1

dokumen-dokumen yang mirip
Menggilir Ternak Bergulir. Ada Fulus di Balik Kasur. Bersatu dalam Manunggal Sakato Kriuk, Kriuk... Krupuk Emas

USULAN PENDEKATAN DAN METODOLOGI RENCANA KERJA DAN JADWAL KEGIATAN CALON TENAGA AHLI PEMASARAN PARTISIPATIF

KEBIJAKAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHUN Direktur Penataan Bangunan dan Lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya

BAB I PENDAHULUAN. dari tahun-ketahun, tetapi secara riil jumlah penduduk miskin terus

BAB VI PENUTUP. Laporan Akhir PLPBK Desa Jipang Menuju Desa Yang Sehat, Berkembang dan Berbudaya 62

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DRAFT PEDOMAN TEKNIS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLP-BK) 2013

PROFILE DATA SIM P2KP NAD KMW II

BAB II TUGAS PEMBANTUAN

PROFILE DATA SIM P2KP NAD KMW II K E L U R A H A N

Model Pengembangan Ekonomi Kerakyatan

Kerangka Acuan Kegiatan PENILAIAN KINERJA BKM (PK-BKM) Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU)

Contoh Outline Proposal Awal Inisiasi Kemitraan

Program Peningkatan Kualitas Permukiman di Perkotaan (P2KP)

PERENCANAAN PARTISIPATIF DALAM PLPBK

Isu Strategis Kota Surakarta

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMBANGUNAN BKM (BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT) LOKASI BARU 2010

BAB VII PERENCANAAN STRATEGI PEMBERDAYAAN BKM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN.

Pendirian Koperasi melalui Fasilitasi UPK-BKM

A. Latar Belakang. C. Tujuan Pembangunan KSM

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN DELI SERDANG

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian agar mampu menciptakan lapangan kerja dan menata kehidupan yang

KEBIJAKAN DAN PENANGANAN PENYELENGGARAAN AIR MINUM PROVINSI BANTEN Oleh:

BAB I. perkembangan modal sosial (social capital) masyarakat di masa mendatang. masyarakat dengan pemerintah daerah dan kelompok peduli setempat.

Pengembangan Livelihood dalam Program KOTAKU

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

BAB I PENDAHULUAN. sebagai pendamping dan pembimbing pelaku utama dan pelaku usaha. Penyuluh

SAMBUTAN MENTERI PEKERJAAN UMUM. Pada Acara

SALINAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 29 TAHUN 2009 TENTANG

AKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015

BAB I PENDAHULUAN. disalurkan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) melalui Unit Pengelola Keuangan

SELAMAT BERJUMPA PARA RELAWAN. Saiapa Dia? RELAWAN

STRATEGI PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN MELALUI PNPM

PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR P2KP

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

Status Pengaduan bulan Juni 2016

BAB I PENDAHULUAN. tahun-2008-penduduk-miskin-turun-221-juta-.html (diakses 19 Oktober 2009)

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEBIJAKAN PU-DJCK DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN

Disampaikan dalam rangka Sosialisasi Nasional P4-IP di Perkotaan Denpasar, Agustus 2013

BAB VI HASIL PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN (PRONANGKIS) DI KELURAHAN PAKEMBARAN Program Asistensi Sosial dan Jaminan Sosial

Kurikulum Pelatihan Pelaku PNPM Mandiri Perkotaan

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 27 TAHUN 2011

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 45 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DASAR BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014

IV.B.7. Urusan Wajib Perumahan

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

RENCANA PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR

BAB V ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH

BAB III ISU STRATEGIS DAN TANTANGAN LAYANAN SANITASI KOTA

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN.

