BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Visi, Misi dan Program Kerja PT.Pos Indonesia (Persero)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Gubernur Jenderal GW. Baron pada tanggal 26 Agustus Kemudian pada

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1 BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTEK

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kota Pekanbaru terletak antara Bujur timur dan 0 0

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR PERTANYAAN MENGENAI PENGARUH AUDIT INTERN (VARIABEL INDEPENDEN) NO PERTANYAAN Y N T Independensi

LAMPIRAN I. PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PT. POS INDONESIA MEDAN. a. Merumuskan dan mengkoordinir penyusunan RKA kantor pos

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian Dilakukan di PT. X, di Jalan Banda, Bandung. Obyek penelitian

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk

BAB III METODOLOGI ANALISIS

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI Sejarah Berdirinya PT. POS Indonesia (Persero)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 22 TAHUN 2007 TENTANG

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA

BAB 4 PEMBAHASAN. Sebuah perusahaan dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya harus memiliki

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DIREKSI PERUSAHAAN DAERAH PASAR BAUNTUNG BATUAH KABUPATEN BANJAR.

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

STRUKTUR ORGANISASI UMUM PT POS INDONESIA SK DIREKSI PT POS INDONESIA (PERSERO) Tanggal 30 Juli 2003 No.KD.36/DIRUT/0703. Pemegang Saham.

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT. I Pendahuluan 1. II Tujuan Pembentukan Komite Audit 1. III Kedudukan 2. IV Keanggotaan 2. V Hak dan Kewenangan 3

RANCANGAN POJK TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BAGI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Alamat : Jl. Rungkut Asri Utara VI/2 Surabaya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang telah disampaikan pada Bab. IV di depan pada. penelitian di CV. Kurnia Persada, maka ditarik suatu

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB III TINJAUAN PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 04 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 111 TAHUN 2008 TENTANG

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT PERTAMINA INTERNASIONAL EKSPLORASI & PRODUKSI

PEDOMAN SISTIM PENGENDALIAN INTERN

Pedoman Kerja Komite Audit

BAB II LANDASAN TEORI. informasi disajikan dalam laporan keuangan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 4 PEMBAHASAN. Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional

KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS PT INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (PERSERO) NOMOR : PC-07/05/2014 TENTANG PIAGAM KOMITE AUDIT

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Kantorpos online, serta dilengkapi elektronic mobile pos di beberapa

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Dewan Komisaris

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

BAB II GAMBARAN UMUM PT.POS PERSERO KANTOR REGIONAL VI SEMARANG

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL ATAS SISTEM PENGGAJIAN PADA PT. PLN PERSERO AREA CIPUTAT. Teguh Tri Utomo EB10

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II BPJS KETENAGAKERJAAN KANTOR WILAYAH SUMBAGUT. jawab dan kewajiban Negara - untuk memberikan perlindungan sosial ekonomi

PIAGAM KOMITE AUDIT PT DUTA INTIDAYA, TBK

PIAGAM KOMITE AUDIT PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk

PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY, Tbk. PIAGAM UNIT INTERNAL AUDIT

PIAGAM AUDIT INTERNAL

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. internal dalam meningkatkan efektivitas penggajian pada PT PLN (Persero)

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem pengendalian internal menurut Rama dan Jones (2008) adalah suatu

BAB IV PEMBAHASAN AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG USAHA PADA PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Berdirinya PT. POS Indonesia (Persero)

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Dewan Komisaris

2 Program auditor operasional ditandatangani oleh: a. Direktur b. Internal Auditor c. Kepala Akuntansi dan Keuangan

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Struktur Organisasi Perusahaan. merupakan salah satu dari unsur pengendalian internal. Struktur organisasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pencapaian tiga golongan tujuan berikut ini: a. Keandalan pelaporan keuangan

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 13/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 24 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA INSPEKTORAT

Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

TABEL 1 DAFTAR PERTANYAAN EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL

BAB IV PEMBAHASAN. PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

2016, No Indonesia ke Otoritas Jasa Keuangan; g. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a sampai dengan huruf f, perlu

Kebijakan Manajemen Risiko

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

Piagam Unit Komite Audit ("Committee Audit Charter" ) PT.Catur Sentosa Adiprana Tbk.

BAB II LANDASAN TEORI. sistem yang dipergunakan sebagai prosedur dan pedoman operasional. perusahaan dan mencegah terjadinya penyalahgunaan sistem.

