BISNIS RUMAH MAKAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi / S1TI2M

dokumen-dokumen yang mirip
BISNIS WARUNG KOPI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Nur cholis / S1TI2M

Peluang Bisnis Membuka Usaha Warung Makan

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika

USAHA RUMAH MAKAN. bisnis rumah makan, Sebelum anda menginvestasikan. waktu anda untuk belajar tentang

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS WARUNG MAKAN

PELUANG BISNIS UNTUK MEMENUHI TUGAS AKHIR MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS

Makalah Usaha Rumah Makan

Nama : Irfan Ramadhan NIM : Kelas : S1T1 2B ABSTRAKSI

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. besar tetapi perusahaan kecil atau perusahaan pemula juga menerapkan

BAB I PENDAHULUAN. kepuasaan pelanggan untuk memaksimalkan laba dan menjaga. keberlangsungan perusahaanya. Hal ini juga untuk memberikan kepuasan

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangan jaman cafe telah memiliki banyak konsep.

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perilaku konsumen dalam melakukan keputusan pembelian

BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI. menyajikan simpulan dan implikasi atas permasalahan mengenai kesadaran UKM

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen

USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NIM :

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. melakukan diferensiasi adalah melalui jasa atau pelayanan yang diberikan.

V GAMBARAN UMUM PENELITIAN

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG USAHA RUMAH MAKAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Di era perkembangan zaman seperti ini telah terjadi perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. Entrepreneur (Wirausahawan) secara umum adalah orang-orang yang

BAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN

PELUANG BISNIS MAKANAN OLAHAN BUAH DURIAN

BAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun ini bisnis di bidang usaha makanan mengalami perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. keberadaannya dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. dalam memilih tempat untuk berbelanja, sedangkan bagi perusahaan retail

BAB I PENDAHULUAN. menuntut upaya strategi bisnis dan kemampuan teknologi yang mahir di berbagai sektor

Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar

KEWIRAUSAHAAN MERANCANG STRATEGI PEMASARAN. Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM PSIKOLOGI

VIII ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN IMPLIKASI ALTERNATIF BAURAN PEMASARAN

BAB I PENDAHULUAN. makan untuk memasarkan produk produk makanan dari perusahaan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam melangsungkan hidup, manusia membutuhkan makanan dan. minuman. Hal ini dikarenakan makanan dan minuman merupakan salah satu

PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN

Merancang Strategi Pemasaran

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini banyak sekali kemajuan dan perubahan yang

BAB I PENDAHULUAN. sektor jasa. Banyak peluang bisnis yang muncul dari sektor jasa, demikian pula

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis akan menjadi sangat ketat. Hal ini

KEWIRAUSAHAAN-II MERANCANG STRATEGI PEMASARAN. Oloan Situmorang, ST, MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Bisnis. Program Studi Manajemen

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. pasar domestik maupun di pasar internasional atau global. Fenomena ini semakin

I. PENDAHULUAN. Jenis Wisatawan Domestik Asing Jumlah Domestik Asing Jumlah Domestik Asing

BAB I PENDAHULUAN. jumlah penduduk. Seiring dengan pesatnya daya beli masyarakat dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. Membicarakan komunikasi dalam pemasaran berarti membicarakan. bagaimana pengaruh komunikasi dalam pemasaran dan bagaimana

BISNIS ONLINE TAS CANTIK

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. makanan dan minuman yang dimulai dari skala kecil seperti warung-warung

BAB I PENDAHULUAN. dibidang ini, semakin banyak pula pesaing yang dihadapi. Pada zaman sekarang ini

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru bagi

BAB 1 PENDAHULUAN. harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor

BAB I PENDAHULUAN UKDW. (tangible) kinerjanya pada dasarnya tidak nyata (intangible) dan biasanya

TUGAS MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS AKHIR. Peluang Bisnis

Jumlah Restoran dan Kafe

BAB I PENDAHULUAN. harus siap menghadapi situasi yang semakin bersaing. Perusahaan-perusahaan di

BAB I PENDAHULUAN. perkotaan yang semakin dinamis, meningkatnya aktivitas yang. berkembang, sejalan dengan makin berkembangnya pasar.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi persaingan yang semakin kompetitif seperti sekarang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam lingkungan yang terus berkembang dan cepat berubah, perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. produk-produk makanan yang dijual di pusat-pusat penjualan produk makanan.

