SURVEI NASIONAL Penilaian Implementasi Peringatan Kesehatan Bergambar di Indonesia tahun 2015 Kerjasama : Tobacco Control Support Centre Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (TCSC IAKMI) International Union Against Tuberculosis and Lung Disease (The Union) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Univesitas Airlangga, Surabaya Universitas dan Organisasi lokal lainnya
Perjalanan Peringatan Kesehatan Bergambar pada Bungkus Rokok di Indonesia (1) 2015 2013 RENCANA (?) LUAS PHW 80% ATAU PLAIN PACKAGING ATAU POS DITUTUP ATAU TAPS BAN 2012 PERMENKES NO. 28 TENTANG PENCANTUMAN PERINGATAN KESEHATAN DAN INFORMASI KESEHATAN PADA KEMASAN PRODUK TEMBAKAU 2009 PP NO. 109 TENTANG PENGAMANAN BAHAN YANG MENGANDUNG ZAT ADIKTIF BERUPA PRODUK TEMBAKAU PASAL 14, 15, 16, 17, 18: Peringatan kesehatan dalam bentuk gambar dan tulisan dengan satu makna UU NO. 36 TENTANG KESEHATAN PASAL 114 Setiap orang yang memproduksi atau memasukkan rokok ke wilayah Indonesia wajib mencantumkan peringatan kesehatan. 1992: UU NO. 23 TENTANG KESEHATAN PASAL 44 PENGAMANAN BAHAN ADIKTIF
Perjalanan Peringatan Kesehatan Bergambar pada Bungkus Rokok di Indonesia (2) Sebelum 24 JUNI 2014: Peringatan Tulisan Setelah 24 JUNI 2014: Peringatan Bergambar
Peringatan Kesehatan Bergambar - Indonesia PP No. 109/2012 dan Permenkes No. 28/2013 mengamanatkan Peringatan Kesehatan Bergambar dan Tulisan sebesar 40% terdiri dari 5 (lima) jenis yang berbeda Diterapkan sejak 24 Juni 2014
Tujuan Survei 1. Menilai opini publik terhadap efektivitas pelaksanaan Peringatan Kesehatan Bergambar untuk: meyakinkan perokok agar berhenti merokok; meyakinkan anak muda untuk tidak mulai merokok; membantu mantan perokok untuk tetap berhenti merokok; membangun kesadaran publik tentang bahaya merokok. 2. Menilai kepatuhan industri rokok terhadap peringatan kesehatan bergambar pada bungkus rokok. 3. menilai status implementasi Peringatan Kesehatan Bergambar dengan mengamati tempat penjualan rokok (point of sale). 4. menilai opini penjual atau pengecer tentang Peringatan Kesehatan Bergambar.
Metode Survei Survei dilaksanakan bulan November 2014 hingga Maret 2015 5409 orang dipilih secara acak dari 18 kota/kabupaten yang mewakili 13 provinsi di Indonesia (yang dianalisis 5355, sebanyak 54 responden tidak diikutsertakan dalam analisa karena tidak menjawab variabel status merokok) 1429 POS diamati dan 1425 pedagang diwawancarai 557 bungkus, 160 merk rokok diamati kepatuhannya Ethical clearance didapatkan dari Univ. Airlangga, Surabaya.
Proses Pengumpulan Data Pengumpulan Data (cluster random sampling) Entry Data Second Entry Data Analisa Data Penyajian Data Protokol Penelitian
Mitra Penelitian 1. Lembaga Perlindungan Anak Jawa Barat 2. No Tobacco Community Bogor 3. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga 4. Muhammadiyah Tobacco Control Centre (MTCC) Yogyakarta 5. Indonesian Tobacco Research Alliance, Mataram 6. Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Universitas Mataram 7. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember 8. Fakultas Hukum, Universitas Sebelas Maret 9. Bali Tobacco Control Initiative Universitas Udayana 10. FISIP Universitas Syiah Kuala 11. Center for Tobacco Control Studies (CTCS) Banda Aceh 12. Dinas Kesehatan Kota Palembang 13. FISIP Universitas Bengkulu 14. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi 15. Fakultas Hukum Universitas Andalas 16. TCSC Outpost Pontianak (Equator Tobacco Control Movement) 17. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat 18. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro 19. Tobacco Control Support Centre IAKMI 20. International Union Against Tubercolosis and Lung Disease (The Union)
HASIL: OPINI PUBLIK MENGENAI EFEKTIVITAS PERINGATAN KESEHATAN BERGAMBAR
