BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Selayang Pandang Proses Evolusi Tradisi Pernikahan

dokumen-dokumen yang mirip
Trend Customer Preference dalam memilih Bridal

BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN

Penjelasan lebih lanjut mengenai mahar dan prosesi pertunangan akan dibahas di bab selanjutnya.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Persiapan Pesta Pernikahan yang Harus Diketahui: A Z

WEDDING CENTRE DI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Wedding Center di Surakarta dengan mengadopsi gaya arsitektur Bangsal Pracimayasa Pura Mangkunegaran

Job List wajib untuk Foto Wedding

BAB I PENDAHULUAN. Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB III ANALISIS DATA PROYEK

BAB I PENDAHULUAN. Sasaran yang hendak dicapai dengan adanya Wedding Hall ini adalah:

BAB I PENDAHULUAN. memutuskan untuk hidup berkeluarga. Setiap calon pasangan yang akan menikah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian TAHAP PEKERJAAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

Usaha Sampingan Jasa Rias Pengantin

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PARA SEKSI NO JABATAN URAIAN TUGAS KETERANGAN

BAB IV ANALISA DATA. A. Analisa Makna Pernikahan di Gereja Bethany Nginden Surabaya. untuk menghasilkan keturunan. kedua, sebagai wujud untuk saling

MAKALAH TUGAS AKHIR 2014 Wedding Hall BAB I PENDAHULUAN

dan Pertunangan Pernikahan

BAB I PENDAHULUAN. 1 - Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. jenis pekerjaan, pendidikan maupun tingkat ekonominya. Adapun budaya yang di. memenuhi tuntutan kebutuhan yang makin mendesak.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Saat ini, bisnis bridal dan fotografi merupakan salah satu bidang yang

Panduan Lengkap Memilih Fotografer

ANALISIS PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN CITRA PERUSAHAAN TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA NR WEDDING ORGANIZER SURABAYA SKRIPSI

Hair Do atau Jilbab Pengantin Wanita. Hair Do atau Jilbab Pengantin Wanita. Bunga segar aksesoris rambut pengantin dan orang tua.

PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA JASA WEDDING ORGANIZER

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB-BIDANG MODIFIKASI RIAS PENGANTIN MUSLIM MENGHITUNG SECARA SEDERHANA BIAYA MRP MUSLIM MRP.MS

BAB IV SISTEM PERNIKAHAN ADAT MASYARAKAT SAD SETELAH BERLAKUNYA UU NO. 1 TAHUN A. Pelaksanaan Pernikahan SAD Sebelum dan Sedudah UU NO.

LAPORAN TREN PERNIKAHAN 2017 INDONESIA 40.2% 21.9% 12.6% 6.1% 5.6% 3.6%

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN. yang dilakukan selama proses merancang. Pada analisis perancangan dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian Era globalisasi menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis baru dalam

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Check Your Wedding Plan

BAB I PENDAHULUAN. perkawinan, sebuah tindakan yang telah disyari atkan oleh Allah SWT

I. PENDAHULUAN. Indonesia adalah negara kepulauan yang terletak pada garis khatulistiwa. Dengan

2015 GARAPAN PENYAJIAN UPACARA SIRAMAN CALON PENGANTIN ADAT SUNDA GRUP SWARI LAKSMI KABUPATEN BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan bisnis dalam sektor jasa saat ini terus berkembang pesat.