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

Perpustakaan Unika LAMPIRAN A

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha Bentuk PT. Pos Indonesia (Persero) 1. Pos sebagai Perusahaan Negara

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal

- 1 - BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 55 TAHUN 2016

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang disertai dengan pembahasan

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Audit internal muncul pertama kali dalam dunia usaha sesudah adanya audit

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang penulis lakukan pada

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. dengan cara. Istilah sistem dari bahasa Yunani yaitu Systema yang berarti

KUESIONER. Saya bernama Natalia Elisabeth (mahasiswi fakultas ekonomi Universitas

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dewasa ini memperlihatkan kemajuan yang amat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Visi, Misi dan Program Kerja PT.Pos Indonesia (Persero) Visi dan misi Perusahaan merupakan sumber dari segala sistem yang menjadi acuan dari semua nilai, prinsip, etika dan kebijakan manajemen dalam menjalankan bisnisnya. Berdasarkan Keyakinan Dasar dan Nilai Dasar yang dianut oleh Perusahaan yang dijabarkan dalam bentuk Etika Bisnis yang mengatur bagaimana hubungan antara Perusahaan dengan pihak-pihak yang terkait. Keseluruhan nilai tersebut lambat laun akan membentuk suatu budaya yang menjadi karakter bagi Perusahaan. 1 1. Visi Adapun yang menjadi visi kantor pos pusat sudirman adalah menjadi perusahaan pos terpercaya. Yaitu menjadi perusahaan pos yang berkemampuan memberikan solusi terbaik dan menjadi pilihan utama stakeholder domestik maupun global dalam mewujudkan pengembangan bisnis dengan pola kemitraan, yang didukung oleh sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas. 2. Misi Misi PT Pos Indonesia adalah memberikan solusi terbaik bagi bisnis, pemerintah, dan individu melalui penyediaan sistem bisnis dan layanan komunikasi tulis, logistic, transaksi keuangan, dan filateli berbasis 1 Junaidi Efendi, Manajer Sumber Daya Manusia, PT Pos Indonesia Pekanbaru, Wawancara, Pekanbaru, 29 april 2015 10

11 jejaring terintegrasi, terpercaya dan kompetitif di pasar domestik dan global. Beberapa Misi PT.Pos Indonesia diantaranya yaitu : a. Berkomitmen kepada pelanggan untuk menyediakan layanan yang selalu tepat waktu dan nilai terbaik b. Berkomitmen kepada karyawan untuk memberikan iklim kerja yang aman, nyaman dan menghargai kontribusi c. Berkomitmen kepada pemegang saham untuk memberikan hasil usaha yang menguntungkan dan terus bertumbuh d. Berkomitmen untuk berkontribusi positif kepada masyarakat e. Berkomitmen untuk berprilaku transparan dan terpercaya kepada seluruh pemangku kepentingan. 3. Kredo Terus Bergerak Maju (Move On) Move On dijabarkan dalam : a. Vision: To be a trusted postal services company b. Action: Operational effectiveness, cost efficiency, overwhelming challenge, & increase revenue c. Passion: Champion postal company in the region d. Collaboration: Merger & acquisition 2 B. Struktur Organisasi Struktur organisasi Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru berkembang secara dinamis karena didorong faktor internal dan eksternal. 2 ibid

12 Struktur organisasi di Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru masih bersifat sentralisasi. Jadi semua keputusan, kebijakan, wewnang menjadi tanggung jawab Kepala Kantor. Struktur organisasi di Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru ditetapkan dalam suatu keputusan tersendiri dengan mengikuti pola struktur fungsional dan staff. Bila kita lihat struktur organisasi yang dimiliki oleh PT.Pos Indonesia merupakan gabungan dari jenis organisasi dalam bentuk lini dan staf. Dimana wewenang dari pucuk pimpinan mengalir langsung kepada kepala bagian yang memimpin satuan-satuan organisasi menurut jenjang organisasi. 3 Adapun struktur organisasi PT Pos Indonesia dapat dilihat pada gambar 1.1 C. Deskripsi Jabatan Deskripsi pekerjaan (Job Description) dari masing-masing departemen yang ada di Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru adalah sebagai berikut: 1. Kepala Kantor Pos Tugas-tugas Kepala Kantor adalah sebagai berikut : a) Memimpin Kantor yaitu membina Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. b) Mengawasi uang dan benda Pos materai yang dipegang bendaharawan, serta mengawasi benda-benda inventaris perusahaan. c) Membuka kerjasama dengan instansi lain. 3 Ibid

13 d) Menetapkan kebijakan untuk efisiensi kegiatan operasional yang dituangkan dalam peraturan/instruksi PT sepanjang sesuai dengan ketentuan Kantor. e) Mewakili dan menandatangani untuk dan atas nama Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru guna menyelesaikan urusan-urusan PT dengan melakukan tindakan-tindakan sebagaimana mestinya dimaksud dalam surat kuasa dari Kepala Pos Indonesia. 2. WKPP (Wakil Kepala PT Pos) Tugas-tugas pokoknya : a) Membantu tugas Kepala PT secara keseluruhan. b) Mewakili Kepala PT dalam pemeriksaan kas bendaharawan beserta naskah-naskahnya. c) Pengawasan kelancaran angkutan Pos. d) Pengawasan langsung pengumpulan data angka pembuatan statistik. e) Mengatur perkembangan tutupan Pos. 3. Manajer Keuangan Tugas-tugasnya adalah : a) Mengawasi dan bertanggung jawab terhadap semua urusan persediaan benda Pos untuk Kantor Pos Indonesia (Persero) Pekanbaru. b) Memegang uang kas, benda Pos, dan materai. c) Mematuhi permintaan benda-benda Pos. 4. Manajer Akuntansi Tugas-tugasnya sebagai berikut :

