142 Vol. 4, No. 2, Juli - Desember 2012

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN UKDW. Kemajuan suatu bangsa sering dilihat dengan kemajuan Usia Harapan

ABSTRAK HUBUNGAN USIA DAN JENIS KELAMIN TERHADAP RISIKO JATUH PADA LANSIA

PENGARUH SENAM OTAK TERHADAP KESEIMBANGAN DINAMIS PADA ANAK USIA 7-8 TAHUN DI SD NEGERI PABELAN 03 MENDUNGAN KARTASURA SUKOHARJO

Keseimbangan dengan Metode Timed Up and Go Test (Tugt) pada Lansia yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti Senam Lansia

HUBUNGAN JENIS KELAMIN DENGAN AKTIVITAS FISIK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER ANGKATAN 2012 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

BAB 1 PENDAHULUAN. terbagi dalam dua tahap yaitu lanjut usia awal (early old age) yaitu usia 60-70

HUBUNGAN SENAM HAMIL DENGAN NYERI PUNGGUNG PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PAKISJAYA KARAWANG KARYA TULIS ILMIAH OLEH : SITI SURYATI NIM : R

HUBUNGAN PERSENTASE LEMAK TUBUH DENGAN TOTAL BODY WATER MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

SKRIPSI HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN STATIS DENGAN KECEPATAN BERJALAN PADA LANJUT USIA

HUBUNGAN FREKUENSI SENAM LANSIA DENGAN STATUS RISIKO JATUH PADA USIA LANJUT DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA UNIT BUDI LUHUR BANTUL YOGYAKARTA

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta * ABSTRAK

HUBUNGAN ANEMIA DENGAN MOTIVASI BELAJAR REMAJA PUTRI DI SMK MURNI 1 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang penelitian. dan penurunan kualitas hidup (Lowlar et al., 2003). Insidensi jatuh di Amerika

SKRIPSI HUBUNGAN KEAKTIFAN SENAM DENGAN TINGKAT FLEKSIBILITAS SENDI LUTUT LANSIA. Di Kelompok Senam Geriatri As-Sakinah Aisyiyah Ponorogo

PENGARUH LATIHAN ZUMBA TERHADAP PERSENTASE LEMAK TUBUH PADA WANITA USIA MUDA LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI ANTARA LANSIA YANG TINGGAL DI PANTI WREDHA DHARMA BHAKTI DAN YANG BERSAMA KELUARGA DI KELURAHAN PAJANG

ANGKA KEJADIAN GANGGUAN CEMAS DAN INSOMNIA PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA WANA SERAYA DENPASAR BALI TAHUN 2013

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana Kedokteran. Diajukan Oleh: REVINA ANDAYANI J

ABSTRAK PENGARUH HIGH INTENSITY CIRCUIT TRAINING (HICT) TERHADAP KEKUATAN OTOT LENGAN DAN TUNGKAI PADA PRIA DEWASA MUDA

ABSTRAK HUBUNGAN KEBUGARAN YANG DIUKUR DENGAN TES TREADMILL METODE BRUCE DENGAN TES BANGKU MODIFIKASI HARVARD

BAB I PENDAHULUAN. penduduknya. Indonesia sebagai salah satu negara dengan tingkat perkembangan yang

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan, jumlah lansia di Indonesia mengalami peningkatan. Pada tahun

Oleh: Esti Widiasari S

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN ORGANISASI DENGAN REGULASI DIRI PADA REMAJA : STUDI KASUS DI SMA N 2 NGAWI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Gambaran Umum Sampel Penelitian. usia minimal 60 tahun yang telah memenuhi kriteria inklusi dan

HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BERAT BADAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PEREMPUAN PT ISKANDAR INDAH PRINTING TEKSTILE SURAKARTA SKRIPSI

ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI GANGGUAN MENSTRUASI PADA SISWI KELAS 2 SMA X KOTA BANDUNG TAHUN 2015

