KUIS I PROSES TRANSFER Hari, tanggal : Rabu, 3 November 2004 Waktu : 100 menit Sifat : Tabel Terbuka

dokumen-dokumen yang mirip
FENOMENA PERPINDAHAN. LUQMAN BUCHORI, ST, MT JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNDIP

FENOMENA PERPINDAHAN. LUQMAN BUCHORI, ST, MT JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNDIP

FENOMENA PERPINDAHAN LANJUT

BAB II TEORI ALIRAN PANAS 7 BAB II TEORI ALIRAN PANAS. benda. Panas akan mengalir dari benda yang bertemperatur tinggi ke benda yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sebagai bintang yang paling dekat dari planet biru Bumi, yaitu hanya berjarak sekitar

MODUL- 9 Fluida Science Center U i n versit itas Brawijijaya

PERPINDAHAN PANAS DAN MASSA

Laporan Tugas Akhir Pembuatan Modul Praktikum Penentuan Karakterisasi Rangkaian Pompa BAB II LANDASAN TEORI

SMP kelas 7 - FISIKA BAB 2. Klasifikasi BendaLatihan Soal 2.1

II. TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM DAN LINGKUNGAN

MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA

METODOLOGI PENELITIAN. Waktu dan Tempat Penelitian. Alat dan Bahan Penelitian. Prosedur Penelitian

SIMULASI PROSES EVAPORASI BLACK LIQUOR DALAM FALLING FILM EVAPORATOR (FFE) DENGAN ADANYA ALIRAN UDARA DITINJAU DARI PENGARUH ARAH ALIRAN UDARA

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Prinsip Pengukuran tegangan permukaan berdasarkan metode berat tetes

MODUL II VISKOSITAS. Pada modul ini akan dijelaskan pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi praktikum, dan lembar kerja praktikum.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Proses Perpindahan Panas Konveksi Alamiah dalam Peralatan Pengeringan

SOAL MID SEMESTER GENAP TP. 2011/2012 : Fisika : Rabu/7 Maret 2012 : 90 menit

= = =

Panas berpindah dari objek yang bersuhu lebih tinggi ke objek lain yang bersuhu lebih rendah Driving force perbedaan suhu Laju perpindahan = Driving

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang I.2 Rumusan Masalah I.3 Tujuan Instruksional Khusus I.4 Manfaat Percobaan

RENCANA PEMBELAJARAN (RP) / GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) E-LEARNING MATA KULIAH FENOMENA TRANSPORT

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMA NEGERI 1 REMBANG Jalan Monumen Jenderal Soedirman Rembang Purbalingga 53356

Ada berapa jenis materi atau zat? Bagaimanakah struktur materi suatu benda?

steady/tunak ( 0 ) tidak dipengaruhi waktu unsteady/tidak tunak ( 0) dipengaruhi waktu

PERTEMUAN VII KINEMATIKA ZAT CAIR

II. TINJAUAN PUSTAKA

Klasisifikasi Aliran:

MODUL KULIAH : MEKANIKA FLUIDA DAN HIROLIKA

PENGANTAR TRANSFER MASSA

BAB 2 Pengenalan Neraca Energi pada Proses Tanpa Reaksi

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

Bab 2 TEORI DASAR. 2.1 Model Aliran Panas

SIMULASI PROSES EVAPORASI BLACK LIQUOR DALAM FALLING FILM EVAPORATOR DENGAN ADANYA ALIRAN UDARA

Konduksi Mantap Satu Dimensi (lanjutan) Shinta Rosalia Dewi

1/24 FISIKA DASAR (TEKNIK SIPIL) FLUIDA. menu. Mirza Satriawan. Physics Dept. Gadjah Mada University Bulaksumur, Yogyakarta

MODEL SISTEM DAN ANALISA PENGERING PRODUK MAKANAN

Pembahasan UAS I = 2/3 m.r 2 + m.r 2 = 5/3 m.r 2 = 5/3 x 0,1 x (0,05) 2

Ciri dari fluida adalah 1. Mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah

Perpindahan Panas Konveksi. Perpindahan panas konveksi bebas pada plat tegak, datar, dimiringkan,silinder dan bola

BINOVATIF LISTRIK DAN MAGNET. Hani Nurbiantoro Santosa, PhD.

