Bab 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen Yoyo dimainkan dengan mengaitkan ujung bebas tali pada jari tengah. Pemain memegang yoyo dan melemparkannya ke bawah dengan gerakan-gerakan yang kreatif dan variatif, kemudian dengan cekatan menangkapnya kembali. Di tengah lingkungan usaha yang selalu berubah, terus mengembangkan produk dan fitur baru serta menyempurnakan proses bisnis dan operasional untuk dapat memenangkan persaingan. Inovatif
9,13% PROFIL PERUSAHAAN PRAKATA LAPORAN KEUANGAN 2011 ANAK PERUSAHAAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TATA KELOLA PERUSAHAAN ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Tinjauan Umum Pada tahun 2010, total aset meningkat lebih tinggi dibandingkan total aset perbankan nasional, sehingga berhasil memperbesar pangsa pasar dari sisi total aset. juga berhasil mempertahankan predikat sebagai bank dengan perolehan laba bersih terbesar di Indonesia, sejak tahun 2005. Dari sisi pinjaman tetap sebagai bank dengan penyaluran kredit terbesar. Perbandingan kinerja keuangan dan perbankan nasional adalah sebagai berikut (data merupakan data di luar anak perusahaan, data perbankan nasional merupakan data bank umum): Total Aset Total aset tumbuh sebesar 26,58% selama tahun 2010, meningkat dari Rp314,75 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp398,39 triliun pada tahun 2010. Sehingga pangsa pasar aset di tahun 2010 meningkat menjadi 13,24% dari 12,42% pada tahun sebelumnya. Total aset perbankan nasional meningkat sebesar 18,73% selama tahun 2010, dari Rp2.534,11 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp3.008,85 triliun pada akhir tahun 2010. Kredit Kredit tumbuh sebesar 20,16% selama tahun 2010 dari Rp205,52 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp246,96 triliun pada tahun 2010. Pertumbuhan kredit pada tahun 2010 lebih rendah dibandingkan pertumbuhan kredit perbankan nasional karena upaya untuk menjaga kualitas kredit yang sehat. Penyaluran kredit perbankan nasional mengalami kenaikan 22,80% selama tahun 2010, meningkat dari Rp1.437,93 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp1.765,85 triliun pada tahun 2010. *) CAGR (Compound Annual Growth Rate): Pertumbuhan Rata-rata per tahun CAGR*: 26.67% 154,73 1.693,85 Total Aset 203,60 1.986,50 Laporan Keuangan 10,25% 10,65% 246,03 2.310,56 314,75 2.534,11 % terhadap 398,39 3.008,85 CAGR* : 28,61% 11,40% 90,28 792,30 11,36% 113,85 Kredit 1.002,01 161,06 12,32% 1.307,69 205,52 % terhadap 12,42% 1.437,93 246,96 13,24% 1.765,85 Laporan Keuangan 14,29% 13,99% 72 LAPORAN TAHUNAN 2010 PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK.
9,67% CAGR* : 27.46% 124,47 1.287,10 10,95% 165,48 Dana Pihak Ketiga 1.510,83 11,49% 201,50 1.753,29 254,12 1.950,71 % terhadap 328,56 2.338,82 Laporan Keuangan 72,54% 61,56% 13,03% 68,80% 14,05% 66,92% Loan to Deposit Ratio Dana Pihak Ketiga (DPK) DPK yang berhasil dihimpun tumbuh secara signifikan 29,29%, dari Rp254,12 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp328,56 triliun pada tahun 2010. Pangsa pasar DPK berhasil meningkat dari 13.03% di tahun 2009 menjadi 14,05% di tahun 2010. Pertumbuhan DPK pada tahun 2010 bersumber dari dana murah baik yang berasal dari nasabah ritel maupun nasabah institusi. DPK perbankan nasional meningkat 19,90% pada tahun 2010, dari Rp1.950,71 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp2.338,82 triliun pada tahun 2010. Rasio Kredit terhadap DPK (Loan to Deposit Ratio/LDR) LDR mengalami penurunan dari 80,88% pada tahun 2009 menjadi 75,17% pada tahun 2010. Hal ini disebabkan oleh tingkat pertumbuhan DPK yang melampaui tingkat pertumbuhan kredit. Tingkat LDR perbankan nasional mengalami kenaikan dari 72,88% pada tahun 2009 menjadi 75,21% pada tahun 2010. 79,93% 80,88% 74,58% 72,88% 75,21% 75,17% Laporan Keuangan PRAKATA PROFIL PERUSAHAAN ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN ANAK PERUSAHAAN 2011 LAPORAN KEUANGAN LAPORAN TAHUNAN 2010 PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. 73
LAPORAN KEUANGAN 2011 ANAK PERUSAHAAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TATA KELOLA PERUSAHAAN ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN PROFIL PERUSAHAAN PRAKATA Net Interest Margin (NIM) Selama 6 tahun terakhir, mampu menjaga NIM di atas rata-rata perbankan nasional. NIM ditahun 2010 adalah 10,77% sedikit meningkat dibandingkan tahun 2009 sebesar 9,14%. Hal ini sejalan dengan meningkatnya produktifitas pinjaman dan juga pengaruh penerapan PSAK 50/55, dimana perhitungan pendapatan bunga pinjaman dengan suku bunga flat dikonfersi menggunakan suku bunga efektif. NIM perbankan nasional cukup stabil dari tahun ke tahun, dan sedikit meningkat pada tahun 2010 menjadi sebesar 5,73%. 11,16% 5,80% 10,86% Net Interest Margin 10,18% 9,14% 10,77% 5,70% 5,66% 5,56% 5,73% Laporan Keuangan Return on Assets (ROA) ROA tahun 2010 sebesar 4,64 % meningkat dari 3,73% pada tahun 2009 seiring dengan peningkatan laba bersih yang signifikan. ROA lebih tinggi dibanding rata-rata ROA perbankan nasional sebesar 2,86% dan telah memenuhi dibanding persyaratan minimum ROA yang ditetapkan oleh BI sebesar 1,5%. ROA perbankan nasional meningkat dari 2,60% pada tahun 2009 menjadi 2,86% pada tahun 2010. 4,36% 2,64% 4,61% 2,78% Return on Assets 4,18% 2,33% 2,60% Laporan Keuangan 3,73% 4,64% 2,86% 74 LAPORAN TAHUNAN 2010 PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK.
Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) CAR pada tahun 2010 sebesar 13,76% mengalami peningkatan dari 13,20% pada tahun 2009. Kenaikan ini disebabkan oleh meningkatnya laba bersih yang signifikan pada tahun 2010 hingga memperkuat permodalan. Sejalan dengan tingginya pertumbuhan kredit, CAR perbankan nasional mengalami penurunan dari 17,42% pada tahun 2009 menjadi 17,18% pada tahun 2010. 18,82% 21,27% 15,84% Capital Adequacy Ratio 19,30% 16,76% 13,18% 13,20% 17,42% 17,18% Laporan Keuangan 13,76% PRAKATA PROFIL PERUSAHAAN ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN ANAK PERUSAHAAN 2011 LAPORAN KEUANGAN LAPORAN TAHUNAN 2010 PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. 75