BAB IV GAMBARAN UMUM HOUSE OF HENDRIK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. disebut gregariousness sehingga manusia juga disebut sosial animal atau hewan sosial

: FAKULTAS : ILMU KOMUNIKASI JURUSAN : PUBLIC RELATION MATA KULIAH : PR ONLINE DOSEN

UPACARA PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. melangsungkan pernikahan dalam bentuk Ijab dan Qabul. Dalam pernikahan yang

BAB I PENDAHULUAN. idividu maupun sosial. secara individu, upacara pengantin akan merubah seseorang

DRAFT PANDUAN ACARA PERNIKAHAN. Putra pertama Bapak.. & Ibu. Dengan. Srah Tinampi : Ahad,.. Sepetember 2014 Pukul 07.00

BIAYA PERNIKAHAN. Oleh: Ahmad Gozali

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Pernikahan tidak hanya sekedar menyatukan sepasang kekasih, tetapi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PESTA PERNIKAHAN 2018 BALLROOM MANDIRA (min pemesanan 1000 pax)

Buffet Package. Complimentary

BAB 1 PENDAHULUAN. berdirinya beberapa salon terkemuka di Indonesia. Tak jarang para investor asing

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkawinan merupakan hal yang sakral dilakukan oleh setiap manusia

Fasilitas Pernikahan Aquatic di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. hlm. 4). Pada pengelolaan usahanya, catering menangani penyediaan makanan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Nuarisa Agossa, 2013

I. PENDAHULUAN. mempunyai tata cara dan aspek-aspek kehidupan yang berbeda-beda. Oleh

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kebudayaan merupakan kompleks yang mencakup pengetahuan,

PAKET PERNIKAHAN A Rp ( PAKET HEMAT )

FASILITAS PERNIKAHAN ADAT BATAK TOBA DI BEKASI DENGAN PENEKANAN DESAIN VERNAKULAR

SISTEM PERSEWAAN WEDDING ORGANIZER &JASA LUKIS HENNNA BERBASIS WEB PADA RUMAH CANTIK MUSLIMAH (ENNI SALON HIJAB)

I. PENDAHULUAN. Budaya pada dasarnya merupakan cara hidup yang berkembang, dimiliki dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pernikahan adalah salah satu peristiwa penting yang terjadi dalam

II. TINJAUAN PUSTAKA. harus mendapat pengakuan dari masyarakat. Begawai, begitulah istilah yang

BAB I PENDAHULUAN. rambut dan tata rias wajah yang mengusung gaya ketimuran khususnya tren

El - Grace Wedding Organizer

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis setiap gambar yang dipilih dari video mapping

BAB III BUTIK LATIFAH DAN PEMASARAN PRODUK. 1. Sejarah Berdirinya Butik Latifah Way Halim Bandar Lampung

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, persaingan yang terjadi diantara perusahaan-perusahaan sudah semakin

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk berbudaya dan secara biologis mengenal adanya

I. PENDAHULUAN. perumusan dari berbagai kalangan dalam suatu masyarakat. Terlebih di dalam bangsa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. budaya sebagai warisan dari nenek moyang. Sebagaimana disebutkan dalam pasal

BAB I PENDAHULUAN. harus dilakukan sesuai dengan tahapan perkembangannya. Salah satu tugas

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. perusahaan yang bergerak dibidang wedding organizer yang berlokasi di

Pembuatan Aplikasi untuk kebutuhan Resepsi Pernikahan (studi kasus WEKA Wedding Organizer) Berbasis Web. SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Peluang Bisnis Parcel Yayan Rahmawan S1 SI 2E. Bab 1 Pendahuluan

Why Kaysha. Bersama Kaysha Wedding Organizer, pernikahan impianmu akan terwujud.

BAB I PENDAHULUAN. hak dan kewajiban yang baru atau ketika individu telah menikah, status yang

BAB I PENDAHULUAN. hubungan biologis antara laki-laki dan perempuan untuk meneruskan keturunan. Hal

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap daerah pasti memiliki identitas-identisas masing-masing yang

BAB I PENDAHULUAN. Bunga merupakan perlambang dari banyak peristiwa di muka bumi ini. Mulai dari

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai kebutuhan yang tidak terbatas, baik yang merupakan kebutuhan

2015 MANFAAT HASIL PELATIHAN TATA RIAS PENGANTIN SOLO PUTRI SEBAGAI KESIAPAN MEMBUKA USAHA SALON RIAS PENGANTIN

BAB I PENDAHULUAN. memberi makna kepada orang lain sesuai dengan konteks yang terjadi.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia merupakan negara maritim yang terdiri dari pulau-pulau dan

BAB I PENDAHULUAN. pun semakin berkembang seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi.

