DAFTAR PUSTAKA Hermans, menciptakan dan Mengatur Suasana Bandara,14 Juli, 2008. Julius, Panero, dan Martin, Zelnik, Dimensi Manusia dan Ruang Interior, Erlangga, 2003. Marizar S, Eddy, Designing Furniture, Media pessindo, Yogyakarta, 2005. Master Plan Penunjang Investasi Provinsi Bali Tahun 2006-2010. Neufert, Ernst, Data Arsitek Jilid 1, Edisi ke-2, Erlangga,1995. Pile, John F, Interior Design; Second Edition, New York: Harry N. Abrams Inc 1995. Sagala, Deka Watchson, Rumah Tinggal Arsitektur Tradisional Bali. Wikipedia // penerbangan Indonesia http://www.astudioarchitect.com/2008/10/aspek-psikologis-dari-lampu-interior http://www.bali.co.id http://www.wikipedia.com. http://www.google.com/imgres?q=interior+bandara+internasional+ngurah+rai+bali&start Word press // jjwidiasta.co.id Novalfaraichi.blogspot.com
Lampiran Data Survey Logo Bandara Internasional Soekarno Hatta Pemilik : BUMN Pengelola: PT. Angkasa Pura II Lokasi : JAKARTA INTERNATIONAL SOEKARNO-HATTA Airport Building Cengkareng, Tanggerang Visi : Menjadi pengelola bandar udara bertaraf internasional yang mampu bersaing di kawasan regional. Misi : Mengelola jasa kebandarudaraan dan pelayanan lalu lintas udara yang mengutamakan keselamatan penerbangan dan kepuasan pelanggan, dalam upaya memberikan manfaat optimal kepada pemegang saham, mitra kerja, pegawai, masyarakat dan lingkungan dengan memegang teguh etika bisnis. Struktur Organisasi Pengelola Bandara Soekarno-Hatta : KEPALA BANDARA BAG. TATA UASAHA SUB. BAGIAN PERENCANAAN SUB. BAGIAN UMUM BID. KEAMANAN PENERBANGAN BID. KESELAMATAN PENERBANGAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL BID. KESELAMATAN PENERBANGAN SEKSI PENGAMAN AN SEKSI PENGAMANA N SEKSI NAVIGASI PENERBANG SEKSI BANTUAN OPERASI SEKSI USAHA JASA BANDAR UDARA SEKSI FASILITAS BANDAR UDARA
Siteplan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta : Konsep tata ruang terminal 3 dilatar-belakangi budaya lokal Indonesia yang dikemas dalam gaya modern. Dengan gaya desain Modern Indonesia, mengkombinasikan karakteristik kebudayaan dengan desain-desain yang up to date. Sentuhan modern dapat dilihat dari furniture, bentuk-bentuk yang simple, transparan, clean dan stand out. Local Heart atau sentuhan budaya Indonesia diperlihatkan melalui ukiran, icon sebagai identitas Terminal 3. Terminal 3 bangunan berarsitektur modern dengan penerapan eco-building. Konsep minimalis dan efektif dapat dilihat langsung dari bentuk bangunan yang didominasi elemen besi baja dan kaca-kaca (full glasses) dengan tidak banyak sekat sehingga memungkinkan penumpang untuk melihat pergerakan pesaawat dan pemandangan sekitar atau super graphic yang bertemakan Indonesia
Layout Terminal 3 Pintu masuk Terminal 3
Fasad Terminal 3 Kelebihan Fasad bangunan tampil lebih atraktif Image modern pada bangunan memberikan kesan profesional pada jasa pelayanan yang diberikan Kekurangan Image modern pada bangunan meningkatkan rasa percaya penumpang pada jasa penerbangan Fasad bangunan tampil lebih atraktif -Image modern pada bangunan memberikan kesan profesional pada jasa pelayanan yang diberikan Image modern pada bangunan meningkatkan rasa percaya penumpang pada jasa penerbangan Area Tunggu Pengantar/ Penjemput Kelebihan Fasilitas kursi tunggu yang disediakan cukup banyak view sekitar adalah sisi kiri bandara yang penuh dengan pepohonan Kekurangan area tunggu jauh dengan area commercial toilet hanya terdapat di dalam bandara
Check-in Counter Kelebihan mudah dijangkau, terletak dekat dengan pintu utama tersedia 30 check-in counter yang memudahkan dan mempercepat para Kekurangan check-in counter sangat monoton Meeting point & Reception Area Pada Terminal 3, tersedia meeting point dan receptionis untuk memudahkan penumpang mendapatkan informasi dan kemudahan lainnya.
