAN BETON PRACETAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. meskipun istilah aliran lebih tepat untuk menyatakan arus lalu lintas dan

BAB I PENDAHULUAN I LATAR BELAKANG

PERENCANAAN JEMBATAN COMPOSITE GIRDER YABANDA JAYAPURA, PAPUA TUGAS AKHIR SARJANA STRATA SATU. Oleh : RIVANDI OKBERTUS ANGRIANTO NPM :

LEMBAR PENGESAHAN. TUGAS AKHIR PERENCANAAN JALAN LINGKAR SELATAN SEMARANG ( Design of Semarang Southern Ringroad )

KONTROL PERHITUNGAN STRUKTUR JEMBATAN BETON PRATEGANG SEI BELUMAI PADA JALAN AKSES NON TOL BANDARA KUALANAMU TUGAS AKHIR

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR TEKNIK NILAI PEMBANGUNAN GEDUNG STIKES TELOGOREJO SEMARANG

PERENCANAAN JEMBATAN RANGKA BAJA SUNGAI KELINGI DESA MANDI AUR MUSI RAWAS SUMATERA SELATAN

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

TUGAS AKHIR PERENCANAAN ULANG STRUKTUR ATAS JEMBATAN LAYANG JOMBOR DENGAN TIPE PRESTRESS CONCRETE I GIRDER BENTANG SEDERHANA

LEMBAR PENGESAHAN PERENCANAAN JEMBATAN BETON BERTULANG TIPE GELAGAR BENTANG 15 METER DENGAN PRINSIP ELASTIK PENUH

ANALISA PERHITUNGAN STRUKTUR JEMBATAN PRATEGANG SEI PULAU RAJA TUGAS AKHIR

LEMBAR PENGESAHAN. Disusun Oleh : 1. EDWIN ALIBI NIM. L2A HANIK MARI A ULFAH NIM. L2A Semarang, November 2005

PERANCANGAN JEMBATAN WOTGALEH BANTUL YOGYAKARTA. Laporan Tugas Akhir. Atma Jaya Yogyakarta. Oleh : HENDRIK TH N N F RODRIQUEZ NPM :

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR EVALUASI DAN PERENCANAAN BENDUNG MRICAN KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah dengan analisis studi kasus

PERENCANAAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN RANGKA BAJA MUSI VI KOTA PALEMBANG SUMATERA SELATAN. Laporan Tugas Akhir. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

PERANCANGAN STRUKTUR MASJID ( DENGAN ATAP KUBAH )

BIDANG STUDI STRUKTUR DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK USU 2014

BAB V ANALISIS PEMILIHAN ALTERNATIF JEMBATAN

DESAIN ALTERNATIF STRUKTUR ATAS JEMBATAN BOX GIRDER DENGAN METODE SPAN BY SPAN

MODIFIKASI PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN MALO-KALITIDU DENGAN SYSTEM BUSUR BOX BAJA DI KABUPATEN BOJONEGORO M. ZAINUDDIN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR ATAS DAN STRUKTUR BAWAH GEDUNG BERTINGKAT 25 LANTAI + 3 BASEMENT DI JAKARTA

disusun oleh : MOCHAMAD RIDWAN ( ) Dosen pembimbing : 1. Ir. IBNU PUDJI RAHARDJO,MS 2. Dr. RIDHO BAYUAJI,ST.MT

II. TINJAUAN PUSTAKA

PERANCANGAN ALTERNATIF STRUKTUR JEMBATAN KALIBATA DENGAN MENGGUNAKAN RANGKA BAJA

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR EVALUASI KEBUTUHAN RUANG PARKIR LANTAI DASAR PLAZA RAMAYANA

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG BANK OCBC NISP JALAN PEMUDA SEMARANG

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR EVALUASI DAN PERENCANAAN BENDUNGAN KETRO KABUPATEN SRAGEN PROPINSI JAWA TENGAH

PERENCANAAN BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN WADUK SELOREJO KABUPATEN MALANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Konstruksi jembatan adalah suatu konstruksi bangunan pelengkap sarana

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN GEDUNG RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA MAGELANG