Buletin Warta Desa. Tentang Program Kotaku. Manfaat & Target Program. Tujuan. Tujuan Antara

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

Kata Pengantar. dan kesabaran, sehingga penyusunan laporan akhir tahun ini dapat selesai

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

I. PENDAHULUAN. Kelurahan Purus merupakan salah satu kelurahan di kota Padang yang relatif berkembang

PROFIL LKM MAJU MANDIRI KELURAHAN KARANG ANYER KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

BERSIH NO 66 KISARANKELURAHAN TEGAL SARI KECAMATAN KISARAN BARAT KABUPATEN ASAHAN - SUMATERA UTARA

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pelaksanaan program Pamsimas menggunakan pendekatan

PROFIL BKM NURANI KELURAHAN PEKAN

PROFIL LKM MUTIARA SEJAHTERA KELURAHAN MUTIARA KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

BAB IV STRATEGI SEKTOR SANITASI KOTA

PRESS RELEASE JAYAPURA, PAPUA 15 MARET 2011

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

Tabel Skor Air Limbah Domestik Skor

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 05/PERMEN/M/2009

Oleh : Kasubdit Wilayah II Direktorat Penataan Bangunan dan LIngkungan. Disampaikan dalam Workshop Persiapan Penanganan Kumuh PNPM Mandiri Perkotaan

I. PENDAHULUAN. secara terus menerus untuk mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara, yaitu

Site Report Tim (IV) Kegiatan Sosial Waktu : Mei 2009 Lokasi : Pasuruan Jawa Timur

Draft Pedoman Teknis Channeling Penguatan Modal Keuangan UPK-BKM dan KSM PNPM Mandiri Perkotaan

KEBIJAKAN DAN PROGRAM NASIONAL PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH Jakarta, 22 Desember 2014

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Menteri Negara Perumahan Rakyat. Perumahan. Pemukiman. Pedoman.

Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) Program Di Perkotaan Dll..DLl

PEDOMAN UMUM PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI KEHUTANAN BAB I PENDAHULUAN

PETUNJUK TEKNIS PEMASARAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

Pertanyaan dan jawaban tersebut adalah sebagai berikut : perkotaan yang dilaksanakan di Desa Dagang Kelambir?

LAMPIRAN II HASIL ANALISIS SWOT

Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI PEREMPUAN

PROFIL LKM MEKAR TANJUNG KELURAHAN TANJUNG MARULAK HILIR

TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB I P E N D A H U L U A N

BAB I PENDAHULUAN. pada umumnya juga belum optimal. Kerelawan sosial dalam kehidupan

Study On Community-Organized Social Activities In PNPM Mandiri

Siklus PNPM Mandiri - Perkotaan

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Konsep Dasar. Mau. Paham. Mampu

KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PETA JALAN PNPM MANDIRI DAN KEBERLANJUTAN PROGRAM HADI SANTOSO

BAGIAN PEMASARAN HASIL PERENCANAAN PLPBK

PROFIL BKM MEKAR JAYA KELURAHAN TANJUNG TONGAH

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG PEMBERDAYAAN KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. Program Penanggulangan Kemiskinan dilaksanakan sejak tahun 1999 sebagai suatu

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

4.1. TINGKAT NASIONAL Project Management Unit (PMU)

TATA CARA PEMBENTUKAN UNIT PENGELOLA (UP) BKM P2KP

DAFTAR ISI. Halaman Judul... Halaman Pernyataan Bebas Plagiarisme... Halaman Pengesahan Skripsi... Halaman Pengesahan Ujian... Halaman Motto...

