TINDAK TUTUR DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DI KABUPATEN BANYUWANGI

dokumen-dokumen yang mirip
Dewa Ayu Made Olivia Dita Kesari Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udaya. Abstract

PERILAKU VERBAL GURU DALAM PEMBELAJARAN SASTRA INDONESIA DI KELAS XI SMA NEGERI 1 GIANYAR

ILOKUSI DALAM WACANA KAOS OBLONG JOGER: SEBUAH ANALISIS PRAGMATIK. Agus Surya Adhitama Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra Universitas Udayana

PERWUJUDAN TINDAK KESANTUNAN PRAGMATIK TUTURAN IMPERATIF GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS XI SMK NEGERI 8 SURAKARTA

Realisasi Tuturan dalam Wacana Pembuka Proses Belajar- Mengajar di Kalangan Guru Bahasa Indonesia yang Berlatar Belakang Budaya Jawa

TINDAK TUTUR DIREKTIF PADA IKLAN SEPEDA MOTOR DI BOYOLALI. Naskah Publikasi. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

BAB I PENDAHULUAN. karena bahasa merupakan sistem suara, kata-kata serta pola yang digunakan oleh

KEKERASAN VERBAL DALAM TALK SHOW INDONESIA LAWYERS CLUB (ILC) DI TVONE

TINDAK TUTUR GURU DAN SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DAN IMPLIKASINYA

BAB I PENDAHULUAN. pokok di dalam pragmatik. Tindak tutur merupakan dasar bagi analisis topik-topik

PERILAKU BERBAHASA AHOK: KAJIAN TINDAK TUTUR. Abstract

Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM WACANA NOVEL TRILOGI KARYA AGUSTINUS WIBOWO

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai

TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM NOVEL LELAKI YANG MENGGENGGAM AYAT-AYAT TUHAN KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY E JURNAL ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. lain, alat yang digunakan berkomunikasi tersebut adalah bahasa. Chaer

BAB I PENDAHULUAN. wacana kritis oleh kalangan ahli komunikasi. Untuk itu,diperlukan pengembangan

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat adalah penerima informasi atau berita dari segala informasi

TINDAK TUTUR GURU BAHASA INDONESIA DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI SMK NEGERI SE-KABUPATEN

BAB II KERANGKA TEORI. ini, yang berkaitan dengan: (1) pengertian pragmatik; (2) tindak tutur; (3) klasifikasi

TUTURAN IKLAN KECANTIKAN PADA MAJALAH KARTINI DALAM KAJIAN PRAGMATIK

BAB V PENUTUP. pembahasan dalam tesis ini. Adapun, saran akan berisi masukan-masukan dari. penulis untuk pengembangan penelitian selanjutnya.

ANALISIS TINDAK TUTUR PEDAGANG DI STASIUN BALAPAN SOLO NASKAH PUBLIKASI

FUNGSI TINDAK TUTUR ILOKUSI EKSPRESIF PADA TUTURAN TOKOH DALAM NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN 2 KARYA ASMA NADIA

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan sarana bagi manusia untuk dapat berkomunikasi dan

BAB I PENDAHULUAN. secara eksternal, yakni bagaimana satuan kebahasaan digunakan dalam

Hidayat. Abstract. Abstrak. SMA Negeri 6 Banjarmasin

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia, karena melalui bahasa manusia dapat saling berhubungan

TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM WACANA IKLAN BERBAHASA INDONESIA PADA RADIO MERCY FM TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL

ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DIREKTIF PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI DESA BABADAN, PAGENTAN, BANJARNEGARA 2016 SKRIPSI

III. METODE PENELITIAN. mengandung implikatur dalam kegiatan belajar mengajar Bahasa Indonesia di

TINDAK TUTUR GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR DI TK WANGUN SESANA PENARUKAN SINGARAJA

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan, harapan, pesan-pesan, dan sebagainya. Bahasa adalah salah satu

BAB I PENDAHULUAN. Wacana merupakan komunikasi pikiran dengan kata-kata, ekspresi dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. masyarakat sehari-hari. Masyarakat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi

TINDAK DIREKTIF BAHASA INDONESIA PADA POSTER BADAN LINGKUNGAN HIDUP DI TAMAN WISATA STUDI LINGKUNGAN KOTA PROBOLINGGO

BENTUK, FUNGSI DAN JENIS TINDAK TUTUR DALAM KOMUNIKASI SISWA DI KELAS IX UNGGULAN SMP PGRI 3 DENPASAR. Ni Nyoman Ayu Ari Apriastuti