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. maksimal serta dapat mempertahankan kelangsungan usahanya. Tuntutan kerja

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Daya tarik wisata sekarang ini, baik wisatawan domestik maupun

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri jasa sangatlah pesat di negara-negara maju begitu pula,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Produk adalah penawaran nyata perusahaan pada dasarnya mereknya dan

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

(Diferentiated Marketing)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN KONSUMEN

I. PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di Indonesia, banyak ditemukan pelajar yang setelah lulus dari SMA atau

BAB I PENDAHULUAN. tahun selalu menjadi sorotan tajam oleh seluruh masyarakat selaku konsumen. Hal

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK) ABSTRAK

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

diarahkan untuk memenuhi tujuan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Di dunia ini, setiap manusia ataupun setiap makhluk hidup memilki kebutuhan yang

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. dunia usaha ke persaingan yang sangat ketat untuk memperebutkan

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Perkembangan bisnis di Indonesia secara umum telah mengalami

MENJALANKAN BISNIS KULINER

BAB I PENDAHULUAN. menjadi tanda bahwa bisnis kuliner berkembang pesat. Bisnis kuliner melalui subindustri

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT- ATRIBUT JASA PELAYANAN TAMAN REKREASI WATER PARK DI KARTASURA

PELUANG BISNIS KATERING (NASI KOTAK)

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi Indonesia. Menurut Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU),

STRATEGI PEMASARAN PADA PANGKAS RAMBUT SUNDA MENGGUNAKAN ANALISA SWOT FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK 2015

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Semakin berkembangnya masyarakat modern seringkali dikaitkan dengan

BAB I PENDAHULUAN. semakin bertambah pula aneka ragam kebutuhan barang dan jasa untuk memenuhi

PELUANG BISNIS BERWIRAUSAHA NASI KUNING

BAB I PENDAHULUAN UKDW. alat pemasaran yang disebut dengan bauran pemasaran(marketing mix). Marketing

1 PENDAHULUAN. Latar belakang

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Cafe merupakan suatu tipe restoran yang biasa menyediakan tempat duduk di dalam dan

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu dari sekian banyak peluang usaha yang. yang disajikan oleh tiap café adalah berbeda sehingga konsumen tertarik

BAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam kegiatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Transkripsi:

BISNIS RUMAH MAKAN Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi 10.11.4479 / S1TI2M STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemenuhan kebutuhan dan keinginan serta nilai kualitas jasa sangat ditentukan oleh tingkat kepentingan maupun kepuasan pelanggan sebagai pemakainya. Pelayanan yang kurang memuaskan akan menyebabkan berkurangnya konsumen atau bahkan hilang karena konsumen berpindah ke jasa layanan lain. Hal ini merupakan tantangan besar bagi perusahaan dalam membangun citra perusahaan yang tidak hanya mampu membuat dan membangun tapi juga dapat memberikan pelayanan yang memuaskan. Oleh sebab itu perusahaan perlu mengetahui perilaku pelanggan dalam membeli, menggunakan dan mengevaluasi jasa dalam rangka pemenuhan dan pemuasan kebutuhan.. Rumah makan itu sendiri memiliki tantangan untuk tetap mempertahankan usahanya antara lain bagaimana menjaga kualitas pelayanan agar dapat bersaing dengan produk serupa dan juga produk pengganti lainnya yang saat ini semakin banyak bermunculan. Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam menjaga kualitas pelayanan yaitu dengan memberikan pelayanan yang memuaskan, sesuai dengan atau melebihi harapan pelanggan. Sehingga dirasakan sangat penting untuk mengetahui pelayanan yang diharapkan oleh pelanggan. Bila ditinjau dari sudut pandang perusahaan, salah satu cara yang efektif dalam melakukan diferensiasi adalah melalui jasa atau pelayanan yang diberikan. Hal ini membawa perubahan yang cukup mendasar dalam bisnis utama suatu perusahaan. Sebagai contoh, semakin banyaknya bisnis utama restoran bergeser dari sekedar menyediakan segala macam makanan untuk dijual, menjadi usaha melayani dan memuaskan rasa lapar pelanggan dengan disertai usaha menyediakan suasana yang kondusif bagi pelanggan untuk menikmati hidangan. Bahkan tidak jarang pula di restoran disajikan pula hiburan musik. Analisis mengenai tingkat kepuasan pelanggan ini nantinya dapat dijadikan sebagai dasar untuk menentukan strategi dan program pemasaran yang relevan pada situasi dan kondisi saat ini. Konsep strategi yang baik membutuhkan perumusan masalah yang berlandaskan kepada wawasan yang lebih luas. Manajemen pemasaran mengenal konsep bauran pemasaran (Marketing Mix) sebagai variabel- variabel keputusan yang dapat dikendalikan oleh manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Di dalam konsep bauran pemasaran (Marketing Mix) terdapat 7 variabel yaitu roduk (product), harga (price), promosi (promotion) dan tempat (place), proses (process),personil (personil), dan fasilitas fisik (physical facility). Analisis tingkat kepuasan pelanggan memberikan landasan yang baik untuk memahami dan memanfaatkan lebih efektif

lagi konsep dan metode- metode pemasaran produk bagi strategi dan program pemasaran. Strategi dan program pemasaran diperlukan untuk mengatasi permasalahan pemasaran yang kompleks melalui pendekatan terhadap sistem nyata di dalam perusahaan. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana tips untuk membuka usaha rumah makan? 2. Bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis rumah makan? 1.3 Tujuan Penulisan 1.Agar dapat mengetahui cara untuk memulai atau membuka usaha rumah makan. 2.Agar dapat mengetahui cara- cara untuk meraih kesuksesan dalam berbisnis rumah makan. BAB II

