Pengembangan Perpustakaan Menjadi Reading Corner di Setiap RW di Indonesia

dokumen-dokumen yang mirip
Entrepreneurship Pustakawan Sebuah Passion Mewujudkan Prestasi

PROPOSAL KEGIATAN PELATIHAN MANAJEMEN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN COMMUNITY DEVELOPMENT

kepentingan pembangunan di Indonesia. Setiap perusahaan di Indonesia melakukan berbagai kegiatan terencana untuk mencapai tujuan khusus maupun

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN TANGERANG

Manjemen Perpustakaan Khusus

BAB I PENDAHULUAN. dengan wajah baru yang juga menyediakan berbagai macam ruang, area baca,

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 058 TAHUN 2017 TENTANG TRANSFORMASI PERPUSTAKAAN DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

WALIKOTA SEMARANG PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan bersifat jangka panjang. Untuk itu dibutuhkan proses komunikasi yang

Perkara Penting yang Sedang Dihadapi

PENGHARGAAN ADIUPAYA PURITAMA KELOMPOK INDIVIDU/ORGANISASI TAHUN 2009

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 40 TAHUN 2013

DRAFT RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

PENTINGKAH COORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY?

No. URAIAN Dasar Hukum a. Bukti Pemenuhan persyaratan modal di setor (dalam Anggaran Dasar)

Pengantar. responsibility (CSR).

NOMOR 6 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2015 BUPATI BEKASI PROVINSI JAWA BARAT

OPTIMALISASI PERPUSTAKAAN DESA DALAM RANGKA MENINGKATKAN PENDIDIKAN MASYARAKAT

PERAN SERTA MASYARAKAT/ STAKE HOLDERS DALAM IMPLEMENTASI PENDIDIKAN INKLUSIF

CSR (Corporet Social Responsibility) WAWONG DWI RATMINAH UPN VETERAN YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. positif perusahaan atau produk yang pada akhirnya berdampak pada persepsi

PT. CARTENZ INTAN MANDIRI Majalah Intan Cartenz & Tabloid PETITUM

PANDUAN INSENTIF JURNAL YANG MEMENUHI STANDAR MUTU DAN TATA KELOLA NASIONAL TAHUN 2018

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan sebagai sebuah sistem dalam keberlanjutan dan keseimbangannya tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. satu sumber daya utama. Tiap perusahaan memiliki tujuan yang berbeda-beda.

- 1 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 16 /POJK.04/2015 TENTANG AHLI SYARIAH PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20... TENTANG LAPORAN PENERAPAN TATA KELOLA MANAJER INVESTASI

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 50 /SEOJK.04/2016 PENGAKUAN TERHADAP ASOSIASI MANAJER INVESTASI

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH KOTA PAREPARE NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

NOMOR 7 TAHUN 2017 TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BULELENG,

Assalaamu alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.

PENGENDALIAN INFORMASI BPJS KETENAGAKERJAAN

PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PERPUSTAKAAN UMUM DAN ARSIP DAERAH Jl. Besar Ijen 30 A Telp Fax Kode Pos M A L A N G

KELOMPOK IMFORMASI MASYARAKAT ( KIM )

MENJADI PUSTAKAWAN PROFESIONAL BERSAMA IKATAN PUSTAKAWAN INDONESIA (IPI)

BAB V KESIMPULAN DAN PROTOTYPE

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul. Penyelenggaraan,tanggungjawab,sosial.

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) adalah salah satu bentuk

BUPATI BARRU PROVINSI SULAWESI SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi situasi ekonomi pasar bebas. Perkembangan bisnis dalam

3. HAK BADAN PUBLIK 1. Badan Publik berhak menolak memberikan informasi yang dikecualikan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. 2.

Perpustakaan umum kabupaten/kota

2. Akreditasi terhadap program dan satuan pendidikan dilakukan oleh lembaga mandiri yang berwenang sebagai bentuk akuntabilitas publik.