TINDAK TUTUR PERLOKUSI GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS XI SMK NEGERI 1 SAWIT BOYOLALI

TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA IKLAN PEMASARAN GEDUNG PERKANTORAN AGUNG PODOMORO CITY NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: FENDY ARIS PRAYITNO NIM A

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Menurut Chaer (2007) tuturan dapat diekspresikan melalui dua

Tindak tutur ilokusi novel Surga Yang Tidak Dirindukan karya Asma Nadia (kajian pragmatik)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

TINDAK TUTUR PADA UNGKAPAN BAK TRUK DI SEPANJANG JALAN RINGROAD SOLO-SRAGEN TINJAUAN: PRAGMATIK NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM ACARA INDONESIA LAWYERS CLUB TV ONE

ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL HAFALAN SHALAT DELISA KARYA TERE LIYE ARTIKEL E-JOURNAL ELFI SURIANI NIM

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi mereka membentuk sebuah komunikasi yang bertujuan untuk

TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH KAKEK DALAM FILM TANAH SURGA

BAB I PENDAHULUAN. Menurut pendapat Austin (1962) yang kemudian dikembangkan oleh

IMPLIKATUR PERCAKAPAN DALAM PEMBELAJARAN OLAHRAGA PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 BANDAR LAMPUNG

TINDAK TUTUR REMAJA KOMPLEK PERUMAHAN UNAND. Sucy Kurnia Wati

KOMPONEN DAN JENIS-JENIS TINDAK TUTUR "STAF RECEPTION" DENGAN TAMU JEPANG DI SAKURA BALI ESTHETICS SPA. Dewa Gede Anggri Pinandikha

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini ada empat, yaitu tuturan,

BAB I PENDAHULUAN. misalnya di rumah, di jalan, di sekolah, maupundi tempat lainnya.

TINDAK TUTUR DALAM TRANSAKSI JUAL BELI DI PASAR TUNGGING BELITUNG BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN. langsung antar penutur dan mitratutur. Penutur dan mitra tutur berintraksi

BAB I PENDAHULUAN. karena adanya kepentingan untuk menjalin hubungan interaksi sosial.

: Prof. Dr. I Nengah Martha, M.Pd. Kata Kunci: direktif, fungsi, bentuk, strategi, kesantunan, retorika.

BAB I PENDAHULUAN. kalimat. Objek dalam sebuah kalimat adalah tuturan. Suatu tuturan dapat dilihat

Oleh: Endah Yuli Kurniawati FakultasKeguruandanIlmuPendidikan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Durenan Kampong Jember Regency )

BAB I PENDAHULUAN. gagasan serta apa yang ada dalam pikirannya. Agar komunikasi dapat berlangsung

BAB V PENUTUP. hasil evaluasi peneliti dari penelitian ini. menyimpulkan, yang pertama, jenis- jenis dan fungsi tindak tutur yang

BAB II LANDASAN TEORI. dengan judul Tindak Tutur Direktif Guru dalam Komunikasi Proses Belajar

TINDAK TUTUR EKSPRESIF PADA BAK TRUK SEBAGAI ALTERNATIF MATERI AJAR PRAGMATIK

BAB I PENDAHULUAN. Media massa tidak hanya memberikan informasi kepada pembaca, gagasan, baik pada redaksi maupun masyarakat umum. Penyampaian gagasan

BAB II LANDASAN TEORI. tindak tutur direktif, bentuk-bentuk tindak tutur direktif, tayangan Reality Show Janji

BENTUK DAN FUNGSI TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM PROSES PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA. Diajukan Oleh: SEPTIN ARIYANI A

TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM KEGIATAN KESAMAPTAAN DI SMK NEGERI 2 REMBANG

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa tidak bisa dipisahkan dari manusia karena bahasa merupakan alat

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan dan kegiatan

diperoleh mempunyai dialek masing-masing yang dapat membedakannya

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini membahas strategi komunikasi guru BK (konselor) dalam

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.