(STRENGTH AND LIFE DESIGN ANALYSIS FOR SEMARANG-

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR RUSUNAWA PASPAMPRES CIKEAS, BOGOR

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Insitut Teknologi Sepuluh Nopember 2014

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR KAJIAN TEKNIK NILAI PEMBANGUNAN GEDUNG MESS PAMEN 3 LANTAI JATIRANGGA - JAKARTA

PERANCANGAN STRUKTUR JEMBATAN RANDUSONGO DI KABUPATEN SLEMAN, PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BAB 3 LANDASAN TEORI. perencanaan underpass yang dikerjakan dalam tugas akhir ini. Perencanaan

BAB III METODOLOGI 3.1. PERSIAPAN

ANALISIS PERENCANAAN PELAT LANTAI BETON PRATEGANG POST TENSION DIBANDINGKAN DENGAN BETON BIASA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Umum

HALAMAN PENGESAHAN. Disusun Oleh : INDRO PRASETYO WIBOWO L2A TAUFIQ RIDLO MURWIYANTO L2A Disetujui Pada :

TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH BINA BANGSA JALAN JANGLI BOULEVARD SEMARANG

PERENCANAAN GEDUNG PERKANTORAN 4 LANTAI (+ BASEMENT) DI WILAYAH SURAKARTA DENGAN DAKTAIL PARSIAL (R=6,4) (dengan mutu f c=25 MPa;f y=350 MPa)

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR EVALUASI DAN PERANCANGAN PENINGKATAN JALAN SELATAN-SELATAN CILACAP RUAS SIDAREJA - JERUKLEGI

COVER TUGAS AKHIR PERENCANAAN JEMBATAN RANGKA BAJA DENGAN PELAT LANTAI ORTOTROPIK

Transkripsi:

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG KABUPATEN DEMAK Disusun untuk menempuh persyaratan dalam menyelesaikan Pendidikan Program Sarjana (S-1) pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Disusun Oleh : Onni Rosidi Irwanto L2A398059 Semarang, Agustus 2005 Disetujui, Dosen Pembimbing I Diperiksa Dosen Pembimbing II Ir. Bambang Pardoyo, CES NIP. Ir. Indrastono Dwi Atmono, M.Ing NIP. Mengetahui, Ketua Pelaksana Program Ekstensi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Ir. Moga Narayudha, SP1 NIP. 130 810 731

KATA PENGANTAR Assalamu alaikum, Wr. Wb. Alhamdulillah Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat, hidayah dan karunianya-lah sehingga Penulis dapat menyelesaikan laporan Tugas Akhir dengan judul PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI LEMPUYANG KABUPATEN DEMAK, tugas ini dimaksudkan untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan pendidikan tingkat sarjana pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang. Tidak lupa kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ir. Bambang Pardoyo, CES selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Ir. Indrastono Dwi Atmono, M. Ing, selaku Dosen Pembimbing II, atas bimbingan dan kesabarannya dalam mengarahkan Tugas Akhir ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada : 1. Kedua orang tua dan saudara atas dorongan, doa restu serta kasih sayang yang tiada hentinya. 2. Bapak Ir. Pranoto, SA Dipl. HE, selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil, atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menempuh Tugas Akhir. 3. Bapak Ir. Moga Narayudha, SP1, selaku Ketua Pelaksana Program Ekstensi Jurusan Teknik Sipil. 4. Ibu Ir. Hani ah, selaku Dosen Wali yang juga telah memberikan kesempatan Penulis untuk menempuh Tugas Akhir. 5. Seluruh Dosen Jurusan Teknik Sipil yang telah memberikan ilmu yang sangat berguna bagi kami dalam menyusun Tugas Akhir. 6. Seluruh Staf dan Karyawan Pengajaran Jurusan Teknik Sipil Ekstensi Undip. 7. Rekan-rekan Sipil dan Rekan kantor yang mendukung proses pembuatan Laporan Tugas Akhir.

