BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian merupakan sebuah metode untuk menentukan kebenaran yang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan penerangan jalan yang lebih baik sangat penting pada saat

BAB I PENDAHULUAN. ruas jalan. Penerangan lampu jalan harus memberikan rasa aman dan nyaman

PENDAHULUAN. bersangkutan, penerangan jalan yang memberikan control kesilauan yang baik

EVALUASI KELAYAKAN LAMPU PENERANGAN JALAN DI JALAN ARTERI KALIWUNGU KENDAL

EVALUASI STANDAR PENERANGAN JALAN MENGGUNAKAN CIE. Laporan Tugas Akhir. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. Inti dari metodologi penelitian adalah menguraikan cara penelitian ini

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian

III. METODE PENELITIAN. mengemukakan secara teknis tentang metoda-metoda yang digunakan dalam

EVALUASI PENERANGAN JALAN (Studi Kasus : Jalan Wonosari Km 14 Km 17, Kabupaten Bantul, DIY) Laporan Tugas Akhir. Oleh : MONIKA JOYS PUTRIANI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bagan alir untuk penulisan tugas akhir ini terdiri dari : Mulai. Studi Pustaka. Idintifikasi Masalah.

Mulai. Studi Pustaka. Pengumpulan Data Sekunder : 1. Daerah Rawan Kecelakaan di Yogyakarta. 2. Data Kecelakaan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN METODA ANALISIS. Peta digunakan untuk penentuan rute jalan yang akan di survey

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Dari perhitungan Distribusi Penerangan Rata-rata (L AVR ) pada jenis lampu

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengambil studi di kawasan sekitar Jalan Sardjito. Lokasi ini dipengaruhi oleh:

BAB IV METODE PENELITIAN

3.1. METODOLOGI PENDEKATAN MASALAH

EVALUASI PENERANGAN LAMPU JALAN (Studi Kasus Jalan W.R. Supratman Kota Bandung, Jawa Barat) Laporan Tugas Akhir

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian. Tahapan penelitian yang dilakukan mengikuti bagan alir pada Gambar 3.1. Mulai.

BAB III METODOLOGI. moda, multi disiplin, multi sektoral,dan multi masalah, hal ini dikarenakan banyaknya

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI Metode Pengamatan

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. yang dibutuhkan yang selanjutnya dapat digunakan untuk dianalisa sehingga

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sebelum memulai penelitian perlu dibuat langkah-langkah penelitian, dimana langkah- langkah penelitian tersebut adalah:

BAB III METODOLOGI. Garis besar penelitian secara singkat ditunjukkan dalam bagan alur pada Bagan 3.1. berikut.

KATA PENGANTAR. penyusunan tugas akhir ini dengan judul Evaluasi Kinerja Simpang Bersinyal

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. sekunder berupa data-data yang diperoleh dari instansi terkait.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Nilai distribusi penerangan rata-rata ( ) pada jenis lampu SON-T 250 W

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE EVALUASI. Metode evaluasi adalah tahapan-tahapan yang penjabarannya secara rinci

ANALISIS KECELAKAAN TIKUNGAN JALAN YOGYAKARTA - SEMARANG DI DUSUN KEDUNGBLONDO, DESA NGIPIK, KECAMATAN PRINGSURAT, TEMANGGUNG. Laporan Tugas Akhir

Gambar 4.1 Lokasi Penelitian Ruas Jalan Piyungan-Prambanan Sumber : Google Maps

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Studi Pustaka. Permasalahan. Survei Pendahuluan. Pengambilan data. Analisis Data. Perubahan Kinerja

BAB III METODE PENELITIAN. Rencana pelaksanaan tugas akhir Analisa Simpang Bersinyal di Jl.Cideng dimulai

Kata kunci: Bangkitan Pergerakan, Kinerja Ruas Jalan, Derajat Kejenuhan.

LEMBAR PENGESAHAN ANALISIS TINGKAT KECELAKAAN LALU LINTAS DITINJAU DARI PERSPEKTIF GEOMETRIK JALAN ( STUDI KASUS : RUAS NGAWI MANTINGAN ) TESIS

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian

penelitian yang mengacu pada buku-buku, pendapat dan teori-teori yang

III. METODOLOGI PENELITIAN. dijadikan sebagai data sekunder. Setelah pengumpulan literatur kemudian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Dari analisis simpang empat bersinyal Jl.Yos Sudarso Jl.Pahlawan

METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini akan dilakukan analisis kinerja bundaran tidak bersinyal

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. perempatan Cileungsi Kabupaten Bogor, terdapat beberapa tahapan pekerjaan

BAB III METODE PENELITIAN. Tabel Tabel kesamaan karatkteristik blackspot

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mulai. Identifikasi Masalah. Pilot Survey (Survey Pendahuluan) Reduksi dan Kompilasi Data Lalu lintas

