Fokus utama dari pelaporan keuangan adalah laba. Informasi laba merupakan indikator utk menilai kemampuan perusahaan dlm menghasilkan kas di masa yang akan datang. Ukuran laba (net income) tdk memberikan gambaran yang akurat tentang kinerja perusahaan pada periode tersebut. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan laba tinggi, belum tentu menjamin untuk memiliki uang kas yang cukup dlm memenuhi kebutuhan kas jangka pendeknya.
Mungkin terjadi Ada perusahaan yang bonafit dgn tingkat laba tinggi tapi kesulitan likuiditas. Laporan arus kas merinci penerimaan dan pengeluaran kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, dan pembiayaan. Laporan arus kas menginformasikan mengenai kemampuan perusahaan dlm menghasilkan kas dari aktivitas operasi, melakukan investasi, melunasi kewajiban dan membayar deviden.
Kadangkala ukuran laba tidak menggambarkan kondisi perusahaan yang sesungguhnya. Seluruh informasi mengenai kinerja perusahaan selama periode tertentu dapat diperoleh lewat laporan ini. Dapat digunakan sebagai alat untuk memprediksi arus kas perusahaan di masa mendatang.
Bagi Manajemen: Mengevaluasi kegiatan operasional yang telah berlangsung. Merencanakan aktivitas investasi dan pembiayaan dimasa yang akan datang. Bagi Kreditor/investor Menilai tingkat likuiditas. Menilai potensi perusahaan dalam menghasilkan laba.
Aktivitas operasi, Aktivitas investasi, dan Aktivitas pembiayaan.
Arus Kas Masuk Penjualan barang/jasa Pendapatan bunga, deviden, dan penjualan sekuritas yang diperdagangkan. Arus Kas Keluar Pembelian Barang dagangan Membayar gaji, pajak, bunga, beban utilitas, sewa, dan pembelian sekuritas yang diperdagangkan.
Metode langsung (atau disebut juga metode laporan laba rugi) Metode tidak langsung (atau disebut juga metode rekonsiliasi)
PT ABC Laporan Arus Kas Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 Arus kas dari aktivitas Operasi Penerimaan kas dari penjualan barang atau jasa Penerimaan kas dari deviden Penerimaan kas dari bunga Kas yang dibayarkan untuk membeli barang dagangan Kas yang dikeluarkan untuk biaya dibayar dimuka Kas yang dibayarkan untuk gaji/upah karyawan Kas yang dibayarkan untuk bunga pinjaman Kas yang dibayarkan untuk pajak penghasilan Arus kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas operasi Atau Arus kas bersih yang digunakan dalam aktivitas operasi () () () () () ()
Arus kas dari aktivitas Operasi PT ABC Laporan Arus Kas Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 Laba (rugi) bersih Penyesuaian untuk merekonsiliasi laba (rugi) bersih Amortisasi premium (diskonto) investasi obligasi Penyisihan piutang ragu-ragu Penyusutan aktiva tetap Amortisasi aktiva tidak berwujud Amortisasi diskonto (premium) utang obligasi Kerugian (keuntungan) penjualan aktiva tetap Penurunan (kenaikan) dalam aktiva tetap - selain kas Kenaikan (Penurunan) dalam kewajiban lancar Arus kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas operasi Atau Arus kas bersih yang digunakan dalam aktivitas operasi ()
Saldo awal piutang usaha Penjualan kredit Saldo akhir piutang usaha Penerimaan kas () Saldo awal piutang deviden tunai Pendapatan deviden Saldo akhir piutang piutang deviden tunai Penerimaan kas ()
Saldo awal piutang bunga Pendapatan bunga Saldo akhir piutang bunga Penerimaan kas () Harga pokok penjualan Saldo akhir persediaan barang dagangan Saldo awal persediaan barang dagangan Saldo awal utang usaha Saldo akhir utang usaha Pembayaran kas () ()
Beban perlengkapan Saldo akhir perlengkapan Saldo awal perlengkapan Pembayaran kas () Saldo awal utang gaji/upah Beban gaji/upah Saldo akhir utang gaji/upah Pembayaran kas ()
Saldo awal utang bunga Beban bunga Saldo akhir utang bunga Pembayaran kas () Saldo awal utang pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Saldo akhir utang pajak penghasilan Pembayaran kas ()
Arus Kas Masuk Menjual tanah, bangunan dan peralatan Menjual instrumen keuangan yg bukan untuk tujuan diperdagangkan, dan menerima pinjaman dari entitas lain. Arus Kas Keluar Membeli tanah, bangunan dan peralatan Membeli instrumen keuangan yg bukan untuk tujuan diperdagangkan, dan memberi pinjaman kepada entitas lain.
Arus kas dari aktivitas Investasi Kas dari penjualan tanah Kas yang dibayarkan untuk membeli bangunan Kas yang dibayarkan untuk membeli peralatan Arus kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas investasi () () Atau Arus kas bersih yang digunakan dalam aktivitas investasi ()
Arus Kas Masuk Transaksi penerimaan kas dari pemilik dana (investor) dan kreditor misalnya penerbitan saham, dan obligasi. Arus Kas Keluar Transaksi pengeluaran kas kepada pemilik dana (investor) dan kreditor misalnya membeli kembali saham, membayar obligasi dan membayar deviden tunai.
Arus kas dari aktivitas pembiayaan Kas dari penjualan saham biasa Kas yang dibayarkan untuk menebus utang obligasi Kas yang dibayarkan untuk deviden Arus kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas pembiayaan () () Atau Arus kas bersih yang digunakan dalam aktivitas pembiayaan ()