BAB I PENDAHULUAN. Permainan komputer saat ini telah membudaya dan menjadi ciri khusus

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Saat ini game telah menjadi hal yang biasa di keseharian kita. Awalnya,

BAB I PENDAHULUAN. terdapat paling sedikit dua orang gamer dan memiliki satu perangkat pribadi

2015 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN JIGSAW PUZZLE

APLIKASI PERMAINAN PETUALANGAN RENAL DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE RPG MAKER MV BERBASIS ANDROID : RENALDI AGUNG NUGROHO NPM :

Pada zaman seperti ini, Kemajuan game di bidang mobile phone cukup. pesat. Banyak developer handal yang meproduksi game yang sudah bisa dibilang

Pengantar Teori Game

2014 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN DOMINO DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGONJUGASIKAN VERBA BAHASA JERMAN

BAB I PENDAHULUAN. tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) setelah bahasa Inggris. Dalam. bahasa Jerman baik secara lisan maupun tulisan.

BAB I PENDAHULUAN. Efektivitas Penggunaan Teknik Clustering Terhadap Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Bahasa Jerman

BAB I PENDAHULUAN. banyak digemari untuk mengisi waktu yang luang dikantor, dirumah bahkan

BAB I PENDAHULUAN. beberapa Sekolah Mengengah Atas (SMA) maupun Sekolah Menengah Kejuruan

BAB I PENDAHULUAN. empat aspek keterampilan yang terbagi dalam dua kelompok, yakni

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh kemudahan dalam melakukan suatu pekerjaan, seperti. munculnya komputer di kehidupan yang dapat mempermudahkan manusia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

2016 EFEKTIVITAS MOD EL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD S TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA D ALAM MENGONJUGASIKAN VERBA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Shindy Grafina Callista, 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini, video game cenderung mengarah ke grafis yang realistic dan complex

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. situasi tertentu kemampuan bernalar diperlukan manusia untuk dapat mengembangkan

PENGARUH BERMAIN VIDEO GAME TIPE FIRST PERSON SHOOTER TERHADAP ATENSI YANG DIUKUR DENGAN ATTENTION NETWORK TEST

BAB I PENDAHULUAN. menguasai empat keterampilan berbahasa, yakni: menyimak (hören), berbicara

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan dasar manusia dalam kehidupan sehari-hari adalah komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. dalam melaksanakan proses pembelajaran dikelas. Jika dahulu pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN SISTEM

2015 ANALISIS VERBA TIDAK BERATURAN BENTUK KALA LAMPAU PERFEKT DALAM BUKU

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SAPAAN FORMAL BAHASA JERMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAY

KUESIONER SKRIPSI. Nama : Jenis Kelamin: L / P. Kelas : (Coret yang tidak perlu)

BAB 1 PENDAHULUAN. bersifat Dekstop based,web based hingga yang sekarang muncul aplikasiaplikasi. baru yang berjalan dalam telepon seluler.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Fauzi Faisal Nugraha, 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

SISTEM INFORMASI PADA KASUS PEMBUATAN GAME FIRST PERSON SHOOTER THE HIDDEN ARTEFACT MENGGUNAKAN FPS CREATOR X10 ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya era globalisasi berdampak pada tatanan persaingan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI. Tugas Akhir ini. Berikut merupakan landasan teori yang dapat diuraikan.

BAB I PENDAHULUAN. Khususnya bermunculannya smartphone yang membantu pekerjaan manusia atau

PENGARUH BERMAIN VIDEO GAME TIPE FIRST PERSON SHOOTER TERHADAP WAKTU REAKSI YANG DIUKUR DENGAN ATTENTION NETWORK TEST

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk mensimulasikan bentuk atau model tampak secara visual (modeling), bahkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Berkomunikasi adalah salah satu keterampilan berbahasa. Keterampilan

INOVASI PEMBELAJARAN SASTRA PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN DI SMA. Ryan Nuansa Dirga Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

I. PENDAHULUAN. Dampak perkembangan teknologi di antaranya adalah perkembangan jaringan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

2015 PENGGUAAN MEDIA BOARDGAME GERMAN TRIP UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN MATERI ADJEKTIVDEKLINATION PADA SISWA SMA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan yang harus dilatih. Keempat keterampilan itu meliputi. keterampilan menyimak Hören, keterampilan membaca Lesen,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan jaman berlangsung begitu pesat, terutama di bidang

BAB II TINJAUAN KONSEPTUAL DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS. Genre game online adalah jenis-jenis game ditinjau dari cara

Genre dalam Game PC. Faisal aditya. Abstrak. Pendahuluan.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini menguraikan teori-teori yang berkaitan dengan kreativitas, penggunaan

BAB l PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi dalam kehidupan sehari-hari baik secara lisan