BAB III METODOLOGI. Mulai. Persiapan. Identifikasi Masalah dan Kebutuhan Data. Pengumpulan Data. 1. Kondisi Data Primer eksisting : jalan, meliputi :

BAB IV METODE PENELITIAN

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

BAB III METODA PENELITIAN. pengamatan langsung dilapangan dengan maksud untuk mengetahui :

BAB III METODA PENELITIAN

periode pengamatan. Simpang bersinyal Jokteng Kulon Yogyakarta merupakan

casette L-500 SD wcfeo Casette Recorder, Televisi 20", pencacah (hand

BAB 6 : KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

METODE BAB 3. commit to user Metode Pengamatan

BAB III LANDASAN TEORI. dapat diketahui kelas jalan yang nantinya akan digunakan untuk menentukan

BAB I PENDAHULUAN. pertambahan kepemilikan kendaraan makin meningkat, pada gilirannya. berdampak pada kecelakaan yang terjadi cenderung meningkat.

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI III-1

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISA DAN KOORDINASI SINYAL JALAN DIPONEGORO SURABAYA

BAB III METODE PENELITIAN PEMILIHAN LOKASI PENGUMPULAN DATA

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan pesat teknologi yang terjadi saat ini telah. memberi banyak kenyamanan dan kemudahan bagi kehidupan.

BAB I PENDAHULUAN. berpenduduk di atas 1-2 juta jiwa sehingga permasalahan transportasi tidak bisa

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. A. Bagan Alir

3.4 Uji Laik Fungsi Jalan Teknis Geometrik Jalan Teknis Struktur Perkerasan Jalan Teknis Struktur Bangunan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian yang dijabarkan dalam sebuah bagan alir seperti gambar 3.1.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dijabarkan dalam sebuah bagan diagram alir seperti gambar 3.1. Gambar 3.1. Diagram alir pelaksanaan studi

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Umum. Indonesia, telah banyak mengalami perkembangan yang pesat dalam

DAFTAR ISI. Judul. Pengesahan. Persetujuan. Motto dan Persembahan ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN A. Bagan Alir Penelitian. Secara umum tahapan-tahapan dalam penelitian ini dijelaskan dengan bagan alir sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI 3.1. Tinjauan Umum 3.2. Tahap Penyusunan Tugas Akhir

BAB IV METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian. Mulai. Studi Pustaka. Observasi awal. Proposal disetujui. Ya Survei Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. Βαβ Ι Πενδαηυλυαν I TINJAUAN UMUM

BAB I PENDAHULUAN. Jaringan jalan raya merupakan prasarana transportasi darat yang. memegang peranan penting dalam sektor perhubungan terutama guna

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dimulainya penelitian terlebih dahulu dibuat tahapan-tahapan dalam

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Mulai. Lokasi Penelitian. Pengumpulan Data

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kesejahteraan manusia adalah salah satunya dengan menyediakan

BAB I PENDAHULUAN. bergerak bersamaan. Persimpangan pun menjadi salah satu bagian yang harus diperhatikan

pelayanan untuk masa 10 tahun mendatang dan perhitungan tebal perkerasan pada

sebagai salah satu Universitas NPM : FAKULTAS TEKNIK

BAB I PENDAHULUAN. aktifitas perekonomian terus meningkat begitu pula dengan aktifitas kendaraan guna

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini kemacetan dan tundaan di daerah sering terjadi, terutama di

BAB I PENDAHULUAN. Permasalahan Kemacetan Jakarta merupakan permasalahan yang sudah lumrah dan

ANALISIS KINERJA SIMPANG TIGA JALAN SLAMET RIYADI PERTIGAAN PAROKA SURAKARTA

STUDI PERENCANAAN TRANSPORTASI DARAT KABUPATEN KOTIM. IWAN HERMAWAN Dosen Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

BAB IV METODE PENELITIAN. dan data sekender, pada penelitian ini data sekender berikut ini :

BAB III METODOLOGI MULAI. Studi Pustaka. Perumusan Masalah dan Tujuan. Persiapan dan Pengumpulan Data

III.1 KONDISI EXISTING LOKASI PENGAMATAN

BAB III LANDASAN TEORI. menentukan tingkat kelayakan suatu sistem penerangan.