TAYUB NINTHING: TARI KREASI BARU YANG BERSUMBER PADA KESENIAN TAYUB

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. budaya sebagai warisan dari nenek moyang. Sebagaimana disebutkan dalam pasal

BAB I PENDAHULUAN. Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Selayang Pandang Proses Evolusi Tradisi Pernikahan Belajar dari masa lalu, prosesi pernikahan adalah sebuah prosesi yang telah ada hampir di semua negara, semua peradaban dan bahkan di suku-suku terpencil di dunia ini. Walaupun banyak sekali variasi dari proses ritual dan tradisi ini, tujuannya adalah persatuan antara dua insan yang akan menjadi sepasang suami istri. Prosesi ini berakhir biasanya dengan perayaan meriah yang dikunjungi oleh teman, kerabat, dan keluarga. Salah satu proses dari prosesi pernikahan yang penting adalah ritual penukaran cincin. Ritual ini sudah ada sejak abad pertengahan. Pada masa itu, penukaran sepasang cincin antara dua belah pihak adalah lambang dari penukaran sebuah kepercayaan dan tanda dari sebuah persahabatan. Seiring dengan waktu, tradisi ini tersebar luas ke seluruh negara. Ritual ini mengalami perubahan untuk disesuaikan dengan adat-istiadat pada setiap negara. 1

2 1.1.2 Tradisi Pernikahan Hampir setiap bagian dari sebuah proses pernikahan mulai dari pertunangan kedua mempelai sampai ke acara bulan madu dapat dikaitkan dengan sejarah, akar budaya, kepercayaan turun-temurun dan kepercayaan agama. Nilai-nilai ini yang membentuk arti pernikahan dari waktu ke waktu. Di Inggris, hampir setiap aspek dari sebuah pernikahan mewakili sebuah arti tertentu. Misalnya, seperti bunga buket adalah lambang dari kesuburan dan cinta yang tak pernah berakhir. Pada masa lalu sebelum bunga digunakan, pengantin wanita akan membawa seiring bawang putih yang berfungsi untuk mengusir roh jahat. Gaun pengantin yang pada jaman dahulu berwarna biru menunjukkan arti kesucian. Pada era Yunani kuno mulai digunakan gaun berwarna putih sebagai lambang kebahagiaan, pasangan muda dan kemurnian. Veil atau slayer putih yang dikenakan pengantin mengartikan keperawanannya. Di Cina mempunyai adat yang berbeda, sang pengantin diharuskan untuk memakai sesuatu yang berwarna merah pada saat menjalani pernikahan, karena warna merah mengartikan keberuntungan dan kemakmuran. Adat tradisional Cina menitikberatkan pada ritual minum teh sebagai tanda hormat dan doa restu dari orang tua pasangan mempelai.

3 Di Indonesia khususnya di Pulau Jawa, sebelum melakukan pernikahan, diadakan acara siraman dan malam midodareni. Tradisi ini mengharuskan sang calon istri untuk mengantarkan air ke rumah sang calon suami dan dalam acara siraman ini dipandu oleh orang tua mempelai masing masing. Selain itu, acara ritual yang bersifat religius seperti acara pemberakatan di gereja atau prosesi Itjap Kabul di Mesjid adalah sesuatu proses yang turun-temurun telah dilakukan dan mempunyai makna yang dalam bagi pasangan mempelai. Pada jaman sekarang, banyak dari makna prosesi pernikahan yang hilang, yang tersisa adalah ritual yang hanya menjadi sebuah tradisi. Meskipun rumit atau sederhana sebuah ritual pernikahan, dibenak semua kaum wanita terdapat sebuah gambaran pernikahan sempurna yang telah di susun pada saat mereka berusia yang sangat belia. Mereka akan melihat dari pengalaman mereka pada saat menghadiri proses pernikahan saudara atau teman-temannya. Mereka akan mempertimbangkan masalah yang kecil sampai ke masalah yang melibatkan keluarga dan agama agar mendapatkan prosesi yang cocok pada hari pernikahannya. Karena begitu sakralnya penikahan dimata semua orang, maka banyak hal yang harus dipertimbangkan secara matang sebelum memutuskan untuk menikah. Berikut contoh Check-List hal-hal yang harus dipertimbangkan saat akan menikah :