Area Kedatangan Ruangan tampak lebih lapang, bersih dan terawatt di tambah lagi dengan penggunaan tanaman indoor membuat suasana lebih asri mempercepat para penumpang untuk memproses tiket dan bagasi Pintu Keluar Utama area kedatangan disediakan ruang tunggu penjemput dengan banyak tempat duduk pada luar bangunan, sehingga para penjemput tetap tertib jadwal informasi kedatangan tersedia pula di dekat ruang tunggu Baggage Claim Airport sign (informasi) cukup jelas dan mempermudah penumpang dalam pengambilan barang walaupun cukup ramai, tetapi penumpang tidak berdesakkan tersedia fasilitas troli yang mudah
Comercial Area Commercial area luas tampilan toko-toko cukup atraktif toko-toko variatif, sehingga penumpang memiliki fasilitas untuk menghabiskan waktunya selama menunggu Security Check-point/ Boarding pass Terletak sebelum area lounge, sehingga penumpang dalam boarding lounge steril Kekurangan : hanya tersedia 3 jalur pemeriksaan, dalam peak hours akan terjadi antrian Executive Lounge Tersedia fasilitas eksklusif berupa lounge tempat beristirahat dan menonton berbagai film pilihan lebih panjang dari biasanya
Boarding Lounge Area tunggu sangat nyaman terdapat tanaman indoor, sehingga menyegarkan ruangan penataan kursi jauh satu sama lainnya sehingga meningkatkan kenyamanan penumpang pancahayaan alami dimaksimalkan, sehingga tidak membutuhkan pencahayaan buatan pada siang ha memiliki ruang tunggu yang cukup luas dan terdapat kapasitas tempat duduk yang banyak tersedia banyak speaker untuk menginformasikan waktu keberangkatan Kekurangan : penggunaan karpet pada area lounge membuat lounge membutuhkan perawatan ekstra pada kebersihannya FASILITAS PENDUKUNG Drinking Water kurangnya fasilitas hiburan yang diberikan pada penumpang selama mereka menunggu lebih panjang dari biasanya memberikan pelayanan yang lebih kepada para penumpang/ pemakai ruang Kekurangan : fasilitas seperti ini mudah rusak, terlebih apabila penumpang menyalah gunaka pemakaiannya
Smoking Area smoking area lebih terorganisir, terdapat 3 buah soking area pada lantai 2 yang tersebar dan mudah dijangkau. smoking area dipisahkan dengan area public, sehingga tidak menggangu pengguna ruang lainnya ruangan ini diberikan nama smoking kills, dimaksudkan untuk pengingat yang mengguggah kesadaran perorkok tatanan kursi pada smoking area diarahkan ke jendela sehingga pengguna smoking area mendapatkan view yang bagus Kekurangan : Tempat Sampah kapasitas kecil hanya tersedia tempat duduk untuk 9 org/ ruang terdapat LCD TV yang peletakkannya kurang baik, sehingga kurang dapat dinikmati tersebar di setiap tempat 3 tempat yang terpisah untuk sampah kering, basah dan daur ulang
Lampiran Data Survey Logo Bandara Internasional Ngurah Rai Bali Pemilik : BUMN Pengelola: PT. Angkasa Pura II Lokasi : Jalan Raya I Gusti Ngurah Rai, 80361, Bali Visi dan Misi Misi - Menyediakan pengusahaan jasa kebandarudaraan melalui pelayanan yang memenuhi - keamanan, keselamatan dan kenyamanan - Memberikan pengalaman suasana kebandarudaraan yang berkesan bagi pengguna jasa. - Meningkatkan nilai perusahaan dan kesejahteraan pegawai. - Mendukung peningkatan perekonomian untuk kesejahteraan masyarakat. Visi - Menjadi perusahaan pengelola bandar udara kelas dunia yang memberikan manfaat dan nilai tambah kepada stakeholder.