PEMBAHASAN 2.1 Tips untuk membuka usaha rumah makan Bisnis rumah makan memang gak pernah mati. bagaimana bisa seperti itu? iya, bisnis ini memang semakin tumbuh subur seiring dengan perkembangan jumlah penduduk dan gaya hidup yang ingin serba cepat tersaji. Sadar atau tidak, dengan pertumbuhan penduduk yang semakin banyak maka semakin banyak pula kebutuhan pangan yang harus disediakan. Persiapan pertama untuk memulai bisnis apa saja, termasuk rumah makan adalah mempersiapkan mental untuk menghadapi tantangan ketakutan dan keraguan akan kegagalan. Setelah langkah pertama ini, kini menyangkut masalah operasional dari rencana usaha Anda. Masalah- masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan perlu disiapkan rapi. Mulai dari menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki yang menyangkut bidang pekerjaan itu, untuk usaha rumah makan minimal harus mengerti masakan. Pintar memasak, lebih baik lagi ahli memasak. Namun, untuk menjadi pengusaha restoran tidak harus menjadi ahli memasak dulu, tetapi yang terpenting adalah mampu mengelola usaha itu, tenaga ahli yang bisa memasak bisa direkrut. Persiapan dalam memulai bisnis restoran/tempat makan lainnya, adalah tersedianya prasarana dan sarana. Pengertian tersedianya bukan berarti harus menjadi miliknya, tetapi bisa diperoleh dari meminjam atau menyewa terlebih dahulu, kecuali memang tersedia dana yang cukup yang sengaja diinvestasikan ke usaha Anda untuk jangka panjang. Prasarana adalah hal- hal kemudahan bersifat fisik maupun non fisik yang mendukung pengoperasian sarana- sarana atau alat- alat. Sedangkan sarana adalah alat- alat untuk melakukan kegiatan- kegiatan tertentu. Dalam usaha rumah makan/restoran, maka yang termasuk prasarana adalah tempat yang strategis, tenaga ahli (juru masak), modal usaha, dan izin usaha, sedangkan meja kursi, peralatan makan, peralatan masak, dan sebagainya adalah sarana. Bisnis makanan termasuk bisnis yang beresiko besar. Karena bisnis makanan beda dengan bisnis- bisnis lain. Kecuali yang kita jual adalah makanan kering, yang bisa bertahan sampai berbulan- bulan. Namun jika anda yakin pangsa pasarnya yang bagus, maka bisnis makanan akan memberi keuntungan yang berlipat ganda. Dalam bisnis makanan memang kita tidak dituntut untuk bisa membuat makanan yang akan dijual tersebut. Karena banyak yang sukses berbisnis makanan dari mengambil makanan ditempat lain, lalu menjualnya lagi. Lalu bagi anda yang pintar memasak, tetapi tidak bisa menjual, anda juga bisa menitipkannya di kantin, atau di tempat- tempat yang ramai pengunjung. Bisnis makanan bukan milik kaum wanita saja, banyak pria yang menjadi koki kelas dunia. Dan kebanyakan penjual makanan yang sukses adalah pria. Rasa masakannya pun tidak kalah dari masakan wanita. Untuk bisnis makanan, jika anda bingung memilih makanan apa yang akan dijual, anda bisa memulainya dari makanan kesukaan anda. Jika anda lebih berani, anda bisa memulainya dari