BAB 1 PENDAHULUAN. keuntungan saja, tetapi perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa maupun

KEBIJAKAN PENGENDALIAN INFORMASI PT INDOFARMA (Persero) Tbk

BAB I PENDAHULUAN. publik eksternalnya adalah mereka yang berada di luar bagian dari organisasi atau

PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA LAYANAN PERPUSTAKAAN DI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

KETETAPAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 023/SK/K01-SA/2002 TENTANG HARKAT PENDIDIKAN DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai salah satu

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT NOMOR : 040/871/ KPAD/ 2015

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PANDUAN UJI KOMPETENSI

PERIZINAN WAKIL PENJAMIN EMISI EFEK DAN WAKIL PERANTARA PEDAGANG EFEK

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG DEWAN PENDIDIKAN KABUPATEN SUMEDANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUMEDANG,

INSTRUMEN PENGAMBILAN/PENGUMPULAN DATA PENILAIAN KINERJA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN IDENTITAS LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN

Rapat Koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Dan Forum CSR Kab. Rembang

Infotek Digital Journal Al-Manär Edisi I/2004 Copyleft 2004 Digital Journal Al-Manär. Alif Muttaqin

Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan. Ir. GENTUR PRIHANTONO SP. MT PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 29 /SEOJK.05/2016 TENTANG BENTUK DAN TATA CARA PERMOHONAN, PENYAMPAIAN LAPORAN, DAN PROGRAM

BAB III DESKRIPSI INSTANSI. PT. BeCom SOLO. dukungan dan kerjasama untuk membuat sebuah event organizer. Mulai dari

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SISTEM PENYULUHAN PERIKANAN MENUNJANG INDUSTRIALISASI KP SEJUMLAH MASUKAN PEMIKIRAN

PETUNJUK TEKNIS PENINGKATAN MUTU MELALUI LOMBA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL

PEDOMAN KEBIJAKAN PENGENDALIAN INFORMASI

RENSTRA SKPD KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KOTA SEMARANG TAHUN PEMERINTAH KOTA SEMARANG JL. PEMUDA NO. 175 TELP SEMARANG

DRAFT PROPOSAL PROGRAM GEMAR MEMBACA BERSAMA BANK BUKOPIN

PERUMUSAN HASIL RAKOR DITJEN KEBUDAYAAN 2016

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH

UNDANG-UNDANG PERPUSTAKAAN Nomor 43 Tahun 2007

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2009 TENTANG PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN BERBASIS STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN MENUJU PERPUSTAKAAN TERAKREDITASI. Disampaikan pada acara MUNAS IPI

04/PP/DITDIKTENDIK/2012 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PUSTAKAWAN BERPRESTASI

PERAN CSR DALAM PEMBANGUNAN DI DIY

TRANSKIP WAWANCARA. Lokasi/Tempat : Divisi Corporate Communications PT. Garuda Indonesia

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR.116 /SEOJK.04/ TENTANG PENGAKUAN TERHADAP ASOSIASI WAKIL MANAJER INVESTASI

BAB I PENDAHULUAN. tidak hanya kewajiban kepada pemegang saham melainkan kewajiban kepada

BAB I PENDAHULUAN. terutama negara-negara berkembang, khususnya Indonesia. Ditambah lagi. baru yang memanfaatkan kawasan Free Trade Area dalam tingkat

BAB I PENDAHULUAN. Pentingnya penerapan sistem tata kelola perusahaan yang baik atau Good

Direksi Perusahaan Efek yang melakukan kegiatan usaha sebagai Penjamin Emisi Efek dan/atau Perantara Pedagang Efek SALINAN

BAB I PENDAHULUAN. ditingkatkan oleh masing-masing perusahaan. Saat ini, Corporate Social

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 425/KMK.06/2003

BUPATI BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang memadai dan efektif pada setiap tahapan manajemen public relations

HUKUM KONSTRUKSI. Ringkasan Hukum Konstruksi UU No 18 Tahun 1999 Jasa Konstruksi. Oleh : Inggrid Permaswari C Kelas B NIM :