4 6-12 bulan sebelumnya Rundingkan rencana pernikahan ini dengan keluarga Tentukan hari dan tanggal pernikahan Lakukan test kesehatan pra nikah Tetapkan gaya pesta yang diinginkan dan jumlah tamu yang akan diundang Perkirakan budget pengeluaran Buat daftar penyumbang dari kedua belah pihak Pesan segera tempat untuk resepsi Baca artikel yang memberi info kebutuhan pesta pernikahan agar mengetahui segalanya Pilih perancang gaun yang anda sukai, mintalah paket pernikahan yang lengkap Lakukan test food dari catering terpilih dan lakukan kontrak dengan salah satunya Pilih pengiring wanita, pria, pembawa bunga / keranjang dan pembawa cincin Tentukan tujuan bulan madu dan pesan melalui agen perjalanan 4-5 bulan sebelumnya Mengajukan permohonan pada penghulu/pendeta/pastor

5 mengenai hari pernikahan Anda Mulailah menentukan warna yang akan ditonjolkan agar pesta tampil selaras Pesan kartu undangan Pesan benda-benda ungkapan terima kasih untuk tamu Pesan dekorasi ruang resepsi Sewa kendaraan segera agar memperoleh jenis dan warna yang diinginkan Pesan keperluan dokumentasi, meliputi: foto studio, foto liputan dan video Pesan jas mempelai pria lengkap dengan asesorisnya Pesan kue pengantin Membahas warna dan model gaun untuk ibu dan calon mertua dan keluarga Buat daftar nama dan alamat yang akan diundang 2-3 bulan sebelumnya Serahkan segera surat-surat untuk pembuatan akta nikah kepada yang berwenang Beli atau sewa pernak-pernik kamar pengantin Belanja perlengkapan rumah tangga dan keperluan seserahan Mengantar pengiring untuk ukur badan untuk pembuatan gaun

6 yang baru Rawatlah muka dan tubuh secara teratur 4-7 minggu sebelumnya Kelompokkan kartu undangan untuk memudahkan pengiriman Buatlah janji dengan perancang untuk pengepasan gaun pengantin Mulailah kirim kartu undangan Pastikan susunan menu serta hitung jumlah pesanan secermat mungkin Ambil pesanan cincin kawin Pilih bingkisan untuk mereka yang banyak membantu Anda Diskusikan model rambut yang diinginkan dengan penata rambut Anda Lakukan test make up Foto studio sebaiknya dilakukan pada waktu test make up agar mendapat hasil yang prima 2-3 minggu sebelumnya Jangan lupa mengkonsumsi multivitamin setiap hari Susun jadwal acara hari H mulai dari sebelum dirias sampai selesai pesta dan berikan copynya pada pihak yang terkait

