KATA PENGANTAR. Ponorogo, Maret 2016 BUPATI PONOROGO. Drs. H. IPONG MUCHLISSONI

dokumen-dokumen yang mirip
KATA PENGANTAR. Cibinong, Maret Bupati Bogor, Hj. NURHAYANTI LAPORAN KINERJA PEMERINTAH (LAKIP) KABUPATEN BOGOR

KATA PENGANTAR. Cibinong, Maret 2015 Bupati Bogor, Hj. NURHAYANTI

KATA PENGANTAR. Cibinong, Maret 2014 Bupati Bogor, RACHMAT YASIN

IKHTISAR EKSEKUTIF. Pencapaian kinerja sasaran Pemerintah Kabupaten Rote Ndao Tahun 2015 dapat digambarkan sebagai berikut : iii

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

KATA PENGANTAR. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Sumedang Tahun 2016 i

KATA PENGANTAR. Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur

LAPORAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

E X E C U T I V E S U M M A R Y

BUPATI BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

BAB V VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN TERWUJUDNYA MASYARAKAT BONDOWOSO YANG BERIMAN, BERDAYA, DAN BERMARTABAT SECARA BERKELANJUTAN

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Salam Sejahtera,

IKHTISAR EKSEKUTIF. Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good. Governance) merupakan amanat yang harus dilaksanakan, terutama

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 KATA PENGANTAR

Kata Pengantar menuju Bintan yang maju, sejahtera dan berbudaya

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

14. Menurunnya angka kesakitan penduduk 83,26% 15. Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan 78,14% bagipenduduk miskin melalui Jamkesmas dan

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK UTARA

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 25 TAHUN 2015

BAB II PERENCANAAN KINERJA

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 49 TAHUN 2013 TENTANG

Visi dan Misi RPJMD Kabupaten Kediri Tahun

Terwujudnya birokrasi sehat, masyarakat kuat dan lingkungan bersahabat demi tercapainya Kabupaten Sampang yang Bermartabat

KATA PENGANTAR. Kota Mungkid, 25 Maret a.n. BUPATI MAGELANG WAKIL BUPATI MAGELANG H.M. ZAENAL ARIFIN, SH.

BAB 2 PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

KATA PENGANTAR. Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012 KATA PENGANTAR

LKIP BPMPT 2016 B A B I PENDAHULUAN

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

WALIKOTA BIMA PERATURAN WALIKOTA BIMA NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KOTA BIMA TAHUN

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

KATA PENGANTAR. Lumajang, 20 Maret 2015 WAKIL BUPATI LUMAJANG. ttd. Drs. H. A S A T, M Ag. Laporan Kinerja Kabupaten Lumajang Tahun 2014 i

PROVINSI KEPULAUAN RIAU KEPUTUSAN BUPATI LINGGA NOMOR : 30 / KPTS / I / 2015 TENTANG

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Magelang Tahun

PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG BAB IV PENUTUP

Pendahuluan. Bab. A. Latar Belakang

IKHTISAR EKSEKUTIF NO URUSAN SASARAN %

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

~ 1 ~ BUPATI BONDOWOSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

... Lanjutkan & Mantapkan Pembangunan Menuju Masyarakat Kabupaten Gunung Mas Yang SEJAHTERA, MANDIRI, BERDAYA SAING dan BERMARTABAT...

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Bab II Perencanaan Kinerja

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEERINTAH 2016

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

5. LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 (RINGKASAN)

DAFTAR ISI. A. Capaian Kinerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja C. Realisasi anggaran...

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

A. PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN

B A B P E N D A H U L U A N

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. rencana pembangunan jangka menengah daerah, maka strategi dan arah

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kantor Camat Kandis Kabupaten Siak Tahun 2016

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

BAB I PENDAHULUAN. LKjIP BAPPEDA Tahun 2015 I / LATAR BELAKANG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016

Catatan: dalam kesempatan ini akan disampaikan khusus untuk bidang Komunikasi dan Informatika

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

BAB I PENDAHULUAN. Ateh (2016) dalam artikelnya mengungkapkan, pernah menyampaikan bahwa ada yang salah dengan sistem perencanaan dan

2017, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4401); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (

RINGKASAN EKSEKUTIF. didasarkan pada Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN

Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia i

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN,

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA TAHUN 2016

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIJUNJUNG NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SIJUNJUNG TAHUN

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

PERUBAHAN INDIKATOR KINERJA UTAMA

Jambi, Januari 2017 INSPEKTUR KOTA JAMBI, Drs. H. HAFNI ILYAS. Pembina Utama Muda. NIP

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 36 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESENIAN KABUPATEN BELITUNG

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... DAFTAR ISI...