PENGARUH LATIHAN JALAN TANDEM (TANDEM STANCE) TERHADAP PENINGKATAN KESEIMBANGAN UNTUK MENGURANGI RISIKO JATUH PADA LANJUT USIA

BAB I PENDAHULUAN. kelahiran. Meningkatnya proporsi penduduk lanjut usia (lansia) ini, berkaitan

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KELEMBABAN UDARA YANG TINGGI DENGAN RASIO FEV 1 SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

ABSTRAK PENGARUH HIGH INTENSITY CIRCUIT TRAINING (HICT) TERHADAP INDEKS KEBUGARAN JASMANI DAN KESEIMBANGAN TUBUH PADA LAKI-LAKI DEWASA MUDA

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PAPARAN PADA PEROKOK PASIF DENGAN VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL (VO2MAX) PADA REMAJA USIA TAHUN SKRIPSI

PERBEDAAN KETEBALAN LEMAK ABDOMINAL SEBELUM DAN SESUDAH SENAM AEROBIK HIGH IMPACT PADA WANITA DI SANGGAR SENAM BENGAWAN SPORT SKRIPSI

PENGARUH KEBISINGAN TERHADAP STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN WEAVING DI PT ISKANDAR INDAH PRINTING TEXTILE SURAKARTA

HUBUNGAN ASISTENSI SKILLS LAB DENGAN NILAI OBJECTIVE STRUCTURED CLINICAL EXAMINATION (OSCE) DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SKRIPSI

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

PERBEDAAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI ANTARA LANSIA YANG MENGIKUTI DAN TIDAK MENGIKUTI SENAM BUGAR LANSIA

PERBEDAAN TEKANAN DARAH ANTARA WANITA DEWASA AWAL YANG MELAKUKAN PILATES DENGAN YANG TIDAK MELAKUKAN PILATES DI RPM BODY FITNESS SURAKARTA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Peningkatan jumlah lansia juga terjadi di negara Indonesia. Persentase penduduk

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT AKTIFITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA LANJUT USIA DI DESA PUCANGAN KECAMATAN KARTASURA

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS OLAHRAGA DENGAN KEJADIAN SINDROM PRAMENSTRUASI PADA SISWI KELAS XI DI SMAN 1 SENTOLO

HUBUNGAN HIPOTIROIDISME DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI EREKSI PADA PRIA di KECAMATAN NGARGOYOSO, KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI

ABSTRAK KORELASI ANTARA BENTUK WAJAH DAN BENTUK GIGI INSISIVUS SENTRAL MAKSILA PADA ETNIS TIONGHOA USIA TAHUN

PENGARUH LATIHAN ZUMBA TERHADAP ARUS PUNCAK EKSPIRASI PADA WANITA USIA MUDA LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

SKRIPSI HUBUNGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN DYSMENORRHEA PRIMER PADA REMAJA UMUR TAHUN DI SMP. K. HARAPAN DENPASAR

ABSTRAK HUBUNGAN KEBUGARAN YANG DIUKUR DENGAN TES TREADMILL METODE BRUCE DENGAN TES BANGKU METODE YMCA

BAB I PENDAHULUAN. telah meningkatkan kualitas hidup manusia dan menjadikan rata-rata umur

PENGARUH KECUKUPAN MENU MAKAN SIANG TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DI PT. MUTU GADING TEKSTIL KARANGANYAR SKRIPSI

INTERVENSI BALANCE STRATEGY EXERCISE

HUBUNGAN ANTARA PEMAKAIAN LENSA KONTAK TERHADAP KEJADIAN DRY EYE SYNDROME PADA SISWA SMA BATIK 2 SURAKARTA SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

*Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado

PERBEDAAN TINGKAT STRES PADA PENSIUNAN PEGAWAI PERHUTANI SURAKARTA YANG BEKERJA DENGAN YANG TIDAK BEKERJA SKRIPSI

HUBUNGAN GAMBARAN DIRI DENGAN KECEMASAN PADA REMAJA CACAT FISIK DI BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS PROVINSI DIY NASKAH PUBLIKASI