7 Beritahukan keinginan Anda dan jumlah tamu yang mungkin hadir kepada pengelola gedung/restoran & catering Konfirmasikan semua pesanan Anda atas dekorasi ruang resepsi,foto, video, kue, MC, pemain musik (tentukan pula lagulagu yang harus dimainkan), pagar ayu/bagus dan bunga tangan Selenggarakan rapat dengan semua panitia Beli traveller cheque atau mata uang asing untuk keperluan bulan madu Kemasi barang-barang yang akan dibawa ke rumah baru 1 minggu sebelumnya s/d hari H Lakukan pengepasan terakhir gaun pengantin lengkap dengan asesorisnya Lakukan perawatan wajah dan tubuh secara lengkap Konfirmasikan kembali semua pesanan Sumber : www.pernikahanku.com 1.1.3 Lahirnya Bisnis Jasa Pernikahan Di tengah kesibukan dalam mempersiapkan sebuah prosesi pernikahan, lahirlah sebuah kesempatan untuk bisnis di industri pernikahan. Pada masa lalu proses pernikahan hanya melibatkan anggota keluarga dan saudara, semua acara dan persiapan dilakukan oleh anggota keluarga yang berkepentingan.

8 Sebagai contoh di negeri Cina, mempelai pria memberikan gulungan kain sutra yang nantinya akan dijahit untuk menjadi baju pengantin. Makanan juga harus dipersiapkan di dalam dapur sendiri mengingat tidak adanya resepsi di gedung-gedung besar. Dengan adanya perkembangan peradaban banyak peralihan antara konsep do it yourself bergeser dengan membeli produk yang sudah tersedia. Pada tahun 1900an, mulai bermunculan usaha jasa yang bergerak untuk melayani kebutuhan pernikahan. Dimulai dari penjahitan baju pengantin yang sederhana, sampai sekarang berevolusi menjadi usaha perancang busana dan bridal house. Dari perangkai bunga, dekorasi pelaminan sampai pengurusan acara, para pebisnis jasa berusaha untuk merealisasikan impian calon mempelai yang menginginkan pernikahan yang sempurna. Para calon mempelai yang cukup sibuk dengan rutinitasnya, bisa mendapatkan kemudahan untuk pernikahannya dengan menggunakan jasa Bridal. Dan tentunya hal ini merupakan pilihan yang tepat untuk membantu dalam mempersiapkan prosesi pernikahan yang diinginkan. Dengan keberadaan jasa Bridal, para pasangan pengantin dapat mempermudah persiapan mereka. Karena banyak jasa Bridal yang telah menyediakan konsep one stop shopping untuk keperluan para calon pengantin baru. Dengan konsep ini, para calon pasangan dapat memilih semua perangkat pernikahan mulai dari gaun pengantin, tata rias, jas pria, wedding cake, kartu undangan, dan lain sebagainya.

9 Konsep dari bisnis usaha jasa wedding adalah untuk mempunyai jaringan luas yang dapat digunakan sebagai rekanan atau outsourcing. 1.1.4 Latar Belakang Perusahaan PT Coryse Salome adalah sebuah perusahaan kecantikan swasta yang didirikan pada April 1973 oleh Ibu Wong. Usaha yang dimulai di depan garasi rumah, sekarang telah mempunyai 2 cabang di Jakarta dan memiliki sebuah anak perusahaan di Singapura. Ibu Wong memulai usaha ini di usianya yang cukup muda dan dengan pengalaman kerja di bidang kecantikan di Hong Kong. Beliau memiliki sebuah visi bahwa ia akan melopori industri kecantikan di Indonesia. Pada saat itu persaingan di bidang kecantikan mulai ketat. Dimulai dari membuka sebuah salon kecil yang di terletak di Jalan Kartini 3 No. 12, beliau mempekerjakan satu orang asisten untuk membantunya. Tidak lama kemudian, usaha PT Coryse Salome meningkat karena dedikasi Ibu Wong yang tinggi terhadap pekerjaannya. Mulai dari keahlian nya merias wajah dan membuat baju pesta, para pelangan PT Coryse Salome meminta Ibu Wong untuk membuka sebuah sekolah modiste khusus untuk menjahit baju. Dengan adanya sekolah tersebut Ibu Wong mulai giat membuat baju gaun malam yang bersifat make to stock, dan pada tahun 1976 berdirilah tempat usaha baru Salome Salon & Bridal di Jl. Kartini 3 no 36.

