LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TAHUN : 2002 NOMOR : 86 KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 97 TAHUN 2002 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN DINAS OLAHRAGA DAN PEMUDA PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA Menimbang a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 184 ayat (3) Peraturan Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 3 Tahun 2001 tentang Bentuk Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan Pasal 33 Keputusan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 138 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, pembentukan susunan organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Dinas Olahraga dan Pemuda ditetapkan dengan keputusan Gubernur; b. bahwa sehubungan dengan huruf a di atas dan dalam rangka menunjang kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Olahraga dan Pemuda secara berdaya guna dan berhasil guna, perlu ditetapkan pembentukan organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Dinas Olahraga dan Pemuda
Mengingat : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dengan keputusan Gubernur. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999; Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah; Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah; Undang-undang Nomor 34 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Propinsi Daerah Khusus Ibukota Negara Republik Indonesia Jakarta; Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom; Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah; Peraturan Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 3 Tahun 2001 tentang Bentuk Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; Keputusan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 138 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN DINAS OLAHRAGA DAN PEMUDA PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA _ BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 3. Gubernur adalah Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 4. Dinas Olahraga dan Pemuda adalah Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 5. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 6. Kotamadya adalah Kotamadya di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 7. Walikotamadya adalah Walikotamadya di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 8. Kepala Suku Dinas adalah Kepala Suku Dinas Olahraga dan Pemuda Kotamadya di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 9. Gelanggang Olahraga adalah Gelanggang Olahraga Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 10. Kepala Gelanggang Olahraga adalah Kepala Gelanggang Olahraga Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 11. Gelanggang Remaja Kotamadya adalah Gelanggang Remaja Kotamadya Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 12. Kepala Gelanggang Remaja adalah Kepala Gelanggang Remaja di Kotamadya Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 13. Kecamatan adalah Kecamatan di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 14. Camat adalah Camat di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 15. Gelanggang Remaja Kecamatan adalah Gelanggang Remaja Kecamatan di Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 16. Fasilitas Olahraga adalah prasarana dan sarana untuk penyelenggaraan kegiatan olahraga; 17. Prasarana olahraga adalah tempat untuk berolahraga yang berada di lingkungan Unit Pelaksana Teknis Gelanggang Olahraga; 18. Sarana Olahraga adalah peralatan dan perlengkapan untuk menunjang terselenggaranya kegiatan olahraga; 19. Fasilitas Gelanggang Remaja adalah prasarana dan sarana untuk penyelenggaraan kegiatan kepemudaan dan remaja di bidang olahraga, seni budaya, pendidikan mental spiritual serta
bimbingan dan pelatihan; 20. Prasarana Gelanggang Remaja adalah tempat untuk melakukan kegiatan keolahragaan dan kepemudaan yang berada di lingkungan Gelanggang Remaja; 21. Sarana Gelanggang Remaja adalah peralatan dan perlengkapan untuk menunjang terselenggaranya kegiatan keolahragaan dan kepemudaan; 22. Pemuda adalah golongan manusia berusia antara 15 sampai 35 tahun; 23. Remaja adalah golongan manusia berusia antara 12 sampai dengan 18 tahun. BAB II PEMBENTUKAN Pasal 2 (1) Dengan keputusan ini dibentuk Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Dinas Olahraga dan Pemuda Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. (2) Unit Pelaksana Teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1), terdiri dari: a. Gelanggang Olahraga terdiri dari: 1) Gelanggang Olahraga Rawamangun; 2) Gelanggang Olahraga Ragunan; 3) Gelanggang Olahraga Sunter; 4) Gelanggang Olahraga Bahtera Jaya; 5) Gelanggang Olahraga Mahasiswa Soemantri Brojonegoro Kuningan. b. Gelanggang Remaja Kotamadya meliputi: 1) Gelanggang Remaja Kotamadya Jakarta Pusat; 2) Gelanggang Remaja Kotamadya Jakarta Utara; 3) Gelanggang Remaja Kotamadya Jakarta Barat; 4) Gelanggang Remaja Kotamadya Jakarta Selatan; 5) Gelanggang Remaja Kotamadya Jakarta Timur.