PERTEMUAN III HIDROSTATISTIKA

PENENTUAN Mv DAN DIMENSI POLIMER SECARA VISKOMETER

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Konduksi Mantap 2-D. Shinta Rosalia Dewi

BAB II LANDASAN TEORI

TRANSFER MASSA ANTAR FASE. Kode Mata Kuliah :

Macam Aliran : Berdasarkan Cara Bergerak Partikel zat cair :

Lampiran 1. Perhitungan kebutuhan panas

Dinamika Rotasi, Statika dan Titik Berat 1 MOMEN GAYA DAN MOMEN INERSIA

Rumus Minimal. Debit Q = V/t Q = Av

BAB II DASAR TEORI. Elektroforesis adalah pergerakan molekul-molekul kecil yang dibawa oleh

Perpindahan Panas. Perpindahan Panas Secara Konduksi MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh 02

BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN

BAB II PENGUKURAN TEGANGAN PUNCAK DENGAN PERCIKAN SELA

BAB II SIFAT-SIFAT ZAT CAIR

K 1. h = 0,75 H. y x. O d K 2

Fluida atau zat alir adalah zat yang dapat mengalir. Zat cair dan gas adalah fluida. Karena jarak antara dua partikel di dalam fluida tidaklah tetap.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB IV PERHITUNGAN PERPINDAHAN KALOR

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK KIMIA IV DINAMIKA PROSES PADA SISTEM PENGOSONGAN TANGKI. Disusun Oleh : Zeffa Aprilasani NIM :

TEKNOLOGI AEROSOL Gerak Brown & Difusi. Prof. Heru Setyawan, Jurusan Teknik Kimia FTI - ITS

Konsep Dasar Pendinginan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seperti nanowire, nanotube, nanosheet, dsb. tidak terlepas dari peranan penting

SOAL DAN PEMBAHASAN FINAL SESI II LIGA FISIKA PIF XIX TINGKAT SMP/MTS SEDERAJAT

T P = T C+10 = 8 10 T C +10 = 4 5 T C+10. Pembahasan Soal Suhu dan Kalor Fisika SMA Kelas X. Contoh soal kalibrasi termometer

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIK

BAB IV PENGOLAHAN DATA

PRAKTIKUM OPERASI TEKNIK KIMIA II MODUL 3 CONDENSING VAPOR

MODUL PRAKTIKUM SATUAN OPERASI II

Pembahasan UAS I = 2/3 m.r 2 + m.r 2 = 5/3 m.r 2 = 5/3 x 0,1 x (0,05) 2

Bab II Pemodelan. Gambar 2.1: Pembuluh Darah. (Sumber:

Saat mempelajari gerak melingkar, kita telah membahas hubungan antara kecepatan sudut (ω) dan kecepatan linear (v) suatu benda

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II DASAR TEORI. ke tempat yang lain dikarenakan adanya perbedaan suhu di tempat-tempat

HIDRODINAMIKA BAB I PENDAHULUAN

Titik Leleh dan Titik Didih

K13 Antiremed Kelas 11 Fisika

PELATIHAN OSN JAKARTA 2016 LISTRIK MAGNET (BAGIAN 1)

1. (25 poin) Sebuah bola kecil bermassa m ditembakkan dari atas sebuah tembok dengan ketinggian H (jari-jari bola R jauh lebih kecil dibandingkan

KISI-KISI UJIAN TEORI KEJURUAN

FIsika KTSP & K-13 FLUIDA STATIS. K e l a s. A. Fluida

TRANSPORT MOLEKULAR TRANSFER MOMENTUM, ENERGI DAN MASSA RYN. Hukum Newton - Viskositas RYN

BAB V ZAT CAIR DALAM KESATIMBANGAN RELATIF

SUHU DAN KALOR DEPARTEMEN FISIKA IPB

P E T A K O N S E P. Zat dan Wujudnya. Massa Jenis Zat Wujud Zat Partikel Zat. Perubahan Wujud Zat Susunan dan Gerak Partikel Zat

Mempelajari grafik gerak partikel zat cair tanpa meninjau gaya penyebab gerak tersebut.

BAB II LANDASAN TEORI

SIMAK UI Fisika

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG SMA NEGERI 10 PADANG Besaran dan Satuan

Bab III Solusi Dasar Persamaan Lapisan Fluida Viskos Tipis

Maka persamaan energi,

Xpedia Fisika. Dinamika Newton

LAMPIRAN 1 DATA PENGAMATAN. mol NaCl

FISIKA IPA SMA/MA 1 D Suatu pipa diukur diameter dalamnya menggunakan jangka sorong diperlihatkan pada gambar di bawah.