MASYARAKAT/STAKE HOLDERS DALAM IMPLEMENTASI PENDIDIKAN INKLUSIF

WALIKOTA PEKALONGAN PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 12 TAHUN 2013

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39 /POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA

Penyusunan Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi melalui Penilaian Mandiri

USULAN PENDEKATAN DAN METODOLOGI RENCANA KERJA DAN JADWAL KEGIATAN CALON TENAGA AHLI PEMASARAN PARTISIPATIF

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia industri yang sangat menuntut perbaikan berkelanjutan

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2012 NOMOR : 10 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi ini tingkat persaingan antar perusahaan sangat

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1990 Nomor 49,

Transkripsi:

Membangun Kemitraan Perpustakaan dalam Era Keterbukaan Informasi Pengembangan Perpustakaan Menjadi Reading Corner di Setiap RW di Indonesia Ketika kita bertanya, apa saja yang (harus) dilakukan ketika kita mengunjungi perpustakaan? tentunya ada banyak jawaban kalau kita banyak bertanya pada banyak orang, yang jelas bahwa pertanyaan harus diajukan pada siapa dengan kepentingan apa. Kalau pertanyaan tersebut di sampaikan kepada Pustakawan maka akan berbeda dengan ketika kita bertanya pada pemustaka atau yang lebih popular disebut sebagai Pengguna (pengunjung) perpustakaan. Bagaimana jika pertanyaan tersebut diajukan kepada masyarakat kelas marjinal yang hanya paham, perpustakaan adalah tempat atau ruang yang berisi banyak buku. Apakah Pemerintah bisa mengakomodir semua kebutuhan pengguna perpustakaan? apabila masyarakat sudah menyadari pentingnya informasi, dan apabila pengguna tidak sekedar membutuhkan buku tapi aplikasi dari hasil membaca buku maka Pemerintah harus siap, apakah siap memberikan layanan, siap bekerjasama dengan pihak yang terkait dan siap memberikan hak masyarakat sebagaimana mestinya. Pemerintah cukup banyak dana untuk pendidikan, namun pendidikan selalu diartikan sebagai bentuk sekolah, pendidikan dimaknai sebagai bentuk belajar yang dikemas dalam format kelembagaan. Lembaga yang menaungi pendidikan di Indonesia adalah Diknas Departemen Pendidikan Nasional, bagian yang membidanginya antara lain Pendidikan Luar Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini, dan pendidikan lainnya baik yang bersifat formal, informal maupun non formal. Apakah pernah kita berfikir lembaga lain yang terkait dengan pendidikan? lembaga yang bernama Perpustakaan. Di Perpustakaan siapapaun bisa mendapatkan informasi, ilmu, bahkan pelatihan, ketrampilan dan apa saja yang dibutuhkan masyarakat sepanjang perpustakaan tersebut bisa dan mampu melakukan. Pendidikan sepanjang hayat adalah bertempat di perpustakaan. UU no 43 tahun 2007 telah menyatakan hal tersebut. Dalam Undang Undang tersebut pasal 1 ayat 5, 6, 7 dikatakan fungsi perpustakaan dan pengertian perpustakaan baik perpustakaan umum maupun perpustakaan khusus, dan dikatakan pada ayat 16 bahwa Mentri yang terkait adalah menteri pendidikan. Trini Haryanti 1