METODA INTERAKSI PEMBELAJARAN. Saiful Rahman Yuniarto, S.Sos, MAB

BAB I PENDAHULUAN. Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata

KATA PENGANTAR. karunia dan petunjuk-nya sehingga dengan keterbatasan yang di miliki

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menjadi daya tarik itu sendiri yaitu bahasa Indonesia. Dewasa ini, banyak

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. secara sadar dengan tujuan untuk menyampaikan ide, pesan, maksud,

BAB I PENDAHULUAN. dengan usia pada tiap-tiap tingkatnya. Siswa usia TK diajarkan mengenal

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : V (lima)/ II (dua) : 1 (satu) / siklus I

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Mitchell Wade-John C Back dalam Isman H Suryaman, (2007: 88)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. menjajikan di Asia ( Hal ini terkait dengan pertumbuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini dunia telah mengalami perkembangan dan kemajuan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pembelajaran pada dasarnya merupakan upaya untuk mengarahkan anak

2015 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN KREISLAUF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA JERMAN

BAB II LANDASAN TEORI. Tinjauan pustaka yang digunakan antara lain pengertian game, pembuatan game,

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajar yang mempelajari bahasa Jerman diduga tidak asing lagi

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran bahasa Indonesia di Internasional kini menginjak tahap

BAB III METODE PENELITIAN. Bahasa dalam menyusun kalimat menjadi teks bahasa Jerman.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mempelajari sebuah bahasa, termasuk bahasa Jerman, pembelajar

Skripsi. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata I Program Studi Pendidikan Biologi.

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan proses belajar mengajar Bahasa Indonesia di Sekolah

2015 ANALISIS FRASA PREPOSISI DENGAN MODIFIKATOR AUS SEBAGAI ERGÄNZUNGEN DAN ANGABEN DALAM ROMAN BESCHÜTZER DER DIEBE

BAB I PENDAHULUAN. Sartika Kurniali dalam jurnalnya yang berjudul Peran Media Sosial di Internet Pada

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

1

BAB 1 PENDAHULUAN. game kini juga berkembang dengan pesat. Game-game didesain sedemikian rupa agar

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN USIA 5 6 TAHUN DI TK 011 PERMATAKU MERANGIN KABUPATEN KAMPAR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian terhadap 120

BAB I PENDAHULUAN. modern yang ada di dunia ini. Game online merupakan sebuah permainan

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan melalui bahasa. Di dunia terdapat bermacam-macam bahasa

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB I PENDAHULUAN. yang beragam. Selain bahasa Inggris di SMA, SMK dan MA, peserta didik juga

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi manusia

BAB I PENDAHULUAN. sosial di lingkungannya, dan peranan manusia sebagai makhluk sosial.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dilihat dari perkembangan teknologi informasi saat ini, industri game merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Menulis merupakan keterampilan yang harus dikuasai setiap siswa melalui proses

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting bagi manusia,

Kuesioner Perancangan untuk Siswa kelas 4 SD Katolik Abdi Siswa Nama :

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini, sering ditemukan baik dalam tulisan ilmiah atau artikel

BAB I PENDAHULUAN. melalui membaca. Masyarakat yang gemar membaca memperoleh pengetahuan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permainan komputer saat ini telah membudaya dan menjadi ciri khusus manusia modern. Dalam bermain seorang pemain harus dapat mengerti aturan dan tujuan dari permainan. Untuk itulah bahasa memegang peranan yang amat penting sebagai media penghubung agar tujuan permainan dapat dimengerti dan dicapai oleh pemain. Kenyataan yang ada permainan komputer dianggap mengganggu pembelajar dan memberikan efek negatif bagi pembelajar yang memainkan permainan tersebut. Padahal permainan komputer mempunyai potensi memberikan dampak positif bagi pembelajar. Beberapa peneliti dari University of Rochester di New York, Amerika melakukan riset mengenai pengaruh dari bermain game yang dilansir dalam situs http://www.ajurna.net/2011/05/menurut-para-ahli-manfaat-bermain-game.html. Dalam riset tersebut, para pemain usia antara 18 hingga 23 tahun. Pemain dilatih dengan game Medal of Honor. Mereka memainkan game tersebut satu jam tiap hari selama sepuluh hari berturut-turut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para pemain game ini memiliki fokus yang lebih terhadap apa yang terjadi di sekelilingnya, jika dibandingkan dengan mereka-mereka yang jarang main game, apalagi yang tidak main sama sekali. 1