Transkripsi:

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Umum Penelitian merupakan sebuah metode untuk menentukan kebenaran yang juga merupakan sebuah penelitian kritis (Critical Thingking) dan memegang peranan penting dalam membentuk manusia guna memperoleh pengetahuan baru dan menambah pengetahuan lama dalam memecahkan masalah. Penelitian memerlukan suatu metodologi yang bertujuan untuk memperlancar dalam usaha pencarian data, memberi petunjuk mengenai cara - cara atau langkah langkah penelitian serta metode analisis datanya. Metode penelitian merupakan suatu cara untuk menerapkan prinsip - prinsip logika terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. 4.2. Metode Penelitian Penelitian terhadap lampu penerangan jalan ini adalah mengevaluasi tingkat kelayakan pada saat ini akibat pertumbuhan lalu lintas dan berjalannya waktu yang menyebabkan kualitas lampu penerangan jalan menurun. 4.2.1 Metoda penentuan subyek 41

Maksud penentuan subyek adalah mencari variabel yang dapat dijadikan sasaran dan perbandingan dalam penelitian ini, terutama yang berkaitan dengan evaluasi tingkat kelayakan lampu penerangan jalan, antara lain adalah klasifikasi kelas jalan, model / tipe penerangan, jenis lampu, distribusi penerangan rerata, dan nilai ambang silau 4.2.2 Metode pengumpulan data Metode pengumpulan data adalah mencari variabel atau hal yang dapat dijadikan sasaran dan perbandingan dalam penelitian ini, terutama yang berkaitan dengan instalasi penerangan jalan. Data yang digunakan dalam penelitian ini ada 2 (dua) macam, meliputi hal dibawah ini. 1. Data primer Data primer yang diperoleh dari hasil pengamatan di lokasi penelitian, meliputi data lebar jalan, model atau susunan penerangan dan jarak spasi pemasangan lampu. Pada pengambilan data primer ini dilakukan 2 tahap yang meliputi: a. Observasi awal, yaitu pengamatan visual terhadap kondisi geometrik jalan dilokasi penelitian. b. Observasi akhir, yaitu pengukuran terhadap lebar jalan, jarak spasi pemasangan lampu dan lumen lampu pada hari pertama dan pengamatan kondisi fisik permukaan jalan untuk menentukan kelas jalan pada hari kedua. 2. Data sekunder 42

Data sekunder yang diperoleh dari referensi referensi dan instansi terkait, meliputi data tinggi pemasangan lampu, jenis lampu, dan lumen lampu. Cara pengumpulan data adalah sebagai berikut: a. Survei pendahuluan dan pemilihan lokasi Kegiatan yang dilakukan adalah melihat dan memilih ruas yang akan dijadikan lokasi penelitian untuk mengevaluasi kelayakan lampu penerangan jalan. b. Survei kondisi geometrik jalan Survei ini dilakukan pada ruas jalan tersebut yang mengikuti pengukuran lebar jalan untuk penentuan kelas jalan, pengukuran ini dilakukan pada malam hari agar tidak mengganggu aktifitas jalan yang ada. c. Survei terhadap instalasi penerangan jalan yang terpasang Survei ini meliputi pengukuran terhadap jarak spasi lampu dan survei terhadap model, mencatat kondisi instalasi lampu penerangan jalan yang diteliti. d. Mengumpulkan data dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kendal Data yang dibutuhkan meliputi : jenis lampu, lumen lampu, dan tinggi pemasangan lampu. 43

e. Menganalisis semua data yang terkumpul. f. Menyimpulkan hasil pengamatan dan pengolahan data. 4.2.3 Metode studi pustaka Studi pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil penelitian terdahulu dan ada hubungan dengan penelitian yang dilakukan. Studi pustaka ini diperlukan sebagai acuan pada buku buku, pendapat dan teori yang berhubungan dengan penelitian. 4.2.4 Metode analisis data Data yang diperoleh dari instansi atau dinas terkait dan hasil pengamatan di lokasi penelitian dikumpulkan dan dianalisis, metode analisis yang digunakan berpedoman pada standart CIE( Classification system of the International Commission on Illumination ) untuk mengetahui proses metodologi penelitian. 4.3. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di jalan Arteri Kaliwungu Kendal. Adapun alasan memilih lokasi ini adalah merupakan jalan arteri utama yang tingkat kepadatan lalu lintas sangat tinggi dan juga merupakan jalan utama penghubung ke kota kota besar lainnya. 4.4. Instrumen Penelitian 44

Dalam penelitian ini digunakan beberapa alat untuk menunjang pelaksanaan penelitian dilapangan, alat yang digunakan adalah : 1. Formulir penelitian 2. Meteran 3. Komputer 4. Alat pengukur lumen lampu (lux meter) Gambar 4.1 Alat pengukur lumen lampu 4.5. Waktu Penelitian Pelaksanaan penelitian dilakukan langsung di lapangan pada tanggal 17 April 2009-18 April 2009 dan pencarian data dilakukan pada tanggal 17 April 2009 sampai dengan 17 Mei 2009. 45

4.6.Bagan Alir Penelitian MULAI 46

Survai Pendahuluan Pengumpulan Data Data Primer : Jumlah Lampu Jarak Antar Penerangan Data Lebar Jalan Data Sekuder : Data Penerangan Jalan Penghitungan dan Evaluasi Pembahasan Kesimpulan dan Saran SELESAI 47