BAB I PENDAHULUAN. arti. Dalam penggunaan bahasa, terdengar tuturan-tuturan yang diucapkan ketika

BAB I PENDAHULUAN. hubungan-hubungan antara bahasa dan konteksnya yang tergramatikalisasi atau

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM BAHASA IKLAN KAMPANYE CALON ANGGOTA LEGISLATIF TAHUN 2014 DI BOYOLALI

2015 ANALISIS TINDAK TUTUR IMPERATIF DALAM TEKS IKLAN PADA MAJALAH ONLINE LA GAZETTE DE COTE-D OR EDISI BULAN JANUARI MARET

BAB I PENDAHULUAN. diinginkan dari mitra tutur. Hal ini yang menjadikan bahasa amat berguna dalam

TINDAK TUTUR PERLOKUSI GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS XI SMK NEGERI 1 SAWIT BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. rubrik kesehatan, rubrik iklan maupun slogan iklan kendaraan yang akan

TINDAK TUTUR EKSPRESIF PADA INTERAKSI PEMBELAJARAN GURU DAN SISWA KELAS 1 SD TAHUN AJARAN 2011/2012

REALISASI TINDAK TUTUR DIREKTIF MEMINTA DALAM INTERAKSI ANAK GURU DI TK PERTIWI 4 SIDOHARJO NASKAH PUBLIKASI

TINDAK TUTUR PEDAGANG MAKANAN KAKI LIMA DI PASAR RAYA KOTA PADANG (STUDI KASUS PEDAGANG MAKANAN IBU ERI)

ANALISIS FUNGSI TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA DONGENG ANAK KARYA LIA HERLIANA

BAB I PENDAHULUAN. Tindak tutur merupakan tind yang dilakukan oleh penutur terhadap

ANALISIS TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM FILM DI BAWAH LINDUNGAN KABAH

TUTUR PUJIAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI KELAS

TUTURAN RESPONSIF SISWA TERHADAP TUTURAN DIREKTIF GURU DALAM WACANA INTERAKSI KELAS DI SMA NEGERI 1 BATU

BAB I PENDAHULUAN. secara lisan mengkaji tentang proses penyampaian dan penerimaan. informasi. Melalui bahasa kita dapat menyampaikan pendapat atau

BAB I PENDAHULUAN. dengan usia pada tiap-tiap tingkatnya. Siswa usia TK diajarkan mengenal

TINDAK TUTUR GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS XII SMK NEGERI 1 NARMADA. Munawir Guru SMK Negeri 1 Narmada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Salah satu ciri penelitian kualitatif itu

BAB I PENDAHULUAN. pikirannya. Baik diungkapkan dalam bentuk bahasa lisan maupun bahasa. informasi, gagasan, ide, pesan, maupun berita.

TINDAK KESANTUNAN KOMISIF PADA IKLAN KENDARAAN BERMOTOR DI WILAYAH SURAKARTA. Naskah Publikasi

BAB I PENDAHULUAN. identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

KARAKTERISTIK TINDAK TUTUR PADA WACANA SLOGAN DI LINGKUNGAN SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

KESANTUNAN IMPERATIF DALAM PIDATO M. ANIS MATTA: ANALISIS PRAGMATIK SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

BAB I PENDAHULUAN. situasi tutur. Hal ini sejalan dengan pendapat Yule (2006: 82) yang. menyatakan bahwa tindak tutur adalah tindakan-tindakan yang

Naskah Publikasi Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa memiliki peranan penting dalam berkomunikasi yaitu untuk

Transkripsi:

TINDAK TUTUR DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DI KABUPATEN BANYUWANGI Clara Ayu Sasmita email: claraasmi16@gmail.com Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana Abstract Speech act is actions through speech. Speech act can be found anywhere and occur at anytime during the process of communication. In this research use theory of pragmatics, there are speech act theory and speech act theory of functions. Methods and techniques used in this research consist of three, namely 1) simak method for data collection, 2) descriptive method for data analysis, and 3) informal method for presentation. Thus, the results obtained from this research are (1) types of speech act is a direct, indirect speech acts, and speech acts literal, and (2) functions of speech acts, that is declarative, representative, expressive, directive, and commissive. Keywords: speech act, ILM, pragmatics 1. Latar Belakang Bahasa adalah suatu sistem simbol bunyi yang bebas dipergunakan oleh anggota masyarakat untuk bekerja sama atau berhubungan (Jendra, 1988:3). Bahasa juga merupakan alat untuk berkomunikasi, dan dengan bahasa pula dapat diketahui identitas sebuah bangsa. Seiring dengan kemajuan zaman, penggunaan bahasa lebih beragam. Salah satunya adalah bahasa periklanan yang kini lebih bervariasi. Keberadaan iklan sebagai sarana dalam mempromosikan barang dan jasa menjadi sangat diperhitungkan. Hal itu ditunjukkan dengan semakin beragamnya tampilan iklan yang terdapat pada media, baik media elektronik maupun media cetak. Pesatnya kemajuan teknologi informasi tersebut membuat tantangan dan sekaligus memudahkan untuk menghasilkan iklan-ilkan yang kreatif, atraktif, dan inovatif (Mahayani, 2013:197). 17