Apakah melihat PHW pada bungkus rokok? 94.3% responden melihat PHW pada bungkus rokok dalam 30 hari terakhir (perokok 96.9%, mantan perokok 94.6%, bukan perokok 92.5%) 83.9% responden mengatakan PHW membuat peduli terhadap bahaya merokok bagi kesehatan (perokok 70.8%, mantan perokok 87.2%, bukan perokok 92.4%) Total N = 5355, tahu PHW 5038, perokok = 1898, mantan perokok = 553, bukan perokok = 2892
Dukungan Publik terhadap Peringatan Kesehatan Bergambar (PHW) pada bungkus rokok 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 96.30% 92.60% 89.20% 77.20% 22.80% 10.80% 7.40% 3.70% Perokok Mantan Perokok Bukan Perokok Semua Ya Tidak Total N = 5355, perokok = 1901, mantan perokok = 555, bukan perokok = 2899,
Seberapa menakutkan ketika melihat PHW? TIdak Menjawab Tidak Menakutkan Menakutkan Sangat Menakutkan 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 58.8% 54.6% 42.7% 37.3% 41.6% 52.2% 33.7% 39.0% 9.8% 11.3% Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Total N = 5355,
Seberapa efektif PHW meyakinkan perokok untuk berhenti merokok? TIdak Menjawab Tidak efektif Efektif Sangat efektif 100% 90% 80% 60.5% 58.2% 46.3% 70% 60% 50% 43.0% 40% 37.4% 43.2% 30% 20% 25.1% 29.8% 10% 0% 7.3% 8.8% Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Total N = 5355,
Seberapa efektif PHW meyakinkan anak muda untuk tidak mulai merokok? TIdak Menjawab Tidak efektif Efektif Sangat efektif 100% 90% 80% 58.2% 57.3% 47.2% 70% 60% 50% 42.4% 40% 39.0% 43.0% 30% 20% 29.1% 31.1% 10% 0% 7.5% 7.8% Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Total N = 5355,
Seberapa efektif PHW meyakinkan mantan perokok untuk tetap berhenti merokok? 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% TIdak Menjawab Tidak efektif Efektif Sangat efektif 59.7% 29.0% 40.8% 8.5% 57.8% 31.9% 44.7% 9.7% 46.3% 45.2% Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Total N = 5355,
Seberapa efektif PHW menginformasikan kepada publik mengenai bahaya merokok? TIdak Menjawab Tidak efektif Efektif Sangat efektif 100% 90% 80% 58.7% 57.5% 46.3% 70% 60% 50% 46.3% 42.5% 40% 46.5% 30% 20% 31.1% 33.6% 10% 0% 9.4% 11.9% Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Total N = 5355,
Seberapa Efektif PHW Memotivasi Perokok untuk Berhenti Merokok? 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 41.1% 45.1% 46.3% 49.7% 50.8% 46.3% 43.2% 36.4% Perokok Mantan Perokok Bukan Perokok Semua Tidak Menjawab Tidak Efektif Efektif Sangat Efektif Total N = 5355, perokok = 1901, mantan perokok = 555, bukan perokok = 2899,
Seberapa Efektif PHW Meyakinkan Mantan Perokok untuk Tetap Berhenti? 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 38.6% 49.8% 45.5% 46.3% 54.6% 48.4% 45.2% 37.7% Perokok Mantan Perokok Bukan Perokok Semua Tidak Menjawab Tidak Efektif Efektif Sangat Efektif Total N = 5355, perokok = 1901, mantan perokok = 555, bukan perokok = 2899,
Seberapa Efektif PHW Meyakinkan Anak Muda untuk Tidak Mulai Merokok 100% 90% 80% 70% 60% 43.7% 48.3% 50.1% 47.2% Tidak Menjawab Tidak Efektif Efektif Sangat Efektif 50% 40% 30% 50.1% 41.5% 36.0% 43.0% 20% 10% 0% 12-17 (Youth) 18-35 (Young adult) >35 (Adult) Semua Total N = 5355, muda = 1580, dewasa muda = 2823, dewasa = 925
PHW pada bungkus rokok membuat berpikir untuk berhenti merokok Tidak Menjawab, 0.8% Tidak, 51.6% Ya, 47.7% Total N = 5355, perokok = 1901
Apakah Mendukung Peningkatan Ukuran PHW Menjadi 75%? 90.0% 80.0% 70.0% 60.0% 50.0% 40.0% 30.0% 20.0% 10.0% 0.0% 60.2% 27.9% Perokok 11.8% 85.2% Mantan Perokok 90.0% Bukan Perokok 78.8% 13.4% 8.8% 6.0% 4.6% 5.4% 7.8% Semua Ya Tidak Tidak Tahu Total N = 5355, perokok = 1893, mantan perokok = 554, bukan perokok = 2843, tidak menjawab = 65
HASIL: KEPATUHAN INDUSTRI ROKOK TERHADAP PERINGATAN KESEHATAN BERGAMBAR PADA BUNGKUS ROKOK