KARYA TULIS ILMIAH. Disusun oleh MUHAMMAD IRFAN RIZALDY PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

HUBUNGAN PAPARAN DEBU DENGAN GANGGUAN FAAL PARU DI INDUSTRI PAKAN TERNAK PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG SKRIPSI

SKRIPSI HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP KESEIMBANGAN DINAMIS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DENGAN PRESTASI AKADEMIK SISWA-SISWI SD. NEGERI NO SUKA MAKMUR KECAMATAN SIBOLANGIT KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2011

PEMBERIAN OTAGO HOME EXERCISE PROGRAMME LEBIH BAIK DALAM MENGURANGI RISIKO JATUH DARIPADA BALANCE STRATEGY EXERCISE PADA LANSIA DI TABANAN

KATA PENGANTAR. Puji syukur kepada Allah SWT, karena atas rahmat-nya penulis dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. bisa dihindari. Lanjut usia (lansia) menurut Undang-Undang Republik

Hubungan Tingkat Pendidikan dan Ekonomi Orang Tua dengan Status Gizi Balita di Puskesmas Kraton, Yogyakarta

HUBUNGAN STUNTING DAN GIZI KURANG DENGAN SKOR IQ ANAK SEKOLAH DASAR UMUR 8 TAHUN DI KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG TESIS

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Oleh : Januariska Dwi Yanottama Anggitasari J

PERNYATAAN. Yogyakarta, 3 Maret Moch Aris Setyawan. vii

Kata kunci: Berjalan santai selama 30 menit, kewaspadaan, laki-laki dewasa muda

PENGARUH SELF EFFICACY TERHADAP TINGKAT STRES TUGAS AKHIR MAHASISWA D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH DAN NILAI VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL (VO 2 MAKS) PADA MAHASISWA APIKES CITRA MEDIKA SURAKARTA SKRIPSI

ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA KEBUGARAN YANG DIUKUR DENGAN TES TREADMILL METODE BRUCE DENGAN TES ERGOMETER SEPEDA METODE ASTRAND MODIFIKASI IWAN BUDIMAN

PERBEDAAN KUALITAS TIDUR ANTARA WANITA DEWASA YANG MELAKUKAN YOGA DAN TIDAK MELAKUKAN YOGA SKRIPSI

PERKEMBANGAN USIA MEMBERIKAN GAMBARAN KEKUATAN OTOT PUNGGUNG PADA ORANG DEWASA USIA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri/ mengganti diri dan. mempertahankan struktur dan fungsi normalnya sehingga tidak dapat

ABSTRAK HUBUNGAN KEBUGARAN YANG DIUKUR DENGAN TES TREADMILL METODE BRUCE DENGAN TES ERGOMETER SEPEDA METODE MODIFIKASI YMCA

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA DENGAN USIA IBU HAMIL KURANG DARI 20 TAHUN DAN LEBIH DARI 35 TAHUN SKRIPSI. Untuk memenuhi Persyaratan

Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Vulva Hygiene dan Kejadian Keputihan Pada Wanita Perimenopause Di Desa Mojo Kecamatan Andong Boyolali

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

PERNYATAAN. diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan

HUBUNGAN ANTARA KADAR HBA1C DENGAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PROLAPSUS UTERI DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah meningkatnya usia harapan hidup (UHH) manusia. Indonesia. Hampir setiap tahunnya negara Indonesia selalu menempati

ISSN: E-JURNAL MEDIKA,VOL 6 NO 8,AGUSTUS 2017

HUBUNGAN SUMBER INFORMASI DAN SIKAP TENTANG SADARI PADA REMAJA PUTRI

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KEJADIAN HERNIA INGUINALIS DI POLI BEDAH RSUD DR. SOEHADI PRIJONEGORO SRAGEN

SKRIPSI. Skripsi ini diajukan sebagai Salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA FISIOTERAPI. Oleh: LIDIA VALENTIN NIM.

