LAMPIRAN Penelitian Pendahuluan Data Peningkatan Kadar Glukosa Darah BERAS MEMBERAMO NO Kadar Glukosa Darah Sebelum (mg/dl) Sesudah (mg/dl) Peningkatan (mg/dl) % Peningkatan 80 07 27 33,75 2 93 06 3 3,98 3 90 05 5 6,67 4 75 92 7 22,67 5 93 4 2 22,58 6 84 00 6 9,05 7 95 26 3 32,63 8 90 04 4 5,56 9 95 07 2 2,63 0 96 0 4 4,58 Rata-rata 8 20,4 Standar Deviasi 7,54485 BERAS IR64 NO Kadar Glukosa Darah Sebelum (mg/dl) Sesudah (mg/dl) Peningkatan (mg/dl) % Peningkatan 97 00 3 3,09 2 9 95 4 4,40 3 98 99,02 4 97 09 2 2,37 5 85 89 4 4,7 6 95 0 6 6,32 7 93 07 4 5,05 8 97 03 6 6,9 9 92 95 3 3,26 0 85 95 0,76 Rata-rata 6,3 6,82 Standar Deviasi 4,64424 39
LAMPIRAN 2 Penghitungan Jumlah Subjek Penelitian pada Penelitian Lanjutan Beras Memberamo X (% peningkatan kadar glukosa darah) = 20,4 mg/dl SD = 7,54485 Beras IR64 X (% peningkatan kadar glukosa darah) = 6,82 mg/dl SD = 4,64424 Penentuan Jumlah Subjek Penelitian untuk penelitian lanjutan 2 ( Z a + Z b ) X SD d d 2 2 2 (,96 +,64 ) X 6,094545 ( 26 0 ) 7,2 X 6,094545 (- 6 ) ( 2,746354 ) 2 7,542460 ~ 8 2 2 Keterangan : Z a = Batas kepercayaan 95% ( α = 0,05 ), uji,96 Z b = Kuasa uji ( β= 0,05 ), uji,645 SD = Standar deviasi % peningkatan kadar glukosa darah, uji 6,094545 d = % peningkatan kadar glukosa darah yang dianggap abnormal, uji 26% d 2 = % peningkatan kadar glukosa darah yang dianggap normal, uji 0% 40
LAMPIRAN 3 Prosedur Kerja Penelitian Pendahuluan Tahap H - : 0 orang Subjek Penelitian (SP) mulai puasa (tidak boleh makan kecuali air putih) pukul 2.00 WIB sampai keesokan hari pukul 07.00WIB H a : SP diukur dan dicatat kadar glukosa darah puasa selama 0 jam dengan menggunakan glukotest H b : SP diberi makan 00 gram nasi yang berasal dari beras jenis IR64 dengan segelas air kemasan. Selama menunggu, SP diminta untuk mengikuti kuliah H c : Setelah 2 jam, SP kembali diukur dan dicatat kadar glukosa darah dua jam pp. Selama menunggu, SP diminta untuk mengikuti kuliah Tahap 2 ( seminggu kemudian ) SP diminta melakukan kegiatan yang sama seperti tahap dengan catatan nasi yang dimakan pada H b berasal dari beras jenis Memberamo Data peningkatan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah makan dibandingkan antara kedua jenis beras apakah ada perbedaan atau tidak Terdapat perbedaan peningkatan kadar glukosa darah antara kedua jenis beras kemudian dilanjutkan penelitian lanjutan dengan 8 orang SP 4
42 Penelitian Lanjutan Tahap H - : 30 orang SP mulai puasa (tidak boleh makan kecuali air putih) pukul 2.00 WIB sampai keesokan hari pukul 07.00WIB H a : SP diukur dan dicatat kadar glukosa darah puasa selama 0 jam dengan menggunakan glukotest H b : SP diberi makan 00 gram nasi yang berasal dari beras jenis IR64 dengan segelas air kemasan H c : Setelah 2 jam, SP kembali diukur dan dicatat kadar glukosa darah dua jam pp. Selama menunggu, SP diminta untuk mengikuti kuliah Tahap 2 ( seminggu kemudian ) SP diminta melakukan kegiatan yang sama seperti tahap dengan catatan nasi yang dimakan pada H b berasal dari beras jenis Memberamo Data peningkatan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah makan dibandingkan antara kedua jenis beras Analisis data secara statistik dihitung rata-rata (mean) dan SD dari persentase peningkatan kadar glukosa darah untuk setiap perlakuan pada CI 95% dengan uji t student berpasangan secara komputerisasi dengan program SPSS 2.00 42
43 LAMPIRAN 4 Penghitungan Statistik Beras Memberamo T-Test Sebelum Perlakuan ed Samples Statistics Std. Error Mean N Std. Deviation Mean 89.7222 8 7.20952.69930 04.5000 8 9.86527 2.32527 ed Samples Correlations Sebelum Perlakuan & N Correlation Sig. 8.050.844 ed Samples Test Sebelum Perlakuan - Mean ed Differences 95% Confidence Interval of the Std. Error Difference Std. Deviation Mean Lower Upper t df Sig. (2-tailed) -4.77778.92405 2.8053-20.70747-8.84809-5.258 7.000 43
44 LAMPIRAN 5 Penghitungan Statistik Beras IR64 T-Test Sebelum Perlakuan ed Samples Statistics Std. Error Mean N Std. Deviation Mean 9.2222 8 5.70403.34445 0.6667 8 9.0633 2.257 ed Samples Correlations Sebelum Perlakuan & N Correlation Sig. 8.358.44 ed Samples Test Sebelum Perlakuan - Mean ed Differences 95% Confidence Interval of the Std. Error Difference Std. Deviation Mean Lower Upper t df Sig. (2-tailed) -0.44444 8.7730 2.06784-4.8072-6.0868-5.05 7.000 44
LAMPIRAN 6 FORMULIR PERNYATAAN PERSETUJUAN KLINIK (INFORMED CONSENT) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN KLINIK Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :... Status :... Usia :... Alamat :... Pekerjaan :... No. KTP/identitas lain :... No. Urut :... Setelah mendapat penjelasan selengkapnya dan menyadari maksud, tujuan dan manfaat penelitian tersebut di bawah ini yang berjudul: PENGARUH JENIS BERAS KADAR AMILOSA RENDAH DAN SEDANG TERHADAP PENINGKATAN KADAR GLUKOSA DARAH Maka saya/keluarga saya bersedia berperan serta dalam penelitian tersebut di atas sebagai subyek penelitian dan bersedia dilakukan pemeriksaan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah makan. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran, penuh tanggung jawab tanpa paksaan pihak manapun. Bandung,...2006 Peneliti Yang membuat pernyataan ( Syaiful Ramadhan) ( ) 45
LAMPIRAN 7 Determinasi Tanaman Padi 46