2 Berbeda dengan judul permainan komputer Medal of Honor yang berjenis FPS (First Person Shooter) yang membutuhkan fokus dan ketangkasan dalam bermain, permainan komputer jenis RPG (Role Playing Game) salah satunya adalah Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany). Permainan komputer tersebut menggunakan bahasa tertulis dalam bentuk dialog untuk mengarahkan pemain agar dapat menyelesaikan permainan dan menitikberatkan pada penguasaan bahasa yang digunakan sebagai bahasa pengantar permainan. Permainan RPG khususnya Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany) yang menggunakan bahasa Jerman dapat membantu pembelajar untuk meningkatkan keterampilan dalam pembelajaran bahasa Jerman khususnya dalam keterampilan membaca (lesen) dan menulis (schreiben). Dengan memainkan permainan komputer yang menggunakan bahasa Jerman sebagai pengantar pemain bukan hanya mendapatkan kesenangan saat memainkannya, melainkan juga melatih kemampuan membaca dan pemahaman teks bahasa Jerman. Dengan permainan RPG yang menggunakan bahasa Jerman tentu terdapat unsur kebahasaan yang dapat dipelajari secara langsung ataupun tidak langsung oleh pembelajar. Hal tersebut disebabkan oleh penggunaan dialog dalam permainan dan didukung dengan pola permainan yang diciptakan seperti sebuah drama. Dialog dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany) banyak menggunakan kalimat tanya karena jenis permainan ini lebih menuntut pemain untuk membuat sebuah keputusan atau pilihan bahkan pendapat. Untuk itu pemain yang sekaligus pembelajar bahasa Jerman harus mengerti

3 maksud dari kalimat tanya tersebut agar tidak keliru menentukan keputusan. Dalam proses untuk mengerti makna kalimat tanya tersebutlah pembelajar akan melakukan proses pembelajaran bahasa secara tidak langsung. Kalimat tanya yang digunakan dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany) bukan hanya untuk memperoleh informasi yang ditanyakan, melainkan juga dipakai untuk menyatakan maksud lain seperti ajakan, permintaan atau perintah, seperti contoh berikut ini: Gambar 1.1 Kannst du das jemand anderem geben? Jika dilihat pada kalimat tanya dan melihat ekspresi marah dari anak yang mengutarakannya pada gambar di atas, kalimat tanya tersebut tidak berarti menanyakan sesuatu tetapi menyatakan penolakan yang bisa diartikan menjadi: Gibst du das (Ding) zu anderer Person! Dilihat dari contoh tersebut, ternyata kalimat tanya dalam bahasa Jerman memiliki beragam jenis dan fungsi. Setiap kalimat tanya memilki arti tersendiri tergantung dari situasi dimana kalimat tersebut digunakan. Jika seseorang tidak

4 mengetahui jenis dan fungsi dari kalimat tanya, maka seseorang tersebut akan salah mengartikannya. Untuk lebih memahami bagaimana jenis dan fungsi kalimat tanya dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany) maka perlu dilakukan analisis lebih mendalam pada permainan tersebut. Berdasarkan penjelasan di atas penulis melakukan penelitian yang berjudul ANALISIS PENGGUNAAN KALIMAT TANYA DALAM PERMAINAN KOMPUTER HARVEST MOON FRIENDS OF MINERAL TOWN (GERMANY) agar penulis dapat menganalisis lebih lanjut mengenai hal tersebut. B. Batasan Masalah Atas dasar latar belakang di atas, penelitian ini difokuskan hanya meneliti penggunaan kalimat tanya dalam permainan komputer Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany). Permainan tersebut dipilih karena di dalamnya terdapat dialog yang memuat kalimat tanya. C. Rumusan Masalah Berdasarkan batasan masalah di atas maka masalah penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana jenis-jenis kalimat tanya yang terdapat dalam dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany)? 2. Bagaimana fungsi kalimat tanya yang terdapat dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany)?

5 3. Bagaimana bentuk-bentuk kalimat tanya yang terdapat dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany)? D. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan yang telah disebutkan di atas, maka dalam penelitian ini penulis mempunyai tujuan untuk memperoleh deskripsi tentang: 1. Jenis-jenis kalimat tanya yang terdapat dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany). 2. Fungsi kalimat tanya yang terdapat dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany). 3. Bentuk-bentuk kalimat Tanya yang terdapat dalam permainan Harvest Moon Friends of Mineral Town (Germany). E. Manfaat Penelitian Penulis mempunyai harapan besar bahwa penelitian ini tidak hanya memberikan manfaat bagi penulis, tetapi juga memberikan manfaat khususnya bagi pembelajar dan pengajar bahasa Jerman dan umumnya bagi pembaca. Adapun manfaat penelitiannya antara lain: 1. Pembelajar bahasa Jerman dapat mengetahui jenis dan fungsi kalimat tanya dalam bahasa Jerman. 2. Berdasarkan hasil penelitian ini pembaca dapat lebih mengerti fungsi kalimat tanya dan lebih tepat dalam menggunakannya. 3. Penelitian ini dapat berguna bagi penelitian yang lain.