BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan sebuah organisasi yang bergerak dalam bidang bisnis baik

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. meningkat dan banyak bisnis online yang bermunculan. Seseorang dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan zaman dan pertumbuhan perekonomian cenderung

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. semakin banyak dan beragam akibat keterbukaan pasar. Bisnis dibidang jasa

BAB 1 PENDAHULUAN. karena pada dasarnya tujuan dari suatu bisnis adalah untuk menciptakan rasa

BAB I PENDAHULUAN. persaingan yang sangat ketat terutama pada sektor jasa. Semakin maju suatu

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat kompleks dalam kegiatan pemasaran, sebab dengan perilaku

BAB I PENDAHULUAN. Layanan yang berdasar pada konsumen menjadi inti dari pemasaran. Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis ini menjadi sangat tajam baik

BAB I PENDAHULUAN. TIKI, JNE, PT.INTRASCO dan yang lainnya. tetapi juga melibatkan kurir

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. adanya kenaikan peringkat dari laporan survei Logistics Performance Index (LPI)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia usaha yang dinamis dan laju pertumbuhan penduduk

JNE (Jalur Nugraha Ekakurir) Shelly Iskandar Nehemia Rhema Y Denny Sitorus

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya persaingan kompetitif antar pengusaha dalam segala sektor yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Semakin kompleksnya permasalahan yang dihadapi suatu perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut disebabkan oleh pengiriman dokumen-dokumen yang dilakukan oleh

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat, baik secara global

Sumber : http//. Gambar 1.1Perbandingan Market Share Jasa Kurir Indonesia pada tahun 2010 dan 2011

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan kepuasan bagi konsumennya. Perusahaan dapat menjadi pemenang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Industri jasa pengiriman barang di Indonesia, saat ini dihadapkan pada

BAB I PENDAHULUAN. ini dapat dilakukan dengan memberikan harga yang relatif murah disertai

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan pengiriman barang telah menjadi kebutuhan utama setiap individu.

BAB I PENDAHULUAN. identitas, informasi yang akhirnya digunakan sebagai alat pemasaran

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Nama resminya adalah PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir dan menjadi salah. satu perusahaan kurir terbesar di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. sarana jasa pengiriman. Bisnis jasa pengiriman di dalam negeri beberapa tahun

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat sebagai target market. Konektivitas yang terbangun dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat pesat. Hal ini ditandai dengan muncul dan tumbuhnya berbagai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan tersebut sedikit banyak terjadi atas aktifitas pengiriman logistik seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. tantangannya adalah tidak hanya untuk menarik pelanggan baru tetapi juga

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam keadaan perekonomian yang semakin sulit ini banyak terjadi

MEGA PITRIANI MANAJEMEN EKONOMI Penerapan Strategi Pemasaran PT TIKI JNE Agen Utama Depok dalam Meningkatkan Daya Tarik Konsumen

BAB I PENDAHULUAN. dalam bidang usaha pelayanan jasa. Sehingga menuntut adanya persaingan atas pelayanan jasa dan

BAB I PENDAHULUAN. dapat dihindari dengan adanya persaingan maka perusahaan-perusahaan akan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis di Indonesia yang semakin maju mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. pemulihan kondisi ekonomi Indonesia. satunya adalah perusahaan yang bergerak dalam jasa pelayanan pengiriman

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN GAMBAR 1.1 LOGO PT TIKI JNE. Misi PT TIKI JNE Memberi Pengalaman Terbaik kepada Pelanggan Secara Konsisten.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini merupakan era dimana teknologi semakin maju dan. berkembang pesat. Pertumbuhan manusia yang terus bertambah

BAB 1 PENDAHULUAN. Hal ini mengharuskan setiap perusahaan menyusun strategi pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam kurun waktu belakangan ini, sektor jasa di Indonesia telah

BAB I PENDAHULUAN. mengingat perusahaan ekspedisi semakin banyak bermunculan dan menawarkan