Dengan demikian sudah jelas bahwa Perpustakaan adalah bagian dari pendidikan dan tidak terpisahkan. Berarti masyarakat wajib memanfaatkan sebaik mungkin keberadaan perpustakaan, begitu juga sebaliknya. Bahwa penyelenggara perpustakaan wajib memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat, bukan saja kepada pengguna tapi kepada masyarakat yang belum paham, belum menjadi pengguna untuk memanfaat perpustakaan. Bagaimana upaya yang harus dilakukan? banyak cara dan strategi yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah memanfaatkan momentum hari kunjung perpustakaan sebagai media sosiaisasi keberadaan dan fungsi perpustakaan. Bukan berarti masyarakat HARUS berkunjung ke perpustakaan tapi lebih bermakna bagaimana perpustakaan bisa melayani dengan baik, lebih baik lagi kalau Hari Berkunjung Perpustakaan diartikan perpustakaan mengunjungi masyarakat dalam berbagai layanan yang tersedia, maka masyarakat akan segera merasakan manfaatnya. Dan tentunya berdampak pada perilaku dan budaya baca yang bisa merubah atau menjadi agen perubahan bagi masyarakat. Masyarakat yang cerdas dan bermartabat adalah cerminan bangsa yang kuat.. Apakah hanya tanggung jawab Pemerintah saja? tentu tidak, Undang Undang no 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyebutkan salah satu pasalnya bahwa bahwa PT yang menjalankan usaha di bidang dan/atau bersangkutan dengan sumber daya alam wajib menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan (Pasal 74 ayat 1). Namun, UU PT tidak menyebutkan secara terperinci berapa besaran biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk CSR serta sanksi bagi yang melanggar. Pada ayat 2, 3, dan 4 hanya disebutkan bahwa CSR dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memerhatikan kepatutan dan kewajaran. PT yang tidak melakukan CSR dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan. Ketentuan lebih lanjut mengenai CSR ini baru akan diatur oleh peraturan pemerintah yang hingga kini belum dikeluarkan. Banyak perusahaan yang kepedulian sosialnya (CSR) bergerak dalam bidang pendidikan dan fokus ke Perpustakaan, hal ini tentunya sebagai stimulant atau percepakan gerakan Trini Haryanti 2

pengembangan perpustakaan sampai tingkat masyarakat bawah. Namun tidak banyak lembaga swadaya yang mau bergerak dalam bidang perpustakaan hanya beberapa saja misalnya Foum Indonesia Membaca, 1001 buku, Insan Baca, Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indonesia. Banyak perpustakaan komunitas yang sudah besar dan mandiri seperti Rumah Dunia, Pustaka Kelana, Tegal Gundil, Perpustakaan Kampung Jagad, TBM Intan Pustaka, TBM Cahaya Ilmu dan masih banyak lagi. Beberapa organisasi pergerakan perpustakaan, seperti Asosiasi Pekerja Informasi Sekolah (APISI), Ikatan Sarjana Informasi dan Perpustakaan Indonesia (ISIPI), Klub Perpustakaan Indonesia, Ikatan Perpustakaan Umum Indonesia, Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI), Gerakan Peningkatan Minat Baca Masyarakat (BPMB), Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Indonesia. Ada beberapa forum seperti Forum Perpustakaan Khusus, Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi, The ICS, dan barangkali ada beberapa forum lagi sejenis. Banyak sekali perpustakaan, organisasi dan forum, akan semakin banyak lagi tahun tahun yang akan dating karena masyarakat semakin menyadari pentingnya membaca, pentingnya mendokumentasikan dan mempublikasikan aktivitas seputar perpustakaan baik melalui media internet maupun media cetak dan media media lainnya. Bagaima peran Pustakawan sebagai profesi yang menanungi atau berkepentingan atas perkembangan perpustakaan di Indonesia? Permasalahan yang terjadi adalah rasa minder apabila berprofesi sebagai pustakawan, image yang terbentuk dimasyarakat adalah petugas penjaga buku di perpustakaan dengan senyum yang dikulum, kaca mata tebal, tua dan tidak up date (keilmuwannya). Belum lagi permasalahan pustakawan yang persyaratannya masih sangat birokratis, lebih cenderung plat merah. Kemudian pustakawan itu sendiri masih bergerak pada bidang yang dibatasi oleh ruang dan aturan, sehingga profesi pustakawan di Indonesia selain kurang dikenal oleh masyarakat juga masih belum bisa menjadi kebanggan. Dengan Hari Kunjung Perpustakaan diharapkan akan menyadarkan kita semua pentingnya memaknai dengan beberapa hal : yang pertama adalah bangga sebagai pustakawan, bangga memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat, bangga menjalani pekerjaan, bangga memiliki kreativitas dalam mengembangkan perpustakaan, bangga akan mengembangkan perpustakaan dengan mendekatkan kepada konsumen Trini Haryanti 3