II. TINJAUAN PUSTAKA A. SAMPAH

Soal No. 2 Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut!

1. Suhu dan Termometer. Suhu ukuran/derajat panas dinginnya suatu benda atau energi kinetik rata-rata yang dimiliki oleh molekul2 suatu benda.

FISIKA STATIKA FLUIDA SMK PERGURUAN CIKINI

ALIRAN FLUIDA. Kode Mata Kuliah : Oleh MARYUDI, S.T., M.T., Ph.D Irma Atika Sari, S.T., M.Eng

Transkripsi:

KUIS I Hari, tanggal : Rabu, 3 Nvember 2004 Waktu : 100 menit 1. Suatu sistem seperti ditunjukkan pada gambar di bawah. Batangan silinder yang kaksial dengan silendernya bergerak dengan kecepatan V. Tentukan distribusi kecepatan dan debit dalam keadaan steady! 2. Tentukan v θ (r) antara dua silinder kaksial dengan jari-jari R dan kr yang berputar pada kecepatan sudut Ω dan Ω i. nggap bahwa ruang antara 2 silinder diisi dengan fluida istermal incmpressible dalam aliran laminer. Ω Ω i 3. Suatu cairan semi infinite dengan µ dan ρ knstan, pada salah satu sisinya berhubungan dengan permukaan datar (xy-plan). Mula-mula fluida dan permukaan padat dalam keadaan diam. Pada waktu t = 0, permukaan padatan bergerak dengan arah x kecepatan V. Tentukan kecepatan fluida arah y dan t.

KUIS II Hari, tanggal : Rabu, 8 Desember 2004 Waktu : 100 menit 1. Gas-gas yang dicairkan disimpan dalam kntainer berbentuk bla yang diislasi dengan baik. Susunlah persamaan untuk kecepatan perpindahan panas keadaan steady melalui dinding-dinding kntainer dengan jari-jari luar dan dalam r dan r i. sumsikan suhu pada r dan r i adalah T dan T i. nggap knduktivitas thermal islatr bervariasi secara linier terhadap temperatur mengikuti persamaan berikut : k = k + T T ( k i k ) T i T 2. Dua buah plat datar berpri terpisah dengan jarak yang relatif kecil, L. Plat atas y = L pada T = T L dan plat bawah pada y = 0 dipertahankan pada suhu yang lebih rendah pada T = T 0. Untuk mengurangi jumlah panas yang harus dihilangkan dari plat bawah, gas ideal pada T 0 dihembuskan ke atas melalui ketua plat pada kecepatan steady. Susun persamaan untuk distribusi suhu dan jumlah panas q 0 yang harus dihilangkan dari plat dingin setiap satuan luas sebagai fungsi sifat fluida dan kecepatan aliran gas. 3. Carilah distribusi suhu dalam keadaan steady pada suatu padat berbentuk balk yang terletak pada 0 # x # L, 0 # y # D, 0 # z # H, bila semua permukaan dijaga tetap T 0 kecuali permukaan z = H yang suhunya dijaga T 1. H x z y D L

KUIS III Hari, tanggal : Rabu, 22 Desember 2004 Waktu : 90 menit 1. Cairan vlatil berada dalam tabung silinder tegak berjari-jari. Cairan menguap lalu mendifusi melalui klm udara di atas cairan ke udara bebas. Udara bebas tidak mengandung. Fraksi ml dalam gas di permukaan cairan = x. Rapat massa cairan = ρ s gml/vlum. Dengan batas-batas yang ada, buktikan kecepatan penguapan dari cairan cϑb 1 N z = ln ll 1 x 0 jika panjang klm udara = l, dan udara dianggap tidak mendifusi serta berlangsung dalam keadaan steady. udara z = l x = 0 z = 0 x 0 2. Prses leaching zat dari partikel padat ke pelarut B biasanya diasumsikan langkah yang mengntrl adalah difusi dari permukaan partikel melalui film cairan ke arus utama cairan. Kelarutan dalam B adalah C 0 gml/cm 3 dan knsentrasi dalam arus utama adalah C δ (di luar ketebalan film cairan δ). Dengan asumsi ϑ B knstan dan hanya sedikit yang larut dalam B, buktikan bahwa : a. C = (C δ - C 0 ) δ z + C0 C b. N = - ϑ B δ C 0 δ 3. Sebuah tetesan zat dalam arus gas B. Jari-jari tetesan = r 1. Dianggap ada stagnan gas film berjari-jari r 2 knsentrasi dalam fase gas x 1 pada r = r 1 dan x 2 pada r = r 2. a. Tunjukkan bahwa dalam keadaan steady, r 2 N r knstan. b. cϑ Buktikan bahwa r 2 B 2 dx 1 N r1 = - r 1 x dr c. Buktikan bahwa integral persamaan (b) pada batas-batas r 1 dan r 2 diperleh cϑb r2 x B2 N r1 = ln r2 r1 r1 x B1