makanan yang banyak dijual disekitar tempat anda ingin berjualan, dan tentunya yang banyak dibutuhkan ditempat tersebut. Silahkan cicipi nikmatnya berbisnis makanan. Usaha rumah makan juga sangat sensitif terhadap rasa, karena itu penting sekali ada tukang masakan yang betul- betul ahli dibidangnya. Jual- lah masakan yang terbaik dan bermutu tinggi. Jangan coba- coba membuka rumah makan jika tidak ada juru masak yang hebat masakannya. Sebaiknya Anda juga mengurus izin usahanya. Bisa izin usaha dari RT/RW atau keamanan setempat. Namun secara prinsip, yang saya maksudkan adalah berbadan hukum yaitu dengan akte notaris. Hal ini sangat diperlukan bila usaha Anda di pinggir jalan raya dan melibatkan beberapa pekerja. Tidak perlu mendirikan PT atau CV, misalnya cukup dalam status UD (Usaha Dagang) milik perseorangan, yaitu Anda yang disahkan oleh notaris. 2.2 Cara- cara agar kita bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis rumah makan Beberapa tahun ini perkembangan usaha makan meningkat drastis, mulai dari pedagang kaki lima hingga pedagang makanan modern (kafe & resto). Berdasarkan hasil penelitian & pengembangan usaha kecil menengah (UKM) dibeberapa daerah di Indonesia, rata- rata pendapatan pengusaha makanan dan minuman kaki lima dan rumahan berada diatas rata- rata upah minimum regional. Jadi berdasarkan fakta tersebut anda dapat menjadi jutawan dengan membuka usaha makanan. Berikut 8 hal yang harus diperhatikan untuk membuka usaha makanan: 1. Modal awal usaha modal awal usaha dapat dari modal sendiri, meminjam di koperasi, mencari rekanan yang bisa diajak kerjasama, atau bank melalui penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) untuk pelaku UKM 2. Menentukan lokasi usaha pilih lokasi harus memperhitungkan modal yang dikeluarkan, jangan sampai modal anda habis hanya untuk membeli atau menyewa tempat usaha. Pilihlah lokasi yang strategis seperti kawasan perkantoran, sekolah, kampus, pasar atau mal, perumahan atau tempat wisata. 3. Sediakan menu andalan sebelum memulai usaha, sebaiknya anda melakukan survei terlebih dahulu tentang menu yang beredar di pasar. Lalu, pilihlah menu yang belum banyak dijual di sana guna mengurangi tingkat persaingan. Namun, pilihlah yang sesuai dengan target pasar / konsumen.

4. Pilihlah pasar menyesuaikan jenis usaha dengan target pasar merupakan salah satu kunci sukses menjalankan usaha makanan dan minuman. Walaupun anda menawarkan harga murah meriah, tapi tidak sesuai selera konsumen ini akan menimbulkan kendala bagi usaha anda 5. Sumber daya manusia / tenaga kerja karyawan dapat dibagi kedalam kelompok tukang masak, pelayan dan kasir. Tapi bila usaha tergolong kecil, 1 orang juga cukup un mempermudah pekerjaan anda. 6. Pemasok bahan baku mempunyai pemasok tetap yamg dapat memasok semua bahan baku produksinya setiap hari sangat dianjurkan guna kelancaran proses produksi. 7. Perizinan usaha untuk kenyamanan usaha, anda perlu mengurus izin usaha di instansi pemerintah atau pihak berwenang setempat. Mengurus izin ini perlu dilakukan untuk menghindari masalah perizinan yang mungkin timbul dikemudian hari. 8. Promosi yang tepat promosi dari mulut ke mulut masih menjadi pilihan utama dalam usaha makanan. Pelayanan yang memuaskan akan membuat pelanggan merekomendasikan usaha makanan anda ke teman atau relasinya sehingga usaha anda akan cepat dikenal. Selain itu, promosi dapat dilakukan melalui media spanduk, papan nama, pamflet atau leaflet. Semoga 8 tips diatas dapat membantu anda meningkatkan usaha makanan anda. BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN Kesimpulannya yaitu memang saat ini usaha rumah makan sedang banyak digemari oleh para usahawan, ada juga yang bermula dari dekedar hobi memasak hingga akhirnya memutuskan untuk membuka usaha rumah makan. Di Indonesia banyak sekali berbagai macam makanan khas, seperti makanan khas sunda, makanan khas padang, makanan khas yogyakarta, makanan khas jakarta, dan masih banyak lagi. Bisnis rumah makan adalah bisnis yang menjanjikan, karena itu dengan kita menjadi pengusaha rumah makan kita bisa meraih keuntungan yang sangat banyak. SARAN Saran dari penulis yaitu dalam berbisnis apapun kita harus mempunyai kreatifitas yang tinggi, sehingga para konsumen tidak bosan atau jenuh untuk memakan atau memakai produk yang kita buat. Dalam berbisnis rumah makan kita harus mempunyai konsep untuk menarik para konsumen, sehingga banyak konsumen yang datang ke rumah makan itu sendiri, kita juga harus memperhatikan lokasi tempat usaha, sebaiknya lokasi berbisnis harus strategis sehingga banyak konsumen yang berdatangan, dan juda kita haeus mengingat bahwa pembeli adalah raja sehingga kita harus ramah pada setiap konsumen atau pembeli yang berdatangan DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/8982088/bab- Ie.com http://binaukm.com/2010/05/definisi- rumah- makan- dan- restoran- pelaung- usaha- rumah- makan/ http://bisnisukm.com/tips- membuka- rumah- makan.html http://fastkaya.blogspot.com/2010/09/inilah- 8- resep- sukses- membuka- usaha.html http://desi22.blogspot.com/2010/11/makalah- usaha- rumah- makan.html