10 1.1.4.1 Periode perkembangan, 1976-1983 Dengan adanya lokasi baru di tahun 1976, Ibu Wong dapat memperluas bidang usahanya dan menerima lebih banyak pelanggan. Pada periode 1976, PT Coryse Salome telah mempekerjakan sebanyak 20 karyawan dan dapat melayani sebanyak 10 pengantin per minggunya. Di samping menjalankan usaha salon dan bridal, Ibu Wong juga berkonsentrasi untuk menjalankan usaha garmen baju gaun malam dan sekolah kecantikan. Di tahun 1979, produk dari PT Coryse Salome mendapat lirikan dari pasar luar negeri dan mulailah bisnis export gaun pengantin ke luar negeri seperti Belanda, Saudi Arabia dan Perancis. 1.1.4.2 Periode Inovasi, 1984 1996 Dengan perkembangannya yang sangat pesat di akhir tahun 1970an dan awal tahun 1980, PT Coryse Salome mencatat beberapa prestasi dan kemajuan pada tahun 1984 sampai 1996. Berikut sekilas perjalanan PT Coryse Salome : Tahun 1984 Prestasi Inovasi pertama membuka paket one stop wedding dan pameran tunggal di Hotel Hilton Jakarta.

11 1988! Membuka studio foto untuk mendukung divisi bridal.! Membuka restaurant Golden Unicorn di Lokasari Plasa dengan koki dari Hongkong. Dan restaurant ini dapat menerima 12 paket pengantin per harinya. 1989 Membuka videografi untuk mendukung divisi bridal. 1995 Membeli 3 unit ruko di kompleks Griya Busana Citra. 1996 Memindahkan pusat operasi PT Coryse Salome ke Jl. Mangga Dua Raya untuk mengembangkan usahanya dengan konsep one stop beauty. Konsep ini memberikan pelayanan jasa kecantikan untuk calon pengantin beberapa bulan sebelum hari H-nya. 1.2 Perumusan Masalah Pada awal tahun 1997 PT Coryse Salome mulai menghadapi beberapa masalah yang serius. Pertama, dengan adanya pesaing baru terutama perusahaan yang berasal dari luar negeri dan membuka cabang di Jakata. Para pesaing ini mempunyai spesialisasi yang lebih terfokus dibanding PT Coryse

12 Salome yang mengembangkan beberapa garis usaha pada waktu yang bersamaan. Di pertengahan tahun 1997, Indonesia mengalami krisis moneter dan kerusuhan di Jakarta pada tahun 1998, hal ini membuat PT Coryse Salome tidak dapat beroperasi dengan lancar. Posisi PT Coryse Salome telah menurun di mata masyarakat. Dari banyak masalah yang dihadapi oleh PT Coryse Salome diakibatkan atas menurunnya Brand Image di mata calon pelanggannya. Hal ini disebabkan karena PT Coryse Salome tidak dapat memberikan suatu produk dan pelayanan yang sesuai dengan customer preference, dan permintaan pelanggan selalu berubah dan semakin selektif. Penulisan ini diadakan untuk merumuskan strategi marketing yang sesuai dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan pada PT Coryse Salome. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan dipilihnya penulisan ini adalah :! Untuk mengetahui karakteristik produk dan pelayanan yang disukai oleh calon pasangan yang akan menikah.! Untuk mengetahui kelemahan dari produk dan servis yang sudah ada pada PT Coryse Salome. Manfaat yang diharapkan dengan selesainya penulisan ini :! Membuat rumusan stategi marketing yang sesuai untuk PT Coryse Salome.

13! Meningkatkan penjualan dari produk dan pelayanan PT Coryse Salome.! Merekomendasikan pengembangan produk dan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan saat ini. 1.4 Ruang Lingkup Ruang lingkup dari penulisan ini dibatasi pada Strategi Marketing untuk meningkatkan penjualan khususnya pada PT Coryse Salome yang berada di daerah Mangga Dua.