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN

DAFTAR ISI. Halaman. X-ii. RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

KATA PENGANTAR. Kepanjen, Februari 2016 Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Malang

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PROVINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG,

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terlaksananya semua tugas-tugas Instansi Pemerintah se - Kabupaten Ponorogo, serta terselesaikannya penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Kabupaten Ponorogo Tahun 2015 sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan selama Tahun 2015. Laporan Kinerja (LKj) yang disusun berdasarkan Peraturan Presiden nomor 29 tahun 2014 merupakan rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat dan prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan, pengukuran, pegumpulan data, pengklarifikasian, Pengiktisaran dan pelaporan Kinerja pada instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi, terdiri dari berbagai komponen yang merupakan satu kesatuan, yaitu perencanaan stratejik, perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan pelaporan kinerja serta berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan ini disusun dengan semangat dan tekad yang kuat untuk menginformasikan capaian kinerja secara transparan dan akuntabel atas kinerja Pemerintah Kabupaten Ponorogo Tahun 2015 dan dalam rangka mewujudkan Visi Kabupaten Ponorogo yaitu Terwujudnya masyarakat Ponorogo yang sejahtera, aman, berbudaya, berkeadilan berlandaskan nilai-nilai ketuhanan dalam rangka mewujudkan RAHAYUNING BUMI REYOG. Secara keseluruhan penyelenggaran pemerintahan di Kabupaten Ponorogo telah banyak membuahkan hasil, namun disadari masih terdapat beberapa indikator kinerja yang belum tercapai, dengan adanya laporan ini dapat sebagai sarana evaluasi agar kinerja ke depan menjadi lebih produktif, efektif dan efisien, baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian, manajemen keuangan maupun koordinasi pelaksanaannya. Akhirnya kami sampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan, bimbingan serta partisipasi dalam penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Kabupaten Ponorogo Tahun 2015. Ponorogo, Maret 2016 BUPATI PONOROGO Drs. H. IPONG MUCHLISSONI i

IKHTISAR EKSEKUTIF Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Instansi Pemerintah menjadi salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mendorong tata kelola pemerintahan yang baik, dimana instansi pemerintah, melaporkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan publik. Proses penilaian yang terukur ini juga menjadi bagian dari skema pembelajaran bagi organisasi pemerintah untuk terus meningkatkan kapasitas kelembagaan sehingga kinerjanya bisa terus ditingkatkan. LKj Kabupaten Ponorogo tahun 2015 ini merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi serta Peraturan Presiden nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan LAKIP dilakukan dengan mendasarkan pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, di mana pelaporan capaian kinerja organisasi secara transparan dan akuntabel merupakan bentuk pertanggungjawaban atas kinerja Kabupaten Ponorogo. LKj ini disusun dengan melakukan analisa dan mengumpulkan bukti untuk menjawab pertanyaan, sejauh mana sasaran pembangunan yang ditunjukkan dengan keberhasilan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Kabupaten Ponorogo. Berdasarkan hasil pengukuran kinerja terhadap 34 (tiga puluh empat) sasaran pada tahun 2015 sebanyak 24 (dua puluh empat) sasaran tercapai dengan kategori sangat berhasil (70,59 %), 6 (enam) sasaran tercapai dengan kategori berhasil (17,65 %), 1 (satu) sasaran tercapai dengan kategori cukup (2,94 %) dan 3 (tiga) sasaran tercapai dengan kategori kurang (8,82 %). Sebagai bagian dari perbaikan kinerja pemerintah daerah yang menjadi tujuan dari penyusunan LKj, hasil evaluasi capaian kinerja ini juga penting dipergunakan oleh SKPD di lingkungan Kabupaten Ponorogo untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program/kegiatan di tahun yang akan datang. Dengan ini, upaya perbaikan kinerja dan pelayanan publik untuk peningkatan kesejahteraan rakyat akan bisa dicapai. Beberapa prestasi dengan anugerah penghargaan yang diperoleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo tahun 2015 sebagai berikut : 1. Piagam penghargaan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik ii