Kepatuhan Industri Rokok Terhadap Peringatan Kesehatan Bergambar 100% 80% 60% 11.0% 89.0% 5.9% 5.6% 5.9% 94.1% 94.4% 94.1% 12.9% 75.4% 87.1% 0.2% 5.6% 99.8% 94.4% 90.8% Tidak Patuh Patuh 40% 20% 24.6% 0% 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Keterangan: 1 = Kepatuhan Peringatan Kesehatan Bergambar Tercetak pada Bagian Atas Permukaan Kemasan, Depan dan Belakang 40% permukaan kemasan 2 = Kepatuhan Tercetak Kata Peringatan Berwarna Putih pada Latar Belakang Hitam 3 = Kepatuhan Tercetak Gambar Berwarna dalam Kombinasi Empat Warna 4 = Kepatuhan Tercetak Makna Gambar dengan Tulisan Berwarna Putih Latar Hitam 5 = Kepatuhan Tercetak Sedemikian Rupa Tidak Akan Rusak, Terkelupas atau Pudar 6 = Kepatuhan Tercetak Peringatan dalam Bentuk Gambar Maupun Teks Terlihat Jelas Depan dan Belakang 7 = Kepatuhan Tercetak Informasi Kadar Nikotin dan Tar pada Satu Sisi Kemasan 8 = Kepatuhan Tercetak Tulisan Dilarang Menjual/Memberi pada Anak Di Bawah Usia 18 Tahun dan Perempuan Hamil 9 = Kepatuhan Tercetak Tulisan Tidak Ada Batas Aman dan Mengandung Lebih dari 4000 Zar Kimia Berbahaya dan Lebih dari 43 Zat Penyebab Kanker 9.2%
Peringatan dalam Bentuk Gambar Maupun Teks Terlihat Jelas di Belakang Kemasan Ketidakpatuhan Peringatan Kesehatan Bergambar
HASIL: IMPLEMENTASI PERINGATAN KESEHATAN BERGAMBAR PADA TEMPAT PENJUALAN ROKOK (POINT OF SALE)
Pengamatan di titik penjualan (N=1429) Dari 1429 titik penjualan (POS); 72.1% (1030) teramati seluruh kemasan ada PHW 21.1% (301) teramati >90% kemasan ada PHW 3.4% (49) teramati >50% kemasan ada PHW 0.6% (8) teramati semua kemasan tanpa PHW
Observation at the point of sale (n=1429) 72,1% (1030) were observed all packs with PHW
Observation at the point of sale (n=1429) 21,1% (301) were observed >90% packs with PHW
Observation at the point of sale (n=1429) 3,4 % (49) were observed >50% packs with PHW
HASIL: OPINI PENJUAL ATAU PENGECER TENTANG PERINGATAN KESEHATAN BERGAMBAR
OPINI PENJUAL MENGENAI PHW (N= 1425) Pertanyaan/Pernyataan Ya (%) Tidak Tidak Menjawab Apakah Anda mendukung Peraturan Peringatan Kesehatan Bergambar yang Bertujuan untuk Edukasi Bahaya Rokok? 1205 (84.6) 220 (15.4) 0 (0) Apakah ada penurunan penjualan rokok karena peringatan kesehatan bergambar? 315 (22.1) 1109 (77.8) 1 (0.1) Apakah perokok lebih memilih membeli rokok tanpa PHW? 807 (56.6) 613 (43.0) 5 (0.4) Apakah perokok lebih memilih membeli eceran? 507 (35.6) 913 (64.1) 5 (0.4) Apakah Anda masih menjual rokok tanpa PHW? 306 (21.5) 1110 (77.9) 9 (0.6) Apakah Anda masih menerima kemasan rokok tanpa PHW dari distributor atau perusahaan? 142 (10.0) 1272 (89.3) 11 (0.8)
Kesimpulan Survei Penentuan jenis Peringatan Kesehatan Bergambar menjadi faktor yang penting untuk efektivitas pesan yang ingin disampaikan. Peringatan Kesehatan Bergambar No. 1, 3 dan 5 efektif untuk: memotivasi perokok agar berhenti merokok; meyakinkan anak muda untuk tidak mulai merokok; membantu mantan perokok untuk tetap berhenti merokok; membangun kesadaran publik tentang bahaya merokok. 72,1% tempat penjualan telah menjual 100% kemasan rokok dengan peringatan kesehatan bergambar. Opini penjual 84,6% penjual mendukung Peraturan Peringatan Kesehatan Bergambar yang Bertujuan untuk Edukasi Bahaya Rokok Masih 10% penjual yang menerima bungkus rokok tanpa peringatan kesehatan bergambar dari distributor atau perusahaan Industri rokok belum patuh terhadap peringatan kesehatan bergambar pada bungkus rokok. 78,8 % mendukung peningkatan ukuran peringatan kesehatan bergambar menjadi 75%.
REKOMENDASI Tingkatkan penegakan hukum terhadap pelanggaran penerapan Peringatan Kesehatan Bergambar pada bungkus rokok, seperti: Tidak ada lagi bungkus rokok tanpa Peringatan Kesehatan Bergambar dan Informasi Kesehatan Tidak ada pita cukai yang menutupi Peringatan Kesehatan Bergambar Tidak ada lagi rokok dijual secara eceran Tidak digunakan Peringatan Kesehatan Bergambar No. 2 (orang merokok dengan asap yang membentuk tengkorak) dan No. 4 (orang merokok dengan anak di dekatnya). Ukuran peringatan kesehatan bergambar diperbesar supaya lebih efektif. Melakukan survei satu tahun setelah implementasi Peringatan Kesehatan Bergambar