BERITA PERS. Portofolio Investasi Saratoga Makin Meningkat Didorong Kinerja Positif Perusahaan Investasi

dokumen-dokumen yang mirip
BERITA PERS. Pendapatan Saratoga Tumbuh 55% Menjadi Rp 3,7 Triliun Pada 2013

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK

BERITA PERS. Pertahankan Momentum Pertumbuhan, Saratoga Bukukan Laba Sebesar Rp 542 Miliar di Semester I 2014

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis setiap perusahaan selalu ingin memperlihatkan kinerja

BERITA PERS. MPMX Raih Pendapatan Rp 12,2 Triliun selama 9 Bulan di Tahun 2015

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK. Laporan Tahunan 2016 F U. L C y c I N G. l e C O M

Adaro Energy Laporan Operasional Kuartalan Kuartal Kedua 2016 Untuk tiga bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2016

DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH, ADARO ENERGY BUKUKAN LABA INTI SEBESAR US$148 JUTA Pasar batubara masih menghadapi periode yang penuh tantangan

From Strength to Strength

2018 Rp miliar. Laba bersih** (2) Laba bersih per saham (2) 31 Maret 2018 Rp miliar. Nilai aset bersih per saham***

BERITA PERS. MPMX Bukukan Kenaikan Laba Bersih 41% dan Pendapatan 29% di Tahun 2013

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 01 Mar :10:03

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Shell Meresmikan Terminal Bahan Bakar Minyak di Pulau Laut Kalimantan Selatan

Pendapatan bersih % Laba bersih* % Laba bersih per saham % 31 Maret 2017 Rp miliar

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BERITA PERS Dapat Diterbitkan Segera

Tabel 1. Ringkasan Laporan Laba Rugi untuk 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2012/2011

Kode Emiten Lampiran 1 Tanggal dan Jam 27 Apr :29:05 Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2008 SEBESAR US$156,0 JUTA

BAB I PENDAHULUAN. bidang pertambangan batu bara (PT Bumi Resources Tbk), perkebunan (PT Bakrie

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

Adaro Energy Laporan Operasional Kuartalan Kuartal Keempat 2016

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK. Paparan Publik 1 Desember 2014 Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. For IDX Net Use

NEWS RELEASE FROM ADARO ENERGY

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

Hasil keuangan AKRA 6M 2012 teraudit dirilis, Laba Neto 6M 2012 meningkat 23% YOY menjadi 297 Miliar

Disiplin dalam. Pelaksanaan. Cermat. Efisien. Tumbuh. Laporan Tahunan. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk.

BERITA PERS. Dapat Diterbitkan Segera

Saratoga Investama Sedaya

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BERITA PERS. MPMX Bukukan Kinerja Positif di Kuartal I 2014 Didukung oleh Kinerja Operasional Seluruh Anak Usaha

Ringkasan Analisa dan Diskusi Manajemen Semester Toba Bara Sejahtra Tbk dan Entitas Anak

PT Golden Energy Mines Tbk

Ikhtisar Keuangan PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) Tahun 2016

PT. RIMAU MULTI PUTRA PRATAMA, Tbk

BAB I PENDAHULUAN. dengan tambang mineral lainnya, menyumbang produk domestik bruto (PDB)

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

Paparan Publik. 28 Mei 2018

PENGELOLAAN KEWAJIBAN KONTINJENSI TAHUN ANGGARAN 2011

Paparan Publik PT ABM Investama Tbk

PT SARATOGA INVESTAMA SEDAYA TBK. Paparan Publik 1 Desember 2014 Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan kenaikan harga kebutuhan bahan pokok, semakin melemahkan kondisi

Pendapatan bersih (7) Laba bersih* (22) Laba bersih per saham (22) 31 Maret 2016 Rp miliar

Perubahan % Pendapatan bersih (5) Laba bersih* (12) Laba bersih per saham (12) 30 Juni 2016 Rp miliar

BAB I PENDAHULUAN. pun semakin bervariasi salah satunya adalah berinvestasi di pasar modal.