ABSTRAK PENGARUH DAN HUBUNGAN ANTARA BMI (BODY MASS INDEX) DENGAN WHR (WAIST HIP RATIO)

ABSTRAK HUBUNGAN KEBUGARAN YANG DIUKUR DENGAN TES TREADMILL METODE BRUCE DENGAN TES ERGOMETER SEPEDA METODE PROGRESIF

ABSTRAK. Rommy Andika Kurniawan, Pembimbing: Dr. Iwan Budiman, dr., MS., MM., MKes., AIF

PERBANDINGAN PENGUKURAN PERSENTASE LEMAK TUBUH DENGAN PENGUKURAN SKINFOLD CALIPER DAN BIOELECTRICAL IMPEDANCE ANALYSIS (BIA)

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN ANDROPAUSE PADA PEKERJA PRIA PT. DANLIRIS, SUKOHARJO SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA PROGRAM PENDIDIKAN SISWA DENGAN TINGKAT KECEMASAN DI SMA NEGERI 3 SURAKARTA SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

Abstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur)

PENGARUH LATIHAN HATHA YOGA MODIFIKASI SELAMA 12 MINGGU TERHADAP KESEIMBANGAN STATIK

Ika Setyaningrum *), Suharyo**), Kriswiharsi Kun Saptorini**) **) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro

PERBEDAAN PERAWATAN TALI PUSAT TERBUKA DAN KASA KERING DENGAN LAMA PELEPASAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI DAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN

SKRIPSI PELATIHAN TARI GALANG BULAN MENINGKATKAN KEBUGARAN FISIK PADA PELAJAR SMP DI YAYASAN PERGURUAN KRISTEN HARAPAN DENPASAR

Transkripsi:

142 Vol. 4, No. 2, Juli - Desember 2012 Pengaruh Senam Lansia terhadap Keseimbangan Tubuh yang Diukur Menggunakan Romberg Test pada Lansia Sehat Studi di Desa Plamongansari Kecamatan Pedurungan Semarang The Effect of Exercise on Elderly Body Balance which Measured By Romberg Test Study in Plamongansari Pedurungan Semarang Zuhaida Annafisah 1*, Ika Rosdiana 2 ABSTRACT Background: Balance disorders is a major cause which often lead elders to fall easily. Body balance reduction of elders can be helped by many variety of balance exercises, one of them is elders exercise. There have been many researches on the assessment of body balance. But a research carrying a Romberg Test to assesses static balance by closing and opening eyes as a visual organ has not been done. This study aims to determine the effect of exercise on elderly body balance which measured by Romberg Test. Design and Method: Analytic observational research with cross-sectional approach was conducted to elderly who routinely do exercises and to them who don t. There were 82 samples, consisted of 41 elderly do exercises and 42 elderly who don t. Body balances of both groups were measured using the Romberg test. The data were analyzed by chi-square. Result: Among the 41 elderly who do exercise, consisted of 12 men and 29 women, showed 97.56% balanced and 2.44% unbalanced. While 41 elderly aged over 60 years who don t do exercise, consisted of 15 men and 26 women, showed 46.34% balanced and 53.66% unbalanced. The results of chi-square test showed p = 0.000; r = 0.495. Conclusion: The elderly exercises influence the body balance as measured using the Romberg Test to healthy elderly, with a moderate degree of correlation (Sains Medika, 4(2):142-146). Key words: elders exercise, body balance, elders, Romberg Test ABSTRAK Pendahuluan: Gangguan keseimbangan merupakan penyebab utama yang sering mengakibatkan seorang lansia mudah jatuh, penurunan keseimbangan pada orang tua ini dapat diperbaiki dengan berbagai latihan keseimbangan, salah satunya dengan senam lansia. Penelitian mengenai penilaian keseimbangan tubuh telah banyak dilakukan. Tetapi penilaian menggunakan Romberg Test yang menilai keseimbangan statik dengan mata terbuka dan tertutup sebagai organ visual belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh yang diukur menggunakan Romberg Test pada lansia. Metode Penelitian: Penelitian analitik observational dengan pendekatan Cross-Sectional ini dilakukan pada lansia senam dan tidak senam. Terdapat 82 sampel yang terdiri dari 41 lansia kelompok senam dan 42 lansia kelompok tidak senam. Kedua kelompok diukur keseimbangan tubuhnya menggunakan Romberg Test. Data dianalisis dengan uji chi-square. Hasil Penelitian: Dari 82 lansia, 41 lansia melakukan senam terdiri dari 12 laki-laki dan 29 perempuan, berumur >60 tahun, didapatkan hasil 97,56% seimbang dan 2,44 % tidak seimbang, 41 lansia tidak melakukan senam terdiri dari 15 laki-laki dan 26 perempuan, berumur >60 tahun, didapatkan hasil 46,34 % seimbang dan 53,66 % tidak seimbang. Hasil uji chi-square menunjukkan p= 0,000; r = 0,495. Kesimpulan: Terdapat pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh yang diukur menggunakan Romberg Test pada lansia sehat, dengan keeratan hubungan sedang (Sains Medika, 4(2):142-146). Kata kunci : senam lansia, keseimbangan tubuh, lansia, Romberg Test. 1 Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang 2 Bagian Ilmu Rehabilitasi Medik Fakultas Kedokteran Unissula Semarang * E-mail : aydaadokcan@yahoo.com