Iklan juga dapat diartikan sebagai pengumuman atau pemberitahuan tentang suatu produk kepada masyarakat. Penggunaan bahasa verbal dan nonverbal pada iklan bertujuan menginformasikan barang dan jasa yang ditawarkatan. Pada era yang serba canggih ini, teknologi untuk membuat tampilan iklan sangatlah bervariasi. Gambargambar serta penggunaan bahasa yang dibuat semenarik mungkin agar dapat menarik perhatian masyarakat luas. Penggunaan bahasa dalam periklanan erat kaitanya dengan ilmu pragmatik. Dengan demikan dapat membantu masyarakat untuk lebih mengatahui tentang maksud dan tujuan iklan-iklan itu dibuat. 2. Pokoh Masalah Masalah yang dikaji dalam penelitian ini, yaitu (1) Jenis tindak tutur yang terdapat pada iklan layanan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi. (2) Fungsi tindak tutur yang terdapat pada iklan layanan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi. 3. Tujuan Penelitian Secara umum, tujuan penelitian ini adalah dapat menambah pengetahuan dan wawasan dalam bidang linguistik khususnya pragmatik, serta dapat memberikan informasi yang bermanfaat untuk penelitian-penelitian selanjutnya. Selain itu, secara khusus tujuan penelitian ini, yakni mendeskripsikan jenis-jenis tindak tutur dan fungsi tindak tutur. 4. Metode Penelitian Metode dan teknik dalam penelitian ini terbagi atas tiga, yaitu (1) Metode dan teknik pengumpulan data berupa metode simak dan dibantu dengan teknik lanjutan, yaitu teknik simak bebas libat cakap. (2) Metode dan teknik yang digunakan untuk menganalisis adalah metode deskriptif. (3) Metode dan teknik yang digunakan untuk menyajikan hasil analisis data adalah metode informal. 18

5. Hasil dan Pembahasan a. Jenis-jenis Tindak Tutur dalam Iklan Layanan Masyarakat di Kabupaten Banyuwangi Berdasarkan jenisnya, tindak tutur dibedakan menjadi empat, yaitu tindak tutur langsung, tindak tutur tidak langsung, tindak tutur literal, dan tindak tutur tidak literal (Wijana, 1996:30 31). Berdasarkan analisis data yang dilakukan, tindak tutur dalam iklan layanan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi, yaitu tindak tutur langsung, tindak tutur tidak langsung, dan tindak tutur literal. Berikut beberapa data yang terdapat dalam tindak tutur dalam iklan layanan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi. (1) Gerakan sehat bersama Puskesmas. Layanan Kesehatan mudah, murah, dekat, bermanfaat, dan berkualitas ada di Puskesmas. Ingin sehat? Ke Puskesmas aja. Konteks: Tuturan di atas merupakan ILM yang ada di Puskesmas Rogojampi. Dalam tuturan tersebut pemerintah mengajak masyarakat untuk berobat ke Puskemas, karena berobat di puskesmas mudah, murah, bermanfaat, dan berkualitas. Tuturan di atas merupakan tindak tutur langsung berupa kalimat perintah. Kalimat perintah difungsikan secara konvensional untuk menyuruh, mengajak, dan memohon. Modus tuturan (1) adalah kalimat perintah yang digunakan untuk meyuruh dan mengajak. Maksud yang ingin disampaikan tuturan (1) adalah pemerintah menyuruh dan mengajak masyarakat Banyuwangi yang sedang sakit agar mau berobat ke Puskesmas karena di Puskesmas murah, mudah, bermanfaat, dan berkualias. Oleh karena itu, masyarakat yang sakit tidak perlu ke rumah sakit lagi untuk berobat. (2) Menikah usia muda banyak problema Tunda nikah dini Wanita 20 Tahun, pria 25 Tahun Konteks: Tuturan di atas merupakan problematika menikah di usia muda. Tuturan di atas merupakan tindak tutur tidak langsung karena kalimat berita dalam tuturan tersebut selain berfungsi untuk memberitahukan sesuatu sekaligus dapat 19