BAB I PENDAHULUAN. Alexandros dkk (2005) dalam penelitiannya mengenai implementasi metodologi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam menghadapi globalisasi semua perusahaan akan. menghadapi tantangan yang semakin berat dalam mewujudkan

BAB 1 PENDAHULUAN. menentu, yang tidak hanya menyediakan peluang tetapi juga tantangan. Begitu

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perusahaan saat ini semakin pesat. Era saat ini mendorong

BAB I PENDAHULUAN. November 1990 oleh H. Soeprapto Suparno selaku pemilik. Pada awalnya, JNE

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum PT. Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir Pekanbaru

BAB 1 PENDAHULUAN. sebut sebagai waktu. Ungkapan waktu adalah uang atau biasa disebut time is

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring

BAB I PENDAHULUAN. pengiriman pada saat ini semakin berat. Seiring dengan bertambahnya usaha

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan setiap informasi bisnis tanpa dibatasi ruang dan waktu. Bagi

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Hubungan bauran...,rahmi Yuningsih, FKM UI, 2009

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring dengan kondisi pasar Indonesia yang akan memasuki era

BAB I PENDAHULUAN. perdagangan bebas zaman sekarang ini telah menuntut perusahaan-perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pada awalnya air minum dalam kemasan lebih banyak di konsumsi untuk

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Munculnya persaingan dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif mendorong

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang pesat. Dengan berkembangnya teknologi informasi dan semakin

BAB I PENDAHULUAN. berbelanja melalui internet (online shopping). Maraknya fenomena online

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan telah semakin besar. Semakin banyak pihak yang menaruh perhatian

BAB I PENDAHULUAN. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan selanjutnya

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Perkembangan pesat industri seluler meningkatkan persaingan bisnis

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di PT TIKI JNE Komp. Ruko

BAB I. sekali perusahaan yang berdiri dalam bidang barang dan jasa. Melihat banyak bermunculan perusahan maka membuat dunia usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. Badan Usaha Milik Swasta dan Koperasi. Tidak ada lagi penugasan kepada PT.Pos

BAB I PENDAHULUAN. satunya bisnis dibidang jasa. Peningkatan bisnis dibidang jasa tak terlepas dari kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. Pengecualian Dari Ketentuan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang

I. PENDAHULUAN. peningkatan permintaan terhadap berbagai barang dan jasa. yang sama, laju pertumbuhan ekonomi untuk Kota Bandar Lampung jauh

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada :

BAB I PENDAHULUAN. dan pada giliran nya laba akan menurun. berusaha melakukan berbagai kegiatan yang menunjang, kegiatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Jenis Usaha, Nama Perusahaan, dan Lokasi Perusahaan Gambar 1.1 Logo JNE

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki perencanaan dan strategi dalam menjalankan kegiatan usahanya. Perusahaan

I.PENDAHULUAN. Sasaran Pembangunan ekonomi nasional ialah mendorong percepatan

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Globalisasi dan liberalisasi perdagangan dewasa ini di. Indonesia bukan lagi wacana tetapi telah menjadi suatu hal yang

BAB I PENDAHULUAN. Artinya keberhasilan sebuah bisnis kuliner dalam. tepat serta hubungan baik yang dijalani dengan konsumen.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di dalam era globalisasi akan semakin mengarahkan sistem

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan di sektor jasa. Banyak peluang bisnis yang muncul di sektor ini,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kepuasan pelanggan dan loyalitas menjadi tujuan utama para perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan jasa

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN(MAHASISWA) TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIRO ADMINISTRASI UMUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Industri jasa kargo sekarang ini mengalami perkembangan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi saat ini bisnis jasa pengiriman barang merupakan salah