Efek Senam Lansia terhadap Keseimbangan Tubuh 143 PENDAHULUAN Penelitian mengenai keseimbangan tubuh telah banyak dilakukan. Balance rail test merupakan test keseimbangan yang bersifat statik, menentukan kemampuan seseorang memelihara keseimbangan tubuh pada satu kaki (Verdusi, 1980). Rumawaras (1999) meneliti keseimbangan menggunakan Postugraf dengan menilai gangguan keseimbangan postural yang dianalisis lewat komputer, yang mendeteksi resiko jatuh defisit input sensoris yang menyebabkan imbalance. Oleh karena itu, penilaian keseimbangan sebagai dampak dari senam lansia perlu diukur berdasarkan organ keseimbangan lain, seperti menggunakan Romberg Test yang menilai kesimbangan statik dengan mata terbuka dan tertutup sebagai organ visual, peningkatan goyangan, tremor atau hilang keseimbangan sebagai organ propioseptif, dan juga penilaian dari kelainan serebelum dari kondisi jatuh (Sharkey, 2002). Gangguan keseimbangan merupakan penyebab utama yang sering mengakibatkan seorang lansia mudah jatuh. Berdasarkan survey di masyarakat Amerika Serikat, sekitar 30% lansia umur lebih dari 65 tahun jatuh setiap tahunnya, separuh dari angka tersebut mengalami jatuh berulang. Reuben et al. (1996) mendapatkan insiden jatuh di masyarakat Amerika Serikat pada umur lebih dari 65 tahun berkisar 1/3 populasi lansia setiap tahun dengan rata-rata jatuh 0,6 kali /orang. Insiden di rumah-rumah perawatan (nursing home) 3 kali lebih banyak (Speechley, 1990). Lima persen dari penderita jatuh ini mengalami patah tulang atau memerlukan perawatan di rumah sakit. Darmojo (2009) melaporkan bahwa penurunan keseimbangan pada orang tua dapat diperbaiki dengan berbagai latihan keseimbangan. Komponen keseimbangan dalam latihan akan menurunkan insidensi jatuh pada orang lanjut usia sebesar 17%. Juniarti (2007) melaporkan bahwa Latihan Hatha Yoga, modifikasi yang diterapkan bermanfaat untuk memperbaiki keseimbangan statik kelompok wanita berusia 50 tahun ke atas di Panti Wredha Harapan Ibu Semarang dengan melakukan Balance Rail Test. Herawati (2004) meneliti perbedaan antara senam otak dan senam lansia terhadap keseimbangan tubuh yang diukur dengan time up and go test (tug test). Senam lansia yang dilakukan 20 responden di Panti Wredha Pajang, Surakarta 3 kali seminggu selama 8 minggu dapat meningkatkan nilai tug test sebesar 1,21. Reuben et al. (1996), membuktikan bahwa latihan daya tahan yang intensif akan meningkatkan kecepatan langkah (gait) sekitar