Struktur Organisasi Pengelola Bandara Internasional Ngurah Rai Bali : Siteplan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta : Konsep tata ruang terminal Kedatangan dilatar belakangi Modern dengan etnik bali yang dikemas dalam gaya modern. Dengan gaya desain Modern Indonesia, mengkombinasikan karakteristik kebudayaan dengan desain-desain yang up to date. Sentuhan modern dapat dilihat dari furniture, bentuk-bentuk yang simple, transparan, clean dan stand out. Local Heart atau sentuhan budaya Indonesia diperlihatkan melalui ukiran, icon sebagai Terminal kedatangan bangunan berarsitektur modern dengan penerapan eco-airport. Konsep minimalis dan efektif dapat dilihat langsung dari bentuk bangunan yang didominasi elemen besi baja dan kaca-kaca (full glasses). identitas Terminal
Layout Bandara Internasional Ngurah Rai Bali Pintu masuk Bandara internasional Ngurah Rai Bali
Fasad Bandara Ngurah Rai Bali Kelebihan Image modern pada bangunan memberikan kesan profesional pada jasa pelayanan yang diberikan Image modern pada bangunan meningkatkan rasa percaya penumpang pada jasa penerbangan Kekurangan Fasad bangunan tampil lebih atraktif Area Tunggu Pengantar/ Penjemput Kelebihan Fasilitas kursi tunggu yang disediakan cukup banyak view sekitar adalah sisi kiri bandara yang penuh dengan pepohonan Kekurangan area tunggu jauh dengan area commercial toilet hanya terdapat di dalam bandara
Ticketing counter Kelebihan mudah dijangkau, terletak dekat dengan pintu utama tersedia 30 check-in counter yang memudahkan dan mempercepat para Kekurangan check-in counter sangat monoton Meeting point & Reception Area Pada Terminal kedatangan, tersedia meeting point dan transit hall untuk memudahkan penumpang mendapatkan informasi dan kemudahan lainnya.
Area Kedatangan Ruangan tampak lebih lapang, bersih dan terawatt di tambah lagi dengan penggunaan tanaman indoor membuat suasana lebih asri mempercepat para penumpang untuk memproses tiket dan bagasi Pintu Keluar Utama Pengadaan informasi yang jelas, Tata cahaya yang baik Kekurangan : Area tunggu yang kurang memadai, Baggage Claim Mempermudah untuk pengambila barang Fasilitas cukup memadai Keamanan terjaga Kekurangan : Pencahayaan kurang merata
Comercial Area Commercial area luas tampilan toko-toko cukup atraktif toko-toko variatif, sehingga penumpang memiliki fasilitas untuk menghabiskan waktunya selama menunggu Security Check-point/ Boarding pass Executive Lounge Tersedia fasilitas eksklusif berupa lounge tempat beristirahat dengan view yang cukup baik, menggunakan pencahayaan alami
Boarding Lounge Area tunggu yang kurang memadai Kekurangan : Area tunggu yang kurang memadai Sngant tidak nyaman jika menunggu dengan waktu yang cukup lama FASILITAS PENDUKUNG troelly Memudahkan penumpang untuk mengangkut barang bawaan Tersedia troelly yang cukup banyak Mudah di akses Kekurangan :
Telepon umum Tersedia beberapa telepon umum di area bandara Sangat membantu dalam kondisi darurat Kekurangan :