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan merupakan sebuah organisasi yang bergerak dalam bidang bisnis baik jasa maupun barang, dimana organisasi ini berorientasi pada keuntungan yang diperoleh. Semakin berkembang suatu perusahaan maka keuntungan yang diperoleh semakin besar. Sehingga peran sumber daya manusia dalam sebuah perusahaan sangat penting yang dalam hal ini disebut dengan karyawan (tenaga kerja atau pegawai). Sumber daya manusia merupakan asset organisasi yang sangat vital, oleh karena itu peran dan fungsinya tidak bisa digantikan oleh sumber daya lainnya. Seiring dengan berkembangnya industri bisnis saat ini mengakibatkan beberapa perusahaan berorientasi pada permintaan pelanggan. Seperti halnya pada industri bidang pelayanan jasa, khususnya perusahaan jasa kurir yang memiliki sejumlah pelanggan dari masyarakat umum dan pelanggan corporate dimana industri bisnis tersebut mampu memudahkan produsen dan konsumen bertransaksi, meminimalisir waktu, serta memperoleh peluang bisnis baru dari kebutuhan-kebutuhan pelanggan yang belum tercapai. Pola pikir konsumen yang berubah seiring perkembangan zaman menuntut praktisi-praktisi bisnis untuk mengembangkan industri logistik pada pangsa pasar yang luas.

Persaingan dalam bisnis logistik tampak ketat dan semakin terbuka lebar untuk pemain baru yang berkancah di Indonesia. Bertumbuh pesatnya bisnis ONLINE, manufaktur dan retail memicu tumbuhnya perusahaan logistik lokal, beberapa perusahaan yang meramaikan industri logistik yaitu, PT. JNE, TIKI, FedEx, DHL, dan Pos Indonesia. Perusahaan ternama tersebut saat ini berlomba-lomba mengungguli pangsa pasar yang sebagian besar dikuasai oleh perusahaan asing, hal tersebut tidak menutup kemungkinan PT. JNE bersaing untuk menjadi tuan rumah dalam wilayah domestik. PT. JNE adalah perusahaan jasa kurir pengiriman paket dalam wilayah lokal maupun internasional, pengembangan produk dan layanan yang diberikan antara lain yaitu menyediakan jasa kurir express, logistik, money remittance (transfer uang) trucking, air&sea cargo, escort (Jasa penjemputan bandara), hingga customer clearance (jasa kapabean). PT. JNE (Jalur Nugraha Ekakurir) merupakan perusahan jasa yang bergerak dalam bidang logistik dan pengiriman barang. Berpusat di Jakarta dan memiliki perwakilan, agen-agen dan sub agen yang tersebar diseluruh indonesia. PT. JNE memiliki visi menjadi perusahaan logistik utama kelas dunia, oleh karena itu untuk menjadi market leader perusahaan akan berupaya memperluas segmen pasar serta meningkatkan kualitas pelayanan yang lebih beragam. Pelanggan semakin kritis dan pintar dalam menyeleksi suatu merek yangmemberikan mutu pelayanan berkualitas. Kondisi ini memaksa perusahaan untuk lebih sigap dalam memberikan layanan jasa yang cepat dan efisien, dan tentunya perkembangan teknologi yang semakin melaju menantang perusahaan untuk

menganalisis permintaan dan kebutuhan pelanggan di masa mendatang. Akan tetapi dalam kenyataannya tidaklah mudah untuk mempertahankan pelanggan dalam wujud memberikan pelayanan yang sesuai dengan harapan mereka. Hal ini diulas oleh Ueno (2010) dalam konseptualisasi dari kualitas pelayanan yaitu adanya kesenjangan antara harapan pelanggan pada pelayanan dan persepsi pelanggan oleh kinerja pelayanannya.(journal of Services Marketing, Vol.24, No.1, pp.74-86). Kompetisi dalam dunia bisnis pada era globalisasi semakin tajam, pelanggan merupakan kunci utama dalam memenangkan persaingan diantara praktisi bisnis lainnya. Kualitas pelayanan merupakan salah satu elemen penting dalam bauran pemasaran yang mempengaruhi pelanggan selain dari permintaan, harga, nilai dan kepuasan. Keberhasilan dalam bisnis pengiriman barang dalam meraih kepuasan para pengguna jasa pengiriman barang yang bersangkutan, pada tahap awal ditentukan antara lain oleh keunggulan produknya, oleh karena sebagian besar produknya merupakan jasa, maka keberhasilan itu dapat dipertahankan dan dikembangkan oleh sikap manusia yang disebut sikap service exellence yaitu sikap untuk memberi pelayanan yang unggul kepada para pelanggan jasa tersebut. Sebagai perusahaan besar, JNE mempunyai sistem yang cukup baik sehingga dari tahun ketahun perusahaan ini terus berkembang maju dan memperoleh omset yang terus naik. Tapi tidak ada yang sempurna di dunia ini, dengan segala kelebihan dan kesuksesan yang diraih, JNE tetap mempunyai kelemahan dan kekurangan dengan adanya keluhankeluhan dari pelangganya. Keluhan-keluhan itu diantaranya adalah :