Penulis menyadari bahwa dalam laporan Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan, waktu dan pengetahuan penulis, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan untuk kemajuan penulis. Akhir kata Penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya bila dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini melakukan kesalahan baik secara sengaja atau tidak sengaja, semoga dengan tersusunnya laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua Amieen. Wassalamu alaikum. Wr. Wb. Semarang, Agustus 2005 Penulis

HALAMAN PERSEMBAHAN Bapak Ir. Bambang Pardoyo, CES dan Bapak Ir. Indrastono Dwi Atmono, M. Ing atas bimbingan yang diberikan. Bapak dan Ibu kami tercinta, atas doa yang senantiasa diberikan kepada kami, semoga ananda dapat meraih cita-cita yang diinginkan, Amien. Teman kami Tius, Andi dan Kantor Tri Sakti atas waktu dan bantuan yang diberikan selama ini. Perpustakaan Sipil UNDIP, yang telah membantu memecahkan kesulitankesulitan dalam pembuatan laporan Tugas Akhir. Civitas Akademika UNDIP, khususnya Teknik Sipil yang telah memberi nasehat dan dorongan yang diberikan. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak lansung.

DAFTAR ISI Hal HALAMAN JUDUL.... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... LEMBAR PERSEMBAHAN... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Umum... 1.2 Latar Belakang... 1.3 Maksud dan Tujuan... 1.4 Lokasi Pekerjaan... 1.5 Lingkup Pembahasan... 1.6 Sistematika Penulisan... BAB II STUDI PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum... 2.2 Aspek lalu Lintas... 2.2.1 Klasifikasi Fungsi Jalan... 2.2.2 Kelas Jalan... 2.2.3 Nilai Konversi Kendaraan... 2.2.4 Keperluan Lajur... 2.2.5 Kinerja Jalan / Tingkat Pelayanan... 2.2.6 Lalulintas Harian Rata-rata (LHR)... 2.2.7 Pertumbuhan Lalu lintas... 2.2.8 Arus dan Komposisi Lalulintas... 2.2.9 Ekuivalen Mobil Penumpang... 2.2.10 Klasifikasi Perencanaan...

2.3 Aspek Hidrologi dan Aspek Hidrolik... 2.3.1 Analisa Frekuensi Banjir... 2.3.2 Analisa Banjir Rencana... 2.3.3 Koefisien Limpasan... 2.3.4 Analisa Kedalaman Penggerusan (Scouring)... 2.3.5 Luas Penampang Basah... 2.3.6 Muka Air Banjir... 2.4 Aspek Tanah (Soil Mechanies dan Soil Properties)... 2.4.1 Aspek Tanah Dengan Pondasi... 2.4.2 Aspek Tanah Dengan Abutment... 2.4.3 Aspek Tanah Dengan Dinding Penahan Tanah... 2.4.4 Aspek Tanah Dengan Oprit... 2.4.5 Aspek Penurunan Tanah... 2.5 Aspek Konstruksi... 2.5.1 Struktur Atas ( Upper Structure )... 2.5.1.1 Sandaran... 2.5.1.2 Trotoar... 2.5.1.3 Pelat Lantai... 2.5.1.4 Pelat Injak... 2.5.1.5 Wing Wall... 2.5.1.6 Diafragma... 2.5.1.7 Gelagar Induk... 2.5.1.8 Andas / Perletakan... 2.5.2 Pembebanan Struktur Atas... 2.5.2.1 Beban Primer... 2.5.2.2 Beban Sekunder... 2.5.3 Struktur Bawah ( Sub Structure )... 2.5.3.1 Pilar... 2.5.3.2 Abutment... 2.5.3.3 Pondasi... 2.5.4 Pembebanan Struktur Bawah...

2.5.4.1 Beban Khusus... 2.5.5 Oprit... 2.5.6 Perkerasan Jalan... 2.5.7 Drainase... 2.6 Aspek Geometri... 2.6.1 Alinyemen Horisontal... 2.6.2 Alinyemen Vertikal... 2.7 Aspek Pendukung... 2.7.1 Pelaksanaan dan Pemeliharaan... 2.7.2 Aspek Estetika... 2.7.3 Aspek Ekonomi... BAB III BAB IV METODOLOGI 3.1 Tahap Persiapan... 3.2 Metode dan Tehnik Pengumpulan Data... 3.2.1 Data Primer... 3.2.2 Data Sekunder... 3.3 Analisis dan Pengolahan Data... 3.4 Pemecahan Masalah... ANALISA DATA 4.1 Analisa Data Topografi... 4.2 Analisa Data Lalu Lintas... 4.3 Analisa Data Hidrologi... 4.3.1 Analisa Data Curah Hujan... 4.3.2 Analisa Data Debit Hujan... 4.3.3 Analisa Data Muka Air Hujan... 4.3.4 Analisa Data Penggerusan (Scouring)...