14 a) Melaksanakan semua tugas yang didelegasikan oleh Kepala Kantor. b) Bertanggungjawab di bagian Akuntansi c) Memeriksa serta mengawasi pekerjaan dari Asisten I dan Asisten II. d) Mengerjakan semua kegiatan akuntansi termasuk buku besar, harian kas, jurnal umum, jurnal kas masuk, dan jurnal kas keluar. e) Mengawasi dan memeriksa buku pembantu hutang dan piutang. f) Setiap akhir periode melakukan verifikasi atas semua jurnal-jurnal mengenai keuangan. g) Setiap akhir periode melakukan tutup buku dan mengirimkan jurnaljurnal dokumen sumbernya ke wilayah Pos. h) Memeriksa dan mengawasi kebenaran pengisian buku besar pada aktiva kewajiban,penyertaan, pendapatan serta biaya. 5. Manajer Penjualan Tugas-tugasnya adalah : a) Mengawasi serta bertanggungjawab atas pekerjaan di bagian humas dan pemasaran. b) Bertanggungjawab atas pengiriman dan penerimaan kiriman surat Pos tercatat dan terdaftar. c) Menyimpan kiriman berharga. 6. Manajer Sumber daya manusia Tugas-tugasnya adalah : a) Mengurus surat-menyurat/agenda surat rahasia. b) Mengetik dan mengurus pengiriman surat-surat rahasia.

15 c) Memeriksa konsep dari Kepala Bagian dan menandatangani suratmenyurat yang didelegasikan oleh Kepala Kantor. d) Memelihara arsip secara teratur. e) Perpustakaan PT beserta laporannya. f) Mengawasi ketertiban pengiriman naskah laporan dari bagian-bagian. 7. Manajer Antaran a) Mengawasi semua surat Pos yang meliputi surat Pos biasa, kilat, kilat khusus, tercatat, patas, denda, wesel Pos biasa. b) Melaksanakan dan mengawasi surat Pos untuk kotak Pos. c) Melakukan pengawasan periodik. d) Menyusun buku jalan antar. e) Mengadakan pemeriksaan kelengkapan pengantar Pos. 8. Manajer Proses dan Transportasi a) Mengawasi pekerjaan sortiran. b) Penanggung jawab tugas penerimaan/pengiriman surat. c) Mencatat data statistik lalu lintas giro. 9. Manajer Sarana dan TI a) Mengawasi pekerjaan dan memeriksa hasil kerja staf dengan mencocokkan antara dokumen sumber dengan daftar pertanggung jawabannya sebagai bukti pemeriksaan.

16 b) Bertanggung jawab atas pengoperasian dan pemeliharaan perangkat lunak dan perangkat keras. c) Membuat dan menjawab bidang surat menyurat d) Membuat rekapitulasi realisasi pendapatan dan biaya. 10. Manajer Solusi IT a) Menyusun SOP pengoperasian dan pemeliharaan jaringan distribusi b) Memantau dan mengendalikan permintaan c) Pengawasan pengumpulan data angka pembuatan statistik. 11. Pengawas Kantor Pos Cabang (KPC) a) Bertanggung jawab mengawasi jalanya layanan pos di Kantor Pos Cabang. b) Menjaga likuiditas keuangan di Kantor Pos Cabang. c) Pengawasan register-register yang digunakan di Kantor Pos Cabang. d) Pengawasan dan pemeriksaan kas kecil maupun kas besar Kantor Pos Cabang. e) Melaksanakan pertanggungan keuangan Kantor Pos Cabang. Supervisor pengawasan Kantor Pos Cabang secara langsung membawahi staf Kantor Pos Cabang, dimana ia sendiri membawahi Kantor Pos Pembantu. 1) Staf Kantor Pos Cabang Staf Kantor Pos Cabang mempunyai tugas yaitu membantu pekerjaan Supervisor Kantor Pos Cabang atas kelancaran tugas atau pelayanan dibagian pelayanan Kantor Pos Pembantu.