144 Vol. 4, No. 2, Juli - Desember 2012 12% dan kekuatan untuk menaiki tangga sebesar 23-38%. Gabungan latihan daya tahan dan keseimbangan akan meningkatkan kecepatan langkah lanjut usia yang hidup di masyarakat sebesar 8%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh pada lansia. METODE PENELITIAN Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan metode cross sectional. Senam lansia adalah senam yang dilakukan oleh lansia setiap pagi, kelompok senam adalah lansia yang melakukan senam lansia 7 kali seminggu, dengan durasi 30 menit, selama 8-12 minggu. Sedangkan keseimbangan tubuh diuji menggunakan romberg test, yaitu lansia dalam keadaan berdiri, lengan dilipat didada, mata ditutup selama 30 detik. Penelitian ini dilakukan di desa Plamongansari kecamatan Pedurungan Semarang pada bulan Januari 2012. Sampel adalah seluruh populasi lansia di desa Plamongansari, dengan kriteria inklusi adalah lansia yang berusia 60 tahun ke atas, bersedia mengikuti penelitian, tidak sedang mengalami gangguan muskuloskeletal dan visual. Lansia yang mempunyai aktifitas fisik melebihi senam lansia dieksklusi. Dari perhitungan jumlah sampel diperoleh jumlah sampel sebesar 82 lansia. Pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh dianalisis menggunakan Chi-Square dan keeratan hubungan diantaranya dianalisis dengan koefisien kontingensi menggunakan software SPSS 13.0 for Windows. HASIL PENELITIAN Uji chi-square menghasilkan terdapat pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh yang diukur menggunakan Romberg Test (p < 0,05) dengan tingkat korelasi sedang (r= 0,495) (Tabel 1.). Tabel 1. Hasil Romberg Test dan senam lansia pada kelompok senam dan kelompok tidak senam Hasil Romberg Test Seimbang N (%) Tidak Seimbang N (%) Jumlah N (%) Kelompok Senam 40 (48,78%) 19(23,17%) 59(71,95%) Kelompok Tidak Senam 1(1,22%) 22(26,83%) 23(28,05%) Jumlah N (%) 41(50,00%) 41 (50,00%) 82 (100,00%)