PEREKONOMIAN INDONESIA

PELAKSANAAN PPMK. A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK

KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

Daftar Isi

1

2

3

4

5

6

7

Contoh Pelaksanaan Kegiatan Channeling PT Astra Internasional dan Dua BKM Kota Bogor : Pelatihan Perbengkelan Otomotif 8

PT BFI, dari Pelatihan hingga Bangunan 9 9

10

POTENSI KELEMBAGAAN P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan UNTUK MENDUKUNG KEMITRAAN 1. Dukungan Kelembagaan masyarakat yang mapan; Pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan sudah menghasilkan MODAL SOSIAL yang cukup untuk mendukung kemitraan dalam penanggulangan kemiskianan dan pengembangan masyarakat. Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) merupakan organisasi untuk mewadahi para relawan untuk memperjuangkan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan. BKM memiliki data kemiskianan dan memperjuangkan program-program penanggulangan kemiskinan. BKM sudah terlatih untuk melaksanakan kemitraan dengan Pemda dan stakeholder lain dalam penanggulangan kemiskinan; 11

2. Dukungan Fasilitasi Konsultan dari Pusat sampai Desa/Kelurahan; P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan memiliki konsultan untuk memfasilitasi masyarakat, pemerintah dan stakeholder untuk melaksanaan kemitraan. Konsultan ini ada di berbagai tingkatan mulai dari Pusat, Provinsi, Kota/Kabupaten, sampai Kelurahan/Desa. Terdapat dukungan berbagai tenaga ahli di bidang Pengembangan Masyarakat, Infrastruktur, Manajemen Keuangan, Pelatihan/Pengembangan Kapasitas, Lingkungan/Permukiman, Manajemen Informasi Sistem (MIS) dan lain-lain. 3. Dukungan Pemerintah dari Pusat hingga Kelurahan/Desa; P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan merupakan program pemerintah secara nasional. Pemerintah Pusat dan Daerah di lokasi program mendukung upaya terjadinya kemitraan untuk penanggulangan kemiskinan dan pengembangan masyarakat; 12

4. Dukungan Data dan MIS online secara nasional; Manajemen Sistem Informasi (MIS) secara nasionalsudah terbangun untuk pendataan, pengelolaan dan pengendalian kegiatan. Data individu penerima manfaat sampai perkembangan pelaksanaan kegiatan terpantau secara nasional. Tersedia berbagai data potensi pengembangan prasarana, kelompok atau individu pengusaha mikro, permodalan, lingkungan dan wilayah di lebih dari 10.000 kelurahan/desa yang bisa dilaksanakan dengan skema kemitraan. 5. Dukungan publisitas di berbagai media dan event; Publikasi berbagai inisiasi dan hasil kemitraan dilakukan untuk terus menumbuhkan budaya peduli pada penanggulangan kemiskinan, pemberdayaan masyarakat dan pencapaian MDG s. Pemberian penghargaan bagi perorangan atau lembaga yang dinilai memberi kontribusi terhadap upaya penanggulangan kemiskian melalui skema kemitraan juga diberikan dalam berbagai event seperti BKM Award dan Partenership Award dari Kementrian Pekerjaan Umum; 6. Dukungan pengelolaan kemitraan yang transparan dan akuntabel; BKM sebagai lembaga yang diberi amanah untuk melaksanakan program-program penanggulangan kemiskinan sudah terlatih untuk mengelola kegiatan dengan standar administrasi/akuntansi dan melaksanakan pertanggungjawaban sosial. Setiap tahun BKM diaudit oleh lembaga independen. 13

Ratusan layanan sosial Siap dikembangkan melalui Kemitraan PEMBERDAYAAN KAUM MARGINAL DI ERA DIJITAL DAN PERGAULAN GLOBAL Telecenter hasil kemitraan BKM Kelurahan Kutajaya, Kab. Tangerang dgn PT Sun Microsystem dan PePP-UNDP 14