BAB III GELANGGANG OLAHRAGA Bagian Pertama Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Pasal 3 (1)^ Gelanggang Olahraga merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Olahraga dan Pemuda di bidang penyediaan sarana dan prasarana olahraga. (2) Gelanggang Olahraga dipimpin oleh seorang Kepala Gelanggang Olahraga yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Pasal 4 (1) Gelanggang Olahraga mempunyai tugas mengelola fasilitas olahraga serta melayani kegiatan pemuda/masyarakat di Gelanggang Olahraga. (2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Gelanggang Olahraga mempunyai fungsi: a. penyusunan program dan rencana kegiatan Gelanggang Olahraga; b. pengelolaan dan pengaturan penggunaan fasilitas olahraga; c. perawatan dan pemeliharaan fasilitas olahraga; d. koordinasi fungsi fasilitas olahraga yang berada dalam lingkungannya; e. pembantuan usaha pemassalan, pembibitan, peningkatan prestasi melalui kegiatan penataran, pelatihan serta pertandingan olahraga; f. penerimaan dan penyetoran retribusi; g. evaluasi, pengendalian dan penyusunan laporan kegiatan Gelanggang Olahraga; h. penyelenggaraan kegiatan ketatausahaan.
Bagian Kadua Organisasi Pasal 5 (1) Gelanggang Olahraga terdiri dari: a. Kepala Gelanggang Olahraga; b. Subbagian Tata Usaha; c. Seksi Prasarana dan Sarana Olahraga; d. Seksi Penggunaan dan Pengaturan Prasarana dan Sarana Olahraga; e. Subkelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Susunan Organisasi Gelanggang Olahraga adalah ^ sebagaimana tercantum dalam lampiran I Keputusan ini. Pasal 6 Kepala Gelanggang Olahraga mempunyai tugas : a. memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4; b. memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan Subbagian, Seksi dan Subkelompok Jabatan Fungsional. Pasal 7 (1) Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas : a. menghimpun, meneliti, mengolah dan menyusun program kegiatan; b. melaksanakan kegiatan pengelolaan surat menyurat dan kearsipan; c. melaksanakan kegiatan administrasi kepegawaian; ^ d. melaksanakan pengelolaan keuangan; e. mengurus kebutuhan perlengkapan kantor; f. menjaga keamanan, ketertiban, keindahan dan kebersihan lingkungan serta melaksanakan urusan kerumahtanggaan; g. mengkoordinasikan evaluasi dan menyusun laporan kegiatan Gelanggang Olahraga.
(2) Seksi Prasarana dan Sarana Olahraga mempunyai tugas : a. menyusun dan memprogramkan pengadaan prasarana dan sarana olahraga; b. melaksanakan pemeliharaan dan perawatan prasarana dan sarana olahraga; c. mengusulkan rehabilitasi prasarana olahraga; d. melaksanakan inventarisasi prasarana dan sarana olahraga; e. melakukan evaluasi terhadap kondisi prasarana dan sarana olahraga. (3) Seksi Penggunaan dan Pengaturan Prasarana dan Sarana mempunyai tugas: a. menyusun dan memprogramkan penggunaan prasarana dan sarana olahraga; b. mengkoordinasikan dan mengendalikan penggunaan prasarana dan sarana olahraga; * c. menyusun dan menyajikan data penggunaan prasarana dan sarana olahraga; d. mengevaluasi dan mengendalikan penggunaan prasarana dan sarana olahraga. (4) Subbagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian dan tiap Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Gelanggang Olahraga. Pasal 8 (1) Subkelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan dalam menunjang tugas dan fungsi Gelanggang Olahraga sesuai dengan keahliannya masing-masing. (2) Subkelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior sebagai Ketua Subkelompok yang dalam melaksanakan tugasnya secara operasional bertanggung jawab kepada Kepala Gelanggang Olahraga dan secara teknis administratif kepada Ketua Kelompok Jabatan Fungsional Dinas Olahraga dan Pemuda. (3) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan, sifat, jenis dan beban kerja.