Efek Senam Lansia terhadap Keseimbangan Tubuh 145 PEMBAHASAN Senam lansia berpengaruh terhadap keseimbangan tubuh yang diukur dengan Romberg Test pada lansia. Hasil ini sesuai dengan Herawati (2004) bahwa senam lansia berpengaruh terhadap keseimbangan (p<0,05). Darmojo (2009). Menyebutkan bahwa latihan yang meliputi komponen keseimbangan akan menurunkan insidensi jatuh pada orang lanjut usia sebesar 17%. Pada penelitian Reuben et al. (1996) mendapatkan gangguan keseimbangan di masyarakat Amerika Serikat pada usia di atas 65 tahun berkisar sepertiga populasi lansia setiap tahunnya, dengan rata-rata jatuh 0,6 kali per orang. Reuben et al. (1996) melaporkan bahwa latihan daya tahan yang intensif akan meningkatkan kecepatan langkah (gait) sekitar 12% dan kekuatan untuk menaiki tangga sebesar 23-38%. Gabungan latihan daya tahan dan keseimbangan akan meningkatkan kecepatan langkah lanjut usia yang hidup di masyarakat sebesar 8%. Gauchard et al. (1999) mendapatkan adanya dampak positif latihan keseimbangan propioseptif terhadap kontrol keseimbangan pada 19 lansia di atas 60 tahun. Juniarti (2007) melaporkan bahwa peningkatan keseimbangan yang bermakna pada minggu ke-8 setelah latihan fisik (p=0,001) karena adaptasi fisiologis tubuh terjadi setelah 8-12 minggu latihan. Peningkatan keseimbangan juga dikarenakan beberapa postur dari latihan ini bermanfaat untuk memperbaiki postur tubuh dan melatih keseimbangan. Reuben et al. (1996) melaporkan bahwa faktor lanjut usia yang berperan besar terhadap terjadinya jatuh adalah muskuloskeletal. Senam lansia ditujukan untuk penguatan, daya tahan dan kelenturan tulang dan sendi, sehingga sistem muskuloskeletal yang menurun dapat diperbaiki. Senam lansia juga bermanfaat untuk memelihara kebugaran jantung dan paru. Penurunan keseimbangan pada orang tua dapat diperbaiki dengan berbagai latihan keseimbangan (Darmojo, 2009). Latihan keseimbangan dengan senam lansia berpengaruh yang lebih baik apabila gangguan keseimbangannya disebabkan karena muskuloskleletal (Herawati, 2004). Keterbatasan dalam penelitian ini antara lain: jumlah sampel penelitian yang kurang memadai, penelitian ini juga menggunakan rancangan penelitian potong lintang (cross sectional study) memberikan keterbatasan dalam menarik kesimpulan sebab akibat karena paparan dan outcome diukur dalam waktu yang bersamaan. Lamanya melakukan senam juga tidak diamati dalam penelitian ini yang dikhawatirkan memberikan pengaruh pada keseimbangan.

146 Vol. 4, No. 2, Juli - Desember 2012 KESIMPULAN Terdapat pengaruh senam lansia terhadap keseimbangan tubuh yang diukur menggunakan Romberg Test pada lansia sehat, dengan keeratan hubungan sedang (r = 0,495) Lansia yang melakukan senam memiliki keseimbangan tubuh yang baik, sebanyak 97,56% seimbang dan 2,44% tidak seimbang. Lansia yang tidak melakukan senam memiliki keseimbangan tubuh yang lebih buruk, sebanyak 46,34% seimbang dan 53,66% tidak seimbang. SARAN Perlu penelitian lanjut metode penelitian Case-control maupun metode kohort untuk memperkuat penelitian ini dengan sebaran sampel yang lebih luas. DAFTAR PUSTAKA Darmojo B, 2009, Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut) edisi ke-4, Balai Penerbit FK UI, Jakarta. Gauchard GC 1999, Beneficial effect of propioseptive physical activities on balance control in elderly human subjects, Neuroscience Letters; 273 (2). Herawati I., Wahyuni, 2004, perbedaan pengaruh senam otak dan senam lansia terhadap keseimbangan pada orang lanjut usia, http://eprints.ums.ac.id/524/1/ infokes_8_(1)_isnaeni.pdf, 25 maret 2011. Juniarti, DW., 2007. Pengaruh latihan hatha yoga modifikasi selama 12 minggu terhadap keseimbangan static. www.orifile.com/keseimbangan_ tubuh_pdf. 21 juli 2011. Reuben DB, Yoshikawa TT and Besdine RW, 1996. Geriatric Psychiatry. Dubuque, Kendall- Hunt Publishing Coy, Iowa. Rumawaras RT., 1999, Tinjauan Anatomi dan Fisiologi Alat Keseimbangan, Dalam : Misbach J, Kumpulan makalah symposium vertigo dan gangguan keseimbangan, FKUI, Jakarta, 13-20. Sharkey BJ, 2002, Physiology of fitness, Champaign : Human Kinetic, 15-24. Speechley M, Tinetti M, 1990, Assesment of risk and prevention of falls among elderly persons, Physical Therapy. Verdusi FM, 1980, Measurement concepts in physical education, Mosby Co, London, 257.