Kode Emiten. Lampiran 4. Laporan Hasil Public Expose - Tahunan. Penyampaian Hasil Public Expose

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 29 Agust :25:30

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BAB I PENDAHULUAN. mata investor. Salah satu cara untuk menilai kinerja keuangan pada saat ini maupun prospek

Berita Pers Implementasi Single Investor Identity Menuju Transparansi Pasar Modal Indonesia

Kinerja Keuangan Konsolidasian 9 Bulan Yang Berakhir 30 September. Pendapatan bersih (4) Laba bersih*

BAB I PENDAHULUAN. seharusnya diwaspadai oleh pemerintah, mengingat Fed Rate tetap diprediksi

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bakrie and Brothers Tbk adalah perusahaan investasi strategis internasional

MUFG, grup jasa keuangan terbesar di Jepang, akan membuat investasi strategis di Bank Danamon di Indonesia

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

BERITA PERS. MPMX Resmikan Diler Nissan-Datsun di Cilacap

PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE)

Laba Neto Inti AKRA Thn 2011 Naik 96.7% Menjadi Rp miliar Pertumbuhan Pendapatan BBM Menggerakkan Profitabilitas

BAB I PENDAHULUAN. diperbaharui (non renewable energy resources). Selain minyak bumi,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia. Hal ini ditandai dengan banyaknya dari negara lain yang ingin

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA - 1 -

BAB I PENDAHULUAN. Keadaan perekonomian suatu negara sangat dipengaruhi oleh banyak faktor.

PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI Aria Farah Mita

BAB I PENDAHULUAN. Tentang Minyak dan Gas Bumi, industri migas terdiri dari usaha inti (core business)

PUBLIC EXPOSE. PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. 31 Mei 2016

Ringkasan Diskusi dan Analisa Manajemen Kuartal III 2014 PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Entitas Anak

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang

BAB I PENDAHULUAN. selama tahun tersebut. Menurunnya daya beli masyarakat yang dipicu dari

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 30 Nop :28:04 Laporan Hasil Public Expose

Pengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai

BAB I PENDAHULUAN. lebih dikenal dengan istilah Initial Public Offering (IPO). IPO merupakan simbol

BAB 1 PENDAHULUAN. Batubara merupakan bahan galian yang strategis dan salah satu bahan baku energi

PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE. Selasa, 20 Juni 2017 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta

Sambutan Komisaris Utama

BAB I PENDAHULUAN. terutama Pasar Modal. Pasar Modal bisa dijadikan sebagai dinamika

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

BAB I PENDAHULUAN. diselenggarakan berdasarkan atas demokrasi ekonomi dengan prinsip

BAB I PENDAHULUAN. pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan, perdagangan, pengangkutan

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$76,2 JUTA PADA TRIWULAN PERTAMA TAHUN

Abstrak. Kata kunci : investasi, CAPM, tingkat pengembalian saham, risiko.

BAB 1 PENDAHULUAN. banyak pilihan bagi seorang investor yang mempunyai kelebihan dana dalam

Memperkuat Landasan Menetapkan Haluan

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA - 1 -

BAB I PENDAHULUAN. dengan baik untuk memaksimalkan kesejahteraan shareholder (pemegang saham)

Adaro Energy Laporan Operasional Kuartalan Kuartal Keempat 2015 Untuk tiga bulan yang berakhir tanggal 31 Desember 2015

PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. Public Expose 23 Mei 2017

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen untuk Kuartal PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

Transkripsi:

BERITA PERS Untuk Diterbitkan Segera Portofolio Investasi Saratoga Makin Meningkat Didorong Kinerja Positif Perusahaan Investasi Jakarta, 4 Agustus 2016 Pada semester I 2016, portofolio investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (kode saham: SRTG) berhasil tumbuh sebesar 26% dari Rp 13,6 triliun pada 31 Desember 2015 menjadi Rp 17,1 triliun pada 30 Juni 2016. Pertumbuhan ini terutama diperoleh dari peningkatan nilai pasar dari investasi Perseroan di sektor sumber daya alam serta didukung oleh kinerja kuat dan berkelanjutan perusahaan investasi di sektor infrastruktur dan konsumer. Mulai semester I tahun 2016, Saratoga telah menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 65: Pengecualian Konsolidasi dalam pelaporan kinerja keuangan Perseroan. PSAK 65 baru tersebut memungkinkan Saratoga untuk menerapkan nilai wajar atas aset-aset investasinya. Karena perubahan ini diterapkan secara prospektif (berlaku ke depan), maka laporan kinerja keuangan Perseroan di 2016 tidak dapat dibandingkan dengan laporan keuangan tahun 2015. Presiden Direktur Saratoga Michael W.P. Soeryadjaya menjelaskan bahwa metodologi penilaian wajar tersebut memberikan gambaran yang lebih jelas terhadap kinerja Saratoga sebagai perusahaan investasi aktif, sejalan dengan model bisnis Perseroan yang efektif dalam melakukan investasi, mendorong pertumbuhan serta memonetisasi investasinya. Direktur Keuangan Saratoga Jerry Ngo menambahkan, perubahan dalam penyajian laporan keuangan ini dilakukan atas dasar pertimbangan yang matang untuk dapat menyajikan laporan keuangan yang lebih jelas dan akurat. Hal ini diharapkan akan memudahkan para pemegang saham, kreditur dan para pelaku pasar modal untuk dapat mengambil keputusan investasi yang tepat. Melalui penyajian laporan akuntansi baru ini, Saratoga tercatat berhasil membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemegang saham sebesar Rp 4,8 triliun, yang mencakup oneoff gain sebesar Rp 2,2 triliun sebagai akibat dari perubahan penyajian pelaporan keuangan dan Rp 2,6 triliun yang sebagian besar dikontribusikan dari peningkatan nilai pasar atas investasi Saratoga di Adaro Energy dan Tower Bersama. Michael menambahkan, Saratoga terus menerapkan pendekatan yang disiplin dengan prinsip kehati-hatian dalam menyeleksi peluang investasi. Di awal tahun ini, Saratoga masuk ke sektor