4.4 Analisa Data Tanah... 4.4.1 Daya Dukung Tanah (DDT)... 4.4.2 California Bearing Ratio (CBR)... 4.5 Pemilihan Tipe Jembatan... 4.5.1 Bangunan Atas... 4.5.1.1 Analisa Pemilihan Konstruksi... 4.5.2 Bangunan Bawah... 4.5.3 Pondasi dan Poer... 4.5.4 Dinding Penahan Tanah... 4.5.5 Oprit... 4.6 Spesifikasi Jembatan... 4.6.1 Lebar Jembatan... 4.6.2 Bentang Jembatan... BAB V PERENCANAAN 5.1 Tinjauan Umum... 5.2 Perencanaan Bangunan Atas ( Upper Structure )... 5.2.1 Tiang Sandaran... 5.2.2 Trotoar... 5.2.3 Perencanaan Lantai Jembatan... 5.2.3.1 Pembebanan Akibat Beban Mati... 5.2.3.2 Beban Akibat Muatan T + D Pada Lantai Kendaraan... 5.2.3.3 Penulangan Pelat Lantai... 5.2.3.3.1 Penulangan Lapangan Arah X... 5.2.3.3.2 Penulangan Lapangan Arah Y... 5.2.3.3.3 Penulangan Tumpuan... 5.2.4 Diafragma... 5.2.5 Balok Pratekan... 5.2.5.1 Analisa Penampang... 5.2.5.1.1 Gelagar Prategang...

5.2.5.1.2 Gelagar Komposit... 5.2.5.2 Pembebanan Balok Prategang... 5.2.5.3 Rekapitulasi Balok Prategang... 5.2.5.4 Analisa Gaya Pratekan... 5.2.5.5 Pemilihan Kabel Prategang dan Penentuan Jumlah Tendon... 5.2.5.6 Penentuan Kehilangan Gaya Pratekan... 5.2.5.6.1 Perpendekan Elastis Beton ( Elastic Shorting ).. 5.2.5.6.2 Rangkak Beton ( Creep )... 5.2.5.6.3 Susut Beton ( Shrinkage )... 5.2.5.6.4 Relaksasi Baja ( Relaxatation )... 5.2.5.6.5 Penjangkaran ( Slip )... 5.2.5.7 Kontrol Tegangan... 5.2.5.7.1 Gaya Pratekan dan Berat Sendiri Sesaat Setelah Transfer Gaya Pratekan... 5.2.5.7.2 Setelah Kehilangan Tegangan dan Pelat Beton Bocor... 5.2.5.7.3 Kondisi Setelah Beban Hidup Bekerja Pada Balok Komposit... 5.2.5.8 Daerah Aman Kabel Prategang... 5.2.5.8.1 Keadaan Akibat Gaya Pratekan T1 dan Berat Sendiri Balok... 5.2.5.8.2 Keadaan Setelah Beban Hidup Bekerja dan Terjadi Kehilangan Tegangan... 5.2.5.9 Kontrol Terhadap Lendutan... 5.2.5.10 Penulangan Balok Prategang... 5.2.5.10.1 Perhitungan Penulangan Konvensional... 5.2.5.10.2 Kontrol Terhadap Tegangan Gesar... 5.2.5.11 Perencanaan End Blok... 5.2.5.12 Perencanaan Perletakan (Bearings )... 5.2.5.13 Perencanaan Shear Conector...