berfungsi untuk memerintahkan sesuatu secara tidak langsung. Modus tuturan (2) adalah kalimat berita yang difungsikan untuk memerintah secara tidak langsung. Maksud yang ingin disampaikan tuturan (2) adalah bahwa menikah muda banyak menimbulkan masalah. Dalam hal ini BKKBN bekerja sama dengan pemerintah Banyuwangi secara tidak langsung menyuruh dan menyarankan kepada seluruh pemuda Banyuwangi untuk menikah pada umur 25 untuk pria, dan 20 untuk wanita. Caranya tempuhlah pendidikan hingga tingkat sarjana, mencari pekerjaan yang layak, kemudian tunjukkan hasil yang sudah didapat. (3) Beasiswa Banyuwangi cerdas Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan beasiswa. Tuturan di atas merupakan tindak tutur literal karena maksud tuturan tersebut sama dengan makna kata-kata yang menyusunnya. Pada tuturan (3) maksud yang ingin disampaikan iklan tersebut sama dengan kata-kata yang menyusunnya, yakni iklan tersebut hanya menginformasikan tentang adanya besiswa Banyuwangi cerdas. b. Fungsi Tindak Tutur dalam Iklan Layanan Mayarakat di Kabupaten Banyuwangi Berdasarkan fungsi tindak tutur, menurut teori yang diutarakan oleh Searle (dalam Mahayani, 2013:202) membagi fungsi umum yang ditunjukkan oleh penggunaan tindak tutur menjadi limat tipe, yaitu deklaratif, representatif, ekpesif, direktif, dan komisif. Berikut beberapa data yang termasuk dalam fungsi tindak tutur dalam iklan layanan masyarakat. (1) Narkoba no Prestasi yes Wujudkan cita-citamu tanpa narkoba Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan narkoba, dalam tuturan tersebut terdapat pesan yang ingin disampaikan oleh produsen iklan. Kutipan tuturan (1) di atas menunjukkan adanya fungsi deklaratif yang di tandai dengan kalimat wujudkan cita-citamu tanpa narkoba. Pada data (1) prodesen iklan 20

melalui tuturannya ingin mengubah suatu keadaan bahwa dengan prestasi masyarakat Banyuwangi dapat mewujudkan cita-cita tanpa narkoba. (2) Tertib berlalu lintas cermin budaya lare oseng Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan untuk tertib berlalu lintas. Kutipan tuturan (2) di atas menunjukkan adanya fungsi representatif karena kepolisian Banyuwangi melalui tuturannya mempercayai bahwa masyarakat Banyuwangi dapat tertip berlalu lintas, sehingga dapat mengurangai angka kecelakaan lalu lintas. (3) Kami belum sempurna Tapi kami selalu berusaha Kepuasan anda adalah kepuasan kami Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan kepolisian Banyuwangi dalam melayani masyarakat. Kutipan tuturan (3) di atas menunjukkan adanya fungsi ekspresif. Sebab dalam iklan tersebut kepolisian Banyuwangi dalam tuturannya mengekresikan rasa rendah hati bahwa kepolisian Banyuwangi belum merasa sempurna melayani masyarakat. (4) Ayo kita berantas HIV/ aids dari bumi Blambangan Kalau bukan kita, siapa lagi Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan tentang pemberantasan HIV/ aids di bumi Blambangan. Kutipan tuturan (4) di atas menunjukkan adanya fungsi direktif karena dalam iklan tersebut pemerintah Banyuwangi dalam tuturannya menginginkan suatu keadaan agar masyarakat Banyuwangi mau ikut serta memberantas HIV/aids dari bumi Blambangan. Jika masyarakat tidak berperan aktif, lalu siapa lagi. (5) Asuransi pekerja informal Sebuah iktiar memasang jala pengaman sebagai penompang kesejahteraan dan ketenangan bekerja Konteks: Tuturan di atas merupakan iklan yang membahas tentang asuransi untuk tenaga informal di Banyuwangi. 21

Kutipan tuturan (5) di atas menunjukkan adanya fungsi komisif karena dalam iklan tersebut pemerintah Banyuwangi dalam tuturannya menyatakan komitmen dan menginginkan adanya asuransi yang diberikan kepada pekerja informal yang ada di Banyuwangi. Dengan demikian para pekerja informal mendapat ketenanagan dan kesejahteraan dalam bekerja. 6. Simpulan Jenis tindak tutur yang ada pada iklan layanan masyarakat di Kabupaten Banyuwangi, yaitu tindak tutur langsung, tindak tutur tidak langsung, dan tindak tutur literal. Fungsi-fungsi tindak tutur yang terdapat dalam iklan layanan masyarakat, yaitu (a) fungsi deklaratif, (b) fungsi representatif, (c) fungsi ekpresif, (d) fungsi direktif, dan e) fungsi komisif. DAFTAR PUSTAKA Jendra, I Wayan. 1988. Pengantar Ilmu Bahasa dan Perkembangannya. Surabaya: Paramita. Mahayani, Ni Putu Sri 2013. Dinamika Bahasa Media. Denpasar: Udayan University Press. Wijana, I Dewa Putu. 1996. Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta: Andi. 22