Telecenter, tempat masyarakat mendapatkan hal-hal yang edukatif, rekreatif, dan interaktif. Masyarakat dapat belajar, bekerja dan mendapat hiburan dengan memanfaatkan komputer, internet dan berbagai teknologi, informasi dan komunikasi lainnya. Telecenter memungkinkan warga melakukan hal tersebut dengan pihak diluar daerahnya, bahkan dengan dunia internasional melalui internet. Pemberdayaan masyarakat melalui Telecenter diarahkan agar ada peningkatan kesehatan, pendidikan dan ekonomi, mendorong partisipasi pembangunan, meningkatakan kapasitas orgnisasi masyarkat dan mengurangi keterisolasian informasi masyarakat karena kendala geografis. Pengembangan memerlukan kemitraan: Kemitraan diperlukan untuk memperbanyak jumlah telecenter, pemenuhan dan pengembangan kebutuhan peralatan, peningkatan kualitas dan isi layanan, dan pengembangan kapasitas pengelola. Anda berminat untuk berperan serta? 15

BANGUN DARI MIMPI UNTUK MENATA LAHAN TIDUR: Taman Lansia ini dibangun atas kerjasama antara BKM Kelurahan Marga Hayu dan PT Telkom Indonesia Tbk. Taman ini dibangun dari alihfungsi lahan tidur. Selain Taman, alih fungsi ini juga membangun Pusat Jajanan serba Ada (Pujasera) untuk menata Pedagang Kaki Lma (PKL). Banyak potensi kegiataan penataan lingkungan untuk memberdayakan masyarakat. Kemitraan antara BKM, Pemda dengan Korporasi dan/atau LSM akan mempercepat upaya pemberdayaan masyarakat. Anda berminat untuk berperan serta? Taman Lansia, Pujasera dan Penataan PKL, Kerjasama BKM Kelurahan Marga Hayu, Kota Bandung dan PT Telkom Indonesia Tbk. 16

POTENSI KEMITRAAN DALAM PENGEMBANGAN PERMODALAN DAN USAHA MIKRO (berdasar data s.d Juli 2010) Ribuan orang berusaha memberdayakan diri dengan melakukan usaha mikro dengan modal bergulir dari P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan; Ribuan orang masuk Daftar Tunggu untuk mendapatkan giliran mendapatkan permodalan; Ribuan orang miskin ingin menjalin kemitraan untuk mengembangkan usahanya; Lokasi P2KP/PNPM Mandiri - Perkotaan berada di 10.763 Kelurahan/Desa tersebar diseluruh provinsi di Indonesia; 8.954 Kelurahan/Desa (92%) sudah melaksanakan kegiatan Modal Bergulir untuk mendoroang kegiatan ekonomi masyarakat miskin; Rp. 1.382.323.344.463 : jumlah modal yang sudah bergulir di masyarakat; 1.341.833 orang warga miskin menerima pinjaman modal bergulit dan 935.937 orang diantaranya adalah perempuan; Mereka tergabung dalam 244.406 Kelompok Usaha. 17

PRODUK KAYA POTENSI DARI PARA PEREMPUAN MISKIN Aneka sabun mandi produksi kelompok usaha Segar Arum di Kabupaten Boyolali. Sabun dengan bahan dasar susu sapi murni dan segar memiliki beberapa varian sesuai khasiat dan guna. Kelompok usaha ini terdiri dari 6 perempuan miskin mendapat pinjaman modal dari PNPM Mandir Perkotaan hanya sebesar Rp 4 juta dan diberikan secara bertahap. Kelompok ini sekarang kesulitan memenuhi permintaan karena peralatan produksi yang tradisional dan kapasitas organisasi yang masih belum memadai. Kemitraan diperlukan oleh BKM Kelurahan Degungan, Kabupaten Boyolali untuk terus melakukan pembinaan terhadap kelompok usaha perempuan miskin tersebut. Kemitraan diperlukan untuk menambah modal, peningkatan kuantitas dan kualitas produk, perluasan pemasaran dan peningkatan kapasitas personil. Anda berminat untuk bermitra? 18