5.3 Perencanaan Struktur Bawah ( Sub Structure ) 5.3.1 Perencanaan Abutment... 5.3.1.1 Pembebanan Abutment... 5.3.1.2 Kombinasi Pembebanan... 5.3.1.3 Penulangan Abutment... 5.3.1.3.1 Badan Abutment... 5.3.1.3.2 Kepala Abutment... 5.3.1.4 Pile Cap ( Poer )... 5.3.1.5 Pondasi Tiang Pancang... 5.3.1.5.1 Spesifikasi Tiang Pancang... 5.3.1.5.2 Daya Dukung Tiang Individu... 5.3.1.5.3 Penentuan Jumlah Tiang... 5.3.1.5.4 Perhitungan Pergeseran Tanah Akibat Gaya Lateral... 5.3.1.5.5 Penurunan (Settlement)... 5.3.2 Perencanaan Pilar... 5.3.2.1 Pembebanan Pilar... 5.3.2.2 Kombinasi Pilar... 5.3.2.3 Penulangan Pilar... 5.3.2.3.1 Kepala Pilar... 5.3.2.3.2 Badan Pilar... 5.3.2.4 Pile Cap ( Poer )... 5.3.2.5 Pondasi Tiang Pancang... 5.3.2.5.1 Spesifikasi Tiang Pancang... 5.3.2.5.2 Daya Dukung Tiang Individu... 5.3.2.5.3 Penentuan Jumlah Tiang... 5.3.2.5.4 Perhitungan Pergeseran Tanah Akibat Gaya Lateral... 5.3.2.5.5 Penurunan (Settlement)... 5.3.3 Penulangan Tiang Pancang... 5.3.3.1 Pengangkatan Satu Titik... 5.3.3.2 Pengangkatan Dua Titik...

5.3.4 Dinding sayap (Wing Wall)... 5.3.5 Dinding Penahan Tanah (DPT)... 5.3.6 Plat Injak... 5.3.7 Oprit... 5.3.8 Drainase... BAB VI PENUTUP 6.1. Kesimpulan... 6.2. Saran... DAFTAR PUSTAKA... LAMPIRAN GAMBAR-GAMBAR

DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Klasifikasi Medan Tabel 2.2. Klasifikasi dan Fungsi Jalan Tabel 2.3. Klasifikasi Klas II Medan Datar Tabel 2.4. Jalan Tipe I Tabel 2.5. Jalan Tipe II Tabel 2.6. Nilai Konversi Kendaraan Tabel 2.7. Fungsi Jalan Tabel 2.8. Ekuivalensi Kendaraan Penumpang (emp) untuk jalan 2/2 UD Tabel 2.9. Ekuivalensi Kendaraan Penumpang (emp) untuk jalan 4/2 UD Tabel 2.10. Standart Variabel (kt) Tabel 2.11. Koefisien Limpasan (run off) Tabel 2.12. Faktor Lempung Lacey Tabel 2.13. Kedalaman Penggerusan Tabel 2.14. Pemilihan Konstruksi Jembatan Tabel 2.15. Kombinasi Pembebanan Tabel 4.1. Data Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) Tabel 4.2. Angka Pertumbuhan Lalu Lintas Tabel 4.3. Koefisien Thiessen Tabel 4.4. Data Curah Hujan Tabel 4.5. Curah Hujan Maximum Thiessen Tabel 4.6. Analisis Frekuensi Curah Hujan Tabel 4.7. Standart Deviasi Curah Hujan Tabel 4.8. Pertimbangan Pemilihan Konstruksi Tabel 5.1. Penampang Balok Pratekan Tabel 5.2. Momen Inersia Balok Komposit Tabel 5.3. Rekapitulasi Momen Tabel 5.4. Rekapitulasi Gaya Lintang Tabel 5.5. Tegangan Penampang Berdasarkan 4 Kondisi Tabel 5.6. Gaya Prategang dan Eksentrisitas Tendon

Tabel 5.7. Koordinal e Tendon Tabel 5.8. Total Kehilangan Tegangan Tabel 5.9. Perhitungan e Tabel 5.10. Perhitungan e 2 Tabel 5.11. Perhitungan e 3 Tabel 5.12. Perhitungan e 4 Tabel 5.13. Longitudinal Shear Conector Tabel 5.14. Perhitungan Titik Berat Abutment Tabel 5.15. Beban Mati Konstruksi Atas Tabel 5.16. Perhitungan Beban Tanah Tabel 5.17. Gaya Tekanan Tanah Aktif Tabel 5.18. Kombinasi Pembebanan Abutment Tabel 5.19. Kombinasi I Pembebanan Abutment Tabel 5.20. Kombinasi II Pembebanan Abutment Tabel 5.21. Kombinasi III Pembebanan Abutment Tabel 5.22. Kombinasi IV Pembebanan Abutment Tabel 5.23. Berat Badan Pilar Tabel 5.24. Kombinasi Pembebanan I Tabel 5.25. Kombinasi Pembebanan II Tabel 5.26. Kombinasi Pembebanan III Tabel 5.27. Kombinasi Pembebanan IV Tabel 5.28. Momen Aktif Dinding Penahan Tanah Tabel 5.29. Momen Pasif Dinding Penahan Tanah