1. Pengiriman barang yang tidak tepat waktu atau melebihi waktu yang telah dijanjikan. 2. Kiriman barang yang hilang atau keberadaan barang tidak diketahui. 3. Kiriman barang yang salah tujuan atau tidak sampai kepada penerima yang dituju. 4. Kiriman barang yang rusak saat diterima oleh penerima paket. 5. Kurir-kurir di daerah yang biasanya tidak mau mengantarkan paket kealamat tujuan padahal sudah membayar ongkos kirim secara penuh. 6. Kurang responnya terhadap keluhan-keluhan yang masuk. Berikut adalah kutipan dari surat pembaca mengenai pelayanan JNE yang kurang baik sehingga menimbulkan keluhan-keluhan: 1. Sutrisno (Surat pembaca detik.com, 18/02/2013) mengatakan bahwa paket kirimannya belum sampai dan tidak jelas keberadaannya. 2. Dwi Ernawati (Surat pembaca detik.com, 20/03/2013) mengatakan bahwa paket kirimannya salah penulisan kota tujuan oleh pihak JNE, sehingga ia dirugikan karena harus membayar ongkos kirim dua kali. 3. Hanifa Pramardhika (Surat pembaca detik.com, 10/05/2013) mengatakan tentang sikap kurir JNE yang tidak punya etika karena dinilai acuh dan tidak sopan melayani pelanggannya. 4. Hendro Pranoto (Surat pembaca detik.com, 25/05/2013) mengatakan bahwa paket kirimannya diterima dalam kondisi rusak. 5. Mugi (Surat pembaca detik.com, 05/07/2013) mengatakan bahwa layanan YES yang diunggulkan akan yakin sampai dalam waktu satu hari ternyata tidak tepat waktu.