(4) Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB IV GELANGGANG REMAJA KOTAMADYA Bagian Pertama Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Pasal 9 (1) Gelanggang Remaja Kotamadya merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Olahraga dan Pemuda di bidang penyediaan fasilitas kegiatan remaja di Kotamadya. (2) Gelanggang Remaja Kotamadya dipimpin oleh seorang Kepala Gelanggang Remaja yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara teknis administrative bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan secara taktis operasional bertanggung jawab kepada Walikotamadya yang bersangkutan serta berkoordinasi dengan Kepala Suku Dinas Olahraga dan Pemuda yang bersangkutan. Pasal 10 (1) Gelanggang Remaja Kotamadya mempunyai tugas menyediakan fasilitas kegiatan pemuda dan remaja di bidang olahraga, seni budaya, pendidikan mental spiritual, serta bimbingan dan pelatihan remaja. (2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Gelanggang Remaja Kotamadya mempunyai fungsi: a. penyusunan program dan rencana kegiatan; b. penyelenggaraan dan pengaturan kegiatan pemuda dan remaja; c. penyusunan jadwal pelaksanaan kegiatan pemuda dan remaja; d. koordinasi kegiatan pemuda dan remaja di bidang olahraga, seni budaya, dan pendidikan mental spiritual di Kotamadya; e. pengembangan, peningkatan dan penyaluran bakat, minat, kreasi dan aktivitas pemuda;
f. penyediaan prasarana dan sarana bagi pemuda dan remaja; g. perawatan dan pemeliharaan prasarana dan sarana gelanggang remaja; h. kerjasama dengan instansi atau lembaga lain (LSM) yang berkaitan dengan bimbingan dan pengembangan pemuda dan remaja; i. penerimaan dan penyetoran retribusi; j. evaluasi, pengendalian dan penyusunan laporan kegiatan Gelanggang Remaja di Kotamadya; k. penyelenggaraan kegiatan ketatausahaan. (1) Gelanggang Remaja Kotamadya terdiri dari: a. Kepala Gelanggang Remaja; b. Subbagian Tata Usaha; Bagian Kedua Organisasi Pasal 11 c. Seksi Pelayanan Kegiatan; d. Seksi Bimbingan dan Pelatihan; e. Seksi Prasarana dan Sarana; f. Subkelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Susunan Organisasi Gelanggang Remaja Kotamadya sebagaimana tercantum dalam lampiran II Keputusan ini. Pasal 12 Kepala Gelanggang Remaja mempunyai tugas : a. memimpin pelaksanaan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10; b. memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan Subbagian, Seksi, Gelanggang Remaja Kecamatan dan Subkelompok Jabatan Fungsional.
Pasal 13 (1) Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas : a. menghimpun, meneliti, mengolah, dan menyusun program kegiatan; b. melaksanakan kegiatan pengelolaan surat menyurat dan kearsipan; c. melaksanakan kegiatan administrasi kepegawaian; d. melaksanakan pengelolaan keuangan; e. mengurus kebutuhan perlengkapan kantor; f. menjaga keamanan, ketertiban, keindahan dan kebersihan lingkungan serta melaksanakan urusan kerumahtanggaan; g. mengkoordinasikan evaluasi dan menyusun laporan kegiatan gelanggang remaja. (2) Seksi Pelayanan Kegiatan mempunyai tugas : a. menyusun program pelayanan pemuda dan remaja; b. menyelenggarakan dan mengatur kegiatan pemuda dan remaja; c. menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan pemuda dan remaja; d. mengkoordinasikan pengelolaan prasarana dan sarana yang akan digunakan untuk kegiatan pemuda dan remaja; e. mengevaluasi, mengendalikan, dan menyusun laporan kegiatan. (3) Seksi Bimbingan dan Pelatihan mempunyai tugas : a. menyusun program kegiatan di bidang bimbingan dan pelatihan; b. mengembangkan, meningkatkan dan menyalurkan bakat, minat kreasi dan aktivitas pemuda dan remaja; c. mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan pemuda dan remaja di bidang olahraga, seni budaya dan pembinaan mental spiritual;