dalam bentuk mendukung, membangun dan mengembangkan perpustakaan komunitas. Yang kedua : penyedian fasilitas dan berbagai aktivitas di masyarakat sebagai upaya mengakomodir kebutuhan masyarakat akan informasi, buku, kreativitas, peningkatan sumber daya, dan perubahan perilaku. Yang ketiga : perluasan networking ke stakeholder potensial sehingga percepatan pengembangan perpustakaan di Indonesia bisa segera diwujudkan, tidak akan pernah ada kata cukup untuk sebuah kata percerdasan masyarakat. Yang terakhir : harmonisasi keterkaitan stake holder sebagai pemangku kepentingan dan penerima manfaat menjadikan harapan dan cita cita Indonesia Cerdas bisa terwujud. Manfaatkan momentum Hari kunjung erpustakaan sebagai tonggak bersejarah melakukan perubahan. Dari empat hal yang diungkapkan diatas ke tiga dan ke empat merupakan hal penting? Kenapa? bahwa Indonesia yang geografisnya terdiri dari berbagai pulau tidak mungkin membuat Perpustakaan dalam central central di setiap distrik atau kita sebut sebagai Kabupaten. Pendekatan kepada konsumen akan lebih efektif untuk memberikan layanan yang terbaik. Harmonisasi akan terbangun antara komunitas disetiap komunal atau klaster kepada Pejabat Pemerintah disetiap distrik mulai tingkat RW, Desa, Kecamatan dan Kabupaten. Kemudian tingkat kecamatan dan tingkat Kabupaten akan melakukan Harmonisasi di tingkat Propinsi, dan tingkat Propinsi melakukan harmonisasi di tingkat Nasional. Kemudian harmonisasi juga akan terbangun dengan institusi swasta yang komitment dalam pengembangan pendidikan khususnya layanan dan fasilitas perpustakaan. Tidak mungkin corporate membantu yang bukan area dimana corporate tersebut berada. Justru dengan demikian Pemerintah akan melakukan upaya upaya kelanjutan hubungan harmonisasi ini dengan pihak pihak lain diluar corporate dan secara proporsional akan memberikan bantuan ataupun layanan kepada masyarakat yang tepat sasaran dan tepat guna. Bagaimana membangun perpustakaan disetiap distrik, Salam pustaka. Trini Haryanti 4

Profile Penulis Nama : Trini Haryanti Tempat tanggal lahir : Rembang, 26 Mei 1967 Alamat : Rungkut Permai VIII H 7 Surabaya 60293 Telp / Fax / HP : 031-8792119 / 0811950025 Pendidikan : S2 Manajemen Informasi Perpustakaan UGM (belum lulus) Pekerjaan : Direktur Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indoensia No rekening : Bank Mandiri cab.gatot Soebroto Jakarta No 070-00-0219120-8 NPWP : 67.491.325.6-615.000 Riwayat Pekerjaan : Tahun 2006 2007 outsourching PT HM Sampoerna Program Pustaka Sampoerna Tahun 2004 2006 Konsultan Perpustakaan dengan berbagai Mitra Plan Internasional di 4 kota Unicef : Perpustakaan sebagai rekonsiliasi damai di Ambon Perpustakaan Kabupaten Pasuruan Tahun 2000 2003 Mitra Coca Cola Foundation Program Pengembangan Perpustakaan di Indoensia Tahun 1992 2000 Guru, Dosen dan Staff dibeberapa perusahaan di Jakarta Web : www.triniharyanti.blogspot.com www.pustakaindonesia.org www.triniharyanti.multiply.com www.perpustakaanindonesia.blogspot.com FB : trini haryanti Email : tharyantius@yahoo.com dan pustakaindonesia@gmail.com Trini Haryanti 5