17 2) Kepala Kantor Pos Pembantu Kepala Kantor Pos Pembantu bertugas sebagai pemimpin tertinggi dan bertangung jawab sepenuhnya atas apa yang terjadi di instansinya masing-masing. 12. Manajer SGG (Pengurusan Giro) a) Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan tugas dibagiannya. b) Memeriksa Giro beserta lampirannya untuk ditandatangani dan diparaf sebagai bukti telah didebitur/dikreditur. c) Memeriksa dan menandatangani Giro beserta lampirannya. d) Memeriksa ulang dan menandatangani cek (Gir -51a), jurnal girin, giras debet maupun kredit, jurnal cek batal, sebagai cocok pembukuannya pada neraca gabungan. e) Menandatangani neraca gabungan. 13. Manajer PPW (Pos Peka Waktu) Tugasnya adalah : a) Menerima dan mengatur kilat khusus. b) Mengawasi pekerjaan liket kilat khusus. c) Menyelesaikan administrasi surat-menyurat di bagian tersebut. 14. Manajer Audit MGT Resiko Tugasnya adalah : a) Melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan manajemen resiko b) Memastikan efektivitas sistem pengendalian intern, sistem teknologi informasi, serta efektivitas pelaksanaan tugas pengawasan intern auditor dan eksternal auditor.

18 c) Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh satuan pengawasan intern (SPI) maupun auditor eksternal. d) Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan system pengendalian intern serta pelaksanaannya. e) Memastikan seluruh aktivitas perusahaan selalu berlandaskan prinsipprinsip tata kelola perusahaan yang baik dan beretika bisnis yang sehat. f) Melakukan pemantauan terhadap semua divisi operasional g) Mendeteksi, menganalisa atas risiko finansial, operasional, hokum dan lain-lain yang berkaitan langsung dan tidak langsung dengan kelansungan usaha perusahaan. h) Melakukan kajian resiko usaha terhadap setiap rencana pengembangan usaha perusahaan. i) Membahas dan memberikan usulan langkah-langkah yang di perlukan untuk mengatasi resiko yang dihadapi perusahaan. j) Membuat laporan dan rekomendasi atas pelaksanaan tugas tersebut. 4 4 Ibid

19 Bagan Organisasi PT.Pos Indonesia PKU KEPALA KANTORPOS ARIEF JOKO SENTONO Nippos : 971346549 WAKIL KEPALA KANTOR IWAN GUNAWAN S Nippos: 972342710 MANAJER PELAYANAN 1.AUVA SYOFYAN Nippos : 973351640 2.SYAFRIPURNAWAN Nippos : 967273584 MANAJER SGG JESE Y MARPAUNG Nippos :985400742 MANAJER SARANA & TI M SUBADRIANSYAH Nippos :988406718 MAN AUDIT MGT RESIKO YUFRIZAL Nippos :967273559 MANAJER PROSES DAN TRANSPORTASI 1.HALDE FITRI AMIR Nippos : 970365536 2.ADRIAN DANIL Nippos : 971327166 1.DEDI SUPRIYADI Nippos : 970340588 MANAJER ANTARAN 1.H NOERIYANTO Nippos : 965205733 MANAJER AKUNTANSI JULIUS SITORUS Nippos : 971311596 MANAJER KEUANGAN DAN BPM SUVINO YULIANDROFI Nippos :985392617 MANAJER SUMBER DAYA MANUSIA, JUNAIDI EFENDI Nippos : 970314279 MANAJER PENJUALAN, COT NORIS Nippos : 9783667619 MANAJER PPW SAID MAULANA Nippos : 968330381 MANAGER SOLUSI IT BUDIMAN Nippos :978388963 KPC DALAM KOTA 11. Kpc LE DAN MAILLING 2. Kpc KPC LUAR KOTA 21. Kpc Gambar 1.1 Struktur Organisasi

20 D. Tugas Pokok dan Fungsi UPT/Kantorpos UPT mempunyai fungsi pengelolaan kegiatan Penjualan dan Pelayanan pelanggan dengan mengacu pada KD.17/Dirut/0312 tanggal 01 Maret 2012 tentang Tata Kerja Area dan Pelaksana Teknis PT Pos Indonesia (Persero), jo SE 32/Dirut/0313 tentang Pembentukan Sales Representatives. 5 Tugas Pokok UPT/Kakp : 1. Melaksanakan dan mengkoordinir pelayanan loket di Kantorpos, fungsi Perbendaharaan/Treasury, pengendalian Kantorpos Cabang dan Agenpos, penanganan pengaduan pelanggan, pengelolaan Bisnis Post Mart, Konsinyasi dan Filateli, serta berperan sebagai Representatives perusahaan dalam kaitannya dengan instansi pemerintah di wilayahnya 2. Kegiatan penjualan, mengatur aktivitas penjualan di wilayah kerjanya dan melaporkan hasilnya ke Ka Area Penjualan dan Ka Area Ritel. 6 5 Ibid 6 Junaidi Efendi, Manajer Sumber Daya Manusia, PT Pos Indonesia Pekanbaru, Wawancara, Pekanbaru, 29 April 2015