Indonesia diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Ponorogo atas upayanya membina dan mengembangkan Kabupaten Ponorogo menjadi Kabupaten peduli hak asasi manusia pada tahun 2014. 2. Piagam penghargaan dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Penghargaan Swasti Saba Padapa diberikan kepada Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur atas keberhasilan dalam menyelenggarakan Kabupaten / Kota sehat tahun 2015 untuk klasifikasi pemantapan. 3. Piagam penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Ponorogo atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan Tahun 2014 dengan capaian standart tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan Pemerintah. 4. Piagam penghargaan dari Menteri Pertanian Republik Indonesia diberikan kepada Mitra Tani Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur sebagai Gapoktan Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2015. 5. Piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur diberikan kepada Bupati Ponorogo sebagai Peraih Anugerah Kependudukan Population Award Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 kategori Partisipasi Pembangunan Kependudukan. 6. Piagam penghargaaan dari Gubernur Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Kabupaten Ponorogo sebagai Juara I Lomba Cipta Menu Penganekaragaman Pangan Tahun 2015 ktegori Penghargaan Menu Komersial Tingkat Provinsi Jawa Timur. 7. Piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur. Perhargaan diberikan kepada Desa Nambak Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo sebagai Peringkat III Pelaksana Terbaik Posyandu Tingkat Kabupaten se-provinsi Jawa Timur Tahun 2015. 8. Piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada BPK SAMBIT Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo sebagai juara II Lomba Kelembagaan Penyuluhan Berprestasi Katagori Balai Penyuluhan Kecamatan (BPK) Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2015. 9. Piagam pengahargaan dari Gubernur Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Gapoktan MITRA TANI Desa Nglumpang Kecamatan Mlarak Kabupaten Ponorogo sebagai Juara I lomba Kelembagaan Petani Berprestasi Kategori Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2015. 10. Piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Desa Manuk Kecamatan Siman Kabupaten Ponorogo sebagai Juara Kategori KBD Lomba Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Tingkat Provinsi Jawa timur Tahun 2015. iii

11. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor : 188/489/KPTS/013/2015 tentang Pemenang Lomba Desa dan Kelurahan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015. Penghargaan diberikan kepada Desa Nongkodono Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo sebagai Pemenang III. 12. Piagam penghargaan dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Kabupaten Ponorogo sebagai 3 Penyaji Terbaik Non Ranking pada acara Festival Karya Tari Jawa Timur Tahun 2015. 13. Piagam penghargaan dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Kabupaten Ponorogo sebagai 3 Penata Tari Terbaik Non Ranking pada acara Festival Karya Tari Jawa Timur Tahun 2015. 14. Piagam penghargaan dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Kabupaten Ponorogo sebagai 3 Kelompok Penarii Terbaik Non Ranking pada acara Festival Karya Tari Jawa Timur Tahun 2015. 15. Piagam penghargaan dari Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan Madiun. Penghargaan diberikan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten Ponorogo sebagai Juara II Festival Makanan Khas Daerah Kabupaten / Kota Se Wilayah Bakorwil Madiun Tahun 2015 dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke-70 Provinsi Jawa Timur Tahun 2015. 16. Piagam penghargaan INSAN PERKAKOAN dari Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diberikan kepada Kelompok Tani Falanta Desa Munggu Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo sebagai peringkat pertama. iv

DAFTAR ISI Kata Pengantar i Ikhtisar Eksekutif ii Daftar Isi.. v Daftar Tabel vi Daftar Gambar. xii Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang 1 B. Maksud dan Tujuan... 2 C. Dasar Hukum.. 2 D. Gambaran Umum Daerah.... 4 E. Organisasi Perangkat Daerah..... 16 F. Ruang Lingkup.. 19 G. Sistematika Penulisan.. 20 Bab II Perencanaan Kinerja A. Perencanaan.. 21 B. Perjanjian Kinerja 39 Bab III Akuntabilitas Kinerja A. Pengukuran Capaian Kinerja.. 46 B. Analisa dan Evaluasi Capaian Kinerja... 46 C. Realisasi Anggaran.. 161 Bab IV Penutup A. Kesimpulan 210 B. Saran.. 211 Lampiran Lampiran - Matrik RPJMD Tahun 2010 2015 - Lain lain yang dianggap perlu v

DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Luas Wilayah Kecamatan berdasarkan penggunaannya 6 Tabel 1.2 Daerah Aliran Sungai (DAS) di Wilayah Kabupaten/Kota 8 Tabel 1.3 Jumlah penduduk Kabupaten Ponorogo Tahun 2015 menurut jenis kelamin dan kecamatan. 10 Tabel 1.4 Indikator Kemiskinan Kabupaten Ponorogo Tahun 2011-2014 12 Tabel 1.5 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ponorogo dan Jawa Timur Tahun 2010-2014 (%) 13 Tabel 1.6. Sumber Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ponorogo dan Jawa Timur Tahun 2014 (%) 14 Tabel 2.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Ponorogo 39 Tabel 3.1 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya pemerataan dan perluasan kesempatan belajar serta kualitas pendidikan. 48 Tabel 3.2 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya pemerataan dan perluasan kesempatan belajar serta kualitas pendidikan. 49 Tabel 3.3 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 50 Tabel 3.4 Perkembangan IPM Kabupaten Ponorogo Tahun 2010-2014 60 Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya cakupan dam kualitas pelayanan kesehatan, serta derajad kesehatan masyarakat 60 Tabel 3.6 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan, serta derajad kesehatan masyarakat. 62 Tabel 3.7 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 64 Tabel 3.8 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya sarana infrastruktur daerah. 78 Tabel 3.9 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya sarana infrastruktur daerah. 78 Tabel 3.10 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 79 Tabel 3.11 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas lingkungan pemukiman. 81 Tabel 3.12 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas lingkungan pemukiman. 81 Tabel 3.13 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 82 Tabel 3.14 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya penataan kawasan vi

daerah sesuai RT/RW. 84 Tabel 3.15 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai RT/RW. 84 Tabel 3.16 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 84 Tabel 3.17 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya mutu pelayanan transportasi. 86 Tabel 3.18 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya mutu pelayanan transportasi daerah. 86 Tabel 3.19 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 86 Tabel 3.20 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya penanganan persampahan, pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam dan lingkungan. 88 Tabel 3.21 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya penanganan persampahan, pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup. 89 Tabel 3.22 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 90 Tabel 3.23 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya mutu tata kelola pertanahan daerah. 96 Tabel 3.24 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya mutu tata kelola pertanahan 96 Tabel 3.25 Perbandingan Realisasi s/d akhir periode RPJMD 96 Tabel 3.26 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan. 97 Tabel 3.27 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan. 98 Tabel 3.28 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 98 Tabel 3.29 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya cakupan dan kualitas pelayanan Keluarga Berencana. 99 Tabel 3.30 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya cakupan dan kualitas pelayanan Keluarga Berencana. 100 Tabel 3.31 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 100 Tabel 3.32 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan perpustakaan dan minat baca masyarakat. 101 Tabel 3.33 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas vii

pelayanan perpustakaan dan minat baca masyarakat. 101 Tabel 3.34 Perbandingan Realisasi s/d akhir periode RPJMD 102 Tabel 3.35 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kesempatan kerja dan kualitas calon tenaga kerja. 105 Tabel 3.36 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kesempatan kerja dan kualitas calon tenaga kerja. 105 Tabel 3.37 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 105 Tabel 3.38 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas koperasi dan usaha kecil menengah (UKM). 107 Tabel 3.39 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas koperasi dan usaha kecil menengah (UKM). 107 Tabel 3.40 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 107 Tabel 3.41 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya investasi di daerah. 109 Tabel 3.42 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya investasi di daerah 109 Tabel 3.43 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d periode akhir RPJMD 109 Tabel 3.44 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya ketersediaan pangan utama. 110 Tabel 3.45 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya ketersediaan pangan utama masyarakat. 111 Tabel 3.46 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 111 Tabel 3.47 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya produksi dan produktifitas tanaman pangan. 112 Tabel 3.48 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya produksi dan produktifitas tanaman pangan. 112 Tabel 3.49 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 113 Tabel 3.50 Perkembangan produktifitas dan produksi tanaman pangan Tahun 2011-2015 113 Tabel 3.51 Distribusi PDRB atas dasar harga berlaku Kabupaten Ponorogo Tahun 2010-2014 (%) 114 Tabel 3.52 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya fungsi pelestarian hutan. 115 Tabel 3.53 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya fungsi pelestarian hutan. 115 Tabel 3.54 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 115 viii