Ratusan Pemerintah Daerah siap memfasilitasi Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat 1. Peningkatan Fungsi Sanitasi Masyarakat (Sanimas) Desa Pucungrejo, Kec. Muntilan Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah Sanimas ini dibangun pada tahun 2008. Dibangun di lingkungan warga yang pada awalnya dinilai kumuh. Instalasi sudah menghasilkan biogas dan dimanfaatakan sebagai bahan bakar untuk dapur umum yang ada di lokasi. Beberapa warga sudah memanfaatkan gas ini. Keterbatasan output gas disebabkan karena minimnya suplai kotoran. Kemitraan diperlukan untuk meningkatkan layanan sanimas. Diversifikasi sumber kotoran dapat dilakukan dengan menambah dan mengitegrasikan dengan sanimas berupa kadang ternak bersama bagi ternak yang dipelihara warga. Kadang Bersama ini juga berfungsi sebagai lokalisasi ternak untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Anda berminat berperan serta? 19

2. Pengelolaan Sampah di Desa Pucungrejo, Kec. Muntilan Sistem pengolahan sampah ini bangun di lingkungan pasar yang banyak menjual sayuran. Instalasi dibangun atas kerjasama antara salah satu perusahaan perbankan, Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa bersama BKM. Dengan pengolahan sampah ini diharapkan sampah organik dari pasar bisa ditangani dan menghasilkan pupuk organik. Pemanfaatan insatalasi ini belum optimal karena tidak ada tenaga pemilah antara sampah organik dan nonorganik. Pupuk yang pernah dihasikan dinilai tidak mencukupi untuk menutup biaya operasional dinilai kurang memenuhi standar mutu. Kemitraan diperlukan untuk mengembangkan tata kelola persampahan, pengembangan SDM pengelola, pelatihan untuk meningkatkan mutu pupuk, modal untuk membayar karyawan dan pembangunan prasarana. Anda berminat bermitra? 20

3. Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) Pada tahun 2008, Kabupaten Magelang membangun tiga PKD dengan dana dari BLM PAKET P2KP, APBD dan swadaya masyarakat. Kemitraan tersebut telah berhasil membangun prasarana dasar kesehatan tersebut. Sebuah PKD dirancang untuk melayani masyarakat di beberapa desa. Untuk meningkatkan layanan memerlukan pengembangan yang bisa dilakukan dengan kemitraan oleh berbagai pihak seperti LSM dan korporasi. Pengembangan yang diperlukan antara lain untuk menambah peralatan medis, penambahan tenaga medis, dan peningkatan kualitas dan kuantitas program-program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Sebagian Pemerintah Desa bersama BKM sudah berhasil melakukan kemitraan untuk menambah fasilitas PKD berupa mobil ambulan. Anda berminat bermitra? 21

4. Penataan Kawasan Desa Wisata, Desa Gunungpring Melalui program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Masyarakat (PLP-BK) - P2KP, Pemerintah Desa Gunungpring dan BKM merencanakan untuk melakukan penataan kawasan lingkungan wisata relegi berupa makam yang bernilai sejarah. Penataan kawasan memerlukan kemitraan dengan berbagai pihak untuk meningkatakan layanan pariwisata dan kegiatan ekonomi masyarakat. Penataan antara lain untuk memperluas dan menata area perpakiran, penataan pedagang, perluasan jalan, penginapan, diversifikasi paket wisata sampingan. Semua dilakukan dalam semangat Pemberdayaan Masyarakat. Anda berminat bermitra? 22

5. Kelembagaan yang mapan untuk memfasilitasi kemitraan P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan memfasilitasi bertemunya stakeholder untuk pemberdayaan masyarakat antara lain dengan forum diskusi secara reguler berupa Komunitas Belajar Perkotaan (KBP). Forum ini dihadiri oleh unsur Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, Korporasi, LSM, BKM dan Forum BKM Kota/Kabupaten dan Kecamatan. Tujuan dari forum ini adalah mencari solusi bagi optimalisasi kegiatan pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Forum ini bisa menjadi bazar kemitraan program pemberdayaan masyarakat. Inisiasi kemitraan seringkali terjadi dari forum ini. Anda berminta bermitra? 23