d. mengatur kehadiran tenaga pembimbing dan pelatih untuk kegiatan pemuda dan remaja; e. melaksanakan kerjasama dengan instansi atau lembaga lain yang berkaitan dengan pembinaan dan pengembangan pemuda dan remaja; f. mengevaluasi, mengendalikan, dan menyusun laporan kegiatan di bidang bimbingan dan pelatihan. (4) Seksi Prasarana dan Sarana mempunyai tugas : a. menyusun dan memprogramkan pengadaan prasarana dan sarana pemuda dan remaja; b. melaksanakan pemeliharaan dan perawatan prasarana dan sarana pemuda dan remaja; c. mengusulkan rehabilitasi prasarana pemuda dan remaja; d. melaksanakan inventarisasi dan evaluasi terhadap kondisi prasarana dan sarana keolahragaan dan kepemudaan. (5) Subbagian Tata Usaha dipimpin oleh Kepala Subbagian dan tiap Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Gelanggang Remaja. Pasal 14 (1) Subkelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan dalam menunjang tugas dan fungsi Gelanggang Remaja Kotamadya sesuai dengan keahliannya masing-masing. (2) Subkelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior sebagai Ketua Subkelompok yang dalam melaksanakan tugasnya secara operasional bertanggung jawab kepada Kepala Gelanggang Remaja dan secara teknis administratif kepada Ketua Kelompok Jabatan Fungsional Dinas Olahraga dan Pemuda. (3) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan, sifat, jenis dan beban kerja. (4) Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Bagian Ketiga Gelanggang Remaja Kecamatan Pasal 15 (1) Gelanggang Remaja Kecamatan merupakan unit layanan Gelanggang Remaja di bidang penyediaan fasilitas kegiatan remaja di Kecamatan. (2) Gelanggang Remaja Kecamatan dipimpin oleh seorang Kepala dalam jabatan non struktural. (3) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Gelanggang Remaja Kecamatan secara teknis administratif bertanggung jawab kepada Kepala Gelanggang Remaja Kotamadya dan secara taktis operasional bertanggung jawab kepada Camat yang bersangkutan serta berkoordinasi dengan Kepala Seksi Dinas Olahraga dan Pemuda Kecamatan. Pasai 16 Gelanggang Remaja Kecamatan mempunyai tugas : a. menyusun program pelayanan, perawatan dan pemeliharaan Gelanggang Remaja Kecamatan; b. menyediakan prasarana dan sarana bagi kegiatan pemuda dan remaja; c. mengembangkan, meningkatkan dan menyalurkan bakat, minat, kreatifitas dan aktifitas pemuda dan remaja. BAB V TATA KERJA Pasal 17 (1) Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Gelanggang, Kepala Subbagian, Kepala Seksi, dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional menerapkan prinsip-prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugasnya masing-masing. (2) Kepala Gelanggang dalam melaksanakan tugasnya mengadakan koordinasi vertikal dan horizontal dengan instansi terkait serta kerjasama dengan swasta dan LSM.
Pasal 18 (1) Tiap pimpinan satuan organisasi dalam lingkungan Unit Pelaksana Teknis Dinas Olahraga dan Pemuda wajib mengawasi bawahannya masing-masing dan apabila terjadi penyimpangan agar mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (2) Tiap pimpinan satuan organisasi bertanggung jawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahan masing-masing serta memberikan bimbingan dan petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas maupun di lapangan. (3) Tiap pimpinan satuan organisasi wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk serta bertanggung jawab kepada atasan masing-masing dan menyampaikan laporan berkala tepat pada waktunya. (4) Tiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan kepada atasan dan petunjuk kepada bawahan. BAB VI KEPEGAWAIAN Pasal 19 Kepegawaian pada Gelanggang Olahraga dan Gelanggang Remaja Kotamadya diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB VII KEUANGAN Pasal 20 Keuangan untuk pembiayaan kegiatan Gelanggang Olahraga dan Gelanggang Remaja Kotamadya dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan sumber dana lain yang sah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 21 Dengan berlakunya Keputusan ini maka ketentuan pelaksanaan yang mengatur Organisasi dan Tata Kerja Gelanggang Olahraga dan Gelanggang Remaja Kotamadya dan Kecamatan dinyatakan tidak berlaku lagi. Pasal 22 Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Keputusan ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.