rantai pasokan logistik pendingin (cold-chain logistics) dengan mengakuisisi saham PT Mulia Bosco Logistik (MGM Bosco). Transaksi tersebut memberikan peluang yang sangat baik bagi Saratoga dalam membangun platform di sektor cold-chain logistics yang sangat menarik, mengingat selain memiliki pertumbuhan tinggi, sektor ini juga memiliki prospek yang cerah sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap infrastruktur logistik vital di negara ini. Selain itu, Saratoga juga telah berhasil menerapkan siklus model bisnisnya secara menyeluruh (Investing-Growing-Monetizing) melalui divestasi kepemilikan saham Saratoga di PT Pulau Seroja Jaya senilai Rp 98 miliar yang menghasilkan internal rate of return (IRR) sebesar 48% selama 8 tahun. Sebagai bagian dari komitmen kepada pemegang saham, tahun ini Saratoga juga memutuskan untuk membagikan dividen pertama kali sejak IPO tahun 2013. Pertumbuhan dan penguatan portofolio investasi Saratoga membuktikan bahwa strategi investasi dan model bisnis yang selama ini diterapkan telah sukses menciptakan nilai bagi perusahaan-perusahaan investasi Perseroan. Kami percaya, strategi ini akan terus memperkuat bisnis Saratoga dan mengembangkan portofolio investasi secara lebih optimal, sehingga kami dapat memberikan kontribusi yang lebih besar kepada perekonomian Indonesia, ujar Michael. Kinerja Perusahaan Investasi Di sektor sumber daya alam, PT Adaro Energy Tbk. (kode saham IDX: ADRO) melalui anak usaha PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) mencapai kesepakatan pembiayaan (financial closing) pada Juni 2016 untuk proyek pembangkit listrik 2x1000 MW di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Selain itu, Adaro melalui anak perusahaannya juga telah melakukan penandatanganan Share Sale Agreement (SSA) dengan BHP Minerals Holdings Pty. Ltd. dan BHP Minerals Asia Pasific Pty. Ltd. untuk pembelian dan pengambilalihan atas seluruh saham proyek Indomet Coal, yang terdiri dari 7 pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur dengan total nilai transaksi sebesar USD 120 juta. Prestasi ini memperkuat Adaro untuk mencapai visinya menjadi grup pertambangan dan energi terkemuka. Di sektor infrastruktur, PT Lintas Marga Sedaya (LMS), pemegang konsesi jalan tol 116,75 km Cikopo-Palimanan (Cipali) mengalami peningkatan jumlah kendaraan yang melewati tol Cipali. Selama musim mudik Lebaran 2016, total kendaraan yang melintas di Tol Cipali, baik yang keluar di gerbang Palimanan (arah Cirebon) maupun yang masuk gerbang Palimanan (arah Jakarta) pada H-7 sampai H+7 (29 Juni 14 Juli 2016) tercatat sebanyak lebih dari 1 juta kendaraan. Pada semester pertama tahun 2016, PT Triwahana Universal (TWU) menghentikan produksinya karena terhentinya pengadaan pasokan minyak mentah sehubungan dengan masih berlangsungnya diskusi dan klarifikasi antara pihak-pihak terkait mengenai formula harga mulut sumur untuk kilang mini. Pada tanggal 23 Juni 2016, Menteri ESDM mengeluarkan