6. Melly Ayu (Surat pembaca.net, 02/05/2014) mengatakan bahwa paket kiriman yang diterimanya tertukar dengan kiriman orang lain. 7. Minardi (Suratpembaca kompas.com, 18/02/2014) mengatakan tentang kiriman barangnya yang lama sampai dan SDM JNE yang tidak tanggap terhadap keluhan konsumennya. Pemaparan surat pembaca diatas hanyalah sebagian kecil dari keluhan-keluhan konsumen, karena nyatanya banyak sekali konsumen yang merasa kecewa ataupun dirugikan. Berdasarkan persoalan-persoalan diatas, menunjukan bahwa PT.JNE masih memiliki masalah mengenai Kualitas Pelayanan, oleh karena itu harus dicarikan jalan keluarnya, jika tidak maka akan berdampak pada pencapaian tujuan organisasi. Agar tujuan organisasi dapat tercapai, perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja para pegawainya, salah satunya adalah dengan menerapkan disiplin kerja yang tinggi kepada para pegawai tersebut. Disiplin kerja selain melalui adanya tata tertib atau peraturan yang jelas, juga harus ada penjabaran tugas dan wewenang yang jelas dan dengan mudah dapat diketahui oleh para karyawan. Berkaitan dengan pentingnya pemberian pelayanan yang baik kepada pelanggan dan konsumen, Maka organisasi harus mencari faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pelayanan. Inilah kiranya yang menarik penulis untuk mengadakan penelitian yang mengkaji tentang kualitas pelayanan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Kualitas pelayanan dalam suatu perusahaan harus selalu diperhatikan, karena pelayanan merupakan modal pertama suatu perusahaan jasa bisa berkembang. Dengan adanya pegawai-pegawai yang berkualitas dengan selalu disiplin dalam bekerja akan menciptakan suatu kinerja yang baik,yaitu berupa pelayanan yang memuaskan. Mengingat pentingnya suatu tindak disiplin terhadap pelayanan pada bagian distribusi dan logistik pada perusahaan JNE, maka penulis tertarik untuk menganalisa dan mengadakan penelitian dengan judul Hubungan Disiplin Kerja dengan Kualitas Pelayanan pegawai bagian Distribusi dan Logistik PT.JNE Bandung. 1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah Banyak faktor yang akan mempengaruhi Kualitas Pelayanan suatu perusahaan, diantaranya struktur organisasi, kemampuan pegawai, sistem pelayanan dan sarana pelayanan. Setiap perusahaan selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan pegawainya. Salah satunya adalah dengan menerapkan disiplin kerja yang tinggi kepada pegawai tersebut. Disiplin kerja selain melalui adanya tata tertib atau peraturan yang jelas, juga harus ada penjabaran tugas dan wewenang yang jelas dan dengan mudah dapat diketahui oleh para pegawai. Disiplin kerja merupakan salah satu hal yang mempengaruhi kemampuan pegawai untuk menghasilkan kualitas pelayanan yang baik, maka masalah penelitian dibatasi hanya pada bidang Hubungan Disiplin Kerja terhadap Kualitas Pelayanan pegawai bagian Distribusi dan Logistik PT.JNE Bandung. Adapun rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Bagaimanakah gambaran tingkat disiplin kerja pegawai bagian distribusi dan logistik di lingkungan PT.JNE Bandung? 2. Bagaimanakah gambaran tingkat kualitas pelayanan yang dilakukan oleh pegawai bagian distribusi dan logistik PT.JNE Bandung? 3. Seberapa besar hubungan tingkat Disiplin Kerja dengan Kualitas Pelayanan pegawai bagian distribusi dan logistik di PT.JNE Bandung? 1.3 Maksud Dan Tujuan Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data guna mengetahui seberapa besar Hubungan Disiplin Kerja dengan Kualitas Pelayanan pegawai bagian Distribusi dan Logistik di PT.JNE Bandung. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui gambaran disiplin kerja pegawai bagian distribusi dan logistik di PT.JNE Bandung. 2. Untuk mengetahui gambaran kualitas pelayanan bagian distribusi dan logistik di PT.JNE Bandung. 3. Untuk mengetahui seberapa besar hubungan Disiplin Kerja dengan Kualitas Pelayanan pegawai bagian Distribusi dan Logistik di PT.JNE Bandung. 1.4 Kegunaan Hasil Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan mampu memenuhi nilai kegunaan penelitian yang ditujukan bagi:

1.4.1 Kegunaan Teoritik a. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan untuk meningkatkan ilmu disiplin kerja pegawai dan kualitas pelayanan bagian distribusi dan logistik pada PT. JNE Bandung. b. Sebagai bahan masukan dan sumbangan pemikiran bagi penelitian selanjutnya dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi disiplin kerja pegawai dan kualitas pelayanan bagian distribusi dan logistik untuk keberhasilan suatu perusahaan. 1.4.2 Kegunaan Praktis a. Bagi peneliti Hasil penelitian ini berguna sebagai wahana latihan pengembangan kemampuan dalam bidang penelitian dan penerapan yang didapat dibangku kuliah, serta menambah pengetahuan peneliti berkaitan dengan disiplin kerja dan kualitas pelayanan. b. Bagi PT.JNE Bandung Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan kepada pimpinan perusahaan dan pimpinan bagian sumber daya manusia dalam rangka pembinaan disiplin kerja pegawai sehingga akan meningkatkan kualitas pelayanan.