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1. Peta Lokasi Jembatan Gambar 2.1. Methode Thiessen Gambar 2.2. Penampang Sungai Gambar 2.3. Penyebaran Beban D Gambar 4.1. Luas Daerah Tangkapan Air Gambar 4.2. Penampang Melintang Sungai di Bawah Jembatan Gambar 5.1. Potongan Melintang Konstruksi Atas Jembatan Gambar 5.2. Penampang Tiang Sandaran Gambar 5.3. Penulangan Tiang Sandaran Gambar 5.4. Lantai Trotoar Gambar 5.5. Penulangan Lantai Trotoar Gambar 5.6. Plat Lantai Jembatan Gambar 5.7. Asumsi Perletakan Plat Gambar 5.8. Muatan T Gambar 5.9. Penyebaran Muatan T pada Lantai Gambar 5.10. Bidang Kontak Gambar 5.11. Beban Angin Gambar 5.12. Penulangan Plat Lantai Jembatan Gambar 5.13. Penulangan Diafragma Gambar 5.14. Profil Gelagar Prategang Gambar 5.15. Beban D Gambar 5.16. Pembebanan Merata Gambar 5.17. Pembebanan Akibat Beban P Gambar 5.18. Pembebanan Akibat Rem dan Traksi Gambar 5.19. Daerah Aman Ti dan e Gambar 5.20. Lay Out Tendon Gambar 5.21. Daerah Aman Kabel Prategang Gambar 5.22. Bidang Momen Gambar 5.23. Tegangan Beton Setimbang

Gambar 5.24. Balok Prategang Gambar 5.25. Tulangan Geser Gambar 5.26. Gaya pada End Block Gambar 5.27. Bearing Pad dan Elastomeric Bearing Gambar 5.28. Shear Conector Gambar 5.29. Diafragma Gaya Lintang Gambar 5.30. Jarak Shear Conector Gambar 5.31. Abutment Gambar 5.32. Titik Berat Abutment Gambar 5.33. Beban Tanah di atas Abutment Gambar 5.34. Beban Gaya Rem dan Traksi Gambar 5.35. Beban Gaya Geser Tumpuan Gambar 5.36. Beban Gempa Gambar 5.37. Tekanan Tanah Aktif Gambar 5.38. Pembebanan Abutment Gambar 5.39. Penulangan Badan Abutment Gambar 5.40. Pembebanan Kepala Abutment Gambar 5.41. Penulangan Kepala Abutment Gambar 5.42. Gaya yang Bekerja pada Poer Gambar 5.43. Pembebanan Poer Gambar 5.44. Denah Tiang Pancang Gambar 5.45. Gaya Horisontal pada Tiang Pancang Gambar 5.46. Pilar Gambar 5.47. Gaya Berat Kolom Pilar Gambar 5.48. Penulangan Kepala Pilar Gambar 5.49. Penulangan Badan Pilar Gambar 5.50. Gaya yang Bekerja pada Poer Gambar 5.51. Pembebanan Poer Gambar 5.52. Denah Tiang Pancang Gambar 5.53. Gaya Horisontal pada Tiang Pancang Gambar 5.54. Pengangkatan Satu Titik

Gambar 5.55. Pengangkatan Dua Titik Gambar 5.56. Wing Wall Gambar 5.57. Penulangan Wing Wall Gambar 5.58. Dinding Penahan Tanah Gambar 5.59. Penulangan Plat Injak Gambar 5.60. Perkerasan pada Jalan Pendekat Gambar 5.61. Penampang Saluran