TENTMEN Hari, tanggal : Rabu, 29 Desemer 2004 Waktu : 150 menit 1. Tentukan distribusi kecepatan fluida yang mengalir melalui pipa silinder, jika fluida yang digunakan adalah fluida dengan mdel Ostwald de Waele, τ rz dvz = m dr n 2. Tentukan v θ (r) antara dua silinder kaksial dengan jari-jari R dan kr yang berputar pada kecepatan sudut Ω dan Ω i. nggap bahwa ruang antara 2 silinder diisi dengan fluida istermal incmpressible dalam aliran laminer. Ω Ω i 3. Panas mengalir melalui sebuah anulus dengan jari-jari dalam r dan jari-jari luar r 1. Knduktivitas panas bervariasi secara linier terhadap suhu dari k pada r dengan suhu T sampai k 1 pada r 1 dengan suhu T 1 sebagai T T k = k +. ( k1 k ) T1 T Buktikan bahwa persamaan aliran panas yang melaui dinding silinder anulus adalah q r = ( T T ) ( k + k ) 1 r 2 1 r1 ln r 1 4. Suatu slab luas tak terhingga terletak antara x = -b sampai x = b. Suhu slab mula-mula T. Pada suatu saat, suhu kedua permukaannya diubah menjadi T 1,

sedang dalam slab timbul panas sebesar λ panas/waktu.vl. Cari suhu slab sebagai fungsi psisi dan waktu. 5. Partikel-partikel katalis berpri berbentuk cakram tipis dengan tebal 2b. Reaksi di katalis adalah reaksi rde 1 : R = k 1 a C. Knsentrasi di permukaan katalis C S. Z = b; C = C S Z = 0; dc /dz = 0 Z = -b; C = C S Buktikan bahwa dn Z a. = R dz 2 d C k1a b. C = 0 dz ϑ c. C = csh csh ( z k1a / ϑ ) ( b k a / ϑ ) 1 C S

UJIN KHIR SEMESTER Hari, tanggal : Rabu, 12 Januari 2005 Waktu : 120 menit 1. Tentukan distribusi kecepatan fluida yang mengalir melalui pipa silinder, jika fluida yang digunakan adalah fluida dengan mdel Ellis, dvz = ϕ0τrz + ϕ1[ τrz ] dr 2. Bla berjari-jari R yang telah dipanaskan, dicelupkan ke dalam fluida yang mempunyai vlume besar dan tidak bergerak. Untuk mengetahui knduksi panas dalam fluida di sekitar bla, maka knveksi paksaan dapat diabaikan. Susunlah persamaan differensial pada fluida yang menyatakan T = f(r); dengan r adalah jarak dari pusat bla. Knduktivitas panas (k) dari fluida knstan. Integrasikan persamaan differensial dengan kndisi batas, pada r = R; T = T R ; dan pada r = ; T = T. 3. Carilah distribusi suhu dalam keadaan steady pada suatu padat berbentuk balk yang terletak pada 0 # x # L, 0 # y # D, 0 # z # H, bila semua permukaan dijaga tetap T 0 kecuali permukaan z = H yang suhunya dijaga T 1. H α x z y D L 4. Prses leaching zat dari partikel padat ke pelarut B biasanya diasumsikan langkah yang mengntrl adalah difusi dari permukaan partikel melalui film cairan ke arus utama cairan. Kelarutan dalam B adalah C 0 gml/cm 3 dan knsentrasi dalam arus utama adalah C δ (di luar ketebalan film cairan δ). Dengan asumsi ϑ B knstan dan hanya sedikit yang larut dalam B, tentukan C sebagai fungsi z dan N