keputusan No. 168.K/12/DJM.B/2016 mengenai harga minyak mentah sementara yang akan dijadikan acuan sampai terbitnya aturan permanen mengenai formula harga mulut sumur untuk kilang mini. Hingga akhir Juli 2016, perjanjian pengiriman minyak mentah untuk TWU masih dalam proses. Di sektor konsumer, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (kode saham: MPMX), perusahaan konsumer otomotif terkemuka di Indonesia, terus memperkuat fundamental bisnisnya, meningkatkan efisiensi operasional serta melakukan sejumlah inisiatif strategis untuk meningkatkan nilai kompetitifnya. Sebagai hasilnya, MPMX berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 9% menjadi Rp 8,9 triliun pada Semester I 2016 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. MPMX juga berhasil mencetak laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 180 miliar di Semester I 2016. Sebagai bagian dari komitmen perusahaan kepada pemegang saham, MPMX telah membagikan dividen kepada pemegang saham sebanyak Rp 75,9 miliar atau sebesar 2,5 kali lebih besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Nilai dividen ini merupakan 26,6% dari laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. ***Selesai*** Tentang PT Saratoga Investama Sedaya, Tbk. Didirikan pada 1998, PT Saratoga Investama Sedaya, Tbk. (Saratoga) merupakan perusahaan investasi aktif terdepan di Indonesia. Saratoga aktif dalam mengelola perusahaan perusahaan investasinya serta menjajaki peluang-peluang investasi di Indonesia. Saratoga fokus pada peluang investasi di tahap awal dan tahap pertumbuhan, serta di kondisi khusus dengan menitikberatkan pada sektor-sektor yang mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia seperti konsumer, infrastruktur dan sumber daya alam.visi Saratoga adalah untuk terus menjadi perusahaan investasi yang aktif terdepan dan menjadi partner of choice bagi investor lokal dan asing, yang ingin turut berpartisipasi dalam dinamika pertumbuhan ekonomi Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai PT Saratoga Investama Sedaya, Tbk., silakan kunjungi: www.saratoga-investama.com. Atau hubungi: Umum Sandi Rahaju/Paulanie Wijaya Corporate Secretary sandi.rahaju@saratoga-investama.com paulanie.wijaya@saratoga-investama.com Finansial Leona Karnali Investor Relations investor.relations@saratoga-investama.com

Informasi Tambahan Seperti telah disebutkan di atas, laporan keuangan Perseroan Semester I 2016 yang menggunakan metode nilai wajar tidak dapat dibandingkan dengan laporan keuangan tahun lalu. Seandainya Saratoga tetap menerapkan metode lama dalam menyampaikan laporan keuangannya, maka kinerja keuangan pada periode ini adalah sebagai berikut: (Rp Miliar) 1H 2016 1H 2015 Perubahan Pendapatan Neto 280 2,302-88% Beban Pokok Pendapatan (277) (1,804) -85% Laba Bruto 3 498-99% Beban Usaha (96) (129) -25% Pendapatan Non-Operasional 476 1,292-63% Laba Sebelum Pajak 383 1,662-77% Beban Pajak Penghasilan (12) (102) -88% Laba Periode Berjalan 371 1,560-76% Penghasilan Komprehensif Lain 682 (733) -193% Jumlah Penghasilan Komprehensif Periode Berjalan 1,053 827 27% Laba yang Diatribusikan kepada: Pemilik Perusahaan 392 1,191-67% Kepentingan Non-Pengendali (21) 368-106% 371 1,560-76% Jumlah Penghasilan Komprehensif yang Diatribusikan kepada: Pemilik Perusahaan 1,094 460 138% Kepentingan Non-Pengendali (41) 367-111% 1,052 827 27% Pendapatan Neto turun 88%, terutama dikarenakan penghentian produksi TWU sebagai akibat belum adanya kesepakatan atas formula harga beli minyak mentah di mulut sumur dengan pihak-pihak terkait. Pendapatan Non-Operasional turun 63%, terutama disebabkan oleh keuntungan one-off dari pencatatan MDKA di BEI yang terjadi di tahun lalu. Saratoga menghasilkan laba yang diatribusikan kepada pemilik perusahaan sebesar Rp 369 miliar pada semester ini dibandingkan dengan Rp 1,191 miliar untuk periode yang sama tahun lalu.