Tabel 3.55 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya produksi perikanan dan konsumsi ikan di masyarakat. 117 Tabel 3.56 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya produksi perikanan dan konsumsi ikan di masyarakat. 117 Tabel 3.57 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 117 Tabel 3.58 Pencapaian Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya volume Perdagangan 119 Tabel 3.59 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya volume perdagangan. 119 Tabel 3.60 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 119 Tabel 3.61 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas dan kuantitas hasil industry unggulan daerah. 120 Tabel 3.62 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas dan kuantitas hasil industry unggulan daerah. 120 Tabel 3.63 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 120 Tabel 3.64 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya pelayanan transmigrasi dan kerjasama antar daerah bidang transmigrasi. 122 Tabel 3.65 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya pelayanan dan transmigrasi dan kerjasama antar daerah bidang transmigrasi. 122 Tabel 3.66 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 123 Tabel 3.67 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya efektifitas perencanaan pembangunan. 125 Tabel 3.68 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya efektifitas perencanaan pembangunan. 125 Tabel 3.69 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 125 Tabel 3.70 Pencapaian Kinerja Sasaran Terwujudnya kelembagaan dan ketatalaksanaan yang efektif dan efisien. 127 Tabel 3.71 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Terwujudnya kelembagaan dan ketatalaksanaan yang efektif dan efisien. 128 Tabel 3.72 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 130 Tabel 3.73 Pejabat struktural yang telah mengikuti Diklatpim 136 Tabel 3.74 Jabatan struktural yang terisi tahun 2011-2015 137 Tabel 3.75 Target dan Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Ponorogo Tahun 2015 139 ix

Tabel 3.76 Pencapaian Kinerja Sasaran Tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu. 141 Tabel 3.77 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu. 142 Tabel 3.78 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 142 Tabel 3.79 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya pengelolaan arsip Pemerintah Daerah yang tertib, rapi dan handal yang menggambarkan keberhasilan penyelenggaraan urusan kearsipan 143 Tabel 3.80 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya pengelolaan arsip Pemerintah Daerah yang tertib, rapid an handal yang menggambarkan keberhasilan penyelenggaraan urusan kearsipan. 143 Tabel 3.81 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 144 Tabel 3.82 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya pengembangan dan Pemanfaatan teknologi informasi. 145 Tabel 3.83 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi. 145 Tabel 3.84 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 145 Tabel 3.85 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya partisipasi perempuan dalam pembangunan. 147 Tabel 3.86 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya partisipasi perempuan dalam pembangunan 147 Tabel 3.87 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 147 Tabel 3.88 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya keberdayaan masyarakat perdesaan. 149 Tabel 3.89 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya keberdayaan masyarakat perdesaan. 149 Tabel 3.90 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 149 Tabel 3.91 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam menjaga ketentraman kehidupan bermasyarakat. 151 Tabel 3.92 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam menjaga ketentraman kehidupan bermasyarakat. 152 Tabel 3.93 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 152 Tabel 3.94 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas dan jangkauan pelayanan sosial. 153 x

Tabel 3.95 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya kualitas dan jangkauan pelayanan sosial 154 Tabel 3.96 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 154 Tabel 3.97 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya pelestarian dan pengembangan budaya daerah. 156 Tabel 3.98 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya pelestarian dan pengembangan budaya daerah. 156 Tabel 3.99 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 156 Tabel 3.100 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya sarana dan prasarana olahraga. 158 Tabel 3.101 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya sarana dan prasarana olahraga. 158 Tabel 3.102 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 158 Tabel 3.103 Pencapaian Kinerja Sasaran Meningkatnya nilai strategis tujuan pariwisata. 159 Tabel 3.104 Perbandingan Realisasi Kinerja Sasaran Meningkatnya nilai strategis tujuan pariwisata 160 Tabel 3.105 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d akhir periode RPJMD 160 Tabel 3.106 Alokasi Anggaran Per Sasaran Pembangunan Tahun 2015. 162 Tabel 3.107 Pencapaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2015. 170 Tabel 3.108 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2015. 192 xi

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Peta Kabupaten Ponorogo 5 Gambar 1.2 Peta Infrastruktur dan AREA DAS (Daerah Aliran Sungai) Kabupaten Ponorogo 9 Gambar 1.3. Perkembangan IPM Kabupaten Ponorogo Tahun 2010-2014 11 Gambar 1.4 Perkembangan PDRB Kabupaten Ponorogo Tahun 2010-2014 (Juta Rupiah) 12 xii